Contoh Kurikulum Diniyah Takmiliyah Awaliyah
Contoh Kurikulum Diniyah Takmiliyah Awaliyah
Contoh Kurikulum Diniyah Takmiliyah Awaliyah
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kurikulum Madrasah Diniyah telah mengalami beberapa kali perubahan, hal ini
bertujuan memenuhi kebutuhan masyarakat dan tuntutan pembangunan nasional. Pada tahun
1983 Madrasah Diniyah menjadi 3 tingkatan, yaitu: Diniyah Awaliyah, Diniyah Wustha, dan
Diniyah ‘Ulya. Pada tahun 1991 kurikulum Madrasah Dininyah dikembangkan menjadi 3 tipe,
yaitu :
a) Tipe A berfungsi membantu dan menyempurnakan pencapaian tema sentral pendidikan
agama pada sekolah umum terutama dalam hal praktek dan latihan ibadah serta membaca
Al-Qur'an.
b) Tipe B berfungsi meningkatkan pengetahuan agama sistem sehingga setara dengan
Madrasah. Madrasah ini lebih berorientasi pada, kurikulum Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah
Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah.
c) Tipe C berfungsi untuk pendalaman agama dengan sister Pondok Pesantren. Pada tahun
1994 kurikulum Madrasah Diniyah disesuaikan dengan Undang-undang Nomor 2 Tahun 1989.
Kurikulum 1994 tersebut bukunya baru diterbitkan mulai tahun 1996, hanya memuat
kurikulum Madrasah Diniyah dan Madrasah Diniyah Wustha, sebab kedua satuan pendidikan
tersebut dipandang sebagai satu kesatuan. Oleh karena itu Madrasah Diniyah Wustha
diharapkan dapat menjadi madrasah diniyah keagamaan tingkat dasar dan menjadi input
untuk madrasah keagamaan.
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan
bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Berdasarkan Undang-Undang
nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional Pasal 36 ayat (2) ditegaskan bahwa kurikulum pada semua jenjang dan jenis
pendidikan dikembangkan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan aturan, dan peserta
didik. Atas dasar pemikiran tersebut maka perlu dikembangkan Kurikulum Tingkat Satuan
pendidikan.
Kurikulum Tingkat Satuan pendidikan adalah kurikulum operasional yang disusun oleh
dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. Sesuai dengan amanat Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 bahwa Kurikulum Satuan Pendidikan
pada jenjang pendidikan Dasar dan Menengah mengacu pada standar isi dan standar
kompetensi lulusan serta berpedoman pada panduan dari Badan Standar Nasional
Pendidikan.
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Diniyah Takmiliyah Tingkat Awaliyah
dikembangkan sebagai perwujudan dari kurikulum pendidikan dasar dan menengah.
Kurikulum ini disusun oleh unsur Diniyah dan dewan diniyah di bawah koordinasi dan
supervise Kementerian Agama Kabupaten Bantul serta dengan bimbingan narasumber ahli
pendidikan dan pembelajaran Diniyah Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin Sokanegara
Kecamatan Kejobong Kabupaten Purbalingga.
B. Landasan
1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Peraturan Pemerintah Nomor 73 Tahun 1989 tentang Pendidikan Luar Sekolah
3. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 1992 tentang Peran Serta Masyarakat dalam
Pendidikan Nasional
4. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2007, tentang Pendidikan Agama dan Keagamaan.
5. KMA Nomor 373 Tahun 2002 tentang Organisasi Tata Kerja Kanwil Kementerian Agama
Propinsi dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten/ Kota.
C. Visi, Misi dan Tujuan Diniyah Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin Sokanegara
1. Visi
Terwujudnya pendidikan agama islam berhaluan ahlus sunah wal jama’ah yang berkualitas
dan pembentukan watak serta kepribadian yang beriman, bertaqwa, dan berakhlakul karimah.
2. Misi
Membentuk insan yang berpengetahuan agama, bertaqwa, cerdas, terampil dan mandiri yang
berguna bagi masyarakat dan bangsa.
