Academia.eduAcademia.edu

Juknis pelaksanaan ppg

2023, Nick Wijaya

an .h DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN tm l KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI ram -p e nd idi k Jalan Jenderal Sudirman, Gedung D Lantai 11, Senayan, Jakarta 10270 Telp./Fax. 021-57955141, Laman : www.gtk.kemdikbud.go.id SALINAN ro g PERATURAN DIREKTUR JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN -p e lak san aan -p KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI NOMOR 1019/B/PD.00.02/2022 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI nis GURU DALAM JABATAN /ju k DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA Menimbang : a. m/ 20 22 /03 DIREKTUR JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN, bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 23 an a.c o Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 38 Tahun 2020 tentang Tata Cara Memperoleh Sertifikat Pendidik Bagi Guru Dalam Jabatan; htt ps: //w w w. ain am uly b. bahwa untuk pendidikan menyesuaikan profesi perkembangan guru kebijakan pelaksanaan dalam jabatan pendidikan program dengan profesi dan kompetensi guru, maka Peraturan Direktur Jenderal Guru dan Tenaga 1677/B/HK.01.01/2021 Kependidikan tentang Petunjuk Nomor Teknis Program Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan perlu diganti; -2- c. bahwa berdasarkan sebagaimana dimaksud dalam huruf Guru dan Tenaga Kependidikan tentang an .h Jenderal tm l a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Direktur Petunjuk Teknis Pelaksanaan Program Pendidikan Profesi : 1. ram -p e nd Mengingat idi k Guru dalam Jabatan; Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor157, Tambahan Lembaran 2. Undang-Undang Nomor 12 ro g Indonesia Nomor 4586); Negara Tahun 2012 Republik tentang -p e lak san aan -p Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 194, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor nis 4941) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan /ju k Pemerintah Nomor 19 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang /03 Guru (Lembaran Negara Tahun 2017 Nomor 107, 4. m/ 20 6058); 22 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang an a.c o Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia ain am uly Tahun 2014 Nomor 16, Tambahan Lembaran Negara htt ps: //w w w. 5. 6. Republik Indonesia Nomor 5500); Peraturan Presiden Nomor 62 Tahun 2021 tentang Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 156); Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 62 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1462); -3- 7. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi tm l Nomor 55 Tahun 2017 tentang Standar Pendidikan Guru an .h (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1146); Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 idi k 8. ram -p e nd Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 47); 9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 38 Tahun 2020 tentang Tata Cara Memperoleh Sertifikat ro g Pendidik Bagi Guru Dalam Jabatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 874); -p e lak san aan -p 10. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 28 Tahun 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 963); : PERATURAN DIREKTUR JENDERAL GURU DAN TENAGA /ju k Menetapkan nis MEMUTUSKAN: KEPENDIDIKAN TENTANG PETUNJUK TEKNIS /03 PELAKSANAAN PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU m/ 20 22 DALAM JABATAN. Pasal 1 an a.c o Dalam Peraturan Direktur Jenderal ini yang dimaksud dengan: 1. Sertifikat Pendidik adalah bukti formal sebagai ain am uly pengakuan yang diberikan kepada guru sebagai tenaga htt ps: //w w w. 2. profesional. Guru Dalam Jabatan adalah guru aparatur sipil negara dan guru bukan aparatur sipil negara yang sudah mengajar pada satuan pendidikan, baik yang diselenggarakan oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah, maupun masyarakat penyelenggara pendidikan yang sudah mempunyai kesepakatan kerja bersama. perjanjian kerja atau -4- 3. Program Pendidikan Profesi Guru bagi Guru dalam adalah program pendidikan yang an .h Jabatan tm l Jabatan yang selanjutnya disebut Program PPG Dalam diselenggarakan setelah program sarjana atau sarjana idi k terapan bagi Guru Dalam Jabatan untuk mendapatkan ram -p e nd Sertifikat Pendidik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. 4. Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan yang ro g selanjutnya disingkat LPTK adalah perguruan tinggi yang diberi tugas oleh pemerintah untuk menyelenggarakan -p e lak san aan -p program pengadaan guru pada pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, dan/atau pendidikan menengah serta untuk menyelenggarakan dan mengembangkan ilmu kependidikan dan nonkependidikan. 5. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, nis dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan /ju k seni, melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Mahasiswa adalah Guru dalam Jabatan peserta Program /03 6. Guru Pamong adalah Guru yang ditugaskan untuk m/ 20 7. 22 PPG Dalam Jabatan. mendampingi, an a.c o Mahasiswa perangkat membimbing, dalam dan melaksanakan pembelajaran dan mengevaluasi pengembangan praktik pengalaman lapangan di satuan pendidikan. htt ps: //w w w. ain am uly 8. 9. Program Studi yang selanjutnya disebut Prodi adalah kesatuan kegiatan pendidikan dan pembelajaran yang memiliki kurikulum dan metode pembelajaran tertentu dalam satu jenis pendidikan akademik, pendidikan profesi, dan/atau pendidikan vokasi. Pendalaman Materi adalah mata kuliah yang dilaksanakan dalam bentuk analisis materi ajar berbasis masalah, literasi, dan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi (Higher Order Thinking Skills) dengan tujuan -5- untuk menambah kompetensi yang diperlukan pada tm l materi bidang studi dan materi pedagogik. kuliah yang dilaksanakan dalam bentuk an .h 10. Pengembangan Perangkat Pembelajaran adalah mata desain idi k pembelajaran inovatif untuk memberikan kemampuan 11. Praktik Pengalaman Lapangan ram -p e nd Mahasiswa dalam membuat rancangan pembelajaran. yang selanjutnya disingkat PPL adalah mata kuliah dalam bentuk praktik pembelajaran inovatif yang dilakukan Mahasiswa ro g Program PPG Dalam Jabatan untuk mempraktikkan kemampuannya dalam pembelajaran inovatif di sekolah -p e lak san aan -p laboratorium atau sekolah mitra. 12. Satuan kredit semester yang selanjutnya disingkat sks adalah takaran waktu kegiatan belajar yang dibebankan pada Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan per minggu per semester dalam proses pembelajaran melalui berbagai bentuk pembelajaran atau besarnya pengakuan nis atas keberhasilan usaha Mahasiswa Program PPG Dalam /ju k Jabatan dalam mengikuti kegiatan kurikuler pada suatu Prodi. Jenderal /03 13. Direktur adalah direktur jenderal yang 22 menyelenggarakan urusan di bidang pembinaan guru, m/ 20 pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan. 14. Direktorat Jenderal adalah direktorat jenderal yang an a.c o menyelenggarakan urusan di bidang pembinaan guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan. htt ps: //w w w. ain am uly 15. Dinas Pendidikan adalah dinas yang bertanggung jawab di bidang pendidikan di wilayah provinsi atau daerah kabupaten/kota sesuai dengan kewenangannya. Pasal 2 Petunjuk Teknis Program PPG Dalam Jabatan ini disusun sebagai acuan bagi: a. Direktorat Jenderal; b. LPTK; c. Dinas Pendidikan; d. Mahasiswa; dan -6- e. Instansi lain yang terkait dalam penyelenggaraan Program an .h tm l PPG Dalam Jabatan. Pasal 3 idi k Ruang lingkup Petunjuk Teknis Program PPG Dalam Jabatan ram -p e nd meliputi: a. pendahuluan; b. capaian pembelajaran; c. beban belajar; ro g d. rekognisi pembelajaran lampau; e. pembelajaran; -p e lak san aan -p f. penilaian; g. pelaksanaan Program PPG Dalam Jabatan; h. pembiayaan; dan i. penutup. Pasal 4 nis Petunjuk teknis Program PPG Dalam Jabatan sebagaimana /ju k dimaksud dalam Pasal 3 tercantum dalam Lampiran yang Pasal 5 m/ 20 22 Jenderal ini. /03 merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Direktur Pada saat Peraturan Direktur Jenderal ini mulai berlaku, an a.c o Peraturan Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Nomor 1677/B/HK.01.01/2021 tentang Petunjuk Teknis Program Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan dicabut dan htt ps: //w w w. ain am uly dinyatakan tidak berlaku. -7- Pasal 6 tm l Peraturan Direktur Jenderal ini mulai berlaku pada tanggal idi k Ditetapkan di Jakarta an .h ditetapkan. ram -p e nd pada tanggal 4 Maret 2022 DIREKTUR JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN, ro g TTD -p e lak san aan -p IWAN SYAHRIL Salinan sesuai dengan aslinya Plh. Sekretaris Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, nis TTD htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k PRAPTONO NIP. 196905111994031002 -8- tm l SALINAN an .h LAMPIRAN TENAGA KEPENDIDIKAN ram -p e nd NOMOR 1019/B/PD.00.02/2022 idi k PERATURAN DIREKTUR JENDERAL GURU DAN TENTANG PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PROGRAM ro g PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN -p e lak san aan -p PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN BAB I PENDAHULUAN Rasional nis A. /ju k Pendidikan merupakan investasi masa depan yang sangat bernilai, sehingga perlu perhatian khusus. Pemerintah telah berkomitmen bahwa /03 pendidikan bagi generasi masa depan harus dimulai dan disiapkan dengan 22 sungguh-sungguh. Untuk itu proses penyemaian generasi masa depan ini m/ 20 harus dibarengi dengan penyiapan guru profesional melalui suatu sistem pendidikan guru yang bermutu dan akuntabel. pemerintah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa an a.c o Komitmen merupakan amanah Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 (UUD 1945) seperti yang tertulis pada alinea keempat yang menyatakan bahwa ain am uly “…..Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa,…..”. Selain itu, dalam Pasal 31 ayat (3) w. UUD 1945 yang telah diamandemen, menyatakan bahwa “Pemerintah htt ps: //w w mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan UndangUndang”. -9- Tahun 2005 menjadi tonggak sejarah penghargaan dan perlindungan tm l terhadap profesi guru dengan disahkannya. Undang-Undang Nomor 14 an .h Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (UUGD). UUGD Pasal 1 ayat (1) menyatakan bahwa Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama idi k mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan ram -p e nd mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Pasal 8 UUGD menyatakan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, Sertifikat Pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta ro g mampu mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Pengaturan mengenai Sertifikat Pendidik selanjutnya diatur dalam Pasal 11 ayat (1) yang -p e lak san aan -p menyatakan bahwa Sertifikat Pendidik diberikan kepada guru yang telah memenuhi persyaratan, ayat (2) menjelaskan bahwa sertifikasi pendidik diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang memiliki program pengadaan tenaga kependidikan yang terakreditasi dan ditetapkan oleh Pemerintah, dan ayat (3) menjelaskan bahwa sertifikasi pendidik dilaksanakan secara objektif, transparan, dan akuntabel. nis Ketentuan lebih lanjut mengenai Sertifikat Pendidik selanjutnya diatur /ju k dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru sebagaimana diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2017 /03 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 22 tentang Guru. m/ 20 Pasal 66 Peraturan Pemerintah tentang Guru menjelaskan bahwa bagi Guru dalam Jabatan yang diangkat sampai dengan akhir tahun 2015 dan Sertifikat an a.c o sudah memiliki kualifikasi akademik S-l/D-IV tetapi belum memperoleh Pendidik dapat memperoleh Sertifikat Pendidik melalui pendidikan profesi Guru. Pendidikan profesi Guru tersebut dibiayai oleh ain am uly Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan/atau satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh Masyarakat. Untuk merealisasikan amanah Peraturan Pemerintah tersebut, Pemerintah menyiapkan Program PPG Dalam Jabatan. w. Penyelenggaraan Program PPG Dalam Jabatan juga merupakan amanat htt ps: //w w Undang-Undang Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. Pasal 17 ayat (1) Undang-Undang Pendidikan Tinggi menyatakan bahwa pendidikan profesi merupakan pendidikan tinggi setelah program sarjana yang menyiapkan Mahasiswa persyaratan keahlian khusus. dalam pekerjaan yang memerlukan -10- Program PPG Dalam Jabatan merupakan program pendidikan yang tm l diselenggarakan untuk mempersiapkan lulusan S-1 kependidikan dan S- an .h 1/D-IV non kependidikan yang memiliki bakat dan minat menjadi guru agar menguasai kompetensi guru secara utuh sesuai dengan standar idi k pendidikan guru. ram -p e nd Program PPG Dalam Jabatan dirancang agar guru memiliki kemampuan literasi teknologi informasi dan komunikasi (information and communication technology literacy), inovasi (innovation), serta keterampilan berbahasa (language skills) yang digunakan untuk mengelola pembelajaran berbasis ro g masalah (Problem Based Learning) dan pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning). Dengan demikian lulusan yang dihasilkan -p e lak san aan -p memiliki karakter unggul, kompetitif, dan cinta tanah air. Selain itu lulusan juga memiliki kemampuan era revolusi industri 4.0 yang mengutamakan berpikir kritis (critical thinking), pemecahan masalah (problem solving), komunikasi (communication), kolaborasi (collaboration), dan kreativitas (creativity). Tujuan nis B. /ju k Program PPG Dalam Jabatan bertujuan menghasilkan guru sebagai pendidik profesional yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan /03 berakhlak mulia, berilmu, adaptif, kreatif, inovatif, dan kompetitif dengan 22 tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 menilai, dan mengevaluasi peserta didik. -11- BAB II an .h tm l CAPAIAN PEMBELAJARAN Program PPG Dalam Jabatan merupakan program pendidikan profesi, dengan idi k level 7 pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Sesuai Undang- ram -p e nd Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, Program PPG Dalam Jabatan diselenggarakan setelah program sarjana atau sarjana terapan, yang menuntut standar kompetensi lulusan yang berbeda dengan program sarjana atau sarjana terapan. Standar kompetensi lulusan (SKL) Prodi Pendidikan ro g Profesi Guru (PPG) yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan A. -p e lak san aan -p dinyatakan dalam rumusan capaian pembelajaran lulusan Prodi PPG. Capaian Pembelajaran Lulusan Prodi PPG Berdasarkan rumusan capaian pembelajaran lulusan program profesi pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi yang mencakup sikap dan keterampilan umum serta empat kompetensi guru, yaitu kompetensi kompetensi kepribadian, kompetensi profesional, dan nis pedagogik, kompetensi sosial, maka dapat dirumuskan capaian pembelajaran lulusan /ju k (CPL) Prodi PPG yang terintegrasi dan komprehensif yang disebut sebagai /03 CPL generik. Rumusan CPL Prodi PPG tersebut, yaitu sebagai pendidik profesional yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak dengan tugas utama 22 mulia mendidik, mengajar, membimbing, m/ 20 mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik dengan kompetensi sebagai berikut: mampu melaksanakan tugas keprofesian sebagai pendidik yang an a.c o 1. memesona, yang dilandasi sikap cinta tanah air, berwibawa, tegas, ain am uly disiplin, penuh panggilan jiwa, samapta, disertai dengan jiwa kesepenuhhatian dan kemurahhatian; 2. mampu merumuskan indikator capaian pembelajaran berpikir tingkat tinggi yang dan dimiliki peserta keterampilan didik secara mencakup utuh (kritis, sikap, kreatif, w. pengetahuan, harus htt ps: //w w komunikatif dan kolaboratif) yang berorientasi masa depan (adaptif 3. dan fleksibel); menguasai materi ajar termasuk advanced material secara bermakna yang dapat menjelaskan aspek “apa” (konten), “mengapa” (filosofi), dan “bagaimana” (penerapan) dalam kehidupan sehari-hari; -12- 4. mampu merancang pembelajaran dengan menerapkan prinsip tm l memadukan pengetahuan materi ajar, pedagogik, serta teknologi Knowledge (TPACK) dan pendekatan lain yang relevan; mampu melaksanakan pembelajaran yang mendidik dengan idi k 5. an .h informasi dan komunikasi atau Technological Pedagogical and Content ram -p e nd menerapkan teknologi informasi dan komunikasi untuk membangun sikap (karakter Indonesia), pengetahuan, dan keterampilan peserta didik dalam memecahkan masalah secara kritis, humanis, inovatif, kreatif, kolaboratif, dan komunikatif, dengan menggunakan model 6. ro g pembelajaran dan sumber belajar yang didukung hasil penelitian; mampu mengevaluasi masukan, proses, dan hasil pembelajaran yang -p e lak san aan -p mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan peserta didik dengan menerapkan asesmen otentik, serta memanfaatkan hasil evaluasi untuk perbaikan kualitas pembelajaran; dan 7. mampu mengembangkan diri secara berkelanjutan sebagai guru profesional melalui penelitian, refleksi diri, pencarian informasi baru, nis dan inovasi. CPL generik tersebut menjadi acuan bagi bidang studi untuk merumuskan Capaian Pembelajaran Bidang Studi PPG (CPBS) /03 B. /ju k CPL Bidang Studi masing-masing. keahlian. CPBS dirumuskan oleh asosiasi bidang m/ 20 studi/bidang 22 CPBS dirumuskan berdasarkan CPL dan disesuaikan dengan bidang studi/bidang keahlian (untuk bidang kejuruan) dan/atau rumpun bidang an a.c o studi/keilmuan/keahlian. Berikut adalah contoh CPBS Kuliner yang diturunkan dari CPL Prodi PPG. ain am uly Guru sebagai pendidik profesional yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik dengan kompetensi sebagai berikut. Mampu melaksanakan tugas keprofesian sebagai pendidik pada htt ps: //w w w. 1. 2. bidang studi kuliner yang memesona, yang dilandasi sikap cinta tanah air, berwibawa, tegas, disiplin, penuh panggilan jiwa, samapta, disertai dengan jiwa kesepenuhhatian dan kemurahhatian; Mampu merumuskan indikator capaian pembelajaran berpikir tingkat tinggi pada bidang studi kuliner yang harus dimiliki peserta didik mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara utuh (kritis, -13- kreatif, komunikatif dan kolaboratif) yang berorientasi masa depan Menguasai teori dan aplikasi materi bidang studi Kuliner yang an .h 3. tm l (adaptif dan fleksibel); mencakup: tata hidang, pengolahan dan penyajian makanan, produk idi k cake dan kue Indonesia, produk pastry dan bakery, dan produk kreatif dan kewirausahaan termasuk advanced material secara bermakna ram -p e nd yang dapat menjelaskan aspek “apa”(konten), “mengapa”(filosofi), dan “bagaimana”(penerapan dalam kehidupan sehari-hari); 4. Mampu merancang pembelajaran Kuliner dengan menerapkan prinsip ro g memadukan pengetahuan materi ajar, pedagogik, serta teknologi informasi dan komunikasi atau TPACK dan pendekatan lain yang 5. -p e lak san aan -p relevan; Mampu melaksanakan pembelajaran yang mendidik pada bidang studi Kuliner dengan menerapkan teknologi informasi dan komunikasi untuk membangun sikap (karakter Indonesia), pengetahuan, dan keterampilan peserta didik dalam memecahkan masalah secara kritis, humanis, inovatif, kreatif, kolaboratif, dan komunikatif, dengan nis menggunakan model pembelajaran dan sumber belajar yang didukung 6. /ju k hasil penelitian; Mampu mengevaluasi masukan, proses, dan hasil pembelajaran didik dengan menerapkan asesmen otentik, serta 22 peserta /03 Kuliner yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan m/ 20 memanfaatkan hasil evaluasi untuk perbaikan kualitas pembelajaran; dan Mampu mengembangkan diri secara berkelanjutan sebagai guru an a.c o 7. Kuliner yang profesional melalui penelitian, refleksi diri, pencarian htt ps: //w w w. ain am uly informasi baru, dan inovasi. -14- BAB III an .h tm l BEBAN BELAJAR Beban belajar Program PPG Dalam Jabatan tertuang dalam kurikulum Prodi idi k PPG. Kurikulum tersebut dikembangkan dengan mengacu pada profil lulusan ram -p e nd Program PPG Dalam Jabatan, yaitu menjadi “Guru profesional yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia yang menguasai materi ajar, berkarakter dan berkepribadian Indonesia, menginspirasi dan menjadi teladan, memiliki penampilan memesona, berwibawa, tegas, ikhlas, serta disiplin yang ro g mampu mendidik, membelajarkan, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik sesuai dengan tuntutan perkembangan teknologi -p e lak san aan -p informasi dan komunikasi terkini dan masa depan”. Kurikulum Program PPG Dalam Jabatan dirancang untuk memfasilitasi Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan mencapai SKL, yang dinyatakan dalam CPL pada bidang studi atau program keahlian masing-masing. Kaitan antara CPL, CPBS, bahan kajian, dan mata kuliah Program PPG Dalam Jabatan dipaparkan sebagai berikut. Struktur Kurikulum Prodi PPG nis A. Kurikulum program PPG Dalam Jabatan terdiri atas tiga mata kuliah, Pendalaman Materi (Analisis Materi Ajar Berbasis Masalah, Literasi, /03 1. /ju k yaitu: dan Higher Order Thinking Skills/HOTS). Inovatif). Pembelajaran (Desain Pembelajaran PPL (Praktik Pembelajaran Inovatif). an a.c o 3. Perangkat 22 Pengembangan m/ 20 2. Struktur kurikulum Program PPG Dalam Jabatan memuat 3 (tiga) mata kuliah sebagaimana tersebut di atas dengan beban belajar sebesar 36 (tiga ain am uly puluh enam) sks berdasarkan Pasal 13 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 38 Tahun 2020 tentang Tata Cara Memperoleh Sertifikat Pendidik Bagi Guru Dalam Jabatan. Pemenuhan beban belajar melalui rekognisi pembelajaran lampau sebanyak 24 (dua puluh empat) sks w. dan pembelajaran ditempuh sebanyak 12 (dua belas) sks. htt ps: //w w Beban belajar 12 (dua belas) sks yang harus ditempuh disajikan dalam Tabel 3.1. -15- 2. 3. Tutorial/Kuliah 3 Seminar/ Lokakarya 4 Lapangan 12 Deskripsi Mata Kuliah 1. Pendalaman Materi (Analisis Materi Ajar Berbasis Masalah, Literasi, -p e lak san aan -p B. 5 ro g Jumlah an .h Pendalaman Materi (Analisis Materi Ajar Berbasis Masalah, Literasi, dan HOTS) Pengembangan Perangkat Pembelajaran (Desain Pembelajaran Inovatif) PPL (Praktik Pembelajaran Inovatif) Kategori idi k 1. Beban Belajar (sks) Mata Kuliah ram -p e nd No tm l Tabel 3. 