Proposal Terapi Bermain "Ular Tangga"
Proposal Terapi Bermain "Ular Tangga"
Proposal Terapi Bermain "Ular Tangga"
LATAR BELAKANG
Bermain merupakan kebutuhan dasar anak. Bermain merupakan
kegiatan gerak dari anak baik pasif maupun aktif untuk menyalurkan kreasinya
dan menghilangkan konflik dari dalam diri anak yang disardari atau pun yang
tidak disadari. Selain sebagai cara penghilang konflik bagi anak, bermain juga
merupakan terapi dalam proses keperawatan. Melalui proses bermain, tanpa
disadari semua aspek perkembangan anak bisa tumbuh dengan optimal sehingga
bisa menjadi anak yang cerdas.
Aspek perkembangan anak dapat ditimbulkan secara optimal dan
maksimal melalui proses kegiatan bermain. Mengajak bermain di usia
dini/prasekolah dapat membantu perkembangan mental dan kecerdasan anak.
Dalam sub pokok bahasan yang kita angkat pada terapi bermain ini adalah
bermain ular tangga dengan sasaran anak usia prasekolah, dimana dengan
bermain ular tangga dapat melatih kreatifitas dan kesabaran anak.
TUJUAN
A. Tujuan umum
Setelah
dilakukan
pemainan,
diharapkan
pada
anak
dapat
B. Tujuan khusus
Setelah bermain anak diharapkan:
1. Bisa berinteraksi dengan sesama pasien dan dengan perawat.
2. Dapat mengembangkan sosial , motorik halus, bahasa, dan motorik kasar.
3. Dapat beradaptasi dengan stress dalam diri.
4. Kooperatif terhadap perawatan dan pengobatan.
METODE
Metode terapi bermain yang digunakan adalah individu di dalam
kelompok, dimana sejumlah anak prasekolah dikumpulkan dalam satu
permainan ular tangga terdiri dari 2-3 orang. Namun di dalam permainan ini
seorang anak diharapkan bermain secara individu dalam bentuk perlombaan.
Tujuannya: seorang anak dapat berperan individu dalam sebuah permainan dan
beradaptasi dengan sterss yang dialami dan lingkungan. Selain itu diharapkan
pada anak dapat mengasah daya kreatifitas kesabaran antara sesama melalui
permainan ular tangga.
MEDIA DAN ALAT
1. Meja
2. Kursi
3. Permainan ular tangga
KEGIATAN PERMAINAN
No Kegiatan
Persiapan
1
Menyiapkan ruangan
Menyiapkan alat- alat.
Respon Anak
Waktu
Ruangan, alat,
5 menit
menjawab salam,
memperkenalkan
mengucapkan salam,
diri
memperkenalkan diri
. Isi : Menjelaskan pada anak dan Anak
keluarga tentang tujuan dan
Memperhatikan
dengan seksama
cara permainan.
Bermain
bersama dengan
antusias
5 menit
5 menit
15 menit
10 menit
Mengevaluasi respon anak dan
mengungkapkan
keluarga
perasaannya dan
tanya jawab
Penutup
Memperhatikan
Menyimpulkan, mengucapkan
dan menjawab
salam
salam
PENGORGANISASIAN
5 menit
1. Leader :
Bertanggung jawab terhadap terlaksananya terapi bermain, yaitu membuka
dan menutup kegiatan ini.
2. Co Leader :
Menjelaskan pelaksanaan dan mendemonstrasikan aturan dan cara bermain
dalam terapi bermain.
3. Fasilitator :
Mempersiapkan alat dan tempat permainan serta mendampingi setiap
peserta dalam terapi bermain.
4. Observer :
Memfasilitasi pelaksanaan terapi bermain; mengobservasi, mengamati, dan
mencatat jalannya terapi bermain.
SETING TEMPAT
Terapi bermain ini di lakukan di ruang terapi bermain dengan setting tempat
sebagai berikut:
Evaluasi
1. Struktur
Evaluasi Dari Persiapan ,Tempat, Kontrak Waktu Sudah Dilakukan
Dimulai dari leader, co leader, observer, dan fasilitator
Fasilitator memberikan permainan ular tangga Terapi bermain dilakukan
di ruang bermain anak (RSUP M.Djamil)
Minta anak untuk bermain ular tangga bersama Berikan waktu 30 menit
untuk bermain ular tangga
2. Evaluasi Proses
TAK
TERAPI BERMAIN ULAR TANGGA
DI RUANGAN CAA RSUP. M.DJAMIL
PADANG
KELOMPOK D
ANDI AKBAR HARAHAP
ARYA DESWENA
EKI EPRYENDRA
KURNIA ANNISA
RIZA PRADINITA
TESSYA PUTRI WULANDARI
S1 KEPERAWATAN
STIKES RANAH MINANG PADANG