PA - 02 - Akuntansi Dan Hukum Dana
PA - 02 - Akuntansi Dan Hukum Dana
PA - 02 - Akuntansi Dan Hukum Dana
A. Pengetahuan Dasar
Pengendara melihat indikator bahan bakar (fuel indicator) untuk mengetahui
informasi tentang ketersediaan bahan bakar. Secara sederhana, fungsi akuntansi
dapat dianalogikan dengan instrumen tersebut. Dalam hal ini akuntansi merupakan
instrumen yang berfungsi menyediakan informasi, khususnya tentang dana (funds).
Akuntansi mencatat setiap peristiwa atau kejadian (event) yang menyebabkan
terjadinya perubahan dana, dan mengolahnya untuk menghasilkan informasi
keuangan. Dalam hal ini pemaknaan dana (funds) sangat beragam, tidak hanya
uang tunai. Dana antara lain dapat berupa mesin, kendaraan, piutang, utang,
pinjaman, dan setoran dari pemilik yang lebih dikenal dengan sebutan “modal”.
www.akuntamatika.com
1
B. Transaksi dan Pilar-pilar Akuntansi
Setiap harinya kita menyaksikan atau bahkan melakukan transaksi. Terlebih di era
sekarang yang menggunakan uang sebagai alat pertukaran, beraneka ragam
transaksi dapat terjadi. Berikut ini contoh transaksi:
▪ Ilma membeli es lilin seharga Rp1.000 di kantin sekolah.
▪ Toko Rajin yang berdagang alat tulis kantor membeli secara kredit (utang-
piutang, tidak tunai) 100 rim kertas HVS dengan harga beli Rp2.500.000.
▪ Toko RAPI yang bergerak di bidang jasa layanan potong rambut menerima
tagihan dari PLN atas penggunaan listrik.
▪ Negara Indonesia dan Malaysia melakukan barter produk komoditas senilai
sembilanratus milyar rupiah (Rp900.000.000.000).
Hubungan ketiga pilar tersebut dapat digambarkan sebagai segitiga berikut ini.
RANCANG-BANGUN
PRINSIP DASAR
MATEMATIKA
www.akuntamatika.com
2
Hukum universal di akuntansi berpijak pada Hukum Dana (The law of funds)
yang dinyatakan sebagai berikut” Total uses of funds must be always equal to
total sources of funds (total penggunaan dana harus selalu samadengan total
pemerolehan dana). Hukum Dana ini secara substansi mencerminkan realita.
Selanjutnya, Hukum Dana tersebut dituangkan dalam persamaan matematika
aljabar. Penggunaan dana (uses of funds) lazimnya terdiri dari elemen Aset, Biaya,
dan Pengembalian dana untuk kepentingan pemilik (selanjutnya disingkat
Pengembalian ke pemilik). Di sisi lain, pemerolehan dana (sources of funds) terdiri
dari Liabilitas, Penghasilan, dan Ekuitas. Dengan demikian maka The law of funds
dapat dituliskan dalam persamaan aljabar sebagai berikut:
www.akuntamatika.com
3
C. Aplikasi Matematika Hukum Dana
Hukum dana (The law of funds) menuntut selalu terjaganya keseimbangan antara
penggunaan dana dan pemerolehan dana. Sisi kiri persamaan mencerminkan
penggunaan dana sedangkan sisi kanan persamaan mencerminkan pemerolehan
dana. Dengan demikian, pemrosesan akuntansi terhadap setiap transaksi harus
juga selalu menjaga keseimbangan tersebut.
Anggaplah persamaan akuntansi adalah “A + B + Pp = L + E + Ph” yang
berada dalam posisi seimbang. Berikut ini contoh analisis transaksi dalam rangka
menjaga keseimbangan persamaan tersebut.
(+)Rp50.000 (+)Rp50.000
(-)Rp75.000 (+)Rp75.000
www.akuntamatika.com
4
TES KOMPETENSI
Soal 1:
Berikut ini persamaan “A + B + Pp = L + E + Ph” yang mencerminkan hukum dana dan yang
harus selalu terjaga keseimbangannya. Lakukan analisis terhadap transaksi berikut ini.
Contoh: Transaksi 00 menyebabkan elemen A dan elemen E berubah Rp20.000. Ceteris
paribus. Jika A bertambah Rp20.000 maka E BERTAMBAH Rp20.000.
A + B + Pp = L + E + Ph
(+)Rp20.000 (+)Rp20.000
www.akuntamatika.com
5
f. Transaksi 06 menyebabkan elemen B dan elemen E berubah Rp9.100. Ceteris
paribus. Jika B bertambah Rp9.100 maka E ............................ Rp......................
A + B + Pp = L + E + Ph
www.akuntamatika.com
6
A + B + Pp = L + E + Ph
www.akuntamatika.com
7
Soal 2:
Berikut ini persamaan “A + B + Pp = L + E + Ph” yang mencerminkan hukum dana dan
harus selalu terjaga keseimbangannya. Lakukan analisis transaksi-transaksi berikut ini.
(a) Transaksi 11 menyebabkan elemen E yang terdiri dari E1 dan E2 berubah Rp19.280.
Ceteris paribus. Jika E2 bertambah Rp19.280 maka E1 ...................... Rp......................
(b) Transaksi 2 menyebabkan elemen A dan elemen B berubah Rp12.000. Ceteris paribus.
Jika A berkurang Rp12.000 maka B ............................ Rp12.000.