1. Struktur Kurikulum Program PPG Dalam Jabatan dan HOTS) Mata Kuliah Pendalaman Materi pedagogik dan bidang studi dilakukan dalam sebuah aktivitas bernama Analisis Materi Ajar Berbasis Masalah, Literasi, dan HOTS. Aktivitas ini dilakukan secara daring dengan beban belajar 5 (lima) sks. Mata kuliah ini memfasilitasi nis Mahasiswa untuk mengingat kembali (refresh), memperbarui (update), keprofesian, /ju k meningkatkan (upgrade) sekaligus penguatan pemahaman tentang pedagogik, teknologi /03 memanfaatkan dan materi informasi bidang dan studi dengan komunikasi dalam 22 pembelajaran yang dilakukan secara daring dan mandiri melalui m/ 20 learning management system (LMS) dan sumber lainnya. Keprofesian guru perlu didukung dengan pemahaman yang mendalam tentang dan an a.c o teori belajar, psikologi pendidikan, sosial kultural, kontruksi sosial, keberagaman. perencanaan, Pendalaman pelaksanaan, dan Materi pedagogik evaluasi mencakup pembelajaran yang ain am uly mendidik. Pendalaman Materi bidang studi mencakup materi esensial termasuk advanced material bidang studi yang dapat menjelaskan aspek “apa” (konten), “mengapa” (filosofi), dan “bagaimana” (penerapan) dalam kehidupan sehari-hari. Pendalaman Materi bidang htt ps: //w w w. studi ini juga diarahkan untuk mengembangkan keterampilan berpikir tingkat tinggi/HOTS. -16- 2. Pengembangan Perangkat Pembelajaran (Desain Pembelajaran tm l Inovatif) an .h Mata kuliah Pengembangan Perangkat Pembelajaran memiliki beban belajar 3 (tiga) sks. Mata kuliah ini memfasilitasi Mahasiswa untuk ajar berbasis masalah, literasi, dan HOTS, tahapan ram -p e nd materi idi k mendesain pembelajaran inovatif dengan memanfaatkan hasil analisis sebelumnya. Tujuan Desain Pembelajaran Inovatif adalah membekali Mahasiswa dalam mengembangkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan perangkatnya yang menerapkan model ro g pembelajaran berbasis masalah (Problem-Based Learning/PBL) dan pembelajaran berbasis proyek (Project-Based Learning/PjBL) untuk kemampuan digunakan berpikir dalam praktik kelas/labaratorium/bengkel tingkat -p e lak san aan -p meningkatkan serta tinggi yang pembelajaran membekali Mahasiswa akan di untuk memiliki kepribadian yang tangguh (transformatif, bertanggung jawab, mengakomodasi nilai baru, siap menghadapi tantangan dan dilema). nis Proses pembelajaran desain pembelajaran inovatif melalui pendekatan TPACK berbasis platform revolusi industri terkini dengan penerapan /ju k model PBL dan PjBL. Kegiatan pembelajaran melalui tahapan /03 identifikasi rencana dan pelaksanaan pembelajaran, analisis akar masalah, mendesain rencana pembelajaran dan perangkatnya, 22 melakukan pengajaran sebaya (peerteaching) sebagai sarana latihan m/ 20 mengajar, serta refleksi dan tindak lanjut. Produk dari lokakarya ini adalah RPP dan perangkatnya yang menerapkan model pembelajaran an a.c o PBL dan PjBL meliputi bahan ajar, media pembelajaran, Lembar Kerja Peserta Didik (LPKPD), kisi-kisi instrumen, instrumen penilaian, dan 3. ain am uly rubrik penilaian. PPL (Praktik Pembelajaran Inovatif) Mata kuliah PPL dilaksanakan dalam bentuk aktivitas praktik w. pembelajaran inovatif dengan beban belajar sebesar 4 (empat) sks. htt ps: //w w Tujuan dari aktivitas tersebut adalah untuk memfasilitasi Mahasiswa mengembangkan kemampuan reflektif guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran di kelas sebagai fasilitator bagi peserta didik. Selama kegiatan praktik pembelajaran inovatif, Mahasiswa difasilitasi untuk: (a) Melakukan apersepsi dengan mencermati beberapa permasalahan aktual yang berkaitan dengan topik pembelajaran (dari -17- set 1/2/3 perangkat pembelajaran), (b) Menstimulasi siswa untuk tm l mengenali masalah dan akar permasalahan serta mengidentifikasi an .h alternatif solusi dan memilih salah satu alternatif solusi ini sebagai solusi terbaik, (c) Melaksanakan praktik pembelajaran inovatif, (d) idi k Melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar (assessment of ram -p e nd learning, assessment for learning, and assessment as learning) dan pemanfaatan hasilnya, dan (e) Mendiseminasikan proses dan hasil pembelajaran kepada kolega/guru lain lain sesuai mapel. Di akhir praktik pembelajaran pada setiap siklus, Mahasiswa ro g difasilitasi untuk melakukan refleksi dengan mencermati capaian dan -p e lak san aan -p hambatan yang telah dihadapi dan selanjutnya memikirkan langkah perbaikan sebagai rencana tindak lanjut untuk diterapkan pada siklus htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis berikutnya. -18- BAB IV an .h tm l REKOGNISI PEMBELAJARAN LAMPAU Pasal 1 Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, idi k Nomor 41 Tahun 2021 tentang Rekognisi Pembelajaran Lampau menyatakan ram -p e nd bahwa Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) adalah pengakuan atas capaian pembelajaran seseorang yang diperoleh dari pendidikan formal, nonformal, informal, dan/atau pengalaman kerja sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan formal dan untuk melakukan penyetaraan dengan kualifikasi ro g tertentu. Capaian Pembelajaran (CP) merupakan kemampuan yang diperoleh melalui internalisasi pengetahuan, sikap, keterampilan, kompetensi dan/atau -p e lak san aan -p akumulasi pengalaman kerja. RPL bertujuan untuk mendapatkan pengakuan CP untuk melanjutkan pendidikan formal. Di samping itu, RPL juga bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk masuk dalam sistem pendidikan formal atau disetarakan dengan kualifikasi tertentu berdasarkan pendidikan formal, nis nonformal, informal atau pengalaman kerja pada bidang yang sangat khusus atau langka dan dibutuhkan oleh negara seperti Dosen, instruktur, guru, tenaga /ju k kesehatan dan profesi tertentu lainnya yang sangat spesifik. /03 Pengakuan CP untuk melanjutkan pendidikan formal merupakan pengakuan 22 akumulasi CP yang salah satunya dapat diperoleh dari pengalaman kerja m/ 20 sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan formal. Masyarakat dapat menggunakan RPL untuk melanjutkan pendidikan formal guna mengajukan an a.c o permohonan pengakuan kredit (sks) atas CP atau pengalaman kerja yang telah dimilikinya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, sehingga yang bersangkutan tidak perlu mengambil semua sks. ain am uly Standar kompetensi lulusan program PPG merupakan kriteria minimal mengenai kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang dinyatakan dalam rumusan capaian pembelajaran w. lulusan program PPG. PPG memiliki kesetaraan dengan jenjang 7 (tujuh) htt ps: //w w kualifikasi pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia. Rumusan capaian pembelajaran lulusan program PPG mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang memuat perpaduan kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi professional, dan kompetensi sosial yang dicapai melalui penyelenggaraan Program PPG Dalam Jabatan dengan beban belajar sebanyak 36 (tiga puluh enam) sks. Program PPG Dalam Jabatan -19- diperuntukkan bagi para Guru dalam Jabatan yang akan menempuh tm l pendidikan profesi. Untuk menyelesaikan beban belajar 36 (tiga puluh enam) an .h sks tersebut, ditempuh melalui RPL setara dengan beban belajar 24 (dua puluh empat) sks dan proses pembelajaran dengan beban belajar 12 (dua belas) sks. idi k Terkait dengan RPL dilakukan penyetaraan berdasarkan lama mengajar sebagai ram -p e nd guru sekurang-kurangnya 6 (enam) tahun. Di samping melakukan proses pembelajaran, guru juga melakukan aktivitas pengembangan diri baik yang dilakukan atas inisiatif sendiri maupun fasilitas dari sekolah, Dinas Pendidikan, atau Kementerian. Aktivitas pengembangan diri dapat berupa pendidikan dan ro g pelatihan (diklat) fungsional, forum ilmiah, dan lain lain. -p e lak san aan -p Khusus untuk Program PPG Dalam Jabatan, jumlah sks paling besar yang dapat diberikan berupa RPL adalah 24 (dua puluh empat) sks atau setara dengan 2/3 (dua per tiga) dari total sks yang harus ditempuh pada program PPG. Penyetaraan untuk beban belajar melalui RPL paling besar 24 (dua puluh empat) sks dapat diberikan kepada guru dengan masa kerja sekurang- nis kurangnya 6 (enam) tahun. 3. 4. Peningkatan kompetensi bidang studi melalui forum KKG/MGMP/forum sejenis Menyusun perangkat pembelajaran: 1. RPP 2. Media pembelajaran 3. Bahan ajar 4. Instrumen penilaian Minimal 5 kali dalam satu semester @ 2 JP = 10 JP 0,5 sks 16 perangkat dalam satu semester 1 sks Melaksanakan pembelajaran Satu semester 22 m/ 20 Melaksanakan kegiatan administrasi Satu semester kelas dan sekolah Melaksanakan pembimbingan Satu semester kegiatan ekstra kurikuler Jumlah 1,5 sks 3 sks w. 5. RPL an a.c o 2. Waktu ain am uly 1. Aktivitas /03 No /ju k Tabel 4. 1. Perhitungan penyetaraan sks yang diperoleh Guru Dalam Jabatan htt ps: //w w Berdasarkan penjelasan perhitungan penyetaraan sks pada Tabel 4.1. di atas, besaran sks untuk guru adalah sebesar 3 (tiga) sks per semester atau 36 (tiga puluh enam) sks untuk guru yang memiliki masa kerja 6 (enam) tahun. Dengan demikian penetapan batas maksimal RPL 24 (dua puluh empat) sks sangat rasional. -20- BAB V Inovasi/Transformasi Kegiatan Pembelajaran PPG Dalam Jabatan an .h A. tm l PEMBELAJARAN idi k Berdasarkan hasil refleksi dan evaluasi PPG Tahun 2021 dan sebelumnya, ram -p e nd maka PPG saat ini, baik daring maupun luring mengalami perbaikan dalam hal materi, proses dan sistem penilaian. Tahapan penyelenggaraan 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g Program PPG Dalam Jabatan disajikan pada Gambar 5.1. m/ 20 Gambar 5. 1. Tahapan Penyelenggaraan Program PPG Dalam Jabatan an a.c o Pada dasarnya kegiatan PPG Dalam Jabatan terdiri dari 4 (empat) kegiatan, yakni (1) orientasi tentang guru masa depan, (2) belajar mandiri dengan prinsip belajar mandiri (self regulated learning), (3) kegiatan utama berupa analisis ain am uly siklus materi, desain pembelajaran inovatif dan praktik pembelajaran inovatif, dan (4) mengikuti Uji Kompetensi Mahasiswa PPG (UKM-PPG) berupa uji pengetahuan dan uji kinerja. w. Keempat kegiatan Program PPG Dalam Jabatan dimaksud dilakukan htt ps: //w w melalui perbaikan substansi materi dengan mengintegrasikan isu-isu terbaru tentang perkembangan masa depan berbangsa dan bernegara, pendidikan, pembelajaran dan teknologi. Pada seluruh proses Program PPG Dalam Jabatan saat ini diintegrasikan siklus pendekatan analis akar penyebab (root cause analysis) yang telah dimodifikasi menjadi langkah -21- identikasi masalah→ akar masalah → alternatif solusi → aksi tm l penyelesaian→ refleksi dan evaluasi→ tindak lanjut. an .h Materi dan pendekatan Orientasi Tentang Guru Masa Depan direvisi idi k sehingga lebih menggugah guru terhadap konsep kekinian pendidikan dan peran besar sekolah dalam rangka membangun generasi suatu bangsa. ram -p e nd Materi dan proses yang relevan tentang strategisnya peran guru di masa depan yang dikembangkan dengan pendekatan root cause analysis diharapkan akan dapat mengubah kerangka berpikir (mindset) guru menjadi pendidik profesional, bukan sekedar pekerjaan untuk memenuhi ro g kebutuhan hidup. Oleh karenanya pada Program PPG Dalam Jabatan ini -p e lak san aan -p materi, proses, teknik penyajian dan penyajinya harus memiliki standar kelayakan minimal. Kegiatan ini dilakukan dengan tagihan atau output yang terukur, terstruktur, dan sistemik disertai dengan instrumen atau rubrik penilaiannya. Kegiatan Belajar Mandiri dilakukan untuk 3 (tiga) tujuan, yakni (1) melatih Mahasiswa untuk belajar mandiri, (2) mempersiapkan Mahasiswa untuk nis memiliki entry level yang bersesuaian baik materi bidang studi beserta /ju k aplikasinya, maupun pedagogik beserta seluruh teknologi yang relevan, dan (3) membekali Mahasiswa PPG agar mampu mewariskan belajar /03 mandiri tersebut kepada siswanya. Belajar mandiri difasilitasi oleh Ditjen 22 GTK dengan memberikan kesempatan calon Mahasiswa untuk mengakses m/ 20 modul-modul yang ada di LMS GTK. Agar kegiatan ini tepat sasaran maka tagihan atau output juga harus terukur, terstruktur, dan sistemik yang Kegiatan an a.c o juga disertai dengan instrumen atau rubrik penilaian. utama PPG berupa siklus Analisis Materi Ajar, Desain Pembelajaran Inovatif, dan Praktik Pembelajaran Inovatif didesain dan ain am uly dilaksanakan dengan pendekatan root cause analysis dalam satu putaran yang utuh yang disebut Siklus I. Dengan pendekatan yang sama akan dilakukan Siklus II dan Siklus III yang didasarkan pada hasil refleksi dan pada siklus sebelumnya. Keseluruhan kegiatan yang w. evaluasi htt ps: //w w menggunakan pendekatan root cause analysis dan mengintegrasikan analisis materi, desain pembelajaran dan praktik ini menjadi sebuah siklus yang utuh dan diharapkan dapat berlanjut pasca PPG. Oleh karena itu pada proses implementasi pendekatan ini, ada 3 (tiga) komponen yang diintegrasikan, dicontohkan, dan dilatihkan pada setiap kegiatan. -22- Pertama, perubahan mindset dari reflective mindset → change mindset → tm l growth mindset. an .h Kedua, integrasi kemampuan menjadi independent learner (pembelajar idi k tangguh), literasi IT/ICT dan language skill (keterampilan berbahasa ram -p e nd Inggris/asing). Berbagai kajian dan riset terkini menunjukkan kinerja prestatif seseorang dimulai dari perubahan pola pikir, apalagi profesi yang memerlukan ketekunan, daya juang dan`kemampuan belajar untuk menyesuaikan diri. ro g Hampir tidak dapat ditemukan pekerjaan yang lebih sulit daripada profesi guru sebab memerlukan kemampuan untuk mendidik dan membelajarkan -p e lak san aan -p siswa dengan berbagai perbedaan karakteristik. Materi ajar, strategi pembelajaran, teknologi pembelajaran, pendekatan belajar serta learning style siswa berubah dengan sangat cepat. Oleh karena itu dalam Program PPG Dalam Jabatan ini juga diintegrasikan latihan menjadi pembelajar yang tangguh, literasi IT dan ICT serta memulai melatih diri kembali tentang bahasa Inggris/asing. Kemampuan-kemampuan tersebut nis diharapkan akan diintegrasikan Dosen PPG pada setiap aktivitas /ju k pembelajaran baik mandiri, kelompok, maupun secara klasikal. /03 Perubahan yang sangat cepat akan model belajar dan materi ajar menuntut guru untuk memiliki kemampuan menggunakan teknologi informasi 22 mencari berbagai inovasi berbasis digital resources. Pembelajaran berbasis m/ 20 blended learning juga menuntut guru untuk menjadi pembelajar mandiri yang tangguh menggunakan berbagai platform online learning atau learning an a.c o management system. Ketiga, Program PPG Dalam Jabatan ini juga mengintegrasikan kompetensi ain am uly yang sangat urgen dimiliki pada masa yang akan datang seperti yang dikembangkan oleh OECD yang dikenal dengan “OECD Learning Compass 2030”, yakni tranformative competencies, creating new value, reconciling tensions and dilemmas, and taking responsibilities. Secara konseptual w. OECD meyakini bahwa 3 (tiga) kompetensi transformatif ini yang htt ps: //w w dipandang dapat memastikan siswa mampu menghadapi dan meraih masa depan. Creating new value, berarti berinovasi untuk secara terus menerus mengembangkan kehidupan/cara yang lebih baik. Pada dimensi ini siswa dan/atau guru akan selalu berusaha mencari pengetahuan baru, wawasan, ide, teknik, strategi dan solusi, dan menerapkannya untuk masalah lama dan baru. Reconciling tensions and dilemmas, berarti bahwa -23- hidup di masa depan itu baik guru atau siswa adalah persoalan tm l “harmonisasi perbedaan”, kemampuan untuk “memposisikan” diri sendiri sosial kemampuan untuk budaya. Taking responsibility merefleksi pengalaman dan dan mengevaluasi pendidikan terkait dengan tindakan sendiri dengan pertimbangan ram -p e nd berdasarkan dan idi k ekonomi, an .h dan orang lain dalam perspektif perbedaan yang diakibatkan oleh politik, kepentingan dan kemanfaatan yang lebih besar dari berbagai sudut pandang. Program PPG Dalam Jabatan didesain dan dilaksanakan untuk tujuan ro g mulai dari hal paling fundamental tentang perubahan mindset, kapasitas -p e lak san aan -p dan kapabilitas sebagai pembelajar tangguh, literasi IT/ICT dan Bahasa Inggris/Asing sampai dengan hal-hal yang strategis tentang hidup masa depan bagi siswa dan guru yakni transformative competencies. Kesemua "soft skill” ini diintegrasikan dalam bentuk kegiatan dan keteladanan yang ditunjukkan para Dosen terhadap Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan. Meski sangat filosofis dan sangat konseptual, namun dapat nis diintegrasikan, dicontohkan, diteladankan oleh Dosen terhadap Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan. Hanya dengan modal perubahan mindset /ju k dan tools masa depan serta tranformative competencies ini kegiatan utama /03 PPG berupa analisis materi, perangkat, dan praktik dapat mencapai sasaran. Bahkan tidak sekedar mencapai target Program PPG Dalam 22 Jabatan tetapi juga akan menjadi kegiatan yang berkelanjutan dalam m/ 20 bentuk Continuing Professional Development (CPD) dan Continuing Quality Improvement (CQI) bagi guru pasca Program PPG Dalam Jabatan, sehingga an a.c o dapat membangun habit dan kemampuan guru profesional dalam mengembangkan diri secara berkelanjutan (melalui kegiatan diseminasi ain am uly best practice praktik pembelajaran inovatif dalam learning community). Dengan kultur baru guru Indonesia ini, maka guru akan menjadi tokoh utama pendidikan yang akan mengubah Indonesia menjadi negara maju. Mata kuliah Program PPG Dalam Jabatan terdiri atas: Pendalaman Materi w. (Analisis Materi Ajar Berbasis Masalah, Literasi, dan HOTS); htt ps: //w w Pengembangan Perangkat Pembelajaran (Desain Pembelajaran Inovatif), dan Praktik Pengalaman Lapangan (Praktik Pembelajaran Inovatif) yang dilaksanakan dalam 3 (tiga) siklus secara terintegrasi. Sebaran hari untuk masing-masing siklus disajikan dalam Tabel 5.1. -24- tm l Tabel 5.1 Sebaran hari pada setiap siklus Jumlah Hari 2 3 Siklus II Siklus III 6 4 4 7 5 9 9 22 18 Pendalaman Materi Analisis Materi Ajar berbasis Masalah, Literasi, HOTS Pengembangan Perangkat Pembelajaran Desain Pembelajaran Inovatif PPL Praktik Pembelajaran Inovatif 14 5 17 9 27 18 58 B. -p e lak san aan -p ro g Jumlah Jumlah an .h Siklus I idi k 1 Aktivitas dalam Mata Kuliah ram -p e nd No Jabaran Kegiatan Pembelajaran PPG Daljab 1. Siklus I a. Pendalaman Materi (Analisis Materi Ajar Berbasis Masalah, Literasi, dan HOTS) Pendalaman Materi dilaksanakan dalam bentuk kegiatan menganalisis materi ajar yang dilakukan oleh Mahasiswa secara dan daring (bukan nis mandiri melalui tatap muka) untuk /ju k mempelajari dan mereviu materi Program PPG Dalam Jabatan, /03 berdiskusi, mengidentifikasi materi yang sulit dipahami, materi HOTS, materi yang memiliki miskonsepsi, di bawah bimbingan 22 Dosen. m/ 20 Kegiatan ini memiliki bobot 5 (lima) sks dan diselesaikan dalam waktu 14 (empat belas) hari (80 JP). Beban belajar selama 14 an a.c o (empat belas) hari dilaksanakan pada siklus I selama 6 (enam) hari, siklus II selama 4 (empat) hari dan siklus III selama 4 (empat) hari. ain am uly Sebelum kegiatan Pendalaman Materi (analisis materi ajar berbasis masalah, literasi, dan HOTS) siklus I, Mahasiswa melakukan aktivitas belajar mandiri (self regulated learning). htt ps: //w w w. Belajar mandiri merupakan aktivitas Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan untuk mempelajari materi bidang studi dan pedagogik secara mandiri. Aktivitas belajar mandiri ini merupakan bagian dari beban belajar kegiatan analisis materi ajar berbasis masalah yang merupakan komponen belajar mandiri. Kegiatan ini dibimbing oleh Dosen untuk membantu Mahasiswa yang mengalami kesulitan menangkap/memahami isi -25- materi kegiatan belajar, termasuk membimbing Mahasiswa tm l dalam mengatur strategi belajar mengingat keterbatasan waktu an .h dan sejumlah materi yang harus dipelajari/dipahami. Sebagai bagian dari kegiatan analisis materi ajar, kegiatan ini bertujuan idi k untuk mengingat kembali (refresh), memperbarui (update), ram -p e nd meningkatkan (upgrade) penguasaan materi bidang studi dan pedagogik sebagai bekal dalam tahapan analisis materi ajar sebagai independent learner, mampu melakukan CPD, memiliki pola pikir reflective, change, dan growth mindset. ro g Aktivitas dan tagihan belajar mandiri disajikan pada Tabel 5.2. -p e lak san aan -p Tabel 5.2 Rincian Aktivitas Belajar Mandiri Output/Tagihan LK 1.1 sebanyak 6 LK htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis Waktu Aktivitas Mahasiswa Sebelum a. Membaca dan mencermati Pelaksanaan modul/materi ajar sebanyak10 Siklus I modul, terdiri atas 6 Modul Program Bidang Studi dan 4 Modul PPG Dalam Pedagogik. Jabatan b. Menelusuri sumber belajar lain, membaca, serta mencermati untuk mengingat kembali (merefresh), memperbarui (mengupdate), meningkatkan (mengupgrade) penguasaan materi bidang studi dan pedagogik. c. Menyusun peta konsep (istilah dan definisi) pada modul bidang studi yang sedang dipelajari. d. Mengidentifikasi masalah mengenai materi yang sulit dipahami Mahasiswa. e. Menemukenali miskonsepsi materi. f. Menganalisis manfaat materi yang sedang dipelajari dalam kehidupan nyata. g. Berlatih melalui tes formatif Aktivitas c, d, e, dan f (sebanyak 6 modul bidang studi) dituangkan pada LK 1.1 (sebanyak 6 LK) di LMS (submit di LMS dilakukan pada saat awal masuk pembelajaran siklus I) Catatan: LK 1.1 diserahkan/diunggah pada saat awal masuk pelaksanaan Program PPG Dalam Jabatan Siklus I. Kegiatan analisis materi ajar berbasis masalah, literasi dan HOTS pada siklus I selama 6 (enam) hari dapat dilihat pada Tabel 5.3. -26- Materi Ajar Berbasis Masalah, Literasi dan HOTS) Siklus I Tagihan 1. Memberikan orientasi dan apersepsi Mata Kuliah Analisis Materi Ajar Berbasis Masalah dan Literasi pada Siklus I. 2. Membimbing analisis materi berbasis masalah dan literasi : Modul Pedagogik (4 modul). 3. Memfasilitasi Mahasiswa dalam melakukan diskusi, klarifikasi, konfirmasi modul pedagogik. 4. Memfasilitasi masalah kesulitan belajar siswa dan masalah pembelajaran di kelas berdasarkan pengalaman Mahasiswa saat menjadi guru. 5. Memfasilitasi Mahasiswa dalam mengidentifikasi model-model pembelajaran inovatif. 6. Memandu Mahasiswa dalam melakukan refleksi. 1. Memberikan overview peta konsep dan materi pada Modul 1 dan 2. 2. Memfasilitasi Mahasiswa dalam melakukan problem solving atas materi yang sulit dipahami. 3. Memfasilitasi Mahasiswa dalam diskusi atas Tes sumatif pedagogik 1 set ram -p e nd idi k an .h Peran Dosen ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p Hari 1 dan 2 (12 JP) Aktivitas Mahasiswa PPG 1. Menyimak, mencermati, mencatat hal-hal penting pada orientasi dan apersepsi Mata Kuliah Analisis Materi Ajar Berbasis Masalah dan Literasi pada Siklus I. 2. Melakukan analisis materi berbasis masalah dan literasi : Modul Pedagogik (4 modul). 3. Melakukan reviu, klarifikasi, konfirmasi atas hasil belajar mandiri modul pedagogik. 4. Mengidentifikasi masalah kesulitan belajar siswa dan masalah pembelajaran di kelas berdasarkan pengalaman Mahasiswa saat menjadi guru. 5. Mengidentifikasi model-model pembelajaran inovatif berdasarkan karakteristik materi dan siswa. 6. Melakukan refleksi. ro g Waktu tm l Tabel 5.3 Langkah-Langkah Kegiatan Pendalaman Materi (Analisis htt ps: //w w w. Hari 3, 4, dan 5 (18 JP) 1. Menyimak overview peta konsep dan materi pada Modul 1 dan 2. 2. Melakukan diskusi bersama Dosen mengenai materi yang sulit dipahami Mahasiswa pada modul 1 dan 2 (berdasarkan LK 1. Hasil tes sumatif modul bidang studi 1 dan 2 = 2 set 2. LK 1.2 Lembar Kerja Refleksi sebanyak 2 set -27- Tagihan an .h idi k ro g ram -p e nd konfirmasi dan klarifikasi tentang advanced material, materi HOTS, miskonsepsi, dan penerapan materi dalam kehidupan nyata secara kontekstual. 4. Memandu Mahasiswa dalam melakukan refleksi. 5. Memastikan Mahasiswa telah mengerjakan 2 set tes sumatif yang ada di modul. tm l Peran Dosen 1. Melakukan pembagian daftar materi (setara 1 KB) berdasarkan PBL. 2. Memfasilitasi penyusunan materi ajar. 3. Memandu refleksi dan merancang tindak lanjut. Draf I materi ajar m/ 20 22 /03 /ju k nis Hari 6 (6 JP) Aktivitas Mahasiswa PPG 1.1 Modul 1 dan LK 1.1 Modul 2). 3. Melakukan reviu dan diskusi advanced material dan materi HOTS. 4. Melakukan konfirmasi dan klarifikasi tentang miskonsepsi materi ajar berdasarkan hasil belajar mandiri. 5. Melakukan analisis penerapan materi dalam kehidupan nyata secara kontekstual. 6. Melakukan refleksi materi ajar (LK 1.2). 7. Mengerjakan 2 set tes sumatif yang ada di modul. 1. Mengidentifikasi daftar materi yang akan disusun materi ajar berdasarkan PBL. 2. Menyusun draf materi ajar setara 1 KB yang disusun berdasarkan PBL. 3. Refleksi dan merancang tindak lanjut. -p e lak san aan -p Waktu Pengembangan Perangkat Pembelajaran (Desain Pembelajaran ain am uly b. an a.c o Catatan: Pembelajaran setiap hari 6 JP dilakukan dengan cara sinkron terdiri dari: (a) vicon sekurang kurangnya 3 JP, dan (b) aktivitas di LMS. Inovatif) htt ps: //w w w. Kegiatan desain pembelajaran penyusunan dokumen perkuliahan dalam menerapkan model RPP bentuk inovatif dan dilakukan untuk perangkatnya melalui seminar/lokakarya dengan pembelajaran PBL dan PjBL yang dilaksanakan secara luring/daring bagi Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan. Melalui pembelajaran ini diharapkan Mahasiswa mampu: (1) menemukenali dan menganalisis akar masalah dalam -28- perencanaan dan pelaksanan pembelajaran di masalah; (3) mampu mendesain model an .h penyelesaian tm l kelas/laboratorium/bengkel; (2) menetapkan alternatif solusi pembelajaran PBL dan PjBL dalam praktik pembelajaran inovatif idi k melalui pendekatan TPACK berbasis HOTS dengan platform ram -p e nd revolusi industri, yang dituangkan dalam dokumen RPP, bahan ajar, media pembelajaran, LKPD, dan instrumen penilaian; dan (4) mampu mengubah mindset yang dinamis dan mentransformasikan ide-ide baru dalam penyelesaian masalah ro g pembelajaran. -p e lak san aan -p Kegiatan ini memiliki bobot 3 (tiga) sks dan diselesaikan dalam waktu 17 (tujuh belas) hari (96 JP) termasuk ujian komprehensif. Beban belajar selama 17 (tujuh belas) hari dilaksanakan pada siklus I selama 7 (tujuh) hari, siklus II selama 5 (lima) hari dan siklus III selama 5 (lima) hari. Aktivitas desain pembelajaran inovatif dilakukan melalui langkah-langkah seperti Gambar 5.2 /ju k /03 2 Solusi dan Aksi (SA) 3 Refleksi dan Evaluasi (RE) 22 1 Identifikasi Masalah dan Analisis Akar Malah (IA) nis dan diuraikan kegiatannya secara rinci pada Tabel 5.4. an a.c o m/ 20 Gambar 5.2 Tahapan Pengembangan Perangkat Pembelajaran (Desain Pembelajaran Inovatif) Tabel 5.4 Langkah-Langkah Kegiatan Pengembangan Perangkat Pembelajaran (Desain Pembelajaran Inovatif) Siklus I ain am uly Waktu htt ps: //w w w. Hari 1 (6 JP) Aktivitas Mahasiswa PPG 1. Mencermati kembali hasil analisis masalah dalam Pendalaman Materi, sebagai dasar penyusunan RPP. 2. Mengidentifikasi dan menganalisis masalah RPP yang telah ada berdasarkan data sekunder di sekolah untuk menemukan akar Peran Dosen/Guru Pamong 1. Menyampaikan arahan mekanisme lokakarya desain pembelajaran inovatif (langkah-langkah dalam mengidentifikasi masalah, menemukan akar masalah, mencari solusi dan melalukan aksi, serta refleksi dan tindak lanjut/sesuai panduan model Tagihan LK 2.1.1 -29- ram -p e nd idi k an .h tm l Peran Dosen/Guru Tagihan Pamong pembelajaran PBL dan PjBL terlampir). 2. Mengarahkan Mahasiswa dalam mencermati hasil analisis Pendalaman Materi dan identifikasi masalah RPP. 3. Berdiskusi dengan Mahasiswa tentang hasil identikasi masalah dalam pelaksanaan pembelajaran berbasis masalah dan proyek yang berasal dari pengalaman pembelajaran sebelumnya/ pembelajaran hasil observasi kelas/pengamatan rekaman video. 4. Memberikan contohcontoh/kunci kasus/masalah yang dapat diidentifikasi dari RPP dan dalam pembelajaran yang pernah dilakukan. 5. Memberikan penilaian terhadap tagihan Mahasiswa. ro g Aktivitas Mahasiswa PPG masalah (lihat panduan model pembelajaran PBL dan PjBL) meliputi: a. Kesesuain KI, KD, dan tujuan dengan indikator pencapaian Kompetensi b. Kesesuaian KI, KD, tujuan, dan indikator dengan materi, proses dan penilaian 3. Diskusi dengan Dosen dan Guru Pamong untuk mendapatkan gambaran permasalahan dan akar masalah yang sudah diidentifikasi terkait dengan pembelajaran berbasis masalah dan proyek. 4. Menuangkan ke dalam tabel identifikasi masalah RPP dan masalah pelaksanaan pembelajaran. 1. Mereviu program tahunan dan program semester (Mahasiswa dapat menggunakan prota dan prosem yang dimilikinya, menyesuaikan dengan kondisi saat ini). 2. Melakukan analisis silabus berdasarkan analisis identifikasi masalah RPP dan pelaksanaan pembelajaran, serta prota, prosem, dan silabus. 3. Diskusi dengan Dosen, Guru Pamong, dan Mahasiswa lainnya htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o Hari 2 (6 JP) m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p Waktu 1. Memberikan 1. LK. penjelasan dan saran 2.2adalam melakukan b.1 reviu prota, prosem, 2. LK. dan analisis 2.3.1 identifikasi masalah dan menentukan alternatif solusi permasalahan dalam RPP dan pelaksanaan pembelajaran selama ini. 2. Memberikan penjelasan dan saran dalam melakukan analisis silabus berbasis masalah dan proyek sesuai tabel. 3. Memberikan bimbingan, penguatan, dan pemantauan terhadap penyelesaian -30- htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis Hari 3, 4, dan 5 (18 JP) an .h tm l Tagihan ram -p e nd idi k Peran Dosen/Guru Pamong tagihan/tugas Mahasiswa. 4. Memfasilitasi Mahasiswa dalam penyajian hasil identifikasi masalah dalam presentasi kelompok. 5. Memberikan penilaian terhadap proses dan tagihan/produk. ro g Aktivitas Mahasiswa PPG untuk mereviu prota, prosem, dan analisis silabus berbasis masalah dan proyek. 4. Menyajikan hasil identifikasi masalah, akar masalah dan solusi/alternatif pemecahan masalah dalam presentasi kelompok. 5. Mengunggah hasil analisis masalah berupa tagihan ke dalam LMS. 1. Mendesain pembelajaran inovatif sesuai dengan akar masalah dan solusi hipotetik yang telah dirumuskan berdasarkan kegiatan sebelumnya sesuai dengan paduan model pembelajaran PBL dan PjBL terlampir. 2. Menyusun RPP dan perangkatnya berbasis masalah dan proyek berdasarkan identifiksi masalah RPP, analisis masalah pelaksanaan pembelajaran, dan analisis silabus yang disusun sebelumnya, meliputi: a. RPP b. bahan ajar c. Media Pembelajaran d. LKPD e. Kisi-kisi, Instrumen dan rubrik penilaian Catatan: • Panduan penyusunan RPP terlampir dapat -p e lak san aan -p Waktu 1. Memberikan 1. LK. penjelasan dan saran 2.4.1 dalam mendesain 2. LK. pembelajaran inovatif 2.4aberdasarkan hasil f.1 identifikasi RPP, 3. LK. analisis akar masalah 2.5.1 pembelajaran, dan analisis silabus. 2. Memberikan penjelasan dan saran dalam menyusun RPP dan perangkatnya berbasis masalah dan proyek sesuai panduan model pembelajaran PBL dan PjBL. 3. Memberikan penjelasan cara menyusun Langkah dalam penyusunan RPP dan perangkatnya sesuai panduan penyusunan RPP. 4. Diskusi tentang permasalahan dan kesulitan yang dihadapi dalam menyusun dokumen RPP dan perangkat pembelajaran berbasis masalah dan proyek. 5. Memantau aktivitas dan penyelesaian tagihan Mahasiswa. 6. Memberikan penilaian/validasi terhadap RPP dan -31- idi k an .h tm l Tagihan ram -p e nd Peran Dosen/Guru Pamong perangkat pembelajaran yang dihasilkan dalam desain pembelajaran inovatif. ro g Aktivitas Mahasiswa PPG digunakan sebagai acuang dalam penyusunan RPP. • RPP dan perangkatnya dibuat dalam konsep pembelajaran luring dan daring. 3. Berdiskusi secara aktif dengan Dosen dan Guru Pamong untuk mendapatkan gambaran dan persepsi yang sama dalam penyusunan RPP dan perangkat pembelajaran berbasis masalah dan proyek. 4. Memberikan penilaian/validasi dan masukan terhadap RPP Mahasiswa lainnya di hari ke 5. 5. Mengunggah tugas/tagihan ke dalam LMS sesuai waktu yang ditentukan. 1. Mempraktikkan perangkat pembelajaran berbasis masalah dan proyek yang telah disusun dalam kegiatan peerteaching. 2. Melakukan observasi (penilaian teman sejawat) terhadap praktik mengajar Mahasiswa lainnya dengan menggunakan format yang disediakan. 3. Empat (4) Mahasiswa melakukan peerteaching di siklus I ini (Mahasiswa lainnya htt ps: //w w w. ain am uly m/ 20 an a.c o Hari 6 (6 JP) 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p Waktu 1. Memberikan 1. Video pengantar mekanisme rekam pelaksanaan an peerteaching peerte 2. Melakukan aching pengamatan/observas yang sudah i peerteaching. 3. Memberikan saran diedit dan masukan menja terhadap kekurangan di dan kelebihan dalam kuran g lebih latihan mengajar berbasis masalah dan 10 proyek. menit 4. Memberikan penilaian 2. LK.2.6 terhadap presentasi .1 praktik pembelajaran dan video rekamannya. -32- tm l Tagihan LK. 2.7.1 -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd idi k Hari 7 (7 JP) Aktivitas Peran Dosen/Guru Mahasiswa PPG Pamong pada siklus II dan III). 1. Uji Komprehensif 1. 1. Menguji komprehensif 2. Melakukan refleksi 1. terhadap kendala 2. Diskusi dalam rangka dan hambatan baik refleksi hasil dalam identifikasi pelaksanaan desain masalah, analisis pembelajaran inovatif akar, mendesain berbasis masalah dan pembelajaran, dan proyek, sebagai bahan pelaksanaan menyusun rencana peerteaching tindak lanjut untuk melalui diskusi pembelajaran untuk perbaikan berikutnya. siklus berikutnya 3. Memberikan penilaian dan pelaksanaan terhadap hasil refleksi praktik dan tindak lanjut. pembelajaran inovatif. 3. Mengunggah tagihan ke dalam LMS. an .h Waktu PPL (Praktik Pembelajaran Inovatif) an a.c o c. m/ 20 22 /03 /ju k nis Catatan: 1. Hari ke 1-6 pembelajaran dilaksanakan selama 6 JP per hari dan hari ke 7 selama 7 JP termasuk ujian komprehensif. 2. Pembelajaran setiap hari 6 JP dilakukan dengan cara sinkron terdiri dari: (a) vicon sekurang kurangnya 3 JP, dan (b) aktivitas di LMS. 3. Rombel pada kegiatan desain pembelajaran inovatif ini dibagi menjadi 3 (tiga) kelompok, setiap kelompok diampu oleh 1 (satu) orang Dosen dan 1 (satu) orang Guru Pamong. 4. Penguji komprehensif adalah Dosen pengampu kegiatan desain pembelajaran inovatif masing-masing kelompok. PPL (Praktik Pembelajaran Inovatif) dirancang dalam tiga siklus progresif sebagai satu kesatuan dengan aktivitas pendalaman ain am uly materi (analisis materi berbasis berbasis masalah, literasi, dan HOTS); dan pengembangan perangkat pembelajaran. Mata kuliah PPL memiliki beban belajar sebesar 4 (empat) sks. Pelaksanaan htt ps: //w w w. aktivitas diselesaikan dalam waktu 27 (dua puluh tujuh) hari untuk 3 (tiga) siklus, atau 9 (sembilan) hari untuk setiap siklus. Dalam hal pelaksanaan PPL bertepatan dengan hari tidak ada kegiatan pembelajaran di sekolah (libur, ujian, dan sejenisnya), maka untuk kegiatan praktik pembelajaran, Mahasiswa dapat mengundang peserta didik dengan seizin kepala sekolah. -33- Setiap siklus dilaksanakan dengan pola tahapan “IASARE”, yaitu tm l (1) Identifikasi Masalah dan Akar Masalah (IA), (2) Solusi dan Aksi an .h (SA), dan (3) Refleksi dan Evaluasi (RE). Pelaksanaan kegiatan praktik pembelajaran inovatif PPL digambarkan melalui skema 1 Identifikasi Masalah dan Akar Malah (IA) ram -p e nd idi k berikut. 3 Refleksi dan Evaluasi (RE) -p e lak san aan -p ro g 2 Solusi dan Aksi (SA) Gambar 5.3 Tahapan Praktik Pembelajaran Inovatif PPL Aktivitas praktik pembelajaran inovatif PPL dilaksanakan dengan urutan sebagai berikut. 1. Melakukan apersepsi permasalahan aktual dengan yang mencermati berkaitan beberapa dengan topik Menstimulasi siswa untuk mengenali masalah dan akar /ju k 2. nis pembelajaran (dari set 1/2/3 perangkat pembelajaran). 3. /03 masalah. Menstimulasi siswa dalam mengidentifikasi alternatif solusi Membentuk kelompok kerja yang efektif, berisi 4-5 anak m/ 20 4. 22 dan memilih salah satu alternatif sebagai solusi terbaik. yang heterogen. Melaksanakan an a.c o 5. penilaian proses dan hasil belajar (assessment of learning, assessment for learning, and assessment as learning) dan pemanfaatan hasilnya. Menyiapkan video pelaksanaan pembelajaran. ain am uly 6. 7. Menyiapkan bahan diseminasi. 8. Mendiseminasikan proses dan hasil pembelajaran kepada htt ps: //w w w. kolega/guru lain sesuai mapel dan merumuskan hasilnya. 9. Melaksanakan refleksi dan perencanaan tindak lanjut untuk siklus ke II dan III. -34- ram -p e nd idi k an .h Peran Dosen/Guru Tagihan Pamong 1. Dosen bersama 1. LK 3.1.1 Guru Pamong (hasil membimbing identifika Mahasiswa si melakukan masalah apersepsi dan dan mencermati penetapa permasalahan dari n solusi). tahap desain 2. Kinerja pembelajaran pelaksan inovatif. aan 2. Dosen bersama praktik pembelaj Guru Pamong aran. membimbing Mahasiswa mengimplementasik an pembelajaran berbasis masalah. Jika Mahasiswa mengalami kesulitan, Dosen dan Guru Pamong memberikan contoh (pemodelannya). 3. Dosen bersama Guru Pamong membuat catatan/hasil pengamatan kemampuan Mahasiswa mengimplementasik an PBL, sebagai bahan diskusi dalam rangka perbaikan. 4. Dosen bersama Guru Pamong, mendampingi dan/atau membimbing Mahasiswa melakukan penilaian pembelajaran inovatif dan pemanfaatannya. 5. Dosen bersama Guru Pamong mengarahkan Mahasiswa melakukan perekaman sejak awal praktik pembelajaran, htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g Aktivitas Mahasiswa PPG Hari 1- 1. Melaksanakan 3 praktik pembelajaran (24 JP) siklus I secara terbimbing dan perekamannya, dengan urutan langkah sebagai berikut. a. Melakukan apersepsi dengan mencermati beberapa permasalahan aktual yang berkaitan dengan topik pembelajaran (dari set 1 perangkat pembelajaran) . b. Menstimulasi siswa untuk mengenali masalah dan akar permasalahan . c. Menstimulasi siswa dalam mengidentifika si alternatif solusi dan memilih salah satu alternatif solusi ini sebagai solusi terbaik. d. Membentuk kelompok kerja efektif berisi 4-5 anak yang heterogen dan menunjukkan sumber belajar, objek pengamatan/ penyelidikan, dan referensi yang ada dan relevan. Waktu tm l Tabel 5.5 Langkah-Langkah Kegiatan PPL Praktik Pembelajaran Inovatif Siklus I -35Aktivitas Peran Dosen/Guru Tagihan Mahasiswa PPG Pamong e. Membimbing menggunakan siswa fasilitas video record melakukan yang tersedia. penyelidikan dan/atau studi referensi guna memperoleh jawaban atau solusi atas permasalahan masingmasing kelompok. f. Mengarahkan kelompok siswa berdiskusi untuk menganalisis, memaknai/me nyim-pulkan hasil penyelidikan. g. Mengarahkan kelompok siswa melakukan evaluasi atau refleksi diri dengan cara mengisi lembar refleksi diri akhir pelajaran. 2. Melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar (assessment of learning, assessment for learning, and assessment as learning) dan pemanfaatan hasilnya. Hari ke 1. Menganalisis 1. Dosen bersama 3. LK 3.2.1 4-5 hasil penilaian Guru Pamong (16 JP) (proses mengarahkan/mem(Penilaia dan/atau hasil bimbing Mahasiswa n Proses belajar) siswa. melakukan analisis dan 2. Menyimpulkan hasil penilaian Hasil hasil penilaian. proses dan/atau Pembelaj 3. Membuat dan hasil belajar siswa. aran mengunggah 2. Dosen bersama beserta video Rencana Guru Pamong pelaksanaan Pemanfa mengarahkan/mempembelajaran atannya) bimbing Mahasiswa berdurasi menyimpulkan hasil htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd idi k an .h tm l Waktu -36- -p e lak san aan -p nis /ju k /03 22 m/ 20 an a.c o ain am uly w. htt ps: //w w tm l Tagihan idi k an .h 4. Video praktik pembelaj aran yang diedit dari rekaman dengan durasi maksima l 10 menit, ram -p e nd Peran Dosen/Guru Pamong analisis penilaian proses dan/atau hasil belajar siswa. 3. Dosen bersama Guru Pamong mengarahkan/ membimbing Mahasiswa membuat rekaman dan melakukan proses editing menjadi video pelaksanaan pembelajaran berdurasi maksimal 10 menit. ro g Aktivitas Mahasiswa PPG maksimal 10 menit yang berisi kegiatan pembelajaran secara komprehentif dari awal (pembukaan), inti, dan bagian akhir (penutup), dengan mengedit (secara proporsional dan representatif) video hasil rekaman utuh praktik pembelajaran inovatif (dari set 1 perangkat pembelajaran). Hari ke 1. Menyiapkan 6-7 bahan (16 JP) diseminasi proses dan hasil praktik pembelajaran inovatif (dari set 1 perangkat pembelajaran). 2. Mengunggah bahan diseminasi yang telah disiapkan sebelumnya, ke dalam etalase sistem yang telah tersedia di LMS untuk mendapatkan tanggapan, masukan, dan saran dari kolega/learning community-nya. 3. Melakukan diseminasi baik langsung maupun menggunakan bahan yang diunggah. 4. Mencermati isi notice dalam sistem di LMS yang tersedia untuk mencatat Waktu 1. Dosen memberikan 5. LK 3.3.1 arahan kepada (Materi Mahasiswa untuk dan Hasil menyiapkan bahan Disemina diseminasi si), (macam/bentuk materi diseminasi, lingkup materi, serta keluasan terkait alokasi waktunya) dan peserta dari kolega/guru lain yang perlu diundang dalam diseminasi. 2. Dosen bersama Guru Pamong, membimbimbing/ mendampingi Mahasiswa dalam melalukan diseminasi proses dan hasil praktik pembelajaran inovatif siklus I. 3. Dosen bersama Guru Pamong, membimbimbing/ mendampingi Mahasiswa dalam merumuskan notulen hasil diseminasi. -37Aktivitas Peran Dosen/Guru Tagihan Mahasiswa PPG Pamong tanggapan dari kolega/learning community-nya. 5. Menyusun notulen hasil diseminasi. Hari ke 1. Menyusun 1. Dosen bersama 6. LK 3.4.1 8-9 materi Guru Pamong, (Bahan (16 JP) presentasi memberikan arahan refleksi untuk diskusikepada Mahasiswa dan Hasil refleksi. menyiapkan materi RTL 2. Mempresentasik refleksi. pasca an materi 2. Dosen bersama praktik refleksi di kelas. Guru Pamong, pembelaj 3. Melakukan membimbing aran refleksi pasca Mahasiswa inovatif pelaksanaan melakukan refleksi. 1). praktik 3. Dosen bersama pembelajaran Guru Pamong, inovatif (dari set membimbing Mahasiswa 1 perangkat Menyusun RTL. pembelajaran). 4. Merencanakan langkah tindak lanjut berdasarkan hasil refleksi, untuk siklus ke-II pada aktivitas/mata kuliah: (1) analisis materi ajar berbasis masalah, literasi dan HOTS, (2) desain pembelajaran inovatif, dan (3) praktik pembelajaran inovatif. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd idi k an .h tm l Waktu w. Catatan: Pembelajaran setiap hari 8 JP dilakukan dengan cara sinkron terdiri dari: (a) vicon sekurang kurangnya 3 JP, dan (b) aktivitas di LMS. htt ps: //w w 2. Siklus II a. Pendalaman Materi (Analisis Materi Ajar Berbasis Masalah, Literasi, dan HOTS). Langkah-Langkah Kegiatan Pendalaman Materi (Analisis Materi Ajar Berbasis Masalah, Literasi dan HOTS) Siklus II disajikan pada Tabel 5.6. -38- Materi Ajar Berbasis Masalah, Literasi dan HOTS) Siklus II Tagihan an .h Peran Dosen ram -p e nd idi k 1. Membimbing 1. Hasil tes pemanfaatan sumatif hasil refleksi modul pada Siklus I bidang untuk perbaikan studi 1 analisis materi dan 2 = ajar berbasis 2 set masalah, literasi 2. LK 1.2 dan HOTS. Lembar 2. Memberikan Kerja overview peta Refleksi konsep dan sebanya materi pada k 2 set Modul 3 dan 4. 3. Memfasilitasi Mahasiswa dalam melakukan problem solving atas materi yang sulit dipahami. 4. Memfasilitasi Mahasiswa dalam diskusi atas konfirmasi dan klarifikasi tentang advanced material, materi HOTS, miskonsepsi, dan penerapan materi dalam kehidupan nyata secara kontekstual. 5. Memandu Mahasiswa dalam melakukan refleksi. 6. Memastikan Mahasiswa telah mengerjakan 2 set tes sumatif yang ada di modul. htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p Hari 1, 2, dan 3 (18 JP) Aktivitas Mahasiswa PPG 1. Memanfaatkan hasil refleksi pada Siklus I untuk perbaikan analisis materi ajar berbasis masalah, literasi dan HOTS. 2. Menyimak overview peta konsep dan materi pada Modul 3 dan 4. 3. Melakukan diskusi bersama dosen mengenai materi yang sulit dipahami Mahasiswa pada modul 3 dan 4 (berdasarkan LK 1.1 Modul 3 dan LK 1.1 Modul 4). 4. Melakukan reviu dan diskusi advanced material dan materi HOTS. 5. Melakukan konfirmasi dan klarifikasi tentang miskonsepsi materi ajar berdasarkan hasil belajar mandiri. 6. Melakukan analisis penerapan materi dalam kehitupan nyata secara kontekstual. 7. Melakukan refleksi materi ajar (LK 1.2). 8. Mengerjakan 2 set tes sumatif yang ada di modul. ro g Waktu tm l Tabel 5.6 Langkah-Langkah Kegiatan Pendalaman Materi (Analisis Hari 4 (6 JP) 1. Menyusun draf materi ajar setara 1 KB yang disusun berdasarkan PBL. 2. Refleksi dan merancang tindak lanjut. 1. Memfasilitasi penyusunan materi ajar. 2. Memandu refleksi dan merancang tindak lanjut. Draf II materi ajar -39- Pengembangan Perangkat Pembelajaran (Desain Pembelajaran Inovatif) Kegiatan Pengembangan Perangkat ram -p e nd Langkah-Langkah idi k b. an .h tm l Catatan: Pembelajaran setiap hari 6 JP dilakukan dengan cara sinkron terdiri dari: (a) vicon sekurang kurangnya 3 JP, dan (b) aktivitas di LMS. Pembelajaran (Desain Pembelajaran Inovatif) Siklus II disajikan pada Tabel 5.7. Siklus II htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis Hari 1 (6 JP) Aktivitas Mahasiswa PPG 1. Mencermati hasil refleksi praktik pembelajaran dan masalah pembelajaran yang dapat diidentifikasi dari siklus I. 2. Mencermati hasil refleksi dan masalah pembelajaran yang ditemukan dalam analisis materi ajar pada siklus II. 3. Melakukan analisis akar masalah yang dapat diidentifikasi di nomor 1 dan 2 diatas. 4. Melakukan analisis silabus berdasarkan silabus dan analisis identifikasi masalah RPP. 5. Diskusi dengan Dosen dan Guru Pamong untuk mendapatkan gambaran permasalahan dan akar masalah yang sudah diidentifikasi sebagai dasar untuk menyusun RPP dan perangkatnya. 6. Menyajikan hasil identifikasi masalah, akar masalah dan solusi/alternatif pemecahan masalah dalam presentasi kelompok. Peran Dosen/Guru Tagihan Pamong 1. Mengarahkan 1. LK. 2.1.2 Mahasiswa dalam 2. LK. 2.3.2 mencermati hasil refleksi praktik pembelajaran inovatif siklus I dan analisis materi ajar siklus II, serta analisis akar masalah yang dapat diidentifikasi. 2. Memberikan penjelasan dan saran dalam melakukan analisis silabus berbasis masalah dan proyek sesuai tabel. 3. Berdiskusi dengan Mahasiswa tentang hasil identikasi masalah dalam pelaksanaan pembelajaran berbasis masalah berdasarkan butir nomor 1 dan 2 dengan berpedoman pada panduan model pembelajaran PBL dan PjBL terlampir. 4. Memberikan contohcontoh/kunci kasus/masalah yang dapat -p e lak san aan -p Waktu ro g Tabel 5.7 Langkah-Langkah Kegiatan Desain Pembelajaran Inovatif -40Aktivitas Mahasiswa Peran Dosen/Guru Tagihan PPG Pamong 7. Menuangkan hasil diidentifikasi dari identifikasi dan akar RPP dan dalam masalah ke dalam pembelajaran tabel tagihan. yang pernah 8. Mengunggah tagihan dilakukan. ke dalam LMS. 5. Memfasilitasi masiswa dalam Catatan: penyajian hasil Lihat langkah-langkah identifikasi pembelajaran pada masalah dalam panduan model presentasi pembelajaran PBL dan kelompok. PjBL. 6. Memberikan pengarahan dalam pengisian tabel tagihan. 7. Memberikan penilaian terhadap tagihan Mahasiswa. 1. Mendesain 1. Memberikan 1. LK. 2.4.2 pembelajaran penjelasan dan 2. LK. 2.4af.2 inovatif siklus II saran dalam 3. LK. 2.5.2 sesuai dengan mendesain identifikasi dan akar pembelajaran masalah serta inovatif siklus II analisis silabus berdasarkan hasil identifikasi dan kegiatan akar masalah, sebelumnya. serta analisis 2. Menyusun RPP dan silabus. perangkatnya 2. Memberikan berbasis masalah penjelasan dan dan proyek saran dalam berdasarkan menyusun RPP identifikasi dan akar dan perangkatnya masalah butir nomor berbasis masalah 1 serta dan proyek sesuai menggunakan acuan dengan pedoman pada panduan penyusunan RPP penyusunan RPP terlampir. terlampir, meliputi: 3. Diskusi tentang a. RPP permasalahan dan b. bahan ajar kesulitan yang c. Media dihadapi dalam Pembelajaran menyusun d. LKPD dokumen RPP dan e. Kisi-kisi, perangkat Instrumen dan pembelajaran rubrik penilaian berbasis masalah Catatan: dan proyek untuk • Panduan siklus II. penyusunan RPP 4. Memantau terlampir dapat aktivitas dan digunakan sebagai penyelesaian acuang dalam tagihan penyusunan RPP. Mahasiswa. • RPP dan 5. Memberikan perangkatnya penilaian/validasi dibuat dalam htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis Hari 2 dan 3 (12 JP) -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd idi k an .h tm l Waktu -41- htt ps: //w w w. ain am uly Hari 5 (7 JP) 1. Uji Komprehensif 2. 2. Melakukan refleksi terhadap kendala dan hambatan baik dalam identifikasi masalah, analisis akar, mendesain pembelajaran, dan pelaksanaan idi k an .h tm l Tagihan ro g ram -p e nd Peran Dosen/Guru Pamong terhadap RPP dan perangkat pembelajaran yang dihasilkan dalam desain pembelajaran inovatif. -p e lak san aan -p an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k Hari 4 (6 JP) Aktivitas Mahasiswa PPG konsep pembelajaran luring dan daring. 3. Berdiskusi secara aktif dengan Dosen dan Guru Pamong untuk mendapatkan gambaran dan persepsi yang sama dalam penyusunan RPP dan perangkat pembelajaran berbasis masalah dan proyek untuk siklus II. 4. Memberikan validasi dan masukan terhadap RPP Mahasiswa lainnya di hari ke 3. 5. Mengunggah tugas/tagihan ke dalam LMS sesuai waktu yang ditentukan. 1. Mempraktikkan perangkat pembelajaran berbasis masalah dan proyek yang telah disusun dalam kegiatan peerteaching. 2. Melakukan observasi (penilaian teman sejawat) terhadap praktik mengajar Mahasiswa lainnya dengan menggunakan format yang disediakan. 3. Empat (4) Mahasiswa melakukan peerteaching di siklus II ini (Mahasiswa lainnya pada siklus I dan III). nis Waktu 1. Memberikan 1. Video pengantar rekaman mekanisme peerteachi pelaksanaan ng yang peerteaching. sudah 2. Melakukan diedit pengamatan/ menjadi observasi kurang peerteaching. lebih 10 3. Memberikan menit. 2. LK.2.6.2 saran dan masukan terhadap kekurangan dan kelebihan dalam latihan mengajar berbasis masalah dan proyek. 4. Memberikan penilaian terhadap presentasi praktik pembelajaran dan video rekamannya. 1. Menguji LK. 2.7.2 komprehensif 2. 2. Diskusi dalam rangka refleksi hasil pelaksanaan desain pembelajaran inovatif berbasis masalah dan -42- an .h tm l Tagihan idi k Aktivitas Mahasiswa Peran Dosen/Guru PPG Pamong peerteaching melalui proyek, sebagai diskusi untuk bahan menyusun perbaikan siklus rencana tindak berikutnya dan lanjut untuk pelaksanaan praktik pembelajaran pembelajaran berikutnya. inovatif. 3. Memberikan 3. Mengunggah tagihan penilaian ke dalam LMS. terhadap hasil refleksi dan tindak lanjut. ram -p e nd Waktu c. -p e lak san aan -p ro g Catatan: 1. Hari ke 1-4 pembelajaran dilaksanakan selama 6 JP per hari dan hari ke 5 selama 7 JP termasuk ujian komprehensif. 2. Pembelajaran setiap hari 6 JP dilakukan dengan cara sinkron terdiri dari: (a) vicon sekurang kurangnya 3 JP, dan (b) aktivitas di LMS. 3. Rombel pada kegiatan desain pembelajaran inovatif ini dibagi menjadi 3 (tiga) kelompok, setiap kelompok diampu oleh 1 (satu) orang Dosen dan 1 (satu) orang Guru Pamong. 4. Penguji komprehensif adalah Dosen pengampu kegiatan desain pembelajaran inovatif masing-masing kelompok. PPL (Praktik Pembelajaran Inovatif) nis Langkah-Langkah Kegiatan Praktik Pembelajaran Inovatif PPL /ju k Siklus II disajikan pada Tabel 5.8. /03 Tabel 5.8 Langkah-Langkah Kegiatan PPL (Praktik Pembelajaran 22 Aktivitas Mahasiswa Peran Dosen/Guru Tagihan PPG Pamong Hari ke 1. Melaksanakan 1. Dosen bersama 1. LK 3.1.2 1-3 praktik Guru Pamong (24 JP) (Identifik pembelajaran siklus membimbing asi II secara mandiri Mahasiswa dalam masalah dan perekamannya, mengimplementasi dan dengan urutan kan pembelajaran penetapa langkah sebagai berbasis masalah. n solusi), berikut. Jika Mahasiswa 2. Kinerja a. Melakukan mengalami pelaksan apersepsi dengan kesulitan, Dosen aan mencermati dan Guru Pamong praktik beberapa memberikan pembelaj permasalahan contoh (pemodelan) aran. aktual yang dalam berkaitan dengan mengimplementasi topik kan pembelajaran pembelajaran berbasis masalah (dari set 2 ini. perangkat 2. Dosen bersama pembelajaran). Guru Pamong b. Menstimulasi membuat siswa untuk catatan/hasil mengenali pengamatan kemampuan w. ain am uly an a.c o m/ 20 Waktu htt ps: //w w Inovatif) Siklus II -43- an .h tm l Tagihan idi k Aktivitas Mahasiswa Peran Dosen/Guru PPG Pamong masalah dan akar Mahasiswa permasalahan. mengimplementasi c. Menstimulasi kan PBL, sebagai siswa dalam bahan diskusi mengidentifikasi dalam rangka alternatif solusi perbaikan. dan memilih 3. Dosen bersama salah satu Guru Pamong, alternatif solusi mendampingi ini sebagai solusi dan/atau terbaik. membimbing d. Membentuk Mahasiswa kelompok kerja melakukan efektif berisi 4-5 penilaian anak yang pembelajaran heterogen dan inovatif dan menunjukkan pemanfaatannya. sumber belajar, 4. Dosen bersama objek Guru Pamong pengamatan/peny mengarahkan elidikan, dan Mahasiswa referensi yang ada melakukan dan relevan. perekaman sejak e. Membimbing awal praktik siswa melakukan pembelajaran, penyelidikan menggunakan dan/atau studi fasilitas video referensi guna record yang memperoleh tersedia. jawaban atau solusi atas permasalahan masing-masing kelompok. f. Mengarahkan kelompok siswa berdiskusi untuk menganalisis, memaknai/menyi mpulkan hasil penyelidikan. g. Mengarahkan kelompok siswa melakukan evaluasi atau refleksi diri dengan cara mengisi lembar refleksi diri akhir pelajaran. 2. Melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar (assessment of learning, assessment for learning, and assessment as learning) dan htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd Waktu -44Aktivitas Mahasiswa Peran Dosen/Guru Tagihan PPG Pamong pemanfaatan hasilnya. 1. Menganalisis hasil 1. Dosen bersama 3. LK 3.2.2 penilaian (proses Guru Pamong dan/atau hasil mengarahkan/me (Penilaia belajar) siswa. mbimbing n Proses 2. Menyimpulkan hasil Mahasiswa dan penilaian. melakukan analisis Hasil 3. Membuat video hasil penilaian Pembela pelaksanaan proses dan/atau jaran pembelajaran hasil belajar siswa. beserta berdurasi maksimal 2. Dosen bersama Rencan 10 menit yang berisi Guru Pamong a kegiatan mengarahkan/me Pemanfa pembelajaran secara mbimbing atannya komprehentif dari Mahasiswa ) awal (pembukaan), menyimpulkan inti, dan bagian hasil analisis 4. Video akhir (penutup), penilaian proses praktik dengan mengedit dan/atau hasil pembela (secara proporsional belajar siswa. jaran dan representatif) 3. Dosen bersama yang video hasil rekaman Guru Pamong diedit utuh praktik mengarahkan/me dari pembelajaran mbimbing rekama inovatif (dari set 2 Mahasiswa n perangkat membuat rekaman dengan pembelajaran). dan melakukan durasi proses editing maksim menjadi video al 10 pelaksanaan menit, pembelajaran berdurasi maksimal 10 menit. 1. Menyiapkan bahan 1. Dosen memberikan 5. LK diseminasi proses arahan kepada 3.3.2 dan hasil praktik Mahasiswa untuk (Materi pembelajaran menyiapkan bahan dan inovatif (dari set 2 diseminasi Hasil perangkat (macam/bentuk Disemi pembelajaran). materi diseminasi, nasi), 2. Mengundang peserta lingkup materi, serta keluasan dari kolega/guru terkait alokasi lain yang sesuai waktunya) dan dengan mapel dari peserta dari sekolah masingkolega/guru lain masing dan/atau yang perlu dari sekolah lain diundang dalam (gugus sekolah diseminasi. dan/atau MGMP). 2. Dosen bersama 3. Mendiseminasikan Guru Pamong, proses dan hasil membimbimbing/ praktik mendampingi pembelajaran Mahasiswa dalam inovatif di depan melalukan kolega atau guru diseminasi proses lain yang sesuai htt ps: //w w w. ain am uly idi k an a.c o Hari ke 6-7 (16 JP) m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd Hari ke 4-5 (16 JP) an .h tm l Waktu -45- nis tm l an .h idi k 6. LK 3.4.2 (Bahan refleksi dan Hasil RTL pasca praktik pembela jaran inovatif 2). an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k Tagihan ram -p e nd 1. Menyusun materi presentasi untuk diskusi-refleksi. 2. Mempresentasikan materi refleksi di kelas, 3. Melakukan refleksi pasca pelaksanaan praktik pembelajaran inovatif (dari set 2 perangkat pembelajaran). 4. Merencanakan langkah tindak lanjut berdasarkan hasil refleksi, untuk siklus ke-III pada aktivitas/mata kuliah: (1) analisis materi ajar berbasis masalah, literasi dan HOTS, (2) desain pembelajaran inovatif, dan (3) praktik pembelajaran inovatif. Peran Dosen/Guru Pamong dan hasil praktik pembelajaran inovatif siklus I. 3. Dosen bersama Guru Pamong, membimbimbing/ mendampingi Mahasiswa dalam merumuskan notulen hasil diseminasi. 1. Dosen bersama Guru Pamong, memberikan arahan kepada Mahasiswa menyiapkan materi refleksi. 2. Dosen bersama Guru Pamong, membimbing Mahasiswa melakukan refleksi. 3. Dosen bersama Guru Pamong, membimbing Mahasiswa Menyusun RTL. -p e lak san aan -p Hari ke 8-9 (16 JP) Aktivitas Mahasiswa PPG mapel (dapat dilakukan dalam bentuk “Seminar Pendidikan” yang diketahui pihak Dinas Pendidikan setempat). 4. Menyusun notulen hasil diseminasi. ro g Waktu 3. ain am uly Catatan: Pembelajaran setiap hari 8 JP dilakukan dengan cara sinkron terdiri dari: (a) vicon sekurang kurangnya 3 JP, dan (b) aktivitas di LMS. Siklus III htt ps: //w w w. a. Pendalaman Materi (Analisis Materi Ajar Berbasis Masalah, Literasi, dan HOTS). Langkah-Langkah Kegiatan Pendalaman Materi (Analisis Materi Ajar Berbasis Masalah, Literasi dan HOTS) Siklus III disajikan pada Tabel 5.9. -46- Materi Ajar Berbasis Masalah, Literasi dan HOTS) Siklus III 3. 4. m/ 20 22 /03 5. htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o 6. Hari 4 (6 JP) 7. 8. 1. 2. 1. Membimbing pemanfaatan hasil refleksi pada Siklus II untuk perbaikan analisis materi ajar berbasis masalah, literasi dan HOTS. 2. Memberikan overview peta konsep dan materi pada Modul 5 dan 6. 3. Memfasilitasi Mahasiswa dalam melakukan problem solving atas materi yang sulit dipahami. 4. Memfasilitasi Mahasiswa dalam diskusi atas konfirmasi dan klarifikasi tentang advanced material, materi HOTS, miskonsepsi, dan penerapan materi dalam kehidupan nyata secara kontekstual. 5. Memandu Mahasiswa dalam melakukan refleksi. 6. Memastikan Mahasiswa telah mengerjakan 2 set tes sumatif yang ada di modul. 1. Hasil tes sumatif modul bidang studi 1 dan 2 = 2 set 2. LK 1.2 Lembar Kerja Refleksi sebany ak 2 set ram -p e nd idi k an .h Tagihan ro g 2. Peran Dosen -p e lak san aan -p 1. nis Hari 1, 2, dan 3 (18 JP) Aktivitas Mahasiswa PPG Memanfaatkan hasil refleksi pada Siklus II untuk perbaikan analisis materi ajar berbasis masalah, literasi dan HOTS. Menyimak overview peta konsep dan materi pada Modul 5 dan 6. Melakukan diskusi bersama Dosen mengenai materi yang sulit dipahami Mahasiswa pada modul 5 dan 6 (berdasarkan LK 1.1 Modul 5 dan LK 1.1 Modul 6). Melakukan reviu dan diskusi advanced material dan materi HOTS. Melakukan konfirmasi dan klarifikasi tentang miskonsepsi materi ajar berdasarkan hasil belajar mandiri. Melakukan analisis penerapan materi dalam kehitupan nyata secara kontekstual. Melakukan refleksi materi ajar (LK 1.2), Mengerjakan 2 set tes sumatif yang ada di modul. Menyusun draf materi ajar setara 1 KB yang disusun berdasarkan PBL. Refleksi dan merancang tindak lanjut. /ju k Waktu tm l Tabel 5.9 Langkah-Langkah Kegiatan Pendalaman Materi (Analisis 1. Memfasilitasi Materi ajar penyusunan materi final ajar. 2. Memandu refleksi dan merancang tindak lanjut. -47- Pengembangan Perangkat Pembelajaran (Desain Pembelajaran Inovatif) Langkah-Langkah Kegiatan Pengembangan idi k b. an .h tm l Catatan: Pembelajaran setiap hari 6 JP dilakukan dengan cara sinkron terdiri dari: (a) vicon sekurang kurangnya 3 JP, dan (b) aktivitas di LMS. Perangkat pada Tabel 5.10. ram -p e nd Pembelajaran (Desain Pembelajaran Inovatif) Siklus III disajikan Tabel 5.10 Langkah-Langkah Kegiatan Pengembangan Perangkat htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis Hari 1 (6 JP) Aktivitas Mahasiswa PPG 1. Mencermati hasil refleksi praktik pembelajaran dan masalah pembelajaran yang dapat diidentifikasi dari siklus II. 2. Mencermati hasil refleksi dan masalah pembelajaran yang ditemukan dalam analisis materi ajar pada siklus III. 3. Melakukan analisis akar masalah yang dapat diidentifikasi di nomor 1 dan 2 diatas. 4. Melakukan analisis silabus berdasarkan silabus dan analisis identifikasi masalah RPP. 5. Diskusi dengan Dosen dan Guru Pamong untuk mendapatkan gambaran permasalahan dan akar masalah yang sudah diidentifikasi sebagai dasar untuk menyusun RPP dan perangkatnya. 6. Menyajikan hasil identifikasi masalah, akar masalah dan solusi/alternatif Peran Dosen/Guru Tagihan Pamong 1. Mengarahkan 1. LK. 2.1.3 Mahasiswa dalam 2. LK. 2.3.3 mencermati hasil refleksi praktik pembelajaran inovatif siklus II dan analisis materi ajar siklus III, serta analisis akar masalah yang dapat diidentifikasi sesuai langkahlangkah pada panduan model pembelajaran PBL dan PjBL terlampir. 2. Memberikan penjelasan dan saran dalam melakukan analisis silabus berbasis masalah dan proyek sesuai tabel. 3. Berdiskusi dengan Mahasiswa tentang hasil identikasi masalah dalam pelaksanaan pembelajaran berbasis masalah berdasarkan butir nomor 1 dan 2. 4. Memberikan contohcontoh/kunci kasus/masalah yang dapat diidentifikasi dari -p e lak san aan -p Waktu ro g Pembelajaran Siklus III -48- -p e lak san aan -p /ju k /03 22 m/ 20 an a.c o ain am uly w. htt ps: //w w tm l an .h Catatan: Lihat langkahlangkah pembelajaran pada panduan model pembelajaran PBL dan PjBL. 1. Mendesain 1. Memberikan 1. LK. 2.4.3 pembelajaran penjelasan dan 2. LK. 2.4ainovatif siklus III saran dalam f.3 sesuai dengan mendesain 3. LK. 2.5.3 identifikasi dan pembelajaran akar masalah serta inovatif siklus III berdasarkan hasil analisis silabus identifikasi dan kegiatan akar masalah, sebelumnya. serta analisis 2. Menyusun RPP dan perangkatnya silabus. berbasis masalah 2. Memberikan dan proyek penjelasan dan berdasarkan saran dalam identifiksi dan akar menyusun RPP masalah butir dan perangkatnya nomor 1 serta berbasis masalah menggunakan dan proyek sesuai acuan pada dengan pedoman panduan penyusunan RPP penyusunan RPP terlampir. terlampir, meliputi: 3. Diskusi tentang a. RPP permasalahan dan b. bahan ajar kesulitan yang c. Media dihadapi dalam Pembelajaran menyusun d. LKPD dokumen RPP dan e. Kisi-kisi, perangkat Instrumen dan pembelajaran rubrik penilaian berbasis masalah dan proyek untuk Catatan: siklus III. 4. Memantau • Panduan aktivitas dan penyusunan RPP penyelesaian terlampir dapat tagihan digunakan Mahasiswa. sebagai acuan dalam nis Hari 2 dan 3 (12 JP) Tagihan idi k Peran Dosen/Guru Pamong RPP dan dalam pembelajaran yang pernah dilakukan. 5. Memfasilitasi masiswa dalam penyajian hasil identifikasi masalah dalam presentasi kelompok. 6. Memberikan pengarahan dalam pengisian tabel tagihan. 7. Memberikan penilaian terhadap tagihan Mahasiswa. ram -p e nd Aktivitas Mahasiswa PPG pemecahan masalah dalam presentasi kelompok. 7. Menuangkan hasil identifikasi dan akar masalah ke dalam tabel tagihan. 8. Mengunggah tagihan ke dalam LMS. ro g Waktu -49- idi k an .h tm l Tagihan ram -p e nd Peran Dosen/Guru Pamong 5. Memberikan penilaian/validasi terhadap RPP dan perangkat pembelajaran yang dihasilkan dalam desain pembelajaran inovatif. ro g Aktivitas Mahasiswa PPG penyusunan RPP. • RPP dan perangkatnya dibuat dalam konsep pembelajaran luring dan daring. 3. Berdiskusi secara aktif dengan Dosen dan Guru Pamong untuk mendapatkan gambaran dan persepsi yang sama dalam penyusunan RPP dan perangkat pembelajaran berbasis masalah dan proyek untuk siklus III. 4. Memberikan validasi dan masukan terhadap RPP Mahasiswa lainnya di hari ke 3. 5. Mengunggah tugas/tagihan ke dalam LMS sesuai waktu yang ditentukan. 1. Mempraktikkan perangkat pembelajaran berbasis masalah dan proyek yang telah disusun dalam kegiatan peerteaching. 2. Melakukan observasi (penilaian teman sejawat) terhadap praktik mengajar Mahasiswa lainnya dengan menggunakan format yang disediakan. 3. Melaksanakan peerteaching bagi Mahasiswa yang belum melaksanakan peerteaching di siklus I dan II. htt ps: //w w w. ain am uly 22 m/ 20 an a.c o Hari 4 (6 JP) /03 /ju k nis -p e lak san aan -p Waktu 1. Memberikan pengantar mekanisme pelaksanaan peerteaching. 2. Melakukan pengamatan/obser vasi peerteaching. 3. Memberikan saran dan masukan terhadap kekurangan dan kelebihan dalam latihan mengajar berbasis masalah dan proyek. 4. Memberikan penilaian terhadap presentasi praktik pembelajaran dan video rekamannya. 1. Video rekaman peerteachi ng yang sudah diedit menjadi kurang lebih 10 menit. 2. LK.2.6.3 -50- tm l Tagihan an .h LK. 2.7.3 -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd Hari 5 (7 JP) Aktivitas Peran Dosen/Guru Mahasiswa PPG Pamong 1. Uji Komprehensif 3. 1. Menguji 2. Melakukan refleksi komprehensif 3. terhadap kendala 2. Diskusi dalam dan hambatan baik rangka refleksi dalam identifikasi hasil pelaksanaan masalah, analisis desain akar, mendesain pembelajaran pembelajaran, dan inovatif berbasis pelaksanaan masalah dan peerteaching proyek, sebagai melalui diskusi bahan menyusun untuk perbaikan rencana tindak siklus berikutnya lanjut untuk dan pelaksanaan pembelajaran praktik berikutnya. pembelajaran 3. Memberikan inovatif. penilaian terhadap 3. Mengunggah hasil refleksi dan tagihan ke dalam tindak lanjut. LMS. idi k Waktu PPL (Praktik Pembelajaran Inovatif) 22 c. /03 /ju k nis Catatan: 1. Hari ke 1-4 pembelajaran dilaksanakan selama 6 JP per hari dan hari ke 5 selama 7 JP termasuk ujian komprehensif. 2. Pembelajaran setiap hari 6 JP dilakukan dengan cara sinkron terdiri dari: (a) vicon sekurang kurangnya 3 JP, dan (b) aktivitas di LMS. 3. Rombel pada kegiatan desain pembelajaran inovatif ini dibagi menjadi 3 (tiga) kelompok, setiap kelompok diampu oleh 1 (satu) orang Dosen dan 1 (satu) orang Guru Pamong. 4. Penguji komprehensif adalah Dosen pengampu kegiatan desain pembelajaran inovatif masing-masing kelompok. m/ 20 Langkah-Langkah Kegiatan PPL (Praktik Pembelajaran Inovatif) an a.c o Siklus III disajikan pada Tabel 5.11. Tabel 5.11 Langkah-Langkah Kegiatan PPL (Praktik Pembelajaran ain am uly Waktu htt ps: //w w w. Hari ke 1-3 (24 JP) Inovatif) Siklus III Aktivitas Mahasiswa PPG 1. Melaksanakan praktik pembelajaran siklus III secara mandiri dan perekamannya, dengan urutan langkah sebagai berikut. a. Melakukan apersepsi dengan mencermati beberapa permasalahan Peran Dosen/Guru Pamong 1. Dosen bersama Guru Pamong membimbing Mahasiswa dalam mengimplmenetasik an pembelajaran berbasis masalah. Jika Mahasiswa mengalami kesulitan, Dosen dan Guru Pamong memberikan contoh (pemodelan) dalam mengimplementasik an pembelajaran Tagihan 1. LK 3.1.3 (Identifika si masalah dan penetapan solusi), 2. Kinerja pelaksana an praktik pembelaja ran. -51- an .h tm l Tagihan idi k Aktivitas Peran Dosen/Guru Mahasiswa PPG Pamong aktual yang berbasis masalah berkaitan ini. dengan topik 2. Dosen bersama pembelajaran Guru Pamong (dari set 3 membuat perangkat catatan/hasil pembelajaran). pengamatan b. Menstimulasi kemampuan siswa untuk Mahasiswa mengenali mengimplementasik masalah dan an PBL, sebagai akar bahan diskusi permasalahan. dalam rangka c. Menstimulasi perbaikan. siswa dalam 3. Dosen bersama mengidentifikasi Guru Pamong, alternatif solusi mendampingi dan memilih dan/atau salah satu membimbing alternatif solusi Mahasiswa ini sebagai melakukan solusi terbaik. penilaian d. Membentuk pembelajaran kelompok kerja inovatif dan efektif berisi 4-5 pemanfaatannya. anak yang 4. Dosen bersama heterogen dan Guru Pamong menunjukkan mengarahkan sumber belajar, Mahasiswa objek melakukan pengamatan/pe perekaman sejak nyelidikan, dan awal praktik referensi yang pembelajaran, ada dan relevan. menggunakan fasilitas video record e. Membimbing yang tersedia. siswa melakukan penyelidikan dan/atau studi referensi guna memperoleh jawaban atau solusi atas permasalahan masing-masing kelompok. f. Mengarahkan kelompok siswa berdiskusi untuk menganalisis, memaknai/meny impulkan hasil penyelidikan. g. Mengarahkan kelompok siswa melakukan evaluasi atau refleksi diri htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd Waktu -52- ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis htt ps: //w w w. Hari ke 6-7 (16 JP) Peran Dosen/Guru Pamong ram -p e nd idi k an .h tm l Tagihan ro g Hari ke 4-5 (16 JP) Aktivitas Mahasiswa PPG dengan cara mengisi lembar refleksi diri akhir pelajaran. 2. Melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar (assessment of learning, assessment for learning, and assessment as learning) dan pemanfaatan hasilnya. 1. Menganalisis hasil penilaian (proses dan/atau hasil belajar) siswa. 2. Menyimpulkan hasil penilaian. 3. Membuat video pelaksanaan pembelajaran berdurasi maksimal 10 menit yang berisi kegiatan pembelajaran secara komprehentif dari awal (pembukaan), inti, dan bagian akhir (penutup), dengan mengedit (secara proporsional dan representatif) video hasil rekaman utuh praktik pembelajaran inovatif (dari set 3 perangkat pembelajaran). 1. Menyiapkan bahan diseminasi proses dan hasil praktik pembelajaran inovatif (dari set 3 perangkat pembelajaran). 2. Mengundang peserta dari kolega/guru lain yang sesuai dengan mapel dari sekolah masingmasing dan/atau dari sekolah lain 1. Dosen bersama 3. LK 3.2.3 Guru Pamong (Penilaian mengarahkan/mem Proses bimbing Mahasiswa dan Hasil melakukan analisis Pembelaja hasil penilaian ran proses dan/atau beserta hasil belajar siswa. Rencana 2. Dosen bersama Pemanfaa Guru Pamong tannya) mengarahkan/mem bimbing Mahasiswa 4. Video menyimpulkan hasil praktik analisis penilaian pembelaja proses dan/atau ran yang hasil belajar siswa. diedit dari 3. Dosen bersama rekaman Guru Pamong dengan mengarahkan/mem durasi bimbing Mahasiswa maksimal membuat rekaman 10 menit, dan melakukan proses editing menjadi video pelaksanaan pembelajaran berdurasi maksimal 10 menit. -p e lak san aan -p Waktu 1. Dosen memberikan arahan kepada Mahasiswa untuk menyiapkan bahan diseminasi (macam/bentuk materi diseminasi, lingkup materi, serta keluasan terkait alokasi waktunya) dan peserta dari kolega/guru lain yang perlu diundang dalam diseminasi. 5. LK 3.3.3 (Materi dan Hasil Diseminasi) -53- ro g ram -p e nd idi k an .h tm l Peran Dosen/Guru Tagihan Pamong 2. Dosen bersama Guru Pamong, membimbimbing/ mendampingi Mahasiswa dalam melalukan diseminasi proses dan hasil praktik pembelajaran inovatif siklus I. 3. Dosen bersama Guru Pamong, membimbimbing/ mendampingi Mahasiswa dalam merumuskan notulen hasil diseminasi. 1. Dosen bersama 6. LK 3.4.3 Guru Pamong, (Refleksi memberikan arahan dan RTL kepada Mahasiswa pasca menyiapkan materi praktik refleksi. pembelaja 2. Dosen bersama ran Guru Pamong, inovatif membimbing 3). Mahasiswa melakukan refleksi. 3. Dosen bersama Guru Pamong, membimbing Mahasiswa Menyusun RTL. an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis Hari ke 8-9 (16 JP) Aktivitas Mahasiswa PPG (gugus sekolah dan/atau MGMP). 3. Mendiseminasikan proses dan hasil praktik pembelajaran inovatif di depan kolega atau guru lain yang sesuai mapel (dapat dilakukan dalam bentuk “Seminar Pendidikan” yang diketahui pihak Dinas Pendidikan setempat). 4. Menyusun notulen hasil diseminasi. 1. Menyusun materi presentasi untuk diskusi-refleksi. 2. Mempresentasikan materi refleksi di kelas. 3. Melakukan refleksi pasca pelaksanaan praktik pembelajaran inovatif (dari set 3 perangkat pembelajaran). 4. Merencanakan langkah tindak lanjut berdasarkan hasil refleksi, untuk diterapkan di sekolah asal Mahasiswa. -p e lak san aan -p Waktu htt ps: //w w w. ain am uly Catatan: Pembelajaran setiap hari 8 JP dilakukan dengan cara sinkron terdiri dari: (a) vicon sekurang kurangnya 3 JP, dan (b) aktivitas di LMS. -54- BAB VI an .h A. tm l PENILAIAN Prinsip Penilaian idi k Untuk mendapatkan hasil penilaian yang akurat tentang proses dan hasil harus memenuhi prinsip penilaian sebagai berikut. 1. Valid ram -p e nd belajar Mahasiswa Prodi PPG yang sedang dan telah berlangsung, penilaian Penilaian yang akurat memerlukan data-data akurat. Data akurat ro g diperoleh dari pengukuran menggunakan instrumen yang valid, yang mampu mengukur kompetensi yang hendak diukur. Reliabel -p e lak san aan -p 2. Penilaian bersifat ajek, artinya dilakukan oleh siapa pun, kapan pun, dimana pun akan memperoleh hasil yang konsisten dan relatif tidak berubah walaupun dilaksanakan pada situasi yang berbeda. 3. Objektif Penilaian dilakukan apa adanya; tidak dipengaruhi oleh faktor nis subjektivitas penilai, sehingga hasil penilaian menggambarkan secara /ju k tepat penguasaan kompetensi oleh Mahasiswa. Untuk itu, apabila penilaian dilakukan dengan menggunakan jenis instrumen esai /03 dan/atau nontes, harus disertai dengan kunci jawaban atau rubrik 22 penilaian. Demikian juga apabila penilaian dilakukan oleh lebih dari 4. m/ 20 satu orang, harus dijaga konsistensi (reliabilitas) antarpenilainya. Adil an a.c o Penilaian tidak menguntungkan atau merugikan Mahasiswa tertentu karena dipengaruhi oleh latar belakang Mahasiswa, seperti latar belakang status sosial, ekonomi, agama, suku, dan lain-lain. Kalau ain am uly pun ada perbedaan hasil penilaian pada Mahasiswa, itu benar-benar menunjukkan perbedaan penguasaan kompetensi pada masingmasing Mahasiswa yang dinilai. 5. Sistematis htt ps: //w w w. Penilaian dilakukan secara terstruktur, terencana, dan mengikuti prosedur baku. Oleh karena itu, sebelum melakukan penilaian harus dibuat perencanaan secara rinci tentang langkah-langkah yang akan dilakukan dalam menilai penguasaan kompetensi, mulai penyusunan kisi-kisi sampai proses penentuan hasil penilaian. dari -55- Akuntabel Penilaian harus menghasilkan keputusan yang dapat tm l 6. an .h dipertanggungjawabkan dari segi proses, instrumen, dan orang yang melaksanakan penilaian. Berkelanjutan idi k 7. 8. ram -p e nd Penilaian dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung. Berorientasi pada Tujuan Penilaian dilaksanakan secara terintegrasi dan komprehensif untuk mengukur keberhasilan proses pembelajaran sebagai tolok ukur 9. ro g ketercapaian tujuan. Terpadu yang meliputi -p e lak san aan -p Penilaian merupakan salah satu komponen dari sistem pembelajaran perencanaan, pembelajaran. 10. Terbuka pelaksanaan, dan penilaian Penilaian harus dilakukan secara terbuka, artinya proses penilaian yang akan dilaksanakan dan kriteria penilaian yang akan digunakan nis dapat diakses oleh pemangku kepentingan (stakeholder), sebagai Acuan Penilaian /03 B. /ju k acuan dalam mengikuti proses penilaian. 22 Penilaian terhadap proses dan hasil belajar Mahasiswa Prodi PPG m/ 20 dilakukan dengan menggunakan Penilaian Acuan Patokan (PAP). PAP ditujukan untuk memperoleh gambaran taraf penguasaan capaian C. an a.c o pembelajaran Mahasiswa. Teknik Penilaian ain am uly Teknik penilaian yang digunakan untuk menetapkan kualitas proses dan hasil belajar Mahasiswa Prodi PPG adalah teknik tes dan teknik nontes. Teknik tes yang digunakan adalah tes verbal (tes tulis atau tes lisan) dan tes nonverbal berupa tes kinerja/penampilan (performance test). Teknik w. nontes digunakan untuk melengkapi penilaian yang dilakukan dengan tes, htt ps: //w w meliputi: pemberian angket, wawancara, observasi nontes, analisis isi dokumen. Terkait dengan teknik-teknik pengukuran sebagaimana telah disebutkan di atas, pengukuran komponen-komponen penilaian kualitas proses dan hasil belajar Mahasiswa Prodi PPG menggunakan teknik yang relevan sesuai dengan karakteristik pada setiap komponen penilaian. -56- 1. tm l Prosedur Penilaian Penilaian Mata Kuliah an .h D. Mata kuliah yang ditempuh oleh Mahasiswa meliputi: (1) Pendalaman idi k Materi, (2) Pengembangan Perangkat Pembelajaran, dan (3) PPL. ram -p e nd Pelaporan penilaian mengacu pada Pasal 26 ayat (1) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi yang menyatakan bahwa kualifikasi keberhasilan Mahasiswa dalam menempuh suatu mata kuliah ro g dinyatakan yang dinyatakan dalam kisaran huruf A setara dengan angka 4 (empat) berkategori sangat baik; huruf B setara dengan angka -p e lak san aan -p 3 (tiga) berkategori baik; huruf C setara dengan angka 2 (dua) berkategori cukup; huruf D setara dengan angka 1 (satu) berkategori kurang; atau huruf E setara dengan angka 0 (nol) berkategori sangat kurang. Sedangkan ayat (2) menyatakan bahwa perguruan tinggi dapat menggunakan huruf antara dan angka antara untuk nilai pada kisaran 0 (nol) sampai 4 (empat). Penilaian terhadap mata kuliah nis Pendalaman Materi dilakukan oleh Dosen pengampunya. Sedangkan /ju k penilaian mata kuliah Pengembangan Perangkat Pembelajaran dan PPL, dilakukan oleh Dosen pembimbing dan Guru Pamong. /03 Kriteria dan rubrik penilaian ketiga mata kuliah secara rinci tertuang 2. m/ 20 22 sebagaimana tercantum pada format angka 4. Uji Komprehensif an a.c o Uji komprehensif merupakan penilaian yang dilakukan secara menyeluruh tentang teori pedagogik dan pengetahuan bidang studi termasuk materi esensial, advanced material dan kebermaknaan (apa, ain am uly mengapa, bagaimana) yang bersumber dari perangkat pembelajaran yang dihasilkan dari lokakarya dan diperluas pada aspek TPACK dan HOTS. Uji komprehensif dimaksudkan sebagai proses menilai Mahasiswa Prodi PPG dalam rangka mengukur kesiapan dan htt ps: //w w w. kecukupan kompetensi Mahasiswa sebelum mengikuti PPL (praktik pembelajaran inovatif). Mahasiswa menggunakan RPP dan perangkat pembelajaran yang disusun pada tahap pengembangan perangkat pembelajaran untuk dipelajari sebagai bahan untuk ujian komprehensif. Selanjutnya Dosen menguji secara lisan dengan cara daring yang dilaksanakan -57- setelah peerteaching. Penguji komprehensif adalah Dosen pengampu tm l kegiatan desain pembelajaran inovatif masing-masing kelompok. an .h Materi ujian mencakup: materi bidang studi esensial; b. materi bidang studi lanjut/advanced material; c. materi yang mendukung HOTS; d. materi pedagogi; dan e. pengintegrasian antara teknologi informasi dan komunikasi, ram -p e nd idi k a. materi bidang studi, dan pedagogi (TPACK), yang secara ro g keseluruhan tercakup dalam 2 (dua) set dokumen perangkat -p e lak san aan -p pembelajaran tersebut. Uji komprehensif untuk setiap Mahasiswa dilakukan pada akhir tahapan pengembangan perangkat pembelajaran dari setiap siklusnya, selama 1 JP (50 menit) oleh Dosen Prodi PPG yang keahliannya sesuai. Uji komprehensif merupakan prasyarat untuk mengikuti praktik pembelajaran inovatif dengan nilai minimal 70. nis Kriteria dan rubrik penilaian uji komprehensif menggunakan contoh format, rubrik, dan panduan tugas yang tertuang dalam Peraturan /03 3. /ju k Direktur Jenderal ini. Uji Kompetensi Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru 22 UKM-PPG terdiri atas uji kinerja dan uji pengetahuan. Untuk m/ 20 mengikuti UKM-PPG, Mahasiswa harus sudah lulus penilaian proses dan produk Pengembangan Perangkat Pembelajaran, proses dan an a.c o produk PPL, serta penilaian kehidupan bermasyarakat yang ditunjukkan dengan Surat Keterangan lulus semua mata kuliah dari ain am uly LPTK, yang secara sistem hal itu dapat dilihat dari semua nilai yang diunggah oleh Dosen/LPTK. Pelaksanaan UKM-PPG diatur oleh Panitia Nasional dalam buku Panduan UKM-PPG. a. Uji Kinerja htt ps: //w w w. Uji Kinerja (UKin) merupakan uji kompetensi untuk mengukur pencapaian 7 (tujuh) CPL. UKin dilakukan dalam 2 (dua) bentuk: Uji kinerja pembelajaran dan portofolio. Uji kinerja pembelajaran dimaksudkan untuk menilai kinerja Mahasiswa dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran. Uji kinerja portofolio digunakan untuk menilai Mahasiswa dalam hal pengembangan diri secara berkelanjutan sebagai guru -58- profesional melalui penelitian, refleksi diri, pencarian informasi UKin Pembelajaran an .h 1) tm l baru, dan inovasi. Dalam kondisi kedaruratan kesehatan masyarakat saat berdasarkan Keputusan Presiden idi k pandemik Covid-19, ram -p e nd Nomor 11 Tahun 2020 tentang Penetapan Kedaruratan kesehatan Masyarakat Corona Virus Disease (Covid 19), UKin pembelajaran dilakukan dalam tiga model sesuai dengan ro g kondisi daerah Mahasiswa Prodi PPG. Tabel 6. 1. Alternatif Model UKin Kondisi daerah Daerah “hijau” dan sekolah menyelenggarakan pembelajaran di kelas - - /ju k nis - /03 Daerah “selain hijau” dan sekolah menyelenggarakan pembelajaran secara daring - - htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 2 3 Alternatif Model UKin Real teaching di kelas (dengan tetap mengikuti protokol kesehatan covid 19) Pembelajaran direkam dari kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup. Hasil rekaman diedit sehingga durasi waktu 3040 menit dengan minimal memuat (pendahuluan, inti, penutup) dan dikirim ke LPTK (tempat Mahasiswa PPG). Real teaching daring Pembelajaran direkam dari kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup. Hasil rekaman disunting (edit) sehingga durasi waktu 30-40 menit dengan minimal memuat (pendahuluan, inti, penutup) dan dikirim ke LPTK (tempat Mahasiswa PPG). Melaksanakan pembelajaran dengan peserta didik imajiner. Pembelajaran direkam dari kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup. Hasil rekaman disunting (edit) sehingga durasi waktu 30-40 menit dengan minimal memuat (pendahuluan, inti, penutup) dan dikirim ke LPTK (tempat Mahasiswa PPG). -p e lak san aan -p No 1 Daerah “selain hijau” tetapi sekolah tidak menyelenggarakan pembelajaran secara daring (karena tidak terjangkau oleh fasilitas internet) - - - -59- UKin Portofolio ro g 2) ram -p e nd idi k an .h tm l Catatan: 1. Jika kesulitan mengirimkan rekaman video dalam satu file (karena mungkin ukuran file terlalu besar), maka rekaman video bisa dibagi dalam beberapa file dengan diberi identitas yang jelas. Sebagai contoh video 35 menit bisa dibagi menjadi 5 file dengan masing-masing file durasi 7 menit dengan nama file diawali nomor urut. 2. Penilaian UKin dilakukan oleh 2 (dua) orang yang terdiri atas satu Dosen (BUKAN Dosen pembimbing PPL Mahasiswa yang diuji) dan satu Guru Pamong (bukan Guru Pamong Mahasiswa yang diuji) dengan menggunakan Instrumen Penilaian UKin yang diatur dalam panduan khusus UKMPPG. Kinerja portofolio merupakan produk kinerja pengembangan -p e lak san aan -p diri secara berkelanjutan yang dihasilkan oleh Mahasiswa dalam 3 tahun terakhir sebelum mengikuti Program PPG Dalam Jabatan. Kinerja yang dapat dimasukkan dalam portofolio, di antaranya penyaji/peserta seminar nasional/internasional, penelitian, mengembangkan inovasi, dan kegiatan lain yang mendukung profesi guru. Ketentuan nis secara rinci tentang kinerja yang dapat dimasukkan ke penilaiannya dijelaskan dalam /ju k dalam portofolio dan Panduan Teknis UKM-PPG yang dikeluarkan oleh panitia Uji Pengetahuan (UP) m/ 20 b. 22 /03 nasional UKM-PPG. Uji Pengetahuan (UP) merupakan uji kompetensi yang diseleng- an a.c o garakan secara serentak dalam jaringan (online) untuk mengukur pencapaian 7 (tujuh) capaian pembelajaran Mahasiswa Prodi PPG. UP dapat diikuti oleh Mahasiswa Prodi PPG dengan E. ain am uly Computer Based Test (CBT) berbasis domisili. Kelulusan Mahasiswa peserta Program PPG Dalam Jabatan dinyatakan lulus jika: lulus semua mata kuliah: Pendalaman Materi pedagogik dan bidang htt ps: //w w w. 1. 2. studi, Pengembangan Perangkat Pembelajaran, dan PPL; dan lulus UKM-PPG: Uji Kinerja (UKin) dan Uji Pengetahuan (UP). Mahasiswa yang lulus pendidikan profesi Guru dalam Jabatan memperoleh Sertifikat Pendidik yang berlaku secara nasional. -60- BAB VII an .h 1. Persyaratan Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan persyaratan sebagai berikut: a. harus idi k Penerimaan Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan memenuhi ram -p e nd A. tm l PELAKSANAAN PROGRAM PPG DALAM JABATAN memiliki kualifikasi akademik sarjana (S-1) atau diploma empat (D-IV) yang linier dengan pilihan bidang studi PPG yang akan b. Guru dalam Jabatan yang diangkat oleh pejabat yang berwenang Guru dalam Jabatan -p e lak san aan -p sampai dengan 31 Desember 2015; c. ro g diikuti; pada satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah, atau satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat; d. terdaftar pada data pokok pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi; memiliki Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan nis e. /ju k (NUPTK); aktif mengajar selama 2 (dua) tahun terakhir; g. berusia paling tinggi 58 (lima puluh delapan) tahun; h. sehat jasmani dan rohani; i. bebas narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (NAPZA); dan 2. berkelakuan baik. an a.c o j. m/ 20 22 /03 f. Pola Penerimaan Mahasiswa ain am uly Pola Penerimaan Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan dilakukan menggunakan pola penerimaan yang berlaku secara nasional, dengan ketentuan sebagai berikut. htt ps: //w w w. a. b. Direktur Jenderal atas nama Menteri menetapkan kuota nasional Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan; Direktorat Jenderal memberitahukan kepada Dinas Pendidikan tentang pendaftaran calon Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan; -61- c. Dinas Pendidikan melakukan sosialisasi tentang Program PPG tm l Dalam Jabatan kepada guru calon Mahasiswa Program PPG Guru calon Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan melakukan pendaftaran melalui aplikasi SIMPKB dengan e. Direktorat Jenderal melalui lembaga ram -p e nd dokumen administrasi yang dipersyaratkan; melengkapi idi k d. an .h Dalam Jabatan; penjaminan mutu pendidikan (LPMP) melakukan verifikasi dan validasi Guru dalam Jabatan yang memenuhi persyaratan melalui aplikasi SIMPKB menentukan Guru dalam Jabatan yang ro g selanjutnya bersangkutan yang memenuhi persyaratan atau tidak memenuhi f. -p e lak san aan -p persyaratan. Direktorat Jenderal melaksanakan seleksi akademik berbasis daring domisili; g. Direktur yang memiliki urusan di bidang pendidikan profesi guru atas nama Menteri menetapkan calon Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan berdasarkan hasil seleksi administrasi dan Dalam hal calon Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan yang /ju k h. nis akademik; lulus seleksi administrasi dan akademik melebihi kuota yang /03 ditetapkan, Direktur yang memiliki urusan di bidang pendidikan 22 profesi guru berwenang untuk menentukan prioritas calon Pengelolaan Program PPG Dalam Jabatan di LPTK an a.c o B. m/ 20 Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan. Pengelolaan kegiatan pembelajaran dilakukan dengan melibatkan sekolah laboratorium dan sekolah mitra yang berfungsi sebagai tempat berlatih ain am uly bagi Mahasiswa Program PPG Dalam Jabatan. Pengelolaan Program berorientasi pada PPG reformasi membutuhkan kelembagaan regulasi dan kebijakan peningkatan yang mutu w. pendidikan guru secara profesional. LPTK penyelenggara Program PPG htt ps: //w w harus menyusun struktur organisasi dan tata kerja pengelola program PPG, baik di tingkat universitas maupun di tingkat Prodi. Secara umum struktur organisasi dan tata kerja pengelola program PPG dapat dijelaskan sebagai berikut. -62- 1. Pengelolaan Prodi PPG pada universitas eks IKIP berada pada tingkat Pengelolaan Prodi PPG pada universitas yang memiliki FKIP berada an .h 2. tm l universitas. pada tingkat Fakultas. Pengelolaan Prodi PPG berada di tingkat perguruan tinggi di bawah idi k 3. ram -p e nd tanggung jawab Rektor yang dilaksanakan oleh Ketua/Koordinator Prodi PPG. 4. Ketua/Koordinator Prodi PPG dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh koordinator/divisi bidang studi. Pengelolaan Prodi PPG di tingkat perguruan tinggi didukung oleh: a. ro g 5. Badan/lembaga/unit pelaksana penjaminan mutu atau sebutan -p e lak san aan -p lain yang bertugas untuk melakukan kegiatan penjaminan mutu Prodi PPG. b. Badan/lembaga/unit pelaksana teknologi informasi dan komunikasi atau sebutan lain yang bertugas untuk mengelola TIK Prodi PPG. Pusat/Unit PPL. d. Pengelola akademik. e. Pengelola sarana yang mendukung pembelajaran daring. f. Pengelola administrasi dan keuangan. g. Staf/tenaga pendukung. /03 /ju k nis c. 22 Penetapan LPTK sebagai penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan an a.c o dan sumber daya. m/ 20 tersebut didasarkan pada kesiapan kelembagaan, pertimbangan geografis, Pengelola Prodi PPG minimal berjumlah 5 (lima) orang yang terdiri atas paling sedikit 2 (dua) orang berkualifikasi doktor atau doktor terapan dan ain am uly 3 (tiga) orang berkualifikasi magister atau magister terapan dengan jabatan akademik paling rendah lektor serta berlatar belakang di bidang pendidikan pada salah satu kualifikasi yang dimiliki. Pengelola bidang studi pada Prodi PPG minimal berjumlah 2 (dua) orang pada bidang studi w. yang diselenggarakan, berkualifikasi magister atau magister terapan, htt ps: //w w dengan jabatan akademik lektor, berlatar belakang bidang pendidikan pada salah satu kualifikasi akademik yang dimiliki. -63- Pendidik dan Tenaga Kependidikan 1. Dosen tm l C. an .h Persyaratan untuk menjadi Dosen Prodi PPG adalah sebagai berikut. Berkualifikasi akademik paling rendah magister atau yang setara; b. Berlatar belakang di bidang pendidikan/non pendidikan yang idi k a. ram -p e nd sesuai dengan bidang keilmuan/keahlian yang diampu; c. Memiliki jabatan fungsional akademik paling rendah Lektor; d. Memiliki Sertifikat Pendidik/sertifikat lain dan atau dapat menunjukkan keahlian yang spesifik; Diutamakan memiliki pengalaman mengajar di sekolah.; f. Menguasai teknologi informasi dan komunikasi; dan g. Telah mengikuti seluruh tahapan kegiatan penyegaran Program -p e lak san aan -p ro g e. PPG Dalam Jabatan. 2. Guru Pamong Persyaratan Guru Pamong Prodi PPG adalah sebagai berikut. a. Memiliki kualifikasi pendidikan sekurang-kurangnya sarjana nis atau sarjana terapan yang sama atau serumpun dengan bidang b. /ju k studi; Bertugas pada satuan pendidikan taman kanak-kanak, sekolah /03 dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, 22 sekolah menengah kejuruan, atau sekolah luar biasa; Memiliki Sertifikat Pendidik sesuai dengan bidang yang diampu; d. Memiliki jabatan fungsional serendah-rendahnya guru madya m/ 20 c. an a.c o dan diutamakan guru yang memiliki jabatan fungsional guru utama; e. Diutamakan memiliki pengalaman sebagai Guru Pamong, ain am uly dibuktikan dengan surat keterangan atau sertifikat sebagai Guru Pamong; Menguasai teknologi informasi dan komunikasi; dan g. Telah mengikuti kegiatan penyegaran Program PPG Dalam htt ps: //w w w. f. 3. Jabatan. Administrator IT Persyaratan Administrator IT Prodi PPG adalah sebagai berikut a. Memiliki kualifikasi akademik minimal diploma tiga; b. Menguasai teknologi informasi dan komunikasi; dan -64- c. Telah mengikuti kegiatan penyegaran Program PPG Dalam an .h D. tm l Jabatan. Penjaminan Mutu mutu pendidikan tinggi secara berencana dan ram -p e nd meningkatkan idi k Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan adalah kegiatan sistemik untuk berkelanjutan. Sistem penjaminan mutu dilaksanakan mengacu pada Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 26 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi. Peraturan ro g menteri ini merupakan amanah pelaksanaan Pasal 52 ayat (3) dan Pasal 54 ayat (8) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan -p e lak san aan -p Tinggi. Sistem penjaminan mutu pendidikan tinggi dilakukan secara internal maupun eksternal. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) direncanakan, dilaksanakan, dievaluasi, dikendalikan, dan dikembangkan oleh perguruan tinggi dilaksanakan oleh unit penjaminan mutu LPTK atau sejenisnya. Sistem Panjaminan Mutu Eksternal (SPME) direncanakan, dievaluasi, dilaksanakan, dikendalikan, dan dikembangkan oleh BAN-PT nis dan/atau Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK) melalui /ju k akreditasi sesuai dengan kewenangan masing-masing. /03 Sebagai perwujudan sistem penjaminan mutu internal (SPMI), perguruan tinggi penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan secara otonom 22 melakukan kegiatan sistemik dalam rangka pengendalian dan peningkatan an a.c o berkelanjutan. m/ 20 penyelenggaraan Program PPG Dalam Jabatan secara berencana dan Sebagai bukti melakukan sistem penjaminan mutu internal, penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan harus dapat menunjukkan bahwa hasil ain am uly pelaksanaan kurikulum Program PPG Dalam Jabatan dapat memenuhi ekspektasi standar kompetensi lulusan yang dijanjikan. Selain itu penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan memiliki benchmark berkelas dunia dan proses internal dalam pengumpulan, analisis dan w. evaluasi data untuk peningkatan program secara berkelanjutan menuju htt ps: //w w tercapainya benchmark tersebut. Penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan juga berpartisipasi dalam proses penjaminan mutu Program PPG Dalam Jabatan secara nasional. -65- 1. Sistem Penjaminan Mutu Internal tm l SPMI Prodi PPG merupakan turunan SPMI Perguruan Tinggi. SPMI an .h Program PPG dilakukan untuk menjamin pelaksanaan PPG di LPTK melampaui standar pendidikan guru. LPTK penyelenggara Prodi PPG memiliki satuan penjaminan mutu dalam bentuk idi k harus mutu ini bertugas mengembangkan, ram -p e nd badan/lembaga/unit/sebutan lain yang sejenis. Satuan penjaminan mengimplementasikan, memantau dan mengevaluasi SPMI Prodi PPG. Dokumen SPMI Prodi PPG adalah: kebijakan mutu, pedoman/manual mutu, standar mutu, ro g dan dokumen/formulir mutu. SPMI Prodi PPG ditetapkan dalam peraturan pemimpin perguruan tinggi bagi PTN atau peraturan badan -p e lak san aan -p hukum penyelenggara bagi PTS, setelah disetujui senat atau senat akademik perguruan tinggi. Pelaksanaan SPMI Prodi PPG melibatkan seluruh civitas akademika dan tenaga penunjang lainnya. Penjaminan mutu internal dilakukan dengan mereviu program secara berkala, penjaminan mutu pengajar nis secara terus menerus, tersedianya fasilitas pendidikan yang memadai, menjalankan evaluasi peserta dengan objektif dan transparan, dan /ju k sistem informasi yang mudah, benar, dan terbuka untuk semua /03 pemangku kepentingan. Siklus SPMI di LPTK terdiri atas: (1) penetapan standar; (2) pelaksanaan standar; (3) evaluasi pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Eksternal an a.c o 2. m/ 20 standar (PPEPP). 22 standar; (4) pengendalian pelaksanaan standar; dan (5) peningkatan Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME) adalah kegiatan penilaian akreditasi untuk menentukan kelayakan dan tingkat ain am uly melalui pencapaian mutu Prodi dan perguruan tinggi. SPME Prodi PPG dikembangkan dan dilakukan oleh BAN-PT/LAMDIK. Akreditasi Prodi penyelenggara Prodi PPG dilakukan pada Prodi PPG yang berada di w. tingkat perguruan tinggi. Penjaminan mutu eksternal Prodi PPG htt ps: //w w merupakan bentuk pencerminan dari luaran pelaksanaan SPMI. 3. Pemantauan dan Evaluasi Prodi PPG Dalam penyelenggaraan Prodi PPG, perlu dilakukan pemantauan dan evaluasi untuk mengetahui tingkat ketercapaian tujuan yang telah ditetapkan. Pemantauan eksternal Prodi PPG dilaksanakan oleh -66- Direktorat Jenderal. Kegiatan pemantauan pelaksanaan Prodi PPG tm l bertujuan untuk mengamati dan memantau kegiatan yang dilakukan an .h oleh penyelenggara. Tujuan pemantauan dan evaluasi Prodi PPG adalah untuk: mengetahui apakah Prodi PPG berjalan sesuai dengan ketentuan idi k a. ram -p e nd dan rambu-rambu yang telah ditetapkan, sehingga tujuan dapat dicapai. Selain itu, hasil monitoring juga dapat digunakan untuk memberi masukan kepada penyelenggara tentang berbagai kendala yang perlu segera dicarikan solusinya; dan pengendalian mutu Prodi PPG sebagai bentuk akuntabilitas penyelenggara pendidikan 4. pihak-pihak yang -p e lak san aan -p berkepentingan. kepada ro g b. Laporan Hasil Evaluasi dan Tindak Lanjut a. Laporan hasil evaluasi berisi tentang pelaksanaan Prodi PPG dan hasil yang dicapai berdasarkan tujuan yang ditetapkan. b. Laporan hasil evaluasi juga memuat tentang faktor-faktor Laporan hasil evaluasi Prodi PPG disusun dengan sistematika, /ju k c. nis penghambat dan pendukung keberhasilan Prodi PPG. yaitu pendahuluan, pelaksanaan, hasil evaluasi, kesimpulan, Laporan hasil evaluasi yang dibuat oleh unit program ditujukan 22 d. /03 dan rekomendasi. rektor). Laporan hasil evaluasi Prodi PPG yang dilakukan oleh pihak an a.c o e. m/ 20 kepada pimpinan perguruan tinggi penyelenggara (dekan/ penyelenggara disampaikan kepada Ditjen GTK Kemdikbudristek c.q. Direktur Pendidikan Profesi Guru. Apabila berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi menunjukkan ain am uly f. adanya pelanggaran ketentuan penyelenggaraan yang dilakukan oleh LPTK, maka tim yang ditunjuk dapat merekomendasikan Corrective action. htt ps: //w w w. g. Corrective action dilakukan bertahap diawali dengan teguran secara lisan 1, teguran secara lisan 2, teguran secara tertulis 1, teguran tertulis 2 dengan penegasan, dan pencabutan izin perguruan tinggi tersebut sebagai LPTK penyelenggara Prodi PPG. -67- BAB VIII an .h tm l PEMBIAYAAN Program PPG Dalam Jabatan dirancang secara sistematis dan menerapkan idi k prinsip mutu mulai dari seleksi, proses pembelajaran, dan penilaian, hingga uji ram -p e nd kompetensi, diharapkan akan menghasilkan guru-guru masa depan yang profesional yang dapat menghasilkan lulusan yang unggul, kompetitif, dan berkarakter, serta cinta tanah air. Dalam menyelenggarakan Program PPG Dalam Jabatan, Direktorat Jenderal ro g telah mengalokasikan anggaran melalui Direktorat Pendidikan Profesi Guru -p e lak san aan -p (Direktorat PPG) dan bekerjasama dengan Perguruan Tinggi sebagai LPTK penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan melalui Pola Bantuan Pemerintah (Banpem) yang diberikan kepada peserta Program PPG Dalam Jabatan sebagai biaya pendidikan. A. Tujuan nis Pembiayaan Program PPG Dalam Jabatan bertujuan agar setiap kegiatan Program PPG Dalam Jabatan dapat dilaksanakan sesuai dengan prinsip- /ju k prinsip good governance sehingga tujuan Program PPG Dalam Jabatan Prinsip-Prinsip 22 B. /03 dapat tercapai. sebagai berikut. Transparan an a.c o a. m/ 20 Prinsip yang digunakan dalam pembiayaan Program PPG Dalam Jabatan Pengelolaan dana harus dilakukan secara transparan, yaitu informasi ain am uly pengelolaan dana yang material dan relevan disajikan secara memadai kepada pemberi amanah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. b. Akuntabel Pengelolaan dana harus dapat dipertanggungjawabkan dan w. dilaporkan secara memadai, sesuai dengan peruntukan yang telah htt ps: //w w disepakati. c. Efisien, Efektif, dan Ekonomis Penggunaan dana harus efisien, efektif, ekonomis, ketaatan, dan kepatuhan, untuk menghindari penggunaan dana untuk kegiatan yang tidak bermanfaat dan tidak relevan. -68- d. Tertib Administrasi dan Pelaporan menyimpan bukti-bukti transaksi, an .h pembukuan, tm l LPTK Penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan wajib menyusun C. ram -p e nd tertib sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. idi k mempertanggungjawabkan, dan menyampaikan laporannya secara Sumber Dana Program PPG Dalam Jabatan bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) yang dialokasikan pada Direktorat PPG, Direktorat Penerima -p e lak san aan -p D. ro g Jenderal. Penerima dana Program PPG Dalam Jabatan merupakan Guru Dalam Jabatan yang diangkat sampai dengan tanggal 31 Desember 2015, yang ditetapkan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan disahkan oleh Kuasa E. Mekanisme Pemberian Bantuan Penerima bantuan untuk biaya pendidikan sertifikasi Program PPG /ju k 1. nis Pengguna Anggaran (KPA) Direktorat PPG. Dalam Jabatan adalah Guru Dalam Jabatan melalui pendidikan /03 profesi guru yang ditetapkan oleh PPK dan disahkan oleh KPA Penerima bantuan menyerahkan dokumen pencairan dana kepada m/ 20 2. 22 Direktorat PPG. PPK Direktorat PPG berupa: perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani 2 (dua) rangkap an a.c o a. dengan ketentuan masing-masing dibubuhi meterai Rp10.000,00; nomor rekening yang masih aktif pada bank pemerintah; c. kuitansi yang telah ditandatangani oleh penerima bantuan ain am uly b. sebanyak 2 (dua) rangkap; w. d. pakta integritas dibubuhi meterai Rp. 10.000,00 yang telah ditandatangani oleh penerima bantuan; PPK Direktorat PPG menerbitkan Surat Permintaan Pembayaran (SPP). 4. Berdasarkan SPP yang diajukan oleh PPK, pejabat penandatangan htt ps: //w w 3. Surat Perintah Membayar (SPM) Direktorat PPG menerbitkan SPM untuk disampaikan kepada Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan -69- Negara (KPPN) dan selanjutnya diterbitkan Surat Perintah Pencairan KPPN menyalurkan pencairan dana Bantuan yang berasal dari an .h 5. tm l Dana (SPPD). pemberi bantuan melalui mekanisme Pembayaran Langsung (LS) ke Bantuan yang telah diterima oleh penerima bantuan sebagaimana ram -p e nd 6. idi k rekening penerima Bantuan melalui bank penyalur. dimaksud pada angka 5 dibayarkan kepada LPTK penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan melalui mekanisme penarikan otomatis. LPTK penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan menggunakan bantuan sebagaimana dimaksud pada 6 untuk biaya -p e lak san aan -p pendidikan profesi guru. F. angka ro g 7. Rincian Jumlah Bantuan Pemerintah Besarnya bantuan pemerintah yang diberikan kepada Guru dalam Jabatan peserta Program PPG dalam Jabatan adalah sebesar Rp 5.000.000,00 (Lima Juta Rupiah), dengan perincian alokasi sebagai berikut: biaya pendidikan Rp 4.100.000,00 (Empat Juta Seratus Ribu Rupiah); b. biaya uji kinerja UKMPPG Rp 600.000 (Enam Ratus Ribu Rupiah); c. biaya uji pengetahuan UKMPPG sebesar Rp 300.000,00 (Tiga Ratus /ju k nis a. Ribu Rupiah). Biaya Uji Pengetahuan ini akan dikelola oleh LPTK yang /03 ditunjuk Direktorat PPG untuk merencanakan dan mengkoordinasi 22 kegiatan. m/ 20 Rincian alokasi dana lebih lanjut tertuang dalam Rencana Anggaran dan Biaya (RAB) yang telah disepakati antara Direktorat PPG dengan LPTK Tata Kelola dan Mekanisme Penggunaan Dana 1. ain am uly G. an a.c o penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan. Tahapan Penyelenggaraan Program PPG Dalam Jabatan a. Penetapan sasaran penerima Bantuan pemerintah oleh PPK dan disahkan oleh KPA Direktorat Pendidikan Profesi Guru. htt ps: //w w w. b. c. Penetapan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Program PPG Dalam Jabatan dan konsep RAB. Penandatanganan Nota Kesepahaman oleh Direktur Jenderal dengan Rektor Perguruan Tinggi LPTK penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan. -70- d. Penandatanganan perjanjian kerjasama pelaksanaan Program tm l PPG Dalam Jabatan antara PPK Direktorat PPG, Kemdikbudristek Penetapan Tim Pelaksana kegiatan, Dosen, dan Guru Pamong yang ditetapkan oleh Rektor Perguruan f. Pelaksanaan kegiatan mengacu LPTK ram -p e nd penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan. Tinggi idi k e. an .h dengan Ketua Tim Pelaksana Program PPG Dalam Jabatan. pada Petunjuk Teknis pelaksanaan Program PPG Dalam Jabatan dan RAB yang telah disepakati antara Direktorat PPG Kemdikbudristek dengan LPTK Mekanisme Pengelolaan Dana Mekanisme pengelolaan -p e lak san aan -p 2. ro g penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan. dana Program PPG Dalam jabatan berpedoman pada Peraturan Menteri Keuangan yang mengatur mengenai standar biaya masukan pada tahun berjalan dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 25 Tahun 2020 tentang standar satuan biaya operasional pendidikan tinggi. nis Dibawah ini adalah hal yang harus diperhatikan dalam tiap-tiap item Honorarium 1) Honorarium Dosen Dosen dibayarkan berdasarkan aktivitas 22 Honorarium /03 a. /ju k pembayaran: m/ 20 akademik dalam mengajar pada mata kuliah Pendalam Materi, Pengembangan Perangkat Pembelajaran, Menguji Uji Membimbing PPL, dan Menguji Ukin an a.c o Komprehensif, UKMPPG. ain am uly Besaran honorarium Dosen pada penyelenggaraan Program PPG Dalam Jabatan ini menggunakan standar honorarium penyelenggaran pendidikan pada lingkup pendidikan tinggi dan masuk pada kategori honorarium mengajar Diploma, htt ps: //w w w. Sarjana dan Profesi dengan satuan sks per kehadiran, besarannya tergantung kepada jabatan fungsional Dosen. LPTK penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan wajib menetapkan nama Dosen dengan keterangan jabatan fungsional/setara jabatan fungsional bagi perguruan tinggi swasta yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Rektor. -71- Dasar pembayaran honorarium Dosen dapat dibuktikan tm l melalui interaksi yang terdokumentasikan pada aplikasi video conference pada tahapan uji komprehensif. besaran honorarium Dosen pada idi k Khusus an .h Learning Management System (LMS) GTK, atau penggunaan saat ram -p e nd pembimbingan PPL siklus I, II, dan III besarannya adalah Rp 100.000 (seratus ribu rupiah) per Mahasiswa per PPL per siklus per angkatan. Honorarium aktivitas Guru ro g Honorarium Guru Pamong Pamong akademik dibayarkan dalam mengajar berdasarkan pengembangan -p e lak san aan -p 2) perangkat pembelajaran, membimbing PPL dan menguji Ukin UKMPPG. Besaran honorarium Guru Pamong dalam pembimbingan PPL siklus I, II, dan III besarannya adalah Rp 100.000 nis (seratus ribu rupiah) per Mahasiswa per PPL per siklus per /ju k angkatan. LPTK Penyelenggara wajib menetapkan nama Guru Pamong /03 yang dilengkapi dengan keterangan asal sekolah melalui pembayaran m/ 20 Dasar 22 Surat Keputusan Rektor. honorarium Guru Pamong dapat dibuktikan melalui dokumentasi pada aplikasi Learning an a.c o Management System (LMS) GTK. Besaran honorarium Dosen dan Guru Pamong ini sesuai Peraturan Menteri Keuangan yang mengatur ain am uly dengan mengenai standar biaya masukan pada tahun berjalan. htt ps: //w w w. 3) Honorarium Tim Pelaksana Kegiatan Program PPG Dalam Jabatan Honorarium pelaksana kegiatan Program PPG Dalam Jabatan dibayarkan berdasarkan satuan bulanan (OB), sesuai dengan SK Tim Pelaksana yang ditetapkan oleh Pimpinan Perguruan Tinggi LPTK Penyelenggara PPG. Jumlah keanggotaan Tim Pelaksana Kegiatan Program PPG Dalam Jabatan pada setiap Perguruan Tinggi LPTK -72- Penyelenggara maksimal sebesar 10% dari total jumlah Komposisi tersebut dapat mengikuti Jabatan Fungsional Tim Pengarah 2 Dekan/ Wakil Dekan, Direktur/ Tim Wakil Penanggungjawab Direktur Pascasarjana, Kepala LP3M 3 Ketua - Wakil Ketua merupakan wakil dari masing-masing bidang studi pelaksana Program PPG pada tahun anggaran berkenaan atau merupakan unsur dari Koordinator Akademik, Keuangan, Penjaminan Mutu dan Kerjasama, disesuaikan dengan struktur pengelolaan PPG di masingmasing Perguruan Tinggi pelaksana. - Tim Pelaksana yang ditetapkan sebagai sekretaris /03 /ju k nis Ketua Tim Pelaksana PPG Wakil Ketua m/ 20 an a.c o ain am uly Sekretaris htt ps: //w w w. 5 6 Anggota - - 22 4 Jika jabatan wakil rektor tidak ada dalam struktur dapat digantikan dengan 1 (satu) orang pembantu Rektor -p e lak san aan -p 1 idi k Rektor, Wakil Rektor/ Pembantu Rektor Keterangan (*) ram -p e nd Jabatan dalam Tim Pelaksana ro g No an .h sebagaimana tabel di bawah ini. acuan tm l peserta. - Susunan anggota terdiri dari: (1) Tim Pelaksana dari bagian akademik, Penjaminan Mutu dan Kerjasama; (2) Tim Pelaksana administrasi dan pengelolaan keuangan; -73- Jabatan Fungsional Keterangan (*) 8 Koordinator Bidang Studi ro g Admin LMS -p e lak san aan -p 7 ram -p e nd idi k an .h (3) Tim Pelaksana pengadaan; (4) Admin institusi. Admin yang bertanggungjawab terhadap kelas (dialokasikan berdasarkan jumlah rombel per tahap) Koordinator yang bertanggungjawab terhadap rombongan belajar setiap bidang studi (dialokasikan berdasarkan jumlah rombel per tahap) tm l Jabatan dalam Tim Pelaksana No (*) orang yang memiliki rangkap jabatan dalam Tim Pelaksana hanya diperbolehkan menerima honor untuk satu jabatan.. Besaran honorarium kepanitiaan sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan yang mengatur mengenai standar biaya Pengadaan paket rapat/pertemuan diluar kantor Pengadaan paket Rapat/Pertemuan /03 b. /ju k nis masukan pada tahun berjalan. diluar kantor dalam 22 pelaksanaan Program PPG Dalam Jabatan digunakan untuk m/ 20 membiayai kegiatan koordinasi pada setiap tahap Program PPG dalam Jabatan, yang terdiri dari: 2) 3) diklat orientasi, koordinasi pelaksanaan kegiatan, koordinasi persiapan uji kinerja. ain am uly 4) koordinasi persiapan pelaksanaan, an a.c o 1) Selain pengadaan paket yang disebutkan diatas, terdapat pengadaan paket Rapat/Pertemuan diluar kantor yang htt ps: //w w w. dilaksanakan di akhir rangkaian kegiatan Program PPG Dalam Jabatan, adapun jenis kegiatannya adalah: 1) koordinasi evaluasi pelaksanaan, 2) koordinasi pelaporan pelaksanaan. Adapun pembiayaan yang dapat dialokasikan dalam kegiatan Pengadaan paket Rapat/Pertemuan diluar kantor adalah komponen belanja bahan yang sesuai dengan kebutuhan dan -74- komponen belanja perjalanan. Komponen belanja perjalan dalam tm l biaya paket Rapat/Pertemuan diluar kantor harus sesuai dengan biaya masukan pada tahun berjalan dimana an .h Peraturan Menteri Keuangan yang mengatur mengenai standar dalam idi k pelaksanaanya perlu melibatkan peserta dari kementerian ram -p e nd negara/lembaga lainnya yang terkait pelaksanaan tugas dan fungsi/ masyarakat. Kegiatan Pengadaan paket Rapat/Pertemuan diluar kantor akan melibatkan pihak ke II sebagai penyedia barang dan jasa yang ro g akan digunakan LPTK Penyelenggara Program PPG Dalam -p e lak san aan -p Jabatan dengan demikian proses pelaksanaan pengadaan barang dan jasa paket Rapat/Pertemuan diluar kantor harus sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas Peraturan Persiden Nomor 16 Tahun 2018 Tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah. Biaya Koordinasi Eksternal Biaya koordinasi nis c. eksternal digunakan oleh penyelenggara kegiatan Direktorat PPG pertemuan tatap /03 eksternal /ju k Program PPG Dalam Jabatan untuk melakukan koordinasi Kemdikbudristek. muka Adapun dengan pihak biaya yang 22 dialokasikan untuk koordinasi eksternal ini adalah biaya m/ 20 transportasi, uang harian, dan biaya penginapan yang sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan yang mengatur mengenai Belanja Bahan ain am uly d. an a.c o standar biaya masukan pada tahun berjalan. Belanja Bahan Program PPG Dalam Jabatan ini antara lain htt ps: //w w w. adalah: 1) pengadaan ATK/barang habis pakai; 2) pengadaan blangko Sertifikat Pendidik; 3) biaya pengiriman Sertifikat Pendidik kepada Program PPG Dalam Jabatan; 4) barang habis pakai lain yang menunjang kegiatan. peserta -75- e. Biaya Komunikasi tm l Biaya komunikasi diberikan kepada Dosen, Guru Pamong, admin an .h LMS, Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, Koordinator Bidang dan Anggota dengan besaran Rp 200.000 (dua ratus ribu rupiah) per ram -p e nd f. idi k orang per bulan. Biaya Pengadaan (Berlangganan) Aplikasi Video Conference Biaya pengadaan dapat dianggarkan untuk pengadaan aplikasi video conference untuk menunjang pelaksanaan Program PPG Biaya Pengembangan Perguruan Tinggi Biaya pengembangan -p e lak san aan -p g. ro g Dalam Jabatan. Perguruan Tinggi digunakan untuk pembiayaan kegiatan yang menunjang peningkatan kualitas akademik penyelenggaraan PPG seperti: 1. penguatan penelitian, pengabdian dan publikasi Dosen; 2. penguatan kegiatan pengembangan Dosen dalam pelatihan, nis seminar, dan keikutsertaan asosiasi profesi; /ju k 3. penguatan Prodi untuk penjaminan mutu internal dan eksternal; /03 4. penguatan kompetensi tenaga kependidikan dalam pelayanan, Penggunaan dana a. Penggunaan dana untuk pelaksanaan Program PPG Dalam an a.c o 3. m/ 20 22 penguasaan IT, dan kegiatan administrasi lainnya. Jabatan harus memperhatikan RAB yang disepakati dan petunjuk teknis pelaksanaan Program PPG Dalam jabatan. Hal-hal yang tidak diperkenankan dalam pembayaran: ain am uly b. 1) duplikasi pembayaran; 2) di luar item pembayaran yang disepakati dalam RAB dan htt ps: //w w w. petunjuk teknis pelaksanaan Program PPG Dalam Jabatan; c. 3) di luar periode kegiatan yang telah disepakati dalam perjanjian kerjasama oleh para pihak. Aspek perpajakan terhadap komponen yang dibayarkan mengacu pada ketentuan peraturan perundang-undangan. -76- Pertanggungjawaban 1. Penerima bantuan pemerintah tm l H. berupa bukti penyaluran bantuan pemerintah kepada an .h Pertanggungjawaban bagi penerima bantuan pemerintah adalah LPTK idi k Penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan dan laporan penerimaan 2. ram -p e nd bantuan pemerintah. LPTK Penyelenggara PPG LPTK Penyelenggara Dalam Jabatan harus mempertanggungjawabkan pengeluaraan dana yang berkaitan dengan kegiatan melalui: Laporan Realisasi Keuangan (LRK) b. Buku Kas Umum (BKU) c. Buku Pembantu Bank (BP-Bank) d. Buku Pembantu Pajak (BP-Pajak) -p e lak san aan -p ro g a. dengan ketentuan sebagai berikut: 1) pengeluaran dana memperhatikan RAB yang telah disepakati dengan Direktorat PPG. 2) setiap transaksi harus dicatat dan didukung dengan bukti nis pengeluaran yang sah dan harus disertai uraian yang jelas /ju k tentang barang/jasa yang dibayar, tanggal, dan nomor bukti. 3) seluruh penerimaan dan pengeluaran uang dicatat dalam BKU. 4) semua baik /03 transaksi penerimaan maupun pengeluaran BKU dan bukti-bukti pengeluaran dana disimpan oleh perguruan m/ 20 5) 22 dibukukan/dicatat sesuai urutan kejadiannya. tinggi pelaksana di tempat yang aman. BP-Bank timbul sebagai akibat dari transaksi penarikan an a.c o 6) autodebet dari peserta dan penarikan uang dari bank untuk digunakan sebagai pembiayaan kegiatan. Dalam hal terdapat ain am uly kasus uang belum ditarik lebih dari satu bulan dari masa penarikan autodebet dari peserta maka akan timbul pendapatan jasa giro yang harus dikembalikan ke kas negara. htt ps: //w w w. 7) pajak-pajak yang timbul sebagai akibat dari transaksi pembayaran barang dan jasa dipungut, dicatat dalam BP-Pajak dan disetor sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan. 8) sisa penggunaan dana serta Bunga dan Jasa Giro atas penyimpanan dana Program PPG Dalam Jabatan harus disetorkan ke Kas Negara menggunakan Sistem Informasi PNBP -77- Online (SIMPONI) dan dikoordinasikan kepada Direktorat tm l Pendidikan Profesi Guru melalui PPK untuk pembuatan kode tanggal kode billing). permohonan penerbitan bukti pembuatan tagihan idi k Surat an .h billing (batas waktu penyetoran adalah 7 (tujuh) hari efektif sejak ram -p e nd penerimaan negara bukan pajak untuk pengembalian sisa dana menggunakan format sebagaimana tercantum pada format G. 9) LPTK Penyelenggara Program PPG Dalam jabatan wajib membuat Laporan Penggunaan Dana dan Laporan Akademik serta Laporan 10) LPTK menyampaikan laporan ro g Kegiatan Pelaksanaan Program PPG Dalam Jabatan. pertanggungjawaban berupa -p e lak san aan -p laporan penggunaan dana dan laporan akademik kepada PPK Direktorat Pendidikan Profesi Guru paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah pekerjaan selesai atau tahun anggaran yang berakhir. Sedangkan Laporan Kegiatan, dokumen atau buktibukti kuitansi atau bukti bukti sah lainnya pertanggungjawaban keuangan atas penggunaan dana biaya pendidikan Program PPG nis Dalam Jabatan disimpan oleh LPTK penyelenggara untuk /ju k keperluan pemeriksaan aparat pengawas fungsional. Format bentuk LRK, BKU, buku pembantu bank, buku pembantu dan laporan penggunaan /03 pajak, dana menggunakan format m/ 20 22 sebagaimana tercantum pada format H. Sebagai penunjang pertanggung jawaban LPTK Penyelenggaran an a.c o Program PPG Dalam Jabatan harus melengkapi dan mendokumentasi dokumen pendukung pembukuan yang meliputi: a. Kuitansi/tanda bukti pembayaran/nota/bon asli, Bukti ain am uly transaksi lainnya dari pihak yang menerima pembayaran dalam jumlah tertentu, harus dibubuhi meterai yang cukup, sesuai dengan ketentuan tentang bea meterai dan harus disertai dengan htt ps: //w w w. dokumen pendukung yang cukup dan relevan. Kuitansi disetujui oleh Ketua Tim Pelaksana (koordinator Program PPG Dalam Jabatan) dan dibayarkan oleh bendahara/pengelola keuangan yang ditunjuk serta dilengkapi dengan bukti penerimaan; b. Setiap rapat fullboard harus dilengkapi dengan surat undangan, notula, daftar hadir peserta, dan luaran hasil rapat, serta -78- dokumen pengadaan barang dan jasa yang sesuai dengan Untuk perjalanan dinas dilengkapi dengan surat tugas dan surat an .h c. tm l peraturan perundang-undangan. ram -p e nd boarding pass, dan dokumen relevan lainnya. Dana Kas Tunai a. idi k perjalanan dinas (SPD) dan bukti-bukti pengeluaran seperti tiket, Jumlah Kas Tunai yang dikuasai Bendahara dalam jumlah yang wajar dan cukup untuk membiayai pengeluaran dalam waktu b. ro g dekat. Dana yang belum akan digunakan harus tetap di rekening LPTK I. -p e lak san aan -p Penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan. Pemantauan dan Evaluasi Dalam rangka pengendalian dan pengoptimalan kualitas pelaksanaan Program PPG Dalam Jabatan, Direktorat PPG Kemdikbudristek dapat nis melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan penggunaan anggaran Program PPG Dalam Jabatan. Hasilnya akan menjadi masukan /ju k serta umpan balik bagi LPTK Penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan /03 jika ditemukan LPTK Penyelenggara Program PPG Dalam Jabatan menggunakan dana dan menyelenggarakan kegiatan yang tidak sesuai Sanksi an a.c o J. m/ 20 22 dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Dalam rangka menjaga transparansi, akuntabilitas, efisiensi, efektifitas pelaksanaan Program PPG Dalam Jabatan di LPTK penyelenggara, maka ain am uly Direktorat PPG Kemdikbudristek dapat memberikan sanksi kepada LPTK penyelenggara jika terdapat ketidaksesuaian antara RAB yang disepakati, petunjuk teknis, dan pelaksanaan penyelenggaraan Program PPG Dalam w. Jabatan. htt ps: //w w Sanksi dapat dijatuhkan berupa: 1. Teguran lisan; 2. Teguran tertulis; dan/atau 3. Pengembalian ke kas negara. -79- BAB IX an .h tm l PENUTUP Petunjuk Teknis ini disusun sebagai acuan pengelolaan dan penyelenggaraan idi k Program PPG Dalam Jabatan yang harus dilaksanakan sesuai dengan ram -p e nd ketentuan peraturan perundang-undangan. Melalui Program PPG Dalam Jabatan diharapkan semua pemangku kepentingan dapat meningkatkan komitmennya untuk memenuhi guru profesional yang mempunyai motivasi tinggi, berdedikasi, terampil dalam membangkitkan bakat dan minat peserta ro g didik untuk menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni, serta memiliki integritas kepribadian yang tangguh berdasarkan Pancasila dalam -p e lak san aan -p rangka mewujudkan pendidikan yang bermutu dan siap berkarya di era global. DIREKTUR JENDERAL GURU DAN TENAGA /ju k TTD nis KEPENDIDIKAN, /03 IWAN SYAHRIL m/ 20 22 Salinan sesuai dengan aslinya Plh. Sekretaris Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, an a.c o TTD htt ps: //w w w. ain am uly PRAPTONO NIP. 196905111994031002 htt ps: //w w an a.c o m/ 20 22 /03 nis -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd -80- /ju k PANDUAN TUGAS ain am uly FORMAT, RUBRIK, DAN w. idi k an .h tm l -81- 1. Pendalaman Materi (Analisis Materi Ajar Berbasis Masalah, Literasi, dan ……………………….. 1. …………………… 2. …………………… 3. …………………… 4. …………………… Respon/Jawaban Daftar peta konsep (istilah dan definisi) di modul ini 2 Daftar materi yang sulit dipahami di modul ini 3 Daftar materi yang sering mengalami miskonsepsi b. 1. 2. 3. 4. 5. 1. 2. …………………… …………………… …………………… …………………… Dst. …………………… …………………… 1. …………………… 2. …………………… nis 1 ram -p e nd Butir Refleksi -p e lak san aan -p No idi k Judul Modul Judul Kegiatan Belajar (KB) an .h LK 1.1 Lembar Kerja Belajar Mandiri ro g a. tm l HOTS) LK 1.2 Lembar Kerja Refleksi Modul Bidang Studi (hari ke-3 s.d. hari /ju k ke-5 siklus I, hari ke-1 s.d. hari ke-3 siklus II, hari ke-1 s.d. hari ke- /03 3 siklus III)/ Jurnal Harian …...................................................... 1. …................................... 2. …................................... 3. …................................... 4. …................................... No Uraian Respon/Jawaban 1 Uraikan hasil diskusi bersama teman dan Dosen mengenai pemecahan masalah dalam memahami materi yang mengalami kesulitan 2 Uraikan hasil diskusi bersama teman dan Dosen mengenai miskonsepsi di modul ini 3 Hambatan yang dialami pada pembelajaran analisis materi pembelajaran berbasis masalah di modul ini 4 Hal yang akan dilakukan untuk sukses di pembelajaran modul berikutnya htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 Judul Modul Judul Kegiatan Belajar (KB) -82- Tagihan dan Output: tm l 1. Lembar kerja mandiri sebanyak 6 LK1.1 an .h 2. Lembar kerja Pendalaman Materi sebanyak 2 LK 1.2 di siklus I, sebanyak 2 LK1.2 di siklus II, dan sebanyak 2 LK 1.2 di siklus III. idi k 3. Hasil jawaban tes sumatif modul bidang studi 2 set dan pedagogik 1 set ram -p e nd di siklus I, tes sumatif modul bidang studi 2 set di siklus II, dan tes sumatif modul bidang studi 2 set di siklus III. 4. Materi ajar setara 1 KB yang disusun berdasarkan PBL (format seperti htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g modul). Pengembangan Perangkat Pembelajaran (Desain Pembelajaran Inovatif) 1 Identifikasi masalah Akar masalah Rumusan masalah 3 4 5 an .h No Aspek Perencanaan dan Pelaksanaan Pembelajaran 2 tm l LK 2.1.1/LK 2.1.2/LK 2.1.3 Hasil Identifikasi Masalah Pembelajaran Keterangan idi k a. ram -p e nd 2. 1 2 ro g 3 6 -p e lak san aan -p 4 m/ 20 22 /03 /ju k nis Keterangan: 1. Kolom 2: diisi dengan aspek-aspek perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran berdasarkan hasil refleksi tahap praktik pembelajaran dan analisis materi ajar serta yang dapat ditemukan di lapangan maupun berdasarkan referensi/bacaan. 2. Kolom 3: diisi dengan permasalahan-permasalahan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran yang dapat diidentifikasi. 3. Kolom 4: diisi dengan penyebab akar masalah yang dapat dijadikan acuan penyelesaiannya dalam menyiapkan/menyusun dokumen RPP dan perangkatnya maupun dalam pelaksanaan pembelajaran. 4. Kolom 5: diisi dengan rumusan masalah yang dapat dijadikan prioritas sebagai dasar dalam penyusunan RPP dan perangkatnya 5. Kolom 6: diisi diisi dengan penjelasan terhadap hal-hal yang memerlukan penjelasan lanjut. b. LK 2.2a.1/LK 2.2a.2/LK 2.2a.3 Program Tahunan ain am uly an a.c o • Nama Sekolah • Mata Pelajaran • Kelas/Semester Semester w. No htt ps: //w w 1 GASAL : : : Kompetensi Dasar PENILAIAN HARIAN 1 KD 3.1/4.1 & 3.2/4.2 PENILAIAN HARIAN 2 KD 3.3/4.3 & 3.4/4.4 Materi Waktu JML MGG Semester Kompetensi Dasar Materi Waktu JML MGG an .h tm l No idi k PENILAIAN HARIAN 3 KD 3.5/4.5; 3.6/4.6, & 3.7/4.7 ram -p e nd JUMLAH JAM SEMESTER GASAL PENILAIAN HARIAN 1 KD 3.8/4.8 & KD 3.9/4.9 -p e lak san aan -p ro g GENAP 2 PENILAIAN HARIAN 2 KD 3.10/4.10 JUMLAH JAM SEMESTER GENAP nis JUMLAH SEMESTER GANJIL + GENAP Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester : : : NO KD MATERI JML JML JULI 1 ain am uly 2 htt ps: //w w w. 3 JUMLAH MINGGU / JAM PH Remidi dan Pengayaan JUMLAH MINGGU / JAM TOTAL AGUST SEPT OKT NOV DES 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 an a.c o MGG JP 4 m/ 20 22 • • • /ju k LK 2.2b.1/LK 2.2b.2/LK 2.2b.3 Program Semester /03 c. KET Materi Pembelajaran Kompetensi Dasar tm l Kegiatan Pembelajaran an .h LK 2.3.1/LK 2.3.2/LK 2.3.3 Menganalisis Silabus Semester/ Jam Pelajaran 6 idi k d. nis -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd KD 3.1 1. Pengelolaan 1. Teori dengan menerapkan Informasi menggunakan pengetahuan digital melalui model pengelolaan Komunikasi discovery informasi digital daring learning. melalui asinkron. 2. Praktik pemanfaatan 2. Pengelolaan menggunakan model PjBL. perangkat lunak Informasi pengolah informasi. digital melalui KD 4.1 komunikasi menyajikan hasil daring sinkron. pengelolaan informasi digital melalui pemanfaatan perangkat lunak pengolah informasi. KD 3.2 1. KD 4.2 /03 /ju k KD 3.3 1. KD 4.3 Jumlah JP/KD per semester 8 4 18 htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 Keterangan : 1. Analisis silabus merupakan langkah awal sebelum menyusun RPP. 2. Analisis ini dikembamgkan berdasarkan alur pencapaian kompetensi, dimaksudkan untuk menentukan urutan pembelajaran kompetensi dasar (KD) per semester yang dikembangkan berdasarkan silabus. 3. Analisis silabus juga dilakukan untuk menentukan alokasi waktu pada setiap pasangan kompetensi dasar (KD) 4. Tabel analisis silabus dikembangkan berdasarkan silabus yang sudah ada LK 2.4.1/LK 2.4.2/LK 2.4.3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) an .h tm l e. idi k RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN : ….................................................................... Mata Pelajaran : ….................................................................... Kelas/Semester : ……................................................................. Alokasi Waktu : …..................................................................... ro g ram -p e nd Sekolah -p e lak san aan -p A. Kompetensi Inti 1. Sikap 2. Pengetahuan 3. Keterampilan B. Kompetensi Dasar 1. KD Sikap (Khusus Agama dan PPKn) 2. KD pada KI pengetahuan nis 3. KD pada KI keterampilan /ju k C. Indikator Pencapaian Kompetensi /03 1. Indikator KD Sikap (khusus Agama dan PPKn) 2. Indikator KD pada KI pengetahuan 22 3. Indikator KD pada KI keterampilan m/ 20 D. Tujuan Pembelajaran E. Materi Pembelajaran an a.c o (Rincian dari Materi Pokok Pembelajaran) F. Pendekatan, Model dan Metode (PBL dan PjBL) ain am uly G. Kegiatan Pembelajaran (penekanannya di learning aktivitas minimal PBL dan PjBL) 1. Pertemuan Kesatu:*) a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (… menit) htt ps: //w w w. b. Kegiatan Inti (... menit) c. Penutup (… menit) 2. Pertemuan Kedua:*) a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (… menit) b. Kegiatan Inti (... menit) c. Penutup (… menit), dan pertemuan seterusnya. Kegiatan pembelajaran di setiap pertemuan atau dalam beberapa pertemuan dirinci dengan sintaks pembelajaran PBL dan/atau PjBL. 1. lihat panduan pembelajaran PBL dan PjBL terlampir dan disesuaikan dengan karakteristik siswa, materi ajar, dan lingkungan belajarnya, atau 2. menggunakan sintaks PBL dan/atau PjBL model lain H. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan tm l 1. Instrumen dan Teknik Penilaian (berbasis HOTS) an .h 2. Analisis Hasil Penilaian 3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan idi k I. Media, Alat, Bahan, dan Sumber Belajar ram -p e nd 1. Media berbasis IT 2. Alat 3. Bahan ajar berbasis IT ro g 4. Sumber Belajar ______________, _________ -p e lak san aan -p Mengetahui Dosen/Guru Pamong Mahasiswa, ……………/................. …………………………………….. No Reg. ………………………... LK 2.4a.1/LK 2.4a.2/LK 2.4a.3 Bahan Ajar 22 f. /03 /ju k nis Catatan: RPP dan Perangkat Pembelajaran disusun dalam Konsep Pembelajaran Daring dan Luring Penyusunan RPP mengacu pada buku panduan penyusunan RPP terlampir disesuaikan dengan karakteristik siswa, materi ajar, dan lingkungan belajarnya. m/ 20 Buatlah bahan ajar dengan langkah dan format sebagai berikut: Langkah-Langkah penyusunan bahan ajar. Mengidentifikasi faktor yang ada pada kompetensi dasar dan standar an a.c o 1. kompetensi. 2. Mencermati hasil analisis materi ajar dan hasil refleksi tahap analisis 3. ain am uly materi ajar tahap. Menentukan jenis bahan ajar yang cocok untuk kompetensi yang harus diraih Menentukan referensi bahan ajar. w. 4. htt ps: //w w 5. Menyusun bahan ajar Format Bahan Ajar (berbasis IT) 1. Pendahuluan: pada awal bahan ajar agar dicantumkan deskripsi singkat, relevansi serta petunjuk belajar. 2. Inti: Bagian inti dalam setiap kegiatan belajar terdiri dari rumusan tm l capaian pembelajaran, pokok-pokok materi, uraian materi (di an .h dalamnya terdiri dari penjelasan, contoh, non-contoh, ilustrasi dan lain-lain), dan forum diskusi Penutup; diakhiri dengan penutup yang terdiri dari rangkuman, tes idi k 3. ram -p e nd formatif, tugas terstruktur (praktikum), tugas mandiri, dan tes akhir disertai dengan unsur penutup lain yaitu kunci jawaban tes formatif, daftar istilah (jika perlu), dan daftar pustaka. ro g Catatan: LPTK dapat menggunakan format lain yang sesuai dengan kekhasannya g. -p e lak san aan -p masing-masing LK 2.4b.1/LK 2.4b.2/LK 2.4b.3 Media Pembelajaran Buatlah media pembelajaran dengan ketentuan sebagai bebrikut: Langkah-Langkah Pembuatan Media Pembelajaran. Tentukan jenis multimedia pembelajaran. 2. Tentukan tema berdasarkan bahan ajar 3. Susun alur cerita (storyboard) 4. Buat media pembelajaran 5. Cari inspirasi dari media lain 6. Tetapkan target m/ 20 22 /03 /ju k nis 1. Kriteria dalam pemilihan media, antara lain. Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, 2. Tepat untuk mendukung isi pelajaran yang sifatnya fakta, konsep, an a.c o 1. prinsip, atau generalisasi, 4. 5. 6. Berbasis IT Mahasiswa terampil menggunakannya, Pengelompokan sasaran, Kualitas teknis. htt ps: //w w w. 7. Praktis, luwes dan bertahan, ain am uly 3. Catatan: 1. Media pembelajaran minimal yang dihasilkan dalam lokakarya adalah Porwer Point. 2. Diharapkan dalam pengembangan media pembelajaran sudah berbasis AR/VR Buatlah LKPG dengan Langkah-Langkah sebagai berikut: 1. Perumusan KD yang harus dikuasai; rumusan KD pada suatu LKPD idi k langsung diturunkan dari dokumen standar isi pembelajaran Penentuan alat penilaian; bahwa penilaian dilakukan terhadap proses ram -p e nd 2. tm l LK 2.4c.1/LK 2.4c.2/LK 2.4c.3 Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) an .h h. kerja dan hasil kerja siswa. Karena pendekatan pembelajaran yang digunakan adalah kompetensi yang penilaiannya didasarkan pada penguasaan kompetensi, maka alat penilaian yang cocok adalah ro g menggunakan pendekatan Panilaian Acuan Kriteria (PAK) atau Criterion Referenced Assesment. Penyusunan materi; yakni sangat tergantung pada KD yang akan -p e lak san aan -p 3. dicapai. Materi LKPD dapat berupa informasi pendukung, yaitu gambaran umum atau ruang lingkup substansi yang akan dipelajari. Materi dapat diambil dari berbagai sumber seperti buku, majalah,internet, jurnal hasil penelitian. Agar pemahaman siswa terhadap materi lebih kuat, maka dapat saja dalam LKPD ditunjukkan /ju k nis referensi yang digunakan agar siswa membaca. Struktur LKPD secara umum sebagai berikut : Judul 2. Petunjuk belajar (Petunjuk siswa/guru) 3. Kompetensi yang akan dicapai 4. Informasi pendukung 5. Tugas-tugas dan langkah-langkah kerja 6. Penilaian an a.c o m/ 20 22 /03 1. LK 2.4d.1/LK 2.4d.2/LK 2.4d.3 Kisi-kisi Instrumen Penilaian htt ps: //w w w. i. ain am uly Catatan: Struktur LKPD tidak harus seperti diatas, namun LPTK dapat menetapkan struktur LKPD sesuai dengan karakteristik masing-masing LPTK. • • • • • FORMAT KISI-KISI PENULISAN SOAL Nama Sekolah : ……………… Program Keahlian /Juruan: ……………… Mata Pelajaran : ……………… Kelas/Semester : ……………… Tahun : ……………… 1 Bentuk Nomor Soal Soal j. LK 2.4e.1/LK 2.4c.2/LK 2.4c.3 Instrumen Penilaian ram -p e nd idi k 2 tm l Level Taksonomi Indikat or Soal Pengeta- Ketera (ABCD) Sikap huan m-pilan Indikator Lingkup Pencapaian Materi Kompetensi an .h No Kompeten si Dasar Buatlah instrumen penilaian berbasis HOTS dengan langkah-langkah ro g sebagai berikut: Cermati kisi-kisi instrumen yang disusun sebelumnya. 2. Menulis stimulus yang menarik dan kontekstual. 3. Menulis pokok soal berdasarkan indikator soal yang ada di kisi-kisi. 4. Melengkapi soal lengkap (jika soal obyektif, dilengkapi dengan opsi -p e lak san aan -p 1. Jawaban). Menelaah soal secara keseluruhan. 6. Setting soal. nis 5. /ju k Format instrumen penilaian/soal dapat disesuaikan dengan format yang LK 2.4f.1/LK 2.4f.2/LK 2.4f.3 Rubrik Penilaian m/ 20 k. 22 /03 disiapkan oleh LPTK masing-masing. Buatlah rubrik penilaian dengan Langkah-Langkah sebagai berikut: Tentukan tujuan rubrik penilaian. 2. Pilih jenis rubrik penilaian. 3. Tentukan kriteria yang diperlukan. 4. Buat tingkat kinerja. ain am uly 5. an a.c o 1. Tulis deskriptor untuk setiap level rubrik penilaian. Format rubrik instrumen penilaian disesuaikan dengan jenis soal yang w. disusun sebelumnya dan dapat disesuaikan dengan format yang disiapkan htt ps: //w w oleh LPTK masing-masing Catatan: Untuk instrumen penilaian pilihan ganda tidak diperlukan rubrik. Hasil Penelaahan dan Skor Komponen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran A Identitas Mata Pelajaran 1 Tidak ada 2 Kurang Lengkap ram -p e nd Terdapat: satuan pendidikan, 1. kelas, semester, mata pelajaran jumlah pertemuan Kompetensi Inti dan B Kompetensi Dasar 1 Kompetensi Inti 2 Kompetensi Dasar 2. 