Read your PDF for free
Sign up to get access to over 50 million papers
By continuing, you agree to our Terms of Use
Continue with Email
Sign up or log in to continue reading.
Welcome to Academia
Sign up to continue reading.
Hi,
Log in to continue reading.
Reset password
Password reset
Check your email for your reset link.
Your link was sent to
Please hold while we log you in
Academia.eduAcademia.edu

ASAMBASA PELARUT.pdf

lalalallal

ASAM BASA (SISTEM PELARUT) Sistem Asam-Basa  Konsep Asam Basa - Pada hakekatnya reaksi-reaksi kimia dapat dirangkum sebagai reaksi asam basa - konsep asam-basa beragam dengan definisi yg berdasar pd sudut pandang dari berbagai sisi Konsep asam-basa Arrhenius  Senyawa bersifat asam, bila : - Mempunyai rasa masam - Dapat mengubah indikator lakmus biru merah - Bila direaksikan dgn logam dpt melepaskan gas hidrogen - Senyawa mengandung hidrogen (H+) Kesimpulan : Asam dapat dirumuskan dengan HX (X : gugus yg terikat pada hidrogen) Konsep asam-basa Arrhenius  Senyawa bersifat basa, bila : * Mempunyai rasa pahit * Dapat mengubah indikator lakmus merah biru * Seny. mengandung gugus hidroksi (-OH) Kesimpulan : Basa dpt dirumuskan dgn MOH (M : gugus yg terikat pd hidroksi) Konsep asam-basa Arrhenius  Kelemahan2 konsep Asam-basa : - Bagaimana menerangkan sifat CO2 dan NH3 - Apakah mesti, seny. Yang mengandung H adalah asam bagaimana dgn hidrokarbon yg hanya terdiri dari H & C - Apakah mesti, seny. Yg mengandung gugus hidroksi disebut basa, bagaimana dgn Fenol, Eugenol, vanilin ?? - Apakah mesti, seny. yg pahit hrs basa yg mengandung OH contoh : Alkaloid bersifat basa, namun tdk terdapat OH (sifat basanya ditentukan gugus amina)  Catatan : CO2 + H2O H2CO3 (asam) NH3 + H2O NH4OH (basa) H2CO3 dan NH4OH disebut senyawa hipotetik Konsep asam-basa Bronsted-Lowry  Asam : Zat yang memberikan proton  Basa : Zat penerima proton Contoh : HCl + H2O H3O+ + Cl- H2O berlaku sebagai akseptor proton (basa) dan HCl adalah donor proton Aturan umum yg berlaku : setiap spesies yg dpt memberikan proton akan menghasilkan spesies yg dpt menerima proton (pasangan asam-basa konjugasi) Konsep asam-basa Bronsted-Lowry  Dlm air setiap zat yg meningkatkan konsentrasi proton terhidrasi (H3O+) adalah asam, dan setiap zat yg menurunkan konsentrasi H3O+ adalah basa  Kelemahan konsep Bronsted-Lowry : tidak dapat menerangkan sifat-sifat senyawa : BF3, FeCl2, AlCl3 (asam) Konsep asam-basa Lewis  Senyawa bersifat basa bila senyawa tersebut dpt memberikan sepasang e(donor elektron)  Senyawa bersifat asam bila seny. Tersebut dapat menerima sepasang e(akseptor elektron) Catatan : untuk memahami konsep Lewis perlu mengetahui teori atom, konfigurasi e-, elektron valensi dan dpt menuliskan struktur elektronik Konsep asam-basa Lewis  Ciri-ciri basa Lewis : * Senyawa netral yg masih memiliki pasangan elektron bebas * Senyawa yg bermuatan negatif * Seny. Netral yg memiliki ikatan rangkap dua (ikatan Π) Basa lewis adalah seny. Kaya elektron Konsep asam-basa Lewis Contoh : H3N: basa lewis + BF3 asam Lewis H3N:BF3 Asam basa berdasar sistem pelarut  Sistem pelarut khusus pelarut berautoionisasi 2 H2 O H3O+ + OH- 2 NH3 NH4+ + NH2- 2 BrF3 BrF2+ + BrF4- Asam : zat terlarut yg dpt meningkatkan keberadaan ion kationik pelarut Basa : zat terlarut yg dpt meningkatkan keberadaan ion anionik pelarut Konsep asam-basa Lux dan Flood - Basa : suatu donor ion oksida (O2-) - Asam : suatu akseptor ion oksida (O2-) Contoh : CaO (p) + CO2 CaCO3 (p) (g) CaO + H 2O Ca(OH)2 Ca2+ + 2 OH- CO2 + H2O H2CO3 2 H+ + CO32- CaO CO2 + O2- Ca2+ + O2- CO32- berarti berarti CaO basa CO2 asam Super asam 䇾Suatu Asam yang lebih kuat daripada asam sulfat 100%䇿 - Super asam yg mampu dibuat memiliki kekuatan 107-1019 kali kekuatan asam sulfat. - Ada empat kategori asam super : 1. super asam Bronsted 2. super asam Lewis 3. super asam konjugasi Bronsted-Lewis 4. super asam padat Contoh super asam Bronsted : asam perklorat ; Jika asam perklorat dicampur dengan asam sulfat murni, asam sulfat tersebut sebetulnya bertindak sbg basa : HClO4 (H2SO4) + H2SO4(l) H3SO4+ (H2SO4) + ClO4- (H2SO4) Asam fluorosulfat, HSO3F adalah super asam paling kuat, > 1000 x kekuatan asam sulfat. Super asam ini sangat ideal sebagai pelarut karena berupa cairan pada T -890c hingga +1640C (struktur tetrahedron)  Super asam Bronsted-Lewis adalah campuran asam Lewis kuat dengan asam kuat bronsted-Lowry. Kombinasi yg paling kuat adalah 10% larutan antimoni pentafluorida, SbF5 di dalam asam fluorosulfat ; penambahan SbF5 menaikkan keasaman hingga beberapa ribu kali lipat. Donor ion hidrogen super yang ada dalam larutan diyakini sebagai ion H2SO3F+  Campuran asam ini bereaksi dgn byk senyawa yg tdk bereaksi dgn asam-basa biasa, propena misalnya C3H6 C3H6(H2SO3F) + H2SO3F+(H2SO3F) C3H7+ (H2SO3F) + HSO3F (l)