Bab4 Tugas Safi

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 17

BAB IV

GAMBARAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BANGKINANG KOTA

A.Sejarah Singkat Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang Kota

Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang adalah Rumah Sakit Milik

Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar yang berdiri sejak Pemerintahan Hindia

Belanda dan diresmikan menjadi Rumah Sakit milik Pemerintah pada tahun 1979,

memiliki letak yang strategis di pinggir jalan raya Riau-Sumatera Barat dan

Sumatera Utara tepatnya dijalan. M. Yamin. SH.

Sejak tahun 1981 RSUD Bangkinang hanya tergolong rumah sakit Type-

D. Sesuai dengan perkembangan kebutuhan pelayanan maka pada tanggal 05 Juni

1996, berdasarkan SK Menkes Nomor : 551/Menkes/SK/VI/1996 tentang

Peningkatan Kelas RSUD Bangkinang Milik Pemerintah Kabupaten Daerah

Tingkat II Kampar, maka RSUD Bangkinang diakui sebagai rumah sakit yang

tergolong tipe C.

Pada tanggal 19 Desember 2011 RSUD Bangkinang menjadi Badan

Layanan Umum Daerah ( BLUD ) dengan surat Keputusan Bupati Kampar

Nomor; 060/ORG/303/2011 tentang penetapan Rumah Sakit Umum Daerah

(RSUD) Bangkinang sebagai satuan kerja perangkat daerah kabupaten Kampar

yang menerapkan pola pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum Daerah

(PPK-BLUD) secara penuh.

1
Tanggal 01 April 2015 sampai sekarang tepatnya pada masa pimpinan

Direktur seorang Dokter Umum yang bernama Dr. Wira Dharma, M.KM, dengan

Nomor SK : 821.2/ BAKD-PMP/469 tanggal 27 Desember 2012 tentang

pengangkatan pegawai negeri sipil dalam jabatan struktural eselon III/a (Direktur

RSUD Bangkinang), RSUD Bangkinang memberikan pelayanan di gedung baru

yang terletak di jalan lingkar Bangkinang Batu Belah.

Keberadaan RSUD Bangkinang Kabupaten Kampar di Provinsi Riau

adalah sebagai rumah sakit rujukan provinsi dan rujukan regional berdasarkan

keputusan direktur jendral bina upaya kesehatan Nomor SK :

HK02.03/1/0363/2015 tentang penetapan rumah sakit rujukan provinsi dan rumah

sakit rujukan regional yang ditetapkan di Jakarta pada tanggal 13 Februari 2015.

Untuk itu RSUD Bangkinang selalu berusaha untuk meningkatkan mtu dan

kualitas pelayanan kesehatan.

Berdasarkan keputusan Bupati Kampar tahun 2011 Nomor SK : 060/ORG/

303/ 201, tentang penetapan RSUD Bangkinang sebagai satuan kerja perangkat

perangkat daerah kabupaten Kampar yang menerapkan pola pengelolaan Badan

Layanan Umum Daerah (BLUD) agar tercapainya peningkatan kualitas pelayanan

publik, kinerja keuangan dan kinerja manfaat bagi masyarakat secara

berkesinambungan sejalan dengan salah satu spirit BLUD yang dikelola

berdasarkan “praktik-praktik bisnis yang sehat”

Rumah Sakit adalah sebuah institusi pelayanan kesehatan dengan

menyediakan tenaga ahli dibidang kesehatan sesuai profesi juga tenaga perawat

2
yang profesional dalam pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat. Saat

ini dengan tingginya kesadaran masyarakat terhadap penting kesehatan dan

didukung oleh program pemerintah terhadap jaminan kesehatan nasional (BPJS

Kesehatan) telah dibuktikan dengan bertambahnya jumlah kunjungan pasien yang

datang untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di rumah sakit, hal ini mendorong

rumah sakit untuk meningkatkan kualitas mutu pelayanan yang diberikan agar

terwujudnya pelayanan kesehatan yang berkualitas yang memenuhi harapan-

harapan masyarakat dan memuaskan.

