Rebo & Robby
Rebo & Robby | |
---|---|
Sutradara | Ucik Supra |
Produser | K.K. Jiwat |
Ditulis oleh | Sri Lestari Ucik Supra |
Pemeran | Didi Petet Georgiana Supit Anna Shirley Btari Karlinda Onky Alexander Zainal Abidin Rina Lidia Rawit Mang Udel HIM Damsyik Advent Bangun Ari Sanjaya Mila Karmila Letty Jamal Robert Galah |
Penata musik | Embie C. Noer |
Sinematografer | Herman Susilo |
Penyunting | SK Syamsuri |
Tanggal rilis | 1990 |
Durasi | 85 menit |
Negara | Indonesia |
Rebo & Robby adalah film Indonesia tahun 1990 dengan disutradarai oleh Ucik Supra yang dibintangi oleh Didi Petet dan Georgiana Supit.
Film ini meraih nominasi dalam Festival Film Indonesia 1991 untuk Pemeran Pembantu Wanita (Btari Karlinda), Sutradara, dan Skenario.[1]
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Calon dokter Rebo (Didi Petet), pemuda desa lugu dan rendah diri, mimpi digigit ular. Artinya ia merasa akan segera dapat jodoh. Yang dirasa sebagai jodoh adalah Erika (Georgiana Supit), anak bungsu dan pingitan orang maha kaya Sugiharto (Zainal Abidin), yang dilihatnya dari balik gorden di rumah sahabatnya, Roy (Onky Alexander). Roy, istrinya Rini (Anna Shirley) dan adiknya Salindri (Btari Karlinda), lalu mengatur rencana menjodohkan Rebo dan Erika. Rebo diganti nama jadi Robby, tetapi dilarang bertemu muka dulu, agar Erika penasaran. Rebo tak tahan. la mendatangi Erika sebagai Rebo, pesuruh Robby. Sandiwara ini akhirnya ketahuan Sugiharto. Erika yang sudah dijodohkan dengan anak rekan bapaknya, lari. Rebo juga putus asa. la pulang kampung, walau sudah lulus sebagai yang terbaik. Roy, Rini dan Salindri sekali lagi mengatur siasat. Semua berbasil dibujuk menghadiri wisuda, termasuk Sugiharto. Maka terbukalah semua rahasia. Happy end. Ada keinginan sutradara untuk mendialogkan Rebo dengan Robby sebagai alter ego yang ingin dijadikan kenyataan. tetapi tak berbasil.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b Laman Rebo dan Robby[pranala nonaktif permanen], diakses pada 17 Februari 2010
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) [email protected][pranala nonaktif permanen]