1. Beberapa Peraturan Yang Berkaitan K3 di Indonesia, kecuali ...

a. Undang-undang NO.1 tahun 1951 tentang Pemyataan Berfakunya Undang-

undang Kerja Tahun 1948 No. 12.
b. Undang-undang Uap (Stoom Ordonantie, STBL No. 225 Tahun 1930)
c. Undang-undang Timah Putih Kering (Loodwit Ordonantie, STBL No. 509 Tahun
1931)
d. Undang-undang Petasan, STBL No. 143, Tahun 1932 jo STBL No. 10 Tahun
1933)
e. Undang-undang ketenagakerjaan dan keselamatan kerja No. 2 tahun 2002

2. Undang-undang NO.3 tahun 1992 tentang Jaminan Sosiaf Tenaga Kerja. Ruang
lingkup jaminan sosial tenaga kerja dalam undang-undang ini meliputi, kecuali...

a. Jaminan Kecelakaan Kerja

b. Jaminan Kematian
c. Jaminan Hari Tua
d. Jaminan Pemeliharaan Kesehatan
e. Jaminan Pensiun Dini

3. Ruang Iingkup UU No. 1 tahun 1970 adalah keselamatan dan kesehatan kerja
yang bertalian dengan mesin, peralatan, landasan tempat kerja dan lingkungan
kerja, serta cara mencegah terjadinya kecelakaan dan sakit akibat kerja,
memberikan perlindungan kepada sumber-sumber produksi sehingga
meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Dengan peraturan perundangan
ditetapkan syarat-syarat keselamatan kerja untuk, kecuali...

a. tindakan pencegahan preventif dan aktif

b. Mencegah, mengurangi dan memadamkan kebakaran
c. Mencegah dan mengurangi bahaya peledakan ;
d. Memberi kesempatan atau jalan menyelamatkan diri pada waktu kebakaran
atau kejadian-kejadian lain yang berbahaya ;
e. Memberi pertolonaan pada kecelakaan

4. Kewajiban Manajemen (Pengusaha) adalah, kecuali ...

a. Memeriksakan kesehatan badan, kondisi mental dan kemampuan fisik dari

tenaga kerja yang akan diterimanya.
b. Memeriksakan semua tenaga kerja yang berada di bawah pimpinannya secara
berkala pada dokter yang ditunjuk oleh pengusaha dan disetujui oleh
Direktur.
c. Menunjukkan dan menjelaskan aturan ketenagakerjaan
d. Hanya dapat mempekerjakan tenaga kerja yang bersangkutan setelah ia yakin
bahwa tenaga kerja telah memahami syarat-syarat .
e. Menyelenggarakan pembinaan bagi semua tenaga kerja yang berada di bawah
pimpinannya, dalam pencegahan kecelakaan dan kebakaran serta
peningkatan keselamatan dan kesehatan kerja, dan juga dalam pemberian
pertolongan pertama pada kecelakaan.
4. H.W. Heinrich dalam bukunya The Accident Prevent mengungkapkan bahwa
kecelakaan disebabkan oleh....

a. kurang perhatian terhadap K3

b. tidak tersedianya APD

c. tidak ada pelatihan K3

d. peralatan yang sudah tidak layak

e. perbuatan dan kondisi yang tidak aman

5. Penyakit akibat kerja disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain, kecuali...

a. faktor bioloqis;
b. Faktor kirnia termasuk debu dan uap logam
c. Faktor finansial kerja
d. Faktor fisik terinasuk kebisingan/getaran, radiasi, penerangan, suhu dan
kelembaban
e. Faktor psikologis karena tekanan mental/stress.

6. Kewajiban dan hak tenaga kerja adalah, kecuali...

a. Memberikan keterangan apabila diminta oleh Pegawai Pengawas/Ahli K3.

b. Memakai alat-alat pelindung diri.
c. Mentaati syarat-syarat K3 yang diwajibkan.
d. Meminta pengurus untuk melaksanakan syarat-syarat K3 yang diwajibkan.
e. Menyatakan keberatan terhadap hak yang belum terselesaikan

7. ,Dalam PUlL juga memuat persyaratan khusus instalasi listrik untuk pesawat lift dan
persyaratan instalasi proteksi bahaya sambaran petir. Ketentuan secara lebih teknis Lift
dan proteksi bahaya sambaran petir masing-masing diatur dalam peraturan tersendiri
yaitu, kecuali....

a. Permenaker No Per 02/Men/1989, mengatur persyaratan mengenai instalasi

penyalur petir.
b. Permenaker No Per 03/Men/1999, mengatur persyaratan rnengenai lift.
c. Kepmenaker No Kep 407/M/BW/1999, mengatur lebih lanjut tentang
kompetensi teknisi lift.
d. Keputusan Dirjen Binawas No Kep.311/BW/2002, mengatur lebih lanjut
mengenai Sertifikasi Kompetensi K3 bagi teknisi Iistrik.
e. Permenaker No 4 Per 04/Men/200, mengatur persyaratan penggunaan lift
maksimal
8. Peraturan Penanggulangan kebakaran, kecuali...

a. Peraturan Menteri Tenaga Kerja No Per 02/Men/1983 Tentang Instalasi Alaram

Kebakaran Otomatik
b. Undang-undang No 1 Th 1970 tentang Keselamatan Kerja
c. Undang-undang No. 2 Th 1990 tentang penyediaan sistem pemadam aktif dan
pasif

d. Peraturan Menteri Tenaga Kerja No Per 04/Men/1980 Tentang Syarat-syarat

pemasangan dan Pemeliharaan Alat Pemadam Api Ringan.
e. Keputusan Menteri Tenaga Kerja No Kep 186/Men/1999 Tentang Unit
Penanggulangan Kebakaran di tempat kerja

9. Pada Undang-undang NO.1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja Syarat-syarat

keselamatan kerja sesuai dengan Bab III pasal 3 dalam peraturan perundangan tersebut
menunjukkan bahwa 50% dari syarat-syarat tersebut adalah syarat-syarat kesehatan
kerja, yaitu, kecuali...
a. Memperoleh pedoman dan petunjuk teknis keselamatan kerja
b. memberi pertolongan pada kecelakaan;
c. memberi alat-alat perlindungan diri pada para pekerja;
d. mencegah dan mengendalikan timbul atau menyebarluasnya suhu, kelembaban,
debu, kotoran, asap, uap, gas, hembusan angin, cuaca, sinar atau radiasi, suara dan
getaran;
e. mencegah dan mengendalikan timbulnya penyakit akibat kerja baik
physik maupun psykis, peracunan, infeksi dan penularan;

10. Ruang lingkup K3 Konstruksi Bangunan meliputi, kecuali...

a. Perencanaan Proyek
b. Penyusunan kontrak kerja
c. Pelaksanaan Fisik Proyek
d. Serah Terima Proyek
e. Pemeliharaan Konstruksi

11. Undang-undang Keselamatan Kerja berlaku untuk setiap tempat kerja yang
didalamnya terdapat tiga unsur, salah satunya adalah....
 a. adanya suatu usaha
b. adanya kesadaran diri
c. adanya kebutuhan
d. adanya perintah
e. adanya peraturan

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia yang mengatur tentang Penerapan

Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah....

a. Permen PU no. 7 tahun 2014

b. Permen PU no. 12 tahun 2014

c. Permen PU no. 13 tahun 2014

d. Permen PU no. 5 tahun 2014 

e. Permen PU no. 10 tahun 2014

4. Perbuatan berbahaya biasanya disebabkan oleh....

a. gangguan psikologis 
b. Hilang kesadaran
c. Kurang fasilitas
d. Alat-alat tukang
e. Minimnya tingkat gaji

5. Dibawah ini adalah faktor lingkungan yang menyebabkan penyakit sebelum

diterapkan, KECUALI?

a. golongan mekanis
b. golongan kimia
c. golongan fisik
d. golongan biologis
e. golongan kapis 

6. Dasar hukum penunjukan ahli keselamatan dan kesehatan kerja....

a. Permen No. 07/Men/2000

b. b. Permen No. 05/Men/1989
c. c. Permen No. 02/Men/1992 
d. d. Permen No. 04/Men/1990
e. e. Permen No. 06/Men/2007

7. Siapa yang harus harus menetapkan Ahli K3 Konstruksi atau Petugas K3

Konstruksi untuk pengendalian K3 Konstruksi sesuai dengan tingkat risiko K3 pada
paket kegiatan yang dikendalikannya?

