Materi PKK Kelas XI OTKP PELUANG USAHA

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 7

PELUANG USAHA

A. Pengertian peluang usaha


Peluang usaha terdiri dari dua kata, Peluang dan usaha. Peluang berarti
kesempatan, dan usaha berarti upaya untuk mencapai tujuan yang diinginkan
dengan berbagai daya atau sumber daya yang dimiliki. Secara sederhana
peluang usaha merupakan suatu kesempatan yang dimiliki oleh
seseorang untuk mencapai tujuan yang hendak dicapai dengan menggunakan
sumber daya yang miliki.
Tujuan yang hendak dicapai bisa dalam keuntungan, uang, kekayaan,
kepuasan batin, popularitas, status sosial dan lain-lain. Untuk mencapai tujuan
tersebut seseorang dapat memanfaatkan sumber daya yang dimiliki.
Sumber daya itu dapat berupa uang/modal, pengetahuan, skill, relasi yang luas,
pengalaman dan lain-lain. Artinya sumber daya ini mencakup segala
sesuatu yang bisa dimanfaatkan untuk menunjang kegiatan usaha. Seorang
wirausaha harus berfikir tentang seperti apa peluang usaha yang baik itu.
Berikut adalah ciri-ciri peluang usaha yang baik.
1. Bersifat orisinil
2. Harus dapat mengantisipasi peruabahan persaingan dan kebutuhan pasar
3. Sesuai dengan minat
4. Tingkat kelayakan usaha teruji
5. Bersifat ide kreatif
6. Ada keyakinan untuk mewujudkan
7. Ada rasa senang saat menjalankan

Dalam kenyataannya peluang yang baik saja tidak cukup, tapi juga harus
potensial. Banyaknya peluang usaha di sekitar kita, mengharuskan seorang
wirausaha untuk cermat dalam mengkaji mana peluang usaha yang potensial.
Ciri-ciri peluang usaha yang Potensial adalah sebagai
berikut.
1. Memiliki nilai
jual
2. Usaha bukan hanya ambisi pribadi semata, dan bersifat
nyata
3. Usaha tersebut mamapu bertahan lama di
pasar
4. Tidak menghabiskan modal, karena terlalu besar
investasinya
5. Bisa ditingkatkan skalanya menjadi
industri
Peluang usaha yang bernilai jual memiliki ciri-ciri sebagai
berikut.
1. Mampu memenuhi kebutuhan
konsumen
2. Memiliki keunggulan
bersaing
3. Tidak bersifat
sementara
4. Ada nilai
uang
5. Memenuhi aspek kreatif dan
inovatif

B. Analisis Peluang
Usaha
Tidak semua peluang yang ada dihadapan kita secara otomatis bisa dikerjakan.
Namun terlebih dahulu harus dilakukan analisis. Analisis peluang usaha adalah
suatu analisis untuk mengetahui berbagai kemungkinan dari berbagai macam
kesempatan usaha, mana yang bisa dilakukan dan bisa memberikan
keuntungan dengan berbagai tingkat resiko yang akan di hadapi.
Untuk dapat menggali dan memanfaatkan peluang usaha, seorang
wirausaha harus dapat berfikir secara positif dan kreatif, diantaranya yaitu:
1. Percaya dan yakin bahwa usaha tersebut dapat
dilaksanakan
2. Mau menerima gagasan atau ide-ide
baru
3. Memiliki semangat kerja yang tinggi
4. Mampu berkomunikasi dengan
baik
5. Bertanya pada diri
sendiri
6. Mau mendengarkan saran orang
lain

C. Persiapan Peluang
Usaha
Untuk melakukan analisis peuang usaha di butuhkan persiapan sebagai
berikut.
1. Meneliti luas usaha yang
dipilih
2. Bentuk
usaha
3. Jenis usaha yang
ditekuni
4. Mengenal informasi usaha yang
diterima
5. Memiliki peta peluang usaha yang
menguntungkan
Langkah-langkah analisis peluang
usaha :
1. Membuat sketsa bidang usaha yang
ditekuni
2. Penyediaan
modal
3. Mengurus izin
usaha
4. Menyiapkan tenaga
kerja
5. Menyiapkan
sarana
6. Menyiapkan bahan
baku
7. Menetapkan
lokasi
8. Menetapkan
metodologi
9. Menetapkan teknologi
usaha
10. Menetapkan
Manajemen
11. Mencari Mitra
Usaha

D. Tujuan Analisis Peluang


Usaha
Secara umum tujuan analisis peluang usaha adalah untuk mengetahui
apakah usaha tersebut layak dikerjakan atau tidak. Oleh sebab itu seorang
wirausaha harus cermat, yakin dan berani.
Tujuan analisis peluang
usaha :
 Untuk menemukan peluang
usaha.
 Untuk menemukan potensi
usaha.
 Untuk mengetahui besarnya potensi usaha yang
tersedia

 Untuk mengetahui berapa lama usaha bertahan

E. Keberhasilan dan Kegagalan Wirausaha


Seorang wirausaha senantiasa dihadapkan dalam dua kemungkinan, yakni
keberhasilan dan kegagalan dalam menjalankan usaha. Ada beberapa faktor
yang bisa menyebabkan keberhasilan dan kegagalan usaha.
1. Faktor-faktor penyebab keberhasilan
wirausaha
Keberhasilan dan kegagalan dalam menjalankan suatu usaha
dipengaruhi oleh beberapa faktor. Berikut adalah faktor-faktor yang
mempengaruhi keberhasilan seorang wirausaha dalam mengelola usaha:
a. Faktor manusia
1) Kepribadian
Kepribadian atau karakter seseorang sangat menunjang
keberhasilannya. Karakter bisa bawaan dari lahir namun bisa
juga di latih secara terus-menerus. Kemauan keras untuk berubah
dan lingkungan sangat berpengaruh bagi pembentukan karakter.
2) Ilmu Pengetahuan
Ilmu, membantu kita dalam menghadapi berbagai persoalan.
Dalam mengelola usaha seorang wirausaha dihadapkan dengan
berbagai macam kondisi.
3) Pengalaman yang dimiliki
Seperti kata pepatah, pengalaman adalah guru terbaik. Kita bisa
belajar dari pengalaman diri sendiri maupun pengalaman orang
lain. Pengalaman orang lain bisa kita amati secara langsung,
bisa juga berupa kisah inspiratif bisa di dapatkan melalui
buku, maupun media elektronik seperti televisi, internet.
b. Keuangan
Faktor keuangan merupakan salah satu pendukung keberhasilan
dalam usaha. Tanpa adanya modal, usaha tidak mungkin bisa berjalan.
Modal tersebut digunakan untuk membiayai pengeluaran, seperti
pembelian bahan baku, peralatan, perlengkapan kerja, gaji karyawan,
promosi dan kegiatan operasional lainnya. Uang memang bukan
segalanya tapi segalanya membutuhkan uang.
c. Perencanaan
Perencanaan yang matang sangat dibutuhkan untuk menunjang
keberhasilan usaha. Agar usaha yang mau dijalankan bisa terarah, dan
tidak asal berjalan maka dibutuhkan planning yang matang.
Perencanaan dapat dimulai saat usaha itu mau didirikan, misal:
- Produk apa yang mau dibuat
- Berapa modal yang dibutuhkan
- Siapa calon konsumen sasarannya
- Dimana tempat usahanya
- Siapa yang terlibat dalam kegiatan usaha
d. Pemasaran
Pemasaran produk merupakan faktor sangat penting. Sebagus
apapun
produk, bila tidak mampu memasarkannya, maka produk tidak
dapat menjangkau konsumen yang dituju. Oleh sebab itu harus
dipikirkan, misalnya:
- Siapa yang akan memasarkan produk
- Siapa yang akan beli (pembeli potensial) produk
- Apa strategi yang digunakan
Selain faktor diatas, keberhasilan seorang wirausaha dalam
menjalankan usaha menurut Adyaksa Dault harus dilandasi dengan
falsafah yang dikenal dengan nama “ DORAEMON”, yaitu sebagai
berikut:
Dream : memiliki impian
Opportunity : mampu mencari peluang usaha
Reform : menyusun perencanaan dan
mengimplementasikan secara sistematis
Action : melakukan suatu tindakan
Energy : memiliki semangat yang tinggi
Mapping : bisa melakukan pemetaan usaha dengan analisis SWOT
Organizing : bergabung dengan organisasi atau perkumpulan
Network : memiliki jaringan atau relasi yang luas

2. Faktor-faktor penyebab kegagalan wirausaha

Keberhasilan dan kegagalan wirausaha sangat tergantung dari


kepribadian wirausaha itu sendiri. Menurut Zimmerer yang
menyebabkan wirausaha gagal dalam menjalankan usahanya adalah:

Tidak kompeten dalam manajerial’


Kurang
berpengalaman
Tidak bisa mengelola keuangan
Lokasi yang kurang mendukung
Gagal dalam perencanaan
Sikap yang kurang bersungguh-sungguh
Ketidakmampuan dalam melakukan peralihan atau transisi
kewirausahaan
Kurang pengawasan peralatan
F. Memanfaatkan Peluang Secara Kreatif Dan Inovatif
Salah satu faktor keberhasilan seorang wirausaha adalah kemampuannya dalam
memanfaatkan peluang secara kreatif dan inovatif. Kreatifitas merupakan
kemampuan untuk menciptakan sesuatu. Sedangkan orang yang kreatif adalah
mereka yang memiliki daya cipta.
Berdasarkan penelitian kreatifitas dapat diidentifikasikan yaitu:
a. Menciptakan ( to create) adalah proses berupa mencari atau menciptakan
dari yang tidak ada menjadi ada.
b. Memodifikasikan ( to modify) dalam memodifikasi sesuatu berupa
mencari cara membentuk fungsi-fungsi baru atau menjadikan sesuatu
menjadi berbeda penggunaanya oleh orang lain
c. Mengkombinasikan ( to combine) yaitu mengkombinasikan dua hal atau
lebih yang sebelumnya tidak saling berhubungan.

Seorang wirausaha harus bisa memanfaatkan peluang usaha di sekitar secara


kreatif dan inovatif, dengan cara:
1) Memanfaatkan barang yang tidak terpakai
Misalnya memanfaatkan kain perca, sedotan, stik es krim menjadi produk
yang punya nilai jual
2) Memanfaatkan barang yang disediakan oleh alam
Misalnya memanfaatkan akar pohon, tanah liat menjadi kerajinan
3) Memanfaatkan kejadian atau peristiwa yang ada
Misalnya saat musim hujan dengan menjual payung dan jas hutan, musim
panas menjual masker muka, jaket dll
4) Memanfaatkan segala sesuatu yang bisa memberikan peluang usaha.

Anda mungkin juga menyukai