Akuntansi Keuangan Lanjutan
Akuntansi Keuangan Lanjutan
Akuntansi Keuangan Lanjutan
Penjualan Konsiyasi
Penjualan konsinyasi adalah penjualan yang dilakukan oleh komisioner/pedagang atas barang
milik pengamanat.
Contoh : Mahasiswa berdagang makanan yang dititpkan di koperasi/kantin
Pihak yang terkait
Pengamanat adalah pihak yang memiliki barang yang disebut barang konsinyasi.
Contoh : Mahasiswa
Komisioner (Pedagang) adalah pihak yang dititipi barang (Barang Komisi) untuk dijual dengan
mendapat komisi.
Contoh : pihak kopeasi/pihak kantin
Keuntungan Penjualan Konsiyasi
1. Bagi Pengamanat
Memperluas daerah pemasaran
Tidak perlu investasi untuk mendirikan tempat penjualan sendiri
Dapat mengendalikan harga
2. Bagi Komisioner
Dapat memperoleh barang dagangan tanpa membeli
Mendapat Komisi
Biasanya tidak perlu melakukan advertensi
Hak dan Kewajiban
1. Pengamanat
Berhak atas keamanan barangnya
Berhak atas kepastian terjualnya barang
Berhak atas kepastian harga jual barang sesuai kesepakatan.
Berhak mendapat laporan penjualan dn penyealsaian keuangannya secara periodic
Kewajiban mengirim barang
Berkewajiban memberi komisi
Berkewajiban menanggung biaya dalam rangka penjualan barangnya
2. Komisioner
Berhak mendapatkan barang
Berhak mendapatkan komisi
Berhak mendapat penggantian biaya dalam rangka penjualan barang komisi
Berkewajiban menjaga keamanan barang
Berkewajiban menjual barang komisi sesuai dengan harga yang ditetapkan
Berkewajiban melayani konsumen dengan baik
Berkewajiban membuat laporan penjualan dan penyelesaian keuangannya secara periodik
Pencatatan Penjualan Konsinyasi
1. Dicatat terpisah dengan penjualan regular
2. Disatukan pencatatannya dengan penjualan reguler (penjualan yang biasa diakukan oleh
perusahaan tunai maupun kredit)
Pencatatan Terpisah
Pada pembukuan Pengamanat dibuat akun
1. Barang Konsiyasi untuk mencatat :
Debit : Pengiriman barang ke komisioner,pengeluaran dan pembebanan biaya, serta
pengakuan pendapatan konsinyasi
Kredit : Penjualan berdasarkan laporan komisioner
2. Pendapatan Konsiyasi
Debit : Penutupan ke akun ikhtisar Laba Rugi
Kredit : Pengakuan pendapatan atas penjualan konsinyasi
Pembukuan pengamanat
1. Jika dicatat terpisah dengan penjualan regular dibuat akun :
a) Barang Konsinyasi untuk mencatat :
Debit : Pengiriman barang konsinyasi ke pengamanat
Pengeluaran dan pembebanan biaya
Pengakuan pendapatan konsinyasi
Kredit : Penjualan barang konsinyasi
b) Pendapatan Konsinyasi
Debit : Penutupan ke akun ikhtisar Laba Rugi
Kredit : Pengakuan pendapatan atas penjualan konsinyasi
2. Jika pencatatan disatukan dengan penjualan reguler,
Pencatatn transaksi yang berhubungan dengan penjualan konsinyasi dicatat pada akun yang
sama dengan akun-akun untuk mencatat transaksi penjualan reguler.
Pembukuan komisioner
1. Jika dicatat terpisah dengan penjualan regular dibuat akun :
c) Barang Komisi untuk mencatat :
Debit : Pengeluaran dan pembebanan biaya
Pengiriman kas kepada pengamanat
Pengakuan pendapatan konsinyasi
Kredit : Penjualan barang komisi
d) Pendapatan Komisi
Debit : Penutupan ke akun Laba Rugi
Kredit : Pengakuan pendapatan komisi
2. Jika pencatatan disatukan dengan penjualan reguler,
Pencatatn transaksi yang berhubungan dengan penjualan komisi dicatat pada akun yang sama
dengan akun-akun untuk mencatat transaksi penjualan reguler.
Contoh Soal
Pada tanggal 1 desember 2018 PT sejahtera mengirim barang konsiyasi (cosigment out) kepada PT
Makmur berupa 20 unit kulkas dengan kos @ Rp.4000.000,00. Untuk mengirimkan kulkas tersebut
kepada PT Makmur, PT Makmur membayar biaya angkut sebsar Rp. 500.000,00. PT Sejahtera
menetapkan labar kotor sebesar 20% dari harga jual kulkas (harga jual = 100/80 x kos). atas penjualan
kulkas tersebut pt makmur aka menerima komisi sebesar 16% dari harga jual dan semua biaya yang
berkaitan dengan penjualan kulkas tersebut yang dikeluarkan PT Makmur menjadi tanggungan PT
Sejahtera. Pada tanggal 31 Desember 2018 PT Makmur menyerahkan perhitungan penjualan konsinyasi
(account salas) beserta penyeselesaian keuangannya kepada PT Sejahtera. Perhitungan penjualan tersebut
adalah sebagai berikut.
PT Makmur
Perhitungan Penjualan
31 Desember 2018
Penjualan untuk PT Sejahtera
Jl. Gandaria 28
Yogyakarta
Pertanyaan :
Buatlah jurnal baik pada pembukua PT Sejahtera (Pengamanat), termasuk jurnal penyesuaian jika ada,
dengan asumsi sebagai berikut.
1. Penjualan konsinyasi dicatat terpisah dengan penjualan reguler
2. Penjualan konsiyasi disatukan pencatatannya dengan penjualan reguler
3. (Catatan pencatatan persediaan menggunakan metode perpetual)
Pembahasan :
Pembukuan Pengamanat :
Pembukuan Komisioner :
Pembukuan Komisioner :
Barang Konsinyasi
Barang Komisi
Contoh Soal
PT Panorama membeli asset neto dari PT Senja pada tanggal 27 Desember 2016. Dalam kombinasi
bisnis tersebut, PT Senja kemudian dibubarkan. Aset teridentifikasi dan liabilitas PT Senja yang diambil
alih pada tanggal tersebt menunjukkan data sebagai berikut.
1. Jurnal
Contoh Soal
PT PUN membeli 80% saham beredar milik PT SUN seharga Rp. 304.000. PT.PUN menggunakan
metode biaya untuk mencatat investasinya di PT.SUN. Akuisisi ini dilakukan pada tanggal 4 januari
2010, dimana ekuitas PT.SUN pada tanggal tersebut terdiri dari modal saham Rp. 100.000, Paid in
Capital Rp. 40.000 dan saldo laba Rp. 200.000 PT.PUN mengakui selisih nilai investasi di PT.SUN
adalah sebagai berikut :
1. Undervalued Inventory Rp.20.000 (Persediaan terjual semua pada akhir 2010)
2. Undervalued Land Rp. 40.000
3. Overvalued Building Rp. 20.000 (Gedung masih dapat dipakai 10 tahun lagi)
Jawaban Soal
1. Menghitung berapa nilai investasi PT PUN untuk proporsi 100%
Balance Sheet :
Cash 50.000 25.000 20.000 20.000 75.000
Account Receivable 60.000 30.000 90.000
Inventory 70.000 40.000 40.000 110.000
Supplies 16.000 5.000 2.000 20.000 21.000
Land 300.000 20.000 540.000
Building 200.000 100.000 304.000 282.000
Equipment 200.000 100.000 40.000 40.000 300.000
Invesment in Sun 304.000
Excess value
Building 2.000
Depreciation Expense 2.000