3. Tujuan Pendidikan Diniyah Takmiliyah
a. Memberikan bekal pengetahuan untuk mengembangkan; sebagai muslim yang berguna bagi
agama, bangsa dan negara.
b. Pembentukan pribadi muslim yang beriman, bertaqwa dan berakhlakul karimah, sehat jasmani
dan rohani.
c. Mempersiapkan santri untuk dapat mengikuti jenjang pendidikan pada madrasah diniyah yang
lebih tinggi.
D. Pengertian
1. Kurikulum adalah seperangkat rencana pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan
pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai pendidikan tertentu.
2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah kurikulum operasional yang disusun
dan dilaksanakan oleh masing-masing satuan pendidikan. KTSP terdiri dari tujuan
pendidikan struktur dan muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan
dan silabus.
3. Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan atau kelompok mata pelajaran/tema
tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi
pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi untuk
penilaian, penilaian, alokasi waktu dan sumber belajar/bahan alas belajar. Silabus
merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar kedalam materi
pokok/pembelajaran dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. Contoh silabus
terdapat pada lampiran.
4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran adalah perencanaan proses pembelajaran meliputi
silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuan
pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran,sumber belajar dan penilaian hasil belajar.
Contoh rencana pelaksanaan pembelajaran Diniyah Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin
Sokanegara terdapat pada lampiran.
E. Pengembangan Kurikulum
Pengembangan kurikulum ini didasarkan pada prinsip-prinsip sebagai berikut:
1. Keimanan dan akhlakul karimah
2. Keseimbangan etika, logika, dan kinestetika.
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
5. Menyeluruh dan berkesinambungan
6. Belajar sepanjang hayat
7. Seimbang antara kepentingan rasional dan kepentingan daerah.
Pada akhirnya kurikulum ini tetap hanya sebuah dokumen, yang akan menjadi
kenyataan apabila dilaksanakan di lapangan dalam proses pembelajaran yang baik.
Pembelajaran, baik di kelas maupun di luar kelas hendaknya berlangsung secara efektif
yang mampu membangkitkan aktifitas dan kreatifitas anak. Dalam hal ini para pelaksana
kurikulum (guru) yang akan membumikan kurikulum ini dalam proses pembelajaran. Para
pendidik hendaknya mampu menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan
mengasyikkan bagi anak, sehingga anak betah di Diniyah. Atas dasar kenyataan tersebut,
maka
pembelajaran di Diniyah Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin Sokanegara hendaknya bersifat
mendidik, mencerdaskan, membangkitkan aktifitas dan kreatifitas anak, efektif, demokratis,
menantang, menyenangkan, dan mengasyikkan. Dengan spirit seperti itulah kurikulum ini
akan menjadi pedoman yang dinamis bagi penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran di
Diniyah Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin Sokanegara.
BAB II
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
A. Stuktur Kurikulum
Stuktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh
oleh peserta pada satuan pendidikan dalam kegiatan pembelajaran. Dalam PP. No 25 tahun
2000 pasal 2 ayat 3 ditetapkan kewenangan pemerintah pusat dibidang pendidikan
diantaranya penetapan materi pokok pelajaran. Dalam hal ini pokok pelajaran pada Diniyah
Takmiliyah Ash-ShalehSaman dikelompokkan menjadi 5 unsur pokok pendidikan keagamaan
Diniyah Awaliyah yaitu : Al-Qu’ran, Hadist, Akidah Akhlak, Ibadah, SKI, dan Bahasa Arab.
Serta ditambah muatan lokal yaitu seni hadrah, pengembangan diri qiro’ah dan hafalan
surat-surat pendek.
