Laporan Baru

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 42

LAPORAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

DI

KANTOR DESA CIGENTUR

PEMBUATAN SURAT KETERANGAN BELUM MENIKAH

Dibuat untuk memenuhi salah satu syarat mengikuti sidang PKL


Tahun pelajaran 2022-2023

Di susun oleh:

YULI

0061022520

YAYASAN PENDIDKAN DAN SOSIAL DHARMA AGUNG

SMK DHARMA AGUNG PASEH

PROGRAM TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMUNIKASI

TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN

2023
LEMBAR PENGASAHAN

YULI

NIS 0061022520

LAPORAN PKL

PEMBUATAN LAPORAN PKL DI KANTOR DESA CIGENTUR

Disetujui dan disahkan oleh:

Pembingbing sekolah Pembingbing


DU/DI/Instansi

Irvan
Ilham Cahaya Saputra, S.T

Wakasek Hubin, Wakasek Hubin,

Ibnu Syiena S.kom


Yanti Susanti S.E

Mengetahui
Kepala SMK Dharma Agung Paseh

WAWAN SETIAWAN, S.Pd.,S.Kom

ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas Rahmat
dan Hidayah yang diberikan-Nya juga kesehatan dan kelancaran sehingga kami
dapat menyelesaikan laporan ini. Sholawat serta salam semoga tercurah
limpahkan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai pemimpin yang sempurna dan
syuri tauladan yang telah membawa misi suci dari suatu zaman yang gelap gulita
ke zaman yang terang menderang, sehingga kita dapat merasakan keindahannya.

Tidak lupa juga kami ucapkan terimakasih kepada kedua orang tua kami
yang selalu memberikan do’a dan dukungan kepada kami untuk selalu
bersemangat dalam menyelesaikan laporan ini. Terimakasih juga kepada semua
guru yang telah memberikan dorongan dan bimbingan kepada kami sebagai
penyusun laporan ini. Dengan disusunnya laporan ini, kami harap laporn ini
laporan yang kami buat ini bisa bermanfaat untuk semua orang, terutama untuk
kami kedepannya.

Penulis laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah salah satu syarat
untuk mengikuti Sidang PKL dan sebagai bukti bahwa penulis telah
melaksanakan dan menyelesaikan Praktek Kerja Lapangan (PKL). Laporan ini
dapat disusun dan diselesaikan dengan baik berkat bantuan berbagai pihak baik
dari pembimbing materi maupun teknis.

Oleh karena itu, penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Allah SWT yang telah memberikan kesehatan, rezeki dan juga kesempatan
untuk melaksanakan Prakerin.
2. Wawan Setiawan, S.Pd., S.Kom selaku kepala SMK Dharma Agung
Paseh
3. Yanti Susanti selaku Wakasek Hubin SMK Dharma Agumg Paseh
4. Riska Sri Wahyuni sekaligus Pembimbing PKL
5. Bapak dan Ibu guru SMK Dharma Agung Paseh
6. H. Hidayat selaku Kepala Desa Cigentur.
7. Ilham Cahaya Saputra selaku pembimbing Eksternal (instansi/ perusahaan).

iii
8. Seluruh karyawan dan seluruh staf Desa Cigentur.
9. Kedua orang tua yang telah mendukung, mendoakan, memotivasi, dan
memberikan bantuan baik moril maupun materil.
10. Semua pihak yang telah membantu proses penulisan laporan, sehingga
laporan ini deapat diselesaikan dengan baik.

Dan semua pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu yang telah
memberikan dukungan, saran, dan kritikan bagi kami. Kami mengucapkan banyak
terimakasih.

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih belum sempurna untuk itu kami
mengharapkan kritikan, saran, dan masukan yang baik membangun untuk
melengkapi kekurangan penulisan laporan ini, semogaq laporan ini dapat
bermanfaat khususnya bagi dan umumnya bagi para pembaca.

Bandung, Juni 2023

Penyusun ,

YULI

iv
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................... ii
KATA PENGANTAR ................................................................................... iii
DAFTAR ISI .................................................................................................. v
DAFTAR TABEL .......................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ………...…...………………….………………… 1

1.2 Maksud dan tujuan ...…………………………………..………... 2

1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan. .…………….….………………. 3


1.4 Tinjauan Lokasi ........................………………………………….. 5
1.4.1 Sejarah Desa Cigentur …………………………………….... 5
1.4.2 Struktur Pemerintahan Desa Cigentur …....................…….. 14
1.4.3 Tugas Pokok dan Fungsi Pemerintahan Desa ....................... 15
BAB II PROSES DAN HASIL BELAJAR DU/DI/INSTANSI
2.1 Uraian Praktik Kerja Lapangan ...................................................... 24
2.2 Pembuatan Surat Keterangan Belum Nikah .................................... 26
2.3 Identifikasi Kendala Yang di Hadapi .............................................. 28
2.4 Kendala Pelaksanaan ...................................................................... 28
2.5 Cara Mengatasi Kendala Yang di Hadapi ...................................... 29
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan ..................................................................................... 30
3.2 Saran ................................................................................................ 31
3.2.1 Saran Bagi Perusahaan .......................................................... 31
3.2.2 Saran Bagi Siswa .................................................................. 32
LEMBAR LAMPIRAN

v
DAFTAR GAMBAR
1.1 Struktur Pemerintahan Desa Cigentur ............................................. 13

vi
DAFTAR TABEL
1.1 Tempat Kerja ................................................................................... 3
1.2 Jadwal Kerja .................................................................................... 4
1.3 Silsilah Kepala Desa Cigentur ........................................................ 12
1.4 Jumlah Penduduk ............................................................................ 12
1.5 Kondisi Geografis ........................................................................... 13
1.6 Kelembagaan dan Organisasi .......................................................... 13

vii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan satuan pendidikan
menengah yang mempersiapkan peserta didik yang diutamakan untuk menjadi
tenaga kerja dalam bidang tertentu. Selain itu SMK juga mengajarkan siswanya
agar memiliki pengetahuan,moral, dan juga keahlian, maka dari itu SMK juga
bekewajiban untuk meningkatkan lulusan yang bermutu dan siap untuk berkerja
ataupun untuk melanjutkan ke jenjang selanjutnya.

Salah satu tujuan utama Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yaitu


mempersiapkan peserta didik agar bekerja di Dunia Usaha dan Dunia Industri
(DU/DI) sesuai dengan bidang diminati. Praktek Kerja Lapangan (PKL) sebagai
pembelajaran yang memberikan pengalaman kerja langsung dapat membuka
wawasan siswa mengenai sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang dibutuhkan
di dunia industri. PKL adalah istilah untuk Praktek Kerja Lapangan SMK Dharma
Agung Paseh.

