OKTOBER

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 8

NOTULEN PRALOKMIN

Rapat : Pra Lokmin Bulan Oktober 2020


Hari / Tanggal : Rabu , 07 Oktober 2020
Surat : Nota Dinas dari Kepala Puskesmas
Undangan
Pukul : 11.00 sd selesai
Acara : 1. Pembukaan
2. Pengarahan Kepala Puskesmas Kedungwungu
3. Penyampaian Hasil capaian Program Bulan September 2020 oleh PJ
program
4. Merumuskan Masalah ( Hasil Capaian yang rendah )
5. Kesimpulan
Pimpinan Rapat
Ketua : Nurul Aini, Amd Keb
Sekrataris : Titin Winarti, Amd Keb
Pencatat : Desita Mei Ikalia, Str Gz
Peserta : 1. Ketua Pokja UKM Essensial, PJ UKM pengembangan, PJ Program,
Manajemen, Ketua Team Mutu Puskesmas Kedungwungu

Kegiatan : a. Menyanyikan lagu Indonesia Raya


Rapat Semua karyawan berdiri dan menyanyikan lagu indonesia Raya di
pimpin oleh dirigen

b. Dinamika kelompok
Menyanyikan yel yel Puskesmas Kedungwungu dilanjutkan dengan
Salam BERKAH ( Tata Nilai Puskesmas Kedungwungu )

c. Pembukaan /Sambutan
Sambutan dan pembukaan pralokmin di sampaikan oleh bapak
Kepala Puskesmas Kedungwungu

d. Penyampaian Hasil Capaian program sampai dengan bulan


September 2020
Masing masing PJ program menyampaikan hasil capainnya sampai
dengan bulan September 2020
( Hasil Terlampir )

e. Perumusan Hasil capaian Bulan September 2020 yang masih rendah


antara lain:
NO Indikator Target Capaia Kesenjan
n gan
1 Kegiatan Intervensi pada 66% 20 % -46%
kelompokRumah Tangga

2 Posyandu Balita PURI 49,3% 10% -39,3%


3 Pelayanan Kesehatan 66,7% 48,77% -17,93 %
untuk ibu hamil K4
4 Pelayanan kesehatan 64,7% 29,5% -35,2%
bayi 29 – 11 bulan
5 Pelayanan kesehatan 66,7% 22,28% -43,87%
Anak Balita ( 0 – 59
bulan )
6 Pelayanan kesehatan 54,7% 25,77% -28,93%
Anak Prasekolah
7 Pelayanan Kesehatan 55% 0,060% -54,94%
Remaja
8 Peserta KB Baru 6,6% 4,8% -1,8%
9 Pus dengan 4T berKB 53,3% 50,5% -2,8%
10 Ibu Hamil di periksa HIV 63,3 % 47,3% -16%
11 Penimbangan Balita D/S 53,3% 38,9% -14,4%
12 Ibu Hamil mendapatkan 66,6 % 48,2% -18,8%
pemeriksaan Hepatitis B

13 Penemuan penderita 56% 21,4% -34,6%


pneumonia balita
14 Semua kasus TB yang 66,6% 23,8% -42,8%
ditemukan dan diobati
15 Penemuan terduga 66,6% 33,1% -33,5 %
kasus TB
16 Anak sekolah SMP dan 66,7% 0% -66,6%
SMA / sederajat yang
sudah dijangkau
penyuluhan HIV/AIDS
17 Imunisasi TT2 plus bumil 60% 49,50% -10,5%
( 15-49 tahun )
18 Sekolah yang ada 40% 20% -20%
diwilayah Puskesmas/
Puskesmas yang
melaksanakan KTR
19 Setiap warga negara 66,6% 47,7% -18,9%
Indonesia usia 15-59
bulan mendapatkan
skrening kesehatan
survai standart.
20 Paud dan TK yang 33,3% 0% -33,3%
mendapat
penyuluhan/pemeriksaan
gigi dan mulut
21 Penyehat Tradisional 6,6 % 0% -6,6 %
ramuan yang memiliki
STPT
22 Sekolah yang 60 % 19 % -41,1 %
melaksanakan
pengukuran kebugaran
jasmani pada anak
sekolah.
23 Penemuan dan 13,3 % 10,9 % -2,4 %
penanganan kasus
Rafraksi

