Laporan Praktikum

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 2

BAB 5

Pembahasan
Massa jenis adalah perbandingan antara massa suatu zat dengan volumeair pada suhu
tertentu, sedangkan bobot jenis adalah perbandingan antara bobotzat dengan volume tertentu
dengan bobot air dengan volume yang sama pada suhuyang sama. Kerapatan memiliki dimensi
yaitu M.L-3, sedangkan bobot jenis tidak.Seperti yang diketahui bahwa air pada suhu 0 oC
sampai 4 oC memiliki sifatistimewa yang disebut anomali air. Pada rentang suhu ini, air
memiliki densitas1 g/cm3.
Bobot jenis adalah pengukuran massa setiap satuan volume benda.Semakin
tinggi massa jenis suatu benda, maka semakin tinggi atau besar pulamassa setiap volumenya.
Massa jenis berfungsi untuk menentukan zat. Setiap zatmemiliki massa jenis yang berbeda, dan
zat berapapun massanya, berapapunvolumenya akan memiliki massa jenis yang sama.
Percobaan kali ini yaitu menentukan kerapatan dan bobot jenis dariminyak zaitun
dengan menggunakan dua alat yang tersediadi laboratorium yaitu piknometer. Bahan yang
digunakana dalah akuades, metanol, dan . Pada piknometer,pengukuran suhu pada alat
dilakukan dengan sistem tertutup sehingga mengurangi kontaminasi suhu udara terhadap suhu
zat jika diukur, namun penggunaan alat lebih rumit karena kondisi piknometer harus benar-benar
kering dan bersih padasaat dilakukan penimbangan.
Pada penggunaanpiknometer, alat harus dalam kondisi kering tanpa titik-titik air sebelum
ditimbanguntuk pengukuran piknometer kosong, karena jika masih terdapat titik-titik airmaka
akan mempengaruhi bobot piknometer yang kosong. Selain itu, piknometertidak boleh disentuh
langsung dengan tangan karena tangan mengandung minyak.Sama halnya dengan titik air,
minyak dari tangan akan mempengaruhi bobotpiknometer yang kosong.
Pada percobaan dengan alat piknometer untuk menentukan kerapatan dan bobot
jenis zat. Hal yang pertama dilakukan adalah piknometerditimbang dalam keadaan kering dan
kosong. Hal ini bertujuan untuk memperolehbobot kosong dari alat. Jadi, jika masih terdapat
titik air di dalamnya, akanmempengaruhi hasil yang diperoleh. Kemudian piknometer diisi
dengan sampelsampai tanda garis kemudian ditutup dan ditimbang dengan menggunakan
neracaanalitik dan dicatat bobotnya.
Perbedaan hasil percobaan dengan teori mungkin disebabkan
olehterjadinya kesalahan-kesalahan di dalam pengukuran, yaitu penggunaan neraca
yang belum tepat seimbang sebelum digunakan, pembacaan skala yang kurangteliti,
terkontaminasinya alat pengukuran dengan zat lain yang disebabkan olehalat pengukur yang
kurang bersih atau menguapnya sampel pada percobaanpiknometer sebelum sampel itu
ditimbang bersama piknometer. Selain itu faktoreksternal juga berpengaruh besar, dalam hal ini
yang menjadi faktor eksternalyang lain yaitu suhu.

Anda mungkin juga menyukai