Stres Oksidatif: Andriani Dept. Biokimia FK Untan

Download as pptx, pdf, or txt
Download as pptx, pdf, or txt
You are on page 1of 34

STRES OKSIDATIF

Andriani
Dept. Biokimia
FK UNTAN

FREE RADICAL
is a molecule that has a single unpaired
electron in an orbital, radical capable of
independence existance
Radicals are highly reactive and initiate
chain reactions by extracting an electron
from a neighboring molecule to complete
their own orbitals.
The oxygen atom is a biradical, which
means it has two single electrons in
different orbitals.

O2 is capable of
accepting a total of
four electrons, which
reduces it to water

Characteristics of Reactive
Oxygen Species (ROS)
Reactive oxygen species (ROS) are
oxygen-containing compounds that are
highly reactive free radicals, or
compounds readily converted to these
oxygen free radicals in the cell
Reactive free radicals extract electrons
(usually as hydrogen atoms) from other
compounds to complete their own
orbitals, thereby initiating free radical
chain reactions

Major Sources of Primary Reactive Oxygen


Species in the Cell
1. CoQ GENERATES SUPEROXIDE

2. OKSIDASE , OKSIGENASE,
PEROKSIDASE

3. IONIZING RADIATION

4. synthesized by dedicated enzymes


in phagocytic cells likeneutrophils
andmacrophages
NADPH oxidase(in both type of
phagocytes)
myeloperoxidase(in neutrophils only)

5. Phase 2 Xenobiotic Metabolism

OXYGEN RADICAL REACTIONS WITH CELLULAR


COMPONENTS
Membrane Attack: Formation of Lipid and Lipid
Peroxy Radicals

B. Protein and Peptides


the amino acids proline, histidine,
arginine, cysteine, and methionine
are particularity susceptible to
hydroxyl radical attack and oxidative
damage
C. DNA

OXYGEN RADICAL REACTIONS WITH CELLULAR


COMPONENTS

CELLULAR DEFENSES AGAINST


OXYGEN TOXICITY
antioxidant defense enzymes : react with
ROS and cellular products of free radical
chain reactions to convert them to nontoxic
products
dietary : vitamine E, flavonoid
endogenous antioxidants (free radical
scavengers),
Cellular compartmentation,
metal sequestration
repair of damaged cellular components.

ANTIOXIDANT SCAVENGING
ENZYMES

NONENZYMATIC
ANTIOXIDANT

OXIDATIVE STRESS

METABOLISME
XENOBIOTIK
Andriani
Departemen Biokimia dan
Biologi Molekuler FK UNTAN

XENOBIOTIK
= senyawa bukan makanan, asing
obat, food additive, polutan, bahan
industri
Masuk melalui oral, injeksi, inhalasi,
kulit
Contoh :PCB, insektisida, kosmetik, dll
Setiap hari manusia terpajan
xenobiotik berbahaya utk kesh
Dalam tubuh xenobiotik mengalami
reaksi biotransformasi

TUJUAN
Membuat senyawa tersebut lipofilik
menjadi lebih polar mudah
diekskresi
Dahulu disebut reaksi detoksifikasi
kurang tepat, lebih tepat
biotransformasi
Ada senyawa yg semula lipofilik
hidrofilik, menjadi lebih toksik

Contoh reaksi detoksifikasi :


detoksifikasi indol
Indol hasil pembusukan triptofan
oleh mikroorganisme usus besar
toksik diresorbsi melalui usus
halus dibawa ke hati indoksil sulfat
(= indikan) lebih larut ekskresi
melalui ginjal (dalam keadaan tidak
toksik)

Hati, ginjal. Usus tempat utama reaksi


biotransformasi
Sebagian besar senyawa xenobiotik
mengandung cincin aromatik bersifar
hidrofobik dpt diakumulasi dalam jaringan
adiposa, bila tidak dapat diolah dan
diekskresi oleh hati n ginjal mll rx
biotransformasi
Rx biotransformasi melibatkan segolongan
enzim dng spektrum yg sangat luas

Contoh enzim dlm Rx


Biotransformasi
- Mixed- function
oxidase
- Flavin
monooksigenas
e
- Dehidrogenase
- Reduktase
- Glutathion
S
transferase
- UDP glukoronil
transferase

Asetil transferase
Amidase-esterase
Metil transferase
Sulfotransferase
UDP
glukosil
transferase

DUA TAHAP REAKSI


Reaksi fase I
- Senyawa xenobiotk menerima gugus
fungsional menjadi lebih polar
- Reaksi hidroksilasi dikatalisis oleh
monooksigenase / sitokrom P450
- Reaksi reduksi
- Reaksi hidrolisis
- Jga deaminasi, dehaogenasi, desulfurasi,
epoksidasi, peroksigenasi

Reaksi fase I mempersiapkan


senyawa xenobiotik untuk bereaksi
dengan substrat endogen pada
reaksi fase II

Reaksi fase II
Senyawa yang telah mengalami reaksi
fase I dikonjugasi dng seny. Endogen
- Asam glukoronat
- Sulfat
- Asetat
- Glutathion
- Asam amino
- Gugus metil

absorbs
i

Biotransformasi
Fase I

Fase II

ekskre
si

Metaboli
t Polar
Metabolit
aktif

konjugasi

xx
Metabolit
inaktif
Lipofilik

Konjugasi
hidrofilik

Hasil reaksi fase I dan II


Peningkatan polaritas
Sangat larut dalam air
Mudah diekskresi

Kecepatan metabolisme xenobiotik


dapat emngalami perubahan karena
induksi atau inhibisi metabolisme
bermanifestasi terhadap
Perubahan profil kinetik obat
Interaksi antar xenobioti
Efek samping obat

Efek Toksik xenobiotik


Kematian sel > metabolit berikatan dng
mekromolekul (prot., lipid, DNA) secara kovalen
> mempengaruhi fungsi sel > kematian sel
Perubahan antigenisitas protein sel > metabolit
bereaksi dengan protein perubahan
antigenisitas, berperan sebagai hapten
merangsang pembentukan antibodi reaksi AgAb merusak sel
Mutasi keganasan > karena berikatan dengan
DNA/RNA secara kovalen

Beberapa faktor yang mempengaruhi


efek toksis xenobiotik

Sistem enzim
Status sistem imun
Gizi
Genetik lingkungan
Sex
Umur

TERIMA KASIH

You might also like