Laporan Tahunan Total Bangun Persada 2009
Laporan Tahunan Total Bangun Persada 2009
Laporan Tahunan Total Bangun Persada 2009
ANNUAL REPORT
2009
PT TOTAL BANGUN PERSADA Tbk
To Grow
Up High
4 Profil Perusahaan
60 Laporan Dewan Direksi
Company’s Profile Board of Directors’ Report
18 Ikhtisar Saham
Stock Highlights 72 Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Laporan Tahunan 2 0
2 Annual Report 09
Kantor Pusat
Headquarter
Reliable
Trustworthy
Visi Vision
Total Bangun Persada – perusahaan konstruksi Total Bangun Persada - the largest building
bangunan gedung terbesar, terdepan dan construction organization, and a leader and major
berpengaruh dalam industri konstruksi Indonesia. force in the Indonesian construction industry.
Kita ingin dikenal sebagai organisasi konstruksi yang We want to be a construction organization
berintegritas, terpandang, adil dalam berbisnis, known for integrity, respect, fair dealing,
berkualitas, dibanggakan dan prima. quality, pride, and excellence.
Perusahaan yang segenap karyawannya bangga An organization where our people can be proud
bekerja di dalam industri konstruksi, dimana to be in the construction industry and where
mereka dapat tumbuh dan berkinerja yang terbaik our people can grow, perform their best, and
, dan secara terus-menerus berupaya untuk continually striving to produce excellence.
mencapai keprimaan.
Misi Mission
“Bangga & Prima dalam Konstruksi” “PRIDE AND EXCELLENCE IN CONSTRUCTION”
Laporan Tahunan 2 0
6 Annual Report 09
Tentang TOTAL About TOTAL
Didirikan pada tahun 1970 dengan nama PT Tjahja Rimba Kentjana, kemudian Established in 1970 as PT Tjahja Rimba Kentjana, the Company later changed
berubah menjadi PT Total Bangun Persada pada tahun 1981, dan berubah its name to PT Total Bangun Persada (1981). Later on, it became to be PT Total
kembali menjadi PT Total Bangun Persada Tbk pada tahun 2006 sehubungan Bangun Persada Tbk in 2006, when it was listed and traded at Indonesian Stock
dengan dicatatkan dan diperdagangkannya saham Perseroan pada Bursa Efek Exchange (previously Jakarta Stock Exchange).
Indonesia (dahulu Bursa Efek Jakarta).
PT Total Bangun Persada Tbk (TOTAL) berfokus pada jasa pelaksanaan konstruksi PT Total Bangun Persada Tbk (TOTAL) has focused on delivering high-rise building
gedung-gedung bertingkat berkualitas “middle-up”. Selain proyek-proyek construction services of “middle-up” quality; our expertise has manifested in
swasta dan juga pemerintah, keahlian kami meliputi konstruksi perkantoran, various private and governmental projects, as well as office construction, vertical
hunian vertikal, pusat perbelanjaan, hotel, sekolah dan universitas, rumah sakit, residences, shopping centers, hotels, schools and universities, hospitals, religious
rumah ibadah, dan lain sebagainya. buildings, and others.
Selain di Jakarta, kegiatan operasional TOTAL menjangkau daerah di luar Jawa TOTAL’s operational activities are commonly seen in Jakarta, but the Company
seperti Bali, Kalimantan, Sumatra, Sulawesi, dan bahkan Papua. also builds in regions outside Java, including Bali, Kalimantan, Sumatra, Sulawesi
and even Papua Province.
Pada saat mengerjakan suatu proyek, Perseroan, karena alasan tertentu When working in a project, the Company often chooses to collaborate with
terkadang mengajak perusahaan lain untuk bergabung mengerjakan proyek other companies to jointly complete a project. This is known as a “Joint
tersebut bersama-sama. Ini adalah suatu Kerja Sama Operasi/Joint Operation, Operation”, whereby both parties contribute their respective unique resources to
dimana kedua belah pihak mengeluarkan sumber daya untuk menyelesaikan optimally complete a project.
proyek tersebut.
TOTAL terlibat sejak fase konsep dan perencanaan dalam upaya mewujudkan TOTAL’s commitment emerges from the planning and building concept stage,
bangunan yang diimpikan klien, baik dari segi teknis, utilisasi, maupun operasi. guiding and listening to clients to realize their dreams, in technical matters,
Perseroan mendampingi klien saat berkonsultasi dengan pihak-pihak terkait utilization and operational concerns. The Company will assist clients when
(seperti arsitek dan lain sebagainya). TOTAL memperoleh sebagian besar communicating with related parties (such as architects and others). TOTAL’s
pendapatan usahanya dari klien-klien berulang. revenues stream came from repeat customers.
Sampai diterbitkannya laporan tahunan ini, tidak ada perubahan jumlah As of the writing of this annual report, there has been no change in the number
saham yang diterbitkan Perseroan. Perseroan memperoleh izin melakukan of shares listed. The Company has secured permission to perform a share
aksi pembelian kembali saham (buyback) sesuai dengan hasil keputusan Rapat buyback, in accordance with the decision of the Extraordinary General Meeting
Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diadakan pada tanggal 27 Mei (EGM) of shareholders, held on 27 May 2008. The maximum number of buyback
2008. Jumlah maksimum saham buyback adalah 10% dari seluruh saham yang shares was fixed at 10% of all shares listed by the Company, equivalent to
telah dikeluarkan Perseroan atau sama dengan 275.000.000 (dua ratus tujuh 275,000,000 (two hundred and seventy five million shares) through the use of
puluh lima juta saham) dengan menggunakan saldo laba ditahan maksimum maximum retained earnings of Rp. 95,000,000,000 (ninety five billion Indonesian
Rp95.000.000.000 (sembilan puluh lima miliar rupiah). Perusahaan tidak pernah Rupiah). The Company has never issued any new shares, warranties or bonds,
menerbitkan saham, warran, obligasi lainnya sejak listing tanggal 25 Juli 2006. since it was initially listed, on 25 July 2006.
Kantor Akuntan Publik (KAP) RSM Aryanto, Amir Jusuf & Mawar telah Public Accountant Office (KAP) RSM Aryanto, Amir Jusuf and Mawar have
melakukan audit laporan keuangan perusahaan selama 6 (enam) tahun dari audited the Company’s financial reports for the past 6 (six) years, from the period
periode 2003-2008. Sedangkan Kantor Akuntan Publik (KAP) RSM Aryanto, of 2003-2008, while Public Accountant Office (KAP) RSM Aryanto, Amir Jusuf,
Amir Jusuf, Mawar & Saptoto melakukan audit laporan keuangan perusahaan Mawar and Saptoto audited the Company’s financial report for 2009. No other
tahun 2009. Tidak ada jasa lain yang diberikan oleh Kantor Akuntan Publik services are provided by the Public Accountant’s Office, apart from its financial
tersebut selain jasa finansial audit. audit service.
Laporan Tahunan 2 0
8 Annual Report 09
Komposisi Pendapatan Di Tahun 2009/ Revenue Breakdown In 2009
Status Pelanggan Tipe Pelanggan Lokasi
Customer Status Types of Customers Geographical Breakdown
Jawa-Bali Sumatera
Java - Bali
Pelanggan Berulang Swasta
Repeat Customers Private
14%
Tempat Ibadah 8%
Religious Building 1%
Rumah Sakit
Retail Hospital
Shopping Centre Industri
Industrial Building
Jawa-Bali
Pelanggan Berulang Swasta Java - Bali
Repeat Customers Private
5%
2%
Perkantoran
Office Building Rumah Sakit
Hospital
2%
Industri
Industrial Building
Laporan Tahunan 2 0
10 Annual Report 09
Komposisi Pendapatan Di Tahun 2005-2009/ Revenue Breakdown In 2005 - 2009
Status Pelanggan Tipe Pelanggan Lokasi
Customer Status Types of Customers Geographical Breakdown
Pelanggan Baru Pemerintah Kalimantan
New Customers Goverment
22% 22% Lainnya
23% Others
1%
6% Sulawesi
78% 63% 8%
77% Sumatera
14% 3%
17% 2%
Rumah Sakit
Hospital
Tempat Ibadah
Religious Building Industri
Industrial Building
Perkantoran
Office Building
PT Total Bangun Persada Tbk (Treasury Stock) 33,279,500 1.21% 33,529,500 1.22%
Laporan Tahunan 2 0
12 Annual Report 09
Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham (per 31 Desember 2009 vs 31 Desember 2008)
SHAREHOLDERS WITH 5% OR MORE OWNERSHIP (AS OF 31 DECEMBER 2009 VS 31 DECEMBER 2008)
JUMLAH SAHAM JUMLAH SAHAM
PEMEGANG SAHAM /
SHAREHOLDERS
PER 31 DESEMBER 2009 /
NUMBER OF SHARES
% PER 31 DESEMBER 2008 /
NUMBER OF SHARES
%
AS OF 31 DECEMBER 2009 AS OF 31 DECEMBER 2008
Tabel Kepemilikan saham Dewan Direksi dan Dewan Komisaris (PER 31 DESEMBER 2009 VS 31 DESEMBER 2008)
SHAREHOLDERS OWNERSHIP FOR BOARD OF DIRECTORS AND BOARD OF COMMISSIONERS (AS OF 31 DECEMBER 2009 VS 31 DECEMBER 2008)
JUMLAH SAHAM JUMLAH SAHAM
No. Nama / Name Jabatan / Position PER 31 DESEMBER 2009 /
% PER 31 DESEMBER 2008 /
%
NUMBER OF SHARES NUMBER OF SHARES
AS OF 31 DECEMBER 2009 AS OF 31 DECEMBER 2008
1. Ir. Komajaya Presiden Komisaris / President Commissioner 20,000,000 0.73 20,000,000 0.73
2. Liliana Komajaya, MBA. Komisaris / Commissioner 0 0 0 0
3. Ir. Djadjang Tanuwidjaja, MSc. Komisaris / Commissioner 222,702,500 8.10 197,586,000 7.18
4. Pinarto Sutanto Komisaris / Commissioner 50,187,500 1.83 50,187,500 1.83
5. Drs. Wibowo Komisaris / Commissioner 0 0 0 0
6. Michael V. Haribowo Komisaris Independen / Independent Commissioner 0 0 0 0
7. Drs. Paulus A. Setiawan, MSc. Komisaris Independen / Independent Commissioner 0 0 0 0
8. Drs. H. Mustofa, Ak. Komisaris Independen / Independent Commissioner 0 0 0 0
9. Janti Komadjaja, MSc. Presiden Direktur / President Director 0 0 0 0
10. Arif Suhartojo Direktur / Director 500,000 0.02 500,000 0.02
11. Ir. Hindrawati Tjahjani Direktur / Director 0 0 0 0
12.. Ir. Handoyo Rusli, MT. Direktur / Director 0 0 0 0
Para anggota Direksi dan Komisaris diangkat untuk jangka waktu 4 (empat) The Board of Directors and Commissioners are appointed for a four-year term,
tahun sejak tanggal pengangkatan mereka, dengan tidak mengurangi hak starting from the date of appointment, without reducing the rights of the
RUPS untuk sewaktu-waktu memberhentikan mereka sebelum masa jabatan General Meeting of the Shareholders to dismiss them before the end of their
berakhir (pasal 11 ayat 2 dan pasal 14 ayat 2 akta Berita Acara Rapat Perubahan tenure (Article 11.2 and Article 14.2 of the Amendments of PT TOTAL BANGUN
Anggaran Dasar Disesuaikan Dengan Undang-Undang Pasar Modal PT Total PERSADA Tbk No. 48, dated 20 April 2006, enacted by the Notary Haryanto, SH
Bangun Persada Tbk No. 48 tanggal 20 April 2006, dibuat oleh Haryanto SH, in Jakarta, with Approval from the Minister of Law & Human Rights of Republic
Notaris di Jakarta; disetujui Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik of Indonesia, No. C-13524 HT.01.04, year 2006, dated 10 May 2006; registered
Indonesia dengan Keputusan No. C- 13524 HT.01.04 th 2006 tanggal 10 Mei at Company Registration Office in West Jakarta as No. 1112/RUB 09.02/V/2006,
2006; didaftarkan pada Daftar Perusahaan di Kantor Pendaftaran Perusahaan dated 30 May 2006.
Kodya Jakarta Barat No. 1112/RUB 09.02/V/2006 tanggal 30 Mei 2006.
Sehubungan dengan Peraturan Bapepam No. IX. J. I tanggal 14 Mei 2008 According to the Capital Market Advisory Agency’s regulation No. IX. J. I, dated
tentang Pokok-Pokok Anggaran Dasar Perseroan yang melakukan penawaran 14 May 2008, concerning principles in the Articles of Association for companies
umum efek yang bersifat ekuitas dan perusahaan publik, Perseroan melakukan conducting public offering of shares as well as public companies, the Company
perubahan Anggaran Dasar, seperti yang tercatat di dalam Akta No. 35 tanggal implemented changes in the Articles of Association, as recorded in Amendment
20 April 2009. No. 35, dated 20 April 2009.
Laporan Tahunan 2 0
14 Annual Report 09
Struktur Organisasi / Organization Chart
Presiden Direktur
President Director
Manajemen Representatif
Management Representative
Sekretaris Perusahaan
Audit Internal Corporate Secretary
Internal Audit
Direktur Senior
Senior Director
Arif Suhartojo
Direktur Direktur
Director Director
Ir. Handoyo Rusli, MT. Ir. Hindrawati Tjahjani
Wakil Direktur Wakil Direktur Wakil Direktur Wakil Direktur Wakil Direktur
Associate Director Associate Director Associate Director Associate Director Associate Director
Ir. Lio Sudarto Ir. Saleh Sendiko Dipl.Ing. Akam Wiranjaya Ir. Dedet Syafinal S. Ir. Moeljati Soetrisno
Pengembangan Bisnis
Business Development
Estimasi Mutu Produk K3L Personalia Keuangan
Estimation Product Quality Safety Management Personnel Administration Cash Operation
KEPALA PROYEK KEPALA PROYEK KEPALA PROYEK KEPALA PROYEK KEPALA PROYEK
Project MANAGERS Project MANAGERS Project MANAGERS Project MANAGERS Project MANAGERS
Jumlah Saham Yang Beredar (Dalam Juta Saham) 2,750 2,750 2,750 Outstanding Shares
Laba/ (Rugi) Bersih per Saham (Dalam Rp Penuh) 19.15 6.34 19.50 Net Income per Share (in full Rp)
Kas & Setara Kas 433,958 289,621 131,356 Cash & Cash Equivalents
Jumlah Aktiva Tidak Lancar 171,521 177,989 202,992 Total Non Current Assets
Jumlah Kewajiban Tidak Lancar 71,293 66,917 67,565 Total Non-Current Liabilities
Laporan Tahunan 2 0
16 Annual Report 09
Rasio Pertumbuhan Growth Ratio
(%) 2009 2008 2007 (%)
Pendapatan 2010 - Estimasi dari Nilai Sisa Proyek dan Proyek Baru 1,750
Revenue in 2010 - Estimation of Outstanding Works and New Projects
HARGA SAHAM DAN VOLUME PERDAGANGAN PER TRIWULAN 2009 DAN 2008
QUARTERLY SHARE PRICE AND SALES TRADING VOLUME IN 2009 AND 2008
2009 2008
Q1 Q2 Q3 Q4 Q1 Q2 Q3 Q4
Tertinggi, Rp.
Highest 96 230 230 230 580 375 320 118
Laporan Tahunan 2 0
18 Annual Report 09
Pergerakan Harga Saham PERSEROAN
THE COMPANY Share Price Movement
2,600
225
2,400
200
2,200
175
150 2,000
100 1,600
75 1,400
50 1,200
5-Jan-09 4-Feb-09 5-Mar-09 7-Apr-09 8-May-09 9-Jun-09 9-Jul-09 10-Aug-09 9-Sep-09 14-Oct-09 12-Nov-09 14-Dec-09
Bulan
Month
First Place Winner: Regatta Second Place Winner: The Peak Third Place Winner: Riau Library
Apartment Project Jakarta Apartment Project Project
Construction Category: buildings > 15 Construction category: buildings > 15 Construction Category: building
floors with multiple functions floors with multiple functions < 15 floors with multiple functions
and high complexity
ISO 9001:2008 Sistem Manajemen Mutu OHSAS 18001:2007 Sistem Manajemen SMK3:1996 Sistem Manajemen
Sejak tahun 1997 Perseroan telah Keselamatan & Kesehatan Kerja Keselamatan & Kesehatan Kerja
bersertifikasi Sistem Manajemen Mutu Sejak tahun 2002 Perseroan telah Standar Nasional K3 yaitu Peraturan
berdasarkan standar internasional ISO menerapkan Sistem Manajemen Menteri Tenaga Kerja No.05/
9001:1994, yang kemudian diperbaharui Keselamatan & Kesehatan Kerja (K3) Men/1996, tentang Sistem Manajemen
pada 2002 dengan ISO 9001:2000 dan berdasarkan standar internasional OHSAS Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
pada 2009 dengan ISO 9001:2008. 18001. Sertifikasi dilakukan pada 2006 Pada audit di bulan Juli 2009, Perseroan
dengan OHSAS 18001:1999 dan pada direkomendasikan mendapat sertifikat
2009 dengan OHSAS 18001: 2007. dan bendera emas.
ISO 9001:2008 Quality Management System OHSAS 18001:2007 Occupational Health SMK3:1996 Occupational Safety & Health
Since 1997 the Company has been awarded and Safety Assessment Series Management System
a Quality Management System certificate Since 2002 the Company has implemented the The National Standard of Occupational
according to international standard ISO Occupational Health and Safety Assessment Safety and Health is codified in a Regulation
9001:1994, which was renewed in 2002 with Series according to OHSAS 18001 international of the Ministry of Labor, No.05/Men/1996,
ISO 9001:2000 and in 2009 with ISO 9001:2008. standard. Certification was carried out in 2006 concerning occupational safety and health
with OHSAS 18001:1999 and in 2009 with management system. During an audit held
OHSAS 18001: 2007. in July 2009, the Company was nominated to
receive a certificate and golden flag.
Penghargaan sebagai Kontraktor Terbaik Dalam K3 se-Kabupaten
Kutai Timur
ISO 14001:2004 tentang Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2004 Environmental Management Systems
Sistem Manajemen Lingkungan Standar Internasional ISO 14001:2004 International standard acknowledgement for Environmental Management
sejak tahun 2009 sudah diterapkan di TOTAL dan awal 2010 telah lolos Systems ISO 14001:2004 since 2009 was implemented at TOTAL, which
proses sertifikasinya. passed the certification process in early 2010.
Di tahun 2009 TOTAL berkomitmen untuk secara langsung ikut In 2009 TOTAL committed itself to participate directly in prevention of
melakukan usaha-usaha pencegahan kerusakan lingkungan didalam environmental damage, as specified in the Company’s Operational Activity
operasi perusahaan. Dan untuk itu mulai Juli 2009 telah dilakukan dalam Protocol. Thus, starting in July 2009, a variety of meaningful actions have
berbagai bentuk nyata di proyek-proyek maupun di kantor pusat antara taken place on project sites, as well as at Company headquarters, such
lain: meningkatkan efisiensi pemakaian listrik dan pemakaian BBM, as: efficiency improvement of electricity and fuel consumption, waste
pengelolaan limbah dan sampah, dan juga secara formal menjalankan management and recycling protocol, as well as formal adherence to
standard Environment Management System ISO 14001:2004 dan the Environmental Management Systems ISO 14001:2004 standard, as
disertifikasi oleh badan sertifikasi internasional SGS. certified by the International Certification Agency SGS.
KUALITAS ADALAH
YANG UTAMA
QUALITY FIRST
APAPUN RINTANGANNYA,
KUALITAS DIUTAMAKAN
NO MATTER WHAT THE OBSTACLES ARE,
QUALITY IS FIRST
Paradigma lama: The old paradigm:
Produktivitas akan Productivity goes up when
meningkat bilamana Quality goes down,
kualitas menurun, The new paradigm:
sedangkan paradigma Productivity goes up when
baru: Produktivitas Quality goes up.
turut meningkat apabila
kualitas meningkat.
itas meningkat
- Paulus A. Setiawan - - Paulus A. Setiawan -
MASJID RAYA PADANG MASJID RAYA PADANG
Jl. Khotib Sulaiman No.16 Jl. Khotib Sulaiman No.16
Sumatera Barat, Padang West Sumatera, Padang
ISLAMIC CENTRE SAMARINDA Islamic Centre, Samarinda
Jl. Slamet Riyadi, Jl. Slamet Riyadi,
Kalimantan Timur, Samarinda East Kalimantan, Samarinda
VIHARA MAHAVIRA GRAHA VIHARA MAHAVIRA GRAHA
Kompleks Cemara Abadi Kompleks Cemara Abadi
Desa Sampati, Sampati Village,
Sumatera Utara North Sumatera
BANGUNAN GEREJA The Church
Graha Reformed Millenium Graha Reformed Millenium
Kemayoran, Jakarta Kemayoran, Jakarta
RUANG KONSER The Concert Hall
Graha Reformed Millenium Graha Reformed Millenium
Kemayoran, Jakarta Kemayoran, Jakarta
CENTRAL PARK CENTRAL PARK
Jl. Tanjung Duren Raya Jl. Tanjung Duren Raya
Jakarta Barat West Jakarta
MEGA PROYEK TERINTEGRASI INTEGRATED MEGA PROJECT
KEMANG VILLAGE FASE 1 KEMANG VILLAGE PHASE 1
Jl. Pangeran Antasari No. 36, Jl. Pangeran Antasari No. 36,
Jakarta Selatan South Jakarta
TAMAN HIBURAN INDOOR TERBESAR DI DUNIA
TRANS STUDIO MAKASSAR
Jl. HM Daeng Patompo (Jl. Metro Tanjung Bunga),
Makassar, Sulawesi Selatan
Kunjungan
Menaker
9 Agustus 2009
Corporate founder of
Green Building Council of
Indonesia
September 9, 2009
Audit OHSAS
OHSAS Audit
Topping Off
Central Park Hotel
EMPLOYEE DAY
PT Total Bangun Persada Tbk
11 December 2009
Sambutan
Presiden Komisaris
MESSAGE From The President Commissioner
Ir. Komajaya
Presiden Komisaris
President Commissioner
Para pemegang saham yang terhormat, Dear Shareholders,
Dengan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, Dewan Komisaris PT Total Bangun Thanks to God Almighty, the Board of Commissioners of PT Total Bangun Persada Tbk (TOTAL)
Persada Tbk (TOTAL) setelah menelaah laporan keuangan periode tahun 2009 menyimpulkan has carefully examined the 2009 Financial Report, concluding that the Board of Directors
bahwa Direksi Perseroan telah melaksanakan tugas-tugasnya dengan baik. Direksi telah performed their tasks for the year satisfactorily. The Board of Directors succeeded in achieving
membawa Perseroan mencapai laba bersih yang meningkat dari Rp. 17 miliar ditahun 2008 an increase in net profit, going from just Rp.17 billion in 2008 to Rp. 52 billion in 2009. This is
menjadi Rp. 52 miliar di tahun 2009. Kenaikan laba ini sangat berarti setelah kita melampaui a significant increase, as we succeeded in overcoming the difficult times of 2008.
masa sulit di tahun 2008.
Di tahun 2009, Dewan Komisaris telah melakukan tugas pengawasan antara lain melalui During 2009, the Board of Commissioners performed its supervisory role through overseeing
penelaahan kinerja yang dilakukan oleh Komite Audit, penelaahan praktek Tata Kelola the actions of the Audit Committee, monitoring performance in conformity with the principles
Perusahaan yang baik dan pertemuan berkala dengan direksi membahas target dan of Good Corporate Governance and meeting with the Board of Directors to discuss business
pencapaian usaha. Kegiatan ini telah memberikan pengarahan kepada Direksi menjalankan targets and achievements. These actions were seen as good reference points in the Board of
perusahaan dengan baik. Directors’ supervisory agenda.
Melengkapi tata kerja Perseroan, Dewan Komisaris pada tahun 2009 membentuk 2 To complete the exercise of Good Corporate Governance, the Board of Commissioners in 2009
komite baru yaitu Komite Nominasi dan Remunerasi dan Komite Pengembangan Usaha. formed two new committees, namely, the Nomination and Remuneration Committee, and the
Diharapkan komite-komite ini akan menghasilkan strategi pengembangan usaha dan Business Development Committee. These committees are expected to generate a new business
kebijakan nominasi dan remunerasi yang akan memberikan dorongan pertumbuhan usaha development strategy, they will also create nomination and remuneration policies applicable to
PT Total Bangun Persada Tbk. boost business growth of PT Total Bangun Persada Tbk.
Ir. Komajaya
Presiden Komisaris / President Commissioner
Profiles
Laporan Tahunan 2 0
44 Annual Report 09
KOMAJAYA Komajaya Liliana Komajaya Liliana KomajaYa
Presiden Komisaris President Commissioner Komisaris Commissioner
Lahir di Surabaya pada tahun 1934, Born in Surabaya in 1934, Komajaya Dilahirkan di Jakarta tahun Born in Jakarta in 1964,
Komajaya lulus dari Fakultas Teknik graduated from the Civil Engineering 1964, Liliana Komajaya menjabat Liliana Komajaya has served as
Sipil, Universitas Gajah Mada, Faculty of Gajah Mada University, sebagai Komisaris sejak 2001. Commissioner in 2001. She received
Yogyakarta, tahun 1964. Beliau Yogyakarta, in 1964. He joined PT Beliau meraih gelar Master of her Master of Business Administration
bergabung dengan PT Total Bangun Total Bangun Persada in 1981, was Business Administration dari Loyola Degree from Loyola Marymount
Persada pada tahun 1981 mula-mula formerly the President Director and Marymount University, Los Angeles, University, Los Angeles, USA, in 1990.
sebagai Presiden Direktur, dan sejak since 2004 has served as President USA, tahun 1990. Saat ini beliau juga Today she serves as President Director
2004 menjabat sebagai Komisaris Commissioner. He has also served menjabat sebagai Presiden Direktur of PT Total Inti Persada and PT Jagat
Utama. Sebelumnya beliau menjabat as Director of PT Pembangunan PT Total Inti Persada, Presiden Direktur Baja Prima Utama, as Director of PT
sebagai Direktur PT Pembangunan Jaya (1964-1981); and at PT Jaya PT Jagat Baja Prima Utama, Direktur Jaga Bangunpersada Komajaya and
Jaya (1964-1981); dan di PT Jaya Steel Indonesia (1964-1989), where PT Jaga Bangunpersada Komajaya PT Jagat Konstruksi Abdipersada.
Steel Indonesia (1964-1989) terakhir his last position was Director. He dan Direktur PT Jagat Konstruksi She previously worked at the Bank
sebagai Direktur. Beliau juga pernah was President Commissioner of PT Abdipersada. Sebelumnya beliau of Trade, Los Angeles as Accounting
menjabat sebagai Komisaris Utama, Jagat Baja Prima Utama, PT Jagat pernah bekerja di Bank of Trade, Los Staff (1987-1988), Angeles
PT Jagat Baja Prima Utama; Komisaris Konstruksi Abdi Persada, PT Jaga Angeles sebagai Staf Akuntan (1987- Corporation (REIT) as Portfolio
Utama, PT Jagat Konstruksi Abdi Citra Inti and PT Padat Landas. He 1988), Angeles Corporation (REIT) Accountant (1989-1991), PT Bumimas
Persada; Komisaris Utama, PT Jaga was appointed President Director of sebagai Portfolio Accountant (1989- Adhipersada as Project Development
Citra Inti; Komisaris Utama, PT Padat PT Jaga Bangunpersada, and served 1991), PT Bumimas Adhipersada Staff (1991-1993), RS Siloam
Landas; Direktur Utama, PT Jaga as an Advisor at the Association of sebagai Staf Pengembangan Proyek Gleneagles as Finance Manager
Bangunpersada; dan Penasihat di Indonesian Contractors (AKI). (1991-1993), RS Siloam Gleneagles (1994-1996), and PT Jagat Baja Prima
Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI) sebagai Manager Keuangan (1994- Utama as Director (1998-2008).
1996), dan PT Jagat Baja Prima Utama
sebagai Direktur (1998-2008).
Pinarto Sutanto telah menjabat Pinarto Sutanto has served as Menjabat sebagai Komisaris sejak Serving as Commissioner since 2002,
sebagai Komisaris sejak tahun 2002. Commissioner since 2002. He was 2002, Wibowo dilahirkan di Jakarta Wibowo was born in Jakarta in 1965
Dilahirkan di Kudus tahun 1949, born in Kudus, in 1949, joining PT tahun 1965, dan lulus dari Fakultas and graduated from the Economics
beliau bergabung dengan PT Total Total Bangun Persada (formerly PT Ekonomi, Universitas Tarumanegara, Faculty of Tarumanegara University,
Bangun Persada (dahulu PT Tjahja Tjahja Rimba Kentjana) in 1976; his Jakarta, tahun 1992. Bergabung Jakarta, in 1992. He joined PT Total
Rimba Kentjana) tahun 1976, mula- first position was as Representative dengan PT Total Bangun Persada sejak Bangun Persada in 1991 as a Cash
mula sebagai Kepala Perwakilan di in Solo. Today Pinarto serves as 1991 sebagai Staf Cash Operation, Operations staff member. Now he
Solo. Saat ini beliau juga menjabat Commissioner of PT Total Inti saat ini beliau juga menjabat sebagai serves as Director at PT Total Inti
sebagai Komisaris PT Total Inti Persada and PT Anugerah Kencana Direktur di PT Total Inti Persada, Persada, PT Anugerah Kencana Jaya
Persada, Komisaris PT Anugerah Jaya, and President Director of PT Direktur di PT Anugerah Kencana and PT Karunia Utama Lestari.
Kencana Jaya, dan Direktur Utama PT Tujuh Pilar Mas. Jaya, dan Direktur di PT Karunia
Tujuh Pilar Mas. Utama Lestari.
Dilahirkan di Bandung tahun 1953, Born in Bandung in 1953, Djadjang Menjabat sebagai Komisaris Serving as an Independent
Djadjang Tanuwidjaja meraih gelar Tanuwidjaja received his Master of Independen sejak 2006, Michael V. Commissioner since 2006, Michael V.
Master of Science dari Science Degree from Illinois University, Haribowo dilahirkan di Pekalongan Haribowo was born in Pekalongan,
Illinois University, USA, 1978. Sejak USA, in 1978. Since 1983 he has tahun 1948. Beliau menyelesaikan in 1948. He completed his study at
1983 beliau telah menjabat sebagai served as a Commissioner of PT Total studinya di Asian Insitute of the Asian Institute of Management,
Komisaris PT Total Bangun Persada, Bangun Persada, and he currently Management, Manila, Filipina Manila, Philippines in 1981 and
dan saat ini juga menjabat sebagai serves as a Commissioner of PT Kim tahun 1981 dan pernah bekerja di once worked at Nordmark-Werke
Komisaris PT Kim Eng Securities, Eng Securities, and as President Nordmark-Werke GmbH, terakhir GmbH. His most recent position was
Presiden Direktur PT Bumimas Director of PT Bumimas Megahprima sebagai Sales and Marketing as Sales and Marketing Manager
Megahprima, dan Presiden Direktur and PT Park Lane Hotels Indonesia. He Manager (1971-1983), serta The (1971-1983), and in The Modern
PT Park Lane Hotels Indonesia. has also served as Director of PT Budi Modern Group, terakhir sebagai Group, where he rose to the post of
Sebelumnya beliau memegang posisi Agung Corp., Bogor (1981-1982). Vice President (1983-1997). Beliau Vice President (1983-1997). He was
Direktur di PT Budi Agung Corp., juga dikenal sebagai Konsultan also recognized as a Management
Bogor (1981-1982). Manajemen sejak 1997. Consultant since 1997.
Laporan Tahunan 2 0
46 Annual Report 09
Mustofa Mustofa Paulus A. Setiawan Paulus A. Setiawan
Komisaris Independen Independent Commissioner Komisaris Independen Independent Commissioner
Mustofa, 61 tahun. Beliau sarjana Mustofa, 61 years of age, holds a Lahir di Wonosobo 1934 dan lulus Born in Wonosobo in 1934, Paulus
ekonomi dan mantan managing Bachelor Degree in Economics and dengan gelar Master of Science, graduated with a Master of Science
partner kantor akuntan publik Hans, was a former Managing Partner at Industrial Psychology, Degree in Industrial Psychology,
Tuanakotta & Mustofa - Deloitte Public Accountant’s Office Hans, dari Atteneo University, Manila, from Atteneo University, Manila,
Indonesia. Berpengalaman lebih dari Tuanakotta & Mustofa - Deloitte Filipina (1975). Paulus A. Setiawan Philippines (1975). He once worked
25 tahun sebagai konsultan bisnis Indonesia. He has more than 25 years’ pernah bekerja di Departemen at the Ministry of Health of the
dan manajemen berbagai industri experience as a business consultant Kesehatan RI terakhir di RS Jiwa Republic of Indonesia, serving
khususnya untuk strategi bisnis dan and management consultant for a Jakarta (1963-1975), PT Kalbe Farma finally at RS Jiwa Jakarta (1963-
manajemen keuangan. variety of industries, in particular for terakhir sebagai Direktur (1975- 1975), and at PT Kalbe Farma, as a
Beliau aktif sebagai anggota business and financial management 1986), PT Total Bangun Persada Director (1975-1986) He has been
Dewan Pengurus Nasional Ikatan strategy. Mustofa now actively Tbk sebagai Komisaris Independen an Independent Commissioner at
Akuntan Indonesia (IAI) dan salah works as a member of the Indonesia sejak 2006, Proquamant Consultant PT Total Bangun Persada Tbk since
satu arbitrer pada Badan Arbitrase Accountant Association’s National sebagai Komisaris sejak 1987, serta 2006, a Commissioner of Proquamant
Nasional Indonesia. Menjadi komisaris Board, serving as a Counselor, as Pendiri dan Pengurus Perhimpunan Consultant since 1987, and a
independen PT Total Bangun Persada well as serving as an arbiter on the Manajemen Mutu Indonesia (PMMI). Founding Member of Perhimpunan
Tbk sejak 2006. Indonesian National Arbitrage Board. Manajemen Mutu Indonesia (PMMI).
He has served as an Independent
Commissioner of PT Total Bangun
Persada Tbk since 2006.
Dilahirkan di Solo pada tanggal Born in Solo on May 16, 1949, Dilahirkan di Jambi, 1963, Sonis Born in Jambi, in 1963, Sonis
16 Mei 1949, Alida Basir Astarsis Alida Basir Astarsis graduated lulus dari Fakultas Ekonomi jurusan graduated from the Economics
lulus dari Fakultas Ekonomi jurusan from the Economics Faculty at Akuntansi, Universitas Tarumanegara, Faculty of Tarumanegara University,
Akuntansi, Universitas Airlangga, Airlangga University, Surabaya, Jakarta (1988). Beliau mengawali Jakarta, majoring in Accounting
Surabaya, tahun 1979. Kemudian majoring in Accounting, in 1979. karirnya di PT Eka Cipta Fastindo (1988). She started her career
beliau bekerja di PT Unilever She then worked with PT Unilever (1985-1987) sebagai Staf Akunting, working at PT Eka Cipta Fastindo
Indonesia (1979-2004) terakhir Indonesia (1979-2004) where she kemudian melanjutkan ke Putera (1985-1987) as the Accounting Staff,
sebagai Group Audit Manager; served as Group Audit Manager, Group (1987-1989) sebagai staf di and then moved to Putera Group
PT Aneka Tambang (ANTAM) Tbk, PT Aneka Tambang (ANTAM) Tbk, bagian Finance. Beliau juga pernah (1987-1989) where she was a staff
sejak 2005 sebagai anggota Komite from 2005 as an Audit Committee bekerja di Salim Group (1989-1998) member in the Finance Department.
