Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
Suryana Sari, 2023
Manajemen Kesiswaan merupakan sebuah sistem yang diperlukan untuk menghadapi berbagai masalah yang berkaitan dengan peserta didik dilembaga pendidikan. Mengenai sistem pendidikan di Indonesia, awalnya terbilang sangatlah sederhana, seiring
Dalam undang-undang tentang sistem pendidikan nasional dinyatakan bahwa pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia 6tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut ( UU nomor 20 tahun 2003 Bab 1 ayat 14 )
Inka Faraswari, 2023
Kurikulum merupakan kerangka yang terorganisir yang menggambarkan isi dan juga proses pembelajaran yang membantu anak-anak untuk mencapai tujuan daripada kurikulum tersebut, (Suryana, 2014). kurikulum 1976 merupakan kurikulum Taman Kanak-Kanak yang menekankan pada pengembang an kepribadian dalam segala aspeknya yang disesuaikan dengan bidang pengembangan yang akan dikembangkan. Kurikulum ini
A. HAKEKAT PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD)
Tulisan ini berdasarkan tinjuan pustaka tentang manajemen pendidikan AUD. Pendidikan AUD adalah lembaga yang membantu proses tumbuh kembang anak baik dalam aspek fisik maupun non fisik secara menyeluruh sampai usia enam tahun. Pendidikan AUD tidak hanya memberikan stimulasi pengetahuan kepada anak, tetapi pendidikan anak usia dini lebih mengarah kepada pengembangan potensi anak dan daya kreatifitas anak. adanya pendidikan AUD adalah untuk membina, mengembangkan, dan menumbuhkan potensi pada diri anak agar terbentuk kemampuan yang sesuai dengan perkembangannya agar memiliki modal yang baik untuk pendidikan yang lebih lanjut. Untuk menunjang seluruh tujuan PAUD di atas maka dibutuhkan suatu rancangan belajar yang partisipatif, yaitu melibatkan semua unsur dalam kegiatan mulai dari persiapan, proses, evaluasi, hingga efisiensi kegiatan yang direncanakan. Selain itu dalam mengelola suatu lembaga khususnya lembaga PAUD dibutuhkan adanya planning, organizing, actuating, dan controlling. Dengan demikian manajemen PAUD menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan, karena melalui manajemen yang berkualitas maka dapat meningkatkan mutu lembaga PAUD tersebut.
Nurhaini NIM 17330037 [email protected] Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini Program Pascasarjana ABSTRAK Kurikulum PAUD adalah seperangkat rencana dan pengaturan, mengenai bahan ajar serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran PAUD. Kurikulum PAUD tidak hanya menyangkut sisi akademik tetapi juga psikologis dan medis karena siswa paud adalah anak dibawah lima tahun, aspek perkembangan anak dibagi dalam beberapa tahap yaitu 0-2 tahun 2-4 tahun dan 4-5 tahun sehingga kurikulumnya harus disesuaikan dengan perkembangan anak. Standar kompetensi merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh anak didik dalam suatu bidang pengembangan. Standar kompetensi ini digunakan sebagai acuan dalam mengembangkan kurikulum. Standar kompetensi anak usia dini terdiri atas pengembangan aspek-aspek sebagai berikut: Moral dan nilai-nilai agama, Sosial, emosional dan kemandirian, Bahasa, Kognitif, Fisik/Motorik, Seni. Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan bidang pengembangan yang harus ditempuh oleh anak didik dalam kegiatan pembelajaran. Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan bidang pengembangan yang harus ditempuh oleh anak didik dalam kegiatan pembelajaran. Susunan bidang pengembangan tersebut terbagi menjadi dua kelompok yaitu bidang pengembangan pembiasaan yang meliputi pengembangan kemampuan moral dan nilai-nilai agama serta pengembangan social emosional dan kemandirian. Bidang pengembangan kemampuan dasar yang meliputi pengembangan Bahasa, Kognitif, dan Fisik-Motorik. Kegiatan pembelajaran di kelas/lapangan dilaksanakan guru, peran kepala TK sangat penting, mulai dari perencanaan, koordinasi pelaksanaan sampai evaluasi.