Berdasarkam ketentuan tersebut maka Struktur Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Diniyah Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin Sokanegara adalah sebagai berikut:
Alokasi Waktu
No Kom Kelas
pon I II III IV
en
A. Mata pelajaran
1. Al-Qur’an Hadis 4 4 4 4
2. Akidah Akhlak 3 3 3 3
3. Fiqih 2 2 2 2
4. Sejarah Kebudayaan Islam 2 2 2 2
5. Bahasa Arab 2 2 3 3
6. Praktek Ibadah 3 3 3 3
B. Muatan Lokal
1. Hafalan Surat Pendek & Ayat Pilihan 1 1 1 1
2. Imla’/Tahsinul Khot 1 1 - -
3. BCM - - - -
C. Pengembangan Diri
1. Khitobah
2. Kaligrafi
Keterangan :
1. Untuk kelas Athfal dan I Awaliyah 1jam pelajaran alokasi waktu 30 menit.
2. Kelas II – IV Awaliyah 1 jam pelajaran alokasi waktu 35 menit.
3. Jamaah Sholat ‘Isya.
4. Tadarus al-Qur’an Keliling setiap malam Sabtu minggu ke-2 dan ke-3
5. Seni Kaligrafi: setiap Ahad pagi
6. Khitobah: setiap malam Sabtu minggu ke-2 dan ke-4 di setiap acara tadarus keliling untuk
mengisi pengajian singkat.
B. Muatan Kurikulum
Muatan kurikulum meliputi 6 mata pelajaran 2 muatan lokal dan 1 pengembangan diri.
1. Komponen Mata Pelajaran
a. Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama Islam yang dikembangkan di Diniyah Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin
Sokanegara meliputi sub mata pelajaran :
(1) Al Qur'an-Hadist
Mata pelajaran ini bertujuan untuk memberikan kemampuan dasar kepada siswa dalam
membaca, menulis, membiasakan dan menggemari Al-Qur’an Hadist serta menanamkan
pengertian, pemahaman, penghayatan isi dan kandungan ayat-ayat Al-Qur'an Hadist untuk
menclorong, membina dan membimbing akhlak dan perilaku siswa agar berpedoman kepada
dan sesuai dengan isi kandungan ayat-ayat Al-Qur'an dan Hadist. Ruang lingkup mata
pelajaran Al-Qur’an Hadist meliputi :
a) Pengetahuan dasar membaca dan menulis Al-Qur'an
b) Hafalan surat-surat pendek
c) Pemahaman kandungan surat-surat pendek
d) Hadist-hadist tentang kebersihan, niat, menghormati orang tua, persaudaraan, silaturakhim,
takwa, menyayangi anak yatim, sholat berjamaah, ciri-ciri orang munafik dan amal sholeh.
(2) Akidah-Akhlak
Mata pelajaran ini bertujuan untuk menumbuhkan dan meningkatkan keimanan siswa yang
diwujudkan dalam akhlaknya yang terpuji, melalui pemberian dan pemupukan pengetahuan,
penghayatan dan pengamatan siswa tentang akidah akhlak Islam.
Ruang lingkup mata pelajaran akidah akhlak meliputi
a) Aspek keimanan
b) Aspek akhlak
c) Aspek kisah keteladanan
(3) Fiqih
Mata pelajaran ini bertujuan untuk membekali siswa agar dapat mengetahui dan memahami
pokok-pokok hokum Islam secara terperinci dan menyeluruh, baik berupa dalil naqli dan akli,
serta melaksanakan dan mengamalkan ketentuan hukum Islam yang benar.
Ruang lingkup mata pelajaran fikih meliputi : Keserasian, keselarasan dan keseimbangan
antara :
- Hubungan manusia dengan Allah SWT.
- Hubungan manusia dengan manusia
- Hubungan manusia dengan alam lingkungan
(4) Sejarah Kebudayaan Islam (SKI)
Mata pelajaran ini bertujuan untuk membekali siswa dengan pengetahuan tentang sejarah dan
kebudayaan Islam, mendorong siswa untuk mengambil ibrah/teladan, nilai dan makna yang
terdapat dalam sejarah serta menanamkan penghayatan dan kemauan yang kuat untuk
berakhlak mulia berdasarkan cermatan atas fakta yang ada.
(5) Bahasa Arab
Mata pelajaran ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan siswa berkomunikasi dalam
Bahasa Arab tersebut, dalam bentuk lisan dan tulis, memanfaatkan Bahasa Arab untuk menjadi
alas utama belajar khususnya dalam mengkaji sumber-sumber ajaran Islam dan
mengembangkan pemahaman tentang saling keterkaitan antar bahasa dan budaya serta
memperluas cakrawala budaya.
Ruang lingkup mata pelajaran Bahasa Arab meliputi
1. Kemampuan berkomunikasi yang meliputi :
- Mendengarkan (istina’)
- Berbicara (kalam)
- Membaca (qiro'ah)
- Menulis (kitabah)
2. Kemampuan gramatika (nahwu dan sorof)
(6) Praktek Ibadah
Mata pelajaran ini bertujuan untuk melaksanakan ibadah secara langsung sehingga anak dapat
mengerjakan apa yang dipraktekkan dalam ibadah. Meliputi praktek sholat baik fardhu maupun
sunat, zakat, puasa, haji dan lain-lain.
2. Muatan Lokal dan Pengembangan Diri
Pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan memberikan kesempatan kepada siswa
untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat siswa
sesuai dengan kondisi Diniyah.
Bentuk kegiatan pengembangan diri di Diniyah Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin
Sokanegara meliputi:
1) Kaligrafi Tujuan :
- Memperkenalkan dan memahami ayat-ayat al-Qur’an melalui seni Islam.
- Melatih menulis indah dan sesuai kaidah penulisan huruf arab dengan benar.
2) Kh
ito
ba
h
Tu
ju
an
:
- Melatih kepercayaan diri santri berbicara di depan orang.
- Terampil membaca, memahami dan mengamalkan al-Qur’an.
- Menyiapkan penerus juru dakwah di masyarakat.
C. Pengaturan Beban Belajar
Beban belajar yang digunakan Diniyah Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin Sokanegara adalahsistem paket
sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum yaitu :
Minggu
Satu Jam Jumlah Jam
efektif Per
Kelas Pembelajaran Tatap pembelajaran Waktu Pembelajaran/Jam Per
Tahun
Muka/menit Per-Minggu Tah
Ajaran
1 30 18 23 960
2 35 18 23 960
3 35 18 23 960
4 35 18 23 960
Athfal 30 15 23 960
D. Ketuntasan Belajar
Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) Belajar adalah tingkat pencapaian standar kompetensi
dan kompetensi dasar mata pelajaran oleh siswa per mata pelajaran. Penentuan kriteria ketuntasan
minimal belajar ini ditetapkan dengan. memperhatikan :
1. Tingkat esensial (kepentingan) pencapaian standar kompetensi yang harus dicapai oleh siswa.
2. Tingkat kompleksitas (kesulitan dan kerumitan) setiap indicator pencapaian kompetens dasar yang
harus dicapai oleh siswa.
3. Tingkat kemampuan (intake) rata-rata siswa di madrasah.
4. Ketersediaan sumber daya pendukung dalam penyelenggaraan pembelajaran.
Siswa yang belum mencapai kriteria ketuntasan minimal harus mengikuti perbaikan(remedial),
sampai mencapai ketuntasan kompetensi yang dipersyaratkan.
E. Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun pelajaran. Kenaikan kelas dipertimbangkan
berdasarkan nilai raport semester ke-2.
Seorang santri dapat naik kelas dengan kriteria aturan sebagai berikut:
1. Santri harus menyelesaikan seluruh program pembelajaran sesuai dengan jenjang kelas yang ditempuhnya.
2. Santri dinyatakan tidak naik kelas apabila yang bersangkutan tidak mencapai kriteria ketuntasan minimal
lebih dari 2 (dua) mata pelajaran, dan nilai minimal 60.
3. Nilai kegiatan pengembangan diri minimal C (cukup).
4. Nilai kepribadian minimal B (baik).
5. Jumlah ketidakhadiran tanpa keterangan maksimal 15%.
F. Kelulusan
Berdasarkan PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan dan hasil rapat Komite
Diniyah Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin Sokanegara maka, peserta didik dinyatakan lulus Diniyah
Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin Sokanegara apabila telah memenuhi persyaratan sebagai berikut :
1. Telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
2. Memperoleh nilaiminimal B (baik) pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran, kelompok 6 mata
pelajaran Agama, 2 muatan lokal dan 1 pengembangan diri.
3. Lulus ujian akhir madrasah diniyah (nilai minimal 5,00 dan nilai rata-rata 6,00).
BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN
Kalender pendidikan adalah penanggalan atau jadwal waktu kegiatan yang terkait dengan kegiatan
pendidikan di sekolah selama 1 tahun. Diawali dengan awal kegiatan sekolah dan diakhiri dengan kenaikan
kelas atau kelulusan dari hasil ujian akhir. Karena itu, dalam kalender pendidikan terdapat pengaturan
waktu untuk kegiatan pembelajaran dan kegiatan peserta didik dan sekolah selama satu tahun pelajaran
yang mencakup permulaan tahun ajaran, minggu efektif, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
Beberapa hal berkaitan kalender pendidikan dipaparkan berikut
1. Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun pelajaran
pada Diniyah Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin Sokanegara.
2. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun pelajaran pada
Diniyah Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin Sokanegara.
3. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi jumlah jam
pembelajaran untuk setiap mata pelajaran, termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan
pengembangan diri.
4. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakannya kegiatan pembelajaran pada Diniyah
Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin Sokanegara. Waktu libur dapat berbentak jeda tengah semester, jeda
antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum, termasuk hari besar
nasional dan hari libur khusus.
Berdasarkan berbagai peraturan di atas, alokasi waktu minggu efektif pelajar, waktu libur dan
kegiatan lainnya di Diniyah Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin Sokanegara secara lengkap tergambar
dalam kalender pendidikan Diniyah Takmiliyah Awaliyah Darul Muflihin Sokanegara. (Terlampir)
BAB V
JADWAL PELAJARAN
Terlampir
Ditetapkan di : Sokanegara
Pada Tanggal : 13 Juli 2014
Kepala DTA
IDENTITAS
IDENTITAS
2. Hafal Surah al-Falaq Membaca dengan makharijul huruf yang tepat dan tajwid yang benar (fasih dan tartil)
Menulis kembali surah al-Falaq dengan khot yang benar.
Mengetahui arti surah al-Falaq dengan baik..
Memahami kaidah ilmu tajwid tentang tanwin dan nun mati Mengenal tanwin dan nun mati
Mengenal hukum idzhar tanwin dan nun mati.
Mengidentifikasi bacaan idzhar dalam al-Qur’an.
IDENTITAS
Memahami hadis tentang pentingnya sikap pemaaf dan penyayang kepada sesama makhluk Allah.
Memahami hadis tentang muslim/muslimah yang paling baik.Menghafal teks hadis tentang sebaik-baiknya manusia adalam yang paling bermanfaat bagi manusia la
Menterjemahkan hadis tentang sebaik-baik manusia adalam paling bermanfaat bagi manusia lainnya..
Mengenal jati diri muslim/muslimah yang baik, seperti toleransi (at-Tasamuh), adil (Ad-Adl), dan mo kepada sesama makhluk Allah.
Menampilkan rasa bangga sebagai muslim/muslimah Indonesia.
IDENTITAS
IDENTITAS
Santri mampu membaca, memahami, berbicara dan menulis dalam insya muwajjah sesuai tema dal
Dengan menggunakan 62-106 mufradiat baru dan struktur kalimat yang mengandung bentuk-bentu
Santri mampu membaca, memahami, berbicara dan menulis dalam insya muwajjah sesuai tema dal
Dengan menggunakan 62-106 mufradiat baru dan struktur kalimat yang mengandung bentuk-bentu
Santri mampu membaca, memahami berbicara dan menulis dalam insya muwajjah sesuai tema dala
Dengan mengggunakan 62-106 mufradiat baru dan struktur kalimat yang mengandung bentuk-bent
Santri mampu membaca, memahami, berbicara dan menulis dalam insya muwajjah sesuai tema dal
Dengan menggunakan 62-106 mufradiat baru dan struktur kalimat yang mengandung bentuk-bentu
Santri mampu membaca, memahami, berbicara dan menulis dalam insya’ muwajjah sesuai tema da
Dengan menggunakan 62-106 mufradiat baru dan struktur kalimat yang mengandung bentuk-bentu
Santri mampu membaca, memahami, berbicara dan menulis dalam insya muwajjah sesuai tema dal
Dengan menggunakan 62-106 mufradiat baru dan struktur kalimat yang mengandung bentuk-bentu
Santri mampu membaca, memahami, berbicara dan menulis dalam insya muwajjah sesuai tema da
menggunakan 62-106 mufradiat baru dan struktur kalimat yang mengandung bentuk-bentuk :
Selain mampu membaca, memahami, berbicara dan menulis dalam insya muwajjah sesuai tema dal
n diri berakhlak mahmudah dalam kehidupan sehari-hariMenyebutkan akhlak mahmudah kepada alam lingkungan.
n diri berakhlak mahmudah kepada diri sendiri meliputi Qana’ah, Tawadlu’, Syaja’ah, da Mengenal kisah orang-orang yang Berprilaku cinta kebersihan , sayang binatang, sayang tumbuh-tum
ehat
utkan dalil-dalil tentang cinta kebersihan, sayang binatang, sayang tumbuh-tumbuhan dan cinta Membiasakan diri menjauhkan diri dari akhlak Madzmumah dalam kehidupan sehari-Menyebutkan penge
bersihan, saying binatang, saying tumbuh-tumbuhan dan cinta lingkungan Menyebutkan akhlak madzmumah kepada Allah Swt.
uhkan diri3.dari syirik, munafik, dan fasik
ah akibat bagi orang-orang yang syirik, munafik, dan fasik. Menyebutkan dalil-dalil tentang larangan syirik, munafik, dan fasik.
IDENTITAS
IDENTITAS
menulis teks berbahasa Arab secara terpisah dan digabung sesuai tema dlam materi pokok dengn men
Menyebutkan mufradat baru beserta artinya sesuai dengan tema pokok. Mengenal unsure-unsur kalimat dalam struktur bah
Membaca teks berbahasa Arab sederhana yang sesuai dengan tema dalam materi pokok dengan meng baru dengan alokasi w
g berkorelasi dengan mata pelajaran al-Qur’an, hadis, aqiqah, akhlak, fiqih dan tarikh dengan penekanan pada struktur kalimat sederhana (kalam, kalim, qaul, kalimah, jumlah).
menulis teks berbahasa Arab secara terpisah dan digabung sesuai tema dalam materi pokok dengn me
dengan tema pokok. Mengenal unsure-unsur kalimat dalam struktur bahasa Arab yang meliputi
ema pokok yang berkorelasi denganMembaca teks berbahasa Arab sederhana yang sesuai dengan tema dalam materi pokok dengan meng mata pelajaran al-Qur’an, hadis, aqiqah, akhlak, fiqih dan tarikh
erbahasa Arab secara terpisah dan digabung sesuai tema dlam materi pokok dengn men Menyebutkan mufradat baru beserta artinya sesuai dengan tema pokok.
Mengenal unsur-unsur kalimat dalam struktur bahasa arab yang meliputi
menulis teks berbahasa Arab secara terpisah dan digabung sesuai tema dlam materi pokok dengn men
Menyebutkan mufradat baru beserta artinya sesuai dengan tema pokok. Mengenal unsure-unsur kalimat dalam struktur baha
Membaca teks berbahasa Arab sederhana yang sesuai dengan tema dalam materi pokok dengan meng baru dengan alokasi w
a pokok yang berkorelasi dengan mata pelajaran al-Qur’an, hadis, aqiqah, akhlak, fiqih dan tarikh dengan penekanan pada struktur kalimat sederhana yang meliputi
menulis teks berbahasa Arab secara terpisah dan digabung sesuai tema dalam materi pokok dengn me
Menyebutkan mufradat baru beserta artinya sesuai dengan tema pokok. Melakukan dialog (muhadatsah) sederhana.
Mengenal unsure-unsur kalimat dalam struktur bahasa Arab yang meliputi