PKIT - Metode SDI

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 15

Penilaian Kondisi

Infrastruktur Transportasi

Metode SDI
Rencana Perkuliahan
• Laik Fungsi Jalan
• Metode SDI Bina Marga
• Metode IRI
• Analisis Lendutan Bengkelman Beam
• Penentuan jenis penanganan kerusakan perkerasan lentur MDP 2017

Tugas 1 = Penilaian Kondisi Perkerasan Metode SDI


Tugas 2 = Penentuan Kondisi dan Jenis Penanganan kerusakan Berdasarkan Manual Desain
Perkerasan 2017
Metode Penilaian dengan Surface Distress Index
(SDI)

• Metode SDI adalah sistem Penilaian kondisi • Survei kondisi Infrastruktur Jalan
perkerasan Jalan berdasarkan dengan menggunakan metode perhitungan SDI
pengamatan visual dan dapat digunakan memiliki 4 komponen penting yaitu
sebagai dasar dalam usaha pemeliharaan A. Persentase (%) luas kerusakan
B. Rata-rata lebar retak
C. Jumlah lubang per kilometer
D. Rata-rata rutting akibat bekas roda
kendaraan
Pelaksanaan Metode SDI

100 meter 100 meter 100 meter

• Ruas Jalan yang akan disurvei harus dibagi ke dalam segmen-segmen


• Nilai dari setiap jenis kerusakan yang diidentifikasi menentukan Penilaian kondisi
Jalan dengan menjumlahkan seluruh nilai kerusakan perkerasan yang diketahui
• Semakin besar angka kerusakan kumulatif maka semakin besar nilai kondisi Jalan
buruk
• Hal ini dapat disimpulkan bahwa Jalan memiliki kondisi yang semakin buruk sehingga
membutuhkan pemeliharaan yang lebih baik
Tahapan
Tahapan
1. Menentukan panjang ruas Jalan
2. Menentukan jumlah sampel unit untuk segmen yang disurvei (misal per 100 meter atau
50 meter)
3. Menentukan jenis kerusakan, luas dan kualitas kerusakan
4. Menghitung nilai SDI untuk Penilaian Luas Retak
a. Menghitung persentase luas retak kerusakan segmen jalan
• Luas retak merupakan hasil survei
• Luas sampel = lebar jalan x Panjang segmen

b. Menentukan nilai SDIa berdasarkan presentase di atas


6. Menentukan nilai SDI untuk Penilaian lebar retak
Menghitung seluruh lebar retak terbuka pada segmen jalan, total lebar retak terbuka
terhitung dibagi dengan jumlah kerusakan tiap retak yang ditinjau
a. Menghitung rata-rata lebar retak terbuka pada segmen jalan

b. Menentukan nilai SDIb

7. Menghitung nilai SDI untuk Penilaian jumlah lubang


8. Menghitung nilai SDI untuk Penilaian bekas roda
Menghitung seluruh dimensi kerusakan akibat bekas roda yang ada pada segmen jalan.
Total kedalam akibat bekas roda terhitung dibagi dengan jumlah kerusakan tiap bekas
roda yang ditinjau. Nilai dikonversi untuk menentukan nilai SDId pada tabel Penilaian
bekas roda sesuai Bina Marga Tahun 2011.
a. Menghitung rata-rata kedalaman bekas roda pada segmen jalan

b. Menentukan nilai SDId

9. Menentukan Rating Kerusakan Jalan


Penilaian SDI
• Berdasarkan pengamatan dengan sumber Bina Marga (2011) maka didapat nilai dari tiap
jenis kerusakaan sehingga untuk menentukan Penilaian kondisi jalan dapat dengan cara
menjumlahkan seluruh nilai kerusakan perkerasan yang terjadi.
• Semakin besar angka kerusakan kumulatif maka semakin besar nilai kondisi jalan yang
menggambarkan kondisi yang buruk
Contoh:

• Lokasi survei kondisi perkerasan jalan berada di Jalan Jambon, Gamping, Sleman

• Panjang ruas jalan 1010


meter
• Pembagian jumlah sampel
adalah per 100 meter
sehingga diperoleh 10
sampel unit
Contoh
• Penentuan Jenis kerusakan, luas dan kualitas kerusakan
Contoh
• Penentuan nilai SDI
a. Nilai SDI untuk luas retak
• Persentase luas retak kerusakan segmen jalan

• Nilai SDIa

(SDIa = 5)
Contoh
b. Nilai SDI untuk lebar retak
• Rata-rata lebar retak terbuka pada segmen jalan

• Nilai SDIb

(SDIb = 5)
Contoh
c. Nilai SDI untuk jumlah lubang
Jumlah lubang yang ditemukan ada 1 lubang

(SDIc = 5 + 15 = 20)

d. Nilai SDI untuk bekas roda

(SDId = 20 + 5x4 = 40)


Contoh
e. Menentukan Rating kerusakan
Berdasarkan SDI yang diperoleh maka Sta tersebut dapat digolongkan ke kondisi baik

Nilai SDI = 40 (Baik)

Anda mungkin juga menyukai