BAZNAS Microfinance Masjid (Bahan Sosialisasi) - 2023

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 12

BAZNAS MICROFINANCE MASJID (BMM)

A. Pendahuluan
1. Memakmurkan masjid adalah tanggungjawab setiap ummat Muslim;
2. Namun, terdapat ragam masalah ummat yang menjadikan upaya memakmurkan masjid
kurang optimal;
3. Salah satu masalah keumatan adalah masalah ekonomi, mulai dari masalah pekerjaan hingga
masalah pengembangan usaha;
4. Sementara di sisi lain, terdapat ragam fungsi masjid yang perlu dioptimalkan sehingga
kehadiran masjid menjadi bagian dari solusi keumatan;
5. Menjadikan masjid sebagai pusat pemberdayaan adalah bagian dari dakwah bil hal dalam
gerakan ekonomi syariah dan mensejahterakan ummat.
6. BAZNAS Microfinance Masjid (BMM) merupakan salah satu ikhtiar dalam rangka menjadikan
masjid sebagai solusi dalam pengembangan ekonomi umat.

B. Tentang BMM
1. BAZNAS Microfinance Masjid (BMM) pada awalnya didesain BAZNAS sejak 2022 sebagai
program khusus Ramadhan 1443 H dengan melibatkan 17 Masjid di Jabodetabek.
2. BMM kemudian menjadi program regular seiring dengan tingkat penerimaan masyarakat yang
cukup baik dan antusias;
3. Pada tahun 2023, BAZNAS telah merencanakan untuk melakukan inisiasi 30 BMM di berbagai
wilayah sebagaimana terlampir.
4. Tujuan dari program ini adalah :
a. Syiarnya Gerakan Cinta Zakat melalui pembiayaan mikro berbasis masjid.
b. Tersalurkannya pembiayaan mikro BAZNAS kepada 500 mustahik pelaku usaha mikro.
c. Optimalnya fungsi masjid dalam kerangka pemberdayaan ekonomi umat melalui
kolaborasi pembiayaan mikro dengan BAZNAS.
5. Arah pengembangan BMM adalah terbentuknya koperasi syariah berbasis masjid sebagai
simpul pengembangan potensi social-ekonomi ummat

C. Gambaran Umum Program


1. BAZNAS Pusat c.q. Divisi Bank Zakat melakukan sosialisasi dan koordinasi dengan BAZNAS
Daerah
2. BAZNAS Daerah melakukan koordinasi dan persiapan teknis rencana pelaksanaan program
BMM
3. Pelaksanaan program BMM (Pendampingan dan Pelaksanaan Qardh)
4. Mitra Pembiayaan melakukan pengembalian modal kerja
5. PIC Program memberikan laporan dan pemberitaan kepada BAZNAS dengan tetap menjaga
koordinasi dengan BAZNAS Daerah
D. Pedoman Umum Pelaksanaan BMM
1. Program BMM dilaksanakan melalui kerjasama antara BAZNAS dengan DKM Masjid setempat
yang dituangkan melalui PKS (Perjanjian Kerjasama).
2. BAZNAS Pusat melakukan pembiayaan langsung kepada jamaah pelaku usaha mikro berdasar
daftar nominative yang diajukan oleh DKM Masjid melalui rekening yang telah disiapkan.
3. DKM Masjid sekaligus menjadi “wali amanat” dari Mustahik dalam pendayagunaan dana zakat.
4. Sebagai “wali amanah”, DKM membangun kesepakatan dengan para mustahik bahwa dana
tersebut dijadikan dana Qardh yang bisa diambil manfaat oleh sebanyak mungkin orang.
5. Jamaah mitra pembiayaan mikro melakukan komitmen kepada DKM Masjid dalam bentuk
penandatanganan Lembar Komitmen yang telah disedikan untuk menjadikan pembiayaan
sebagai pembiayaan Qardh, yaitu pinjaman yang harus dikembalikan sesuai pokok untuk
kemudian bisa menjadi pembiayaan bagi yang lain (bergulir).
6. DKM Masjid menyiapkan rekening untuk menampung pengembalian dari mitra pembiayaan;
dan DKM dapat terus menggulirkan hasil pengembalian kepada jamaah lebih banyak lagi; dan
DKM dapat terus menambah dari dana-dana lain yang sah
7. Dalam waktu tertentu, sesuai hasil evaluasi, DKM dapat melembagakan program tersebut
menjadi Koperasi Syariah Masjid sehingga dapat menjadi Simpul untuk pengembangan
potensi ekonomi masjid sebagai Pilar Kemakmuran Masjid