(c) Transaksi 3 menyebabkan elemen A dan elemen L berubah Rp8.000. Ceteris paribus.
Jika A berkurang Rp8.000 maka L ............................ Rp............
(d) Transaksi 4 menyebabkan elemen A dan elemen Pp berubah Rp10.000. Ceteris
paribus. Jika Pp bertambah Rp10.000 maka A ............................ Rp........................
(e) Transaksi 5 menyebabkan elemen B dan elemen L berubah Rp7.500. Ceteris paribus.
Jika B bertambah Rp7.500 maka L ............................ Rp.........................
(f) Transaksi 6 menyebabkan elemen L yang terdiri dari L1 dan L2 berubah Rp18.900.
Ceteris paribus. Jika L1 berkurang Rp18.900 maka L2 ........................ Rp..................
(g) Transaksi 7 menyebabkan elemen B dan elemen Ph berubah Rp6.100. Ceteris paribus.
Jika B bertambah Rp6.100 maka Ph ............................ Rp......................
(h) Transaksi 8 menyebabkan elemen Pp dan elemen Ph berubah Rp46.360. Ceteris
paribus. Jika Ph bertambah Rp46.360 maka Pp ............................ Rp.....................
(i) Transaksi 9 menyebabkan elemen B dan elemen L berubah Rp11.750. Ceteris paribus.
Jika L bertambah Rp11.750 maka B ............................ Rp.......................
(j) Transaksi 10 menyebabkan elemen A dan elemen Ph berubah Rp42.860. Ceteris
paribus. Jika Ph bertambah Rp42.860 maka A ............................ Rp.......................
(k) Transaksi 11 menyebabkan elemen A dan elemen E berubah Rp30.080. Ceteris
paribus. Jika E bertambah Rp30.080 maka A ............................ Rp.......................
(l) Transaksi 12 menyebabkan elemen B dan elemen L berubah Rp20.550. Ceteris
paribus. Jika L berkurang Rp20.550 maka B ............................ Rp........................
(m) Transaksi 13 menyebabkan elemen Ph yang terdiri dari Ph1 dan Ph2 berubah
Rp39.800. Ceteris paribus. Jika Ph1 berkurang Rp39.800 maka Ph2 ............ Rp…….....
www.akuntamatika.com
8
Soal 3:
Berikut ini persamaan yang mencerminkan hukum dana “A + B + Pp = L + E + Ph” yang
harus selalu terjaga keseimbangannya. Lakukan analisis terhadap transaksi berikut ini.
a) Transaksi 101 menyebabkan elemen A yang terdiri dari A1 dan A2 berubah (A1
Rp8.400 dan A2 Rp7.600) dan Ph berubah Rp16.000. Ceteris paribus. Jika Ph
bertambah Rp16.000 maka A1 ........... Rp................. dan A2 ................. Rp....................
A + B + Pp = L + E + Ph
www.akuntamatika.com
9
Soal 4:
Berikut ini persamaan “A + B + Pp = U + E + Ph” yang mencerminkan the law of funds dan
harus selalu terjaga keseimbangannya. Lakukan analisis terhadap transaksi berikut ini.
(a) Transaksi 101 menyebabkan elemen L berubah Rp8.400, E berubah Rp12.500, dan Ph
berubah Rp20.900. Ceteris paribus. Jika Ph bertambah Rp20.900 maka L
......................... Rp..................... dan E ........................... Rp......................
(b) Transaksi 102 menyebabkan elemen A berubah Rp45.000, B berubah Rp17.500 dan L
berubah Rp27.500. Ceteris paribus. Jika A berkurang Rp45.000 maka B
............................ Rp17.500 dan L ............................... Rp27.500.
(c) Transaksi 103 menyebabkan elemen B berubah Rp94.000, Pp berubah Rp54.000 dan L
berubah Rp40.000. Ceteris paribus. Jika B bertambah Rp94.000 maka Pp
............................ Rp.............................. dan L ............................. Rp...........................
(d) Transaksi 104 menyebabkan elemen B yang terdiri dari B1 dan B2 berubah (B1
Rp13.000 dan B2 Rp7.000) A berubah Rp20.000. Ceteris paribus. Jika A berkurang
Rp20.000 maka B1 .................. Rp................ dan B2 ...................... Rp......................
(e) Transaksi 105 menyebabkan elemen A berubah Rp8.400, B berubah Rp14.500, dan Pp
berubah Rp6.100. Ceteris paribus. Jika B bertambah Rp14.500 maka A .........................
Rp..................... dan Pp ........................... Rp......................
(f) Transaksi 106 menyebabkan elemen B berubah Rp12.000, L berubah Rp14.500, dan
Ph berubah Rp26.500. Ceteris paribus. Jika Ph bertambah Rp26.500 maka B
......................... Rp..................... dan L ........................... Rp......................
(g) Transaksi 107 menyebabkan elemen B berubah Rp17.900, L berubah Rp6.500, dan E
berubah Rp11.400. Ceteris paribus. Jika B bertambah Rp17.900 maka L
......................... Rp..................... dan E ........................... Rp......................
(h) Transaksi 108 menyebabkan elemen A yang terdiri dari A1 dan A2 berubah (A1
Rp21.900 dan A2 Rp11.100) dan Ph berubah Rp33.000. Ceteris paribus. Jika Ph
bertambah Rp33.000 maka A1 ......................... Rp..................... dan A2
........................... Rp......................
www.akuntamatika.com
10