Oral Fisioterapi
Oral Fisioterapi
Oral Fisioterapi
Sikat gigi
Sikat gigi merupakan salah satu alat oral fisio terapi
yang digunakan secara luas untuk membersihkan gigi
dan mulut. Dipasaran dapat ditemukan beberapa macam
sikat gigi, baik manual maupun elektrik dengan
berbagai ukuran dan bentuk. Bulu sikat terbuat dari
berbagai macam bahan tekstur, panjang dan kepadatan.
Harus diperhatikan keefektifan sikat gigi untuk
membersihkan gigi dan mulut seperti;
• Kenyamanan bagi setiap individu meliputi ukuran,
tekstur dan bulu sikat
• Mudah digunakan
• mudah dibersihkan dan cepat kering sehingga tidak
lembab
• awet dan tidak mahal
• bulu sikat lentur tetapi cukup kuat dan tangkai nya
ringan
• ujung bulu sikat membulat
Cara menggunakan sikat gigi
belakang dari permukaan bukal dan lingual (Ginanjar, 2006). Letak bulu sikat tegak
lurus pada permukaan labial, bukal, palatinal, lingual, dan oklusal dikenal sebagai
scrub brush. Caranya mudah dilakukan dan sesuai dengan bentuk anatomi
permukaan kunyah (Ginanjar, 2006). Abrasi yang disebabkan oleh penyikatan gigi
dengan arah horizontal dan dengan penekanan berlebih adalah bentuk yang paling
sering ditemukan .
B. Teknik vertical
• Menyikat gigi dengan metode teknik vertical merupakan cara yang
mudah dilakukan, sehingga orang-orang yang belum diberi
pendidikan bisa menyikat gigi dengan teknik ini (Nio, B.K., 1987).
Arah gerakan menyikat gigi ke atas ke bawah dalam keadaan
rahang atas dan bawah tertutup. Gerakan ini untuk permukaan gigi
yang menghadap ke bukal/labial, sedangkan untuk permukaan gigi
yang menghadap lingual/palatal, gerakan menyikat gigi ke atas ke
bawah dalam keadaan mulut terbuka. Cara ini terdapat kekurangan
yaitu bila menyikat gigi tidak benar dapat menimbulkan resesi gusi
sehingga akar gigi terlihat (Ginanjar, 2006).
C. Teknik Roll
•Teknik menyikat gigi ini dilakukan dengan meletakkan bulu sikat menekan pada
gigi dengan arah bulu sikat menghadap permukaan kunyah/oklusal gigi. Arahkan
45º pada daerah leher gigi. Tekan pada daerah leher gigi dan sela-sela gigi
kemudian getarkan minimal 10 kali pada tiap-tiap area dalam mulut. Gerak
Metode ini baik untuk membersihkan plak di daerah sela-sela gigi, pada pasien
yang memakai orthodontic cekat/kawat gigi dan pada pasien dengan gigi tiruan
terletak 45º terhadap sumbu gigi geligi. Ujung bulu sikat mengarah ke
daerah leher gingival dan juga terdorong masuk diantara gigi geligi.
Teknik ini dapat menimbulkan rasa sakit bila jaringan terinflamasi dan