B. Tugas Pokok Dan Fungsi

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Kampar Nomor :61 tahun 2012,

tentang “Uraian Tugas Jabatan Struktural di Lingkungan Kantor-kantor

Kabupaten Kampar”, Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang Kabupaten

Kampar mempunyai Tugas Pokok dan Fungsi sebagai berikut :

a. Tugas Pokok

1. Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang mempunyai tugas pokok Melakukan

upaya kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna dengan mengutamakan

upaya penyembuhan dan pemulihan kesehatan yang dilaksanakan secara serasi,

terpadu dengan upaya peningkatan dan pencegahan serta melaksanakan upaya

rujukan.

2. Melaksanakan sebahagian urusan Rumah Tangga Daerah dalam rangka

operasional pelayanan kesehatan, pemeliharaan dan peningkatan derajat kesehatan

masyarakat.

3
b.Fungsi

1. Menyelenggarakan pelayanan medis

2. Menyelenggarakan pelayanan penujang medis dan non medis

3. Menyelenggarakan pelayanan dan asuhan keperawatan

4. Menyelenggarakan pelayanan rujukan

5. Melaksanakan peningkatan kemampuan SDM para medis dan manajemen

Rumah Sakit

6. Menyelenggarakan penelitian khusus dibidang medis

7. Melakukan pengolahan Administrasi Umum dalam bidang Ketatausahaan,

kepegawaian, keuangan, perencanaan & pengembangan

C. Perencanaan Strategik

a.VISI :

Terwujudnya Blud Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang Yang

Modern, Profesional Dan Menyenangkan.

b.MISI :

1. Meningkatkan kompetensi sumber daya manusia pada semua lini pelayanan

dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan perorangan yang profesional,

santun dan meningkatkan daya saing di Provinsi Riau.

2. Mengembangkan pembangunan gedung rumah sakit sesuai master plan secara

bertahap, melengkapi peralatan medis dan non medis serta pengembangan fasilitas

umum agar mampu memberikan rasa aman dan nyaman, serta menyenangkan

pelanggan.

4
3. Mengembangkan manajeman modern berbasis informasi teknologi melalui

Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit.

4. Mengembangkan pelayanan unggulan sesuai dengan tuntutan lingkungan dan

perkembangan penyakit di Kabupaten Kampar.

5. Dukungan terhadap pengembangan argobisnis di Kabupaten Kampar melalui

pelayanan kesehatan perorangan agar mampu meningkatkan produktifitas sumber

daya manusia.

D.Sarana Fisik Bangunan dan Peralatan

1.Fisik Bangunan

RSUD Bangkinang relokasi pada tahun 2015 dari RSUD lama Jl. M.

Yamin SH ketempat baru di Jl. Lingkar Bangkinang – Batu belah, Kabupaten

Kampar.Luas lahan di lokasi baru seluas 4.5 hektar yang berasal dari hibah Pemda

Kab.Kampar. Luas bangunan sampai tahun 2016 seluas ± 30.000 m² yang terdiri

atas satu gedung induk (rawat jalan, rawat inap, IGD & Kantor) 4 tingkat dengan

1 gedung penunjang (gizi, londry, IPS-RS, Musholah, Kamar Jenazah dll)

2.Peralatan

Peralatan yang ada di RSUD Bangkinang tahun 2016 meliputi peralatan

medis dan peralatan penunjang sebagimana tercantum dalam table dibawah ini :

Tabel IV.3

5
Daftar Peralatan Medis & Non Medis RSUD Bangkinang
Tahun 2018
No. Nama/ Jenis Barang Volume/ Satuan

1 Peralatan Medis
a. Alat kedokteran 246
b. Alat laboratorium 9

2 Peralatan Non Medis


a. Alat angkutan 12
b. Alat bengkel dan alat ukur 42
c. Alat kantor dan rumah tangga 3450
d. Alat studio dan komunikasi 85
e. Jaringan 12
f. Buku perpustakaan 49
Sumber Data : RSUD Bangkinang Kab. Kampar Tahun 2018

