1.3 Keselamatan Kerja Merakit PC
1.3 Keselamatan Kerja Merakit PC
1.3 Keselamatan Kerja Merakit PC
Tujuan Pembelajaran
Mengetahui prinsip-prinsip Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3). Mengaplikasikan aspek Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3) dalam kehidupan
DEFINISI
a. filosofi:K3 Suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan baik jasmaniah maupun rohaniah tenaga kerja pada khususnya dan manusia pada umumnya, hasil karya dan budayanya menuju masyarakat adil dan makmur. b. Keilmuan:K3 Ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam usaha mencegah kemungkinan terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja. c. Praktis:K3 Upaya perlindungan agar tenaga kerja selalu dalam keadaan selamat dan sehat selama melakukan pekerjaan ditempa kerja, serta melakukan pekerjaan di tempat kerja maupun sumber dan proses produksi dapat secara aman dan efisien dalam pemakaiannya.
Tujuan K3
a. Menjamin kesempurnaan jasmani dan rohani tenaga kerja serta hasil karya dan budayanya. b. Mencegah dan mengurangi terjadinya kecelakaan dan PAK (Penyakit Akibat Kerja) c. Menjamin: 1) Setiap tenaga kerja dan orang lainnya yang berada di tempat kerja mendapat perlindungan atas keselamatannya 2) Setiap sumber produksi dapat dipakai dan dipergunakan secara aman dan efisien 3) Proses produksi berjalan lancar
1. Prinsip-prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja Semua jenis pekerjaan, dimanapun tempatnya, selalu mengandung resiko terjadinya kecelakaan atau penyakit akibat kerja. Resiko yang mungkin terjadi akibat bekerja dengan menggunakan komputer: a. Tangan dan jari tangan pegal atau sakit b. Mata perih, berair, bahkan rabun jauh c. Pinggang sakit d. Punggung sakit e. Kaki kesemutan f. Tersengat aliran listrik (kesetrum) g. dan lain-lain
Bagian-bagian komputer yang dapat menyebabkan penyakit akibat kerja dan patut diwaspadai : a. Casing/kotak CPU
CASING/KOTAK CPU
Kotak CPU yang diletakkan di lantai dan tidak dilengkapi dengan ground dapat mengalirkan listrik saat kita menyentuhnya tanpa alas kaki. Untuk menghindari korsleting, kotak CPU sebaiknya diletakkan di yang aman, misalnya di atas meja. Kotak CPU dapat ditanahkan (grounded) dengan cara dihubungkan ke tanah atau tembok menggunakan seutas kawat tembaga. Karena CPU membutuhkan konsumsi listrik yang besar, maka kita harus menjauhkannya dari benda-benda cair dan binatang atau serangga untuk menghindari korsleting.
7. Istirahat secukupnya 8. Jangan terus-menerus bekerja dengan komputer 9. Jagalah agar kacamata atau lensa kontak (jika menggunakan) dan layar tampilan selalu bersih.
KEYBOARD
Keyboard sebagai penghubung antara manusia dengan komputer merupakan salah satu sumber penyebab penyakut akibat kerja, yaitu berupa pegal.sakit pada jari tangan dan nyeri pada otot tangan. Untuk mengatasinya:
1. Letakkan keyboard dengan posisi lebih rendah dari monitor, namun tidak terlalu rendah
2. Gunakan keyboard yang ergonomis 3. Gunakan keyboard yang tidak tombolnya tidak terlalu keras atau terlalu empuk
MOUSE
Penempatan mouse yang tidak benar dapat mengakibatkan rasa pegal dan sakit pada tangan. Letak mouse yang benar adalah di samping keyboard. Sesuaikan tangan yang biasa Anda gunakan untuk bekerja. Jika Anda bekerja dengan tangan kiri, letakkan mouse di sebelah kiri keyboard dan aturlah agar setting mouse menjadi left handed melalui sistem operasi.
PRINTER
Printer dapat juga menimbulkan penyakit akibat kerja dengan komputer. Suara bising printer seringkali mengganggu pengguna komputer. Printer yang baik pada umumnya tidak menimbulkan kebisingan, sedangkan printer yang tidak baik menimbulkan kebisingan yang cukup tinggi. Untuk itu, penggunaan printer dot matrix yang sangat bising sangat tidak dianjurkan, kecuali dalam kondisi tertentu.
KABEL
Aturlah susunan kabel secara baik dan rapi. Periksalah stop kontak atau sumber listrik, jangan sampai ada yang longgar karena aliran listrik yang tidak stabil berpotensi merusak perangkat keras komputer dan mengakibatkan korsleting.
d. Kari melengkung (mencakar) diletakkan pada posisi yang benar, telunjuk kiri start pada F dan telunjuk kanan pada posisi J
e. Kepala dan badan tegak f. Punggung pada sandaran g. Kaki di lantai agak rapat
Pencahayaan
Hal-hal yang perlu diperhatikan:
1. Tempatkan sumber cahaya sedemikian rupa sehingga kilau atau pantulan cahaya pada layar dapat diminimalisir 2. Usahakan menempatkan layar monitor sedemikian rupa sehingga bagian samping monitor menghadap jendela 3. Hindari menggunakan sumber cahaya yang sangat terang 4. Gunakan cahaya tak langsung yang dipantulkan oleh tembok, lantai rumah, langit-langit rumah, dan lain-lain
Gangguan Suara
Lingkungan kerja yang banyak suara akan mempunyai pengaruh yang sangat penting pada konsentrasi, tingkat stres, dan aspek lain dari kinerja seseorang. Akan tetapi, pengaruh gangguan suara terhadap tiap orang berbeda-beda. Ada orang yang lebih suka bekerja di tempat yang ramai, namun ada juga yang lebih suka bekerja di tempat yang sepi. Yang perlu diperhatikan adalah bahwa orang cenderung tidak menyukai adanya (gangguan) suara yang selalu mengalami perubahan keras dan tinggi rendahnya suara (transient sound)
5.
DEPAN
6. Pemasangan port, atau perangkat komputer harus hati-hati, jangan dipaksakan sekiranya tidak pas
7. Merapikan kabel-kabel komputer, terutama kabel dari PSU dan kabel power
DEPAN