13.tower Crane@
13.tower Crane@
13.tower Crane@
b. Standard
PUIL SNI 2011 SNI 0225:2011
B30.3 Tower Crane
B30.9 Sling
B30.10 Hook
1.3 TUJUAN
1.3.1 Tujuan Penulisan KertasKerja
a. Data Umum
4. TYPE NA
5. PUTARAN NA r/mnt
REM 1. JENIS NA
2. TYPE NA
3. KAPASITAS NA
KAIT 1. TYPE NA
(HOOK)
2. KAPASITAS 8T
3. MATERIAL NA
4. DIAMETER 14 mm
5. PANJANG NA
III. PEMERIKSAAN VISUAL
Kondisi
No. Komponen Keterangan
Baik Buruk
(1) (2) (3) (4) (5)
a. Rangka Utama
8. Kerangka Bogie √
a. Rangka Utama √
b. Rangkat Penguat √
c. Pengunci Sangkar √
d. Lantai Kerja √
e. Pagar √
g. Pasak-Pasak √
h. Baut Pasak √
i. Batang Panjat √
Kondisi Keterangan
No. Komponen Tidak
Memenuhi
Memenuhi
Syarat
Syarat
(1) (2) (3) (4) (5)
a. Silinder Hidraulik -
b. Rangka Penguat -
d. Tromol Gulung -
e. Rem -
f. Kopling -
g. Yoke -
a. Rangka Utama √
b. Penguat √
e. Pagar √
g. Pasak-Pasak √
h. Baut Pasak √
i. Batang Panjat √
a. Rangka Utama √
b. Rangka Penguat √
c. Pagar √
d. Rangka Utama √
Jib 1
a. Pin Kaki Jib √
b. Rangka Utama √
c. Rangka Penguat √
c. Rangka Penguat √
d. Rel dan Penyambungnya √
e. Pendan Jib √
f. Lantai (Cat Walk) √
Jib Kepala
a. Puli pada Kepala Jib √
b. Rangka Utama √
c. Rangka Penguat √
Komponen Listrik
Tegangan : 380 V
KW : 60
Phase : 3
Frekuensi : 50 Hz
31. Hidrolik
a. Pompa Hidrolik -
b. Saluran/Pipa Hidrolik -
c. Motor Hidrolik -
d. Katup Pengontrol -
e. Tangki Hidrolik -
f. Saringan Hidrolik -
g. Akumulator -
32. Pneumatik
a. Kompresor -
d. Saringan Udara -
Gambar :
Cacat Keterangan
No Dimensi Lokasi Tidak
Ada
ada
A =mm
Spec B =mm
1
C =mm
Main
D =mm
A = 79,5mm hook
Actual B = 83 mm 10 T √
2
C = 92 mm
D = 205 mm
Gambar :
DRUM UTAMA
Jenis NDT : Penetrant
Cacat
No Dimensi Lokasi Tidak Keterangan
Ada
ada
1 Spec D = mm
F = mm
L = mm
2 Actual D = mm
Tidak Ada
F = mm
Akses
L = mm
Gambar :
Gambar :
PENGUJIAN BEBAN
Pengujian beban dilakukan untuk mengetahui dan memastikan kemampuan pada
pesawat angkat dan pesawat angkut berfungsi dengan baik.Pengujian Beban
dilakukan setelah tahapan pemeriksaan visual dan pengujian fungsi sudah
memenuhi persyaratan teknis. Pengujian dengan menggunankan beban terbagi jadi
2 yaitu pengujian dinamis dan pengujian statis.
Pengujian Dinamis
Kapasitas Beban
NO Gerakan speed Hasil Keterangan
Angkat
25% NA -
50% NA -
1 Swing
75% NA -
100% NA -
25% NA
50% NA
2 Hoisting
75% NA
100% NA
25% NA
50% NA
3 traversing
75% NA
100% NA
Pengujian Statis
Pengujian beban statis dilakukan dengan beban 110%
Panjang JIB Beban Kerja
NO Beban Uji Keterangan
Beban/Radius Aman
A. Analisa
Berdasarkan hasil pemeriksaan dan pengujian yang sudah dilakukan
pada kegiatan PKL tersebut maka Tower Crane tersebut dapat
digunakan, tidak terdapat retak atau crack pada saat pengujian NDT.
Sedangkan untuk pengujian dinamis dengan beban secara bertahap
mulaidari 25%, 50%, 75% dan 100% SWL dapat berjalan dengan baik
tanpa ada kendala. Untuk pengujian secara statis dilakukan dengan
beban 110% berjalan dengan baik tanpa kendala.
a. Analisa Perhitungan Kekuatan Wire Rope
Langkah 3
Menghitung luas penampang Wire Rope
π
F = 4 x d² x i
¿
¿
= 0,785 x (0,87)2 x 114
= 67,73 mm²
= 0,6773 cm2
Langkah 4
Menghitung tegangan Tarik yang terjadi pada setiap tali (S)
F (114) = Luas penampang wire rope
= 0,6773 cm²
TB = Breaking strength
K = Safety factor = (Pemenaker 8/2020)
Nb = 2
S
F (114) = Tb − d x 50.000
K Dmin
S
0,6773 = 18.000 − 1 x 50.000
5 20
S = 760,87 Kg
SWL = S x n x ef. Mek. Drum x ef. Mek. Pulley
= 760,87 x 4 x 90% x 90%
= 2465,22 Kg
= 2,465 Ton
b. Perhitungan Hook
Τt = 4500 Kg/cm2
Τt
τT =
K
4500
τT =
5
P = 1,65 m.
8,8 = P x 3,6
1,0
P = 2,44 m. 2,44
Menentukan jenis pengikatan ;
- Jenis pengingatan = Bridlehitch 2 legs.
Menentukan SWL ukuran, dan jenis ABA
- Jenis ABA = Sling Tali Kawat Baja
SWL ABA – Wuji = 2,53 Ton
Wuji
SWL= xf
Jumla h kaki Sling
2,53
SWL= x 1,03
2
= 1,3 Ton
Ukuran (diameter Sling Tali Kawat Baja)
SWL = 8 x d2
1,3 = 8 x d2
d2 = 1,3/8
d2 = 0,1625
d = √0,1625
= 0,4 inch
2. Saran
1. Sebelum dioperasikan Tower Crane harus diperiksa dan diujif ungsi
terhadap seluruh komponen terutama safety device dan pastikan
berfungsi dengan baik
2. Tower Crane agar dioperasikan tidak melebihi kapasitas beban yang
sudah di tentukan.
3. Lengkapi arsip laporan pemeriksaan terakhir, sertifikat material
konstruksi dan cek list pemeriksaan harian.
4. Lakukan perawatan (maintenance) pada section dan tangga secara
rutin untuk menghindari adanya karat atau korosi
5. Tower Crane agar dirawat dan dimaintenance sesuai petunjuk pabrik
pembuat.
6. Tower Craneharus dioperasikan oleh Operator dan Rigger yang
memiliki Lisensi K3 (SIO) dari Kementerian Tenaga Kerja RI.
PHOTOGRAPHS
Check pondasi
Check dimensional tali kawat baja