Setiap siswa SMK diberi kesempatan untuk mengimplementasikan ilmu


sesuai dengan program studi dan konsentrasi masing-masing ke dalam duniakerja
nyata. Bagi siswa SMK program prakerin dilaksanakan di industri/perusahaan.

1.2 Maksud dan Tujuan


SMK Dharma Agung Paseh memiliki maksud dan tujuan yang berguna
dalam memprogramkan Praktek Kerja Lapangan (PKL) bagi siswa yang
melakukan PKL.
Adapun maksud dari Praktek Kerja Lapangan antara lain
adalah:
1. Menambah pengetahuan dan pengalaman baru kepada siswa mengenai
dunia kerja.

1
2

2. Memenuhi syarat ,mengikuti sidang Praktek Kerja Lapangan pada salah


satu bidang yang sesuai dengan konsentrasi penjuru san
3. Mempelajari lebih dalam mengenai tugas pelayanan di suatu Perusahaan,
dan pada hal ini yaitu Kantor Desa.
Selain itu, Adapun tujuan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini adalah
sebagai berikut:
1. Menambah wawasan pengetahuan, pengalaman, kemampuan dan
keterampilan siswa dalam dunia kerja.
2. Pelaksanaan dan pelatihan di sekolah bertujuan untuk membekali peserta
diklat mengembangkan kepribadian, potensi akademik dan dasar-dasar
keahlian yang kuat dan benar melalui pembelajaran program
normatit,adaptif,dan produktif.
3. Menambah wawasan berpikir dan pengetahuan dalam memecahkan
masalah-masalah yang dihadapi dalam dunia kerja.
4. Melatih kemampuan Praktikan untuk mampu bersikap mandiri, serta
bertanggung jawab.

1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Praktikan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan pada sebuah Perusahaan
yang bergerak dibidang administrasi dan melayani masyarakat.

Berikut ini merupakan informasi data perusahaan tempat pelaksanaan PKL:


Nama : Kantor Desa Cigentur
Alamat : Jl. Cibuah 29 Cigentur Paseh-Bandung 40383
Telepon : (022) 85961644
Nama pimpinan : H. HIDAYAT
Table 1.1 tempat kerja
Alasan praktikan memilih tempat PKL tersebut adalah untuk mengetahui
kegiatan administrasi, pelayanan masyarakat yang diterapkan pada Kantor Desa
Cigentur, selain itu alasan lainnya adalah karena jarak kantor pusat yang tidak
terlalu jauh dengan rumah praktikan sehingga praktikan menjadi lebih mudah
dalam melakukan mobilitas, serta perizinan di tempat tersebut tidak terlalu sulit
3

Dalam melaksanakan PKL, yang dilaksanakan kurang lebih selama dua


bulan, dimulai sejak tanggal 10 April 2023 s.d. 10 Juni 2023, bertempat di Kantor
Desa Cigentur.
Adapun perincian dalam tiap tahapan kegiatan tersebut adalah sebagai
berikut:
1. Tahap Persiapan
Dalam melaksanakan persiapan, praktikan mencari informasi
terlebih dahulu di bulan Maret untuk mencari tahu perusahaan mana yang
menerima siswa PKL. Setelah memastikan bahwa perusahaan yang
diinginkan menerima siswa PKL, praktikan membuat surat permohonan
izin praktik kerja lapangan di bagian Tata Usaha. Selanjutnya praktikan
memberikan surat tersebut kepada bagian Pelayanan Administrasi Kantor
Desa Cigentur yang terhitung dari pertengahan Maret 2023 hingga
akhirnya mendapatkan izin untuk melakukan Praktik Kerja Lapangan pada
Tanggal 10 April 2023

2. Tahap Pelaksanaan
Pelaksanaan PKL berlangsung selama dua bulan, terhitung sejak
tanggal 10 April sampai dengan 10 Juni 2023, dengan jam operasional
sebagai berikut:

Hari kerja Jam kerja Jam istirahat

Senin s/d Jum’at 08.00 s/d 15.00 12.00 s/d 13.00

Sabtu s.d Minggu LIBUR


Tabel I.2 Jadwal Kerja
Tahap ini dilaksanakan setelah mendapatkan izin dari pihak Desa Cigentur yang
ditandai dengan dikeluarkannya surat balasan untuk Kepala Sekolah. Adapun
surat tersebut terlampir.
4

3. Tahap Penulisan Laporan PKL


Pada tahap ini, proses penulisan laporan dilakukan setelah tahap pelaksanaan
Praktek Kerja Lapangan berakhir. Setelah praktikan selesai melakukan Praktek
Kerja Lapangan, praktikan menulis laporan Praktek Kerja Lapangan dengan
memanfaatkan data-data yang telah diperoleh dari tempat Praktek Kerja Lapangan.
Kemudian Laporan Praktek Kerja Lapangan tersebut diserahkan kepada
Pembimbing dan Penguji untuk di revisi kemudian diadakan Sidang Laporan
Praktek Kerja Lapangan pada waktu tertentu.

1.4 Tinjauan Lokasi


1.4.1 Sejarah Desa Cigentur
Desa Cigentur termasuk daerah yang berada dilingkungan wilayah
priangan Bandung Selatan. Itulah sebabnya bahasa sehari-hari yang dugunakan
adalah bahasa sunda sebagai bahasa ibunya. Cigentur adalah sebuah nama salah
satu desa yang berada di wilayah Kecamatan Paseh. Menurut cerita seorang tokoh
masyarakat (H. Acep Solihin. Alm) berdasarkan cerita rakyat tempo dulu kata
Cigentur diambil dari kata cai dan guntur ngengingat di Desa Cigentur terdapat
sungai yang deras bergemuruh mengalir dan memisahkan dua wilayah antara
Desa Cigentur Kec. Paseh dan Desa Srirahayu Kecamatan Cikancung. Karena
derasnya aliran sungai tersebut sehingga bisa mengairi persawahan masyarakat
sekitar disamping digunakan untuk keperluan sehari-hari masyarakat lainnya.
Maka diambilah kata Cai dan Guntur tersebut menjadi nama desa yaitu
CIGENTUR hingga saat ini.
Desa Cigentur awal mula berdiri dan terbentuk pada tahun 1904 yang
dijabat
oleh H. Abdulah sebagai kepala Desa pertama beliau merupakan kalangan
terpandang dan mempunyai pengaruh yang cukup disegani oleh masyarakat,
beliau menjabat selama + 10 yang pada waktu itu masih dalam kondisi masa
penjajahan.
5