E. Indikator BMM
1. Tumbuh Kembangnya Usaha Jamaah Masjid :
i. Peningkatan modal usaha jamaah
ii. Peningkatan pendapatan usaha jamaah
2. Berkembangnya Keuangan Mikro Syariah Masjid (Berdirinya Lembaga Keuangan Mikro
Syariah Masjid, termasuk UPZ Masjid)
3. Dukungan penguatan kemakmuran masjid (Bertambahnya semarak kegiatan jamaah
masjid)

F. Ketentuan Program
a. Masjid
Kriteria masjid yang direncakanan sebagai basis pelaksanaan Program BAZNAS Microfinance
Masjid, antara lain:
[1] Diutamakan masjid yang berafiliasi dengan ormas (NU, Muhammadiyah, dan ormas lain)
dan tergabung dengan DMI (Dewan Masjid Indonesia);
[2] Memiliki ruang untuk mendukung operasional program
[3] Memiliki jamaah pelaku usaha mikro.
[4] Berkomitmen dalam menyukseskan tujuan program.
[5] Mengisi formulir kesediaan sebagai mitra pelaksana program.
b. Pendamping
Ketentuan Umum Pendamping :
1. Dalam pelaksanaan program, keberadaan pendamping/pengelola BMM sangat urgen.
2. DKM Masjid merekomendasikan SDM yang dapat menjadi Pendamping/pengelola BMM
kepada BAZNAS c.q. Divisi Bank Zakat
3. BAZNAS memberikan dana pendampingan dalam bentuk fee dan operasional kepada
pendamping melalui DKM Masjid dengan besaran hitungan sesuai ketentuan relawan.
4. Insentif diserahkan kepada DKM Masjid dan dapat diatur secara moderat oleh DKM Masjid
dalam proses pembayaran fee kepada pendamping; misalnya, tidak diserahkan kepada
pendamping sekaligus, namun digunakan untuk 12 bulan.
5. BAZNAS c.q. Divisi Bank Zakat akan melakukan supervisi dan monitoring secara intensif
untuk terlaksananya program tersebut.

Tugas Pendamping :
1. Menerima permohonan pembiayaan dari masyarakat/jamaah masjid.
2. Melakukan assesment (penilaian kelayakan) atas permohonan yang masuk.
3. Melaporkan hasil assesment ke Divisi Bank Zakat.
4. Memfasilitasi pengisian dokumen ikrar komitmen mustahik.
5. Melakukan pendampingan dalam bentuk pengembangan usaha.
6. Memfasilitasi pengembalian dana dari para mitra pembiayaan.
7. Membuat laporan program.

Kriteria Pendamping :
[1] Laki – laki atau perempuan, usia maksimal 40 tahun.
[2] Mendapat rekomendasi dari masjid mitra pelaksana program.
[3] Sehat jasmani dan rohani
[4] Pendidikan minimal SLTA.
[5] Diutamakan memiliki pengalaman bidang keuangan mikro dan/atau kewirausahaan.
[6] Diutamakan memiliki kendaraan roda dua dan mampu mengemudikannya.
[7] Mengisi formulir kesediaan sebagai pendamping program.

