Shell and Tube
Shell and Tube
Shell and Tube
Oleh :
Kelompok 7 :
Dedek Karlina
Crisna Nainggolan
Nuria Aryani Tasya
TUBE BUNDLES
Merupakan tempat pemisah antara dua fluida
BAFFLE yang menjadi media perpindahan panas dan
Merupakan penyangga yang berfungsi sebagai sekaligus sebagai penghantar panas. Aliran di
mengatur aliran yang melwati shell sehingga dalam tube melintas lebih dari 1 kali
turbulensi yang tinggi akan diperoleh. Selain itu dengantujuan untuk memperbesar koefisien
baffle juga berfungsi sebagai penahan tube bundle. perpindahan panas .
Spesifikasi Shell & Tube
SHELL
1. Shell terbuat dari pipa baja dengan diameter nominal IPS
diatas 12 inch.
2. Untuk diameter diatas 12 inch hingga 24 inch Diameter
luar dan diameter pipa nominal adalah sama.
3. Shell dengan ketebalan dinding standar pada diameter
dalam 12 sampai 24 in. Termasuk 3/8 inch akan bekerja
secara maksimum pada tekanan hingga 300 psi.
4. Ketebalan dinding shell besar digunakan untuk tekanan
besar.
5. Shell dengan diameter diatas 24 inch terbuat dari pelat
baja.
Tipe-tipe desain
Shell
Tipe-tipe desain dari shell ditunjukkan
pada gambar di atas dimana tipe E adalah yang
paling banyak digunakan karena desainnya yang
sederhana serta harga yang relatif murah. Shell tipe
F memiliki nilai efisiensi perpindahan panas yang
lbih tinggi dari tipe E, karena shell tipe didesain
untuk memiliki dua aliran (aliran U). Tipe G, H,
dan J, digunakan pada kondisi-kondisi khusus
seperti pada kondenser dan boiler thermosiphon.
Shell tipe K digunakan pada pemanas kolam air.
Sedangkan shell tipe X biasa digunakan untuk
proses penurunan tekanan uap.
Spesifikasi Shell, Tube dan Baffle
TUBE
Tube ini tersedia dalam berbagai jenis metal yaitu :
o Besi o 70-30 tembaga-nikel
o Tembaga o Perunggu
o Admiralty o Aluminum
o Logam Muntz o Stainless steel.
o Kuningan
Metal-metal ini punya berbagai ketebalan dinding yang berbeda yang
didefinisikan oleh ‘Birmingham wire gage’ . Data dari BWG dapat
dilihat pada Tabel 10 buku Kern.
Spesifikasi Shell, Tube dan Baffle
Dimensi
Diameter tube yang biasa digunakan berkisar antara 5/8 inch
(16 mm) sampai 2 inch (50 mm) O.D.
Ketebalan tube dipilih dengan memperhatikan tekanan kerja
dan kerusakan karena korosi.
Panjang tube yg lebih disukai adalah 6 ft. (1,83 m), 8 ft (2,44
m), 12 ft (3,66 m) dan 16 ft (4,88 m)
Spesifikasi Shell, Tube dan Baffle
TUBE PITCH
Segmental Baffle
Doughnut Baffle
Fluida yang mengalir di Shell &Tube
Cleanability
Fluida yang bersih biasanya dialirkan sebelah shell dan fluida yang
kotor melalui tube (membersihkan sisi shell jauh lebih sulit)
Korosi
Pada banyak hal, fluida yang korosif selalu dialirkan di sisi tube,
untuk menekan biaya karena mahalnya harga logam paduan
Tekanan kerja
Shell yg bertekanan tinggi, diameter besar, akan diperlukan
dinding yg tebal, ini akan mahal.Fluida bertekanan tinggi, lebih
baik dialirkan melalui tube
Fluida Dalam Shell atau Dalam Tube
Temperatur fluida
Fluida bertemperatur tinggi memerlukan paduan khusus, juga menurunkan
tegangan yg dibolehkan (allowable stress) pada material, untuk menekan biaya
lebih baik dialirkan melalui tube.
Penempatan fluida panas pada sisi tube juga akan mengurangi temperatur
permukaan shell sehingga mengurangi kehilangan panas dan memberikan
keamanan pada para pekerja
Apabila penurunan tekanan merupakan hal yg kritis dan harus ditinjau secara
teliti, maka sebaiknya dialirkan melalui sisi tube. Penurunan tekanan di dalam
tube dapat dihitung secara teliti, sedangkan pressure drop sisi shell dapat
menyimpang sangat besar dari nilai teoritis, tergantung pada clearance APK itu.
Untuk penurunan tekanan yg sama, koefisien perpindahan panas yg lebih
tinggi akan didapat pada sisi tube dari pada sisi shell, untuk itu fluida yg tidak
dikehendaki adanya penurunan tekanan yg besar sebaiknya dialirkan di sisi
tube
Fluida Dalam Shell atau Dalam Tube
• Viskositas
Batas angka kritis Re aliran turbulen pada sisi shell adalah 200. Koefisien
perpindahan panas yg tinggi bisa dicapai dengan menempatkan fluida viskos
pada sisi shell, selama alirannya turbulen.
Karena itu bila aliran turbulen tidak bisa dicapai pada sisi shell, sebaiknya
fluida tersebut dialirkan di sisi tube, karena koefisien perpindahan panas sisi
tube bisa diprediksi dengan lebih akurat
Jenis paling sederhana dari heat Dalam penggunaan stationary tube sheet
exchanger adalah fixed atau stationary exchanger biasanya sering dibutuhkan
tube-sheet exchanger. untuk menyediakan ekspansi thermal
differensial antara tube dan sheel selama
operasi, atau thermal stresses yang
berkembang melewati tube sheet, yang
dapat disediakan dengan menggunakan
gabungan ekspansi pada shell.
c. Fixed Tube Sheet 1–2 d. U Tube Heat Exchanger
Exchanger
Terdiri dari stationary tube sheet yang Exchanger jenis ini terdiri dari tube
diharuskan berada diantara ujung yang dilengkungkan dalam bentuk U
saluran tunggal dan ujung shell. dan dirol menjadi tube sheet. Tube
Floating-head cover adalah baut untuk dapat diekspansi dengan bebas.
tube sheet dan seluruh bundle dapat Eliminasi diperlukan untuk floating
ditarik dari ujung saluran. Shell ditutup tube sheet, floating head cover, shell
dengan shell bonet. Ilustrasi floating flange dan shell cover yang dapat
head mengurangi masalah perluasan berpindah.
diferensial dalam kebanyakan kasus dan
disebut pull-through floating head.