48 Prosedur Manual 4010
48 Prosedur Manual 4010
48 Prosedur Manual 4010
TASIKMALAYA
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Unit Terkait
No Revisi
-
Halaman
1/1
Ditetapkan
Direktur,
Tanggal Terbit
01/12/ 2010
dr. H. Wasisto Hidayat,M.Kes
NIP. 19551111 198203 1 010
Adalah Alat untuk pemeriksaan kimia darah dengan
menggunakan metode fotometer
Sebagai panduan dalam melakukan menjalankan alat
fotometer 4010
Keputusan Direktorat Jendral Pelayanan Medik Depkes RI
Nomor : HK.00.06.3.3 Tahun 1998 Tentang Pedoman
Pengelolaan Laboratorium Klinik RS
Pelaksana
: Bagian kimia klinik
Waktu
: Apabila ada pemeriksaan kimia
Tempat
: Bagian kimia klinik
Alat
: Fotometer 4010
Cara kerja :
1. Nyalakan fotometer 15 menit sebelum pemeriksaan
dimulai.
2. Cek posisi mode, faktor dan panjang gelombang pada
posisi :
mode
= c/f
faktor
= 0000
pj. Gel
= 0 (blank
Selama masa pra operasional.
3. Cek kembali posisi mode faktor dan pj. Gelombang jika
akan melakukan pemeriksaan.
4. Perhatikan posisi kuvet dan saluran pump.
5. Bilaslah kuvet dengan aquades setiap akan ganti
pemeriksaan.
6. Perhatikan dan buanglah cairam pump jika cairan di
dalamnya telah sampai batas penampungan.
7. Pasang posisi pj. Gelombang pada posisi 0 (blank) dan
tutuplah bagian kuvet jika fotometer sedang tidak
digunakan.
8. Jika fotometer akan dimatikan, posisikan mode, faktor
dan pj. Gelombang seperti pada pra operasional.
9. Bersihkan kuvet dan isilah dengan aquades yang
mengandung larutan ekstran.
10.Matikan fotometer dan pastikan sambungan arus telah
terputus.
Bagian Kimia Klinik