Jaringan Penguat - Biologi
Jaringan Penguat - Biologi
Jaringan Penguat - Biologi
A. Jaringan Kolenkim
Jaringan kolenkim adalah jaringan yang berfungsi sebagai
jaringan penguat atau penyokong pada organ tumbuhan yang
masih aktif mengadakan pertumbuhan dan perkembangan.
Jaringan penguat atau sering disebut juga sebagai jaringan
penyokong, merupakan salah satu jaringan penyusun
tumbuhan yang fungsinya adalah untuk memperkuat atau
menyokong tubuh, sehingga bisa berdiri dengan tegak.
Jaringan kolenkim merupakan salah satu jaringan dimana
berfungsi sebagai jaringan penguat maupun penyokong pada
organ tumbuhan dimana masih aktif mengadakan
pertumbuhan serta pengembangan.
Sifat jaringan kolenkim umumnya kaku, dan sel – selnya
masih aktif melakukan metabolisme karna merupakan sel
hidup. Letak jaringan kolenkim ada di bawah jaringan
epidermis.
Jaringan kolenkim ditemukan pada tumbuhan dikotil dan
beberapa gymnospermae batang dan daun serta buah yang
aktif tumbuh.
3. Lamellar (Tangensial)
Kolenkim lamellar mengalami penebalan pada dinding sel
yang tangensial saja. Kolenkim ini mempunyai dinding sel
yang tebal ketika sejajar dengan permukaan struktur dimana
mereka ditemukan.
Penebalan ini memungkinkan kekuatan yang lebih besar dan
dukungan pada lapisan luar struktur tanaman.
4. Lacunate (Lakunar)
Kolenkim lacunate mengalami penebalan pada permukaan
ruang antar sel. Jaringan kolenkim lakunar dikenal karena
memiliki banyak ruang antar antara sel.
Ini cocok bersama-sama seperti matriks dan mengisi ruang
dalam bagian tanaman yang kosong dan mudah runtuh.
Fungsi Jaringan Kolenkim
Untuk memperkuat, menunjang maupun menyokong
organ muda dimana sedang tumbuh ataupun pada herba
agar bisa berdiri dengan kokoh dan kuat.
Mampu menyesuaikan terhadap pemanjangan organ
dengan tanpa kehilangan kekuatan.
Memiliki sebuah kemampuan didalam peningkatan
permukaan serta ketebalan dindingnya.
Kolenkim bisa menjadi pengganti sklerenkim jika
tumbuhan tempat kolenkim berada tidak mengalami atau
berdifirensiasi menjadi sklerenkim.
B. Jaringan Sklerenkim
Pengertian sklerenkim ialah jaringan penopang yang terdiri
dari sel-sel yang mendapati penebalan sekuder di bagian
dinding selnya pada tumbuhan yang sudah dewasa.
jaringan sklerenkim mempunyai struktur yang lebih kuat dan
keras dibanding jaringan kolenkim ,sebab jaringan sklerenkim
menyimpan beberapa zat yang dapat memperkuat dinding sel,
sehingga dapat menopang beban lebih banyak dibandingkan
dengan kolenkim walaupun struktur sklerenkimnya tidak
elastis.
Bersifat elastis
Berbeda pada kolenkim, jaringan sklerenkim berupa elastik.
Hal ini dapat membentuk berbagai jenis kesenian dari bagian
tubuh tumbuhan yang didukung oleh sklerenkim, seperti
rotan, pelepah pisang, dan lain-lain.
Tidak mempunyai protoplasma
Dinding sekunder sel di jaringan sklerenkim tebal
dikarenakan terdapat zat lignin.
Biasanya dijumpai pada organ tumbuhan yang tidak
mendapati pertumbuhan dan perkembangan lagi.
Dapat dijumpai pada bagian batang, daun, biji dan buah.
Mempunyai kadar air jaringan sklerenkim yang rendah.
Mempunyai dinding sel yang sangat keras dan tebal.