Pengertian Kritik
Pengertian Kritik
Pengertian Kritik
Pengertian Kritik
Kritik adalah sebagai celaan atau kecaman atas suatu keadaan, perilaku, atau yang kita
anggap menyimpang dan tidak benar. Misalnya, kondisi jalan yang selalu macet. Oleh karena
itu, kita mengkritiknya sebagai kecaman atas ketidak disiplinan para pengguna jalan. Kritik
dapa pula bermakna tanggapan atau pertimbangan atas baik atau buruknya suatu karya,
contohnya puisi, cerpen, atau pementasan drama. Kritik jenis ini biasanya disertai dengan
analisis dan kesimpulan. Dalam mengkritik sesuatu perlunya mengetahui cara-caranya agar
kritik tersebut berkualitas tidak semata-mata karna kebencian dan tidak melenceng dari
pembahasan.
a. Kritik disampaikan untuk memperbaiki pendapat atau perilaku seseorang dan bukan
didasarkan atas kebencian terhadap orangnya.
b. Sertakan alasan dan bukti-bukti yang kaut serta meyakinkan sehingga orang itu
menyadari kesalahannya.
c. Berbicaralah dengan efektif. Inti permasalahan harus bisa ditangkap dengan mudah
oleh orang yang kita kritik
d. Pilihlah kata-kata yang tidak menyinggung perasaan. Jadi, carilah kata-kata yang
sopan dan bijaksana, tetapi tetap tidak mengurangi esensi kritiknya.
Masalah kemacetan di kota Jakarta memang sudah berlangsung lama. Akan tetapi, upaya
pemerintah untuk mengatasinya, saya kira tidak ada. Buktinya, dari hari ke hari, tetap saja
keadaannya demikian. Padahal, kalau pemerintah benar-benar mempunyai kepedulian,
masalah tersebut dapat diatasi dengan becermin pada pengalaman di negara lain yang telah
berhasil mengatasi masalah serupa.
a. Masalah yang dikritik : Ketidak pedulian pemerintah adalah mengatasi kemacetan lalu
lintas.
b. Alasan : Masalah kemacetan sudah berlangsung lama, tetapi tidak ada upaya
pemerintah untuk mengatasinya
c. Solusi : Pemerintah harus mempunyai kepedulian dengan bercermin pada pengalaman
di negara lain.