Tugas Es Krim Dadih

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 5

TUGAS

MATA KULIAH TEKNOEKONOMI AGROINDUSTRI


Analisis Pemasaran Es Krim Dadih

Oleh :
Hamidah
161720101004

PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNOLOGI AGROINDUSTRI


FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS JEMBER
2016

I. PENDAHULUAN
Dadih merupakan salah satu jenis susu fermentasi tradisional Indonesia dan
cukup terkenal di Sumatera Barat, Jambi, dan Riau. Dadih dibuat dari susu kerbau
yang dituang ke dalam tabung bambu dan dibiarkan terfermentasi secara alamiah
pada suhu ruang selama 2448 jam. Proses fermentasi secara alamiah dalam
pembuatan dadih melibatkan berbagai jenis mikroba yang terdapat pada permukaan
tabung bambu bagian dalam, permukaan daun penutup, dan dari susu kerbau yang
digunakan. Dadih mengandung sejumlah bakteri asam laktat yang bersifat probiotik
sehingga dadih dapat dijadikan sebagai salah satu pangan probiotik. Pangan probiotik
bermanfaat untuk kesehatan jika bakteri probiotik yang terdapat di dalamnya, berada
dalam kondisi hidup dan tersedia pada konsentrasi tinggi minimal berjumlah 106
CFU/g produk. Menurut penelitian Chalid dan Hartiningsih (2013) Selain sebagai
sumber pangan probiotik dadih juga berpotensi sebagai sumber pangan fungsional
berantioksidan. Namun, bila ingin membuat produk pangan fungsional, maka
kandungan lemak dalam dadih perlu dihilangkan terlebih dahulu.
Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan potensi dadih
sebagai produk pangan berprobiotik dan berantioksidan adalah membuat es krim
dadih. Pembuatan es krim dadih dilakukan dengan menambahkan dadih kedalam es
krim, sehingga akan menghasilkan es krim yang mengandung BAL (Bakteri Asam
Laktat) yang bersifat probiotik. Es krim merupakan salah satu media yang cocok
untuk pertumbuhan BAL, karena didalam es krim terdapat nutrisi yang cukup dan
suhu yang sesuai untuk pertumbuhan BAL.
Es krim merupakan makanan beku yang dibuat dari campuran susu, gula dan
bahan tambahan lainnya. Es krim digemari oleh semua kalangan baik itu anak-anak,
remaja, maupun orang dewasa karena memiliki nilai gizi, rasa yang manis dan tekstur
yang lembut. Penambahan dadih kedalam es krim akan meningkatkan nilai
fungsionalnya, sehingga diharapkan nantinya konsumen akan semakin menggemari
es krim karena memiliki efek baik bagi kesehatan.

II.
ANALISIS PEMASARAN
A. Kebutuhan konsumen
Pangan pada dasarnya dibutuhkan konsumen untuk memenuhi kepuasan nafsu
makan dan memenuhi kebutuhan gizi. Semakin berkembangnya teknologi dan
pengetahuan, saat ini konsumen menuntut suatu produk pangan sudah memiliki nilai
fungsional yang nantinya jika dikonsumsi akan memberikan manfaat bagi kesehatan.
Es krim merupakan makanan yang biasanya disajikan sebagai hidangan penutup dan
dihidangkan sebagai camilan. Penambahan dadih pada es krim akan menambah nilai
fungsional seperti yang dibutuhkan konsumen, sehingga akan menciptakan produk
pangan yang diminati konsumen dan berpotensi untuk dikembangkan di pasar.
B. Segmentasi pasar
Es krim merupakan makanan beku yang digemari oleh semua kalangan. Adanya
penambahan dadih akan menambah nilai fungsional karena mengandung BAL yang
bersifat probiotik. Sehingga jika dikonsumsi akan memberikan efek baik pada
kesehatan. Maka segmentasi pasar yang dituju adalah seluruh elemen masyarakat,
baik itu anak-anak, remaja, orang dewasa maupun lansia.
C. Kondisi lingkungan pesaing
Produk es krim yang dijual dipasaran memiliki beragam variasi, baik dalam segi
rasa, bentuk maupun penyajian. Artinya produk es krim dadih ini akan memiliki
banyak pesaing. Namun kebanyakan produk pesaing masih menyajikan es krim
seperti pada umumnya tanpa memberikan nilai fungsional didalamnya. Sehingga es
krim dadih ini akan prespektif untuk dikembangkan dan mampu bersaing dengan
produk-produk yang telah ada.
D. Struktur pasar
Es krim dadih akan digolongkan pada pasar persaingan monopolistik.
Penggolongan tersebut karena sudah banyak produsen yang menghasilkan produk

serupa namun memiliki perbedaan dalam beberapa aspek. Perbedaanya terletak pada
nilai fungsional yang terkandung didalam es krim dadih.
E. Strategi pengembangan/pemasaran
Strategi pengembagan/pemasaran yang akan dilakukan adalah buy 1 get 1.
Promo tersebut dilakukan selama 1 bulan setelah produk diluncurkan ke pasar.
Adanya promo tersebut akan menarik perhatian konsumen untuk membeli es krim
dadih dan mengenal lebih jauh tentang produk tersebut. Jika konsumen sudah
mengenal, maka konsumen akan memberikan penilaian dan memberikan citra pada
produk tersebut. Apabila telah sesuai dengan harapan konsumen maka produk
tersebut akan dicari dan dibeli konsumen secara berkelanjutan.
F. Perkiraan permintaan
Tingkat konsumsi es krim di Indonesia mengalami peningkatan dari tahun 20072010, peningkatan tersebut dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1. Tingkat konsumsi es krim di Indonesia
Tahun
2007
2008
2009
2010
Sumber : BPS, 2010

Jumlah (satuan mangkuk kecil)


3,00
3,07
3,20
3,36

Kecenderungan tingkat konsumsi es krim di Indonesia disebabkan oleh


meningkatnya pendapatan masyarakat Indonesia, juga dipengaruhi oleh beberapa
faktor lain seperti selera dan gaya hidup yang mulai berubah. Sehingga diperkirakan
permintaan konsumen akan semakin meningkat jika konsumen telah mengetahui nilai
fungsional es krim tersebut.

DAFTAR PUSTAKA
BPS. 2010. Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia.2007-2010. Jakarta.

Chalid, S. Y. dan Hartiningsih, F. 2013. Potensi Dadih Susu Kerbau Fermentasi


sebagai Antioksidan dan Antibakteri. FMIPA. Universitas Lampung.

Anda mungkin juga menyukai