PENENTUAN DERET HARI KERING SERTA PENGARUHNYA

Perhitungan Daya Cerna Ikan Lele

The objective of the study was to evaluate the influences of aging period, freezing temperature and packaging material on the frozen beef chemical quality. The material of the study was 2-3 years old Ongole grade beef of the Longissimus dorsi part, and was then classified into 3 treatments, namely A (aging periode; 0, 12 and 24 hours), B (freezing temperature; -10°C and -20°C) and C (packaging material; aluminum foil (Al), polyprophylene (PP), polyethylene (PE) and without packaging material). The observed variables were water content, crude protein, fat, ash content. The data were analyzed by the Completely Randomized Design (CRD) in the Factorial (3x2x4) pattern. The results indicated that the aging periode decreased the water content, and ash content significantly (P<0.05), and decreased the crude protein but increased the fat content insignificantly. The lower freezing temperature prevented the decreases of the water content, and ash content significantly (P<0.05), but prevented the decrease of crude protein, fat content insignificantly. The packaging material could prevent the decreases of water content, ash content significantly (P<0.05), but prevent the decreases of protein, and fat content insignificantly. A significant interaction (P<0.05) occured between the freezing temperature and packaging material factors on ash content of the frozen beef. The conclusion was the frozen beef without aging has a high of water content, protein, and ash, but has a low fat content.Temperature at -20 0 C and using aluminium foil packaging can prevent decreasing quality of frozen beef.

tanah

Praktikum ini membahas mengenai prinsip kerja dasar dioda semikonduktor (diode p-n dan diode zener) dan rangkaian penyearah gelombang (setengah penuh, gelombang penuh dan catu daya dengan regulator zener). Pada percobaan karakteristik dioda bertujuan untuk menentukan tegangan dan arus dioda dan pada percobaan rangkaian penyearah bertujuan untuk menentukan tegangan outputnya. Dari hasil percobaan didapatkan arus dan tegangan diode sehingga dapat dibuat kurva karakteristik dioda dan juga dapat dilihat bentuk tegangan output dari rangkaian penyearah.

Retno Ayunda, 2022

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh citra merek, kualitas, dan promosi terhadap minat daya beli konsumen dalam penggunaan bedak wardah pada kehidupan sehari-hari. Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswi Jurusan Ekonomi Syariah semester 3/A IAIN Syekh Nurjati Cirebon Angkatan 2021 dengan jumlah sampel 42 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode kuesioner dengan mengisi daftar pertanyaan yang dibagikan kepada responden lalu dioleh menggunakan teknik analisis data yang digunakan dengan program aplikasi SPSS berupa pengujian analisis uji model, koefisien determinasi dan uji hipotesis. Dapat disimpulkan bahwa untuk citra, kualitas dan promosi, mayoritas menunjukkan responden menyatakan sangat setuju dan setuju, hal ini dapat diartikan bahwa untuk citra merek bedak wardah dapat dikatakan sangat baik.Namun untuk daya minat konsumen, responden menyatakan sangat setuju, setuju, dan ragu-ragu hal ini dapat diartikan bahwa untuk minat daya beli konsumen bedak wardah dapat dikatakan baik bagi kalangan tertentu (wanita) saja. Dari hasil penelitian, tersebut diantaranya: Hasil dari penelitian dalam hasil uji hitung f hitung sebesar 1. 686 dengan Sig. 0,000 menunjukan bahwa citra merek, kualitas dan promosi berpengaruh terhadap Minat daya beli konsumen dalam penggunaan bedak wardah pada kehidupan sehari-hari. Nilai adjust R Square 0,556 yang artinya bahwa berbisnis online berpengaruh terhadap minat berbisnis online sebesar 55,6%dengan sisanya 44,4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk pada model. kemudian dengan hasil uji hipotesis terdapat pengaruh citra merek pada minat daya beli konsumen dalam penggunaan bedak wardah pada kehidupan sehari-hari. namun tidak dapat pengaruh kualitas terhadap dalam penggunaan bedak wardah pada kehidupan sehari-hari. Sedangkan terdapat pengaruh promosi pada minat daya beli konsumen dalam penggunaan bedak wardah pada kehidupan sehari-hari.