c. Mustahik Peserta Program


[1] Pelaku usaha mikro yang memiliki usaha yang jelas.
[2] Menjadi jamaah masjid mitra pelaksana program.
[3] Mendapat rekomendasi dari pendamping program.
[4] Berkomitmen mengikuti tahapan program.
G. Pembiayaan Program
1. Plafond pembiayaan yang diberikan maksimal sebesar Rp 3.000.000,- (tiga juta rupiah) untuk
masing – masing peserta program sesuai rekomendasi pendamping.
2. Dana program akan dicairkan ke rekening masing–masing peserta program, dan dihimbau
untuk menggunakan rekening pada Bank Syariah Indonesia (BSI).
3. Peserta program menandatangani ikrar komitmen program terkait dengan angsuran dan
pengguliran dana program.
4. Pembayaran angsuran pembiayaan dapat dilakukan secara pekanan atau bulanan, dengan
jangka waktu pembiayaan selambat-lambatnya selama 12 bulan.
5. Angsuran pembiayaan ditransfer ke rekening khusus penampungan yang disiapkan oleh
Masjid.
6. Pengelolaan dana dengan menggunakan skema dana bergulir.

H. Teknis dan Prosedur Permohonan


1. Masjid mengajukan proposal keikutsertaan program ke BAZNAS.
2. BAZNAS melakukan assesment terhadap proposal yang masuk.
3. Apabila disetujui, masjid menyiapkan daftar nominatif peserta program yang berasal dari
permohonan jamaah masjid calon peserta program yang sesuai dengan ketentuan peserta
program.
4. BAZNAS melakukan pencairan dana program ke rekening masing - masing peserta program
sesuai daftar nominatif yang diserahkan oleh masjid.
5. Masjid memfasilitasi pengisian ikrar komitmen peserta program.

I. Dokumen Yang Harus Diserahkan


Disiapkan Oleh Masjid
1. Proposal keikutsertaan program dan kesediaan masjid dilengkapi profil masjid.
2. Daftar Nominatif Peserta Program

Disiapkan oleh Peserta Program


1. Permohonan Kebutuhan Usaha
2. Copy KTP
3. Copy KK
4. Foto lokasi usaha
5. Nomor rekening bank
6. Mengisi ikrar komitmen

J. Penutup
Demikian kami sampaikan, semoga Allah Swt senantiasa memberikan kelancaran dan
keberkahan dalam implementasi program ini. Aamiin Yaa Robbal ‘Aalamiin.
Lampiran 1

Proposal Keikutsertaan Program dan


Kesediaan Masjid

Kepada :
Yth. Ketua BAZNAS RI
Up. Kepala Divisi Bank Zakat
Di
Jakarta

Kami yang bertanda tangan di bawah ini, Pengurus DKM Masjid …………………………………………

I. Nama Lengkap : …
Jabatan : Ketua DKM
NIK :
Alamat :

II. Nama Lengkap : …


Jabatan : Sekretaris
NIK :
Alamat :

III. Nama Lengkap : …


Jabatan : Bendahara
NIK :
Alamat :

Dalam hal ini bertindak atas nama masjid tersebut diatas, bermaksud untuk mengajukan
permohonan keikutsertaan dan kesediaan untuk mengikuti Program BAZNAS Microfinance Masjid
sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan.

Bersama ini, kami lampirkan profil masjid kami sebagai informasi tambahan.

Demikian permohonan dan kesediaan ini kami sampaikan, sebagai bentuk komitmen kami dalam
menyukseskan program tersebut.

……………………., ………………… 2023

PENGURUS DKM MASJID ………………………………..

Ketua, Sekretaris, Bendahara,

( …………………………..) ( …………………………..) ( …………………………..)