4 ro g Sesuai Seluruhnya Tidak Sesuai Sesuai Sebagian Sesuai Seluruhnya an a.c o w. ain am uly 2 E. Pemilihan Materi Ajar htt ps: //w w Sesuai Sebagian m/ 20 1 3 Tidak Sesuai 22 D. /03 /ju k 3. Sesuai Seluruhnya nis 1. Kesesuaian dan ketepatan penggunaan kata kerja operasional aspek pengetahuan dengan Kompetensi Dasar Kecukupan jumlah indikator aspek pengetahuan Kesesuaian dan ketepatan penggunaan kata kerja operasional aspek keterampilan dengan Kompetensi Dasar. Kecukupan jumlah indikator aspek keterampilan (minimal 2 indikator/KD) Perumusan Tujuan Pembelajaran Menggambarkan lingkup materi dalam KD pengetahuan dan KD keterampilan Rumusan tujuan pembelajaran menggunakan kata kerja operasional yang dapat diamati dan/atau diukur, mencakup ranah sikap, ranah pengetahuan, dan ranah keterampilan Rumusan tujuan pembelajaran mengandung komponen Audience, Behaviour, Condition, dan Degree Sesuai Sebagian -p e lak san aan -p Tidak Sesuai C. Perumusan Indikator 3 Sudah Lengkap Kesesuaian dengan kedalaman KD Kesesuaian dengan tujuan 2. pembelajaran Kesesuaian dengan 3. karakteristik peserta didik 1. Catatan revisi an .h No tm l LK 2.5.1/LK 2.5.2/ LK 2.5.3 Rubrik Penilaian RPP (Validasi RPP) idi k l. 3 Tidak Sesuai Sesuai Sebagian Sesuai Seluruhnya Tidak Sesuai Sesuai Sebagian Kesesuaian dengan Tujuan pembelajaran Kesesuaian dengan materi 2. pembelajaran Kesesuaian dengan model 3. PBL dan/atau PjBL Kesesuaian dengan 4. karakteristik peserta didik -p e lak san aan -p Sesuai Seluruhnya Tidak Sesuai Sesuai Sebagian Sesuai Seluruhnya Tidak Sesuai Sesuai Sebagian Sesuai Seluruhnya 4. I /ju k an a.c o 3. m/ 20 22 2. Sesuai Sebagian /03 1. Kesesuaian model yang dipilih dengan arah pernyataan KD3 dan KD4 (pencarian/penemuan atau jasa/produk) Kesesuaian model yang dipilih dengan tingkatan dimensi pengetahuan KD3 Kesesuaian model yang dipilih dengan tingkatan taksonomi KD4 Menggunakan model PBL dan PjBL Sesuai Seluruhnya nis Tidak Sesuai H. Model Pembelajaran ro g Kesesuaian dengan tujuan pembelajaran Kesesuaian dengan materi 2. pembelajaran Media sudah diintegrasikan 3. dengan IT Kesesuaian dengan 4. karakteristik peserta didik 1. ram -p e nd 1. G. Pemilihan Media Belajar tm l 2 Keruntutan uraian materi ajar F. Pemilihan Sumber Belajar Catatan revisi 1 an .h 4. Hasil Penelaahan dan Skor Komponen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran idi k No Metode Pembelajaran Kesesuaian dengan tujuan pembelajaran Kesesuaian dengan 2. karakteristik materi Kesesuaian dengan 3. karakteristik peserta didik ain am uly 1. w. J. Skenario Pembelajaran htt ps: //w w Kegiatan pendahuluan berisi: apersepsi (menghubungkan dengan materi terdahulu atau 1. kejadian sehari-hari), ruang lingkup, tujuan pembelajaran, teknik penilaian 2. Kegiatan inti berisi: Hasil Penelaahan dan Skor /ju k /03 22 m/ 20 an a.c o ain am uly w. htt ps: //w w Catatan revisi 3 idi k ram -p e nd ro g -p e lak san aan -p Menerapkan sintaks PBL*) a. Mengidentifikasi masalah melalui curah pendapat dari kasus yang diberikan b. Peserta didik mendata sejumlah fakta pendukung sesuai masalah, serta pengetahuan deklaratif berupa konsep dan prinsip yang harus dikuasai berkenaan dengan masalah c. Peserta didik diajak berpikir untuk mengembangkan pemecahan masalah melalui berpikir procedural melakukan penelaahan penyebah masalah, melalui pengumpulan informasi dari setiap Langkah pemeriksaan hingga ditemukan penyebab utama masalah d. Peserta didik mengembangkan Tindakan strategis yang didasarkan atas temuan untuk memecahkan masalah e. Peserta didik diajak memeriksa pengaruh hasil Tindakan terhadap masalah yang terjadi di dalam sistem, menggunakan rujukan Seperti “service manual, petunjuk teknis, SOP, dsb” hingga sistem dapat bekerja secara normal sesuai rujukan Menerapkan sintaks PjBL*) a. Peserta didik secara kelompok/individu dihadapkan pada situasi adanya permasalahan dan menentukan projek yang paling tepat cara mengatasi masalah b. Peserta didik merancang projek baik desain/perencanaan, gambar, bahan, maupun teknis pengerjaannya c. Peserta didik menyusun jadwal (waktu pelaksanaan), distribusi pekerjaan, dan presentasi 2 an .h 1 tm l Komponen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran nis No Catatan revisi tm l 3 idi k ram -p e nd ro g d. Peserta didik mengerjakan projek sesuai rancangan dan distribusi kerja serta menyampaikan progres/kemajuan pengerjaan projek e. Peserta didik memeriksa hasil projek; membandingkan dengan rancangan dan pendidik menilai kemajuan peserta didik. f. Pendidik dan peserta didik melakukan refleksi terhadap aktivitas dan hasil projek yang sudah dijalankan Kegiatan penutup berisi rangkuman, refleksi, dan tindak lanjut a. Memfasilitasi dan membimbing siswa merangkum materi pelajaran b. Memfasilitasi dan membimbing siswa merefleksi kegiatan yang sudah dilaksanakan c. Memberikan umpan balik terhadap hasil pembelajaran Rancangan Penilaian Pembelajaran Kesesuaian bentuk, teknik dan instrument dengan indikator pencapaian kompetensi Kesesuaian antara bentuk,teknik dan instrument Penilaian Sikap Kesesuaian antara bentuk, teknik dan instrument Penilaian Pengetahuan Kesesuaian antara bentuk, teknik dan instrumen Penilaian Keterampilan Jumlah Skor 2 an .h 1 22 Sesuai Seluruhnya ain am uly 2. Sesuai Sebagian m/ 20 1. Tidak Sesuai an a.c o K. /03 /ju k nis 3. Hasil Penelaahan dan Skor Komponen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran -p e lak san aan -p No 3. w. 4. htt ps: //w w *) Catatan: jumlah butir langkah pembelajaran disesuaikan dengan sintaks PBL dan PjBL yang dijadikan acuan dan menyesuaikan dengan langkah-langkah pembelajaran dalam RPP yang disusun Masukan terhadap RPP secara umum: …………………………………………………………………………………………………. …………………………………………………………………………………………………. tm l …………………………………………………………………………………………………. an .h Rubrik Penilaian RPP ini digunakan peserta pada saat penelaahan/validasi idi k RPP peserta lain dan digunakan fasilitator (Dosen/Guru Pamong) untuk menilai RPP yang disusun oleh masing-masing Mahasiswa. ram -p e nd Langkah-langkah penilaian RPP sebagai berikut: ➢ Cermati format penilaian RPP dan RPP yang akan dinilai; ➢ Berikan nilai pada setiap komponen RPP dengan cara membubuhkan tanda cek (√) pada kolom pilihan (skor = 1) , (skor = 2), atau (skor = 3) Berikan catatan khusus atau saran perbaikan perencanaan -p e lak san aan -p ➢ ro g sesuai dengan penilaian Anda terhadap RPP yang ditelaah atau dinilai; pembelajaran; ➢ Setelah selesai penilaian, hitung jumlah skor yang diperoleh, dan ➢ Tentukan nilai menggunakan rumus di bawah. 22 /03 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ 𝑋100 = ______ 𝐽𝑚𝑙 𝑏𝑢𝑡𝑖𝑟 𝑋 3 Peringkat Amat Baik (AB) Baik (B) Cukup (C) Kurang (K) Nilai 90<AB≤100 80<B≤90 70<C≤80 ≤70 m. an a.c o m/ 20 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = /ju k nis Keterangan : 1. Dosen dapat menggunakan framework sintaks PBL dan/atau PjBL ini, atau framework lain yang relevan 2. Penghitungan skor penilaian, menyesuaikan dengan jumlah butir indikator yang dinilai. LK 2.6.1/LK 2.6.2/LK 2.6.3 Rubrik Penilaian/Observasi Peerteaching Petunjuk: Mohon memberi tanda (silang, lingkaran, atau tanda lainnya) pada ain am uly 1. angka-angka 1, 2, 3, 4 atau 5 di bawah kolom skala untuk memberikan skor kompetensi Mahasiswa PPG pada tiap Aspek yang Diobservasi (angka 5 menunjukkan nilai terbaik dari tiap aspek). Jumlah aspek yang diobservasi ada 25 butir aspek. Pada aspek yang htt ps: //w w w. 2. diobservasi butir ke-5 sampai 13, pilih salah satu dari model PBL atau PjBL sesuai dengan yang diterapkan pada praktik pembeleajaran inovatif. : ………………………….…........ Tanggal : ..………………………….……... an .h Sekolah tm l Nama Mahasiswa : ……..……………………………. Skala 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 4 Kebenaran konsep/prosedur Pembelajaran Berbasis Masalah (PBL) 5 Kemampuan guru (Mahasiswa PPG) menyiapkan/mencermati masalah sebagai basis pembelajaran 6 Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) siswa mengidentifikasi masalah 7 Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) siswa mengidentifikasi akar masalah (faktor penyebab masalah) 8 Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) siswa mengidentifikasi alternatif solusi 1 2 3 4 5 9 1 2 3 4 5 ram -p e nd idi k No Aspek yang Diobservasi 1 Keterampilan membuka pelajaran 2 Kedalaman dan keluasan materi (termasuk tidak ada miskonsepsi) 3 Kelengkapan materi (Kebulatan konsep) 1 2 3 4 5 -p e lak san aan -p ro g 1 2 3 4 5 6 w. 7 htt ps: //w w 8 9 nis /ju k ain am uly 5 an a.c o 13 /03 12 22 11 m/ 20 10 Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) siswa memilih/menetapkan solusi terbaik Kemampuan guru dalam mengarahkan/membimbing (kelompok) siswa belajar merancang penyelidikan (pemecahan masalah) Kemampuan guru membimbing (kelompok) siswa melakukan penyelidikan Kemampuan guru membimbing siswa menyiapkan/ mengembangkan dan/atau menyajikan temuan penyelidikan Kemampuan guru membimbing siswa dalam melakukan analisis dan evaluasi proses pemecahan masalah Pembelajaran Berbasis Proyek (PjBL) Kemampuan guru (Mahasiswa PPG) menyiapkan/mencermati masalah dengan solusi berupa pengembangan/pembuatan karya/produk sebagai basis pembelajaran Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) siswa mengidentifikasi masalah Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) siswa mengidentifikasi akar masalah (faktor penyebab masalah) Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) siswa mengidentifikasi pengembangan/pembuatan karya/produk sebagai alternatif solusi Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) siswa memilih/menetapkan pengembangan/karya/produk yang tepat 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Skala 1 2 3 4 5 14 Menerapkan pembelajaran yang mendidik dengan pendekatan Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) berbasis platform revolusi industri 4.0 15 Keterampilan memanfaatkan waktu 16 Keterampilan mengorganisasi sumber belajar dan/atau bahan ajar 17 Keterampilan menggunakan media pembelajaran 18 Volume dan intonasi suara 19 Penggunaan bahasa yang baik dan benar lisan dan tulis (sesuai dengan mata pelajaran yang diajarkan) 20 Kemampuan penggunaan komunikasi nonverbal (gestur) 21 Kesantunan berpakaian dan/atau berpenampilan 22 Keterampilan melakukan penilaian proses 23 Keterampilan melakukan penilaian hasil belajar berbasis HOTS 24 Kemampuan memberikan penguatan (reinforcement) dan punishment 25 Keterampilan menutup pelajaran 1 2 3 4 5 an .h tm l No Aspek yang Diobservasi 10 Kemampuan guru dalam mengarahkan/membimbing (kelompok) siswa membuat jadwal dan memantau keaktifan penyelesaian karya/produk 11 Kemampuan guru membimbing (kelompok) siswa untuk penyelesaian/ketercapaian karya/produk 12 Kemampuan guru membimbing siswa mengkomunikasikan hasil karya/produk dan menanggapi pertanyaan/saran dari kelompok lain 13 Kemampuan guru membimbing siswa dalam melakukan refleksi dan mengambil kesimpulan idi k 1 2 3 4 5 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 an a.c o Catatan/Saran: m/ 20 Jumlah Skor ………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………… ain am uly ………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………… 𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒑𝒆𝒆𝒓𝒕𝒆𝒂𝒄𝒉𝒊𝒏𝒈 htt ps: //w w w. Nilai Peerteaching (NPt)= 𝟏𝟐𝟓 𝒙 𝟏𝟎𝟎% LK 2.7.1/LK 2.7.2/LK 2.7.3 Refleksi dan Tindak Lanjut 5. 6. 7. htt ps: //w w w. ain am uly 10. an a.c o m/ 20 9. 22 /03 8. idi k an .h tm l Tindak Lanjut ram -p e nd 4. ro g 3. Hasil Refleksi -p e lak san aan -p 2. Aktivitas/Kegiatan Pengalaman apa yang diperoleh saat mengikuti desain pembelajaran inovatif ini? Apa yang menjadi pembelajaran terbaik dari kegiatan desain pembelajaran inovatif ini? Apa saja kekurangan dari kegiatan desain pembelajaran inovatif ini? Apa saja kekurangan dari kegiatan pelaksanaan peerteaching? Apa saja kelebihan/kekuatan dari desain pembelajaran inovatif ? Apa saja kelebihan/kekuatan dari kegiatan pelaksanaan peerteaching? Apakah desain pembelajaran inovatif membuat Mahasiswa menyadari kekuatan dan kelemahan diri masingmasing? Aspek-aspek apa saja dalam siklus I tahapan desain pembelajaran inovatif yang perlu diperbaiki untuk siklus II? Apakah pembimbingan yang dilakukan Dosen dan Guru Pamong dalam desain pembelajaran inovatif menginspirasi dalam melakukan perbaikan? ........... nis No 1. /ju k n. 3. PPL (Praktik Pembelajaran Inovatif) LK 3.1.1/LK 3.1.2/LK 3.1.3 an .h a. tm l Aktivitas Praktik Pembelajaran Inovatif (siklus I/II/III): Lembar Identifikasi Masalah dan Penetapan Solusi (siklus I/II/III) idi k Variabel Identifikasi Masalah dan Solusinya ram -p e nd Isian 2. Contoh akar masalah tersebut (atau faktor penyebab masalah tersebut), yang dapat ditemukan siswa -p e lak san aan -p 3. Contoh alternatif solusi untuk masalah yang dikenal akar/faktor penyebab tersebut, yang dapat ditemukan siswa ro g 1. Contoh masalah yang dicermati guru dalam praktik pembelajaran pada mata pelajaran ………………. 4. Contoh solusi yang dipilih, dengan alasan pemilihannya b. LK 3.2.1/LK 3.2.2/LK 3.2.3 nis Penilaian Proses dan Hasil Pembelajaran beserta Rencana /ju k Pemanfaatannya (Siklus I/II/III) /03 Penilaian Proses: m/ 20 22 Variabel Penilaian Proses dan Rencana Pemanfaatannya an a.c o 1. (Jumlah) Siswa yang mempunyai partisipasi aktif dalam pembelajaran (dari hasil PAT/Penilaian Antar-Teman) ain am uly 2. (Jumlah) Siswa yang mempunyai inisiatif/ide untuk kelancaran kerja kelompok (dari hasil PAT) htt ps: //w w w. 3. (Jumlah) siswa yang menunjukkan Kerjasama/kolaborasi yang baik dengan teman sekelompok (dari hasil PAT) 4.(Jumlah) Siswa yang mampu memberikan kontribusi postitif bagi kelompok dalam pemecahan masalah (dari hasil pengamatan guru) Isian Rencana Pemanfaatan/ Tindak Lanjut Rencana Pemanfaatan/ Tindak Lanjut tm l Isian an .h Variabel Penilaian Proses dan Rencana Pemanfaatannya ram -p e nd idi k 5. (Jumlah) Siswa yang mempunyai tanggung jawab terhadap hasil kerja kelompok (dari hasil pengamatan guru) Variabel Penilaian Hasil dan Rencana Pemanfaatannya Rencana Pemanfaatan/ Tindak Lanjut -p e lak san aan -p 1. (Jumlah) Siswa yang lulus materi problem solving (dari hasil pretes-postes Isian ro g Penilaian Hasil: 2. (Jumlah) Siswa yang lulus materi critical thinking (dari hasil pretes-postes) nis 3. (Jumlah) Siswa yang lulus materi creative thinking (dari hasil pretes-postes) /03 /ju k 4. (Jumlah) Siswa yang lulus materi collaborative thinking (dari hasil pretes-postes) LK 3.3.1/LK 3.3.2/LK 3.3.3 an a.c o c. m/ 20 22 5. (Jumlah) Siswa yang lulus materi communicative thinking (dari hasil pretes-postes) Materi Diseminasi (Siklus1/2/3) Siapkan bahan untuk diseminasi berupa presentasi/paparan berisi: ain am uly 1) a) Rumusan KD yang selesai dipraktikkan dalam praktik pembelajaran inovatif siklus I/II/III beserta Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)nya. htt ps: //w w w. b) Macam inovasi yang diangkat dalam praktik pembelajaran inovatif siklus I/II/III (Model pembelajaran, media pembelajaran, dan penilaiannya). c) Rumusan hal-hal keberhasilan/keunggulan pembelajaran ditemukan). inovatif yang yang siklus dipandang ditemukan I/II/III (Best merupakan dari practice praktik yang Rumusan hal-hal yang kebelumberhasilan/kesulitan yang dipandang ditemukan merupakan dari 2) an .h pembelajaran inovatif siklus I/II/III. praktik tm l d) Sertakan/tautkan video praktik pembelajaran inovatif (yang telah diedit Unggah presentasi/paparan beserta tautan video ke etalase yang telah ram -p e nd 3) idi k dengan durasi maksimal 10 menit). tersedia untuk memperoleh tanggapan, saran, dan masukan dari sejawat sebagai anggota learning community. 4) Lakukan diseminasi secara langsung maupun menggunakan bahan ro g yang diunggah. Untuk diseminasi dari bahan yang diunggah dilakukan dengan proses: setelah sekitar 24 jam dari waktu mengunggah -p e lak san aan -p presentasi/paparan, buka notice (catatan) kemudian catat semua tanggapan, saran, dan masukan dari sejawat sebagai anggota learning community. 5) Masukkan tanggapan, saran, dan masukan dari sejawat (dari diseminasi langsung maupun dari hasil unggahan) ke dalam “Tabel nis Hasil Diseminasi”. 3. 4. Tanggapan/Saran/ Masukan Negatif Diseminasi langsung ain am uly 1. 2. Tanggapan/Saran/ Masukan Positif an a.c o No m/ 20 Tabel Hasil Diseminasi 22 /03 /ju k Catatan: Jumlah slide maksimal 10 slide. Tuliskan/Cantumkan identitas dengan lengkap beserta nama DPL dan Guru Pamong pada paparan dan video praktik pembelajaran. htt ps: //w w w. dst. 1. 2. 3. Diseminasi dari hasil unggahan Simpulan tm l 4. LK 3.4.1/LK 3.4.2/LK 3.4.3 idi k d. an .h dst. Hal penting apa yang ditemukan pada praktik pembelajaran inovatif? 3. Hal-hal apa saja yang sudah dilaksanakan dengan baik di praktik pembelajaran inovatif? 4. Hal-hal apa saja yang belum dilaksanakan dengan baik praktik pembelajaran inovatif? 5. Apa saja perbaikan yang akan dilaksanakan? /03 22 m/ 20 an a.c o ain am uly w. htt ps: //w w Isian RTL ro g 2. /ju k 1. Apa pengalaman baru yang diperoleh saat melaksanaan praktik pembelajaran inovatif? Isian Refleksi -p e lak san aan -p Pertanyaan Refleksi nis No ram -p e nd Refleksi dan RTL (siklus I/II/III) Kriteria dan Rubrik Penilaian Mata Kuliah a. Penilaian Pendalaman Materi (Analisis Materi Ajar Berbasis Masalah, tm l 4. an .h Literasi, dan HOTS) Partisipasi aktif dan penyelesaian LK = 25% (skor maksimal 100) 2) Penyelesaian penilaian mandiri (self assesment) 7 set = 35% (skor idi k 1) ram -p e nd maksimal 100) 3) Produk berupa Materi ajar = 40% (skor maksimal 100) ro g Nilai Akhir diperoleh = [25% x a + 35% x b + 40% x c] Penjelasan Penilaian: -p e lak san aan -p Komponen penilaian terdiri atas 3 komponen: Keaktifan diskusi dan penyelesaian LK, Penyelesaian penilaian diri (self assesment), dan Produk. Skor partisipasi aktif dan penyelesaian LK diperoleh dari rincian perhitungan: an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k Lembar Kerja 1.1 Modul 1 (skor 1 – 5) Lembar Kerja 1.1 Modul 2 (skor 1 – 5) Lembar Kerja 1.1 Modul 3 (skor 1 – 5) Lembar Kerja 1.1 Modul 4 (skor 1 – 5) Lembar Kerja 1.1 Modul 5 (skor 1 – 5) Lembar Kerja 1.2 Modul 6 (skor 1 – 5) Lembar Kerja 1.2 Modul 1 (skor 1 – 5) Lembar Kerja 1.2 Modul 2 (skor 1 – 5) Lembar Kerja 1.2 Modul 3 (skor 1 – 5) Lembar Kerja 1.2 Modul 4 (skor 1 – 5) Lembar Kerja 1.2 Modul 5 (skor 1 – 5) Lembar Kerja 1.2 Modul 6 (skor 1 – 5) Keaktifan selama diskusi (kehadiran dan partisipasi dalam diskusi) terbagi dalam 3 siklus Jumlah ain am uly 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Rincian komponen nis No 40 100 htt ps: //w w w. 13 Skor Maksimal 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 Rubrik butir 1-12 5 = LK diisi dengan lengkap, tepat waktu, dan benar sesuai dengan instruksi 4 = LK diisi dengan lengkap, benar sesuai dengan instruksi, tetapi tm l tidak tepat waktu an .h 3 = LK diisi dengan lengkap tetapi kurang tepat sesuai dengan instruksi idi k 2 = LK diisi dengan kurang lengkap ram -p e nd 1 = Tidak mengerjakan LK Penjelasan pengisian skor butir 13: Pemberian skor nomor 13 ditetapkan berdasarkan kesimpulan penilaian (judgment rasional) Dosen dengan besaran skor maksimal ro g 40. -p e lak san aan -p Penilaian materi ajar dilakukan dengan indikator sebagai berikut: 1. Keluasan materi 2. Kedalaman materi (HOTS dan advanced material) 3. Kemudahan untuk dipahami 4. Visualisasi dan ilustrasi 5. Bahasa dan tata tulis b. Penilaian Pengembangan Perangkat Pembelajaran Aspek/Komponen Siklus Bobot 1 Produk 5% Produk 5% Produk dan validasi RPP Produk 20% 4. Dukmen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)*) Bahan Ajar 5. Media Pembelajaran Produk 10% 6. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Kisi-kisi, instrumen, dan rubrik penilaian Produk 10% Produk 10% ain am uly 2. 3. w. Teknik Penilaian Indentifikasi Masalah RPP dan pelaksanaan pembejaran Analisis Silabus an a.c o 1. m/ 20 22 Teknik Dan Kriteria Penilaian Desain Pembelajaran Inovatif No htt ps: //w w (Desain /03 Pembelajaran Inovatif) 1) /ju k nis Setiap indikator dinilai 1-20 sehingga skor maksimal = 100 7. 10% 2 3 Rata 2 9. Refleksi dan Tindak Lanjut 15% Proses 10% 5% 100% 3 -p e lak san aan -p ro g 10. Proses lokakarya/ pengembangan desain pembelajaran Jumlah Kinerja (Observasi peerteachi ng) Produk 2 tm l Peerteaching*) 1 Rata 2 an .h 8. Siklus Bobot idi k Teknik Penilaian Aspek/Komponen ram -p e nd No Keaktifan/partisipasi pada diskusi dan Sangat kehadiran di LMS Kurang dan vicon Sangat Kejujuran Kurang Sangat Kedisiplinan Kurang Sangat Tanggungjawab Kurang Kerjasama dalam Sangat kelompok Kurang an a.c o 2 1 /03 1 Skor Penilaian Komponen/Aspek Penilaian 22 No /ju k Rubrik Penilaian Proses Desain Pembelajaran Inovatif Siklus m/ 20 2) nis Catatan: Format dan tata cara penilaian aspek/komponen yang belum ada rubriknya disesuaikan dengan sistem/perangkat yang dimiliki oleh masing-masing LPTK *) Rubrik penilaian sudah tersedia di lembar kerja (LK 2.5.1/2.5.2/2.5.3 dan LK 2.6.1/2.6.2/2.6.3). 3 ain am uly 4 5 htt ps: //w w w. Nilai Proses (NPr) = 3) 𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 𝑷𝒓𝒐𝒔𝒆𝒔 𝟐𝟓 2 3 4 5 Kurang Kurang baik Baik Sangat baik Kurang baik Kurang Kurang baik Kurang Kurang baik Kurang Kurang baik Kurang Sangat baik Sangat Baik baik Sangat Baik baik Sangat Baik baik Baik 𝒙𝟏𝟎𝟎% Kriteria Dan Rubrik Penilaian Uji Komprehensif 1, 2, dan 3 Uji komprehensif dilakukan untuk menguji kesiapan Mahasiswa dalam melaksanakan praktik pembelajaran inovatif, dilakukan wawancara/tertulis oleh Dosen bidang studi PPG yang 1 2. 3 4 5 Penguasaan materi pedagogik 4. Penguasaan materi berbasis HOTS 5. Penguasaan materi terintegrasi dengan TPACK (Kesiapan melaksanakan praktik pembelajaran inovatif) -p e lak san aan -p ro g 3. ram -p e nd Penguasaan materi bidang studi esensial Penguasaan materi bidang studi advanced material 1. 2 an .h Indikator Penilaian idi k No tm l keahliannya sesuai. Jumlah Nilai 25 Hasil Nilai Akhir “Desain Pembelajaran Inovatif ” PPG Daljab m/ 20 4) 𝑥 100% 22 /03 Batas kelulusan = 70 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ /ju k Nilai Komprehensif (NK)= nis Keterangan: 1. Sangat kurang baik 2. Kurang baik 3. Cukup baik 4. Baik 5. Sangat baik an a.c o 1. Nilai Desain Pembelajaran Inovatif ( NDPI)= 2. Nilai Komprehensif (NK)= 3 (𝑁𝐾 𝑠𝑖𝑘𝑙𝑢𝑠 1+𝑁𝐾 𝑠𝑖𝑘𝑙𝑢𝑠 2+𝑁𝐾 𝑠𝑖𝑘𝑙𝑢𝑠 3 ain am uly Batas kelulusan Komprehensif = 70 c. (NDPI 𝑆𝑖𝑘𝑙𝑢𝑠 1 +NDPI 𝑆𝑖𝑘𝑙𝑢𝑠 2+NDPI 𝑆𝑖𝑘𝑙𝑢𝑠 3 3 Penilaian Praktik Pengalaman Lapangan PPL (Praktik Pembelajaran w. Inovatif) htt ps: //w w 1) Pemberian Skor Aktivitas Pembelajaran (AP 1/AP 2/AP 3) No Komponen Penilaian 1. LK 3.1 2. LK 3.2 Kriteria Penilaian 1 2 3 4 5 LK 3.3 4. LK 3.4 tm l 3. an .h Jumlah Skor 2) Pemberian Skor Kinerja ram -p e nd idi k Keterangan: Skor LK 3.1 – 3.4 Skor maksimum AP = 5 x 4 = 20 Skor AP = (jumlah skor/20) x 100% Rerata Skor AP = (skor AP 1 + skor AP 2 + skor AP 3) / 3 Pelaksanaan Praktik ro g (P1/P2/P3) Pembelajaran -p e lak san aan -p Petunjuk: a) Mohon memberi tanda (silang, lingkaran, atau tanda lainnya) pada angka-angka 1, 2, 3, 4 atau 5 di bawah kolom skala untuk memberikan skor kompetensi Mahasiswa PPG pada tiap Aspek yang Diobservasi (angka 5 menunjukkan nilai terbaik dari tiap aspek). b) Jumlah aspek yang diobservasi ada 25 butir aspek. Pada nis aspek yang diobservasi butir ke-5 sampai 13, pilih salah satu /ju k dari model PBL atau PjBL sesuai dengan yang diterapkan /03 pada praktik pembeleajaran inovatif. : ……..……………………………. Sekolah : ………………………….…........ m/ 20 22 Nama Mahasiswa an a.c o Tanggal No Aspek yang Diobservasi Skala 1 Keterampilan membuka pelajaran 1 2 3 4 5 2 Kedalaman dan keluasan materi (termasuk tidak ada miskonsepsi) 3 Kelengkapan materi (Kebulatan konsep) 1 2 3 4 5 4 Kebenaran konsep/prosedur 1 2 3 4 5 ain am uly w. htt ps: //w w : ..………………………….……... 5 6 1 2 3 4 5 Pembelajaran Berbasis Masalah (PBL) Kemampuan guru (Mahasiswa PPG) menyiapkan/mencermati masalah sebagai basis pembelajaran Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) siswa mengidentifikasi masalah 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 12 13 5 6 tm l idi k 2 3 4 5 2 3 4 5 Kemampuan guru (Mahasiswa PPG) menyiapkan/mencermati masalah dengan solusi berupa pengembangan/pembuatan karya/produk sebagai basis pembelajaran Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) siswa mengidentifikasi masalah Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) siswa mengidentifikasi akar masalah (faktor penyebab masalah) Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) siswa mengidentifikasi pengembangan/pembuatan karya/produk sebagai alternatif solusi Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) siswa memilih/menetapkan pengembangan/karya/produk yang tepat Kemampuan guru dalam mengarahkan/membimbing (kelompok) siswa membuat jadwal dan memantau keaktifan penyelesaian karya/produk Kemampuan guru membimbing (kelompok) siswa untuk penyelesaian/ketercapaian karya/produk Kemampuan guru membimbing siswa mengkomunikasikan hasil karya/produk dan menanggapi pertanyaan/saran dari kelompok lain Kemampuan guru membimbing siswa dalam melakukan refleksi dan mengambil kesimpulan Menerapkan pembelajaran yang mendidik dengan pendekatan Technological Pedagogical 2 3 4 5 2 3 4 5 2 3 4 5 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 an a.c o 9 m/ 20 8 22 /03 7 2 3 4 5 ram -p e nd 11 ro g 10 -p e lak san aan -p 9 nis 8 Skala Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) 1 siswa mengidentifikasi akar masalah (faktor penyebab masalah) Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) 1 siswa mengidentifikasi alternatif solusi Kemampuan guru menstimulasi (kelompok) 1 siswa memilih/menetapkan solusi terbaik Kemampuan guru dalam 1 mengarahkan/membimbing (kelompok) siswa belajar merancang penyelidikan (pemecahan masalah) Kemampuan guru membimbing (kelompok) 1 siswa melakukan penyelidikan Kemampuan guru membimbing siswa 1 menyiapkan/ mengembangkan dan/atau menyajikan temuan penyelidikan Kemampuan guru membimbing siswa dalam 1 melakukan analisis dan evaluasi proses pemecahan masalah Pembelajaran Berbasis Proyek (PjBL) /ju k 7 Aspek yang Diobservasi an .h No ain am uly 10 htt ps: //w w w. 11 12 13 14 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Aspek yang Diobservasi Skala tm l No an .h Content Knowledge (TPACK) berbasis platform revolusi industri 4.0 15 Keterampilan memanfaatkan waktu 1 2 3 4 5 ram -p e nd idi k 16 Keterampilan mengorganisasi sumber belajar 1 2 3 4 5 dan/atau bahan ajar 17 Keterampilan menggunakan media 1 2 3 4 5 pembelajaran 18 Volume dan intonasi suara 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 23 Keterampilan melakukan penilaian hasil belajar berbasis HOTS 24 Kemampuan memberikan penguatan (reinforcement) dan punishment 25 Keterampilan menutup pelajaran 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 nis -p e lak san aan -p ro g 19 Penggunaan bahasa yang baik dan benar lisan dan tulis (sesuai dengan mata pelajaran yang diajarkan) 20 Kemampuan penggunaan komunikasi nonverbal (gestur) 21 Kesantunan berpakaian dan/atau berpenampilan 22 Keterampilan melakukan penilaian proses /ju k Jumlah Skor 3) an a.c o m/ 20 22 /03 Keterangan: Skor maksimum P = 25 x 5 = 125 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 Skor P = 𝑥 100% 125 Rerata Skor P = (skor P1 + skor P2 + skor P3) / 3 Pemberian Skor Video Praktik Pembelajaran (VPP) Petunjuk: Mohon memberi tanda (silang, lingkaran, atau tanda ain am uly a) lainnya) pada angka-angka 1, 2, 3, 4 atau 5 di bawah kolom Skala berikut ini untuk memberikan skor kompetensi htt ps: //w w w. Mahasiswa PPG pada tiap Aspek yang Diobservasi (angka 5 menunjukkan nilai terbaik dari tiap aspek) b) Untuk beberapa catatan/informasi tambahan terkait aspek yang diobservasi, mohon dituliskan pada kolom Catatan. Video Praktik Pembelajaran (VPP): VPP 1 / VPP2 / VPP3 Nama Mahasiswa : ……..……………………........... : ………………………….………… Nama LPTK : ..………………………….………. 