1. Visi dan Misi Desa Cigentur

A.Visi Desa Cigentur


Visi Pemerintahan Desa Cigentur Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung
adalah “Desa Cigentur Bersih, Relegius, Sejahtera, Rapi, dan Indah Terwujudnya
masyarakat yang maju dan mandiri dan menjadi Desa terdepan di Kabupaten
Bandung dengan meningkatkan akselerasi pembangunan dan peningkatan kinerja
aparatur pemerintahan desa".
B. Misi dan Program Desa Cigentur
Dan untuk melaksanakan visi Desa Cigentur dilaksanakan misi dan program
sebagai berikut:

1. Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Ekonomi Budaya, Berlandaskan


Keimanan dan Ketaqwaan
2. Melanjutkan Pembangunan Desa yang belum terlaksana
3. Mewujudkan Kepemimpinan yang Baik, Bijaksana, Tegas dan
Berwibawa
4. Meningkatkan Kerjasama antara pemerintah Desa dengan Lembaga desa
yang ada
5. Meningkatkan Kesejahtraan Masyarakat desa dengan meningkatkan sarana
dan prasarana ekonomi warga.
6. Memelihara Stabilitas Kehidupan Masyarakat yang tertib,aman,tentram,
dan dinamis
7. Meningkatkan pelayanan dalam bidang pemerintahan kepada warga
masyarakat
8. Meningkatkan sarana dan prasarana ekonomi warga desa dengan
perbaikan prasarana dan sarana ekonomi
9. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia, Pendidikan, Kesehatan
juga peran aktif generasi muda melalui pemberdayaan organisasi
kepemudaan serta mengembangkan kesetaraan gender melalui
pemberdayaan perempuan
6

10. Memelihara keseimbangan lingkungan dan pembangunan yang


berkelanjutan dengan pemanfaatan Sumber Daya Alam untuk mewujudkan
Lingkungan yanng indah dan sehat.

2. Sistem Pemerintahan

A. Tugas Pokok dan Fungsi

Tugas pokok Pemerintah Desa Cigentur Kecamatan Paseh Kabupaten


Bandung adalah menyelenggarakan urusan pemerintahan khususnya yang
berkaitan dengan masalah kependudukan dan mengkoordinir secara komprehensif
seluruh aspek kegiatan pelayanan kependudukan yang meliputi aspek kesiapan
tenaga kerja, kinerja, mutu pelayanan dan peningkatan kualitas laporan. Untuk
melaksanakan tugas pokok tersebut, Pemerintah Desa Cigentur Kecamatan Paseh
Kabupaetn Bandung mempunyai fungsi :
1. Memberdayakan semua sektor pelayanan kependudukan yang berada di
Pemerintahan Desa Cigentur Kecamatan Paseh Kabupaten Bandunhg baik
sector pelayanan KTP (Kartu Tanda Penduduk), sector pelayanan Kartu
Keluarga (KK), maupun sector pelayanan catatan sipil.
2. Mempertahankan dan meningkatkan kesinambungan pelayanan
kependudukan sesuai dengan tatanan sistem kependudukan nasional.
3. Menyusun rencana pembangunan secara partisipatif.
4. Melaksanakan, mengendalikan, memanfaatkan, memelihara dan
mengembangkan pembangunan sarana dan prasarana secara partisipasif.
5. Menggerakkan dan mengembangkan partisipasi, gotong royong dan
swadaya masyarakat.
6. Menumbuhkembangkan kondisi dinamis masyarakat dalam rangka
pemberdayaan masyarakat.
B. Tujuan dan Sasaran
Tujuan Pemerintah Desa Cigentur Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung
adalah :
1. Meningkatkan sistem pelayanan kependudukan di Desa Cigentur secara
optimal, terkoordinir dan menyeluruh dalam rangka memenuhi kebutuhan
7

pelayanan kependudukan yang berkualitas sehingga dapat meningkatkan


layanan kependudukan masyarakat.
2. Mewujudkan masyarakat yang sadar akan pentingnya dokumen
kependudukan.
3. Meningkatnya kualitas pelayanan dari hari ke hari.
4. Pemerataan jangkauan pelayanan kependudukan kepada semua penduduk
dan kepada seluruh lapisan masyarakat.
Sasaran yang ingin dicapai adalah :
1. Meningkatkan pelayanan kependudukan pada setiap unit pelayanan
kependudukan secara adil dan merata serta efisiensi dan efektif.
2. Meningkatnya pelayanan kependudukan masyarakat yang optimal.
3. Meningkatnya jumlah warga yang mengurus dokumen kependudukan.
4. Mudahnya pengurusan layanan kependudukan.
Dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran berdasarkan visi dan misi
yang ada, maka kebijakan strategik yang ditetapkan adalah :
a. Kebijakan Umum :
1. Mendukung komitmen pemerintah pusat, provinsi, kabupaten terhadap
tercapainya target yang telah ditetapkan sesuai dengan rencana nasional.
Dalam konteks tersebut lebih ditekankan pada sasaran yang terkait dengan
tercapainya program setiap masyarakat harus memiliki akta kelahiran pada
tahun 2010.
2. Menerapkan kebijakan nasional, provinsi, kabupaten dalam mendukung
sistem kependudukan nasional dan standar pelayanan minimum.
3. Mewujudkan peran dan kewajiban pemda dalam penyelenggaraan
pelayanan sistem kependudukan secara utuh yang dapat berfungsi secara
efektif dan efesien.
4. Mendorong peran serta masyarakat dalam setiap program kependudukan
sebagai upaya memberdayakan individu, keluarga dan masyarakat agar
pentingnya dokumen kependudukan.
5. Mendorong kerjasama dengan organisasi swasta, LSM dan organisasi
lainnya.
8

