Contoh Soal KMB

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 6

1.

Klien yang menjalani pembedahan jantung 24 jam sebelumnya, mengalami luaran


urine terukur 20 mL/ jam selama 2 jam. Klien mendapatkan dosis tunggal 500 mL
cairan intravena. Luar urine selama 1 jam terakhir 25mL. Hasil pemeriksaan
laboratorium harian menunjukkan kadar urea nitrogen dalam darah (BUN) 45 mg/dL
dan kadar serum Kreatinin 2,2 mg/dL. Berdasarkan temuan-temuan ini, risiko
manakah yang perlu diwaspadai oleh perawat?
a. Hipovolemia
b. Gagal ginjal akut
c. Glomerulonefritis
d. Infeksi saluran kemih
e. Hiperkalsemia
2. Seorang klien dengan atrial fibrilasi menerima pemberian infus heparin berkelanjutan
dengan dosis 1000 unit/jam. Sebagai perawat harus mengetahui bahwa pemberian ini
berdasarkan pada hasil pemeriksaan laboratorium yang mana?
a. Waktu protrombin 12,5 detik
b. Waktu activated partial thromboplastin 60 detik
c. Waktu activated partial thromboplastin 28 detik
d. Waktu activated partial thromboplastin lebih dari 120 detik
e. Waktu activated partial thromboplastin 30 detik
3. seorang klien dibawa ke rumah sakit dengan diagnosis pankreatitis akut dan Seorang
perawat mengkaji nyeri yang dikeluhkan klien. Bagaimanakah jenis nyeri yang sesuai
dengan diagnosis tersebut?
a. Panas dan sakit di kuadran kiri bawah dan menjalar ke panggul
b. nyeri berat dan terus-menerus pada area epigastrium dan menjalar ke
punggung
c. panas dan sakit terletak pada area epigastrium dan menjalar ke umbilikus
d. nyeri berat dan terus-menerus pada kuadran kiri bawah dan menjalar ke pangkal
paha
e. nyeri berat dan terus-menerus pada area epigastrium dan menjalar ke panggul
4. seorang klien masuk rumah sakit dengan hepatitis infeksi virus mengeluhkan
kehilangan nafsu makan dan kehilangan selera makan instruksi manakah yang dapat
diberikan perawat kepada klien untuk mempertahankan asupan nutrisi yang cukup?
a. Memilih makanan tinggi lemak
b. Meningkatkan asupan cairan termasuk jus
c. Makan porsi tambahan jika gejala anoreksia tidak berat
d. Makan lebih jarang Lebih baik makan hanya 3 kali sehari
e. Memilih makanan yang tinggi protein tetapi rendah karbohidra
5. Seorang perempuan usia 35 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnosa
DM Tipe I, pasien mengeluh banyak kencing, Pasien jug merasa mual serta lemah.
Hasil pemeriksaan GDS 300 g/dl. Pasien dianjurkan diberikan insulin, tetapi pasien
menolak dikarenakan menurut pasien, obat minum saja sudah cukup. Apakah Masalah
Keperawatan Utama pada kasus diatas?
a. Kurangnya Pengetahuan
b. Kelebihan Volume Cairan
c. Gangguan Nutrisi
d. Pertukaran Gas
e. Kecemasan
6. Seorang laki-laki usia 60 tahun dirawat diruang penyakit dalam dengan diagnosa
Gagal Jantug Kongestif. Pada pasien dilakukan penyadapan EKG untuk memantau
irama Jantung, hasil rekaman tidak jelas. Apakah tindakan yang akan anda lakukan
pada kasus di atas ?
a. Mengganti kertas EKG
b. Memeriksa mesin rekam EKG
c. Menambah jelly pada elektroda
d. Mengatur ulang posisi elektroda
e. Mengurangi jely dengan tisu
7. Seorang laki-laki usia 20 tahun dirawat dengan keluhan diare..Klien mengatakan
tangan yang dipasang infus terasa nyeri. Hasil pengkajian infus terpasang 3 hari yang
lalu, tangan tampak bengkak kemerahan dan teraba hangat. Apa tindakan keperawatan
yang tepat pada kasus di atas ?
a. Melepas infus dan menggantinya di ekstremitas lain
b. Memberikan kompres hangat pada daerah nyeri
c. Melakukan masase pada daerah yang bengkak
d. Membersihkan infus dengan desinfektan
e. Kolaborasi pemberian analgetik
8. Seorang laki-laki berusia 54 tahun dirawat dengan diagnosa Gagal Jantung
