Intisari Manajemen RS

Download as ppt, pdf, or txt
Download as ppt, pdf, or txt
You are on page 1of 34

INTISARI

MANAJEMEN
RUMAH SAKIT
PENGANTAR
 RUMAH SAKIT SEBAGAI ORGANISASI
YANG SANGAT KOMPLEKS (PADAT KARYA,
PADAT MODAL, PADAT PAKAR, PADAT
TEKNOLOGI, PADAT MASALAH)
 PERUBAHAN DI BIDANG KESEHATAN :
3 C YAITU :
(1) CHANGE BECOMES CONSTAN
(2) CUSTOMER TAKE CHARGE
(3) INTENSIVE COMPETATION
What are the options for hospital
arrangements ?

Markets/Private sector

Broader public sector

Core public sector


BU A C P

• Budgetary unit
• Autonomy
• Corporatization
• Privatization
STRATEGIC PLANNING ON BALANCED SCORECARD

FINANCE STRATEGY TO INCREASE REVENUE STRATEGY TO INCREASE


PERSPECTIVE PRODUCTIVITY

Increase Financial

Develop revenue center Increase efficiency

Increase trust of Effectively of Increase customers


CUSTOMER customers services
satisfaction
PERSPECTIVE

Understand Develop product Exellent product


Quick respons
Customers need design delivery
PROCESS Technology and
PERSPECTIVE infrastructure

Professional people
PEOPLE
PERSPECTIVE Develop competency Increase the commitment
Tahapan Perubahan
 Inform  Political Change
 Komunikasi/sosialisasi internal & eksternal stakeholders ttg adanya “Driving Forces” 
senses of change (“Kontras”);
 Shifting Paradigm/mindset  perubahan kebijakan, perubahan arah-peran sesuai
tuntutan perubahan  good governance

 Reform  Technical Change


 Re-structuring  Re-arrange the roles  menata ulang berbagai peran dan tanggung
jawab.
 Re-engineering Re-design the systems menata ulang dan memperbaiki, menguatkan
berbagai sistem sertifikasi Akreditasi RS
 Re-positioning  Menata citra/image  corporate identity
 Re-training people  melatih/mendidik staf
 Role Model  memberi contoh dan teladan

 Transform  Culture Change


 Shifting Values  pergeseran nilai/norma/asumsi dasar/pola pikir/
perasaan/perilaku/kebiasaan/karakter dari sebagian besar karyawan:
 Berbudaya mengutamakan pelanggan/pasien  pelayanan prima
 Berbudaya perbaikan berkelanjutan  pelayanan prima
 Berbudaya kerjasama (gotong-royong/terpadu)  pelayanan prima
KONSEP
PERUBAHAN
PEMBELAJARAN Reward &
Punishment
 Memahami perubahan BUDAYA
lingkungan  Create ORGANISASI
sense of change  Budaya perbaikan
(urgency) ”Kontras” Change mutu berkelanjutan
Management & (Cont. improvement)
 Memahami seting “Tata
Nilai Budaya Leadership  Budaya menghargai
pelanggan 
Organisasi” Rumahkita (Re-structuring)
(Customer Oriented)
sebagai acuan bersikap (Re-engineering)
(Re-positioning)  Budaya kerjasama tim
dan berperilaku  (Cross Funct
(Re-training)
anggota Rumahkita; Team)

Inform Reform Transform


Good Governance
Fairness/Equity
(Keadilan)

Accountability
(Dapat dipertanggung Transparency
jawabkan kinerjanya (Keterbukaan)
dengan terukur)