b. Kebijakan Khusus
1. Penyediaan pelayanan kependudukan bagi masyarakat Kabupaten Aceh
Barat Daya.
2. Memperjelas desentralisasi dan dekonsentrasi pembiayaan, perencanaan,
dan fungsi administrasi di sektor kependudukan.
3. Penekanan pada mutu, efektivitas, dan efisiensi penyediaan pelayanan
kependudukan di setiap institusi penyedia pelayanan kependudukan.
4. Optimalisasi SDM melalui perencanaan yang tepat, penempatan tenaga
kependudukan dan peningkatan kapasitas untuk mendukung pembangunan
sistem kependudukan daerah.
5. Penggunaan informasi kependudukan untuk perencanaan, implementasi,
pengawasan dan evaluasi dalam sektor kependudukan.
6. Implementasi pembiayaan kependudukan untuk memberikan prioritas
kepada kelompok masyarakat miskin.
7. Mendorong penyusunan kebijakan yang tepat untuk melindungi
masyarakat dan penyedia pelayanan kependudukan.
C. Cara Pencapaian Tujuan dan Sasaran
Kebijakan strategik tersebut di atas masing-masing dijabarkan dalam
beberapa program yaitu :
1. Program pelayanan administrasi perkantoran
2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
3. Program peningkatan Disiplin Aparatur
4. Program penataan administrasi kependudukan.
D. Silsilah Kepala Desa Cigentur
Desa Cigentur secara geografis pada pada jaman dulu merupakan wilayah
kesatuan yang sangat luas yang mencakup wilayah Cigentur dan Karungtunggal
yang secara adat dan budayanya mempunyai kesamaan, pada tahun +1981 terjadi
pemekaran wilayah desa yang memisahkan antara Desa Cigentur dan
Karungtunggal maka hingga saat ini kedua wilayah tersebut merupakan dua
9

pemerintahan yang berbeda. Adapun silsilah Kepala Desa Cigentur sebagai


berikut

No Nama Masa Jabatan


1. H. ABDULLAH 1904 – 1914
2. MARTA H. AMIR 1914 – 1917
3. MARTA 1917 – 1921
4. H. SOLEH 1921 – 1925
5. KARTA H. JUHANA 1925 – 1930
6. AHYA ADIWISASTRA 1930 – 1942
7. H. JUNAEDI 1942 – 1945
8. ADROMI H. HUDORI 1945 – 1946
9. KARNA WINATA 1946 – 1956
10. M. DANTA 1956 – 1979
11. RUKMAN 1980 – 1984
12. USMEN 1984 – 1986
13. H. TJETJEP SAEPUDIN 1986 – 2002
14. ADANG H. AJIJI 2002 – 2007
15. H. HIDAYAT 2007 – Sekarang
Table 1.3 silsilah kepala desa

E. Jumlah Penduduk Desa Cigentur

No Uraian Jumlah Keterangan


Kependudukan
a. Jumlah Penduduk (jiwa) 6669
b. Jumlah KK 1841
1.
c. Jumlah laki-laki 3402
d. Jumlah perempuan 3267
10

Table 1.4 jumlah penduduk

F. Kondisi Geografis Desa Cigentur


No Uraian Keterangan
1. Luas wilayah : 235,45 Ha
Jumlah Dusun : 4
1) Dusun I
2) Dusun II
2. 3) Dusun III
4) Dusun IV
Jumlah RW : 8
Jumlah RT : 34
Batas Wilayah :
- Sebelah Utara : Desa Sangiang
3. - Sebelah Selatan : Desa Karangtunggal
- Sebelah Timur : Desa Srirahayu
- Sebelah Barat : Desa Cipedes
Luas lahan pertanian
4. a. Sawah irigasi ½ teknis : 45.65 Ha
b. Sawah Tadah Hujan : 40 ha
5. Luas lahan pemukiman : 141.3
Kawasan rawan bencana
6. a. Longsor : 2 Ha
b. Banjir : 20 Ha
Table 1.5 kondisi geografis
11

G. Kelembagaan dan Organisasi

No Jenis Prasarana dan Sarana Desa Jumlah Lokasi


1 BPD 11 orang Desa
2 LPMD 7 orang Desa
3 PKK 35 orang Desa
4 LINMAS 20 orang Desa
5 Karang Taruna 10 orang Desa
6 Posyandu 8 klp RW
7 KKMD 10 orang MDA
8 Kelompok Tani 5 klp Dusun
9 MUI 13 orang Desa/dusun
10 DKM 10 orang Dusun

Table 1.6 kelembagaan dan organisasi


12

1.4.2 Struktur Pemerintahan Desa Cigentur

KEPALA DESA
H.HIDAYAT

SEKRETARIS DESA
SIDIK PERMANA, S.Sos.I

KAUR KEUANGAN KAUR UMUM KAUR PERENCANAAN


NURDIN HAYAT ANTON SETIAWAN ENDUN HANHAN

KASI PEMERINTAHAN KASI KESRA KASI PELAYANAN


LUTHFI PRAMA RIZKI AEP SOPYAN ILHAM CAHAYA SAPUTRA

KADUS I KADUS II KADUS III KADUS IV


RANGGA SUBAKTI H. HERMAN DEDEN DENDI ROHMAT

STAF STAF
YADI MULYADI PRAYOGA SETIAWAN

Gambar 1.1
Struktur Pemerintahan Desa Cigentur
13

1.4.3 Tugas Pokok dan Fungsi Pemerintahan Desa

1. Kepala Desa
a. Menyelenggarakan pemerintahan desa berdasarkan kebijakan yang
ditetapkan bersama BPD
b. Mengajukan rancangan peraturan Desa
c. Menetapkan peraturan – peraturan yang telah mendapatkan persetujuan
bersama BPD
d. Menyusun dan mengajukan rancangan peraturan desa mengnenai APB
Desa untuk dibahas dan ditetapkan bersama BPD
e. Membina kehidupan masyarakat Desa
f. Membina ekonomi desa
g. Mengordinasikan pembangunan desa secara partisipatif
h. Mewakili desanya di dalam dan luar pengadilan dan dapat menunjuk
kuasa hokum untuk mewakilinya sesuai dengan paeraturan perundang –
undangan
i. Melaksanakan wewenang lain sesuai dengan peraturan perundang-
undangan

2. Sekretaris Desa

Tugas Pokok : Membantu Kepala Desa dalam mempersiapkan dan


melaksanakan pengelolaan administrasi Desa, mempersiapkan bahan penyusunan
laporan penyelenggaraan Pemerintah Desa.
Fungsi :
a. Penyelenggara kegiatan administrasi dan mempersiapkan bahan untuk
kelancaran tugas Kepala Desa
b. Melaksanakan tugas kepala desa dalam hal kepala desa berhalangan
14

c. Melaksanakan tugas kepala desa apabila kepala desa diberhentikan


sementara
d. Penyiapan bantuan penyusunan Peraturan Desa
e. Penyiapan bahan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
f. Pengkoordinasian Penyelenggaraan tugas-tugas urusan
g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Desa.

3. Kepala Urusan (KAUR) Umum

Tugas Pokok : Membantu Sekretaris Desa dalam melaksanakan


administrasi umum, tata usaha dan kearsipan, pengelolaan inventaris kekayaan
desa, serta mempersiapkan bahan rapat dan laporan.

Fungsi :

a. Pelaksanaan, pengendalian dan pengelolaan surat masuk dan surat keluar


serta pengendalian tata kearsipan
b. Pelaksanaan pencatatan inventarisasi kekayaan Desa
c. Pelaksanaan pengelolaan administrasi umum
d. Pelaksanaan penyediaan, penyimpanan dan pendistribusian alat tulis
kantor serta pemeliharaan dan perbaikan peralatan kantor
e. Pengelolaan administrasi perangkat Desa
f. Persiapan bahan-bahan laporan; dan
g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Desa.

4. Kepala Urusan (KAUR) Keuangan


Tugas Pokok : Membantu Sekretaris Desa dalam melaksanakan
pengelolaan sumber pendapatan Desa, pengelolaan administrasi keuangan Desa
dan mempersiapkan bahan penyusunan APB Desa.
Fungsi :

a. Pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan Desa


b. Persiapan bahan penyusunan APB Desa; dan
15

c. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Desa

5. Kepala Urusan (KAUR) Perencanaan


Kepala urusan perencanaan memiliki fungsi mengoordinasikan urusan
perencanaan seperti menyusun rencana anggaran pendapatan dan belanja desa,
menginventarisir data-data dalam rangka pembangunan, melakukan monitoring
dan evaluasi program, serta penyusunan laporan.
h. Mengumpulkan dan memformulasikan data untuk bahan penyusunan
program dan perencanaan pengelolaan keuangan dan kekayaan desa
i. Menyusun program kerja pelaksanaan tugas dan perencanaan desa
j. Mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan program dan
perencanaan desa
k. Menyusun dan menyiapkan bahan untuk analisis dan evaluasi penyusunan
laporan pelaksanaan program dan perencanaan
l. Mengumpulkan dan menyiapkan penyusunan program kerja pelaksanaan
tugas kerja bersama
m. Melaksanakan tugas lain yang telah diberikan oleh kepala desa sesuai
dengan tugas dan fungsinya.

6. Kasi Pemerintahan
Tugas Pokok : Membantu Kepala Desa dalam melaksanakan pengelolaan
administrasi kependudukan, administrasi pertanahan, pembinaan, ketentraman dan
ketertiban masyarakat Desa, mempersiapkan bahan perumusan kebijakan
penataan, Kebijakan dalam Penyusunan produk hukum Desa.

Fungsi :

a. Pelaksanaan kegiatan administrasi kependudukan


16

b. Persiapan bahan-bahan penyusunan rancangan peraturan Desa dan


keputusan Kepala Desa
c. Pelaksanaan kegiatan administrasi pertanahan
d. Pelaksanaan Kegiatan pencatatan monografi Desa
e. Persiapan bantuan dan melaksanakan kegiatan penataan kelembagaan
masyarakat untuk kelancaran penyelenggaraan pemerintahan Desa
Persiapan bantuanan dan melaksanakan kegiatan kemasyarakatan yang
berhubungan dengan upaya menciptakan ketentraman dan ketertiban
masyarakat dan pertahanan sipil
f. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan kepada Desa.

Administrasi Pemerintahan Desa :

a. Pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP)


b. Pembuatan Kartu Keluarga (KK)
c. Pembuatan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) bagi warga Desa
yang berkehidupan ekonomi kurang mampu agar mendapatkan
penangguhan-penangguhan. Misalkan penangguhan atau pengurangan
beban biaya di rumah sakit. Pembuatan surat ini tidak memerlukan biaya,
digratiskan bagi warga Desa yang memerlukan. Dalam perkembangannya
SKTM ini berubah menjadi Kartu Multiguna, Kartu ini dapat digunakan
oleh satu keluarga yang diwakili oleh kepala keluarga sebagai pemegang
kartu
d. Surat Keterangan Lalu Lintas
e. Surat Keterangan NTCR
f. Surat Pengantar Pernikahan
g. Surat Keterangan Naik Haji
h. Surat Keterangan Domisili
i. Surat Keterangan Pengantar Kepolisian
j. Surat Keterangan Pindah
k. Surat Keterangan Lahir/Mati
l. Surat Keterangan Ke Bank dll.
17

m. Surat Keterangan Pengiriman Wesel


n. Surat Keterangan Jual Beli Hewan
o. Surat Keterangan Izin Keramaian
p. Pengenaan Pungutan atas Transaksi Jual beli Hasil Bumi dikenakan dari
harga transaksi jual beli dan dikenakan kepada pembeli atau penjual
q. Pengenaan pungutan atas transaksi jual beli tanah rumah dikenakan dari
harga transakasi jual beli dan dikenakan kepada pembeli atau penjual
r. Surat Keterangan Tebang Kayu/Bambu
s. Tarip pengenaan pungutan pengusaha angkutan sewa sarana dan BUMdes;
dan
t. Perusahaan PT/CV atau pemborong dan sejenisnya dari jumlah anggaran.

7. Kasi Kesejahteraan

Tugas Pokok : Membantu Kepala Desa dalam melaksanakan penyiapan


bahan perumusan kebijakan teknis Penyusunan Program Keagamaan serta
melaksanakan Program pemberdayaan masyarakat dan ating kemasyarakatan.

Fungsi :

1. Penyiapan bahan untuk pelaksanaan program kegiatan keagamaan


2. Penyiapan dan pelaksanaan program perkembangan kehidupan
beragama
3. Penyiapan bahan dan pelaksanaan program, pemberdayaan masyarakat
dan ating kemasyarakatan
4. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Desa.

8. Kasi Pelayanan

1. Berkedudukan sebagai Unsur Pelaksana teknis bidang Pelayanan.


2. Bertugas membantu Kepala Desa Sebagai pelaksana tugas operasional
dibidang pelayanan.
3. Melaksanakan penyuluhan dan motivasi terhadap pelaksanaan hak dan
kewajiban masyarakat Desa ;
18

4. Meningkatkan upaya partisipasi masyarakat Desa;


5. Melaksanakan pelestarian nilai ating budaya masyarakat;
6. Melaksanakan pelestarian nilai ating budaya,keagamaan dan
ketenagakerjaan masyarakat Desa;
7. Melaksanakan pekerjaan teknis pelayanan nikah,talak,cerai dan rujuk;
8. Melaksanakan pekerjaan teknis urusan kelahiran dan kematian
9. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lain yang di berikan oleh atasan.