Kongestif. Saat dilakukan penyadapan EKG hasilnya adalah irama regular dengan
jarak puncak gelombang R satu dengan R berikutnya 25 kotak kecil. Berapa frekuensi
denyut jantung pasien ?
a. 80X/menit
b. 75X/menit
c. 70X/menit
d. 65X/menit
e. 60X/menit
9. Seorang perempuan usia 32 tahun dirawat diruang penyakit dalam sejak 2 bulan, klien
mengeluh adanya luka di kaki kanan dan bernanah, awalnya karena gatal dan sering
digaruk. Hasil pemeriksaan luka dibagian punggung kaki dengan luas 20 cm, kondisi
klien lemah, GDS 350 mg/dl, ada demam dengan suhu 37oc, Nadi 100x/menit,
pernafasan 20x/menit, TD 100/70 mmHg. Apakah masalah keperawatan prioritas
pada kasus diatas?
a. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan
b. Resiko kekurangan volume cairan.
c. Kerusakan integritas kulit
d. Penurunan curah jantung
e. Peningkatan suhu tubuh
10. Seorang laki-laki berusia 30 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan
batuk dan dahak sukar keluar. Hasil pemeriksaan didapatkan bunyi ronkhi pada
bronchial kiri bagian posterior. Tekanan darah: 110/70 mmHg, frekuensi nadi: 100
kali/menit, frekuensi pernafasan: 28 kali/menit, suhu tubuh: 370C.
Perawatakanmelaksanakanfisioterapi dada. Bagaimanakah pengaturan posisi yang
tepat pada klien tersebut?
a. Tengkurap miring kekanan dengan kepala lebih rendah dari badan
b. Tengkurap miring kekiri dengan kepala lebih rendah dari badan
c. Terlentang miring kekiri dengan kepala sejajar dengan badan
d. Terlentang dengan kepala lebih rendah dari badan
e. Duduk meraangkul bantal
11. Seorang laki-laki, usia 50 tahun, sudah 1 hari dirawat di ICCU, pasien menderita
kelainan katup jantung mitral, hasil pemeriksaan fisik saat ini: kesadaran menurun,
nafas terdengar ronki, GCS 8, nadi 82x/mnt, TD 150/100 mmHg, pernafasan 24
x/mnt. Prioritas tindakan pada kasus diatas?
a. Suction
b. Fisioterapi dada
c. Posisi kepala ekstensi
d. Posisi pasien dimiringkan
e. Memberikan masker oksigen
12. Seorang laki-laki berusia 55 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan Diabetes
Mellitus tipe 2 dengan ulkus pada tumit kanan. Saat ini pasien akan dilakukan
penggantian dan perawatan luka. Sebelum dibuka didapatkan data balutan kondisi
basah, kotor dan bernanah. Setelah balutan dibuka, kondisi luka terdapat banyak
eksudat, sedikit granulasi, kemerahan disekeliling area luka dan sedikit jaringan mati.
Apakah tindakan keperawatan pertama kali yang dilakukan pada kasus di atas ?
a. Tekan area sekitar luka untuk mengeluarkan eksudat
b. Lakukan tindakan debridement pada jaringan mati
c. Bersihkan eksudat menggunakan kassa steril
d. Irigasi area luka dengan normal salin
e. Bersihkan area sekitar luka
13. Seorang perempuan berusia 55 tahun, dirawat di ruang penyakit dalam dengan
keluhan sering lapar, badan kurus, sering buang air kecil, haus, lemas, pandangan
kabur, dan kebas pada ekstremitas bawah. Hasil pemeriksaan berat badan turun dari
55 kg menjadi 47 kg, kulit kering. Kadar gula darah sewaktu 310 mg/dl. Apakah
masalah keperawatan utama pada kasus diatas?
a. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan
b. Ketidakseimbangan nutrisi lebih dari kebutuhan
c. Perubahan persepsi sensori; penglihatan
d. Perubahan persepsi sensori; perabaan
e. Gangguan eliminasi
14. Seorang perempuan berumur 50 tahun mengalami sakit perut sejak 3 hari yang lalu
dan kadang disertai kembung. Setelah tiba di RS dilakukan pemeriksaan fisik dengan
hasil skala nyeri 7 keringat dingin, pucat, mual, TD 130/100 mmHg, Nadi 110 x/mnt,
pernafasan 28 x/mnt suhu 37,5 C. Klien mempunyai riwayat gastritis. Apakah
prioritas masalah keperawatan pada kasus di atas ?
a. Ansietas
b. Hipertermi
c. Resiko Infeksi
d. Nyeri
e. Gangguan nutrisi
