Aliran Tasawuf
Aliran Tasawuf
Aliran Tasawuf
MEMAHAMI ALIRAN-
3 ALIRAN
TASAWUF BESERTA TOKOH
PEMBAWANYA
Akhlak berasal dari bahasa Arab jama’ dari bentuk mufradatnya “khuluqun” yang berarti budi
pekerti, perangai, tingkah laku dan tabiat. Sedangkan menurut istilah, apa itu akhlak adalah
pengetahuan yang menjelaskan tentang baik dan buruk (benar dan salah), mengatur pergaulan
manusia.
tasawuf adalah upaya untuk melatih jiwa dengan berbagai kegiatan yang dapat membebaskan dirinya
dari pengaruh kehidupan dunia. Hal itu dilakukan guna tercermin akhlak yang mulia dan senantiasa
pelakunya dekat dengan Allah SWT.
Akhlak Tasawwuf adalah salah satu khazanah intelektual Muslim yang kehadirannya hingga saat ini
semakin dirasakan, secara historis dengan teologis akhlak tasawwuf tampil mengawal dan memandu
perjalanan hidup umar agar selamat dunia dan akhirat.
R M 01 02
U A
Tasawuf akhlaqi Tasawuf amali
M S
U A
S L 03 04
AA
N H Tasawuf falsafi Tokoh-tokoh pembawa
aliran tasawuf
A.Tasawuf 01
PEMBAHASAN
akhlaqi
Kata “tasawuf” dalam bahasa Arab adalah bisa “membersihkan” atau “saling membersihkan”
kata “membersihkan” merupakan kata kerja yang membutuhkan objek. Objek tasawuf adalah
akhlak manusia. Kemudian kata “akhlaq” juga berasal dari bahasa Arab yang secara bahasa
bermakna “pembuatan” atau “penciptaan”. Dalam konteks agama, akhlak bermakna
perangai, budi, tabiat, adab, atau tingkah laku. Menurut Imam Ghazali, akhlak adalah sifat
yang tertanam dalam jiwa manusia yang melahirkan perbuatan-perbuatan dengan mudah
tanpa memerlukan pemikiran maupun pertimbangan. Jadi, jika kata “tasawuf” dengan kata
“akhlak” disatukan, akan terbentuk sebuah frase yaitu tasawuf akhlaki. Secara etimologi,
tasawuf akhlaki ini bermakna membersihkan tingkah laku atau saling membersihkan tingkah
laku.
B.Sistem Pembinaan
Akhlak
Dalam tasawwuf akhlaqi, sistem pembinaan akhlak disusun
sebagai berikut:
● Takhalli yaitu usaha mengosongkan diri dari perilaku atau
akhlak tercela dengan menjauhkan diri dari kemaksiatan
dalam segala bentuknya.
● Tahalli adalah upaya mengisi atau menghiasi diri dengan
jalan membiasakan diri dengan sikap, perilaku, dan akhlak
terpuji.
● Tajalli Untuk pemantapan dan pendalaman materi yang
telah dilalui pada fase tahalli, rangkaian pendidikan akhlak
disempurnakan pada fase tajalli. Tahap tajalli ini termasuk
penyempurnaan kesucian jiwa.
C. Karakteristik Tasawuf Akhlaqi
Adapun ciri-cirl tasawuf akhlaki antara lain:
1. Melandaskan diri pada Al-Qur’an dan As-Sunnah. Dalam ajaranajarannya, cenderung
memakai landasan Qur’ani dan Hadis sebagai kerangka pendekatannya.
2. Kesinambungan antara hakikat dengan syariat, yaitu keterkaitan antara tasawuf
(sebagai aspek batiniahnya) dengan figh (sebagai aspek lahirnya).
3. Lebih bersifat mengajarkan dualisme dalam hubungan antartuhan dan manusia.
4. Lebih terkonsentrasi pada soal pembinaan, pendidikan akhlak dan pengobatan jiwa
dengan cara latihan mental (takhalli, tahalli, dan tajalli).
5. Tidak menggunakan terminologi-terminologi filsafat. Terminologiterminologi yang
dikembangkan lebih transparan.
D. Tokoh-tokoh Tasawuf Akhlaki