Kata Pengantar

Pertama-tama dan yang paling utama puji dan syukur penulis panjatkan
kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan Rahmat-Nya makalah ini dapat
diselesaikan dengan sebaik mungkin. Makalah ini berjudul “…….”. Makalah ini
dibuat untuk memenuhi sebahagian tugas Matematika.

Dalam penyusunan makalah ini, penulis banyak menemui kendala.

Kendala tersebut timbul karena penulis masih kurang berpengalaman dan
terbatasnya kemampuan intelektual penulis. Namun berkat bantuan beberapa
pihak, maka penyusunan makalah ini dapat diselesaikan. Untuk Itu penulis
mengucapkan terimakasih:

1. Kepada orang tua, penulis mengucapkan banyak terimakasih. Penulis

merasa sangat bersyukur karena memiliki orang tua yang selalu
mendukung dan memotivasi penulis hingga bisa menyelesaikan makalah
ini.
2. Untuk Ibu Kepala Sekolah SMA Negri 1 Tigabinanga, penulis
mengucapkan terimakasih karena sudah mengizinkan penulis untuk
bersekolah di SMA ini.
3. Terimakasih kepada Bapak/Ibu Guru yang telah mendidik penulis,
terkhusunya kepada Pak ESR selaku guru matemaika penulis.
4. Terimakasih kepada teman kelompok penulis yang selalu mendukung
pembuatan makalah ini.

Semoga jasa-jasa baik yang telah diberikan kepada penulis mendapat imbalan
dari Tuhan Yang Maha Esa.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih diliputi kekurangan

dan kesalahan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran-saran atau
sumbangan pikiran dari beberapa pihak agar pembahasan makalah ini lebih
sempurna pada masa-masa yang akan datang. Akhir kata penulis mengucapkan
terimakasih.

1
 Tigabinanga,25 Januari 2024

Penulis

DAFTAR ISI

2
 BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang Masalah
Kalkulus (Bahasa Latin: calculus, artinya "batu kecil", untuk menghitung)
adalah cabang ilmu matematika yang mencakup limit, turunan, integral, dan deret
takterhingga. Kalkulus adalah ilmu mengenai perubahan, sebagaimana geometri
adalah ilmu mengenai bentuk dan aljabar adalah ilmu mengenai pengerjaan untuk
memecahkan persamaan serta aplikasinya. Kalkulus memiliki aplikasi yang luas
dalam bidang-bidang sains, ekonomi, dan teknik; serta dapat memecahkan
berbagai masalah yang tidak dapat dipecahkan dengan aljabar elementer.
Kalkulus memiliki dua cabang utama, kalkulus diferensial dan kalkulus
integral yang saling berhubungan melalui teorema dasar kalkulus. Pelajaran
kalkulus adalah pintu gerbang menuju pelajaran matematika lainnya yang lebih
tinggi, yang khusus mempelajari fungsi dan limit, yang secara umum dinamakan
analisis matematika.
Karena kalkulus ini mempunyai dua cabang utama, tapi disini saya ingin
membahas tentang kalkulus integralnya. Seperti yang kita ketahui bahwa kalkulus
integral juga memiliki banyak aplikasi, baik dalam kehidupan sehari-hari.
Integral adalah sebuah konsep penjumlahan secara berkesinambungan
dalam matematika. Integral dan inversnya, diferensiasi, adalah operasi utama
dalam kalkulus. Integral dikembangkan menyusul dikembangkannya masalah
dalam diferensiasi, yaitu matematikawan harus berpikir bagaimana menyelesaikan
masalah yang berkebalikan dengan solusi diferensiasi.

B.Rumusan Masalah
Agar penyusunan makalah ini lebih teratur, perlu dirumuskan masalahnya sebagai
berikut:

3
 1. Apa saja rumus dasar integral tak tentu?
2. Apa itu integral tak tentu?
3. Apa itu integral substitusi?
4. Apa itu integral parsial?
5. Apa saja sifat-sifat integral tak tentu?
6. Apa itu integral fungsi genap dan fungsi ganjil?
7. Jelaskan apa saja aplikasi integral?
8. Apa itu putri matematika?
9. Bagaimana cara membuat putri matematika?
10. Bagaimana cara menggunakan putri matematika?

C.Tujuan Penulisan Makalah

1. Menjelaskan rumus dasar integral tak tentu
2. Menjelaskan integral tak tentu
3. Menjelaskan integral substitusi
4. Menjelaskan integral parsial
5. Menjelaskan sifat-sifat integral tak tentu
6. Menjelaskan itu integral fungsi genap dan fungsi ganjil
7. Menjelaskan aplikasi integral
8. Menjelaskan tentang putri matematika.
9. Menjelaskan cara membuat putri matematika.
10. Menjelaskan cara menggunakan putri matematika.

D. Manfaat Penulisan Makalah

1. Siswa:
 Siswa dapat menghitung luas dan volume Menganalisis perubahan
 Mengoptimalkan kinerja
 Mendalami konsep lain
2. Guru:
 Guru lebih mudah untuk memaparkan materi ini kepada siswa Dapat
menjadi media pembelajaran

4
  Guru lebih dapat mengajarkan siswa untuk dapat menghitung luas
bidang

3. Masyarakat:
 Dapat lebih mudah mencari fungsi biaya total Dapat lebih mudah
mengukur luas tanah.

5
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Rumus Dasar Integral Tak Tentu

Integral tak tentu (indefinite integral) adalah integral yang tidak
memiliki batas-batas nilai tertentu, sehingga hanya diperoleh fungsi
umumnya saja disertai suatu konstanta C.

a
 ∫ a∙ x n ∙ dx= n+1 ∙ x n+ 1 + C
a 1
 ∫ a∙ ( bx +c ) ∙ dx= n+1 ∙ b ∙ ( bx+ c )n+1 +C
1
 ∫ X ∙dx =ln x+C

2.2 Integral Tentu

Integral tentu adalah integral yang sudah ditentukan batasan nilai
awal dan akhirnya. Batas dari integral tentu adalah a sampai b atau batas
atas sampai batas bawah.
Jika :
b

∫ f (x) ∙ dx=f ( x ) , →∫ f (x) ∙ dx=f (b )−f (a)

a

2.3 Integral Trigonometri

Integral pada trigonometri adalah kelopak integral yang melibatkan
pada fungsi trigonometri.

6
 Turunan Integral
 sin x → cos x  ∫ cos x ∙ dx=sin x
 cos x → -sin x  ∫ sin x=−cos x
 tan x → sec 2 x  ∫ sec2 x =tan x
 cot x → -csc 2 x  ∫ csc2 x=−cot x
 sec x → sec x ∙ tan x  ∫ sec ∙ tan x=sec x
 csc x → -csc ∙ cot x  ∫ csc x ∙cot x=−csc x

Hanya 6 bentuk tersebut yang dapat diintegralkan

Cat :
1
∫ cos ax ∙ dx= a ∙ sin ax+ C
1
∫ cos ( ax + π ) ∙ dx= a ∙ cos ( ax + π ) +C
1
⟾ Selalu dikali
koef x

Cat :

∫ sin 2 x ∙dx =∫ ¿ ¿
∫ cos 2 x ∙ dx=∫ ¿ ¿ ¿
⟾ Jika bukan salah satu dari yang 6 tersebut harus dimodifikasi

2.4 Integral Subsitusi

Integral substitusi atau substitusi-u adalah salah satu metode untuk
mencari integral dengan mensubstitusi salah satu variabel dan mengubahnya
menjadi bentuk yang lebih sederhana. Atau disebut integral pemisalan.
 Dalam akar
 Dalam kurung ( berpangka besar )

7
 Rumus :

∫ f ( x ) ∙ dx diubahmenja di∫ f (u) ∙ du

Langkah-langkahnya : 1. Tentukan U
bukan u
2. Rubah ke bentuk U ( ∫
n
∙U ∙ du ¿
turunanu
3. Integralkan
4. Kembalikan U ke bentuk awal

2.5 Integral Parsial

Integral parsial adalah teknik pengintegralan yang digunakan untuk
menguraikan integral dari hasil kali dua fungsi menjadi bentuk yang lebih
sederhana. Teknik ini juga dikenal sebagai integrasi dengan bagian atau
integral by parts. Jika integrasi menggunakan cara substitusi tidak berhasil,
maka kita dapat menggunakan cara lain, yaitu integrasi parsial.
Sebagian diturunkan ( aljabar ), sebagian diintegralkan ( trigonometri )