Nama & Stempel Nama & Stempel Nama & Stempel
PROFIL MASJID

Nama Masjid : ….…………………………………………………………………


Sejarah Singkat Pendirian Masjid : ….…………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………
Tahun Berdiri : ….…………………………………………………………………
Alamat Lengkap
- Jalan/RT/RW/Nomor : ….…………………………………………………………………
- Desa/Kelurahan : ….…………………………………………………………………
- Kecamatan : ….…………………………………………………………………
- Kabupaten/Kota : ….…………………………………………………………………
- Provinsi : ….…………………………………………………………………

No. Telepon : ….…………………………………………………………………


Media Sosial
- Website : ….…………………………………………………………………
- Facebook : ….…………………………………………………………………
- Instagram : ….…………………………………………………………………
Nama Pengurus Masjid
- Ketua : ….…………………………………………………………………
No. HP : ….…………………………………………………………………
- Sekretaris : ….…………………………………………………………………
No. HP : ….…………………………………………………………………
- Bendahara : ….…………………………………………………………………
No. HP : ….…………………………………………………………………

Masjid Negara
Masjid Raya
Kategori Masjid
Masjid Agung
(Beri tanda ceklis dikotak yang :
Masjid Besar
sesuai)
Masjid Jami
Masjid Bersejarah
Masjid di Tempat Publik

Luas Tanah : ….……………… M2


Luas Bangunan : ….……………… M2
Status Tanah : Wakaf / SHM Yayasan / Lainnya ………………………………

Daya Tampung Jamaah : ….……………… Orang


Ruang Utama Ibadah
Tempat Wudlu
Kamar Mandi/WC
Air Bersih
Tempat Parkir
:
Taman
Fasilitas Yang Dimiliki
Penyejuk Udara (AC)
(Beri tanda ceklis dikotak yang
sesuai) Pengeras Suara (Sound System)
Akses Internet
Aula
Klinik
Ambulance
Mobil Jenazah
Gedung Pendidikan
Menyelenggarakan Ibadah Solat Fardu
Menyelenggaraka Solat Jumat
Menyelenggarakan Kegiatan Hari Besar Islam
Kegiatan : Menyelenggarakan Dakwah Islam
(Beri tanda ceklis dikotak yang Pengajian Rutin
sesuai) Menyelenggarakan Kegiatan Ekonomi
Menyelenggarakan Kegiatan Pendidikan
Pemerdayaan Zakat/Wakaf
Unit Pengumpul Zakat
Menyelenggarakan Bimbingan Mualaf

Nahdatul Ulama
Afilisiasi Organisasi Keagamaan
Muhammadiyah
(Beri tanda ceklis dikotak yang
: Persis
sesuai)
Mathlaul Anwar
Lainya.......................................………………......…

1 2
Foto Masjid :
1. Tampak Depan
2. Ruang Ibadah Utama
3. Halaman/Lahan Parkir
4. Aktiivitas Masjid (UPZ/
Pendidikan/ Pemberdayaan
Ekonomi) 3 4
Lampiran 2

Formulir Asesment Masjid

Nama Masjid :
Alamat Lengkap :

Nama Penanggung Jawab :


Jabatan : Ketua DKM
Nomor Telepon/HP :

A. Kriteria Masjid

No. Keterangan Ya/ Keterangan


Tidak
1. Masjid berafiliasi dengan ormas (NU,
Muhammadiyah, dan ormas lain) dan
tergabung dengan DMI (Dewan Masjid
Indonesia)
2. Masjid memiliki program pemberdayaan
ekonomi untuk jamaah.
3. Masjid memiliki ruang untuk mendukung
operasional pembiayaan mikro berbasis
masjid
4. Masjid memiliki jamaah pelaku usaha
mikro
5. Berkomitmen dalam menyukseskan
program.

…………………………, ………………… 2023

( ………………………………………. )
Petugas Assesment
B. Foto Lingkungan Masjid
Lampiran 3
PERMOHONAN KEBUTUHAN USAHA
Program BAZNAS Microfinance Masjid

Nama Masjid : ................................ No. Anggota : .........................

