Syria Palaestina
Tampilan
Provincia Syria Palaestina ἐπαρχία Συρίας τῆς Παλαιστίνης | |||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Provinsi di Kekaisaran Romawi | |||||||||||||||||
135–390 | |||||||||||||||||
Syria & Palaestina are joined until c.194 | |||||||||||||||||
Ibu kota | Antiokhia | ||||||||||||||||
Sejarah | |||||||||||||||||
Era sejarah | Zaman klasik | ||||||||||||||||
• Akhir pemberontakan Bar Kokhba | 135 | ||||||||||||||||
• Dibubarkan | 390 | ||||||||||||||||
| |||||||||||||||||
Sekarang bagian dari |
Suriah Palestina (bahasa Latin: Syria Palaestina; bahasa Yunani Koine: Συρία ἡ Παλαιστίνη, translit: Syría hē Palaistínē) adalah sebuah provinsi Romawi antara 135 dan sekitar 390.[1] Provinsi tersebut didirikan melalui penyatuan Siria Romawi dan Yudea Romawi, setelah kekalahan Pemberontakan Bar Kokhba pada 135 Masehi. Tak lama setelah tahun 193 Masehi, kawasan-kawasan utara terpecah menjadi Syria Coele di utara dan Phoenice di selatan, provinsi Siria Palaestina kembali menjadi Yudea. Bukti numismatik terawal untuk nama Siria Palaestina berasal dari zaman kaisar Marcus Aurelius.
Catatan
[sunting | sunting sumber]- ^ Lehmann, Clayton Miles (Summer 1998). "Palestine: History: 135–337: Syria Palaestina and the Tetrarchy". The On-line Encyclopedia of the Roman Provinces. University of South Dakota. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-08-11. Diakses tanggal 2014-08-24.
Daftar pustaka
[sunting | sunting sumber]- Nicole Belayche, "Foundation myths in Roman Palestine. Traditions and reworking", in Ton Derks, Nico Roymans (ed.), Ethnic Constructs in Antiquity: The Role of Power and Tradition (Amsterdam, Amsterdam University Press, 2009) (Amsterdam Archaeological Studies, 13), 167-188.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]Wikimedia Commons memiliki media mengenai Roman Palestine
(Syria Palaestina).
(Syria Palaestina).