15. Seorang Laki-laki berusia 60 tahun, dirawat di ruang ICCU dengan diagnosa medis
Gagal Jantung Kongestif. Pada pengkajian ditemukan adanya keluhan sesak nafas,
kepala pusing dan lelah. Kedua tungkai teraba dingin dan edema. Tekanan darah
90/70 mmHg, frekuensi nadi 110 x/mnt dan teraba lemah, suhu tubuh 36,5 C,
frekuensi pernafasan 28 x/mnt. Pasien merasa sangat cemas dengan keadaannya. Apa
penyebab timbulnya keluhan sesak nafas pada Tn. K ?
a. Adanya penyempitan spasme
b. Adanya penumpukan cairan di paru
c. Adanya pembengkakan pada laring
d. Adanya perlekatan paru
e. Proses alergi
16. Seorang Laki-laki berusia 30 tahun dirawat di ruang penyakit dalamdengan keluhan
nyeri pada ulu hati sejak sehari yang lalu, skala nyeri 8. Pasien terlihat meringis
menahan nyeri. Pasien memiliki riwayat gastritis sejak 1 tahun yang lalu. Dari data
pengkajian didapatkan tekanan darah 140/90 mmHg, frekuensi nadi 98 x/menit,
frekuensi pernafasan 28 x/menit dan suhu 36 C. Apakah intervensi keperawatan
kolaboratif yang tepat diberikan pada kasus diatas?
a. Ajarkan tehnik imajinasi terbimbing
b. Anjurkan pasien untuk istirahat
c. Pemberian antasida
d. Hindari lingkungan yang berisik
e. Pantau tanda tanda vital
17. Seorang Remaja berusia 22 tahun dirawat di ruang bedah dengan keluhan nyeri pada
perut kanan bawah sejak kemarin, muntah dan demam.Nyeri dirasakan terus menerus
dengan skala nyeri 7, klien juga tidak ada nafsu makan. Dari hasil pemeriksaan
didapatkan nyeri tekan pada titik Mc.Burney, dan tanda rovsing (+). Dokter
mendiagnosa apendicitis akut dan harus segera dilaksanakan pembedahan. Apakah
diagnosa keperawatan utama yang paling tepat ditegakkan pada kasus diatas?
a. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
b. Resiko kurang volume cairan
c. Gangguan rasa nyaman
d. Nyeri akut
e. Hipertermi
18. Seorang laki-laki berusia 53 tahun dirawat d iruang bangsal penyakit dalam dengan
riwayat asma bronchial sejak 3 tahun yang lalu. Saat dikaji pasienmengeluh sesak
nafas, batuk dengan dahak kental dan lengket susah dikeluarkan. Apakah tindakan
keperawatan yang tepat untuk kasus diatas?
a. Mengajarkan cara batuk efektif
b. Memberikan penjelasan tentang penyakit klien.
c. Berikan penjelasan tentang tanda tanda penyakit.
d. Menganjurkan klien untuk sering minum air dingin
e. Menganjurkan klien untuk sering merubah posisi tidur
19. Seorang laki-laki berusia 63 tahundirawat di bangsal penyakit dalam, saat perawat
mengobservasi pernafasan diperoleh data bahwa pasien terlihat gelisah, terdapat
retraksi otot bantu nafas, nafas cuping hidung. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital
diperoleh tekanan darah: 140/100 mmHg, frekuensi nadi: 90 kali/menit, frekuensi
pernafasan: 32 kali/menit, suhu tubuh:380C. Setelah kolaborasi dengan dokter,
diputuskan klien diberiterapi oksigen 6L/menit. Apakah metode pemberian oksigen
yang paling tepat digunakan?
a. Nasal kanul
b. Masker venturi
c. Masker sederhana
d. Rebreathing Masker (RM)
e. Non Rebreathing Masker (NRM)
20. Seorang perempuan berusia 58 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan
terdapat luka di kaki kiri tepatnya di bagian tungkai, kondisi luka basah, bernanah dan
berbau, terdapat jaringan nekrotik hampir diseluruh area luka. Perawat menjelasan
kepada keluarga bahwa dokter memprogramkan akan dilakukan debridement di ruang
operasi besok untuk mencegah perjalanan infeksi lebih lanjut. Keluarga pasien
menyetujui untuk dilakukan tindakan debridement tersebut. Berada pada grade berapa
luka ulkus tersebut jika dilihat dari sistem klasifikasi Wagner?
a. Derajat 1
b. Derajat 2
c. Derajat 3
d. Derajat 4
e. Derajat 5

Anda mungkin juga menyukai