E. PENCAPAIAN KINERJA

a. Indikator Pelayanan Rumah Sakit

Untuk menilai tingkat keberhasilan atau memberikan gambaran tentang

keadaan pelayanan di rumah sakit serta memberikan informasi yang dapat

bermakna dapat diketahui dari tingkat pemanfaatan, mutu dan efisiensi pelayanan

rumah sakit yang didukung oleh beberapa indikator.

Terdapat banyak sekali indikator yang dipakai untuk menilai suatu rumah

sakit, yang diantarannya sering dipergunakan adalah :

1. Bed Occupancy Rate (BOR)

2. Average Length Of Stay (ALOS)

3. Bed Turn Over (BTO)

4. Turn Over Interval (TOI)

6
5. Net Death Rate (NDR)

6. Gross Death Rate (GDR)

7. Rata-Rata Kunjungan Poliklinik per hari

8. Kegiatan Klinik Unit Darurat

9. Kegiatan Kebidanan/ Persalinan

10. Kegiatan Pembedahan

11. Kegiatan Pemeriksaan Laboratorium

12. Kegiatan Pemeriksaan Radiologi

13. Pelayanan Kegawa tdaruratan

14. Cara Pembayaran, dll

RSUD Bangkinang pada tahun 2017 memiliki indikator kinerja yang

merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dari standar pelayanan minimal

rumah sakit berdasarkan atas peraturan Menteri kesehatan tahun 2008 Nomor :

129/MenKes/SK/II/2008 tentang standar pelayanan minimal rumah sakit.

F. Organisasi Dan Tata Kerja Rumah Sakit Umum daerah Bangkinang

Sesuai Dengan Peraturan Daerah Kabupaten Kampar

a. Direktur

Tugas Pokok :

Membantu Bupati dalam penyelenggaraan Pemerintahan dibidang

pelayanan kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna sesuai dengan

standart pelayanan rumah sakit dengan mengutamakan penyembuhan, pemulihan

dengan upaya peningkatan serta pencegahan dan melaksanakan upaya

rujukan.(Preventif, Curative maupun Rehabilitatif).

7
b. Kepala Bagian Administrasi Umum

Tugas Pokok :

Membantu Direktur dalam penyelenggaraan urusanAdministrasi Umum,

Perlengkapan dan Kerumahtanggan, Umum, Hukum, Informasi dan Kemitraan

serta penyelenggaran urusan penyusunan dan Evaluasi anggaran,

mengkoordinasikan perencanaan program pembangunan kesehatan rumah sakit

dan penyusunan pelaporan kegiatan.

c. Kasub Bag Perencanaan Dan Evaluasi Anggaran

Tugas Pokok :

Membantu Kepala Bagian Administrasi umum dalam penyelenggaraan

urusan Perencanaan dan Evaluasi anggaran dalam hal melaksanakan dan

mengkoordinasikan perencanaan dan evaluasi anggaran program pembangunan

rumah sakit.

d. Kasub Bag Perlengkapan Dan Rumah Tangga

Tugas Pokok :

Membantu Kepala Bagian Administrasi Umum dalam penyelenggaraan

urusan rumah tangga dan perlengkapan, dalam penyelenggaraan urusan

kerumahtanggaan, pemeliharaan dan ketertiban dan perlengkapan di lingkungan

Rumah Sakit.

e. Kasub Bag Umum, Hukum, Informasi Dan Kemitraan

Tugas Pokok :

8
Membantu Kepala Bagian Administrasi Umum dalam penyelenggaraan

urusan umum, hukum, informasi dan hukum dalam kegiatan berupa asset/barang

milik Rumah Sakit, surat menyurat, ekspedisi, tata kearsipan, penggandaan,

penyelenggaraan rapat-rapat dinas dan publikasi serta kemitraan pemasaran.

f. Kepala Bidang Keuangan

Tugas Pokok :

Membantu Direktur dalam penyelenggaraan urusan Keuangan dalam hal

menyiapkan bahan dan perencanaan dan mobilisasi dana, perbendaharawan dan

verifikasi, untuk peningkatan pelayanan kesehatan.

g. Kepala Seksi Perbendaharaan Dan Verifikasi

Tugas Pokok :

Membantu Kepala Bidang Keuangan dalam penyelenggaraan urusan

Keuangan dalam hal menyiapkan pengelolaaan perbendaharawan dan penata

usahaan keuangan yang baik dan tertib.

h. Kepala Seksi Akutansi

Tugas Pokok :

Membantu Kepala Bidang Keuangan dalam penyelenggaraan urusan

Keuangan dalam pengujian dokumen dan menganalisa serta mengevaluasi

kegiatan dan laporan keuangan sesuai aturan sistem keuangan yang benar. Profil

i. Kepala Bidang Sumberdaya Manusia Dan Pendidikan

Tugas Pokok :

Membantu Direktur dalam penyelenggaraan urusan pengeloaan

sumberdaya manusia dan pendidikan;

9
j. Kepala Seksi Pendidikan, Pelatihan Dan Peningkatan

Kompetensi Sdm

Tugas Pokok :

Membantu Kepala Bidang Sumber daya Manusia dan pendidikan dalam

penyelenggaraan urusan pendidikan pelatihan dan peningkatan kompetensi

sumber daya manusia. Profil RSUD tahun 2014 14

k. Kepala Seksi Administrasi Dan Pembinaan

Tugas Pokok :

Membantu Kepala Bidang Sumber Daya Manusia dan pendidikan dalam

hal penyelenggaraan administrasi dan pembinaan sumber daya manusia. Profil

RSUD tahun 2014 15

l. Kepala Bidang Pelayanan

Tugas Pokok :

Membantu Direktur dalam penyelenggaraan urusan pelayanan medis,

pelayanan penunjang medis, pelayanan keperawatan, mengkoordinir dan

melakukan pemantauan serta pengawasan, penilaian pengunaan fasilitas kegiatan

pelayanan terhadap pelayanan kesehatan rumah sakit

m. Kepala Seksi Pelayanan Medik Dan Penunjang Medik

Tugas Pokok :

Membantu Kepala Bidang Pelayanan dan Keperawatan dalam

penyelenggaraan urusan pelayanan medis, pelayanan penunjang dan serta

melaksanakan, melakukan pemantauan dan evaluasi serta pengawasan

10
penggunaan fasiltas pelayanan terhadap kegiatan pelayanan kesehatan rumah

sakit.

n. Kepala Seksi Pelayanan Keperawatan

Tugas Pokok :

Membantu Kepala Bidang Pelayanan dan Keperawatan dalam

penyelenggaraan urusan pelayanan keperawatan, asuhan keperawatan, bimbingan

dan pelatihan keperawatan dan melaksanakan dan melakukan pemantauan serta

pengawasan Profil RSUD tahun 2014 17

pengunaan fasiltas pelayanan keperawatan terhadap kegiatan pelayanan

keperawatan rumah sakit.

o.Kelompok Staf Medis

Tugas Pokok :

Kelompok Fungsional yang bekerja dibidang medis, non medis, dan

pelayanan penunjang yang mempunyai tugas membantu Direktur, melaksanakan

diagnosa, pengobatan, pencegahaan akibat penyakit, peningkatan dan pemulihan

kesehatan, penyuluhan, pendidikan, pelatihan, penelitian dan pengembangan,

yang dilaksakanan dengan pendekatan tim dengan tenaga Profesi terkait .

p.Komite Medik

1. Komite Medik mempunyai tugas:

a. Menyusun rencana kegiatan Komite Medik dalam rangka penetapan kebijakan

(strategi) rumah sakit berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang

berlaku;

11
b. Merencanakan kebutuhan sumberdaya berupa sarana, prasarana, tenaga,

peralatan, bahan dan kebutuhan lainnya, sesuai dengan strategi rumah sakit serta

prosedur dan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

c. Merumuskan standar pelayanan medik, standar peralatan medik, standar tenaga

medik dan standar-standar lainnya yang sesuai dengan kode etik profesi, standar

profesi berdasarkan referensi keilmuan yang mutahir serta sesuai peraturan

perundang-undangan yang berlaku;

d. Mendistribusikantugas dan sumber daya kepada para Kepala Sub Komite,

antara lain Sub Komite Peningkatan Mutu Medik, Sub Komite Kredensial, Sub

Komite Etika Profesi, Sub Komite Farmasi & Terapi, Sub Komite Rekam Medik

dan Sub Komite lainnya yang dianggap perlu, agar tugas-tugas terbagi habis dan

dapat berjalan dengan lancar;

e. Memimpin para Kepala Sub-Komite dan staf medis fungsional agar dapat

melaksanakan dan mengimplementasikan tugasnya masing-masing, sesuai dengan

standar/rencana kerja yang telah ditetapkan serta peraturan perundang-undangan

yang berlaku;

f. Mengkoordinir para Kepala Sub Komite dan kelompok staf medis agar dapat

melaksanakan tugasnya dalam jalinan kerjasama yang sinergis dan harmonis;

g. Memberikan petunjuk dan bimbingan teknis kepada para Kepala Sub Komite

dan kelompok staf medis agar pelaksanaan tugas berjalan sesuai dengan yang

telah direncanakan dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang

berlaku;

12
h. Mengawasi, mengendalikan dan membina pelaksanaan tugas-tugas kelompok

staf medis, agar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang

berlaku;

i. Melaksanakan kredensialisasi tenaga medik baik tenaga medik baru maupun

yang lama, evaluasi kompetensi staf medik, prestasi kerja staf medik fungsional

sebagai bahan pertimbangan pengembangan karier dan pengembangan pelayanan;

j. Melaksanakan penelitian, audit klinik dan pengembangan mutu pelayanan

medik;

k. Mengevaluasi hasil kegiatan Komite Medik secara keseluruhan;

l. Membuat laporan hasil kegiatan di bidang tugasnya, sebagai bahan informasi

dan pertanggungjawaban kepada Direktur.

2. Komite Medik dalam melaksanakan tugasnya berada di bawah dan bertanggung

jawab kepada Direktur RSUD Bangkinang.

q. Komite Keperawatan

1. Komite Keperawatan (Komite Paramedik) mempunyai tugas:

a. Menyusun rencana kegiatan Komite Keperawatan dalam rangka penetapan

kebijakan (strategi) rumah sakit berdasarkan ketentuan peraturan perundang-

undangan yang berlaku;

b. Merumuskan standar pelayanan asuhan keperawatan, standar peralatan, standar

tenaga keperawatan dan standar-standar lainnya yang sesuai dengan kode etik

profesi, standar profesi berdasarkan referensi keilmuan yang mutahir serta

peraturan perundang-undangan yang berlaku;

13
c. Mendistribusikan tugas dan sumber daya kepada para Kepala Sub Komite,

antara lain Sub Komite Peningkatan Mutu Keperawatan, Sub Komite Kredensial

Keperawatan, Sub Komite Etika Profesi Keperawatan, dan Sub Komite lainnya

yang dianggap perlu, agar tugas-tugas terbagi habis dan dapat berjalan dengan

lancar;

d. Memimpin para Kepala Sub-Komite dan staf paramedis fungsional agar dapat

melaksanakan dan mengimplementasikan tugasnya masing-masing, sesuai dengan

standar/rencana kerja yang telah ditetapkan serta peraturan perundang-undangan

yang berlaku;

e. Mengkoordinir para Kepala Sub Komite dan staf paramedis fungsional agar

dapat melaksanakan tugasnya dalam jalinan kerjasama yang sinergis dan

harmonis;

f. Memberikan petunjuk dan bimbingan teknis kepada para Kepala Sub Komite

dan staf paramedis fungsional agar pelaksanaan tugas berjalan sesuai dengan yang

telah direncanakan, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

g. Mengawasi, mengendalikan dan membina pelaksanaan tugas-tugas Komite

Keperawatan RSUD Bangkinang, agar sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan yang berlaku;

h. Melaksanakan evaluasi kompetensi tenaga keperawatan sebagai bahan

pertimbangan dalam pengembangan karier;

i. Melaksanakan penelitian dan pengembangan mutu pelayanan asuhan

keperawatan;

14
j. Membuat usulan kebutuhan sumberdaya berupa sarana, prasarana, tenaga,

peralatan, bahan dan kebutuhan lainnya, sesuai dengan strategi rumah sakit serta

prosedur dan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

k. Mengevaluasi hasil kegiatan Komite Keperawatan secara keseluruhan;

l. Membuat laporan hasil kegiatan di bidang tugasnya, sebagai bahan informasi

dan pertanggungjawaban kepada Direktur;

2. Komite Keperawatan dalam melaksanakan tugasnya berada di bawah dan

bertanggung jawab kepada Direktur RSUD Bangkinang.

r. Satuan Pengawas Intern ( Spi )

1. Satuan Pengawas Intern (SPI) mempunyai tugas:

a. Menyusun rencana kegiatan SPI dalam rangka penetapan kebijakan (strategi)

rumah sakit berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

b. Mengawasi, membina dan mengaudit kegiatan rumah sakit sesuai dengan

struktur organisasi dan bidang tugas;

c. Membantu dan memberikan masukan kepada Direktur dalam rangka

pelaksanaan kegiatan dan tugas-tugas rumah sakit;

d. Melakukan audit kinerja baik pelayanan, etika profesi, menajemen maupun

keuangan sesuai dengan standar yang berlaku;

e. Melaporkan hal-hal kegiatan yang tidak sesuai dengan standar dan prosedur

tetap yang ada;

f. Mengevaluasi kinerja pegawai guna pengembangan diri dan karir serta

mengusulkan reward/kesejahteraan pegawai serta punishment/ganjaran sesuai

dengan kinerja masing- masing;

15
g. Membuat laporan hasil kegiatan di bidang tugasnya, sebagai bahan informasi

dan pertanggungjawaban kepada atasan;

h. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.

2. Satuan Pengawas Intern (SPI) dalam melaksanakan tugasnya berada di bawah

dan bertanggung jawab kepada Direktur RSUD Bangkinang Kabupaten Kampar.

G. Jenis Pelayanan Di RSUD Bangkinang

Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang mempunyai beberapa jenis

pelayanan antara lain adalah :

1. Pelayanan rawat jalan

- Klinik Penyakit Dalam

- Klinik Bedah

- KlinikKesehatan Anak

- Klinik Kebidanan dan Penyakit Kandungan

- Klinik THT

- Klinik Mata

- Klinik Paru

- Klinik Kulit dan kelamin

- Klinik Syaraf

- Klinik Gigi

2. Pelayanan Rawat Inap 24 jam

3. Pelayanan Intensif Care Unit 24 jam

4. Pelayanan Kamar Bedah ( Operasi ) 24 jam

5. Pelayanan Gawat Darurat 24 jam

16
6. Pelayanan Laboratorium 24 jam

7. Pelayanan Radiologi 24 jam

8. Pelayanan Farmasi 24 jam

9. Pelayanan Patoklinik

10. Pelayanan Kamar Jenazah

11. Pelayanan Gizi

12. Pelayanan Loundry

13. Pelayan Pemelihara Sarana dan Prasarana

14. Pelayanan Rekam medis

17

You might also like