Presentasi Kasus Ikterus Neonatorum
Presentasi Kasus Ikterus Neonatorum
Presentasi Kasus Ikterus Neonatorum
Ikterus Neonatorum
OLEH :
I M R O N R O S YAD I
2 0 1 4 2 0 4 0 1 0 1117
KELOMPOK -A23
Pembimbing :
dr. Retno Wulandari, Sp.A
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
SMF ILMU KESEHATAN ANAK
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH JOMBANG
2015
Identitas Pasien
Nama
Nama Ibu
Umur
Pekerjaan
Suku
: Wiraswasta
: Jawa
Bangsa : Indonesia
Alamat : Dsn. Garu RT 5 Ds.
Podoroto Kesamben, Jombang
Anamnesis
Keluhan Utama : Badan kuning.
RPS :
Anamnesis
Riwayat Kehamilan Ibu :
GII P2002 39/40 minggu THIU
Aktifitas selama kehamilan hanya sebagai ibu rumah tangga.
Selama kehamilan,trimester I sebanyak 3x kontrol ke bidan,
trimester II 4x kontrol ke bidan dan pada trimester III kontrol
4x ke bidan.
USG dilakukan pada trimester II sebanyak 1x selama
kehamilan.
Tidak ada penyulit kehamilan seperti darah tinggi, proteinuri
dan KPD.
Riwayat sakit ibu pernah terkena TBC pada tahun 2000.
Sudah berobat dan dinyatakan sembuh oleh dokter
Anamnesis
Riwayat Persalinan
Pemeriksaan Fisik
KU
: aktif, menangis kuat
Tanda-tanda vital :
HR
RR
Suhu
CRT
: 136 x/menit
: 52 x/menit
: 38,4 C
: <2 detik
Antropometri :
BBL
: 2700 gram
BBM
: 2350gram
Panjang badan
: 50 cm
Lingkar kepala
: 31 cm
Lingkar abdomen
: 26 cm
Pemeriksaan Fisik
Status neurologis :
KU
: Tangis kuat (+), gerak aktif (+)
Menangis
: spontan, kuat
Aktifitas
: bangun/sadar
Pergerakan : spontan
Tonus
: Normal
Kejang
: (-)
Refleks
: moro (+), rooting (+), sucking (+), telan
(+), palmar dan grasp (+)
Pemeriksaan Fisik
Kepala
Pulmo
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Cor
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Pemeriksaan Fisik
Abdomen
Inspeksi
: flat, tali pusat terbungkus kassa, tanda-tanda infeksi (-)
Palpasi : soefl, turgor kulit (+) baik, perbesaran organ (-)
Perkusi : timpani
Auskultasi : bising usus (+) normal
Ekstremitas
Genetalia
Scrotum sudah terisi testis dengan rugae yang cukup jelas dan dalam.
Pemeriksaan Krammer :
Pemeriksaan Penunjang
Darah Lengkap
Kimia Klinik
Hb : 13,4
Leukosit
: 29.590
Hct : 38,5
Eritrosit
: 3.800.000
Trombosit : 237.000
Hitung Jenis
:
Eosinofil
Basofil : Batang : Segmen
Limfosit
Monosit
:1
: 58
: 35
:6
: 42
Diagnosis
Diagnosis :
Ikterus non-fisiologis
Diagnosis Banding :
Breast Feeding Jaundice
Ikterus e.c inkompatibilitas ABO
Initial Diagnosis :
Hiperbilirubinemia
Planning
Planning Diagnosis
Planning Terapi
MRS
Thermoregulasi 36,5-37,50C
Fototerapi 2x24 jam
Inj. Viccilin SX 2x150mg
Inj. Gentamicin 1x15mg
Latihan menyusui
Planning
Planning monitoring
KU bayi
Vital sign (HR, RR, Tax)
Asupan nutrisi (ASI)
Keberhasilan terapi (ikterus berkurang, krammer)
Bila perlu cek ulang bilirubin T/D setelah terapi
Planning Edukasi
Menjelaskan kepada keluarga tentang keadaan bayi.
Menjelaskan mengenai diagnosis sementara penyakit bayi.
Menjelaskan tentang pemeriksaan penunjang yang akan
Progres Note
(SOAP Harian)
Tinjauan Pustaka
Ikterus adalah warna kuning yang tampak pada kulit
Ikterus fisiologi :
Ikterus patologi :
Faktor Resiko
Hemolisis/produksi meningkat :
Gangguan Transport :
Faktor Resiko
Gangguan konjugasi :
Gangguan ekskresi :
Metabolisme Bilirubin
KRAMER
DAERAH (LIHAT GAMBAR)
LUAS IKTERUS
Daerah 1
(+)
Badan bagian atas
Daerah 1, 2
(+)
Badan bagian bawah dan tungkai
11
Daerah 1, 2, 3
(+)
Lengan dan kaki di bawah dengkul
12
Daerah 1, 2, 3, 4
(+)
Tangan dan kaki
16
Prinsip :
Menghilangkan penyebab
Pencegahan peningkatan kadar bilirubin cara :
PEMBAHASAN
Pertimbangkan
Fototerapi
Fototerapi
Transfusi Tukar
Jika Fototerapi
Gagal
25-48
>12
>15
>20
>25
49-72
>15
>18
>25
>30
>72
>17
>20
>25
>30
PEMBAHASAN
Bayi usia 6 hari
Terima Kasih