2.6 Sifat – Sifat Integral Tentu

b b

1. ∫ k ∙ f ( x ) ∙ dx=k ∙ ∫ f ( x ) ∙ dx
a a
a

2. ∫ f ( x ) ∙dx =0 , ( batas bawah = batas atas )

a
b

3. ∫ f (x) ∙ dx=−∫ f ( x ) ∙ dx , ( batasnya dibalik )

a
b b b

4. ∫ ¿ ¿ ¿± g(x) ¿ ∙dx =∫ f ( x ) ∙ dx± ∫ g(x) ∙ dx

a a a
b c c

5. ∫ f (x) ∙ dx + ∫ f (x) ∙ dx=∫ f ( x ) ∙ dx

a b a

2.7 Integral Fungsi Genap Dan Fungsi Ganjil

1. Fungsi Ganjil
Jika f ( x)adalah fungsi ganjil, maka:

8
 a

∫ f ( x) ∙ dx=0
−a

2. Fungsi Genap
Jika f ( x) adalah fungsi genap, maka:
a 0 a

∫ f ( x) ∙ dx=2 ∙ ∫ f ( x ) ∙ dx=2 ∫ f ( x ) ∙ d
−a −a 0

2.8 Aplikasi Integral

1. Menentukan Luas Daerah
a. y y2
Catatan:
Jika melihat batas x, maka:
y1 Pakai fungsi : y = (dalam x)
x
x1 x2
x2
Larsir = ∫ ( y ¿ ¿ 1− y 2 )∙ dx ¿
x1

b y
Catatan:
y2
Jika melihat batas x, maka:
y1 x1 x2 Pakai fungsi : x = (dalam y)
X
y2
Larsir = ∫ (x ¿ ¿ 1−x 2)∙ dy ¿
y1

Catatan:

 Menentukan Luas Daerah D √D

⟾L=
1. Dibatasi oleh garis dan kurva 6 a2
2. Dibatasi oleh kurva dan kurva  D diperoleh dari y 1− y 2
 D = b 2−4 ac
 Menentukan Luas Daerah Dari
Gambar

9
 D C 2
 L gemuk = . Lp.panjang
3
1
A B x  L kurus = . Lp.panjang
3

Catatan : Jenis – Jenis Grafik

1.y = x 2 2.y = - x 2 3.y = x

y
y y

x
x
x

4.y = -x 5.y = l x l 6.y = x 3

y y y

x x

2. Menentukan Volume Benda Putar

a) Diputar terhadap sumbu x
y

x2

V = π . ∫ ( y 1 − y 2 ). dx
2 2

x1

10
 x1 x2

b) Diputar terhadap sumbu y

y2

V = π . ∫ (x 1 −x2 ). dy
2 2

y1

y2

BAB III
ALAT PERAGA PUTRI MATEMATIKA
3.1 Putri Matematika
Putri matematika atau putaran integral matematika adalah salah
satu alat peraga yang dapat membantu pelajar dalam membantu pelajar.
Putri matematika dapat meningkatkan kreatifitas siswa dan memudahkan
pelajar dalam mempelajari integral.

3.2 Cara Membuat Putri Matematika

Adapun cara pembuatan putri matematika adalah sebagai berikut :

ALAT BAHAN
 Gunting  Triplek
 Spidol  Kardus
 Pisau  Origami
 Gergaji  Mur \ baut
 Kuas  Cat
 Lem  Plastik
 Karton

11
Langkah – Langkah :

Media pembelajaran putaran integral putaran Integral adalah salah satu

media pembelajaran yang digunakan untuk menyampaikan materi integral
Tujuannya adalah untuk mempermudah peserta didik maupun guru untuk
menyajikan dan memahami materi terkait integral.

Cara pembuatannya :

1.Pertama yaitu Buat lingkaran pada Mika bening yang terdiri dari satu lingkaran
dimana lingkaran besar berdiameter 30 cm lalu gunting.

2.Selanjutnya yaitu buat bulatan pada triplek sebanyak 2 lingkaran dengan ukuran
30 cm dam 36 cm lalu potong dan warnai dengan cat warna biru.

3.Berikutnya yaitu buat pula bulatan pada kertas karton hitam sebanyak 48
bulatan dan gunting sesuai pola. Dan bentuk pola air sebanyak 12 pada kardus dan
di lapisi menggunkan origami berwarna kuning.