24 Pelayanan kesehatan 66,6 % 46,8 % -19,8 %


pada usia lanjut ( usia >
60 tahun ) yang di
skrening
25 Promotif dan preventif 23,3 % 0,28 % -23,02 %
yang dilakukan pada
kelompok kesehatan
kerja

(materi terlampir)

f. Penetapan Urutan Prioritas masalah (Pelaksanaan USG) :


NO Indikator Urgensi Serius Growth Total Ranking
(U) (S) (G)

1 Kegiatan Intervensi 4 5 3 60 VII


pada kelompok Rumah
Tangga

2 Posyandu Balita PURI 2 2 2 12 XXIV


3 Pelayanan Kesehatan 4 4 4 64 V
untuk ibu hamil K4
4 Pelayanan kesehatan 4 4 3 48 VIII
bayi 29 – 11 bulan
5 Pelayanan kesehatan 4 5 4 80 III
Anak Balita ( 0 – 59
bulan )
6 Pelayanan kesehatan 3 3 4 36 XI
Anak Prasekolah
7 Pelayanan Kesehatan 5 5 5 125 I
Remaja
8 Peserta KB Baru 4 2 3 24 XVI
9 PUS dengan 4T berKB 3 2 3 18 XVIII
10 Ibu hamil yang 4 3 3 36 XII
diperiksa HIV
11 Penimbangan Balita 3 4 3 36 XIII
D/S
12 Ibu Hamil mendapatkan 4 3 3 36 XIV
pemeriksaan Hepatitis
B

13 Penemuan penderita 4 4 3 48 IX
pneumonia balita
14 Semua kasus TB yang 5 4 4 80 IV
ditemukan dan diobati
15 Penemuan terduga 5 4 3 60 VI
kasus TB
16 Anak sekolah SMP dan 5 5 4 100 II
SMA / sederajat yang
sudah dijangkau
penyuluhan HIV/AIDS
17 Imunisasi TT2 plus 3 3 3 27 XV
bumil ( 15-49 tahun )
18 Sekolah yang ada di 2 2 2 8 XXIII
wilayah Puskesmas /
Puskesmas yang
melaksanakan KTR
19 Setiap warga negara 4 2 3 24 XVII
Indonesia usia 15-59
tahun mendapatkan
skrening kesehatan
standart
20 Paud dan TK yang 3 2 3 18 XIX
mendapat
penyuluhan/pemeriksa
an gigi dan mulut
21 Penyehat Tradisional 2 2 2 8 XXI
ramuan yang memiliki
SPPT
22 Sekolah yang 2 2 2 8 XXII
melaksanakan
pengukuran kebugaran
jasmani pada anak
sekolah
23 Penemuan dan 2 2 1 4 XXV
penanganan kasus
Rafraksi
24 Pelayanan kesehatan 4 3 4 48 X
pada usia lanjut ( usia >
60 tahun ) yang di
skrening
25 Promotif dan Preventif 3 2 2 12 XX
yang dilakukan pada
kelompok kesehatan
kerja

g. Kesimpulan :
Hasil kesepakatan pralokmin terdapat 5 prioritas masalah :
1. 1. Pelayanan Kesehatan Remaja
2. Anak sekolah SMP dan SMA / sederajat yang mudah dijangkau
penyuluh HIV/AIDS
3. Pelayanan Kesehatan Anak Balita ( 0 – 59 bulan )
4. Semua kasus TBC yang ditemukan dan diobati
5. Pelayanan kesehatan untuk ibu hamil K4

Mengetahui
Kepala Puskesmas PJ UKM

MOHAMMAD SALEH, S.Kep.Ners NURUL AINI, AMd Keb


NIP. 19690111 199203 1 005 NIP. 19790325 200801 2 024 001

Anda mungkin juga menyukai