1. Nama Lengkap : ………………………………………………………………….


2. Tanda Pengenal KTP./SIM No: No. HP:
3. Usia
4. Jenis Kelamin Laki - laki Perempuan
5. Alamat Tempat Tinggal:
6. Status Rumah Milik Sendiri Milik Keluarga Sewa/Kontrak
7. Jumlah anggota keluarga kurang dari 3 3 – 5 orang diatas 5 orang
8. Bidang Usaha yang diajukan Home Industri Toko/Warung Menjahit/Konveksi
kebutuhannya: (Pilih Satu Usaha)
Ternak Penyewaan/Jasa .................................
9. Lama Usaha Kurang dari 1 tahun 1 – 2 tahun lebih dari 2 tahun
10. Hasil Bersih usaha rata- Kurang dari Rp. 500.000,-/bln Rp. 1.000.001 – 2.000.000,-/bln
rata setiap bulan. Rp. 500.000 – 1.000.000,-/bln Lebih dari Rp. 2.000.000,-/bln
(Perkiraan Hasil-Bersih diatas wajib diisi)

1. Jumlah Permohonan Pembiayaan Rp ………………………………………..


2. Rencana Penggunaan Modal Kerja Rp. …
Investasi Rp. …
3 Jangka waktu ........................ Minggu / Bulan
4. Rencana Pembayaran Pokok Rp................................

Dokumen Kelengkapan KTP KK SKTM Foto Lokasi Usaha

Keterangan :
• Modal Kerja = Belanja Barang/Bahan2 Baku
• Investasi = Pembelian Barang/Peralatan Usaha

......................, .................................. 2023

Pemohon: Catatan Pendamping :


Saya pastikan, pemohon adalah (kotak diisi Y / N):
Mustahik
Memiliki usaha yang jelas
Tinggal di sekitar masjid
Jamaah masjid

............................................ Layak /Tidak Layak *): Rp ...........................

Mengetahui :
Pengurus DKM Masjid
.........................

............................................

Keterangan :
- Y/N = Yes / No
- *) Coret yang tidak perlu
Lampiran 4
Lampiran 5
Ikrar Komitmen
No. ………. / ….. / ….. / 2023

Yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : ………………………………………………………………………………………………………..
NIK : ………………………………………………………………………………………………………..
Usia : ………………………………………………………………………………………………………..
Alamat : ………………………………………………………………………………………………………..
No Tlp/HP : ………………………………………………………………………………………………………..
Jenis Usaha : ………………………………………………………………………………………………………..

Dengan ini menyatakan:


1. Bahwa saya telah mengajukan permohonan pinjaman Qardhul Hasan kepada BAZNAS
melalui Masjid …………….. sebesar Rp …………….. untuk pengembangan
usaha…………….. (diisi jenis usaha) saya.
2. Bahwa atas permohonan saya tersebut saya telah menerima penyaluran dana zakat
dengan skema Qardhul Hasan dari BAZNAS sebesar Rp ……………………
(…………………………………………………………………………………….) yang diserahkan secara
cash/transfer*) dana dengan nomor rekening…………….. bank…………….. atas
nama……………..
3. Bahwa atas pinjaman tersebut saya akan mengembalikan sebagai ketentuan Qardhul
Hasan dengan rincian berikut:
• Jangka waktu pinjaman : …………….. bulan.
• Jumlah Pembayaran : Rp…………….. /minggu atau Rp…………….. /bulan.
• Pembayaran : Transfer/cash ke pendamping *)
4. Jika dikemudian hari saya tidak dapat mengembalikan dana, maka saya patuh
terhadap ketentuan yang berlaku di BAZNAS.

Demikian ikrar komitmen ini saya buat dengan sebenar-benarnya.


……………..…………, ………/………/2023

Yang Membuat Komitmen Menyetujui


(suami/istri)*

Materai

(……………………………………) (……………………………………)
Mengetahui 1: Mengetahui 2 :
(Pendamping) (Pengurus Masjid)

(……………………………………) (……………………………………)

Keterangan:
*) coret yang tidak perlu

Anda mungkin juga menyukai