Audit; dan PT Total Bangun Persada member, and with PT Total Bangun terakhir sebagai Internal Auditor She also worked with Salim Group
Tbk sejak 2007 sebagai anggota Persada Tbk from 2007 as an Audit & Financial Analyst; PT Damba (1989-1998) lastly as an Internal
Komite Audit. Beliau juga merupakan Committee member. She has also Intra (1999-2006) sebagai Finance Auditor & Financial Analyst, with PT
anggota dari Ikatan Akuntan been a member of the Indonesian Controller; dan PT Green Planet Damba Intra (1999-2006) as Finance
Indonesia sejak 2001 dan Ikatan Accountants Association since 2001, Indonesia (2005-2007) sebagai Controller, and PT Green Planet
Komite Audit Indonesia sejak 2006. and the Indonesian Audit Committee Advisor di bidang Finance dan Indonesia (2005-2007) as Finance
Association since 2006. Management. Sejak tahun 2007 and Management Advisor. Since
beliau merupakan anggota dari 2007 she has been a member of the
Komite Audit di PT Total Bangun Audit Committee at PT Total Bangun
Persada Tbk. Persada Tbk.
Laporan Tahunan 2 0
48 Annual Report 09
Komposisi Kepemilikan Saham Oleh Dewan Komisaris (per 31 Desember 2009)
Board of Commissioners’ Shareholding Composition (as of 31 December 2009)
No Nama Jabatan / Position Jumlah Saham / Number of Shares %
Rapat I / 1st Meeting Pembahasan Strategi Bisnis tahun 2009 dan Laporan Keuangan Yang Berakhir Pada 31 Desember 2008
Discussion of Company Business Strategy and Financial Results, Ended 31 December 2008
Rapat II / 2nd Meeting Pembahasan Ekspansi dan Laporan Keuangan Yang Berakhir Pada 31 Maret 2009
Discussion on Expansion and Financial Results, Ended 31 March 2009
Rapat III / 3rd Meeting Pembahasan Laporan Keuangan Yang Berakhir Pada 30 Juni 2009 dan Target-Target pencapaian dalam
Mutu dan Biaya
Discussion on Financial Results Ended 30 June 2009 and Targets For Quality and Costs
Rapat IV / 4th Meeting Pembahasan Strategi Bisnis tahun 2010 dan Laporan Keuangan Yang Berakhir Pada 30 September 2009
Discussion on 2010 Business Strategy and Financial Results Ended 30 September 2009
17
Dewan Komisaris sesuai dengan fungsinya melakukan pengawasan umum The Board of Commissioners, according to its function, is to do general
berjalannya Perseroan yang dipimpin oleh Direktur Utama. supervision in Company’s day-to-day operations run by the President Director.
Target tahun 2009 adalah mempertahankan posisi PT Total Bangun Persada Tbk The target of 2009 is to maintain the position of PT Total Bangun Persada
(TOTAL), di bidang usaha konstruksi bangunan dengan meningkatkan revenue Tbk (TOTAL) in building construction by increasing revenue and net profit to
dan laba bersih yang berarti. Target yang ditetapkan telah berhasil dicapai Direksi substantial amount. The set target has been achieved successfully
dengan baik. by the Directors.
Pengawasan oleh Dewan Komisaris telah dilakukan melalui: The supervisory role by the Board of Commissioners was done through:
1. Rapat evaluasi triwulanan bersama Direksi membahas pencapaian triwulanan 1. Quarterly evaluation report with Directors, discussing the quarterly
berjalan dan rencana akhir tahun. achievement and plans for the year end.
2. Rapat-rapat Dewan Komisaris untuk menerima laporan penelaahan kinerja 2. Meetings with the Board of Commissioners to receive activity report of the
oleh Komite Audit. Audit Committee.
3. Konsultasi rutin antara direksi dan komisaris sesuai dengan pembidangannya. 3. Routine consultation between directors and commissioners according to their
own roles and tasks.
Dewan Komisaris secara berkala memperoleh laporan operasional dan The Board of Commissioners periodically received operational and financial
keuangan sebagai bahan evaluasi sebelum rapat Dewan Komisaris dan Dewan reports as evaluation materials before the meeting between Board of Directors
Direksi diadakan. and Board of Commissioners are held.
Terlampir disampaikan keputusan-keputusan penting pada saat rapat Important decisions are conveyed through quarterly evaluation meeting.
evaluasi triwulanan.
Akhirnya perlu disampaikan bahwa pada tahun 2009 dua komisaris tidak bisa Lastly, it is important to say that in 2009, two commissioners are not active,
aktif yaitu Sdr. Michael V. Haribowo dan Sdr. Djadjang Tanuwidjaja, keduanya namely, Mr. Michael V. Haribowo and Mr. Djadjang Tanuwidjaja, and both did not
tidak ikut menandatangani pertanggungjawaban Laporan Tahunan ini. sign the responsibility statement of this Annual Report.
Presiden Direktur
President Director
Salam sejahtera, Greetings,
Menelaah balik ke tahun 2009, tahun ini merupakan tahun awal dari pertumbuhan dimana Looking back to the year 2009, seen as the year of growth, whereby we want to grow together
kami ingin tumbuh bersama segenap manusia TOTAL dan masuk ke era yang lain. Oleh karena with all the TOTAL people, entering into a new era. Thus, the steps taken were merely to have
itu, langkah-langkah yang diambil semata-mata adalah untuk mengadakan persiapan yang good preparation, starting from Human Resources, Finance and Systems.
matang, mulai dari manusianya, keuangannya dan sistemnya.
Manusia TOTAL harus dapat tumbuh dengan memiliki budaya yang cinta akan kualitas, baik itu TOTAL people has to be able to grow and display a culture of passion to quality, whether it is
kualitas dari hasil kerja sehari-hari ataupun kualitas dari mental masing-masing individu. the quality of his daily routine activities or even the quality of each individual’s mentality.
Untuk itu, workshop m-TOTAL telah dilaksanakan di sepanjang tahun dimana di dalamnya Therefore, the workshop of m-Total has been implemented during the year, whereby this
termasuk penyampaian Visi & Misi perusahaan kepada seluruh jajaran karyawan, dari tingkat includes the deliverance message of the Company’s Vision & Mission to all employees, from the
pimpinan teratas sampai tingkat security dan office boy. Dengan tujuan untuk menyatukan highest rank down to Security and Office Boys. In order to gather harmonization from each
pengertian dari masing-masing kalimat di Visi & Misi tersebut, kami selalu mengadakan diskusi sentence written in that Vision and Mission statement, we always have an open discussion
terbuka antara Direksi dan para peserta rapat di saat itu. between Directors and meeting participants at that time.
Di samping peningkatan bobot pelatihan routine disana-sini, banyak sekali pembenahan- Besides the basic improvement of the routine exercise here and there, many more
pembenahan di HR yang telah kami lakukan. Dimulai dari System recruitment, performance improvements have been done in the HR department, starting from recruitment system,
appraissal, mereview compensation-benefit, sampai akhirnya untuk pertama kalinya kami performance appraisal, review of compensation-benefits; and thus, for the first time, we
menyentuh kebijakan dan proses pelaksanaan Masa Persiapan Pensiun (MPP) dimana batch-I touched the policies and process of the Retirement Preparation Period (RPP), whereby the first
telah dilaksanakan dengan acara pergi sambil belajar bersama selama 3 hari dan para peserta batch had travelled and studied for three days and they came back home being ready to face
pulang dengan lebih siap menyambut hari depannya. their retirement days.
Kami berharap suatu hari, usaha pembenahan di SDM ini akan membuka mata hati dari We hope that one day, all the improvements done in HR department will make the heart of
masing-masing manusia TOTAL bahwa manusia TOTAL sudah tumbuh, bersama each Total individual realized, that they had grown, together with the Company.
dengan perusahaan.
Laporan Keuangan tahun 2009 memperlihatkan adanya perningkatan signifikan di laba bersih The Financial Report of 2009 had shown significant increase in net margin compared to
dibandingkan tahun sebelumnya dimana hal ini memberikan kemantapan kepada kami bahwa previous year, whereby this gives confidence to us that our efficiencies action in this year had
usaha-usaha effisiensi di tahun ini sudah memberikan hasil. Peningkatan Kas dan Setara Kas given favourably result. The assurance rise in Cash and cash equivalents in every quarter had
yang pasti dari tiap tri wulan telah memberikan “tanda” kepada kami untuk berani tumbuh given us a “sign” in order to grow and take new steps.
dan mengambil langkah baru.
Salah satu langkah yang sudah diambil adalah Perusahaan akan membentuk joint venture One of the steps taken by the Company was to form a joint venture with Mosa Abdulazis
dengan Mosa Abdulazis Almosa Establishment for Construction dan PT Kanz Sapta Niaga Almosa Establishment for Construction and PT Kanz Sapta Niaga to build construction
dalam rangka pembangunan proyek konstruksi di Arab Saudi dan pada awal Nopember 2009 projects in Saudi Arabia, and in early November 2009, a mutual agreement had been
telah menandatangani kesepakatan bersama. signed accordingly.
Suatu kebanggaan yang besar saat jerih payah kami membuahkan hasil di bulan Desember It has been our pride that our efforts delivered good results, as in December 2009, whereby the
2009, dimana dunia konstruksi nasional mengukuhkan Perusahaan dalam memenangkan national construction had affirmed the Company through awards in 2009 Construction Project
piagam penghargaan dalam Kompetisi Kinerja Proyek Konstruksi 2009 yang diselenggarakan Performance Competition, held by the Public Works Department and the National Construction
oleh Departemen Pekerjaan Umum dan Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK). Juara Services Development Board (LPJK). The first, second and third place winners were awarded to
I, II, dan III diraih masing-masing untuk proyek Apartemen Regatta, proyek Apartemen The Peak Regatta Apartment Project, The Peak Apartment Project and Riau Library Project, respectively.
dan proyek Perpustakaan Riau.
Tidak berhenti disini, Perusahaan akan terus memantau situasi dan kondisi dunia usaha bagi Furthermore, the Company will continue observing the situation and condition of the
pengembangan bisnis dengan tetap mengedepankan pelaksanaan sesuai pedoman Tata business for development which we want to put up front the implementation according
Kelola Perusahaan. Apalagi dengan pengarahan dan pengawasan dari Dewan Komisaris yang to Good Corporate Governance. More over the direction and supervision of the Board of
senantiasa dilakukan secara terbuka dan profesional, telah memperkuat landasan Perusahaan Commissioners that have always been done openly and professionally, strengthening the
untuk bertumbuh. Company’s foundation to grow.
Tahun 2009 telah kami lalui dengan mengambil langkah-langkah awal, yang pasti akan diikuti In 2009, we had passed with the first steps, which will surely be followed with the next steps,
oleh langkah-langkah selanjutnya, untuk tetap tumbuh melaju. in order to continue growing.
Laporan Tahunan 2 0
54 Annual Report 09
Profil Direktur
Directors’ Profiles
Lahir di Jakarta pada tahun 1965, Born in Jakarta in 1965, Janti Lahir di Kudus pada tahun 1944, Born in Kudus in 1944, Arif Suhartojo
Janti Komadjaja lulus dari University Komadjaja graduated from the Arif Suhartojo telah menjabat has served as Director since 1994.
of Southern California, USA, dengan University of Southern California, sebagai Direktur sejak 1994. Beliau He joined PT Total Bangun Persada
gelar Master of Science, Construction USA, with a Master of Science bergabung dengan PT Total Bangun (formerly PT Tjahja Rimba Kentjana)
Management (1991), dan telah Degree in Construction Management Persada sejak 1970 (dahulu PT Tjahja in 1970, and was Head of the
menjabat sebagai Presiden Direktur (1991); she has served as President Rimba Kentjana) sebagai Kepala Accounting Department.
sejak 2009. Beliau bergabung dengan Director since 2009. She joined PT Bagian Pembukuan.
PT Total Bangun Persada sejak 1992 Total Bangun Persada in 1992 as an
sebagai Estimator. Pada periode Estimator. In 2001-2003 she served
2001-2003 beliau menjabat sebagai as Associate Director, being promoted
Wakil Direktur dan sebagai Direktur to Director, a post she has held from
pada 2004-2009. 2004-2009.
Menjabat sebagai Direktur sejak Serving as a Director since 1999, Menjabat sebagai Direktur sejak 2008, Handoyo Rusli A Director since 2008, Handoyo Rusli was born in
1999, Hindrawati Tjahjani dilahirkan Hindrawati Tjahjani was born in dilahirkan di Pekalongan pada tahun 1958. Pada tahun Pekalongan, in 1958. In 1982, he completed his
di Kudus pada tahun 1954. Beliau Kudus in 1954. She graduated 1982, beliau menyelesaikan studinya di Fakultas Teknik studies at the Civil Engineering Faculty of Diponegoro
lulus dari Fakultas Teknik Sipil, from the Civil Engineering Faculty, Sipil, Universitas Diponegoro, Semarang. Setelah itu ia University, Semarang. Afterwards, he continued
Universitas Diponegoro, Semarang, Diponegoro University, Semarang, melanjutkan pendidikannya di Universitas Tarumanegara, his education at Tarumanegara University, Jakarta,
pada tahun 1979, dan telah in 1979, and joined PT Total Bangun Jakarta, dengan gelar Magister Teknik pada tahun 2004. graduating with a Master Degree in Engineering in
bergabung dengan PT Total Bangun Persada (formerly PT Tjahja Rimba Beliau bergabung dengan PT Total Bangun Persada sejak 2004. He joined PT Total Bangun Persada in 1991
Persada (dahulu PT Tjahja Rimba Kentjana) in 1980 as a Site Engineer. 1991 sebagai Site Manager, dan kemudian sebagai Wakil as Site Manager and served as Associate Director
Kentjana) sejak 1980 sebagai Site From 1995-1999 she served as Direktur tahun 2005. Sebelumnya beliau bekerja di from 2005. Formerly he worked at PT Santraco
Engineer. Pada 1995-1999 beliau Associate Director. PT Santraco Abadi sebagai Site Manager (1982), CV Ika Abadi as Site Manager (1982), CV Ika Muda as
menjabat sebagai Wakil Direktur. Muda sebagai Manajer Teknik (1982-1984), PT Wiar Technical Manager (1982-1984), PT Wiar Architect
Architect & Engineering sebagai Chief Supervisor (1984- & Engineering as Chief Supervisor (1984-1985),
1985), PT Jastra Utama/ PT Karya Intertek Utama sebagai PT Jastra Utama/ PT Karya Intertek Utama as Site
Site Manager (1985-1990), dan PT Citra Sukses Mandiri Manager (1985-1990) and PT Citra Sukses Mandiri as
sebagai Site Manager (1990-1991). Site Manager (1990-1991).
Laporan Tahunan 2 0
56 Annual Report 09
Profil Wakil Direktur & SEKRETARIS PERUSAHAAN
Associate Directors & CORPORATE SECRETARY’S PROFILES
Dilahirkan di Jakarta pada tahun Born in Jakarta in 1950, Akam Menjabat sebagai Wakil Direktur Serving as Associate Director since
1950, Akam Wiranjaya lulus dari Wiranjaya graduated from sejak 2007, Dedet Syafinal S. 2007, Dedet Syafinal S. was born
Fachhochschule Hannover, Jerman, Fachhochschule Hannover, dilahirkan di Bandung pada tahun in Bandung in 1958. He received a
pada tahun 1979 dengan gelar Dipl. Germany, in 1979 with a Dipl. Ing. 1958. Beliau meraih gelar Sarjana Bachelor Degree in Civil Engineering
Ing. Menjabat sebagai Wakil Direktur degree. He joined PT Total Bangun Teknik Sipil dari Universitas Kristen from the Indonesian Christian
sejak 2003, beliau bergabung Persada in 1994 as Site Manager, Indonesia, Jakarta, pada tahun 1986. University, Jakarta, in 1986. Before
dengan PT Total Bangun Persada and has served as an Associate Sebelum bergabung dengan PT Total joining PT Total Bangun Persada in
sejak tahun 1994 sebagai Site Director since 2003. Formerly, Bangun Persada pada tahun 1989 1989 as Estimator, he worked at PT
Manager. Sebelumnya beliau menjadi he was an entrepreneur in the sebagai Estimator, beliau bekerja di Karya Agung Kencana (1987–1988)
wiraswasta industri konstruksi construction industry (1980–1990), PT Karya Agung Kencana (1987– as Site Engineer and PT Haskon
(1980–1990), kemudian bekerja di and then he worked at PT PP Taisei 1988) sebagai Site Engineer dan PT Perdana Contractor as Site Manager.
PT PP Taisei sebagai Site Engineer as Site Engineer (1990–1994) his Haskon Perdana Contractor sebagai
(1990–1994) dan terakhir last position being that Site Manager.
sebagai Superintendent. of Superintendent.
Menjabat sebagai Wakil Direktur Lio Sudarto was born in Ketapang Lahir di Bagansiapi-api tahun Born in Bagansiapi-api in 1970,
sejak 2007, Lio Sudarto dilahirkan in 1966, and received his Civil 1970, Saleh Sendiko meraih gelar Saleh Sendiko received his Bachelor
di Ketapang pada tahun 1966, dan Engineering Degree from Diponegoro Sarjana Teknik Sipil dari Universitas Degree in Civil Engineering from
meraih gelar Sarjana Teknik Sipil dari University, Semarang in 1990. He Tarumanegara, Jakarta, tahun 1993. Tarumanegara University, Jakarta,
Universitas Diponegoro, Semarang has served as an Associate Director Beliau menjabat sebagai Wakil in 1993. He served as an Associate
pada tahun1990. Beliau bergabung since 2007, joining PT Total Bangun Direktur tahun 2008 dan sebelumnya Director at PT Total Bangun Persada
dengan PT Total Bangun Persada Persada in 1990 as an Estimator. menjabat sebagai staff Engineering. in 2008, previously working as
pada tahun 1990 sebagai Estimator. Pada 1991 – 1993 beliau bekerja di Engineering staff. From 1991-1993
PT Lamda Citra Karya Engineering he worked at PT Lamda Citra Karya
sebagai Planning Assistant, dan Engineering as a Planning Assistant,
kemudian sebagai Structure Engineer. and then as Structural Engineer.
