Makalah Ilmu Keperawatan Dasar
Makalah Ilmu Keperawatan Dasar
Makalah Ilmu Keperawatan Dasar
(FLORENCE NIGHTINGALE)
Disusun Oleh:
1. Kendati Sampurna
2. Titin Mardiana
3. Yunidha Puspita Sari
4. Reiko Bana Utama
5. Edo Andika
6. Arsad Saputra
JURUSAN KEPERAWATAN
TAHUN 2017
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ilmiah tentang limbah dan manfaatnya untuk masyarakat.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu
dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar
kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang limbah dan
manfaatnya untuk masyarakan ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi
terhadap pembaca.
Penyusun
DAFTAR ISI
Hal
KATA PENGANTAR..ii
DAFTAR ISI.iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang..3
B. Rumusan Masalah.........5
C. Tujuan...5
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan.....11
B. Saran...11
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
C. Tujuan
1. Tujuan makalah ini secara umum, yaitu:
a. Agar mahasiswa/i mampu mengaplikasikan teori
keperawatan menurut Florence Nightingale.
2. Adapun tujuan khusus dalam penulisan ini yaitu:
1. Menjelaskan biografi Florence Nightingale
2. Menjelaskan Konsep teori keperawatan menurut Florence
Nightingale
3. Menjelaskan paradigma keperawatan menurut Florence Nightingale
4. Menjelaskan hubungan perawat dengan klien, perawat dengan sesama
perawat, dan perawat dengan tim kesehatan lainnya menurut Florence
Nightingale
5. Menjelaskan proses keperawatan menurut Florence Nightingale
6. Menjelaskan hubungan teori Florence Nightingale
dengan teori lain
BAB II
PEMBAHASAN
A. Biografi Florence Nightingale
"The most important lesson that can be given to nurses is to teach them
what to observehow to observewhat the symptoms indicate improvement
what the reservewhat are of importancewhich are of nonewhat are
evidence of neglectand of what kind of neglect."(Nightingale, 1969, p.105)
Nightingale lahir pada tahun 1820 di Florence, Italia. Orang tua Nightingale
sangat kaya dan sering kali melakukan perjalanan ke luar negeri. Nightingale adalah
wanita yang cantik dan diharapkan untuk berperilaku seperti setiap wanita Victoria
lainnya, mengisi waktunya sebelum menikah dengan musik, membaca, bordir, dan
belajar bagaimana menjadi nyonya rumah yang sempurna (Brown, 1988) dalam
(Alligood, 2006).
a. Manusia
Meskipun sebagian besar tulisan Nightingale merujuk kepada
orang sebagai orang yang menerima perawatan, dia percaya
bahwa orang tersebut adalah makhluk yang dinamis dan
kompleks. Reed dan Zurakowski (1996) menyatakan,
7
"Nightingale membayangkan orang karena membandingkan
fisik".
Untuk sebagian besar, Nightingale juga menggambarkan
seorang pasien pasif dalam hubungan ini. Namun, ada referensi
khusus untuk pasien melakukan perawatan diri bila mungkin
dan khususnya, menjadi terlibat dalam waktu dan substansi
makanan, dengan demikian, pasien bukan individu yang benar-
benar pasif.
b. Lingkungan
Lingkungan dapat didefinisikan sebagai sesuatu yang dapat
dimanipulasi untuk menempatkan pasien dalam kondisi terbaik
bagi alam untuk bertindak (Selanders, 1998). Teori ini memiliki
komponen baik fisik maupun psikologis. Komponen fisik dari
lingkungan mengacu pada ventilasi, hangat, ringan, nutrisi,
obat-obatan, stimulasi, ruang, suhu, dan aktivitas (Lobo, 2002;
Nightingale, 1969; Reed & Zurakowski, 1996; Selanders, 1998)
dalam (Alligood,2006). Komponen psikologis meliputi
menghindari memberikan harapan yang terlalu muluk,
menasehati yang berlebihan tentang penyakitnya. Terdapat
pula komponen Sosial diantaranya hubungan intrapersonal,
interpersonal dan juga ekstrapersonal
c. Keperawatan
Nightingale percaya keperawatan sebagai panggilan jiwa.
Perawat adalah untuk membantu alam yang menyembuhkan
pasien (Chinn & Kramer, 2008; Nightingale, 1969; Reed &
Zurakowski, 1996; Selanders, 1998). Dia mendefinisikan
berbagai jenis keperawatan sebagai keperawatan yang tepat
(Perawatan orang sakit), keperawatan umum (promosi
kesehatan), dan kebidanan keperawatan (Reed dan Zurakowski,
1996; Selanders, 1998). Nightingale melihat keperawatan
sebagai "ilmu manajemen lingkungan" (Whall, 1996). Perawat
8
yang menggunakan akal sehat, pengamatan, dan kecerdasan
memungkinkan alam untuk efektif memperbaiki pasien
(DeGraaf, Marriner Tomey, Mossman, et al., 1994)
9
psikologis, dan sosial pasien selalu nyaman dengan lingkungan
yang bersih.
III.Perencanaan
Upaya dasar dalam mempengaruhi pertumbuhan klien dalam
konteks lingkungan yang sehat dan nyaman.
IV.Implementasi
Mempengaruhi lingkungan yang memungkinkan terciptanya
kondisi lingkungan yang baik untuk mempengaruhi kehidupan,
pertumbuhan, dan perkembangan individu.
V. Evaluasi
Mengobservasi dampak lingkungan terhadap kesehatan
individu.
PENUTUP
A. Kesimpulan
11
Kelebihan teori Florence adalah pengkajian menggunakan
data angka sedangkan kekurangan dari teori Florence adalah belum
adanya model keperawatan seperti model keperawatan Betty
Neuman, Teori Florence ini masih bersifat filosofi yakni hanya
sebatas pengalaman Florence saat merawat korban perang.
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
Mosby Elsevier.
12
13