4 Kualitas mixing audio 1 2 3 4 5 5 Kejernihan Audio 1 2 3 4 5 6 Kejelasan artikulasi 1 2 3 4 5 7 Kualitas pencahayaan 1 2 3 4 5 8 Ketepatan Durasi 1 2 3 4 5 idi k 1 2 3 4 5 ram -p e nd 2 Catatan*) 1 2 3 4 5 ro g 1 Skala an .h 3 Aspek yang Diobservasi Kesesuaian tayangan dengan alur praktik pembelajaran Kelengkapan keterangan berupa teks Komposisi gambar -p e lak san aan -p No tm l Bidang Studi 1 2 3 4 5 Jumlah Skor Skor Akhir Praktik Pembelajaran a) Hasil Skor Dosen Pembimbing (Skor DP) 22 4) /03 /ju k nis Keterangan: Skor maksimum VPP = 5 x 8 = 40 Skor VPP = (jumlah skor/40) x 100% Rerata Skor VPP = (skor VPP 1 + skor VPP 2 + skor VPP 3)/3 *) Hasil mengkritisi video praktik pembelajaran ditulis dalam kolom catatan dengan komentar memberikan masukan dan saran terkait aspek yang dinilai. m/ 20 Skor DP = (Rerata Skor AP + Rerata Skor P + Rerata Skor VPP)/ 3 Hasil Skor Guru Pamong (Skor Guru Pamong) an a.c o b) Skor Guru Pamong = (Rerata Skor AP + Rerata Skor P + ain am uly Rerata Skor VPP)/ 3 c) Skor Akhir Praktik Pembelajaran (Skor PP) Skor PP = (Skor DP + Skor Guru Pamong) / 2 Kriteria Penilaian Mata Kuliah PPG Dalam Jabatan w. d. htt ps: //w w 1) Kriteria Penilaian Nilai Tingkat penguasaan Bobot A 85,01—100,00 4 A- 80,01—85,00 3,7 B+ 75,01—80,00 3,3 B 70,01—75,00 3 Bobot B- 65,01—70,00 2,7 C+ 60,01—65,00 2,3 C 55,01—60,00 2 C- 50,01—55,00 1,7 D 45,01—50,00 1 E 0—45,00 0 Penilaian PPL idi k an .h tm l Tingkat penguasaan ram -p e nd 2) Nilai ro g Batas kelulusan nilai PPL adalah B (70,01-75,00) dengan bobot htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p 3. Pedoman Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) a. idi k an .h PERANCANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) tm l 5. Komponen dan Sistematika RPP ram -p e nd RPP merupakan rencana pembelajaran yang dikembangkan secara rinci dari suatu materi pembelajaran atau tema tertentu sesuai dengan silabus. Komponen RPP mencakup: (1) identitas sekolah/nama satuan ro g pendidikan, mata pelajaran, dan kelas/semester; (2) alokasi waktu; (3) -p e lak san aan -p KI, KD, Indikator Pencapaian Kompetensi; (4) tujuan pembelajaran; (5) materi pembelajaran; (6) pendekatan, model dan metode; (7) media/alat, bahan, dan sumber belajar; (8) langkah-langkah pembelajaran, dan (9) penilaian pembelajaran. Komponen RPP secara operasional diwujudkan dalam bentuk format sebagai berikut. nis FORMAT RPP /ju k RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN : …........................................................................... Mata Pelajaran : …........................................................................... Kelas/Semester : ……........................................................................ Alokasi Waktu : …........................................................................... an a.c o A. Kompetensi Inti m/ 20 22 /03 Sekolah 1. Sikap (khusus Agama dan PPKn) 2. Pengetahuan ain am uly 3. Keterampilan B. Kompetensi Dasar 1. KD pada KI (Khusus Agama dan PPKn) w. 2. KD pada KI pengetahuan htt ps: //w w 3. KD pada KI keterampilan C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Indikator KD pada KI Sikap (Khusus Agama dan PPKn) 2. Indikator KD pada KI pengetahuan 3. Indikator KD pada KI keterampilan D. Tujuan Pembelajaran E. Materi Pembelajaran tm l (Rincian dari Materi Pokok Pembelajaran) an .h F. Pendekatan, Model dan Metode G. Kegiatan Pembelajaran idi k 1. Pertemuan Kesatu:*) ram -p e nd a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (… menit) b. Kegiatan Inti (... menit) c. Penutup (… menit) 2. Pertemuan Kedua:*) ro g a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (… menit) b. Kegiatan Inti (... menit) -p e lak san aan -p c. Penutup (… menit), dan pertemuan seterusnya. H. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan 1. Instrumen dan Teknik Penilaian 2. Analisis Hasil Penilaian 3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan Media, Alat, Bahan, dan Sumber Belajar nis I. /ju k 1. Media 2. Alat /03 3. Bahan m/ 20 Mengetahui 22 4. Sumber Belajar ______________, _________ Guru Mata Pelajaran, an a.c o Kepala Sekolah …….......................... b. NIP ain am uly NIP …….......................... Langkah-langkah Penyusunan RPP RPP disusun melalui langkah-langkah berikut; htt ps: //w w w. 1) Analisis Program Semester Analisis program semester merupakan langkah awal sebelum menyusun RPP. Analisis ini dikembangkan berdasarkan alur pencapaian kompetensi, dimaksudkan untuk menentukan urutan pembelajaran kompetensi dasar (KD) per semester yang dikembangkan berdasarkan silabus. Analisis program semester juga dilakukan untuk menentukan alokasi waktu yang di setiap tm l pasangan kompetensi dasar (KD). Tabel 1 berikut merupakan an .h contoh analisis program semester pada mata pelajaran Simulasi KD 3.2 menerapkan pengetahuan pengelolaan informasi digital melalui pemanfaatan perangkat lunak pengolah informasi. 1. Pengelolaan informasi digital melalui komunikasi daring asinkron. 2. Pengelolaan informasi digital melalui komunikasi daring sinkron. Kegiatan Pembelajaran 1. Teori dengan menggunakan model PBL. 2. Praktik menggunakan model PjBL. Semester/ Jam Pelajaran 6 ro g Materi Pembelajaran -p e lak san aan -p Kompetensi Dasar ram -p e nd Tabel 1. Hasil Analisis Program Semester/Pasangan KD idi k Digital. /ju k nis KD 4.2 menyajikan hasil pengelolaan informasi digital melalui pemanfaatan perangkat lunak pengolah informasi. KD 3.1 /03 KD 4.1 8 22 KD 3.3 4 m/ 20 KD 4.3 Jumlah JP/KD per semester an a.c o 18 Berdasarkan Tabel diatas, guru membuat Analisis Program Semester ain am uly berdasarkan dokumen silabus. 2) Mengembangkan RPP dengan menggunakan format RPP yang htt ps: //w w w. pengisiannya mengikuti rambu-rambu yang tercantum pada Tabel 2. Tabel 2. Rambu-rambu Pengembangan RPP No. Komponen 1. a. Identitas Sekolah b. Mata Pelajaran c. Kelas/Semester Keterangan a. Diisi nama satuan pendidikan. b. Diisi nama Mata Pelajaran, seperti tertera pada Struktur Kurikulum. c. Diisi kelas dan semester; ganjil/genap. Keterangan Diisi jumlah jam pelajaran hasil analisis program semester. Disalin dari Kompetensi Inti yang tertuang pada Kurikulum. a. KD disalin dari buku KI dan KD sesuai mata pelajaran yang diampu. b. Rumusan KD dituliskan untuk - KD dari sikap (khusus agama dan PPKn) - KD dari pengetahuan, dan - KD dari keterampilan. Dirumuskan sesuai kaidah pengembangan IPK KD (minimal 1 KD diturunkan menkjadi 2 indikator pencapaian kompetensi) Contoh IPK KD Pengetahuan 3.2 Menerapkan pengetahuan pengelolaan informasi digital melalui pemanfaatan perangkat lunak pengolah informasi 4.2 menyajikan….. tm l No. Komponen 2. Alokasi waktu Kompetensi Inti 4. Kompetensi Dasar 5. Indikator Pencapaian Kompetensi -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd idi k an .h 3. htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis Berdasarkan dimensi pengetahuan dan proses kognitif, maka IPK dari KD pengetahuan di atas sebagai berikut: 3.2.1 Menjelaskan simbul yang digunakan pada komunikasi daring online; 3.2.2 Menjelaskan pengertian komunikasi daring online; 3.3.3 Mendeskripsikan jenis-jenis komunikasi daring online; 3.3.4 Menentukan teknik komunikasi daring online yang akan digunakan sesuai jenis alat yang disediakan Contoh IPK KD Keterampilan 4.2. Menyajikan hasil pengelolaan informasi digital melalui komunikasi daring online.. Berdasarkan KD 4.2 tersebut, kata “menyajikan” adalah dimensi keterampilan konkret pada gradasi minimal P1 = level keterampilan konkret imitasi (minimal kelas X). Berdasarkan analisis tersebut, maka IPK nya adalah: 4.2.1 Melakukan komunikasi daring asinkron dan sinkron berdasarkan contoh. 4.2.2 Mendemonstrasikan komunikasi daring asinkron dan sinkron berdasarkan tugas Tujuan Pembelajaran dikembangkan sesuai rumusan tujuan pembelajaran, dengan rumsuan ABCD (audience, behaviour, condition, dan degree) 6. Tujuan Pembelajaran Komponen Keterangan Berdasarkan IPK di atas, maka rumusan tujuan pembelajarannya yaitu: a. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat menjelaskan pengertian komunikasi daring online sesuai dengan buku teks secara santun. b. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat menjelaskan 4 simbul yang digunakan pada pengelolaan informasi digital daring online sesuai dengan buku teks secara santun. c. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat menjelaskan 2 jenis pengelolaan informasi digital melalui komunikasi daring online dengan santun. d. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat menentukan kebutuhan pokok fasilitas yang diperlukan untuk pengelolaan informasi digital daring online secara mandiri. e. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat menjelaskan cara melakukan komunikasi daring online dengan percaya diri. f. Disediakan peralatan komunikasi dan jaringan internet, peserta didik akan dapat melakukan komunikasi daring asinkron dan sinkron berdasarkan contoh dengan percaya diri. g. Disediakan peralatan komunikasi dan jaringan internet, peserta didik akan dapat mendemonstrasikan komunikasi daring asinkron dan sinkron berdasarkan tugas sesuai prosedur dengan percaya diri. Materi Pembelajaran dikembangkan sesuai rumusan materi pembelajaran Berdasarkan contoh tujuan pembelajaran diatas maka materi pembelajarannya adalah: a. Pengertian komunikasi daring online b. Simbol pada digital daring online c. Jenis komunikasi daring online d. Kebutuhan pokok fasilitas komunikasi daring online e. Cara melakukan komunikasi daring online ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd idi k an .h tm l No. Materi Pembelajaran htt ps: //w w w. 7. Komponen Keterangan Materi yang dikembangkan termasuk materi pengayaan (dapat dikembangkan berdasarkan buku siswa, referensi lain), materi yang terintegrasi dengan muatan lokal, dan materi yang diintegrasikan pada kegiatan ekstrakurikuler. Diisi dengan model pembelajaran yang sesuai dengan KD dan IPK (menggunakan model PBL dan PjBL). a. Diisi mengacu sintaks model pembelajaran PBL dan PjBL. b. Langkah-langkah kegiatan pembelajaran diorganisasikan menjadi kegiatan yang terdiri atas: 1) Kegiatan Pendahuluan Pada kegiatan pendahuluan guru: • Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan. • Mendiskusikan kompetensi yang telah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya terkait dengan kompetensi yang akan dipelajari. • Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya bagi kehidupan. • Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan. • Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan. 2) Kegiatan Inti • Diisi dengan kegiatan siswa dan guru, dapat mengikuti urutan sintaks model belajar yang dipadukan dengan pendekatan PBL dan PjBL. • Kegiatan pembelajaran dengan PBL dan PjBL tersebut tidak harus terjadi sekaligus pada satu kali pertemuan, tetapi disesuaikan dengan karakteristik materi yang sedang dibahas. Catatan: sintaksis (langkah-langkah) model pembelajaran dan langkah pendekatan PBL dan PjBL dapat mengacu pada panduan PBL dan PjBL terlampir disesuaikan dengan karakteristik siswa dan lingkungan belajarnya 3) Kegiatan Penutup Kegiatan penutup meliputi antara lain: • membuat rangkuman/simpulan pelajaran. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g 9. ram -p e nd 8. idi k an .h tm l No. Komponen Keterangan • refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan. • merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok/ perseorangan (jika diperlukan). • menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya. a. Diisi dengan hasil analisis teknik dan instrumen penilaian (hasil pembelajaran sesi 4). Contoh: Teknik KD Instrumen Penilaian KD 3.2 1. Tes 1. Soal tes menerapkan Tertulis tertulis pengetahuan 2. Penugas 2. Lembar pengelolaan an tugas dan informasi Lembar digital melalui penilaian komunikasi tugas daring KD 4.2 1. Tes 1. Lembar Menyajikan praktik/ soal hasil unjuk praktik pengelolaan kerja dan informasi Lembar digital melalui observasi komunikasi unjuk daring kerja online.. Penilaian an a.c o Media, Alat, dan Sumber Belajar htt ps: //w w w. ain am uly 11. m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g 10. ram -p e nd idi k an .h tm l No. b. Diisi dengan program remedial dan pengayaan. Diisi dengan: a. Sarana, alat bantu dan bahan yang digunakan pada proses pembelajaran di setiap RPP. b. Sumber belajar dapat berupa buku, media cetak dan elektronik, alam sekitar, atau sumber belajar lain yang relevan untuk setiap pertemuan sesuai dengan tuntutan KD. c. Sumber belajar ditulis sesuai ketentuan penulisan literatur/referensi. Contoh: KD KD 3.2 menerapkan pengetahuan pengelolaan Media, Alat , Bahan, dan Sumber Belajar Media: N focus/LCD Alat, bahan: Keterangan informasi digital Fasilitas komunikasi melalui daring dan jaringan komunikasi internet daring Sumber belajar: buku teks pembelajaran, KD 4.2 buku referensi, link Menyajikan materi, dan lainnya hasil pengelolaan informasi digital melalui komunikasi daring online. tm l Komponen htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd idi k an .h No. Pedoman Penyusunan Model Pembelajaran Berbasis Masalah dan Proyek (PBL DAN PjBL) Mahasiswa PPG Daljab an .h tm l 6. PEDOMAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN Tahapan Pembelajaran PBL 1) ram -p e nd a. idi k PROJECT BASED LEARNING (PjBL) Deskripsi pembelajaran PBL Pembelajaran berbasis PBL adalah metode yang melibatkan Mahasiswa dalam situasi dunia nyata yang disajikan dalam ro g pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan pemecahan -p e lak san aan -p masalah dan pengambilan keputusan. Masalah disajikan dalam bentuk narasi untuk dipelajari atau didiskusikan alternatifalternatif pemecahannya. masalah dapat diangkat dari fenomena dan pengalaman nyata dalam kehidupan atau masalah kontekstual yang dirancang. Ketentuan dalam pembelajaran pemecahan masalah adalah sebagai berikut: Mahasiswa berperan sebagai “protagonis” yang berusaha nis a) b) /ju k untuk memecahkan sebuah masalah; Mahasiswa melakukan analisis terhadap masalah untuk Dibantu dengan diskusi kelompok untuk menguji dan 22 c) /03 membangun rekomendasi solusi, d) m/ 20 mengembangkan rancangan solusi; dan Kelas berdiskusi secara aktif, dengan mayoritas dari percakapan dilakukan oleh Mahasiswa. Dosen/Guru an a.c o Pamong hanya memfasilitasi dengan cara mengarahkan ain am uly diskusi, memberikan pertanyaan, dan observasi. 2) Tujuan PBL Membantu Mahasiswa mengembangkan keterampilan- htt ps: //w w w. keterampilan penyelidikan dan pemecahan masalah, memberi kesempatan kepada Mahasiswa mempelajari pengalaman- pengalaman dan peran-peran orang dewasa, dan memungkinkan Mahasiswa meningkatkan sendiri kemampuan berpikirnya. Selain itu penguasaan isi belajar dari disiplin heuristic dan berhubungan dengan belajar tentang kehidupan yang lebih luas (lifewide learning), keterampilan memaknai informasi, kolaborasi dan belajar tim, dan keterampilan berpikir reflektif dan evaluatif. htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd idi k an .h tm l No Kegiatan Pembelajaran Orientasi Mahasiswa terhadap masalah a. Mahasiswa diminta untuk mencermati kembali hasil refleksi dari analisis materi ajar dan mengidentifikasi serta menemukenali masalahmasalah pembelajaran dari bahan bacaan, Dosen/Guru Pamong, atau yang ditemukan di lapangan/kelas/sekolah. b. Mahasiswa di ajak untuk menyeleksi apakah hal-hal yang ingin diketahui sudah sesuai dengan tujuan pembelajaran, jika belum sesuai, Mahasiswa diminta untuk memperbaiki (diskusi identifikasi masalah dan menemukan akar masalah) Mengorganisasikan a. Berdasarkan hasil identifikasi Mahasiswa masalah sebelumnya, Mahasiswa diminta mendiskusikan di dalam kelompok dan menuliskan halhal yang ingin di ketahui dari hasil pengamatan, maupun merumuskannya dalam tabel identifikasi masalah. b. Mahasiswa di minta mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan terhadap permasalahan pembelajaran tersebut dapat dirumuskan solusi terhadap masalah yang dapat diidentifikasi Membimbing penyelidikan a. Mahasiswa bersama individu dan kelompok Dosen/Guru Pamong menyimpulkan/merumuskan hasil identifikasi masalah dan akar masalah untuk dirumuskan b. Mahasiswa secara berkelompok melakukan analisis untuk mencari alternatif solusi/pemecahan masalah dan merumuskan atau menentukan prioritas yang akan diselesaikan melalui cara-cara terbaik htt ps: //w w w. ain am uly 3 an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis 2 -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd idi k 1 Tahapan PBL tm l Tahapan dan kegiatan pembelajaran an .h 3) Tahapan PBL Kegiatan Pembelajaran Mengembangkan dan menyajikan hasil karya 5 Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah a. Menyajikan hasil identifikasi masalah, akar masalah, dan rumusan solusi/alternatif pemecahan masalah dalam presentasi kelompok b. Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil kesimpulan kelompok yang dipresentasikan c. Dosen/Guru Pamong memberi penguatan pada penyimpulan dan memberikan catatan kelebihan dan kekurangan dalam proses pemecahan masalah. a. Mahasiswa diminta mengolah dan menganalisis data atau infommasi yang telah dikumpulkan dari berbagai sumber untuk menjawab pertanyaan yang telah di rumuskan. b. Mahasiswa diminta untuk mendiskusikan di dalam kelompok untuk mengambil kesimpulan dari identifikasi masalah dan solusi yang telah dirumuskan. (Misalnya masalah pembelajaran yang ditemukan dapat diatasi dengan menerapkan model pembelajaran PBL/PjBL, berdasarkan tabel analisis silabus) c. Menyusun hasil diskusi dan kesimpulan dari masing-masing kelompok. a. Tabel identifikasi masalah pembelajarn dan RPP b. Tabel hasil analisis silabus an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p ro g ram -p e nd idi k an .h 4 tm l No b. ain am uly Output PBL Tahapan Pembelajaran PjBL htt ps: //w w w. 1) Deskripsi pembelajaran PjBL Metode/Model Project Based Learning (PjBL), Mahasiswa mengerjakan tugas (berupa proyek) yang telah dirancang secara sistematis, kemudian menunjukkan kinerja dan mempertanggungjawabkan hasil kerja kelompok berupa produk di kelas. Bentuk kegiatan belajarnya adalah merancang suatu tugas (proyek) yang sistematis agar Mahasiswa belajar pengetahuan dan keterampilan melalui proses tm l pencarian/penggalian (inquiry) yang terstruktur dan kompleks an .h kemudian merumuskan dan melakukan proses pembimbingan dan asesmen. Sedangkan ketentuan pembelajaran team base kelas dibagi menjadi kelompok (>1 Mahasiswa) untuk ram -p e nd a) idi k project dilaksanakan sebagai berikut: mengerjakan tugas bersama b) kesesuaian waktu proyek dengan kalender akademik sehingga kegiatan proyek memungkinkan akan dilakukan (2 c) ro g atau 3 kali) kelompok diberikan masalah asli atau pertanyaan kompleks, ruang untuk buat rencana kerja dan -p e lak san aan -p lalu diberikan model kolaborasi; d) setiap kelompok mempersiapkan presentasi/karya akhir yang ditampilkan ke Dosen/Guru Pamong, kelas, atau Mahasiswa lainnya yang dapat memberikan umpan balik Tujuan Pembelajaran PjBL a) /ju k 2) nis yang konstruktif. Meningkatkan kemampuan Mahasiswa dalam pemecahan Memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru dalam 22 b) /03 masalah proyek c) m/ 20 pembelajaran Membuat Mahasiswa lebih aktif dalam memecahkan d) an a.c o masalah proyek yang kompleks dengan hasil produk nyata Mengembangkan Mahasiswa dan meningkatkan keterampilan dalam mengelola bahan atau alat untuk ain am uly menyelesaikan tugas atau proyek e) Meningkatkan kolaborasi Mahasiswa khususnya pada PjBL yang bersifat kelompok htt ps: //w w w. 3) Tahapan dan kegiatan pembelajaran No Tahapan PjBL 1 Membuka pelajaran dengan suatu pertanyaan menantang (start with the big question/essential question) Aktivitas a. Pembelajaran dimulai oleh Dosen/Guru Pamong dengan sebuah pertanyaan driving question yang dapat memberi penugasan pada Mahasiswa untuk melakukan suatu aktivitas. Tahapan PjBL a. a. nis Menyusun jadwal aktivitas (create a schedule) b. c. htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k 3 -p e lak san aan -p b. 4 Mengawasi jalannya proyek (monitor the students and the progress of the project) ram -p e nd Merencanakan proyek (design a plan for the project) ro g 2 idi k an .h b. Aktivitas Topik yang diambil hendaknya sesuai dengan realita dunia nyata dan dimulai dengan sebuah investigasi mendalam. (berdasarkan hasil identifikasi masalah pembelajaran, yang dilakukan sebelumnya) Perencanaan dilakukan secara kolaboratif antara Dosen/Guru Pamong dengan Mahasiswa. Dengan demikian Mahasiswa diharapakan akan merasa memiliki atas proyek tersebut. Perencanaan berisi tentang aturan main, pemilihan aktivitas yang dapat mendukung dalam menjawab pertanyaan esensial dengan mengintegrasikan berbagai subjek yang mendukung, serta menginformasikan alat dan bahan yang dapat dimanfaatkan untuk menyelesaikan proyek. Dosen/Guru Pamong dan Mahasiswa secara kolaboratif menyusun jadwal aktivitas dalam menyelesaikan proyek. Waktu penyelesaian proyek harus jelas, dan Mahasiswa diberi arahan untuk mengelola waktu yang ada. Membiarkan Mahasiswa mencoba menggali sesuatu yang baru, akan tetapi Dosen/Guru Pamong juga harus tetap mengingatkan apabila aktivitas melenceng dari tujuan proyek. Proyek yang dilakukan oleh Mahasiswa adalah proyek yang membutuhkan waktu yang lama dalam pengerjaannya, sehingga Dosen/Guru Pamong meminta Mahasiswa untuk menyelesaikan proyeknya secara berkelompok di luar jam pembelajaran (PPG). Pertemuan di kelas dilakukan tinggal mempresentasikan hasil proyeknya, Dosen/Guru Pamong bertanggungjawab untuk melakukan monitor terhadap aktivitas Mahasiswa selama menyelesaikan proyek. Monitoring dilakukan dengan cara memfasilitasi Mahasiswa tm l No d. e. a. b. Tahapan PjBL Aktivitas pada setiap proses, Dosen/Guru Pamong sebagai mentor terhadap aktivitas Mahasiswanya. c. Dosen/Guru Pamong memberikan arahan bagaimana bekerja dalam sebuah kelompok. d. Setiap Mahasiswa dapat memilih perannya masing-masing dengan tidak mengesampingkan kepentingan kelompok. a. Dosen/Guru Pamong memberikan penilaian untuk mengukur ketercapaian pembelajaran (proyek: RPP, bahan ajar, media, LKPD, dan instrumen penilaian) b. Mengevaluasi kemajuan Mahasiswa, memberi umpan balik tentang tingkat pemahaman yang sudah dicapai, serta membantu menyusun strategi pembelajaran berikutnya. c. Penilaian produk dilakukan saat masing-masing kelompok mempresentasikan produknya di depan kelompok lain secara bergantian (dilakukan pada saat peerteaching) a. Pada akhir proses pembelajaran, Dosen/Guru Pamong dan Mahasiswa melakukan refleksi terhadap aktivitas dan hasil proyek yang sudah dijalankan. b. Proses refleksi dilakukan baik secara individu maupun kelompok. c. Mahasiswa diminta untuk mengungkapkan perasaan dan pengalamannya selama menyelesaikan proyek, yang dituangkan dalam tabel hasil refleksi dan tindaklanjut. a. RPP b. Perangkat Pembelajaran (bahan ajar, media pembelajaran, LKPD, kisi-kisi instrumen, instrumen penilaian, dan rubrik penilaian) 6 Evaluasi (evaluate the experience) ro g Penilaian terhadap produk yang dihasilkan (assess the outcome) ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis -p e lak san aan -p 5 ram -p e nd idi k an .h tm l No htt ps: //w w w. Output PjBL Format Surat Permohonan Penerbitan Bukti Pembuatan Tagihan Penerimaan Negara Bukan Pajak Untuk Pengembalian Sisa Dana, Bunga Dan Jasa Giro an .h tm l 7. ro g ram -p e nd Yth. Kepala Subbagian Tata Usaha Direktorat Pendidikan Profesi Guru Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Jl. Jenderal Sudirman Senayan Jakarta idi k [KOP PERGURUAN TINGGI] -p e lak san aan -p Berkenaan dengan pelaksanaan PPG Dalam Jabatan, kami sampaikan sejumlah dana yang harus dikembalikan ke kas negara. Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon Saudara dapat menerbitkan Bukti Pembuatan Tagihan Penerimaan Negara Bukan Pajak (melalui SIMPONI) dengan data-data sebagaimana di bawah ini: nis : : : Pengembalian Sisa Dana / Bunga dan Jasa Giro *) : : /ju k Perguruan Tinggi Ketua Tim Pelaksana Jenis Penyetoran Nominal Terbilang /03 Selanjutnya, bukti Pembuatan Tagihan PNBP tersebut dapat dikirim melalui email dengan alamat .......................... di atas dapat m/ 20 22 Informasi lebih lanjut terkait penyetoran dana menghubungi Saudara ................. (hp...................). htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o Atas perhatiannya diucapkan terima kasih. …………., ……………... 2021 Ketua Tim Pelaksana ....................... Format LRK, BKU, Buku Pembantu Bank, dan Buku Pembantu Pajak tm l 8. an .h Format Laporan Realisasi Keuangan Nama Program : PPG Dalam Jabatan Harga Satuan Kegiatan Jumlah Dana Sasaran/Volume Alokasi Realisasi Alokasi ram -p e nd : ………………….. Realisasi Selisih Keterangan Pajak -p e lak san aan -p ro g No. MA Nama LPTK TOTAL PENGELUARAN - nis - - Jumlah Pajak Pajak diibayar Pajak Kurang Bayar /ju k …………….. , ……………………..….. w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 Ketua Tim Pelaksana htt ps: //w w Tanggal idi k LAPORAN REALISASI KEUANGAN ................ - Jenis Pajak an .h tm l Format Buku Kas Umum BUKU KAS UMUM : ………………….. Nama Program : PPG Dalam Jabatan NOMOR URAIAN BUKTI PENERIMAAN PENGELUARAN ro g TANGGAL SALDO -p e lak san aan -p NO URUT ram -p e nd Nama LPTK idi k Periode : Bulan ….. Tahun ….. 1 2 3 4 5 … … /ju k nis SALDO AKHIR BKU PERIODE BULAN …… TAHUN ……….. Ketua Tim Pelaksana htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 ………………... , ………………….….. ................ an .h tm l Format Buku Pembantu Bank BUKU PEMBANTU BANK Nama Program : ...................................................... PPG Dalam Jabatan ram -p e nd : NO. BKU URAIAN PENERIMAAN nis TANGGAL -p e lak san aan -p ro g Nama LPTK idi k Periode: Bulan . . . . . Tahun ….. - - htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k JUMLAH PENGELUARAN ………... , ……………….. Ketua Tim Pelaksana ................ SALDO - an .h tm l Format Buku Pembantu Pajak BUKU PEMBANTU PAJAK Nama Program : PENERIMAAN/ PEMOTONGAN (DEBET) NO TANGGAL BUKTI URAIAN PPN PENGELUARAN/ PENYETORAN -p e lak san aan -p URUT NOMOR PPG Dalam Jabatan PPh 21 PPh 22 1 2 3 4 5 … PPN (KREDIT) PPh 21 PPh 22 PPh 23 ………........ , ……………….. Ketua Tim Pelaksana htt ps: //w w w. ain am uly an a.c o m/ 20 22 /03 /ju k nis … PPh 23 ram -p e nd : ro g Nama LPTK idi k Periode: Bulan . . . . . Tahun ….. ................ SALDO