9. Kepala Dusun

a. Tugas :

1. Membantu pelaksanaan tugas kepala desa dalam wilayah kerjanya


2. Melakukan pembinaan dalam rangka meningkatkan swadaya dan gotong
royong masyarakat
3. Melakukan kegiatan penerangan tentang program pemerintah kepada
masyarakat
4. Membantu kepala desa dalam pembinaan dan mengkoordinasikan kegiatan
RW (Rukun Wilayah) dan RT (Rukun Tetangga) diwilayah kerjanya
5. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala desa.

b. Fungsi :

1. Melakukan koordinasi terhadap jalannya pemerintah desa, pelaksanaan


pembangunan dan pembinaan masyarakat diwilayah dusun
2. Melakukan tugas dibidang pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan
yang menjadi tanggung jawabnya
3. Melakukan usaha dalam rangka meningkatkan partisipasi dan swadaya
gotong royong masyarakat dan melakukan pembinaan perekonomian
4. Melakukan kegiatan dalam rangka pembinaan dan pemeliharaan
ketrentaman dan ketertiban masyarakat
5. Melakukan fungsi-fungsi lain yang dilimpahkan oleh kepala desa
19

BAB II
PROSES DAN HASIL BELAJAR DU/DI/INSTANSI

2.1 Uraian Praktik Kerja Lapangan


Minggu ke-1
Pertama-tama penulis beserta yang lain dan aparatur-aparatur Di Desa Cigentur
melakukan upacara apel pagi. Kemudian, perkenalan pembimbing dan lingkungan
di tempat PKL. Setelah itu pembagian tugas kepada tiap-tiap Siswa/i/ PKL.
Minggu ke-2
Di minggu ke-2 ini penulis di tugaskan di Kasi Pelayanan untuk melayani
masyarakat yang ingin membuat surat pengantar. Seperti yang penulis kerjakan
yaitu: Surat Keterangan atau Meregistrasi Surat Izin Cuti
Minggu ke-3
Di minggu ke-3 ini penulis ditugaskan untuk mencatat penambahan warga desa
cigentur di buku mutasi penduduk desa dan Meregistrasi Surat Keterangan Beda
Tanggal
Minggu ke-4
Kemudian di minggu ke-4 penulis membantu Kasi Kesra untuk melaksanakan
program pemberdayaan masyarakat dan ating kemasyarakatan. penulis
ditugaskan untuk Mescan Bacode,Poto KTP Penerima Dan Poto Orang-Orang
Yang Menerima Bantuan BPNT.
Minggu ke-5
Lalu, di minggu ke-5 penulis membantu Kasi Kesra untuk melaksanakan
program pemberdayaan masyarakat dan ating kemasyarakatan. penulis ditugaskan
untuk mendata orang-orang yang menerima bantuan BPNT.
Minggu ke-6
20

Kemudian, di minggu ke-7 penulis juga di tugaskan kembali untuk membantu


Kadus (Kepala Dusun) dalam penginputan data SKKD (Surat Keterangan Kepala
Desa), dan penginputan Data Riwayat Tanah.

Minggu ke-7`
Kemudian, di minggu ke-7 penulis membantu Kasi Kesra untuk melaksanakan
program pemberdayaan masyarakat dan ating kemasyarakatan. penulis ditugaskan
untuk Mescan Bacode,Poto KTP Penerima Dan Poto Orang-Orang Yang
Menerima Bantuan BPNT.
Minggu ke-8
Lalu, Di minggu ke-8 ini penulis di tugaskan di Kasi Pelayanan untuk melayani
masyarakat yang ingin membuat surat pengantar. Seperti yang penulis kerjakan
yaitu: Surat Keterangan belum menikah meregistrasi surat keterangan catatat
kepolisian (SKCK)

Dari beberapa kegiatan yang di laksanakan sesuai judul yang penulis bawakan
yaitu Surat Keterangan belum menikah. Berikut ringkas mengelola SURAT
KETERANGAN BELUM MENIKAH

2.2 Landasan Teori


1. Pengertian Surat Keterangan Belum Menikah
Surat Keterangan Belum Menikah adalah surat keterangan yang
dipergunakan untuk suatu keperluan dan berlaku 6 (enam) bulan sejak
dikeluarkannya surat keterangan tersebut dan sebagai salah satu tanda bukti
bahwa orang yang bersangkutan benar-benar belum menikah.

2. Kegunaan Surat Keterangan Belum Menikah

Adapun kegunaan dari Surat Keterangan Belum Menikah terssebut adalah:

1. Sebagai salah satu syarat untuk melamar pekerjaan.


21

2. Sebagai salah satu persyaratan Kredit Perumahan.


3. Sebagai salah satu kelengkapan untuk menikah.

3. Syarat Pembuatan Surat Keterangan Belum Menikah


1. Pengantar dari Ketua RT/RW
2. Fhotocopy KTP yang bersangkutan
3. Fhotocopy Kartu Keluarg
4. Tata Cara Pembuatan Surat Keterangan Belum Menikah
1. Pertama-tama kita menanyakan terlebih dahulu kepada orang tersebut
keperluan apa yang dibutuhkan oleh orang tersebut.
2. Kemudian setelah apa yang dibutuhkan oleh orang tersebut diketahui
salah satunya Pembuatan Surat Keterangan Belum Menikah, kemudian
kita memeriksa kelengkapan dokumen orang tersebut sebagai salah satu
syarat Penginputan Data Surat Keterangan Belum Menikah.
3. Setelah lengkapnya berkas yang dibawa oleh orang tersebut kita
mulai menginput Identitas di Komputer / Laptop, diantaranya masuk
menu folder kemudian masuk ke (Data D) lalu pilih Folder (Surat
Keterangan), setelah itu pilih file (Surat Keterangan Belum Menikah).
4. Setelah file Surat Keterangan Belum Menikah terbuka kemudian
input identitas orang tersebut diantaranya :
- Input nama orang tersebut, misalnya (nama :MIRA MARLINA)
- Input Tempat dan Tanggal Lahir, Misalnya (Bandung, 26-05-
1993)
- Input jenis kelamin anak orang tersebut, misalnya (Jenis
Kelamin : Perempuan)
- Input Agama orang tersebut, msalnya (Hari Lahir : Islam)
- Input Pekerjaan orang tersebut, misalnya (Belum Tidak Bekerja)
- Input Status Perkawinan, Misalnya (Belum Menikah)
- Input Nomor NIK orang tersebut, misalnya (3204355007050003)
22

5. Pengertian SKKL
Surat Keterangan Kelahiran adalah surat keterangan sementara yang
dipergunakan untuk suatu keperluan dan berlaku 6 (enam) bulan sejak dikeluarkan
( Surat Kawat Menteri Dalam Negeri tanggal 29 April No. 477/1941/PUOD dan
Surat Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Jawa Barat No. 477/3892/Pem.Um
tentang Pengurusan Surat Kenal Lahir dan Surat kenal Mati).