4.Selanjutnya satukan semua komponen yang telah dibuat mulai dari lingkaran
yang menjadi latar lingkaran besar lingkaran sedang lingkaran kecil dan berikan
baut pada bagian tengahnya yang berfungsi sebagai penahan dari lingkaran
tersebut

12
5.Selanjutnya buat dua tanda panah untuk menunjukkan pangkat dan koefisien
nya

6. Dan buat tempat kartu soal untuk menuliskan soal.

13
3.3 Cara Menggunakan Putri Matematika

Misalnya diketahui ∫ 5x⁴dx maka tentukan berapa nilai integral nya.

Maka untuk menentukan integral nya kita bisa menggunakan alat peraga ini.

1. Langkah pertama lihat pangkat nya terlebih dahulu, pada soal terdapat
pangkat 4 jadi tanda panah bertuliskan pangkat harus mengarah ke angka 4
dengan cara memutar lingkaran yang besar. Lingkaran terbesar menjadi
penanda pangkat.
2. Setelah itu lihat lagi koefisien nya menunjukkan angka 5,jadi putar
lingkaran sedang ke arah panah angka 5.Lingkaran sedang menjadi tanda
koefisien.
3. Setelah sesuai maka didapatkan hasilnya ∫ 5x⁴ dx = 5x^5 +C

14
 BAB IV
PENUTUP
I Kesimpulan
1. Integral tak tentu (indefinite integral) adalah integral yang tidak
memiliki batas-batas nilai tertentu, sehingga hanya diperoleh fungsi
umumnya saja disertai suatu konstanta C.
2. Integral tentu adalah integral yang sudah ditentukan batasan nilai awal
dan akhirnya. Batas dari integral tentu adalah a sampai b atau batas
atas sampai batas bawah.
3. Integral pada trigonometri adalah kelopak integral yang melibatkan
pada fungsi trigonometri.
4. Integral substitusi atau substitusi-u adalah salah satu metode untuk
mencari integral dengan mensubstitusi salah satu variabel dan
mengubahnya menjadi bentuk yang lebih sederhana. Atau disebut
integral pemisalan.
5. Integral parsial adalah teknik pengintegralan yang digunakan untuk
menguraikan integral dari hasil kali dua fungsi menjadi bentuk yang
lebih sederhana. Teknik ini juga dikenal sebagai integrasi dengan
bagian atau integral by parts. Jika integrasi menggunakan cara
substitusi tidak berhasil, maka kita dapat menggunakan cara lain, yaitu
integrasi parsial.
6. Sifat- siftat integral tak tentu ada 6.
7. Fungsi genap dan fungsi ganjil pada integral
8. Aplikasi integral ada menentukan volume benda putar dan
Menentukan Luas Daerah
9. Putri matematika atau putaran integral matematika adalah salah satu
alat peraga yang dapat membantu pelajar dalam membantu pelajar.
Putri matematika dapat meningkatkan kreatifitas siswa dan
memudahkan pelajar dalam mempelajari integral.
10. Cara membuat dan menggunakan putri matematika ternyata tidak
terlalu sulit.

15
II. SARAN-SARAN
Penguasaan terhadap matematika khususnya integral sangat
penting bagi peserta didik yang mana dengan mempelajarinya peserta
didik mampu melatih logika sehingga semakin kompeten dalam bidang
yang akan ditekuninya, namun masih banyak peserta didik yang masih
belum mampu untuk memahami tentang konsep integral, diharapkan agar
peserta didik dapat menjelaskan pemahaman konsep integral sesederhana
mungkin agar lebih mudah dipahami oleh peserta didik lain. Dikarenakan
banyak sekali manfaat yang akan diperoleh dan penggunaan integral akan
semakin sering dipakai kedepannya.

16
 DAFTAR PUSTAKA
Tania, Aflah. 2021. “Putaran Integral”, https://youtu.be/wEAH3HTYN4E?si=Wj-.
xi6FqFq7U2-L0, diakses pada 28 Januari 2024 pukul 23.26.

Meilani. 2022. “Cara Pembuatan dan Penggunaan Putaran Integral”, .

https://youtu.be/wEAH3HTYN4E?si=Wj-xi6FqFq7U2-L0, diakses pada
26 Januari . 2024 pukul 14.35

17