Kelompok Tiang

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 35

1.

DIAZ RAMADHIANI (113130156)


2. MOHAMAD FAUZI (113130084)
3. MUHAMMAD RIVALDI (113130072)
4. MUTIARA DEWI TAMIYA (113130117)
5. NOVAN ADRIANSYAH (113130042)
SOAL KELOMPOK TIANG
Contoh Soal 2.19

Kelompok tiang 10 x 7, disusun dengan area


kelompok tiang 9,15 m x 5,85 m. Panjang tiang 14
m dan ujung atas tiang terletak di permukaan.
Beban kelompok tiang Q g = 28000 kN. Tiang
berdiameter 0,40 m dipancang kedalam tanah
lempung yang didasari oleh lapisan tanah sangat
keras. Kondisi lapisan tanah adalah sebagai
berikut:

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Kedalaman: 0 – 13,3 m : lempung;γsat = 2 t/m3, mv = 0,06 m2/MN
Eu = 39 MN/m2, μ = 0,5
13,3 – 17,30 m : lempung; γsat = 2 t/m3, mv 0,03 m2/MN
Eu = 52 MN/m2, μ = 0,5
> 17,30 m : tanah sangat keras

Muka air tanah di permukaan.


Hitung penurunan kelompok tiang.

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R
Penyelesaian
Jarak tiang tegak lurus bidang gambar 1,01 m dan
arah lebar 0,98 m.
Pada kedalaman dasar pondasi rakit ekivalen
= 2/3 x D
= 2/3 x 14
= 9,3 m
Dengan penyebaran beban 4V : 1H. Sedang pada
kedalaman selanjutnya, beban tiang disebarkan
menurut penyebaran beban 2V : 1H (seperti halnya
penyebaran beban anggapan untuk pembebanan
pada pondasi dangkal).
DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R
Dimensi dasar pondasi rakit ekivalen :

B = Lebar kelompok tiang + (2 x ¼ x


kedalaman dasar pondasi rakit ekivalen)
= 5,85 + (2 x x 9,3)
= 10,50 m

L = Panjang kelompok tiang + (2 x ¼ x


kedalaman dasar pondasi rakit ekivalen)
= 9,15 + (2 x x 9,3)
= 13,80 m
DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R
Tekanan netto pada dasar pondasi rakit :

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Dalam menghitung dimensi dasar pondasi rakit
ekivalen, sering pula dilakukan dengan
mengabaikan penyebaran 4V : 1H, bila bagian
ini terdiri dari lempung lunak yang sering
dianggap tidak mendukung beban. Sehingga
dimensi pondasi rakit ekivalen pada kedalaman
2/3 panjang tiang sama dengan dimensi
kelompok tiang.

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


1. Hitungan penurunan segera
Karena lempung pada kondisi jenuh (μ = 0,5) ,
maka dalam hitungan penurunan segera
dapat dipakai cara Janbu.
Lapisan 1 :

Dari Gambar Grafik faktor koreksi (Janbu, Bjerrum dan


Kjaemsli) (1956); diperoleh μ1 = 0,25
DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R
DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R
Dari Gambar Grafik faktor koreksi (Janbu, Bjerrum
dan Kjaemsli) (1956); diperoleh μ0 = 0,77

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Lapisan 2 :
Dianggap lapisan 1 dan 2 mempunyai Eu = 52 kN/m2
dan H = 4 + 4 = 8 m.

Dari Gambar Grafik faktor koreksi (Janbu, Bjerrum


dan Kjaemsli) (1956); diperoleh μ1 = 0,4. Dengan

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Dari Gambar Grafik faktor koreksi (Janbu, Bjerrum
dan Kjaemsli) (1956); diperoleh μ0 = 0,77

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Bila lapisan 1 dianggap didasari oleh lapisan keras
dengan Eu = 52MN/m2

Dari Gambar Grafik faktor koreksi (Janbu, Bjerrum dan


Kjaemsli) (1956); diperoleh μ1 = 0,77

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Dari Gambar Grafik faktor koreksi (Janbu, Bjerrum dan
Kjaemsli) (1956); diperoleh μ2 = 0,25

Penurunan segera lapisan 1 dan lapisan 2


Si = 0,01 + 0,012 – 0,008 = 0,014 m = 14 mm
DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R
2. Hitungan penurunan konsolidasi
Hitungan penurunan konsolidasi dilakukan pada Tabel
C2.4 berikut

Lapisan
Kedalaman H ∆p mv Sc(oed)
(m) (m) kN/m² (m²/kN) (m)

1 11,3 4 141,8 0,00006 0,034


2 15,3 4 85,71 0,00003 0,010
Sc(oed) = 0,044 m

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Hitungan pada Tabel C2.4 dilakukan dengan cara
sebagai berikut :

Misalnya untuk lapisan 1 :