Laporan Tahunan 2 0
58 Annual Report 09
SEKRETARIS PERUSAHAAN
CORPORATE SECRETARY
Lahir di Pekalongan pada tahun Born in Pekalongan in 1961, Moeljati Sesuai dengan laporan Perseroan kepada PT According to the Company’s report submitted
1961, Moeljati Soetrisno meraih gelar Soetrisno received a Bachelor Degree Bursa Efek Indonesia (dahulu PT Bursa Efek to PT Bursa Efek Indonesia (previously PT
Jakarta) dalam surat tugas No. 1701/B.3-540/ Bursa Efek Jakarta), the Assignment Letter
Sarjana Teknik Sipil dari Universitas in Civil Engineering from Trisakti
V/2006 tertanggal 29 Mei 2006, bertindak No. 1701/B.3-540/V/2006 dated May 29,
Trisakti, Jakarta, pada tahun 1987. University, Jakarta, in 1987. She
sebagai sekretaris perusahaan adalah Elvina 2006, the appointed Corporate Secretary is
Beliau bergabung dengan PT Total joined PT Total Bangun Persada in
Apandi Hermansyah. Elvina Apandi Hermansyah.
Bangun Persada tahun 1988 sebagai 1988 as the Project Control Staff and
staf Project Control dan telah has served as an Associate Director Lahir di Teluk Betung, Lampung, pada tahun 1976. Born in Teluk Betung, Lampung Province, in 1976.
menjabat sebagai Wakil Direktur sejak since 2007. She previously worked as Setelah beliau meraih gelar Sarjana Akuntansi dan Upon completion of her Bachelor (Hons.) degree in
2007. Sebelumnya beliau bekerja di a Technical Staff at PT Aura Bramasta Keuangan di Universitas De Montfort, Leicester, Accounting and Finance at De Montfort University,
PT Aura Bramasta sebagai Staf Teknik (1987-1988). Inggris, beliau meneruskan studinya untuk meraih Leicester, United Kingdom, she took a Master
(1987 – 1988). gelar Master Degree in Science jurusan Investment Degree in Science, majoring in Investment and
and Finance, di Universitas Middlesex, London, Finance, from Middlesex University, London, United
Inggris, tahun 1999. Dan itu adalah tahun dimana Kingdom, in 1999. That was the year she began
beliau memulai karirnya di PT Gajah Tunggal Mulia. her career at PT Gajah Tunggal Mulia. She worked
Disana beliau bekerja sebagai Manager Corporate there as a Manager of Corporate Communications
Communication & Investor Relation sebelum pindah & Investor Relations, before moving to PT Kuo
ke PT Kuo Capital Raharja (2001-2005) sebagai Capital Raharja (2001-2005) as a Research Analyst.
Research Analyst. Di tahun 2006 Elvina bergabung In 2006 Elvina joined PT Total Bangun Persada
dengan PT Total Bangun Persada Tbk, disini beliau Tbk, where she continues to fulfil the duties of
memenuhi jabatan sebagai Sekretaris Perusahaan. Corporate Secretary.
Bersama-sama,
kami bisa membuat
perbedaan di sektor
konstruksi
Together,
we can make
a difference in
construction
Laporan Tahunan 2 0
60 Annual Report 09
Sepanjang tahun 2008, Perseroan memperoleh kontrak proyek senilai Rp. 1,304 In 2008, the Company acquired projects with contracts valued at Rp. 1.304
triliun, sedangkan tahun 2009, Perseroan memperoleh nilai kontrak sebesar trillion, whereas in 2009, the Company acquired contracts at a value of Rp. 1.491
Rp 1,491 triliun atau naik sekitar 14% dari tahun sebelumnya. trillion, or up by 14% over those of the previous year.
Grafik di bawah ini menunjukkan perbandingan perolehan kontrak baru dari The graphic above indicates the comparison of new signed contracts year by year.
tahun ke tahun.
3,000
2,000
1,476
1,500
Perolehan Proyek Baru
(Nilai Proyek, Dalam Miliar Rupiah)
1,000
1,257 959 1,281 1,304 1,491
New Signed Contracts
500
(Project Value, In Bilion Rupiah)
0
2005 2006 2007 2008 2009 PT Total Bangun Persada Tbk
61
2009
Laporan Laba Rugi: Profit and Loss Statement:
Pendapatan Perseroan pada periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember The Company’s revenue for the period ending December 31, 2009 amounted
2009 adalah sebesar Rp. 1,73 trilliun, sedangkan pendapatan Perseroan pada to Rp. 1.73 trillion, whereas Company’s revenue in the period ending December
periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2008 adalah sebesar Rp. 31, 2008 was Rp. 1.90 trillion. The Company applied the principles of what is
1,90 trilliun. Perseroan selain telah menerapkan program Lean Construction known as the “Lean Construction Program” in the execution of the project,
dalam melaksanakan proyek-proyek yang didapat, juga memperkecil waste, dan minimizing waste and improving margins. Through this program, the benefits can
meningkatkan margin. Melalui program ini, dapat dirasakan manfaatnya karena be appreciated in the increase in our net margin, rising from 0.91% in 2008 to
dengan adanya kenaikan net margin dari 0,91% di tahun 2008 menjadi 3,01% 3.01% in 2009.
di tahun 2009.
Pendapatan tahun 2009 berasal hampir seluruhnya dari jasa konstruksi yang The majority of our income in 2009 came from construction services carried out
dilakukan Perseroan (99,51%), dan sisanya sebesar 0,49% berasal dari hasil by the Company (99.51%), with the remaining of 0.49% coming from rental
penyewaan peralatan dan gedung perkantoran milik Perseroan. Proporsi asal of equipment and office buildings owned by the Company. The proportion of
pendapatan pada tahun 2009 ini praktis tidak berbeda dengan asal pendapatan income sources for the year 2009 is not really different from that for 2008,
tahun 2008, dimana 99,53% pendapatan Perseroan berasal dari jasa konstruksi where 99.53% of the Company’s income flowed from construction services and
dan sisanya 0,47% berasal dari penyewaan peralatan dan gedung perkantoran the remaining 0.47% was derived from rental of equipment and office buildings
milik Perseroan. owned by the Company.
Pelaksanaan program m-TOTAL (manusia TOTAL) dan Lean Construction mem- The implementation of m-TOTAL (TOTAL people) and the Lean Construction
berikan efek positif bagi kinerja Perseroan. Laba kotor yang diperoleh dari Program yielded positive effects on the Company’s performance. Gross profit
proyek yang dilaksanakan sendiri oleh Perseroan meningkat menjadi 9,59% di acquired from the projects carried out mainly by the Company increased to
tahun 2009 dibandingkan 5,08% pada tahun 2008. Meskipun peningkatan 9.59% in the year 2009 compared to 5.08% in 2008. Despite the fact that the
laba proyek-proyek yang dikerjakan bersama dengan kontraktor lain (kerjasama rise in profit from projects carried out in collaboration with other contractors
operasi) tidak besar, yaitu 0,26% pada tahun 2009 dibandingkan dengan 0,9% (joint operations) was not robust, only 0.26% in 2009 compared to 0.9%
pada tahun 2008, jumlah laba kotor setelah kerjasama operasi naik sebesar in 2008, total gross profit after joint operations went up by 9.85% in 2009,
9,85% di tahun 2009, dibandingkan 5,98% di tahun 2008. compared to 5.98% for 2008.
Beban Usaha pada tahun 2009 adalah sebesar Rp. 78,38 miliar dibandingkan Operating expenses in 2009 stood at Rp. 78.38 billion, compared to Rp. 59.3
dengan pada tahun 2008 sebesar Rp. 59,3 miliar. billion for 2008.
Laba Usaha pada tahun 2009 adalah sebesar Rp. 92,07 miliar, suatu peningkatan Income from operations in 2009 amounted to Rp. 92.07 billion, an increase of
sebesar 69,46% dibandingkan dengan laba usaha pada tahun 2008 yang 69.46% over the 2008 figure of Rp. 54.33 billion.
sebesar Rp. 54,33 miliar.
Laporan Tahunan 2 0
62 Annual Report 09
Perseroan di tahun 2009 tidak melakukan investasi pada reksadana. Di tahun In 2009 the Company did not invest in mutual funds. In 2008, the Company
2008, Perseroan membukukan kerugian investasi pada reksadana akibat krisis recorded a loss in mutual funds, due to global economic crisis, amounted to
keuangan global, sebesar Rp. 13,28 miliar. Rp. 13.28 billion.
Di tahun 2009, Perseroan telah membebankan pajak Final sebesar 3% dari In 2009, the Company was charged Final Tax in the amount of 3% of its
keseluruhan pendapatan jasa konstruksi Perseroan. Laba bersih tahun 2009 revenues from the construction service business. Net earnings in 2009 were
tercatat sebesar Rp52 miliar atau naik 199,31% dibandingkan laba bersih tahun recorded in the amount of Rp. 52 billion (up by 199.31%) compared to net
2008 sebesar Rp17,38 miliar. earnings in 2008 amounting to Rp. 17.38 billion.
Perubahan peraturan perpajakan, dimana terhadap industri jasa konstruksi sudah Changes in tax regulations, whereby the construction service industry is
dikenakan pajak final berdasarkan jumlah pendapatan menyebabkan bahwa subjected to final taxes based on total income, caused the Company to write
Perseroan harus membukukan seluruh Pajak Tangguhan pada tahun 2008, off all deferred taxes in 2008 to meet accounting principles, because such assets
1,000,000 1,730,573
1,902,382
1,331,731
1,119,818
500,000 1,162,682
0
20 2005 2006 2007 2008 2009 PT Total Bangun Persada Tbk
09 65
2009
untuk memenuhi prinsip akuntansi karena aktiva tersebut tidak akan membawa will not give any benefits for the Company in the upcoming years. Therefore,
manfaat pada tahun-tahun mendatang bagi Perseroan. Karenanya, aktiva deferred tax assets of Rp. 17.45 billion were written off in full in 2008. There is
pajak tangguhan sebesar Rp. 17,45 miliar dibebankan langsung dan sekaligus no more deferred tax asset in 2009, as this had been written off in 2008.
pada tahun 2008. Sedangkan tahun 2009, sudah tidak ada lagi aktiva pajak
tangguhan karena sudah dibebankan di tahun 2008.
Kas dan Setara Kas pada akhir tahun 2009 berjumlah Rp.433,9 miliar. Di akhir Cash and Cash Equivalents for 2009 totaled Rp. 433.9 billion, while in 2008,
tahun 2008, Kas dan Setara Kas berjumlah Rp. 289,6 miliar yang merupakan Cash and Cash Equivalents totaled Rp. 289.6 billion, constituting an increase of
kenaikan 49,84%YoY. Tidak termasuk pada pos Kas dan Setara Kas ini adalah 49.84%YoY. Other than these Cash and Cash Equivalents, we held savings in the
simpanan dalam bentuk Deposito Berjangka milik Perseroan yang berjumlah form of more than 3 (three) month Time Deposits in Citibank Jakarta, totalling
Rp12,5 miliar pada tahun 2009 di Citibank Jakarta untuk jangka waktu lebih dari Rp. 12.5 billion in 2009. In 2008, more than 3 (three) month Time Deposits in
3 (tiga) bulan. Sedangkan di tahun 2008, Deposito Berjangka di Citibank Jakarta Citibank Jakarta were recorded in the amount of Rp. 19.5 billion. Such Time
untuk jangka waktu lebih dari 3 (tiga) bulan tercatat sebesar Rp.19,5 miliar. Deposits were booked separately as “Short Term Investments”, in accordance
Deposito berjangka tersebut dibukukan terpisah sebagai Investasi Jangka Pendek with prevailing accounting regulations in Indonesia.
sesuai dengan peraturan akuntansi yang berlaku di Indonesia.
Kenaikan Kas dan Setara Kas antara lain diperoleh dari pengendalian dan The increase in Cash and Cash Equivalents was made possible through control
peningkatan manajemen penagihan yang tercermin dari besarnya Tagihan Bruto and increasing payables management, reflected in the Gross Amount Due from
kepada Pemberi Kerja, yang pada tahun 2009 tercatat sebesar Rp. 195,2 miliar, Customers in 2009 (Rp. 195.2 billion), significantly less than the Rp. 289 billion
suatu penurunan yang bermakna dibandingkan dengan besaran pada tahun figure recorded for 2008.
2008 sebesar Rp. 289 miliar.
Demikian pula halnya dengan Piutang Usaha pada tahun 2009 menurun Similarly, Account Receivables in 2009 declined compared to 2008, namely
dibandingkan pada tahun 2008, yaitu masing-masing sebesar Rp. 170,5 miliar Rp. 170.5 billion and Rp. 202.4 billion, respectively, whereas Retention
dan Rp. 202,4 miliar. Sedangkan Piutang Retensi yang merupakan jaminan Receivables acted as guarantees for work carried out by the Company to be
atas pekerjaan yang telah dilakukan Perseroan yang akan diterima setelah received after a guarantee period expires, increasing in 2009 to Rp. 142.6 billion
masa jaminan berakhir naik di tahun 2009 menjadi sebesar Rp142,6 miliar dari from Rp. 112.4 billion in 2008.
Rp112,4 miliar di tahun 2008.
Laporan Tahunan 2 0
64 Annual Report 09
Rasio Piutang Usaha terhadap Pendapatan pada tahun 2009 adalah 10% The ratio of Account Receivables to Revenue in 2009 was 10%, whereas in
sedangkan tahun 2008 adalah sebesar 11%. 2008, it was 11%.
Aktiva Lancar pada tahun 2009 menurun menjadi Rp. 1,118 triliun Current Assets in 2009 declined to Rp. 1.118 trillion, compared to 2008’s
dibandingkan dengan tahun 2008 yang sebesar Rp. 1,160 triliun. Demikian Rp. 1.160 trillion. Similarly, Current Liabilities in 2009 were in the amount of
pula Kewajiban Lancar pada tahun 2009 sebesar Rp. 726 miliar dibandingkan Rp. 726 billion compared to 2008’s Rp. 826 billion. The Company’s current ratio
dengan tahun 2008 yang sebesar Rp. 826 miliar. Rasio Lancar Perseroan pada in 2009 was 1.54 times, compared to 1.4 times for 2008.
tahun 2009 adalah sebesar 1,54 kali, dibandingkan dengan tahun 2008 yang
sebesar 1,4 kali.
Jumlah Kewajiban Tidak Lancar adalah sebesar Rp. 71,3 miliar pada tahun 2009 Total Non-Current Liabilities were in the amount of Rp. 71.3 billion in 2009,
dibandingkan dengan Rp. 66,9 miliar pada tahun 2008. Jumlah kewajiban pada compared to Rp. 66.9 billion for 2008. Total Liabilities in 2009 amounted to
tahun 2009 adalah sebesar Rp. 797,5 miliar dibandingkan dengan Rp. 797.5 billion, compared to Rp. 892.5 billion for 2008.
Rp. 892,5 miliar pada tahun 2008.
Perseroan tidak memiliki pinjaman bank, baik pada tahun 2009 maupun pada The Company has no bank debt, either in 2009 or in 2008. Total Company
tahun 2008. Total Aktiva Perseroan pada tahun 2009 tercatat sebesar Assets in 2009 were recorded at Rp. 1.289 trillion, compared to Rp. 1.338 trillion
Rp. 1,289 triliun, dibandingkan dengan tahun 2008 sebesar Rp. 1,338 triliun. for 2008.
Dampak krisis keuangan global terhadap Perseroan Impact of the global monetary crisis on the Company
Pada saat laporan ini disusun, dampak krisis keuangan global belum berakhir. As of this writing, the severe negative impact of the global monetary crisis has
Namun, Manajemen tetap optimis terhadap pertumbuhan dunia konstruksi not been alleviated. However, management continued to be optimistic in the
dengan mengacu kepada prinsip kehati-hatian dalam mengambil keputusan. growth potential for the construction industry, taking into account prudent
principles followed in making all decisions.
Untuk mencapai pertumbuhan yang berkesinambungan, Perseroan menerapkan In order to reach a level of sustainable growth, the Company applied strategic
beberapa kebijakan strategis dan operasional yang pokok-pokoknya diuraikan and operational policies as set out in the Corporate Plan 2010 chapter. The
pada bab Rencana Kerja Perseroan untuk tahun 2010. Industri jasa konstruksi construction service industry is a service business, and the Company must
yang ditekuni Perseroan adalah jasa yang akan selalu dibutuhkan, dan therefore always be prepared to face “dark periods” and “bright periods”.
Perseroan selalu menyiapkan diri untuk menghadapi masa-masa sulit dan The Company will continue to implement efficiencies and make use of human
masa-masa yang cerah. Perseroan akan terus melanjutkan efisiensi kerja dan resources optimally to bring down overall project costs at all stages, without
pemanfaatan sumber daya secara optimal untuk menurunkan biaya proyek reducing its commitment to quality and in turn to the quality of service offered
secara keseluruhan di semua tahap tanpa menurunkan komitmen terhadap to our customers.
mutu dan service kepada pelanggan.
GBCI GBCI
Perusahaan juga menjadi salah satu pelopor (founder) dari Green Building The Company also became the pioneer (founder) of the Green Building Council
Council of Indonesia (GBCI) yang merupakan lembaga mandiri yang of Indonesia (GBCI), an independent foundation organizing dissemination
menyelenggarakan kegiatan penyebarluasan serta penerapan prinsip activities and applications of “green” in design, development and operational
“hijau” dalam perancangan, pembangunan dan pengoperasian baik systems of buildings and their surroundings all over Indonesia. For its
bangunan maupun lingkungan di Indonesia. Sebagai kegiatan awalnya, initial actions, GBCI organized a “rating system”, a reference in providing
GBCI menyusun “rating system”, untuk digunakan sebagai acuan dalam assessments for buildings and their surroundings, which will automatically yield
memberikan penilaian atas bangunan dan lingkungannya, dan dengan an eligibility certificate for an edifice to qualify as a “Green Building” if it meets
sendirinya akan memberikan sertifikat kelayakan “Green Building” apabila all standard requirements.
memenuhi standar yang ditetapkan.