Surat Kenal Lahir / Mati dikeluarkan oleh Dinas Kependudukan d i tempat


tinggal yang bersangkutan atau ditempat kelahiran / kematian yang bersangkutan,
atas keterangan 2 orang saksi yang sudah dewasa, dimana yang bersangkutan pada
waktu lahirnya/matinya (Pasal 72 dan 73 B.W) atau bagi mereka yang berkas
kelahirannya/kematiannya mengalami kebakaran / hilang di Dinas Kependudukan
yang bersangkutan lahir / mati (Surat Menteri Dalam Negeri No. UPBA/6/2/29).

6. Kegunaan SKKL

Adapun kegunaan dari SKKL terssebut adalah:

1. Sebagai salah satu syarat pendaftaran sekolah apabila orang tersebut


tidak mempunyai akta kelahiran.
2. Sebagai salah satu dasar pembuatan akta kelahiran di Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil.
3. Sebagai salah satu syarat untuk melamar pekerjaan.
4. Sebagai pengantar pembuatan SKCK apabila orang tersebut tidak
memiliki akta kelahiran.

7. Syarat Pembuatan SKKL


1. Pengantar dari RT/RW
2. Fhotocopy KTP orang tua
3. Fhotocopy Buku Nikah
4. Fhptpcopy Kartu Keluarga
23

8. Tata Cara Pembuatan SKKL

1. Membuat surat keterangan kelahiran (manual)


2. Masuk ke dalam dokumen (data)
3. Pilih pelayanan surat-surat (surat kelahiran)
4. Input data anak, dianataranya nama, anak ke berapa, jenis kelamin,
tempat lahir, hari lahir, tanggal lahir dan jam lahir
5. Input data ayah, diantaranya nama, umur, agama, pekerjaan dan
alamat
6. Input data ibu (sama seperti data ayah)
7. Setelah penginputan selesai,print surat dengan menggunakan kertas
HVS berwarna hijau
8. Setelah diprint, register surat dan beri tanda tangan dan cap desa

Pembuatan KTP Sementara

1. Pengertian KTP Sementara

Surat keterangan (SUKET) atau Kartu Tanda Penduduk (KTP) sementara


merupakan dokumen pengganti identitas sebelum KTP-El yang sah
diterbitkan.Fungsi SUKET sama seperti KTP El karena sama-sama memuat data
kependudukan. Bedanya, dokumen SUKET dicetak pada selembar kertas HVS.

2. Kegunaan KTP Sementara

Adapun kegeunaan KTP Sementara, antara lain :

1. Untuk mempermudah urusan administratif kependudukan


2. Pengganti E-KTP yang sedang dalam proses pembuatan
24

3. Syarat-syarat pembuatan KTP Sementara

1. KK
2. Pas poto ukuran 3 x 4 2 lembar

4. Tata Cara Pembuatan KTP Sementara

1. Ambil dokumen yang dibawa oleh Masyarakat diantaranya adalah


Kartu Keluarga dan Pas Photo 3x4
2. Buka Window Explore kemudian pilih Data :D
3. Buka File surat keterangan kemudian buka File KTP sementara
4. Input data penduduk tersebut ke dalam format KTP Sementara di Ms.
Word lalu isikan Nama, Tempat Tgl Lahir, Jenis Kelamin, Agama,
Alamat dan No. NIK yang bersangkutan..
5. Setelah semuanya selelasi di proses penginputan lalu cetak/print
6. Kemudian reguister Nomor Surat KTP Tersebut di Buku Register
surat
7. Lalu Tandatangan dan Cap oleh Kepala Desa

 Mengisi buku register desa

1. Cara meregister

 Ambil surat keterangan yang telah dibuat


 Isi kolom No, tanggal dibuat surat, mengisi no register,
nama pemohon, alamat pemohon, menulis jenis surat yang
dibuat pada buku register desa
25

 Surat Kematian
a. Pengertian Surat Kematian
Surat Kematian merupakan dokumen dalam pembuktian
administrasi bahwasanya seseorang telah dinyatakan meninggal
dunia
b. Kegunaan Surat Kematian
Adapun Kegunaan Surat Kematian, antara lain:
1. Mencegah data ALM / ALMH disalah gunakan
2. Memastikan keakuratan data penduduk
3. Mengurus penetapan Ahli Waris
4. Mengurus Klaim Asuransi
5. Persyaratan untuk melakukan perkawinan kembali bagi
suami/istri Almarhum
c. Syarat-syarat Pembuatan Surat Kematian
1. KK/KTP Almarhum
2. KK/KTP Pelapor
 Tata Cara Pembuatan Surat Kematian
1. Ambil dokumen yang dibawa oleh masyarakat
2. Buka Window Exlpore, kemudian pilih folder data :D
3. Buka Folder surat keterangan, kemudian buka folder Surat
Kematian
4. Input data penduduk yang meninggal dunia (nama,jenis kelamin,
tempat tanggal lahir,agama,pekerjaan,alamat dan nomor nik)
5. Input data keterangan meninggalnya (hari,jam,tanggal
meninggal,tempat meninggal dan penyebab meninggal)
6. Input data pelapor (nama pelapor dan hubungan dengan alm/almh)
7. Setelah semuanya selelasi di proses penginputan lalu cetak/print
dengan menggunakan kertas HVS berwarna kuning
26

8. Kemudian register Nomor Surat KTP Tersebut di Buku Register


surat

2.3 Identifikasi Kendala Yang Dihadapi

Pelaksanaan PKL tidak lepas dari kendala yang dihadapi,diantaranya:

1. Kesalahan menginput identitas penduduk


2. Kesulitan dalam pengetikan
3. Kurangnya pemahaman dari surat tersebut
4. Tidak mengetahui alur pembuatan Surat Keterangan Belum Menikah
5. Belum terbayang bagaimana yang akan dikerjakan di Kantor Desa
Cigentur.