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Dengan memperhatikan koreksi
penurunan konsolidasi untuk tanah
lempung overconsolidated β = 0,7 (lihat
Tabel 4.5 buku Analisis dan
Perancangan Pondasi I, Hary Christady
Hardiyatmo), diperoleh :

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Sc = β x 0,044
= 0,7 x 0,044
= 0,031 m = 31 mm

Jadi, penurunan total kelompok tiang :

S = Si + Sc
= 9 + 31
= 40mm

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Contoh Soal 2.20
Kelompok tiang 200 buah disusun dalam deretan 10 x 20 dengan
jarak masing – masing tiang 1,2 m (arah 20) dan 1,87 m (arah
10). Beban per tiang 600 kN. Tanah terdiri dari lapisan lempung
setebal 5 m pada bagian atas, lapisan pasir setebal 22 m dan
lapisan batu. Lempung lunak mempunyai γ sat = 20kN/m3 dan
pasir γ = 9kN/m3. Muka air tanah terletak pada permukaan
lapisan pasir (pada kedalaman 5 m). Data uji krucut statis
(sondir) menunjukan variasi nilai qc dengan kedalaman seperti
yang ditunjukkan pada gambar. Bila dasar tiang pada kedalaman
17 m pada permukaan tanah, hitung penurunan akiat beban
kelompok tiang
(a). Dengan cara De Beer Marten, dan
(b). Cara Schmertmann

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Penyelesaian
Panjang kelompok tiang = 19 x 1,2
= 22,8 m

Lebar kelompok tiang = 9 x 1,87


= 16,8 m

Hitungan penurunan lebih ditentukan ke arah lebar


kelompok tiangnya.
Karena beban tiang yang ditransfer ke lapisan
lempung lunak sangat kecil, maka distribusi beban
dibuat seperti pada Gambar C 2.15

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R
Kedalaman dasar pondasi rakit ekivalen dari
dasar lapisan lempung = 2/3 x D
= x 12
=8m

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Area pembebanan kelompok tiang yang
diperhitungkan:

Panjang = Panjang kelompok tiang + (2 x ¼ x D)


= 22,8 + (2 x ¼ x 8)
= 26,8 m

Lebar = Lebar kelompok tiang + (2 x ¼ x D)


= 16,8 + (2 x ¼ x D)
= 20,8 m

Tekanan pada dasar pondasi rakit = = 215,27 kN/m³

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Hitungan penurunan segera
Dengan cara De Beer dan Marten (lihat buku Analisis
dan Perancangan Pondasi I, Harry Christady
Hardiyatmo, Bab 4).
Tekanan tanah vertikal pada kedalaman 20 m (tengah –
tengah lapisan pasir yang mampat terletak di bawah
dasar pondasi rakit ekivalen):

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Hitungan tambahan tegangan rata – rata pada
lapisan lempung dihitung dengan menganggap
penyebaran beban 2V : 1H. Tebal lapisan dengan
mampat H = 14 m.

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Penurunan segera menurut De Beer
dan Marteen :

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Hitungan penurunan segera
dengan cara Schmertmann

Penurunan segera akan dihitung periode waktu t =


25 tahun. Lapisan tanah mampat di bawah dasar
pondasi rait ekivalen dibagi 2, dengan tebal 10,4 m
dan (14 – 10,4) = 3,6 m. Di bawah dasar pondasi
rakit, digambarkan diagram 2B – 0,6. Dari Gambar
C2.15¸ diperoleh Iɀ(1) = 0,30 dan Iɀ(2) = 0,55.
Modulus elastis tanah dihitung dengan
memperhatikan nilai qc dan kepadatan tanah pasir.
Untuk pasir kepadatan sedang, maka:
DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R
Tekanan overburden efektif di dasar pondasi
rakit ekivalen :
p0’ = 5 x 20 + 8 x 9 = 172 kN/m²

Faktor koreksi kedalaman :

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Faktor koreksi pengaruh rangkak (creep) :

Lapisan (1) :

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Lapisan (2) :

Penurunan segera dengan cara Schmertmann :


Si = 10,43 + 6,9 = 17,33 mm

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Catatan:

Sehubungan dengan hitungan modulus elastis


atau modulus deformasi tanah yang didasarkan
pada nilai tahanan kerucut statis qc ,
Schmertmann menyarankan persamaan sebagai
berikut :
E = n x qc

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


Dengan n adalah konstanta yang bergantung jenis
tanahnya.
Untuk lanau, lanau pasir, lanau berpasir sedikit
kohesif n = 2.
Untuk pasir halus sampai medium yang bersih,
lanau agak berpasir
n = 3,5.
Untuk pasir kasar dan pasir sedikit berkerikil n = 5.
Untuk pasir berkerikil dan kerikil n = 6.

DIAZ RAMADHIANI, MOHAMAD FAUZI, MUHAMMAD R


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai