Laporan Resmi Ekstrak Kangkung
Laporan Resmi Ekstrak Kangkung
Laporan Resmi Ekstrak Kangkung
I. TUJUAN
Setelah mengikuti praktiukm mahasiswa dapat membuat tablet dengan
zat aktif dari Ekstrak kangkong air dan pengujian sifat fisiknya.
II. DASAR TEORI
Berbagai pengobatan untuk mencegah dan mengatasi diabetes telah
dikembangkan, termasuk pula penggunaan berbagai macam herbal. Salah satu herbal
yang memiliki aktivitas sebagai antihiperglikemia adalah kangkung air (Ipomoea
aquatica F.) (Malalavidhane et al., 2003). Kangkung merupakan tanaman yang kaya
akan katorenoid dan klorofil. Kandungan kangkung sebagian besar mengandung asam
amino esensial seperti asam aspartat, glisin, alanin dan leusin sesuai dengan pola diet
protein yang direkomedasikan oleh WHO (Shekhar, 2011).
Tablet adalah bentuk sediaan padat yang dibuat secara kempa-cetak berbentuk
rata atau cembung rangkap, umumnya bulat, mengandung satu jenis obat atau lebih
dengan atau tanpa zat tambahan (Anief, 2000). Obat tunggal atau campuran beberapa
jenis obat diramu dengan zat tambahan yang cocok, digranulasi, jika perlu digunakan
zat pembasah, kemudian dikempa cetak (Fornas, 1978).
Tablet merupakan salah satu bentuk sediaan farmasi yang hampir sebagian
besar bentuk sediaan farmasi terdapat dalam bentuk tablet (hampir 60%). Hal ini
didukung oleh beberapa keunggulan yang dimiliki oleh tablet (Sulaiman,2007), yaitu:
1) Tablet dapat diproduksi dalam skala besar dan dengan kecepatan
produksi yang sangat tinggi sehingga lebih murah
2) Memiliki ketepatan dosis tiap tablet/tiap unit pemakaian
3) Lebih stabil dan tidak mudah ditumbuhi mikroba karena dalam bentuk
kering dengan kadar air yang rendah
4) Dapat dibuat produk untuk berbagai profil pelepasan
5) Tablet bukan produk steril (kecuali implan/hipodermik tablet) sehingga
penanganan selama produksi, distribusi dan pemakaian lebih mudah
6) Mudah dalam pengepakan (blister atau strip) dan transportasi
7) Pasien dapat membawa kemanapun dengan mudah
8) Bau, rasa dan warna yang tidak menyenangkan dapat ditutupi dengan
penyalutan
9) Produk dengan mudah dapat diidentifikasi, dengan memberi tanda/logo
di punch atau dengan printing
10) Tablet tersedia dalam berbagai tipe yaitu: buccal, effervescent,
dispersible dan lain-lain
11) Dapat dengan mudah digunakan sendiri oleh pasien tanpa bantuan
tenaga medis.
12) Dibandingkan dengan kapsul, tablet lebih tamperproof (sulit
dipalsukan).
Diuji sifat fisik granul kering yang diperoleh meliputi kandungan lembab,
sudut diam, dan kecepatan alir granul
Setelah diuji sifat fisiknya kemudian dikempa dengan mesin kempa tablet,
bobot masing – masing tablet sebesar 500 mg
Diletakkan satu tablet di tengah dan tegak lurus pada hardness tester
Bacalah skala yang dicapai pada saat tablet pecah atau hancur
d. Kerapuhan
f. Disolusi
Uji disolusi dilakukan dengan membandingkan tablet yang ada
dipasaran dan tablet yang dibuat Disolusi untuk tablet parasetamol.
Masukkan satu tablet parasetamol dalam larutan dapar fosfat pH
5,8 sebagai media disolusi sebanyak 900,0 mL