Laporan Tahunan 2 0
66 Annual Report 09
TABEL REMUNERASI DEWAN DIREKSI 2009 2008
Board of DIRECTORS’ REMUNERATION SUMMARY (Dalam Rp./In Rp.) (Dalam Rp./In Rp.)
Usaha manajemen di tahun 2009 untuk meminimalisasi risiko-risiko In 2009, Management efforts to minimize business risks were as follows:
usaha adalah sebagai berikut:
Dalam upaya memperkecil dampak negatif dari risiko-risiko tersebut, antisipasi yang telah Management is directly responsible for managing risks, and thus anticipates and attempts to
dilakukan manajemen untuk memperkecil risiko-risiko yang mempengaruhi keberlangsungan minimize ones that may affect the sustainability of the business, as follows:
usaha adalah sebagai berikut:
1. Risiko Kegagalan / Keterlambatan Pembayaran Oleh Pelanggan 1. The Risk Of Failure / Delays In Payment By The Customer
Kontrak-kontrak konstruksi pada umumnya mengatur bahwa pembayaran dilakukan oleh Construction contracts generally stipulate that payment is to be made by the customer
pelanggan berdasarkan kemajuan bulanan (monthly progress). Keterlambatan pembayaran based on monthly progress. Delay in payment or failure to pay by the customer may have a
atau tidak adanya pembayaran dari pelanggan bisa berdampak negatif terhadap arus kas negative impact on cash flow and the Company’s operational income. For 2009, the Company
dan hasil operasi Perseroan. Untuk tahun 2009 Perseroan senantiasa mengantisipasi dan continuously anticipated and managed payment risk through client selection, to ensure
mengelola risiko pembayaran melalui pemilihan klien, memastikan isi kontrak yang aman, that content of the contract is secure, to monitor cash flow, to confirm a down payment, to
memonitor cashflow, memastikan adanya uang muka, melakukan antisipasi bila terjadi anticipate the situation in case of delay in payment, either through negotiation or approach
keterlambatan pembayaran baik dengan negosiasi dan pendekatan melalui surat, slowdown through correspondence, enforcing a slowdown in the construction execution, temporary
pelaksanaan pembangunan, penghentian sementara proyek maupun membantu memberikan suspension of the project or providing references to a bank / other financial institutions.
referensi ke pihak bank / institusi keuangan lainnya.
Laporan Tahunan 2 0
68 Annual Report 09
MELEBARKAN SAYAP
GROWING WIDE
PT Total Bangun Persada Tbk bersama Mosa Abdulaziz Almosa Establishment Together with Mosa Abdulaziz Almosa Establishment for Construction (ALMOSA)
for Construction (ALMOSA) dan PT Kanz Sapta Niaga (KANZ) membentuk and PT Kanz Sapta Niaga (KANZ), PT Total Bangun Persada Tbk has formed a
perusahaan patungan (joint venture) di Arab Saudi, dengan nama SAUDI MOSA joint venture company in Saudi Arabia, known as SAUDI MOSA TOTAL Ltd. The
TOTAL Ltd. Kepemilikan masing - masing pihak adalah ALMOSA 83%, KANZ 7% ownership share of each party is ALMOSA 83%, KANZ 7% and TOTAL 10%.
dan TOTAL 10%. Perseroan menyetor modal 500.000 SAR atau sekitar The Company deposited 500,000 SAR (or Rp. 1.3 billion) of its capital for a 10%
Rp.1,3 miliar untuk porsi kepemilikan10% tersebut. Perusahaan patungan share ownership portion. The purpose of this joint venture is to take part in a
tersebut bermaksud untuk membangun berbagai proyek konstruksi gedung di variety of building construction projects in Saudi Arabia.
wilayah Arab Saudi.
Dengan demikian, SDM pun akan bergerak ke arah yang sama, yakni Thus, human resource management will move in the same direction, namely,
mempersiapkan pelatihan-pelatihan yang baru disamping melihat kembali preparing a new training system and to review the effectiveness of existing
efektifitas materi pelatihan yang sudah ada dan merombaknya bila perlu, sesuai training materials, improving whatever is necessary, according to the demand
dengan tuntutan di lapangan. Penyempurnaan sistem job-grade akan dijalankan in the field. The improvement of the job-grade system will proceed and be
dengan menyesuaikan situasi pasar kontruksi. Program-program m-TOTAL standardised according to the construction market situation. The program of m-
akan terus dijalankan untuk memperbaiki sikap & perilaku tiap karyawan agar TOTAL will be implemented continuously to improve the attitude and behaviour
sesuai dengan karakter perusahaan yang berorientasi kepada pelanggan, of each employee, so that it matches the Company’s image of “customer
dapat dipercaya dan diandalkan, mengutamakan kualitas dan memiliki oriented, trustworthy and reliable, quality first and having international standard
standard internasional. Di samping itu, perusahaan akan mulai menyusun dan performance”. Besides, the Company will start organizing and implementing
menjalankan Talent Management untuk mempersiapkan manusia-manusia Talent Management to prepare TOTAL people for the future.
TOTAL masa depan.
Dengan berlakunya peraturan perpajakan dalam mengatur PPh final yang Due to the implementation of tax regulations in accommodating the new final
baru, pihak pemberi tugas akan berkeinginan untuk menyerahkan nilai income tax, the owner prefers to render smaller amount in the new signed
kontrak yang lebih kecil, tanpa mengurangi tanggung jawab kontraktor dalam contract, without reducing the responsibility of the contractor in coordinating
mengkoordinasikan seluruh lingkup pekerjaan. Hal ini akan memberikan the whole scope of construction work. This will have an impact on the
dampak kepada pendapatan perusahaan di tahun 2010. Oleh sebab itu, Company’s revenue in 2010. Therefore, the Company expects a rise more in
perusahaan akan lebih mengharapkan kenaikan di target laba bersih menjadi the net margin target to around Rp 57.5-60 billion, or up around 10-15%,
berkisar antara Rp 57,5-60 milliar, naik berkisar antara 10-15% dibandingkan compared to the net margin in 2009, while maintaining the same level of
dengan laba bersih tahun 2009, disamping tetap berusaha mempertahankan revenue in 2009.
pendapatan yang sama seperti di tahun 2009.
Laporan Tahunan 2 0
70 Annual Report 09
Sejalan dengan hal di atas, effisiensi biaya, tanpa mengurangi kualitas hasil In line with the above strategy, cost efficiencies, without reducing the quality
kerja, akan terus digali karena keberhasilannya akan berdampak juga kepada of work, will be improved, as the success will have an impact on customer
kepuasan pelanggan yang dinyatakan dalam penawaran harga yang sangat satisfaction as manifested in competitive pricing. Therefore, we will focus on
kompetitif. Untuk itu kami akan fokus memisahkan antara elemen-elemen yang separating elements that could give us additional value from others that do
dapat memberikan nilai lebih dengan yang tidak, dan kemudian melakukan not, and then act accordingly. If in 2009 we implement a Lean Construction
penanganan yang berbeda. Apabila di tahun 2009 kami melaksanakan program program, in 2010, we will implement an IMPAC (Improvement Management in
Lean Construction, di tahun 2010 ini kami akan melaksanakan program IMPAC Productivity And Cost) program.
(Improvement Management in Productivity And Cost).
Selanjutnya, pemantauan dan pembelajaran mengenai usaha baru akan terus Research and study on new business opportunities are continually being
dikaji di tahun 2010 ini dan apabila perusahaan melihat adanya pengharapan analysed in 2010 and if the Company perceives opportunities, then we will form
disana, maka kami akan membentuk anak perusahaan untuk lebih serius a subsidiary to show our serious intention in handling the business.
dalam penanganannya.
Kehati-hatian
sangat dibutuhkan
setiap waktu.
Prudence at all time
is needed.
Good Corporate Governance atau Tata Kelola Perusahaan yang baik, adalah prinsip-prinsip Good Corporate Governance is a mandatory principle and has become a core need and
yang sudah menjadi kebutuhan dan menjadi fokus utama pada PT Total Bangun Persada Tbk. concern at PT Total Bangun Persada Tbk. In running its business, PT Total Bangun Persada
Dalam menjalankan usahanya, PT Total Bangun Persada Tbk berusaha mewujudkan Tata kelola Tbk has made all efforts to realize Good Corporate Governance within the Company
Perusahaan yang baik di lingkungan Perseroan dengan menerapkan tata nilai dan budaya kerja through the implementation of corporate values and culture, in line with principles of
yang dianut Perseroan yang selaras dengan azas-azas Good Corporate Governance. Good Corporate Governance.
Perseroan dipimpin oleh para eksekutif professional, sebagian besar dari mereka adalah The Company is led by professional executives, most of whom are non-shareholder employees
karyawan non pemegang saham dan tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan para and have no affiliation with shareholders, whereas controlling shareholders still have the
pemegang saham. Sementara itu, para Pemegang Saham pengendali masih berkepentingan interest in working with executives to confirm the realization of the Company’s vision and
untuk mendampingi para eksekutif memastikan terlaksananya visi dan misi Perseroan mission in compliance with the Company’s values and culture. In line with the increasing
yang telah digariskan dan kepatuhan akan nilai-nilai dan budaya perusahaan yang dianut. demand for realization of a healthy, efficient and transparent business climate, the Company
Bersamaan dengan makin besarnya tuntutan untuk terwujudnya iklim usaha yang sehat, considered it necessary to create a Corporate Governance guideline, together with other
effisien dan transparan, Perseroan memandang perlu untuk menyusun suatu pedoman managerial systems (such as quality management, occupational safety management and
Tata Kelola Perusahaan, bersama dengan sistem manajemen lainnya seperti manajemen others) which had been standardized and accredited by relevant authorities.
mutu, manajemen keselamatan kerja dan yang lain-lainnya yang juga telah dibakukan dan
diakreditasi lembaga berwenang.
Good Corporate Governance atau Tata Kelola Perusahaan yang Baik pada hakekatnya adalah Good Corporate Governance is basically a set of guidelines of corporate governance principles
suatu pedoman azas-azas pengelolaan perusahaan dalam rangka memastikan tercapainya for the purpose of achieving Company business sustainability, taking into account the
kesinambungan usaha (sustainability) Perusahaan dan dengan memperhatikan kepentingan interests of other stakeholders. Such principles are codified as Transparency, Accountability,
para stakeholders lainnya. Azas-azas tersebut dijabarkan sebagai Transparansi, Akuntabilitas, Responsibility, Independency and Equality.
Pertanggungjawaban, Kemandirian serta Kesetaraan.
PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN PT TOTAL BANGUN PERSADA Tbk CORPORATE GOVERNANCE GUIDELINES OF PT TOTAL BANGUN PERSADA Tbk
Berbagai definisi mencoba menjelaskan Corporate Governance atau Tata Kelola Perusahaan. There are a number of definitions used to explain Corporate Governance. At PT Total Bangun
Pada PT Total Bangun Persada Tbk, kami mendefinisikannya sebagai “seperangkat aturan yang Persada Tbk, Corporate Governance is defined as “a set of regulations which regulate
mengatur hubungan antara pemegang saham, pengelola Perseroan serta para stakeholders relationships between shareholders, Company management and other stakeholders in relating
lainnya yang berkaitan dengan hak-hak dan kewajiban mereka yang dilandasi oleh azas-azas to their rights and obligations, based upon Transparency, Accountability, Responsibility,
Transparansi, Akuntabilitas, Pertanggungjawaban, Kemandirian dan kesetaraan”, dengan Independency and Equality Principles, for the purpose of sustainability of the Company and
tujuan untuk kelangsungan perusahaan yang berkelanjutan (sustainability) dan menciptakan added value creation for all stakeholders.
nilai tambah bagi semua pihak yang berkepentingan (stakeholders).
Para pemegang saham mendirikan dan mengasuh PT Total Bangun Persada Tbk, memelihara The shareholders founded and conducted business at PT Total Bangun Persada Tbk, as well as
dan membuatnya kokoh. Lebih dari 30 tahun diperlukan untuk membawa Perseroan siap maintaining and sustaining the Company. It has taken more than 30 years for the Company to
menjadi perusahaan terbuka. Semua upaya itu akan menjadi sia-sia tanpa suatu Tata Kelola be ready for going public. Such efforts will remain useless without Good Corporate Governance,
Perusahaan yang baik. Good Corporate Governance menjadi sesuatu yang dibutuhkan untuk required to ensure sustainability of the business and Company performance.
memastikan kesinambungan bisnis dan kinerja Perseroan.
Perusahaan berusaha mewujudkan Tata Kelola yang Baik atau GCG di lingkungan perusahaan; The Company try to implement Good Corporate Governance (GCG) within the Company;
Manajemen dan seluruh karyawan perseroan wajib menerapkan prinsip-prinsip Good Corporate Company Management and all employees are obliged to apply Good Corporate Governance
Governance yaitu: Principles, as follows:
• Keterbukaan. • Transparency
Perseroan akan menyediakan sebagian dan/atau segala informasi penting yang material The Company shall provide part and/or all important information which is material and
dan relevan bagi pemangku kepentingan dengan cara memberikan kemudahan akses atas relevant to the stakeholders through easy access to such information on a timely basis in
informasi, menyediakan secara tepat waktu dan berusaha membuat informasi dalam bentuk an understandable and comparable format. The information provided is not limited to the
yang mudah dimengerti dan dapat diperbandingkan. Informasi yang diberikan tidak hanya requirement of specific laws and regulations, but also other important data deemed necessary
terbatas pada yang disyaratkan oleh peraturan perundang-undangan saja, akan tetapi juga for the stakeholders to make decisions, provided that it is not confidential as defined by the law
informasi-informasi penting lainnya yang diperkirakan akan berguna untuk pengambilan and regulations.
keputusan bagi pemangku kepentingan sejauh informasi tersebut tidak dikategorikan sebagai
rahasia berdasarkan ketentuan perundangan.
• Akuntabilitas. • Accountability
Perusahaan dikelola dengan cara yang benar dapat terukur dan sesuai dengan kepentingan The Company shall be governed properly and in a measurable manner, according to the
Perseroan tanpa mengabaikan kepentingan pemangku kepentingan yang lain. Perusahaan akan interests of the Company – without putting aside the interests of other stakeholders. The
selalu mempertanggungjawabkan kinerjanya secara transparan sehingga diharapkan Perseroan Company shall be accountable for its performance in a transparent manner so that the
akan memiliki akuntabilitas yang lebih baik dan pada akhirnya bisa menghasilkan kinerja yang Company will have a better accountability and at last can produce better performance
lebih baik dan berkesinambungan. and sustainability.
Laporan Tahunan 2 0
74 Annual Report 09
• Pertanggungjawaban. • Responsibility
Perseroan di dalam menjalankan usahanya selalu berpegang teguh pada prinsip kehati- In carrying out its business, the Company shall comply with and abide by due diligence
hatian dan memastikan kepatuhan akan peraturan perundang-undangan anggaran dasar principles, the Company’s Articles of Association and Company regulations, as well as
dan peraturan perusahaan serta melaksanakan tanggung jawab terhadap masyarakat dan performing its corporate and social responsibility to maintain long-term business sustainability.
lingkungan dalam rangka memelihara kesinambungan usaha jangka panjang.
• Kemandirian • Independency
Perseroan dikelola dengan mengutamakan kemandirian yaitu menghindari adanya dominasi The Company is governed by prioritizing independency, that is, to avoid domination by or
dan intervensi dari pihak lain. intervention from another party.
Organ-organ Perseroan (Pemegang Saham dan Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan The Company’s organs (Shareholders and General Meeting of Shareholders, Board of
Komisaris, Direksi serta satuan Audit Internal dan Eksternal) harus melaksanakan tugasnya Commissioners, Board of Directors and Internal and External Audit unit) shall perform their
sesuai dengan anggaran dasar dan peraturan perundang-undangan, tanpa saling mendominasi duties according to the Company’s Articles of Association, law and regulations without
dan bebas dari benturan kepentingan, pengaruh maupun tekanan, sehingga pada akhirnya dominating each other and free of conflict of interest, influence or coercion, so that decisions
bisa dipastikan bahwa pengambilan keputusan dilaksanakan secara obyektif. can be made objectively.
Nampak jelas keterkaitan visi dan misi perusahaan dengan prinsip-prinsip Tata Kelola It is obvious that there is a relationship between the Company’s vision and mission and Good
Perusahaan / Good Corporate Governance dimana unsur-unsur dan nilai-nilai yang dianut Corporate Governance, whereby elements and values adopted, such as integrity, respect, fair
seperti integrity, respect, fair dealing, quality, pride and excellence dijunjung tinggi. dealing, quality, pride and excellence, are accorded priority. Employees are asked to grow,
Dimana para karyawan diajak untuk tumbuh berkembang, dan bangga menjadi anggota develop and show they are proud of being part of the family of PT Total Bangun Persada Tbk.
keluarga besar PT Total Bangun Persada Tbk.
Pemegang saham baik sendiri atau diwakilkan berdasarkan surat kuasa berhak menghadiri The shareholder either comes personally or is represented by virtue of a power of attorney,
RUPS dan menggunakan hak suaranya sesuai dengan jumlah saham yang dimilikinya. Satu is entitled to attend the General Meeting of Shareholders and may exercise his or her vote
saham memiliki satu suara yang sama dengan saham lainnya. Tidak ada prioritas suara in proportion to his or her shareholding. One share equals one vote. There is no priority vote
atau hak antar pemegang saham. Anggota Dewan Komisaris dan direksi diangkat oleh or right among shareholders. Members of the Board of Commissioners and the Board of
RUPS. Termasuk dalam wewenang RUPS adalah mengubah Anggaran Dasar Perusahaan, Directors shall be appointed by the General Meeting of Shareholders. The General Meeting of
memutuskan pembagian tugas dan wewenang pengurus diantara anggota Direksi serta Shareholders is entitled to amend the Company’s Articles of Association, decide the distribution
penggabungan, peleburan, pengambil alihan atau pemisahan perusahaan. of duties and authorities of the Company’s management among members of the Board of
RUPS dan/atau pemegang saham tidak dapat melakukan intervensi terhadap fungsi, tugas Directors as well as approve mergers, amalgamations, takeovers or dissolution of the Company.
dan wewenang Dewan Komisaris dan Direksi. Keputusan yang diambil dalam RUPS harus The General Meeting of Shareholders and/or shareholders cannot interfere in the function,
dilakukan secara wajar dan transparan dengan memperhatikan kepentingan usaha perusahaan duty and authority of the Board of Commissioners or the Board of Directors. The decisions
dalam jangka panjang, termasuk namun tidak terbatas pada penunjukan Dewan Komisaris dan made in the General Meeting of Shareholders must be made fairly and transparently by taking
Direksi, penunjukan Auditor eksternal serta kesesuaian antara remunerasi dan dividen. into account the Company’s business interest over the long term, including but not limited to
appointment of the Board of Commissioners and the Board of Directors, appointment of an
External Auditor and the balance between remuneration and dividends.
Laporan Tahunan 2 0
76 Annual Report 09
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Dewan Komisaris sebagai organ perusahaan bertugas dan bertanggung jawab secara kolektif The Board of Commissioners, as a Company organ, shall be collectively responsible for
untuk melakukan pengawasan dan pemberian nasihat kepada Direksi serta memastikan bahwa carrying out supervision and providing advice to the Board of Directors, ensuring that the
perusahaan melaksanakan GCG. Namun demikian Dewan Komisaris tidak diperbolehkan untuk Company performs Good Corporate Governance. However, the Board of Commissioners shall
berpartisipasi dalam pengambilan keputusan operasional. Kedudukan masing-masing anggota not participate in making operational decisions. The position of each member of the Board of
Dewan Komisaris termasuk Presiden Komisaris adalah setara. Tugas Presiden Komisaris adalah Commissioners, including the President Commissioner, is equal. The President Commissioner
mengkoordinasikan kegiatan Dewan Komisaris. Dewan Komisaris bertanggung jawab kepada shall be responsible for coordinating activities of the Board of Commissioners. The Board of
Rapat Umum Pemegang Saham. Commissioners shall be responsible to the General Meeting of Shareholders.
Bab 1 Chapter 1
Tugas dan Tanggung Jawab Duties and Responsibilities
1. Dewan Komisaris memegang peran yang sangat penting dalam Perseroan, terutama 1. The Board of Commissioners plays a very important role in the Company, especially in the
dalam pelaksanaan Good Corporate Governance. Dewan Komisaris merupakan inti dari implementation of Good Corporate Governance. The Board of Commissioners is the core
Corporate Governance yang ditugaskan untuk menjamin pelaksanaan strategi perusahaan, of Good Corporate Governance assigned to guarantee performance of Company strategy,
mengawasi manajemen dalam mengelola Perseroan, serta mewajibkan terlaksananya prinsip- supervise management to manage the Company and supervise the implementation of Good
prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik. Corporate Governance.
2. Pada intinya, Dewan Komisaris merupakan perangkat untuk mengawasi dan mekanisme 2. Basically, the Board of Commissioners is equipped to supervise, to provide direction
untuk memberikan petunjuk dan arahan kepada pengelola perusahaan. Mengingat and guidelines to Company management. In as much as management is responsible
manajemen yang bertanggung jawab untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing Perseroan for augmenting efficiency and the Company’s competitiveness – whereas the Board of
– sedangkan Dewan Komisaris bertanggung jawab untuk mengawasi manajemen – maka Commissioners is responsible for supervision of the Company’s management – the Board of
Dewan Komisaris merupakan pusat ketahanan dan kesuksesan Perseroan (Egon Zehnder Commissioners is therefore the center for sustainability and success of the Company (Egon
International, 2000, hal 12-13) Zehnder International, 2000, page 12-13)
3. Lebih lanjut, tugas-tugas dan tanggung jawab utama Dewan Komisaris 3. Furthermore, the Board of Commissioners’ duties and responsibilities are as
meliputi: follows:
3.1. Memantau pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi dan mengawasi kinerja 3.1. To control performance of duties and responsibilities of the Board of Directors and
perusahaan supervise the Company’s performance
3.2. Memberikan nasihat kepada Direksi dengan menggunakan tolok ukur tertentu 3.2. To give advice to the Board of Directors using approved measurement standards
3.3. Mengkaji serta mengawasi penerapan kebijakan, nilai-nilai, strategi dan garis besar 3.3. To review and supervise implementation of policy, values, strategy and outlines of
rencana dan sasaran kerja perusahaan. the plans and targets of the Company.
3.5. Memulai kajian atau mengambil tindakan untuk menjaga kelangsungan praktik 3.5. To commence reviews or perform any act to maintain due diligence practice
kehati-hatian
4. Anggaran Dasar PT Total Bangun Persada Tbk menetapkan bahwa Dewan Komisaris 4. Articles of Association of PT Total Bangun Persada Tbk stipulated that the Board of
sekurang- kurangnya terdiri atas 2 (dua) orang anggota, diangkat oleh Rapat Umum Pemegang Commissioners shall consist of at least 2 (two) members, appointed by the General Meeting of
Saham untuk jangka waktu 4 (empat) tahun dengan tidak mengurangi hak Rapat Umum Shareholders for a 4 (four) year office term without prejudice to rights of the General Meeting
Pemegang Saham untuk memberhentikan sewaktu-waktu. Anggota Dewan Komisaris yang of Shareholders to be discharged at any time. Any member of the Board of Commissioners
masa jabatannya berakhir dapat diangkat kembali. (Anggaran Dasar PT Total Bangun Persada whose term of office expires may be reappointed. (Articles of Association of PT Total Bangun
Tbk pasal 19, ayat 1 dan 2) Persada Tbk Article 19, paragraph 1 and 2)
5. PT Total Bangun Persada Tbk menuntut peran Komisaris yang aktif sesuai dengan tugasnya, 5. PT Total Bangun Persada Tbk demands Commissioners be active according to their duties,
baik yang digariskan dalam Anggaran Dasar maupun yang berlaku umum. Karena itu anggota either as outlined in the Articles of Associations or those which are generally applicable. Thus,
Dewan Komisaris dituntut memiliki kemampuan dan independensi untuk mewakili kepentingan members of the Board of Commissioners are expected to have competence and independence
stakeholders dan tidak hanya kepentingan pemegang saham mayoritas atau pendiri. in representing the interests of stakeholders, not only the interests of the majority
shareholders or founders.
6. Komisaris Independen adalah anggota Komisaris yang memenuhi syarat independensi sesuai 6. An Independent Commissioner is a member who meets interdependency requirements
dengan ketentuan yang berlaku, yang jumlahnya paling sedikit adalah 30% dari jumlah seluruh according to applicable provisions, being at least 30% of the members of Commissioners.
anggota Komisaris. Komposisi Dewan Komisaris yang ada saat ini berjumlah 8 (delapan) orang, Currently, the composition of the Board of Commissioners consists of 8 (eight) persons:
yang terdiri dari 1 (satu) orang Presiden Komisaris, 4 (empat) orang Komisaris dan 3 (tiga) 1 (one) President Commissioner, 4 (four) Commissioners and 3 (three) Independent
orang Komisaris Independen. Tabel Kepemilikan Saham Dewan Komisaris (per 31 Desember Commissioners. A shareholding composition table of the Board of Commissioners (as of
2009), beserta hasil rapat Dewan Komisaris ada di bab Laporan Pengawasan Dewan Komisaris. December 31, 2009), and results of Board of Commissioners meetings are provided in a
Chapter of the Board of Commissioners’ Supervisory Report.
Laporan Tahunan 2 0
78 Annual Report 09
7. Untuk bekerja secara efektif dan efisien, Dewan Komisaris dibantu oleh beberapa komite- 7. To work effectively and efficiently, The Board of Commissioners is assisted by some
komite. Pada PT Total Bangun Persada Tbk dibentuk Komite Audit, Komite Pengembangan committees. PT Total Bangun Persada Tbk formed Audit Committee, Bussiness Development
Usaha , serta Komite Nominasi dan Remunerasi. Committee, and Nomination and Remuneration Committee.
8. Fungsi pengawasan Dewan Komisaris: 8. Supervisory Function of the Board of Commissioners:
8.1. Dewan Komisaris tidak boleh turut serta dalam mengambil keputusan operasional. 8.1. The Board of Commissioners shall not participate in making operational decisions.
8.2. Dalam hal diperlukan untuk kepentingan perusahaan, Dewan Komisaris dapat 8.2. If necessary for the Company’s best interests, the Board of Commissioners
mengenakan sanksi kepada anggota Direksi dalam bentuk pemberhentian may impose sanctions on any member of the Board of Directors in the
sementara, dengan ketentuan harus segera ditindak-lanjuti dengan form of temporary termination, provided that such an action shall be followed up
penyelenggaraan RUPS. immediately by convening a General Meeting of Shareholders.
8.3. Dalam melaksanakan tugasnya, setiap anggota Komisaris berhak mempunyai akses 8.3. In performing their duty, each Commissioner entitled to have access and obtain
dan memperoleh informasi tentang perusahaan secara tepat waktu dan lengkap on time and in complete form information concerning the Company, including
termasuk memasuki bangunan halaman atau tempat lain yang digunakan atau clearance to enter the premises or any other places used or controlled by
dikuasai oleh perusahaan dan berhak memeriksa semua pembukuan, surat dan the Company and is entitled to examine all books, letters and other evidence,
alat bukti lainnya, memeriksa dan mencocokan keadaan uang kas dan lain-lain examine and reconcile cash and other items, and is entitled to know all actions
serta berhak mengetahui segala tindakan yang dijalankan Direksi. Direksi wajib taken by the Board of Directors. The Board of Directors shall provide an explanation
memberikan penjelasan tentang hal yang ditanyakan oleh Komisaris. (Anggaran concerning matters as questioned by Commissioners (Articles of Association of PT
Dasar PT Total Bangun Persada Tbk pasal 20 ayat 2 dan 3) Total Bangun Persada Tbk., Article 20, paragraphs 2 and 3).
9. PT Total Bangun Persada Tbk menyediakan fasilitas berupa ruang kerja bagi Komisaris untuk 9. PT Total Bangun Persada Tbk shall provide facilities, such as rooms for Commissioners to
melaksanakan tugas tersebut. Perseroan membayar honorarium kepada para Komisaris, sesuai perform such duties. The Company shall pay an honorarium to Commissioners according to
dengan ketentuan dan jumlah dan yang diatur dan disepakati dalam Rapat Umum Pemegang regulations and decisions agreed in the General Meeting of Shareholders.
Saham
10. Dewan Komisaris melakukan rapat-rapat rutin dan berkala: 10. The Board of Commissioners shall convene routine and periodical meetings:
10.1. Sekurang-kurangnya sekali setiap 3 (tiga) bulan diantara para anggota Komisaris 10.1. At least every 3 (three) months among Commissioners.
10.2. Sekurang-kurangnya sekali setiap 3 (tiga) bulan dengan Dewan Direksi. Rapat- 10.2. At least every 3 (three) months with the Board of Directors. Routine meetings
rapat rutin dipimpin oleh Presiden Komisaris atau orang lain yang ditunjuk. shall be chaired by the President Commissioner or another person appointed.
11. Komisaris dan Direksi PT Total Bangun Persada Tbk terus menerus memperbaharui 11. Commissioners and Directors of PT Total Bangun Persada Tbk shall regularly renew
komitmennya untuk tunduk pada hukum dan peraturan yang berlaku serta tata nilai yang their commitment to comply with and abide by the laws and regulations as stipulated by
dilaksanakan perusahaan. Komisaris dan Direksi PT Total Bangun Persada Tbk mengawasi the Company. Commissioners and Directors of PT Total Bangun Persada Tbk shall supervise
dirinya masing-masing, kolega kerja, bawahan, serta semua karyawan untuk mematuhi hukum themselves, colleagues, subordinates, and all employees in maintaining compliance with
dan peraturan yang berlaku, dan secara aktif mempromosikannya. applicable laws and regulations, actively promoting them.
13. Komisaris dan Direksi PT Total Bangun Persada Tbk menjaga kerahasiaan Perseroan 13. Commissioners and Directors of PT Total Bangun Persada Tbk shall treat Company
dan informasi peka yang diketahui, serta tidak menyalahgunakannya, termasuk yang dapat information available to them as confidential, and shall not misuse such, including information
mempengaruhi pergerakan harga saham Perseroan di bursa. which can affect the Company’s stock price movement at the Stock Exchange.
Bab 2 Chapter 2
Direksi PT Total Bangun Persada Tbk Board of Directors of PT Total Bangun Persada Tbk
14. Perseroan diurus dan dipimpin oleh Direksi yang terdiri atas sekurang-kurangnya 2 (dua) 14. The Company shall be managed and led by the Board of Directors, which consists of at least
orang anggota; yang diangkat oleh Rapat Umum Pemegang Saham untuk jangka waktu 2 (two) members, appointed by a General Meeting of Shareholders for a 4 (four) year period,
4 (empat) tahun, dengan tidak mengurangi hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk without prejudice to the rights of the General Meeting of Shareholders to terminate them at
memberhentikannya sewaktu-waktu. Anggota Direksi yang masa jabatannya berakhir dapat any time. Any member of the Board of Directors whose office term expires can be reappointed
diangkat kembali. (Anggaran Dasar PT Total Bangun Persada Tbk pasal 16, ayat 1 dan 2). (Articles of Association of PT Total Bangun Persada Tbk Article 16, paragraph 1 and 2).
15. Direksi bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perseroan untuk mencapai 15. The Board of Directors shall be fully responsible for Company management to achieve
kepentingan dan tujuan Perseroan, serta mewakili Perseroan baik di dalam maupun interests and objectives of the Company, and to represent the Company both within and outside
di luar pengadilan sesuai Anggaran Dasar Perusahaan. the court of law, according to the Company’s Articles of Association.
16. Dalam menjalankan tugasnya, Direksi senantiasa mengutamakan kepentingan Perseroan 16. In performing their duties, the Board of Directors shall prioritize Company’s interests and be
dan bertanggung jawab sesuai prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan / Good Corporate responsible according to Good Corporate Governance principles. The Board of Directors of
Governance. Direksi PT Total Bangun Persada Tbk memperhatikan pula batasan-batasan PT Total Bangun Persada Tbk should observe requirements set forth in the Articles of
yang diatur baik dalam Anggaran Dasar Perusahaan maupun oleh ketentuan lainnya, dalam Association of the Company, or in any other provisions, to perform their duties and other acts.
melaksanakan tugas dan tindakannya.
16.1. Direksi wajib menghindari adanya benturan kepentingan / conflict of interest antara 16.1. The Board of Directors shall avoid any conflict of interest between themselves
dirinya sendiri dan Perseroan, atau hal-hal yang dapat mengarah pada conflict and the Company or matters which can lead to a conflict of interest. In the event
of interest. Dalam hal keragu-raguan apakah ada kemungkinan timbul conflict of doubt as to whether there is the possibility of a conflict of interest occurring, the
of interest, Direksi bersangkutan wajib untuk membicarakannya sebelum terlambat related Director shall immediately discuss the issue with the President Director, or
dengan Direktur Utama, atau dalam hal itu menyangkut Direktur Utama wajib if the matter is related to the President Director, he or she shall discuss it with the
dibicarakan dengan Komisaris Utama untuk memperoleh arahan. President Commissioner for direction.
Laporan Tahunan 2 0
80 Annual Report 09
17. Komunikasi sesama Direksi diharapkan terjadi secara efektif dan dibina terus menerus baik 17. Communication amongst Directors is expected to be established effectively and developed
dalam hubungan sosial maupun rapat-rapat direksi yang diselenggarakan sekurang-kurangnya in a sustainable manner, either in social relationships or meetings of the Board of Directors,
sekali setiap bulan. Hubungan sesama Direksi diharapkan terbina secara sehat, profesional dan which are to be convened at least once every month. Relationships between Directors shall be
efektif, demikian pula hubungan mereka dengan Dewan Komisaris. established and developed in a healthy, professional and effective manner, the same criterion
applying to their relations with the Board of Commissioners.
17.1. Dewan Komisaris memperhatikan dan bila dipandang perlu menyusun rekomendasi 17.1. The Board of Commissioners shall take into account, and if it is deemed necessary
apabila dalam hubungan sesama Direksi maupun dengan Komisaris terlihat potensi make recommendations, in case there is a potential problem in the relationship
problem yang dapat mengganggu kinerja Perseroan. between Directors which may exert an influence on Company performance.
17.2. Setiap anggota Direksi wajib menghadiri rapat direksi dan berpartisipasi aktif pada 17.2. Each member of the Board of Directors shall attend the Board of Directors meeting
rapat–rapat tersebut. and shall participate actively in such meetings.
17.3. Setiap anggota Direksi diharapkan tahu strategi Perseroan secara menyeluruh, 17.3. Each member of the Board of Directors is expected to know Company strategy
termasuk sasaran yang ingin dicapai oleh setiap bagian di Perseroan, sadar akan thoroughly, including the Company divisions’ aims, awareness of risks and potential
resiko dan potensi problem; serta wajib berperan aktif dalam hal-hal tersebut problems, and shall participate actively in such matters despite such matters not
meskipun hal tersebut bukan bidang yang dibawahinya. being within their own defined responsibilities.
18. Gaji, uang jasa, tunjangan dan fasilitas lain Direksi dari waktu ke waktu ditentukan oleh 18. Salaries, service fees, allowances and other facilities of Directors are to be decided
Rapat Umum Pemegang Saham. Wewenang ini dapat dilimpahkan kepada Komisaris, sesuai periodically by the General Meeting of Shareholders. This authority may be delegated to
dengan Pasal 16 ayat 6 Anggaran Dasar Perusahaan dengan memperhatikan ketentuan Commissioners according to Article 16 paragraph 6 of the Company’s Articles of Association
ketentuan lain yang berlaku. with due observance to other applicable provisions.
19. Direksi Perseroan sadar penuh atas kewajiban dan tanggung jawabnya sebagai Direksi 19. Directors shall be fully aware of their obligations and responsibilities as Directors of a Public
perusahaan terbuka, serta tidak akan menyalahgunakan kedudukannya untuk mengambil Company and will not misuse their position to make profits either directly or indirectly from
keuntungan, baik langsung maupun tidak dari perdagangan saham di pasar modal. stock traded on capital markets.
Bab 3 Chapter 3
Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary
20. Sekretaris Perusahaan / Corporate Secretary memperlancar hubungan antara Perseroan 20. The Corporate Secretary shall be a facilitator in any relations between the Corporate leaders
dengan pemangku kepentingan, antara lain dengan masyarakat pasar modal. Secara khusus, and Stakeholders (such as investors in the capital market). In particular, the Corporate Secretary
Sekretaris Perusahaan menjalankan tugas-tugas berikut dibawah ini: shall perform the following duties:
20.1. Melaksanakan segala tugas seperti yang diatur oleh ketentuan, peraturan dan 20.1. Perform all duties regulated by provisions, regulations and laws on Capital Markets
perundangan Pasar Modal tanpa kecuali; serta memastikan bahwa Perseroan without exception, ensuring that the Company fulfills and complies with all
memenuhi dan patuh pada semua ketentuan, peraturan dan perundangan Pasar provisions regulations and law on Capital markets;
Modal pada waktunya;
21. Sekretaris Perusahaan diangkat oleh Perseroan dengan mempertimbangkan kemampuan 21. The Corporate Secretary shall be appointed by the Company considering his or her
professional serta integritasnya di masyarakat dan bisnis. Karena mewakili Perseroan dalam professional capability and integrity in society and business. As the Company’s representative
hal-hal tertentu, Sekretaris Perusahaan wajib menjaga integritas dan perilaku, dan menyadari for certain matters, the Corporate Secretary shall maintain integrity and behavior, and realize
artinya yang strategis dalam masyarakat pasar modal di Indonesia. his or her strategic role in the Indonesian capital markets.
22. Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab pada Direktur Utama, atau kepada Direktur 22. The Corporate Secretary shall be responsible to the President Director or another Director
lainnya yang secara khusus diberi tugas untuk membawahi Sekretaris Perusahaan. specifically assigned to report to the Corporate Secretary.
23. Pengangkatan dan penggantian Sekretaris Perusahaan diberitahukan kepada otoritas bursa 23. Appointment and replacement of the Corporate Secretary shall be conveyed to capital
dan pasar modal serta masyarakat pasar modal dalam waktu sesingkat-singkatnya dengan market authorities and to the public at the shortest possible time, by taking into account
memperhatikan ketentuan yang berlaku. prevailing set provisions.
24. Sekretaris Perusahaan mewakili Perseroan dalam berhubungan dengan masyarakat pasar 24. The Corporate Secretary shall represent the Company in relations with stock market society.
modal. Integritas tinggi dan etika profesi adalah hal yang harus dijunjung tinggi oleh Sekretaris High integrity and professional ethics shall be adhered to by the Corporate Secretary. He or
Perusahaan. Ia menjaga kerahasiaan Perseroan dan informasi peka yang diketahui, serta she shall maintain company confidentiality and any information given to him or her shall not
tidak menyalahgunakannya, termasuk yang dapat mempengaruhi pergerakan harga saham be misused, including that which might influence the Company’s stock price movement on the
Perseroan di Bursa. Stock Exchange.
Laporan Tahunan 2 0
82 Annual Report 09
25. Sekretaris Perusahaan wajib memelihara komunikasi teratur yang sehat dengan Direksi dan 25. The Corporate Secretary shall maintain regular and healthy communication with
Komisaris, termasuk mengingatkan mereka akan kewajiban – kewajiban yang harus dipatuhi, Directors and Commissioners, including reminding them of their obligations, matters
hal-hal yang diatur dalam Undang-Undang dan peraturan lainnya dan melakukan upaya-upaya regulated by law and other regulations, and make all required efforts to prevent
yang diperlukan untuk menghindarkan pelanggaran akibat ketidaktahuan. violations due to lack of information.
26. Sekretaris Perusahaan menjaga hubungan baik secara profesional dengan pers, baik yang 26. The Corporate Secretary shall maintain good and professional relations with the media, e.g.
berasal dari media cetak, elektronik, online, maupun yang lain. Hubungan secara profesional newspapers, electronic and online media, etc. Professional relations are expected to build a
diharapkan menumbuhkan hubungan yang sehat dan independen yang ditopang pula oleh healthy and independent relationship, supported by professional ethics and responsibility.
etika dan tanggung jawab profesi
27. Sekretaris Perusahaan membina hubungan profesional dengan analis pasar modal agar 27. The Corporate Secretary shall develop professional relations with capital market analysts so
pemberitaan dan pengungkapan informasi kepada masyarakat pemodal berjalan dengan baik, that the publication and dissemination of any information to investors might proceed smoothly,
berimbang, independen dan dapat dipertanggungjawabkan. balanced, independent and accountable.
28. Dalam melaksanakan tugasnya sebagai Sekretaris Perusahaan, yang bersangkutan 28. In performing his or her duties as Corporate Secretary, he or she shall be responsible for the
bertanggung jawab atas pemberitaan dan pengungkapan informasi melalui situs publication and dissemination of any information through the Company website.
perusahaan (website),
Bab 4 Chapter 4
Hubungan dengan Pemegang saham Relations with Shareholders
29. Perseroan menjamin terlaksananya hak-hak dan tanggung jawab Pemegang Saham atas 29. The Company shall guarantee the realization of the rights and responsibilities of
dasar asas kewajaran dan kesetaraan sesuai dengan Anggaran Dasar serta ketentuan dan shareholders, based on reasonable and equal principles, according to the Articles of Association
peraturan perundang-undangan lain termasuk Pasar Modal, termasuk namun tidak terbatas and prevailing laws and other regulations, including Capital markets, inclusive of but not
untuk: limited to:
29.1. Memperoleh informasi mengenai perusahaan yang material dan relevan secara 29.1. Obtaining information concerning the Company which is relevant, accurate,
teratur akurat, lengkap dan tepat waktu, sehingga memungkinkan pemegang complete and on time, so it will be possible for shareholders to make decisions
saham membuat keputusan mengenai investasinya. Perusahaan tidak boleh concerning their investment. The Company shall not prioritize any particular
memihak pada pemegang saham tertentu dengan memberikan informasi yang shareholder by providing them information which is not made available to another
tidak diungkapkan kepada pemegang saham lainnya. Informasi harus diberikan shareholder. Information shall be provided to all shareholders, without regard to the
kepada semua pemegang saham tanpa menghiraukan jenis dan klasifikasi saham type and classification of their shares.
yang dimilikinya.
31. Pemegang saham harus menyadari tanggung-jawabnya sebagai pemilik modal dengan 31. The shareholders shall realize their responsibility as capital owners in compliance with law
memperhatikan peraturan perundang-undangan dan anggaran dasar perusahaan. Tanggung and regulations and the Company’s Articles of Association. Shareholders’ responsibilities are
jawab pemegang saham tersebut pada dasarnya meliputi: principally as follows:
31.1. Pemegang saham pengendali harus dapat: (i) memperhatikan kepentingan 31.1. Major shareholders shall be able to: (i) take into account the interests of minor
pemegang saham minoritas dan pemangku kepentingan lainnya sesuai peraturan shareholders and other stakeholders according to prevailing laws and regulations;
perundang-undangan; dan (II) mengungkapkan kepada instansi penegak hukum and (ii) inform an appropriate law enforcement body concerning an ultimate
tentang pemegang saham pengendali yang sebenarnya (ultimate shareholder) shareholder, in the event of suspicions arising about potential violations of laws and
dalam hal terdapat dugaan terjadinya pelanggaran terhadap peraturan perundang- regulations, or in the event this is requested by a related authority;
undangan, atau dalam hal diminta oleh otoritas terkait;
31.2. Pemegang saham minoritas bertanggung-jawab untuk menggunakan haknya 31.2. Minor shareholders shall be responsible for exercising their rights accordingly,
dengan baik sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan anggaran dasar. pursuant to prevailing laws and regulations and the Articles of Association.
31.3. Pemegang saham harus dapat (i) memisahkan kepemilikan harta perusahaan 31.3. Shareholders shall be able to (i) distinguish between Company assets and personal
dengan kepemilikan harta pribadi dan (ii) memisahkan fungsinya sebagai pemegang property and (ii) separate their function as a shareholder from their function on the
saham dengan fungsinya sebagai Dewan Komisaris atau Direksi dalam hal Board of Commissioners or the Board of Directors, in the event the shareholders
pemegang saham menjabat pada salah satu dari kedua organ tersebut. serve on one of those two organs.
Laporan Tahunan 2 0
84 Annual Report 09
Bab 5 Chapter 5
Lain-lain Miscellaneous
31. Pedoman Pelaksanaan Tata Kelola PT Total Bangun Persada Tbk ini didokumentasikan 31. The Guidelines of Good Corporate Governance of PT Total Bangun Persada Tbk shall be initially
untuk pertama kalinya bersamaan dengan tercatatnya saham Perseroan pada Bursa Efek documented when the Company is listed on the Jakarta Stock Exchange, namely, on July 25, 2006.
Jakarta, yaitu 25 Juli 2006
32. Untuk terlaksananya Tata Kelola perusahaan, maka Pedoman Pelaksanaan Tata Kelola PT 32. For implementation of Good Corporate Governance, guidelines for Good Corporate Governance
Total Bangun Persada Tbk ini, bersama-sama dengan dokumen lain seperti Anggaran Dasar of PT Total Bangun Persada Tbk and other documents such as the Company’s Articles of Association,
Perusahaan, Kesepakatan Kerja Bersama dan lainnya adalah pedoman yang wajib dibaca dan collective cooperation agreement and other guidelines shall be read thoroughly and implemented by
diketahui isinya serta dilaksanakan oleh manajemen Perseroan Company management.
33. Dari waktu ke waktu, terutama pada ulang tahun pencatatan saham Perseroan atau 33. From time to time (especially during the anniversary of the Company’s listing date or every July
setiap 25 Juli, Pedoman Pelaksanaan Tata Kelola ini akan ditinjau kembali untuk disesuaikan 25) this guideline of Good Corporate Governance will be subject to review and will therefore be
dengan situasi dan kondisi yang nyata, untuk menegakkan asas Good Corporate Governance adjusted to the actual current situation and conditions, to enforce Good Corporate Governance
secara efektif. principle effectively.
34. Pedoman Pelaksanaan Tata Kelola ini diperbaiki pada beberapa pasal pada 34. Some chapters of this implemental guideline of Good Corporate Governance were revised on
tanggal 12 Maret 2010. March 12, 2010.
Komite Audit bertugas untuk membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan The Audit Committee is responsible for assisting the Board of Commissioners in
fungsi pengawasan dengan memastikan bahwa: performing its supervisory function and to ensure that:
1. Laporan Keuangan perusahaan yang dipublikasikan telah memenuhi 1. The Company’s published financial statements have met all prevailing
ketentuan yang berlaku, termasuk diterapkannya Standar Akuntansi provisions including the implementation of proper Accounting
yang sesuai. Standards.
2. Risiko-risiko telah dikelola dengan baik dan sistem pengendalian 2. Risks have been well managed and internal control systems have been
internal telah dilaksanakan secara memadai. performed satisfactorily.
3. Aktivitas usaha telah dilaksanakan sesuai dengan etika dan ketentuan 3. Business activities have been performed in accordance with prevailing
yang berlaku. laws and regulations.
Tugas-tugas tersebut dilaksanakan melalui interaksi yang intensif dengan Such duties are to be performed through intensive interaction with
Manajemen, Auditor Internal dan Auditor Eksternal, dimana Komite Audit Management, Internal Auditors and External Auditors, whereby the Audit
mengandalkan sepenuhnya informasi dari pihak-pihak tersebut. Committee fully relies upon information from such parties.
Komite Audit membahas dan memberikan masukan kepada Auditor Internal The Audit Committee discusses and provides input to the Internal Auditor in
dalam penyusunan program dan perencanaan audit. Komite Audit juga preparing programs and planning audits. The Audit Committee also discusses the
membahas temuan-temuan audit Auditor Internal dengan Manajemen. Internal Auditor’s audit findings with Management.
Komite Audit melakukan evaluasi terhadap proses penyajian laporan keuangan The Audit Committee performs evaluations toward the Company’s financial
perusahaan dan kinerja perusahaan secara menyeluruh. Komite Audit membahas statement presentation process and the Company’s performance. The Audit
temuan-temuan dengan Manajemen dan memberikan masukan kepada Committee discusses its findings with Management and offers input to
Manajemen dan Dewan Komisaris. Management and to the Board of Commissioners.
Komite Audit membahas perencanaan audit Auditor Eksternal. Pada saat The Audit Committee discusses the External auditor’s audit plan. In finalizing the
finalisasi audit Laporan Keuangan, Auditor Eksternal menyampaikan temuan audit of Financial Statement, The External Auditor submits its audit findings and
dalam pelaksanaan auditnya dan membahasnya dengan Komite Audit. discusses them with the Audit Committee.
Beberapa fokus pelaksanaan kegiatan Komite Audit pada tahun 2009 adalah : Some concerns about the implementation of the Audit Committee’s activities in
2009 are:
2. Evaluasi Terhadap Laporan Keuangan PT Total Bangun Persada TBk 2. Evaluation Of Financial Statement Of PT Total Bangun Persada TBk
Komite Audit melakukan evaluasi terhadap penyajian laporan keuangan The Audit Committee performs evaluations of the Company’s financial statement
perusahaan, dengan tujuan untuk menyakinkan bahwa laporan keuangan telah presentation for the purpose of making sure that the financial statements have
memenuhi Standar Akuntansi yang berlaku. Komite Audit juga melakukan fulfilled applicable Accounting Standards. The Audit Committee also reviews and
review dan analisa terhadap data-data yang disajikan dalam Laporan keuangan analyzes data presented in the Financial Statement to confirm its accuracy.
untuk meyakinkan kewajarannya.
3. Analisa Dan Evaluasi Terhadap Kinerja Perusahaan. 3. Analysis And Evaluation Towards Company Performance
Komite Audit melakukan analisa dan evaluasi terhadap performance proyek, The Audit Committee performs analysis and evaluations toward project
sistem monitoring terhadap anggaran proyek, dan terhadap pos-pos Neraca performance, monitoring systems toward project budgets, significant posts
dan Laporan Laba Rugi yang signifikan. Komite Audit membahas temuan- in Balance Sheet and Income Statements. The Audit Committee discusses its
temuan dengan Manajemen dan memberikan masukan kepada Manajemen findings with Management and provides input to Management and the Board
dan Dewan Komisaris. of Commissioners.
4. Tujuan analisa dan evaluasi adalah untuk memastikan risiko telah dikelola 4. The purpose of analysis and evaluation is to confirm that risks have been
dengan baik dan sistem pengendalian internal telah dilaksanakan dengan well managed and that the internal control system has been implemented
memadai, serta upaya untuk meningkatkan kinerja perusahaan. properly as well, in the effort to increase Company performance.
5. Membahas Perencanaan Audit dan Temuan Audit Eksternal 5. Discuss Audit Plan And External Audit Findings
Komite Audit membahas perencanaan audit Auditor Eksternal dan hasil temuan The Audit Committee discusses the External Auditor’s audit plan and External
Audit Eksternal dengan Tim Auditor Eksternal dan Manajemen Perusahaan Audit findings with the External Auditor Team and Company management.
Komite Audit juga menyampaikan pandangan mengenai hal-hal signifikan yang The Audit Committee also offers opinions concerning significant matters which
perlu mendapat perhatian dari Auditor Eksternal. should be of concern to the External Auditor.
Selama tahun 2009, Komite Audit melaksanakan 32 kali rapat dengan rincian 10 During 2009, The Audit Committee held 32 detail meetings, 10 Audit
kali rapat Komite Audit, 5 kali rapat dengan Manajemen Perusahaan, 1 kali rapat Committee Meetings, 5 meetings with Company Management, 1 meeting with
dengan Auditor Eksternal dan 16 kali rapat dengan Auditor Internal. the External Auditor and 16 meetings with the Internal Auditor.
Laporan Tahunan 2 0
88 Annual Report 09
KEGIATAN KOMITE AUDIT PT TOTAL BANGUN PERSADA Tbk TAHUN 2009 ACTIVITIES OF PT TOTAL BANGUN PERSADA Tbk’s AUDIT COMMITTEE IN 2009
Selama tahun 2009 Komite Audit melakukan 32 kali rapat, baik dengan Internal Audit PT In 2009, the Audit Committee conducted 32 meetings, including ones with the Internal Audit
Total Bangun Persada Tbk, Manajemen PT Total Bangun Persada Tbk, maupun dengan pihak of PT Total Bangun Persada Tbk, the management of PT Total Bangun Persada Tbk, External
Eksternal Audit, dan rapat internal Komite Audit. Audit, and internal meetings with fellow members of the Audit Committee.
Komite Audit melakukan 5 kali rapat dengan Manajemen PT Total Bangun Persada Tbk The Audit Committee conducted five times meetings with the management of PT Total Bangun
untuk membahas evaluasi Komite Audit terhadap sistim pencatatan dan pelaporan oleh Persada Tbk to discuss their evaluation done regarding the recording system and reporting by
bagian Project Control dan bagian Accounting, menyampaikan presentasi dari Komite the Project Control and Accounting Departments, presenting the Audit Committee’s findings
Audit perihal evaluasi terhadap performance proyek, dan evaluasi terhadap pos-pos on project performance and evaluation of balance sheet ítems (such as cash on projects and
neraca (antara lain Kas Proyek, Biaya Yang Masih Harus Dibayar) untuk proyek-proyek expenses payable) for projects whose progress was near 100% completion, conducting reviews
yang progress pekerjaannya sudah mencapai 100% selesai, melakukan kajian terhadap for financial statements and holding discussions on matters that would require further notice
laporan keuangan dan mendiskusikan hal-hal yang perlu mendapat perhatian dan tindak and actions from Management.
lanjut perbaikan dari Manajemen.