A. Nama/Judul Pokok Bahasan: Keanekaragman sumber daya hayati lut – Segi Tiga Karang B. Deskripsi Singkat (pokok bahasan): menjelaskan definisi dari keanekaragaman hayati (IUCN), perbandingan penemuan spesies antara laut dan darat termasuk alasannya, identifikasi wilayah di laut dengan keanekaragaman hayati tertinggi, coral triangle center dan inisiatif untuk perlindungan terumbu karang untuk kepentingan perikanan tangkap berkelanjutan dan ketahanan pangan. Modul juga menjelaskan berbagai jenis keanekaragaman hayati laut, termasuk: terumbu karang, bakau dan padang lamun, ikan, gastropoda, dan crustacean. C. Tujuan Instruksional Khusus :

Penelitian ini mengkaji tentang daya dukung kawasan wisata bahari Pulau Hari dalam menerima sejumlah wisatawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah maksimum wisatawan yang dapat berkunjung, tanpa menimbulkan gangguan terhadap sumberdaya yang ada. Berdasarkan hasil penelitian dan interpretasi data citra satelit, luas area yang dapat digunakan untuk wisata snorkling sebesar 12,83 ha, dan dapat menampung sejumlah wisatawan secara lestari sebesar 513 orang/trip. Luas area yang dapat digunakan untuk wisata selam sebesar 11,82 ha, dan dapat menampung wisatawan sebesar 472 orang/trip. Dengan demikian total luas area yang dapat digunakan untuk kedua jenis kegiatan wisata tersebut sebesar 24,65 ha, dan dapat menampung sejumlah wisatawan sebesar 985 orang/trip.

oke

Daging kerbau dan kontribusinya dalam pangan sumber protein hewani masih dikesampingkan dan menempati urutan kedua sesudah susu di Negara yang banyak terdapat kerbau tipe sungai atau sesudah kerja di Negara yang banyak terdapat kerbau tipe rawa. Di banyak Negara sebenarnya banyak kontribusi kerbau sungai penghasil daging seperti India, Romania, Bulgaria, atau Nepal. Di Indonesia harga per kilogram daging kerbau barangkali sangat mahal jika diperoleh dari kerbau belang (tedong bonga) di Tanah Toraja Sulawesi. Daging Kerbau (buff) biasanya diperoleh dari umur penyembeihan (15-21 th) dengan berat 380 kg setelah masa kerja. Jika sengaja diternakkan untuk pedaging, maka kerbau dapat dipotong pada umur 8 bulan. Pada umumnya, dressing percentage berkisar 46% -54% (3% -5% lebih rendah daripada sapi) dan berat kulit sekitar 12,5% -13,9% dari berat hidup. Total daging tanpa lemak yang dapat dipisah sekitar 15% dan tulangnya 17% -18% (deFranciscis dan Morgan, 1992). Dari keadaan ini, daging kerbau (buff) kurang banyak mengandung lemak intramuskuler daripada beef sapi, sehingga lemak dan energy bagian yang dapat dimakan lebih sedikit. Pada kerbau Irak, daging pada karkas hanya mencapai sekitar 60%, sedangkan tulangnya mencapai 25%. Uji coba perbandingan antara kerbau rawa Australia dan sapi Brahman pada kondisi pakan yang sama menunjukkan kandungan lemak 10%, panjang karkas 99 cm, eye muscle area 39 cm 2 , ketebalan lemak penutup 3 mm, warna lemak putih krem, dan warna otot merah gelap. Sedangkan sapi Brahman 1 mempunyai kandungan lemak 12%, panjang karkas 105 cm, eye muscle area 52 cm 2 , ketebalan lemak 4 cm, warna lemak putih, dam warna otot daging merah cerah. Warna daging lebih gelap ini disebabkan oleh pegnentasi dan kandungan myoglobulin. Syarat-syarat karkas yang baik sebenarnya adalah: