Tugas Soal-Soal - Aj Stka 2
Tugas Soal-Soal - Aj Stka 2
Tugas Soal-Soal - Aj Stka 2
Nama : Sutardi
NIM : P07120721001
Tugas : Rata – rata kunjungan Puskesmas per hari
1) Perkiraan jumlah anak balita di wilayah puskesmas Rimba Jaya pada tahun
2020 adalah 2.000 balita.Dari jumlah balita tersebut di atas terdapat 1.500
balita sudah menerima vitamin A kapsul merah. Berapakah presentase
cakupan balita yang sudah menerima vitamin A kapsul merah pada tahun
2020 di wilayah puskesmas Rimba Jaya?
a. 133,3%
b. 75%
c. 0,75%
d. 50%
e. 100%
2) Dari laporan kegiatan posyandu pada tanggal 10 januari 2021 di dapat data di
propinsi papua tercatat jumlah seluruh balita yang ada sebesar 455.780 balita.
Balita yang sudah menerima imunisasi polio sebanyak 150.000.
Berapa presentase cakupan balita yang sudah menerima imunisasi polio di
provinsi papua?
a. 303,85%
b. 150%
c. 35%
d. 32,91%
e. 31%
Nama : Tata Juarta
NIM : P07120721003
Tugas : Rata – rata kunjungan KK ke Posyandu
1. Tahun 2004 – 2005 terjadi peningkatan pre eklamsi berat, untuk mengetahui
penyebabnya pada tahun 2008 dilakukan peneltian. Kejadian ini diperkirakan
dipengaruhi faktor pendidikan, pekerjaan, umur Ibu, paritas, umur kehamilan,
riwayat penyakit dan pemeriksaan antenatal. Apa variabel terikatnya...
a. Riwayat Penyakit
b. Pre Eklamsi (Dependen/outcome)
c. Pemeriksaan Antenatal
d. Umur Ibu
e. Tingkat Pendidikan
2. Data yang menyatakan jumlah, seperti jumlah ibu hamil yang menjalani
pemeriksaan rutin di puskesmas sebanyak 30 orang ibu, termasuk data...
a. Diskrit
b. Kontinyu
c. Kuantitatif
d. Kualitatif
e. Primer
Nama : Moh. Asrul
NIM : P07120721005
Judul Tugas : Frekuensi Kunjungan Ibu Hamil
2. Dibawah ini adalah Tabel Cakupan Imunisasi TT pada Wanita Usia Subur
di Kecamatan Bobotsari pada tahun 2020
Jumlah WUS TT1 TT2 TT3
Kecamatan
Bobotsari
1. Perkiraan jumlah anak balita di wilayah Banyuraden pada tahun 2020 adalah
100 balita. Dari jumlah anak balita tersebut terdapat 20 balita ditimbang baru.
Berapa cakupan penimbangan anak balita di wilayah Banyuraden?
a. 20%
b. 30%
c. 40%
d. 50%
e. 60%
2. Perkiraan jumlah anak balita di wilayah Gamping pada tahun 2020 adalah
100 Balita. Dari jumlah anak balita tersebut terdapat 88 balita ditimbang baru.
Berapa cakupan penimbangan anak balita di wilayah Gamping?
a. 40%
b. 50%
c. 60%
d. 70%
e. 88%
Nama : Arif Hidayatullah
Nim : P07120721009
Judul tugas : Frekuensi Kunjungan Bayi
1. Dari laporan kegiatan Gebyar Posyandu pada tanggal 22 Juli 2021 di Kota
Bekasi,didapat data jumlah seluruh balita yang ada sebanyak 660.200
orang. Balita yang memiliki Kartu Menuju Sehat (KMS) sebanyak
525.100 orang.
Dari laporan data diatas berapakah cakupan balita yang memiliki Kartu
Menuju Sehat (KMS)
a.72,41%
b.80,72%
c.79,53%
d.60,10%
e.45,21%
2. Dari laporan kegiatan Posyandu di daerah Pekayon Kota Bekasi pada
tanggal 28 Juli 2021,ada sebanyak 360 orang balita yang ditimbang berat
badannya. Dari seluruh balita yang ditimbang, ada sebanyak 145 balita
yang naik berat badannya.
Dari laporan data diatas berapakah cakupan balita yang timbangannya
naik?
a.40,27%
b.70,40%
c.65,10%
d.33,51%
e.46,22%
Nama : Fauzi Nur Cahyo
NIM : P07120721011
Judul tugas : Cakupan Imunisasi Bayi
1. Jumlah bayi umur <24 bulan di wilayah gamping tahun 2020 adalah 300 bayi.
Bayi yang sudah di lakukan imunisasi lengkap sebanyak 285 bayi.Berapa
capaian imunisasi di wilayah tersebut ?
a. 95 %
b. 80 %
c. 100 %
d. 82 %
e. 75 %
2. Pada tahun 2020 di desa sukasehat jumlah balita yang di vaksin berjumlah
250 per 500 kelahiran hidup .sedangkan balita yang tidak ikut vaksin
sebanyak 150.Berapa angka vaksinasi balita per 500 kelahiran hidup ?
a. 20 %
b. 35 %
c. 50 %
d. 80 %
e. 100 %
Nama : Sutanto
Nim : P07120721012
Judul tugas : Cakupan aseptor KB
1. Rumah Sakit Islam Banjarnegara memiliki tempat tidur 100. Pada tanggal 25
januari 2016 terjadi penambahan tempat tidur 20. Jumlah total hari perawatan
hingga akhir periode januari 2016=2500.berapa frekuensi penggunaan tempat
tidur periode januari 2016?
a. 77,16 %
b. 66,12 %
c. 55 %
d. 70%
e. 89%
2. RSI Banjarnegara memiliki tempat tidur 100,pada tanggal 25 januari 2016
terjadi pengurangan 5 tempat tidur, jumlah total hari perawatan hingga akhir
peroide januari 2016 = 2500.berapa frekuensi penggunaan tempat tidur periode
januari 2016?
a. 66,12%
b. 70%
c. 81,57%
d. 89%
e. 77,16%
Nama : Yudha Pramana
Nim : P07120721015
Judul tugas : Frekuensi penggunaan tempat tidur ( Bed Turn Over/BTO)
1. Jumlah Pasien yang dirawat di ruang penyakit dalam RSUD Jendral Ahmad
Yani Lampung tgl 1 sep = 97 pasien, 2 sep = 98 pasien, 3 sep = 100 pasien,
tgl 4 sep = 89 pasien. Dengan Jumlah Hari Perawatan dari tgl 1 – 4 Sep
adalah 384. Selama 4 hari (periode), Dengan Jumlah Tempat Tidur (TT) =
200 TT. Berapa % BOR di ruang tersebut?
a. 10%
b. 20%
c. 48%
d. 30%
e. 40%
2. Apa saja indikator pelayanan RS yang dapat dipakai untuk mengetahui
tingkat pemanfaatan, mutu, dan efisiensi pelayanan RS yang bersumber dari
sensus harian rawat?
a. BOR, NDR
b. ALOS/ALS
c. TOI, GDR
d. BTO
e. Benar semua
Nama : Muklisin
NIM : P07120721017
Tugas : Rata – rata lamanya di rawat (Average Length of Stay / ALS)
1. Di RS "X” memiliki 50 TT, selama bulan Agustus 2015 tercatat ada 360
pasien keluar hidup dan mati, maka:
360 = 7,2 kali
50
a. .Artinya: frekwensi pemakaian tempat tidur di RS “X” pada bulan
Agustus 2015 adalah 7,02 kali
b. Artinya: frekwensi pemakaian tempat tidur di RS “X” pada bulan
Agustus 2015 adalah 7,002 kali
c. artinya: frekwensi pemakaian tempat tidur di rs “X” pada bulan
agustus 2015 adalah 0,72 kali
d. Artinya: frekwensi pemakaian tempat tidur di RS “X” pada bulan
Agustus 2015 adalah 7,2 kali
e. Artinya: frekwensi pemakaian tempat tidur di RS “X” pada bulan
Agustus 2015 adalah 720 kali
2. Data sebuah rumah sakit pada bulan Juni 2000 sbb: Jumlah tt yang tersedia
210 ( diluar tt bayi) dengan 4780 jumlah hari rawat pada bulan Juni. Juni
-30 hari. Persentase pemakaian tempat tidur adalah:
4780 X100%= 478000 = 75,87%
210X 30. 6300
a. Persentase pemakaian tempat tidur di rumah sakit “X” pada bulan Juni
2000 adalah 75,00%
b. Persentase pemakaian tempat tidur di rumah sakit “X” pada bulan Juni
2000 adalah 75,87%
c. Persentase pemakaian tempat tidur di rumah sakit “X” pada bulan Juni
2000 adalah 75,01%
d. Persentase pemakaian tempat tidur di rumah sakit “X” pada bulan Juni
2000 adalah 75,02%
e. Persentase pemakaian tempat tidur di rumah sakit “X” pada bulan Juni
2000 adalah 75,874%
Nama : Akhmad Idham Labib
NIM : P07120721018
Tugas : Rata-Rata Kunjungan Rawat Jalan RS Per Hari
1. Di Rumah sakit B pada tahun 2020 terdapat kunjungan pasien rawat jalan
lama dan baru sebanyak 14.500 pasien. Sedangkan hari aktif pada tahun 2020
adalah 287 hari.Berapa rata-rata kunjungan rawat jalan pada Rumah Sakit B
perhari pada tahun 2020?
a. 60,5
b. 70
c. 56
d. 50.5
e. 52
2. Dari Jumlah kunjungan 14.500 tersebut,diketahui ada 2140 pasien di poli
orthopedi.Berapa rata-rata kunjungan poli orthopedi di Rumah sakit B pada
tahun 2020?
a. 10.5
b. 7.5
c. 75
d. 8.5
e. 15
Nama : Sofia Heryeni
NIM : P07120721019
Judul Tugas : Persentase Rujukan Rawat Jalan
1. Dalam bulan April, sebuah rumah sakit “ X “ terdapat Jumlah pasien rawat
jalan yang dirujuk dengan suspect Ca. Mammae ke poli bedah dan anestesi,
yaitu 125 orang. Kunjungan pasien ke poli bedah dan anestesi pada bulan
April tersebut adalah 1998 orang. Berapakah presentase rujukan rawat jalan
di Poli bedah dan anestesi pada bulan April tersebut ?
a. 5,25 %
b. 5,35 %
c. 6,25 %
d. 6,35 %
e. 6,40 %
2. Salah satu tantangan yang dihadapi pemerintah Indonesia saat ini adalah
kapasitas rumah sakit seperti jumlah tempat tidur yang semakin penuh yang
berhubungan dengan lonjakan kasus positif pasien terinfeksi virus corona.
Berdasarkan data yang diperoleh, secara umum rasio jumlah tempat tidur di
Indonesia dibandingkan jumlah penduduk (bed to population ratio) di
Indonesia sebesar 1,21:1.000. Angka tersebut masih rendah dari rekomendasi
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Berapakah rekomendasi (WHO)
mengenai rasio ideal setiap negara?
a. bed to population ratio sebesar 3 :1.000
b. bed to population ratio sebesar 3,5 :1.000
c. bed to population ratio sebesar 4 :1.000
d. bed to population ratio sebesar 4,5 :1.000
e. bed to population ratio sebesar 5 :1.000
Nama : Hudiya
Nim : P07120721022
Judul tugas : Angka mortalitas bayi <5 th per 1000 kelahiran hidup
1. Jumlah kunjungan kader aktif pada kegiatan rutin Posyandu Kasih Ibu di
bulan September-oktober 2019 adalah 25 kader. Jumlah kegiatan rutin yang
diadakan di posyandu tersebut adalah 5 kegiatan. Hitunglah rata-rata
kunjungan kader aktif terhadap posyandu kasih ibu selama 2 bulan terakhir?
a. 3 kunjungan
b. 4 kunjungan
c. 5 kunjungan
d. 6 kunjungan
e. 7 kunjungan
2. Jumlah kunjungan kader aktif pada kegiatan rutin Posyandu Bale Asih di
bulan Juni-Juli 2019 adalah 15 kader. Jumlah kegiatan rutin yang diadakan di
posyandu tersebut adalah 5 kegiatan. Hitunglah rata-rata kunjungan kader
aktif terhadap Posyandu Bale Asih selama 2 bulan terakhir?
a. 3 kunjungan
b. 4 kunjungan
c. 5 kunjungan
d. 6 kunjungan
e. 7 kunjungan
Nama : Tri Teguh Haryanto
NIM : P07120721024
Judul tugas : Persentase dukun bayi terlatih
1. Jumlah dukun Bayi di suatu Puskesmas “A” berjumlah 100 Dukun Bayi.
Dalam pelatihan Dukun Bayi di dapatkan data jumlah Dukun bayi yang
terlatih 85 dukun bayi, dan sisanya belum mendapatkan pelatihan diagram
manakah yang menunjukan prosentase dukun terlatih
a. d
u
k
u
n
b
a
yi
y
a
n
g
ti
d
a
k
te
rl
a
ti
h
2
7
%
d
u
k
u
n
b
a
yi
te
rl
a
ti
h
7
3
%
b. d
u
k
u
n
b
a
yi
y
a
n
g
ti
d
a
k
te
rl
a
ti
h
1
5
%
d
u
k
u
n
b
a
yi
te
rl
a
ti
h
8
5
%
c.
d
u
k
u
n
b
a
yi
y
a
n
g
ti
d
a
k
t
e
rl
a
ti
h
2
0
%
d
u
k
u
n
b
a
yi
t
e
r l
a
ti
h
8
0
%
d.
d
u
k
u
n
b d
a u
y k
i u
y n
a b
n a
g y
ti i
d t
a e
k rl
t a
e ti
rl h
a 5
ti 8
h %
4
2
%
2. Dari kasus soal diatas maka disimpulkan Bahwa cakupan untuk pelatihan
dukun bayi tersebut diatas
a. Pelatihan dukun bayi yang diselenggarakan Puskesmas “A” 100%
Berhasil
b. Pelatihan dukun bayi hanya mencakup 75 % dari dari jumlah yang ada
c. Pelatihan dukun bayi dari jumlah 85 % terlatih dan 15 belum
terlatih
d. Pelatihan dukun bayi yang terlatih berjumlah 20 % dari jumlah yang
ada
Nama : Susilo
NIM : P07120721025
Judul tugas : Rasio Tenaga Rumah Sakit Terhadap Tempat Tidur RS
2. Berdasarkan kasus di atas (no. 1), interpretasi yang benar mengenai rasio
adalah…
a. Semakin tinggi Rasio Tenaga medis terhadap Tempat tidur, makin
tinggi tingkat kebutuhan tenaga Rumah sakit
b. Semakin tinggi Rasio Tenaga medis terhadap Tempat tidur, makin rendah
tingkat kebutuhan tenaga Rumah sakit
c. Semakin rendah Rasio Tenaga medis terhadap Tempat tidur, makin tinggi
tingkat kebutuhan tenaga Rumah sakit
d. Tidak ada hubungan Rasio Tenaga medis terhadap Tempat tidur Rumah
sakit
e. Semua jawaban benar
Nama : Udhiyati
NIM : P07120721026
Judul tugas : Angka Mortalitas Bayi < 1 Th Per 1000 Kelahiran Hidup
1. Dalam hasil survai yang dilakukan dikota A didapatkan data anggka kematian
bayi mencapai 1321 kasus per 100.000 kelahiran hidup. Dikota B mencapai
2882 kasus per 100.000 kelahiran hidup. Berapa IMR dikota A?
a. 14,00%
b. 13 %
c. 13,21 %
d. 13,5 %
e. 14,5 %
2. Menurut klasifikasinya dikatakan angka kematian bayi tinggi apabila?
a. Angka IMR > 125
b. Angka ASDR > 125
c. Angka ASDR 75-125
d. Angka IMR 75-125
e. Angka IMR > 100
Nama : Budiyono
Nim : P07120721027
Judul tugas : Angka mortalitas bayi <5 th per 1000 kelahiran hidup
2. Di daerah X pada tahun 2007 penderita HIV sebanyak 350 jiwa, dan
pada tahun 2008 sebanyak 420 jiwa. Penduduk daerah X sebanyak
1200 jiwa. Berapakah presentasi penderita HIV pada tahun 2007?
a. 27,1 %
b. 28,1 %
c. 28,3 %
d. 29,1 %
e. 29,3 %
Nama : Dwi Nopiyani
NIM : P07120721031
Judul Soal : Angka AFP pada anak usia < 15 tahun per 100.000 anak
1. Jumlah penduduk anak usia < 15 tahun di Kabupaten Sleman selama tahun
2020 sebanyak 3.500 anak. Terdapat data anak yang mengalami kasus AFP
(Acute Flaccid Paralysis) pada tahun 2020 sebanyak 20 anak. Berapa angka
morbiditas AFP di Kabupaten Sleman?
a. 5.714,28
b. 57,14
c. 0,0005
d. 5,7
e. 0,05
2. Jumlah kasus anak usia <15 tahun di Kabupaten Kulon Progo yang
mengalami AFP sebanyak 35 anak selama 1 tahun, sedangkan jumlah total
penduduk anak usia <15tahun sebanyak 5500 anak. Berapa angka morbiditas
AFP di Kabupaten Kulon Progo?
a. 0,006
b. 6,3
c. 636,36
d. 0,6
e. 63,6
Nama : Dwi Apriani Putri
NIM : P07120721032
Tugas : Angka kesakitan DBD per 100.000 penduduk
1. Pada bulan Desember 2020 ditemukan data bahwa jumlah pasien yang
menderita penyakit Retinoblastoma adalah sekitar 80 kasus setiap bulan nya
dan perlu dilakukan tindakan operasi. Sdangkan data yang di dapat adalah 372
pasien yang dilakukan operasi pada tahun tersebut. Berapakah persentase
pasien yang memanfaatkan Rumah Sakit tersebut?
a. 38,75 %
b. 25,80 %
c. 22,22 %
d. 46,50 %
e. 21,50 %
2. Dari kasus diatas diagram apa yang ideal dalam menentukan suatu analisa
data
a. Histogram
b. Scatter
c. Ogive
d. Garis
e. Gauge
Nama : Fransiskus Xaverius Jimmie Mantow
NIM : P07120721039
Judul Tugas : Presentase Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan
1. Menurut catatan data Kependudukan di Desa Waton pada tahun 2019 terdapat
angka sekitar 15 kelahiran perbulannya, sedangkan dalam data yang didapat di
Pukesmas setempat ditemukan jumlah persalinan yang dilaporkan dilakukan
di fasilitas kesehatan atau oleh tenaga kesehatan pada tahun tersebut hanya
130 persalinan. Berapakah persentase pasien yang proses persalinannya di
tolong oleh tenaga kesehatan?
a. 38,75 %
b. 72,22 %
c. 62,22 %
d. 46,50 %
e. 22,50 %
2. Menurut catatan data Kependudukan di Desa Bocor pada tahun 2020 terdapat
angka sekitar 12 kelahiran perbulannya, sedangkan dalam data yang didapat
di Pukesmas setempat ditemukan jumlah persalinan yang dilaporkan
dilakukan di fasilitas kesehatan atau oleh tenaga kesehatan pada tahun
tersebut hanya 110 persalinan. Berapakah persentase pasien yang proses
persalinannya di tolong oleh tenaga kesehatan?
a. 76,38 %
b. 72,22 %
c. 62,22 %
d. 46,38 %
e. 86,38 %
Nama : Pamuji Wiyana
NIM : P07120721040
Tugas : Presentase Desa Mencapai Universal Child Immunization (UCI)
1. Dalam sebuah KLB , ada 25 desa ( dari total keseluruhan 175 desa ) yang
mendapat kan pelayanan dalam kurun waktu < 24 jam. Manakah pernyataan
di bawah ini yang benar dalam konteks biostatistik ?
a. 25 desa telah mendapat pelayanan prima
b. Pemerintah mengucurkan dana alokasi anggaran yang benar
c. 14 % desa mendapatkan layanan bantuan dalam kurun waktu < 24
jam
d. Semua jawaban benar
e. Swmua jawaban salah
2. Dalam sebuah KLB , ada 25 desa ( dari total keseluruhan 175 desa ) yang
mendapat kan pelayanan dalam kurun waktu < 24 jam. Manakah pernyataan
di bawah ini yang benar dalam konteks biostatistik ?
a. 150 desa telah tidak mendapat pelayanan prima
b. 86 % desa tidak mendapatkan layanan bantuan dalam kurun waktu
< 24 jam
c. Penggunaan alokasi anggaran kurang tepat
d. Pemerintah di nilai lamban
e. Swmua jawaban salah
Nama : May Shinta Amelia Saputri
NIM : P07120721042
Tugas : Presentase Ibu Hamil yang mendapat tablet FE