LOS PILARES DE LA VENTA Contenido 4 4 CONTENIDO Biografía 6 Agradecimientos 8 LOS PILARES DE LA VENTA Biografía 7
journal of accounting finance and auditing studies (JAFAS)
The objective of this research was identifying the determinants of financial performance in case of Ethiopian Insurance Companies over the period of 2010 2015. Profitability ratios were used as proxy of financial performance measurement; return of asset (ROA) and return of equity (ROE). Panel data set from nine insurance companies over the period of six used. The descriptive statistics implied that nonexistence of variation in ROA and ROE since the standard deviation statistics for ROA (34%) and ROE (11%) were below the respective means (63% and 19%). To identify the determinants of financial performance, Ordinary least squire (OLS) estimation method was employed. The estimation result showed that capital adequacy, liquidity, size, age, loss, leverage were the key determinants of financial performance. From this researchers concluded that financial performance mainly driven by firm specific factors. Thus, attention should be given to firm specific variables to have a sound financial performance.
On reproche aux Visual Culture Studies, d’abord, d'avoir un objet d'études si large qu'elles ne peuvent énoncer que des généralités ou des assertions qui ne résistent pas aux contre-exemples. Et ensuite d'être non-cumulatives, c’est-à-dire d'oublier les avancées de la sémiologie, de la narratologie, des approches cognitives, de l'anthropologie, etc. (alors que justement une histoire de l’œil ne saurait se passer de toutes ces sciences, parce que “tout compte”, nature et culture mélangées, dans les regards que l’on pose). Qu’en est-il vraiment ? « Quelles méthodes pour l’histoire du regard ? », G. Soulez et A. Somaini répondent aux questions de L. Jullier, Cahier Louis-Lumière n°11 : « Le cinéma face aux histoires du regard », mars 2018, p. 113-123.
Background and Aims. The largely Mississippian strata of the Kilpatrick Hills, located at the western end of the Scottish Midland Valley, enclose several macrofossil floras that together contain ca 21 organ-species of permineralised plants and ca 44 organ-species of compressed plants, here estimated to represent 25 whole-plant species (Glenarbuck = nine, Loch Humphrey Burn Lower = 11, Upper = seven). The most significant locality is the internationally important volcanigenic sequence that is reputedly intercalated within the Clyde Plateau Lava Formation at Loch Humphrey Burn, where ca 30 m of reworked tuffs and other clastic sediments enclose one of the world's most important terrestrial lagerstätten of this period. We here explore the palaeoecology and palaeoenvironments of the locality, and elucidate its controversial age. Methods. Repeated re-excavation of key exposures allowed recognition of five main depositional units, differing in thickness from 4 m to 12 m. It also permitted detailed sampling for plant macrofossils and microfossils throughout the succession. Several approaches are integrated to re-assess the taphonomy and preservation of these exceptional plant fossils. Key Results. The deposits are rich in taxonomically diverse miospores and in toto contain at least six well-developed compression floras, together with two beds yielding nodules that enclose well-researched anatomically preserved plants permineralised in calcite. Bulk geochemistry shows that the upper nodules formed by migration of Ca with subordinate Mn and Na. Some phylogenetically important plant fossils recovered in the early 20th century have been traced to their source horizons. Trends in relative proportions of macrofossil and microfossil taxa through the sequence are only moderately congruent, perhaps reflecting the likelihood that microfossils sample the regional rather than the local flora. Conclusions. The Loch Humphrey Burn sequence encompasses a wide range of depositional environments that intercalates high-energy fluvial channels (possibly developed during flash floods in a seasonally arid environment) with lower energy flood plains and a brief lacustrine interval; all yield macrofloras typically dominated by allochthonous pteridosperms. The uppermost unit represents clastic swamps dominated by (hypo)autochthonous lycopsids and ferns s.l., and is tentatively correlated How to cite this article Bateman et al. (2016), Stratigraphy, palaeoenvironments and palaeoecology of the Loch Humphrey Burn lagerstätte and other Mississippian palaeobotanical localities of the Kilpatrick Hills, southwest Scotland. PeerJ 4:e1700; DOI 10.7717/peerj.1700
Acta Paulista De Enfermagem, 2011
Journal of Probability and Statistical Science, 2023
HAMMAN P. (dir.), Penser le développement urbain durable : regards croisés, Paris, L’Harmattan, coll. Logiques sociales, p. 161-189, 2008
European Spine Journal, 2012
Emerging Markets Review, 2009
East African Scholars Journal of Medical Sciences, 2020
International Journal of Innovative Research in Information Security, 2018
Journal of Molecular Biology, 1993
Stefan Silber/Kim Sung/Christian Tauchner/Simon Wiesgickl (Hg.), Widerstand und Gewalt., 2024
Life Sciences, 1998
Tissue Engineering Part A, 2009