Responsibility
(Dapat dipertanggung
jawabkan secara Prosedural/
Hukum & peraturan perUU)
TRANSPARENCY
 SIM TERKOMPUTERISASI
 DAFTAR TARIF
ACCOUNTABILITY
 INDIKATOR KINERJA
 SISTEM AKUNTANSI
 SATUAN PENGAWAS INTERN
 DEWAN PENGAWAS
RESPONSIBILITY
 AKREDITASI RS
 PROTAP
 KOMITE-KOMITE
EQUITY
 SEMUA PASIEN DIPERIKSA DOKTER SPESIALIS
 MAKANAN SESUAI DENGAN KEBUTUHAN GIZI
 FASILITAS PENUNJANG UNTUK SEMUA PASIEN
 DITERAPKAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL
I. MANAJEMEN SUMBER DAYA
MANUSIA
 INGIN MEWUJUDKAN SDM SEBAGAI
ASSET (KOMPETENSI & KOMITMEN)
 PROSES PEREKRUTAN SESUAI JOB
SPECIFICATION
 PENINGKATAN KEMAMPUAN MELALUI
DIKLAT, SEMINAR, WORKSHOP dll
1.
STRATEGI
PENINGKATAN
KOMPETENSI SDM
Strategi Peningkatan
Kompetensi SDM

Recruit Manajemen
& Kinerja
Select
Peta Rewards
Visi Kebutuhan
Visi
Kompetensi
&& Diklat
Misi &
Misi
Job
Analysis Punishment

Empowerment
Budaya
Organisasi Partisipasi,
Inovasi, Informasi
Akuntabilitas
1. Memetakan kebutuhan peningkatan kompetensi SDM
sesuai dengan visi, misi dan budaya organisasi;

2. Melaksanakan Job Analysis;

3. Melakukan rekrutmen SDM sesuai dengan kompetensi


yang dibutuhkan;

4. Memberikan pendidikan dan pelatihan secara


berkesinam-bungan;

5. Manajemen Kinerja  Empowerment, remuneration


system reward & punishment
PETA KEBUTUHAN KOMPETENSI
DI RS

OPERATING CORE
Kompetensi Teknis Medis/Teknis Keperawatan, Kepribadian, dll

TECHNO- MANAGER SUPPORT


STRUCTURE MADYA STAFF

Leadership, -Leadership Kompetensi Teknis


Kompetensi Teknis -Operational Mgt Keuangan,
-Strategic Mgt Akuntansi
Administrasi,
Tatagraha,
Tataboga, dll
TOP MANAGER
(Efektif Leadership, “Intrapreneurship”, Corporate Strategic Management)
2.
STRATEGI
PENINGKATAN
KOMITMEN SDM
KERANGKA KONSEP
PENINGKATAN KOMITMEN PEGAWAI

Hasil

Retensi Pegawai Rasa Memiliki Produktifitas

Komitmen
Komitmen
Pegawai
Pegawai

Faktor Leadership Iklim Kerja


Personal (Budaya Organisasi)
IQ EQ SQ Mene Mengelola Mengelola Mengelola Lingkung- Empowerment Kompen
tapkan Manusia organisasi sisi baya- an kerja (Sharing power, sasi
arah (HAM  (membangun ngan (grey dan partisipasi, infor- (akuntabil
(Visi) emosi system  area) komunikasi masi & inovasi) itas)
manusia) “Pokayoke”)
4 type of People

Learner’s

Tourists

Hostages

Terrorist

Daniel Carnegie, 1999


Leadership
Menetapkan Mengelola Manusia  Mengelola organisasi  Mengelola sisi
arah Visi HAM  membangun system  bayangan (grey
Mengikut  mengelola emosi mistake proof/Pokayoke area)
sertakan spesialis, (Sistem bisnis, Informasi, membutuhkan
karyawan dan  perubahan komunikasi, remunerasi, seni, the art of
spesialis dlm mindset  responsibility, akuntabili- management.
menetapkan paradigma, tas, sistem perencanaan,
arah RS values/keyakinan pelayanan, dll)
Pemimpin yang “dicintai”  memberi, melayani, mencintai.
Pemimpin yang “dipercayai”  kredibilitas, integritas, contoh-panutan.
Pemimpin yang “diikuti”  mastery, visionary, motivator.
Pemimpin yang “dihargai”  coaching, kaderisasi, inspiring

Accountability Transparency
G
ov
er
na
nc
e
Responsibility Fairness
Iklim Kerja
Lingkungan kerja dan Empowerment  Sharing Kompensasi (akuntabilitas)
komunikasi power, partisipasi, inovasi,
dan informasi
1. Menciptakan lingkung- 1. Membuka akses ke 1. Penghargaan berupa
an kerja yang baik sistem informasi seluas- pembiayaan seminar dan
dibandingkan RS lain luasnya; kongres, dan kesempatan
bersih, indah, rapi, 2. Merencanakan program belajar dalam/luar negeri;
aman, nyaman, saling RS bersama-sama  2. Memberikan jasa medik
asah-asih-asuh, organi- tarif, pengembangan, dll berbasis kinerja dari
zation orderliness.  menumbuhkan rasa berbagai sumber;
2. Menciptakan media memiliki; 3. Memberikan konsumsi
komunikasi  freedom 3. Memberikan keleluasaan karyawan di RS;
of speech, morning berinovasi  focus on 4. Perlindungan sakit di kelas
report case report, team, budaya embrace I - VIP;
feed back, usul-saran, error;
informasi quick solve 5. Asuransi terhadap medical
4. Menghargai privilege  error dan Perlindungan
3. Membangun hubungan manajemen tidak hukum (sedang dirancang)
kemitraan, cross functi- mencampuri urusan
onal team, hard work 6. Penghargaan lainnya
teknis medis, passion for
with pleasure. quality 7. Punishment (seminimal
4. Memecahkan masalah mungkin) sepengetahu-
5. Penerimaan tenaga
dengan pendekatan an Komite Medik
(dokter) baru  tim
win-win credential
Remunerasion System
Total Compensation
Reward System
T o t a l C o m p e n s a t io n

In t r in s ic R e w a r d s E x t r in s ic R e w a r d s
(N o n m o n e ta ry R e w a rd s ) (M o n e ta ry R e w a rd s )
jo b s e c u r it y , s o c ia l r e w a r d s ,
s t a t u s s y m b o l, t a s k / s e lf r e w a r d s

In d ir e c t C o m p e n s a t io n D ir e c t C o m p e n s a t io n

P u b lic P r o t e c t io n P r iv a t e P r o t e c t io n B a s i c w a g e s /s a l a r y P e rfo rm a n c e b a s e d p a y
s o c ia l s e c u r it y ; u n e m p lo y m e n t ; p e n s io n s ; s a v in g s ; in s u r a n c e ; t r a d is io n a l p a y p la n s ; S t o c k o p t io n ; in s e n t if ;
m e d ic a r e ; d is a b ilit y s u p le m e n t u n e m p lo y m e n t s k ill b a s e d p a y p la n s b u n u s e s ; m e r it

P a id L e a v e L ife C y c le B e n e fit
o n t h e jo b ; c h ild c a r e ; e ld e r c a r e ;
o f f t h e jo b lif e s t y le c h a n g e s
Basic
Basic Principals

 Keterbukaan
 Accountability
 Building Mutual Trust
 Penghargaan
 Fee For Service
 No work no pay
 Kebersamaan
 Team Work
 Cross Functional Team
PENINGKATAN KOMITMEN
 ADA MEDIA KOMUNIKASI (MORNING REPORT, CUSTOMER
SERVICE, LANGSUNG KE DIREKTUR)
 MEMPERHATIKAN TEMPAT KERJA (BERSIH FISIK MAUPUN
BAKTERI)
 NAIK PANGKAT SESUAI WAKTUNYA
 MEDICAL CHECK UP
 IMMUNISASI
 INSENTIF BERBASIS KINERJA (REWARD/PUNISHMENT)
 JASA DIBAYAR SESUAI TARIF
 MEMBERI PENGAYOMAN
 MAKAN-MINUM BAGI SELURUH KARYAWAN
 PAKAIAN DINAS
 MELIBATKAN KARYAWAN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
 MENGHARGAI PROFESIONALISME (JASA DAN PRIVILAGE)
 KELOMPOK HOBBY
 TIRTHA YATRA DAN SUKA-DUKA
 ASURANSI KESEHATAN/JAMINAN KESEHATAN
 PENGEMBANGAN KARIER TIDAK MEMBEDAKAN PNS MAUPUN
KONTRAK
II. MANAJEMEN KEUANGAN

 STRATEGI UTAMA : INCOME GENERATING DAN COST


CONTAINMENT
 INCOME GENERATING : MEMAKSIMALKAN YANG ADA
DAN MENG “CREATE” YAN BARU (BISNIS TULANG DAN
BISNIS DAGING)
 COST CONTAINMENT : KENDALI MUTU DAN KENDALI
BIAYA
 PEMBAYARAN GAJI DAN INSENTIF MELALUI BANK
 PEMBAYARAN PASIEN : CASH, MENCICIL DAN KARTU
KREDIT
III. MANAJEMEN OPERASIONAL

 PROTAP DISUSUN BERDASARKAN KEMAMPUAN RS (TUMBUH-


BERKEMBANG)
 TIDAK MEMBEDA-BEDAKAN PASIEN
 PERBERLAKUAN R/P dan LIABILITY
 MEMILAH STRATEGI BISNIS TULANG DAN BISNIS DAGING
 PERBERLAKUAN FORMULARIUM DAN PENGOBATAN YANG
RASIONAL
 POLIKLINIK EXECUTIVE PAGI DAN SORE
 LAYANAN AMBULANCE SERVICE
 LAYANAN HOME CARE
 POLIKLINIK MINGGU
 HARI MINGGU DAN LIBUR TETAP DIVISITE DOKTER
 PENERAPAN SIM-RS TERKOMPUTERISASI
MANAJEMEN OPERASIONAL

 PENETAPAN STANDAR/PROTAP OLEH KOMITE, MANAJEMEN


 PEMANTAUAN : LANGSUNG DAN TIDAK LANGSUNG (kuesioner,
telp, sms, dialog)
 YANG MEMANTAU : KARYAWAN, KOMITE, CUSTOMER SERVICE,
MANAJEMEN, SPI, DEWAN PENGAWAS, REKANAN, MEDIA
MASSA, LSM DAN MASYARAKAT
 KALIBRASI PERALATAN MEDIS DAN NON MEDIS
 PERGESERAN PARADIGMA DARI PATIENT SATISFACTION KE
PATIENT SAFETY
IV. MANAJEMEN LOGISTIK

 STRATEGY : MENYEDIAKAN YANG DIBUTUHKAN /


DITETAPKAN DENGAN MENGURANGI RESIKO
KERUGIAN RS
 DITETAPKAN MEKANISME PENGADAANNYA DAN
KRITERIA PEMILIHAN SUPLIER
 PENGADAAN SECARA BERTAHAP
V. MANAJEMEN INFORMASI-
KOMUNIKASI
 MORNING REPORT
 SIM-RS TERKOMPUTERISASI
 LAPORAN UNIT HUMAS/CUSTOMER SERVICE
 HP MANAJEMEN DAN DOKTER 24 JAM
 CCTV
VI. MANAJEMEN PEMASARAN

 CUSTOMER TAKE CHARGE


 VOICE OF CUSTOMER
 COMPLAINT IS A GIFT

RELATIONSHIP MARKETING
VII. MANAJEMEN MUTU

 AKREDITASI RS
 KOMITE MUTU (MPKP)
VIII. MANAJEMEN LINGKUNGAN

 AMDAL
 IPAL
 INCENERATOR – REKANAN
FUNGSI SOSIAL RS
 PASIEN IGD TIDAK DIMINTA JAMINAN
 TIDAK MENAHAN PASIEN YANG TIDAK MAMPU
MEMBAYAR
 OBAT TETAP DIBERIKAN WALAUPUN TIDAK
ADA UANG
 MELAKUKAN KERJASAMA DENGAN
- PIHAK DINSOS UTK PASIEN TERLANTAR
- POLRES & PT JASA RAHARJA UNTUK
KASUS KECELAKAAN

You might also like