Laporan Silvikultur
Laporan Silvikultur
Laporan Silvikultur
“PENYIANGAN GULMA”
RISKY FIDELIS
M1A119075
oleh kondisi tegakan yang mempunyai kualitas baik sesuai dengan tujuan
mencabut gulma.
Gulma adalah salah satu organisme pengganggu tanaman (OPT) atau jasad
produksi. Semakin lama gulma tumbuh bersama dengan tanaman pokok, semakin
Rumusan masalah dari praktikum ini adalah apa saja jenis – jenis gulma
1.3 Tujuan
Tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui jenis – jenis gulma
1.4 Manfaat
Manfaat dari praktikum ini adalah agar praktikan dapat mengetahui jenis –
Gulma adalah suatu tumbuhan lain yang tumbuh pada lahan tanaman
sengaja ditanam) atau semua tumbuhan yang tumbuh pada tempat (area) yang
tanaman lain yang ada di dekat atau disekitar tanaman pokok (Oksari, 2014).
Kehadiran gulma akan menurunkan hasil produksi pada tanaman pokok karena
tanaman sangat peka terhadap lingkungan terutama air, unsur hara, cahaya dan
ruang tumbuh. Teknik pengendalian gulma dapat dilakukan secara langsung yaiu
dilakukan dengan cara mencabut gulma yang tidak diinginkan dari dari tanah atau
secara mekanis landak dan osrok. Penggunaan herbisida yang merupakan bahan
persaingan dalam mendapatkan unsur hara dan air. Penyiangan gulma juga
berfungsi untuk menekan serangan hama dan penyakit karena gulma dapat
menjadi inang bagi hama maupun vektor penyakit (Novianti, 2018). Gulma yang
telah menjadi inang bagi hama akan memperburuk kualitas pertumbuhan tanaman
pokok.
Gulma yang telah dihilangkan dari tanaman pokok akan membuat pertumbuhan
tanaman pokok menjadi lebih baik. Ngatiman dan Fajri (2018) menyatakan bahwa
pengendalian gulma dengan cara menebas gulma secara total dimulai sejak
tanaman umur empat bulan setelah tanam tersebut cukup berpengaruh terhadap
matahari dengan intensitas cukup tinggi, khususnya pada areal yang agak terbuka.
III METODE PRAKTIKUM
Alat yang digunakan pada praktikum ini adalah handphone, alat tulis dan
buku.
yang diamati.
Rumput Teki
(Cyperus rotundus)
buruana Miq)
2
Lumut Daun
(Sphagnum sp.)
Kayu Putih
(Melaleuca leucadendra)
Ruruhi
(Syzygium polycephalum) Salam
(Syzygium polyanthum)
Tanaman eha (Castanopsis buruana Miq) pada tabel 1 merupakan jenis
tanaman pokok yang hidup dengan tanaman gulma yaitu rumput teki
untuk obat-obatan dan pangan alternatif (Irwanto et al., 2018). Rumput teki
dataran rendah dan banyak tersebar di Indonesia. Rumput teki dapat tumbuh pada
jenis tanah yang berbeda dan tumbuh 1-1000 meter mdpl (Rahayu dan
Romalasari, 2019).
lumut daun (Sphagnum sp.). Lumut daun merupakan tumbuhan kecil yang
mempunyai batang semu dan tumbuhnya tegak. Lumut ini tidak melekat pada
rendah dan banyak dikenal dengan nama pohon salam. Daun salam bisa
digunakan sebagai pengobatan beberapa penyakit seperti diabetes, diare dan darah
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan dari praktikum ini adalah terdapat tiga jenis tanaman dan
gulma yaitu rumput teki, tanaman kayu putih (Melaleuca leucadendra) memiliki
gulma yaitu lumut daun (Sphagnum sp.) dan tanaman kayu putih (Syzygium
5.2 Saran
Afrilianty. 2019. Uji Teknis Tiga Jenis Mata Pisau Pada Mesin Portable Mini
Cultivator Terhadap Hasil Penyiangan Gulma Alang – Alang [skripsi].
Universitas Sriwijaya. Palembang.
Novianti, F.D. 2018. Analisis Risiko Produksi Selada Hidroponik di PT. Kebun
Pangan Jaya (Kebun Sayur) Pamulang, Tangerang Selatan [skripsi].
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta.
Oksari, A.A. 2014. Analisis vegetasi gulma pada pertanaman jagung dan
hubungannya dengan pengendalian gulma di Lambung Bukit, Padang,
Sumatera Barat. Jurnal Sains Natural Universitas Nusa Bangsa. 4 (2): 135-
142.
Pertiwi, E.D dan M. Arsyad. 2018. Keanekaragaman dan dominasi gulma pada
pertanaman jagung di Lahan Kering Kecamatan Marisa Kabupaten
Pohuwato. Jurnal Agrovigor. 11 (2): 71-76.
Rahayu, W. E dan A. Romalasari. 2019. Penggunaan media tanam dan pupuk npk
terhadap hasil rumput teki (Cyperus rotundus) serta analisa kandungan
keripik olahannya. Jurnal Ilmu Ilmiah dan Teknologi Rekayasa. 2 (1): 7-
13.
Zanaria, R., M.T. Kamaluddin dan Theodorus. 2017. Efektivitas ekstrak etanol
daun salam (Eugenia polyantha) terhadap GLUT 4 di jaringan adiposa dan
kadar gula darah puasa pada tikus putih jantan. Jurnal Biomedik. 3 (3):
145-153.
Lampiran 1. Prosedur Kerja
Lampiran 2. Jenis Gulma