2.4 KENDALA PELAKSANAAN

Untuk beberapa kendala yang dihadapi oleh siswa/I dalam melaksanakan


Praktik Kerja Lapangan pembuatan Surat Keterangan Kelahiran Sementara ini
yaitu:

1. Siswa/I kurang memahami dalam menyampaikan alur pembuatan Surat


Keterangan Belum Menikah kepada masyarakat.
2. Kendala berikutnya perihal file yang ada pada computer yang tidak tahu
dimana tataletak file nya.
3. Kendala lain diantaranya perihal tidak kumplitnya berkas dari masyarakat
sehingga sulit untuk memproses pembuatan Surat Keterangan Belum
Menikah tersebut.

2.5 Cara Mengatasi Kendala Yang Dihadapi


27

Dengan berbagai kendala yang dihadapi oleh kami pada saat melaksanakan
Praktik Kerja Lapangan maka dari itu kami melakukan cara mengatasinya dengan
cara:

1. Seringnya berkomunikasi dengan pembimbing di instansi Kantor Desa


Cigentur sehingga bisa mendapatkan arahan dari pembimbing.
2. Seringnya berkomunikasi dengan masyarakat sehingga bisa mengetahui
alur dan kelengkapan berkas untuk pembuatan Surat Keterangan Belum
Menikah tersebut.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Akhirnya pada bagian terakhir atau bagian penutup dari laporan ini,
penulis akan memberikan kesimpulan. Kesimpulan-kesimpulan tersebut
merupakan jawaban dari masalah-masalah yang telah diketahui
sebelumnya.
1. Desa mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan pemerintahan
yang dilimpahkan oleh Kabupaten untuk menangani sebagian urusan
otonomi daerah yang meliputi kegiatan pemberdayaan, upaya
penyelenggaraan ketentraman, ketertiban umum, penerapan dan
penegakan peraturan perundang-undangan, pemeliharaan prasarana
dan fasilitas pelayanan umum, penyelenggaraan kegiatan
pemerintahan ditingkat Kecamatan, membina penyelenggaraan
pemerintahan kelurahan, serta melaksanakan pelayanan masyarakat
Kabupaten Bandung. Dalam melaksanakan praktek kerja lapangan
penulis melaksanankan berbagai kegiatan baik itu kegiatan rutin
ataupun insidental. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi penulis.
khususnya, disamping dapat menerapkan ilmu yang didapatkan di bangku
Sekolahan penulis juga mengetahui segala sesuatu yang terjadi di
lapangan. Sehingga bisa dijadikan pengalaman apabila sudah
mendapatkan saat benar-benar bekerja Ketika lulus Sekolahh nanti.

3.2 Saran
Dalam melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL), seorang
mahasiswa harus dapat memberikan sesuatu yang berguna bagi
perkembangan ilmu pengetahuan, instansi, atau lembaga serta
berbagai pihak yang berkaitan dengan hasil PKL ini. Ada pun saran-saran
yang harus di berikan oleh penulis yang akan melakukan PKL

28
29

3.2.1. Bagi Perusahaan


Gambaran secara umum dari penulis mengenai tempat Praktek Kerja
Lapangan di Kantor Kecamatan Cimahi Utara adalah terbuka menerima
orang baru (mahasiswa Job trainning), sangat profesional, dan
melayani dengan baik. Kendati demikian, penulis memiliki saran yang
mungkin akan bermanfaat bagi instansi terkait.

2. Sebaiknya bagi mahasiswa job training dan calon pegawai diberikan


pelatiah-pelatihan untuk menunjang dalam menjalankan profesinya.
3. Sebaiknya para pegawai diberikan fasilitas atau sarana-prasarana yang
memadai untuk lebih meningkatkan kinerja dalam bekerja.
4. Sebaiknya pembimbing di tempat mahasiswa melakukan Job trainning
memberikan pengarahan, bimbingan, dan memotivasi mahasiswa Job
trainning dengan lebih baik agar hasil kerjanya menjadi lebih baik lagi.

3.2.2. Bagi Siswa


Setelah mengalami praktek kerja lapangan, penulis memiliki
beberapa saran bagi mahasiswa atau mahasiswi yang hendak melaksanakan
Praktek Kerja Lapangan, terutama bagi mahasiswa Program studi Ilmu
Komunikasi konsentrasi

Humas:

 Sebelum pihak program studi merekomendasikan para mahasiswanya


untuk melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL),maka lakukanlah
observasi kecil dengan mendatangi perusahaan-perusaahan yang akan
dijadikan tujuan untuk praktek kerja lapangan. Tulislah alamat dan
tanyakan siapa yang berwenang mengenai praktek kerja lapangan
 Pelajari teori-teori kehumasan agar pada saat terjun ke lapangan tidak
mengalami kesulitan.
 Buatlah suasana komunikasi yang baik dengan karyawan dan wartawan,
dan mulailah beradaptasi dengan situasi dan kondisi di tempat praktek
30

kerja lapangan tersebut.


 Carilah data-data yang dibutuhkan untuk pembuatan laporan, selagi
melaksanakan PKL.
 Tidak lupa untuk berterima kasih dan berpamitan dengan semua pihak di
perusahaan yang telah membantu selama melaksanakan PKL.
DAFTAR PUSTAKA

1. Hardiansyah .2011. Kualitas Pelayanan Publik. Yogyakarta: Gava Media.

2. R. Pressman. 2015. Rekayasa Perangkat Lunak. Yogyakarta : Andi Offser.

3. Fatta, H. A. (2008). Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Untuk


Keunggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern. Yogyakarta: ANDI.

4. Amelia Ade, (2011). Aplikasi e-Government Berbasis Web Model Government-to


Citizen (G2C) Pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa
Tengah. Universitas Diponegoro, Semarang. Indonesia.

5. Fujiyati, Yunita. (2014). Sistem Informasi Pengolahan Data Kependudukan di


Desa
Purwoasri. Jurnal Penlitian: Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi.

6. https://berita.99.co/contoh-laporan-pkl/

7. https://www.rumah.com/panduan-properti/surat-pernyataan-belum-menikah-66940

8. https://blog.justika.com/keluarga/fungsi-surat-keterangan-belum-menikah/

9. https://www.scribd.com/doc/132555706/SURAT-PEMBUATAN-KTP-
SEMENTARA-DESA-docx

31
32
LAMPIRAN

Membereskan berkas-berkas warkah


Membuat Surat Akta Jual-Beli Tanah (AJB), Surat Warkah, dan Surat Keterangan
Usaha (SKU).
Program pemberdayaan masyarakat dan ating kemasyarakatan.
Mescan Bacode,Poto KTP Penerima Dan Poto Orang-Orang Yang Menerima Bantuan
BPNT

Anda mungkin juga menyukai