Perhitungan Lendutan Pelat Lantai SMT 2
Perhitungan Lendutan Pelat Lantai SMT 2
Perhitungan Lendutan Pelat Lantai SMT 2
LANTAI
Plat lantai yang digunakan pada posting kali ini ada tiga jenis. Masing-masing jenis akan dihitung dengan
membedakan mutu beton yang digunakan dimana mutu beton yang akan digunakan adalah f’c 35 MPa dan K-350
(f’c 28,5 MPa). Sehingga secara keseluruhan terdapat enam jenis pelat lantai, yaitu :
1. Pelat tipe a ( D13-75 , f’c 35 MPa)
2. Pelat tipe b ( D13-75 , f’c 28,5 MPa)
3. Pelat tipe c ( D13-100 , f’c 35 MPa)
4. Pelat tipe d ( D13-100 , f’c 28,5 MPa)
5. Pelat tipe e ( D13-150 & 8-150 , f’c 35 MPa)
6. Pelat tipe f ( D13-150 & 8-150 , f’c 28,5 MPa)
DATA-DATA
H = 170 mm
B = 1000 mm
Ln = 5650 mm
Es = 210000 MPa
D = 135 mm
BEBAN-BEBAN
Beban mati : 1. Sendiri pelat = 0,17 . 2400 . 1 = 408 kg/m
MOMEN
LAIN-LAIN
1. Momen inersia penampang utuh Ig = 1/12 . 1000 . 1703 = 409416666,7 mm4 = 409,4166667 .106 mm4
PELAT TIPE A
Data tambahan:
7. yt = 170/2 = 85 mm
y = 48,1622 mm
Perbandingan momen saat retak pertama kali dan momen yang terjadi (Mcr/Ma)
1. Beban mati merupakan beban mati menetap selama lebih dari 5 tahun, = 2
= 58,891 mm
1. Untuk lantai yang tidak menahan atau berhubungan dengan komponen nonstruktural yang mungkin rusak
akibat lendutan yang besar
Ln/360 = 5650/360 = 15,6944 mm < ll = 18,39 mm (tidak memenuhi syarat)
2. Konstruksi atap atau lantai yang menahan atau yang berhubungan dengan komponen nonstruktural yang
mungkin rusak akibat lendutan yang besar.
3. Konstruksi atap atau lantai yang menahan atau yang berhubungan dengan komponen nonstruktural yang
mungkin tidak rusak akibat lendutan yang besar.
Ln/240 = 5650/240 = 23,5417 mm < LT = 58,891 mm (tidak memenuhi syarat)
PELAT TIPE B
Data tambahan:
7. yt = 170/2 = 85 mm
y = 50,1296 mm
Perbandingan momen saat retak pertama kali dan momen yang terjadi (Mcr/Ma)
1. Beban mati merupakan beban mati menetap selama lebih dari 5 tahun, = 2
= 65,16 mm
1. Untuk lantai yang tidak menahan atau berhubungan dengan komponen nonstruktural yang mungkin rusak
akibat lendutan yang besar
Ln/360 = 5650/360 = 15,6944 mm < ll = 18,646 mm (tidak memenuhi syarat)
2. Konstruksi atap atau lantai yang menahan atau yang berhubungan dengan
komponen nonstruktural yang mungkin rusak akibat lendutan yang besar.
3. Konstruksi atap atau lantai yang menahan atau yang berhubungan dengan
komponen nonstruktural yang mungkin tidak rusak akibat lendutan yang besar.
PELAT TIPE C
Data tambahan:
7. yt = 170/2 = 85 mm
y = 42,952 mm
Perbandingan momen saat retak pertama kali dan momen yang terjadi (Mcr/Ma)
1. Beban mati merupakan beban mati menetap selama lebih dari 5 tahun, = 2
= 67,874 mm
Ln/360 = 5650/360 = 15,6944 mm < ll = 22,569 mm (tidak memenuhi syarat)
2. Konstruksi atap atau lantai yang menahan atau yang berhubungan dengan
komponen nonstruktural yang mungkin rusak akibat lendutan yang besar.
3. Konstruksi atap atau lantai yang menahan atau yang berhubungan dengan komponen nonstruktural yang
mungkin tidak rusak akibat lendutan yang besar.
PELAT TIPE D
Data tambahan:
7. yt = 170/2 = 85 mm
y = 44,772 mm
Momen inersia penampang retak (Icr)
Perbandingan momen saat retak pertama kali dan momen yang terjadi (Mcr/Ma)
1. Beban mati merupakan beban mati menetap selama lebih dari 5 tahun, = 2
= 76,461 mm
Ln/360 = 5650/360 = 15,6944 mm < ll = 23,349 mm (tidak memenuhi syarat)
2. Konstruksi atap atau lantai yang menahan atau yang berhubungan dengan
komponen nonstruktural yang mungkin rusak akibat lendutan yang besar.
3. Konstruksi atap atau lantai yang menahan atau yang berhubungan dengan
komponen nonstruktural yang mungkin tidak rusak akibat lendutan yang besar.
PELAT TIPE E
Data tambahan:
7. yt = 170/2 = 85 mm
y = 41,6508 mm
1. Beban mati merupakan beban mati menetap selama lebih dari 5 tahun, = 2
= 70,364 mm
Ln/360 = 5650/360 = 15,6944 mm < ll = 23,763 mm (tidak memenuhi syarat)
2. Konstruksi atap atau lantai yang menahan atau yang berhubungan dengan komponen nonstruktural yang
mungkin rusak akibat lendutan yang besar.
3. Konstruksi atap atau lantai yang menahan atau yang berhubungan dengan komponen nonstruktural yang
mungkin tidak rusak akibat lendutan yang besar.
PELAT TIPE F
Data tambahan:
1. Mutu beton f’c = 28,5 MPa
6. yt = 170/2 = 85 mm
y = 43,43145 mm
Perbandingan momen saat retak pertama kali dan momen yang terjadi (Mcr/Ma)
= 79,68 mm
Ln/360 = 5650/360 = 15,6944 mm < ll = 24,735 mm (tidak memenuhi syarat)
2. Konstruksi atap atau lantai yang menahan atau yang berhubungan dengan
komponen nonstruktural yang mungkin rusak akibat lendutan yang besar.
3. Konstruksi atap atau lantai yang menahan atau yang berhubungan dengan
komponen nonstruktural yang mungkin tidak rusak akibat lendutan yang besar.