Komite Audit melakukan 16 kali rapat dengan Internal Audit PT Total Bangun Persada Tbk The Audit Committee conducted 16 times meetings with the Internal Audit of PT Total
untuk membahas fokus dan program kerja Internal Audit, audit program, teknis meng-audit, Bangun Persada Tbk to discuss the focus and work plan of Internal Audit, the audit program,
teknis penyusunan laporan hasil audit, dan temuan hasil audit. Komite Audit juga membahas audit techniques, audit report summary techniques and audit findings. The Audit Committee
mekanisme dan proses review gross margin proyek, komparatif laporan keuangan, komparatif also discussed the mechanism and review process of projects’ gross margins, financial
gross margin proyek, membahas perihal PPh final 3% dan teknis menerapkan warning system statements, comparative financial statements, comparative projects’ gross margins, the final
Piutang Usaha & Tagihan Bruto. 3% income tax and how a technical warning system on Account Receivables and Gross
Amounts due to customers.
Komite Audit melakukan 1 kali rapat dengan Eksternal Audit untuk melakukan evaluasi The Audit Committee conducted one meeting with External Audit to perform evaluations on the
terhadap Audit Planning Eksternal audit untuk tahun 2009. External Audit’s Audit Planning for 2009.
Komite Audit juga melakukan 10 kali rapat internal tim Komite Audit, dengan agenda The Audit Committee also conducted ten meetings with the Audit Committee’s Internal Audit
penyusunan rencana & program kerja Komite Audit tahun 2009, mendiskusikan kajian atas team, presenting an agenda of compiling the plans and programs of the Audit Committee
laporan keuangan, performance proyek, dan evaluasi terhadap pos-pos neraca (antara lain Kas for 2009, holding discussions on a financial statement review, project performance, and
Proyek, Biaya Yang Masih Harus Dibayar) untuk proyek-proyek yang progress pekerjaannya evaluations on balance sheet items (such as Project Cash and Expenses Payable) for projects
sudah mencapai 100% selesai, mendiskusikan fungsi Komite Audit dan Internal Audit, dan whose completion progress was nearing 100%, discussions on the functions of the Audit
menyusun laporan tahunan Komite Audit untuk tahun 2009. Committee and Internal Audit, and compiling the Audit Committee’s yearly report for 2009.
Komite Pengembangan Usaha melakukan kajian usaha, baik berupa kajian The Business Development Committee conducts a great deal of business research
ekspansi maupun diversifikasi, antara lain: Joint Venture dengan Arab Saudi, including to review a Joint Venture form with a Saudi Arabian firm,
pembentukan perusahaan yang bergerak di bidang properti, penjajakan akuisisi a property company establishment and an infrastructure (such as road
perusahaan infrastruktur di bidang jalan, dan lain-lainnya. construction) firm acquirements, etc.
Dari kajian ini, Joint Venture dengan Arab Saudi sudah terlaksana pada awal It was from these reviews that the Joint Venture with a potential Saudi Arabian
Nopember 2009, sementara pembentukan perusahaan properti diharapkan partner took place (in early November 2009), while the formation of a property
akan terealisasi pada awal tahun 2010. Untuk akuisisi perusahaan infrastruktur company might take place in 2010. Further, the plan to acquire an infrastructure
sampai saat ini masih tetap dalam proses penjajagan dan belum ada company is still ongoing, and no further decisions or moves have been made in
perkembangan lebih lanjut. this direction.
Komite mengadakan empat (4) pertemuan di tahun 2009: 22 Januari, 24 The Committee held four (4) meetings in 2009, on 22 January, 24 April, 23 July
April, 23 Juli dan 20 Oktober. Sebagai tambahan, Komite juga berpartisipasi and 20 October. Additionally, the Committee took part several times in formal
beberapa kali dalam pertemuan informal dengan anggota Dewan Komisaris dan meetings with the Board of Commissioners and the President Director.
Presiden Direktur.
Anggota Komite Pengembangan Usaha adalah: Ir. Komajaya, Ir. Djadjang Members of Business Development Committee are: Ir. Komajaya, Ir. Djadjang
Tanuwidjaja, MSc. dan Michael V. Haribowo. Semua anggota memiliki Tanuwidjaja, MSc. and Michael V. Haribowo, all of whom are certified to possess
kemampuan, pengetahuan dan latar belakang yang memadai. the proper competence, knowledge and background.
(1) Pencalonan anggota Dewan Direksi maupun Dewan Komisaris memenuhi (1) the recruitment of candidates meeting the requirements of Company
persyaratan dan penempatan pada fungsi yang tepat sesuai dengan Peraturan / Regulations as guided by Good Corporate Governance (GCG) principles, for both
Tata Kelola Perusahaan yang berasaskan Good Corporate Governance (GCG). the Board of Directors (BOD) and the Board of Commissioners (BOC).
(2) Anggota Dewan Direksi dan Dewan Komisaris memperoleh kompensasi yang (2) the confirmation of fair and deserved compensation for the responsibility and
adil dan layak (fair and deserved) baginya sesuai dengan tugas, tanggung jawab performance of members of the BOD and the BOC, based on the Remuneration
serta kinerjanya masing-masing berdasarkan Sistem Remunerasi Perusahaan yang System of the Company as guided by GCG principles.
berasaskan GCG.
Selama tahun 2009 Komite telah mengadakan empat kali rapat pada tanggal In 2009 the Committee called four consecutive meetings, held on January
22 Januari, 24 April, 23 Juli dan 20 Oktober. Disamping itu Komite juga 22, April 24, July 23 and October 20. The Committee was also able to hold
mengadakan pertemuan dengan Dewan Komisaris, Presiden Direktur, Direktur respective meetings with the Board of Commissioners, President Director, Human
Sumber Daya Manusia (SDM) serta Konsultan HRD. Resource Director and the HR Consultant.
Pada tahun yang sama, Komite telah berhasil menetapkan Pedoman Baku At the same time Committee was able to discuss and standardize a guide for
Fasilitas serta Tunjangan bagi anggota Dewan Direksi, Dewan Komisaris, Komite remunerations facilities and benefits for members of the BOD, BOC, Committees
dan Konsultan Intern. and Internal Consultants.
Anggota Komite Nominasi & Remunerasi adalah Ir. Komajaya, Pinarto Sutanto Nomination & Remuneration Committee’s members include Mr. Komajaya,
dan Michael V. Haribowo. Semua anggota memiliki kompetensi dan latar Mr. Pinarto Sutanto and Mr. Michael V. Haribowo, each of whom possesses
belakang pengalaman yang dipersyaratkan oleh Peraturan Perusahaan yang competence and experience to assume the responsibility and execute their duties
berasaskan GCG. as required by Company Regulations, and guided by GCG principles.
Bersama-sama
kami tumbuh
Together
we grow
PT Total Bangun Persada Tbk (TOTAL) menyadari pentingnya peran sumber PT Total Bangun Persada Tbk (TOTAL) has recognized the importance of its
daya manusia (SDM) dalam mendukung kinerja, visi dan misi Perseroan. SDM human resources in support of the Company’s performance, vision and mission.
merupakan aset penting yang membutuhkan perhatian khusus serta senantiasa Human Resources are considered as an important asset, one which requires
ditingkatkan dan diperbaharui secara berkala. special attention; it should thus be developed and renewed continually.
Sehubungan dengan itu pada tahun 2009 TOTAL mengadakan berbagai In relation to our human resources, TOTAL organized a number of training
pelatihan peningkatan kemampuan, antara lain pelatihan motivasi, pelatihan programs in 2009 to boost performance, such as motivation training,
teknis/ operasional, pelatihan manajemen, pelatihan peningkatan kemampuan technical / operational training, management training, along with other
yang berhubungan dengan bidang konstruksi, struktur, mekanikal elektrikal; training to increase skills related to construction, structure, mechanical &
serta manajemen proyek, yang diselenggarakan baik oleh Perseroan maupun electrical; project management was also pursued, organized either by the
pihak ketiga. Company or by a third party.
m-TOTAL m-TOTAL
Membangun perilaku manusia TOTAL untuk mencapai visi dan misi telah Developing TOTAL’s human behavior for reaching the Company’s vision and
dilakukan sejak Perseroan didirikan. Dalam konsep m-TOTAL, setiap karyawan mission has been carried out from the time the Company was established.
TOTAL dibentuk agar mempunyai kinerja, karakter, dan semangat kerja yang In the m-TOTAL concept, every TOTAL employee is moulded to display
sesuai dengan nilai-nilai budaya Perseroan, yang dapat memberikan kepuasan performance, strong personal character, and a stalwart working spirit, in line
bagi setiap pelanggan, menghasilkan kinerja dan layanan yang prima, serta with the Company’s corporate values, with the goal of providing satisfaction
memiliki kebanggaan pada profesi. to every customer, producing excellence, as well as being proud of their
chosen professions.
Pada tahun 2009, Perseroan mengadopsi proses yang lebih sistematis dan In 2009, the Company adopted a more systematic and structured process to
terstruktur untuk membentuk karakter manusia Total, melalui kebijakan- building character at TOTAL, aligned with Human Resource policies and long
kebijakan SDM serta program-program berkesinambungan yang mencakup term program, covering all aspects of corporate culture.
semua aspek budaya Perseroan.
Angka di atas berkurang jika dibandingkan dengan data per 31 Desember 2008, The numbers mentioned above are lower than those registered December 31,
dimana jumlah karyawan adalah 1098 orang, yang terbagi atas 783 karyawan 2008, wherein there were 1098 employees, broken down into 783 permanent
tetap dan 315 karyawan kontrak. Dari jumlah tersebut Perusahaan memiliki 32 employees and 315 employees in contract. Of that number, the Company had 32
Project Manager. Project Managers.
3% 4%
2% 2%
SLTA
Senior High School
Sarjana
Sarjana 36%
Bachelor Degree 35% 51% Bachelor Degree 49% SLTA
Senior High School
9% 9%
Diploma Diploma
Diploma Diploma
2009 2008
Jumlah / Total : 1,008 Karyawan / Employees Jumlah / Total : 1,098 Karyawan / Employees
Laporan Tahunan 2 0
96 Annual Report 09
Struktur Usia Karyawan Perusahaan / Employee Structure Based on Age
31-40 Tahun
31-40 Years Old Lebih dari 60 Tahun
Above 60 Years Old
Lebih dari 60 Tahun
Above 60 Years Old Sampai dengan 30 Tahun 51-60 Tahun
Up to 30 Years Old 51-60 Years Old Sampai dengan 30 Tahun
51-60 Tahun 1% Up to 30 Years Old
51-60 Years Old
14% 1%
8% 15%
6%
2009 2008
Jumlah / Total : 1,008 Karyawan / Employees Jumlah / Total : 1,098 Karyawan / Employees
Jumlah Man Days & Man Hour Training Tahun 2009 / Number Of Man Days & Man Hour Training In 2009
Pengetahuan Produk Umum
Product Knowledge K3 General
Safety
1%
Komputer 10.1% Manajemen Struktur
Computer Structure
Management 26%
10.5% 32%
35.4%
Bahasa
Languange 6.8%
13%
14.2% 28%
13.1% M&E
QIT 9.9% Finishing
Motivasi
Visi Misi Perusahaan Motivation Jumlah / Total : 57,851 Man Hour on The Job Training 2009
Company’s Vision Mission
Jumlah / Total : 5,356 Man Days Management Training 2009 PT Total Bangun Persada Tbk
97
2009
Tanggung jawab sosial PERUSAHAAN
CORPORATe Social responsibility
Sesuai dengan mandat Pemerintah dalam Undang-undang Perseroan Terbatas According to the Government mandate set out in the law for Limited Liability
No. 40/ 2007, PT Total Bangun Persada Tbk (TOTAL) menyadari pentingnya Companies No. 40/ 2007, PT Total Bangun Persada Tbk (TOTAL) is fully aware
memberikan kembali kepada masyarakat sebagai bentuk apresiasi atas of the importance of giving back to the community, in appreciation for its trust
kepercayaan dan dukungan yang diberikan. Disamping itu, pada hakekatnya jasa and support. In as much as construction services are basically related to the
konstruksi berhubungan dengan masyarakat sekitar, sehingga Total dituntut surrounding community, TOTAL should actively participate in developing the
untuk berpartisipasi secara aktif dalam pengembangan masyarakat di lingkungan welfare of its neighbors.
lokasi kerjanya.
Filosofi yang mendasari program-program Tanggung Jawab Sosial di Total The philosophy of TOTAL’s Social Responsibility program is not only to give
mencakup lebih dari memberikan kembali kepada masyarakat, namun bertujuan back to the society, but also to establish harmonious relationships with its
untuk mewujudkan hubungan yang harmonis dengan alam sekitar untuk surrounding environment, a stance that yields benefits to all parties, both now
membawa keuntungan bagi semua pihak yang berkesinambungan hingga and in the future.
generasi-generasi selanjutnya.
Sebagai bentuk komitmen Perusahaan terhadap pengembangan masyarakat As part of the Company’s commitment to society and the environment, in 2009
dan lingkungan, pada tahun 2009 Perseroan telah melakukan berbagai kegiatan the Company carried out the following activities:
antara lain:
• Memberikan bantuan/donasi kepada korban gempa di Sumatera Barat, Padang. • Provided assistance and donations to victims of the earthquake in Padang,
West Sumatra.
• Mendukung kegiatan yang diadakan universitas-universitas dan instansi • Supported activities conducted by universities and other educational institutions.
pendidikan lainnya.
• Mendirikan bedeng yang memadai sebagai sarana tempat tinggal para pekerja • Built appropriate temporary housing for workers and cafeteria to increase
dan kantin dalam upaya meningkatkan kesejahteraan para pekerja proyek. workers welfare.
Laporan Tahunan 2 0
98 Annual Report 09
Donasi Perusahaan
untuk Korban Gempa di
Sumatera Barat
Sebagai Liason Officer Sekretaris Perusahaan bertindak sebagai penghubung As a Liaison Officer, the Corporate Secretary acts as a facilitator between
antara stakeholder dengan Perseroan. stakeholders and the Company.
Sebagai Compliance Officer Sekretaris Perusahaan mematuhi dan mengupayakan As a Compliance Officer, the Corporate Secretary complies and strives to follow
agar peraturan-peraturan Pemerintah dan Otoritas Pasar Modal dapat terlaksana Government and Capital Market regulations. In 2009, the Company did not
dengan baik. Sehubungan dengan itu selama tahun 2009 Perseroan tidak receive any penalties or sanctions for any reason for delays or non-compliance.
mengalami pembebanan denda atau sanksi dalam bentuk apapun akibat
keterlambatan, ketidakpatuhan ataupun alasan lainnya.
Dalam posisinya sebagai Investor Relations Officer, Sekretaris Perusahaan Holding the position of Investor Relations Officer, the Corporate Secretary acts
berfungsi sebagai juru bicara yang menginformasikan kinerja dan prospek as a spokesperson whose task it is to inform investors about the Company’s
Perseroan kepada para investor. Diseminasi informasi melalui surat, email, media, performance and prospects. Dissemination of information is carried out
telepon, dan website dilakukan secara berkesinambungan.Berkaitan dengan hal continuously through the mails, through email, electronic media, by telephone
tersebut Perseroan mengundang para analis untuk mengunjungi proyek secara and on our website. With regard to such matters, the Company invites analysts
langsung. Selama tahun 2009 proyek-proyek yang dikunjungi antara lain adalah to directly visit projects. During 2009, among projects visited were Central Park
Central Park dan GRMI Kemayoran. and GRMI Kemayoran.
Disamping itu Perseroan juga mengadakan seminar dan forum di luar negeri, The Company also took part in seminars and forums, both overseas and
antara lain Merrill Lynch Pan Asia Rising Stars di Singapura, Deutsche Bank Infra domestically, such as the Merrill Lynch Pan Asia Rising Stars in Singapore,
Day di Singapura, dan Citi Indonesia Investors Conference 2009 di Jakarta. Deutsche Bank Infra Day in Singapore, and Citi Indonesia Investors Conference
Untuk tahun 2009, Perseroan mengadakan paparan publik pada hari Senin, 9 2009 in Jakarta. The Company held a Public Expose on Monday, November 9,
Nopember 2009, disertai dengan konferensi pers sesudahnya. 2009, followed by a Press Conference.
Sekretaris Perusahaan juga melakukan analisa tersendiri dengan mengikuti The Corporate Secretary also performed an analysis by participating in
beberapa proses tender dan klarifikasi yang dilakukan oleh departemen estimasi tenders and studied clarification submitted by the Company’s Estimation
Perseroan, dalam upaya meningkatkan wawasan dan informasi yang dapat Department, in order to broaden her knowledge and obtain information of
digunakan oleh Manajemen Perseroan. interest to Management.
Untuk itu selama tahun 2009 Sekretaris Perusahaan telah mengadakan berbagai In order to further upgrade her skills, the Corporate Secretary joined a number
pelatihan dan seminar yang berkaitan dengan hubungan investor dan Tata Kelola of training sessions and seminars during 2009, with topics related to investor
Perusahaan, untuk meningkatkan kemampuan dan memperluas wawasan. relations and Good Corporate Governance, aimed to improve her ability and
broaden work-related knowledge.
Kunjungan Analis ke
Proyek Central Park
30 Juli 2009
Paparan Publik
9 Nopember 2009
Public Expose
November 9, 2009
Analysts Site Visit to GRMI project Universtity students final research visits.
October 26, 2009
INFORMASI PERUSAHAAN / Corporate information
Laporan Tahunan 2 0
104 Annual Report 09
designed by www.hawacommunicator.com
Kantor Pusat
Headquarter