Pejabat Pembuat Komitmen 

b. Tim Teknis
 c. Konsultan Pengawas

d. Pemerintah Daerah
e. Konsultan Perencana

8. Memastikan audit internal SMK3 dilaksanakan pada interval waktu yang telah
direncanakan untuk....

a. Melaksanakan Monev terhadap Penyelenggaraan

b. Menyusun prosedur teknis pelaksanaan SMK3
c. Melaksanakan sosialisasi dan bintek tentang Penyelenggaraan SMK3
d. Menyusun Juklak Tata Cara Penilaian Aspek K3 Konstruksi
e. Mengendalikan kesesuaian SMK3 

9. Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja ( K3 ) Konstruksi

bidang Pekerjaan Umum terbaru diatur dalam....

a. UU No.09/PRT/M/2008
b. PERPRES PU No.09/PRT/M/2008
c. KEPMEN PU No.09/PRT/M/2008
d. PERMEN PU No.09/PRT/M/2008 
e. PERMEN PU No.09/PRT/M/2007

10. Menetapkan Kebijakan K3 Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum dan Membina

Penyelenggaraan K3 Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum adalah tugas dari....

a. Wali Kota
b. Eselon 1
c. Mentri PU 
d. Pejabat Pembuat Komitmen
e. Ka. Satuan Kerja

Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) adalah upaya terkhir setelah....

Pilih salah satu:

a. Hazard Control dan Elimination Control
b. Hazard Control dan Adminsitration Control
c. Elimination Control dan Hazard Control
d. Engineering Control dan Hazard Control

e. Engineering Control dan Administration Control

Peralatan yang bermanfaat untuk membantu melindungi kesehatan dan
keselamatan para karyawan dan pengunjung yang sedang berada di tempat kerja
adalah definisi dari....

Pilih salah satu:

a. poster K3
b. rambu K3
c. baliho K3
d. lambang K3

e. gambar K3

Pada ketinggian berapa meter tempat kerja harus dilindungi dengan tali dan pagar
pengaman?

Pilih salah satu:

a. 4 m
b. 6 m
c. 2 m
d. 3 m

e. 5 m

Alat pelindung diri (APD) yang digunakan apabila seorang pekerja akan mengangkat
selembar plat baja 1m x 1m adalah....

Pilih salah satu:

a. respirator
b. sarung tangan
c. ear plug
d. body harness

e. kaca mata

Apakah fungsi dari APD?

Pilih salah satu:

a. Sebagai alat pelindung & keamanan diri
b. Sebagai tren saat di proyek
c. Sebagai pelengkap saat kerja
d. Sebagai pengelompokan pekerja
e. Sebagai status sosial di lingkungan proyek

Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) adalah upaya terkhir setelah....

Pilih salah satu:

a. Elimination Control dan Hazard Control
b. Hazard Control dan Elimination Control
c. Engineering Control dan Hazard Control
d. Hazard Control dan Adminsitration Control

e. Engineering Control dan Administration Control 

Pada ketinggian berapa meter tempat kerja harus dilindungi dengan tali dan pagar
pengaman?

Pilih salah satu:

a. 4 m
b. 3 m
c. 6 m
d. 5 m

e. 2 m 

Peralatan yang bermanfaat untuk membantu melindungi kesehatan dan

keselamatan para karyawan dan pengunjung yang sedang berada di tempat kerja
adalah definisi dari....

Pilih salah satu:

a. lambang K3
b. poster K3

c. rambu K3 
d. gambar K3

e. baliho K3

Apakah fungsi dari APD?

Pilih salah satu:

a. Sebagai pengelompokan pekerja
b. Sebagai tren saat di proyek
c. Sebagai pelengkap saat kerja

d. Sebagai alat pelindung & keamanan diri 

e. Sebagai status sosial di lingkungan proyek

Alat pelindung diri (APD) yang digunakan apabila seorang pekerja akan mengangkat
selembar plat baja 1m x 1m adalah....

Pilih salah satu:

a. kaca mata
b. respirator
c. ear plug

d. sarung tangan 

e. body harness

Penilaian resiko harus dilakukan setelah diketahui identifikasi potensi sumber

bahaya, penilaian resiko didasarkan pada....

Pilih salah satu:

a. pendidikan dan kompetensi pekerja

b. tingkat kekerapan terjadinya kecelakaan kerja 

c. jumlah pekerja yang ada pada proyek
d. kondisi atau kejadian yang dapat menimbulkan bahaya

e. jenis peralatan yang digunakan pada proyek

Pelaksanaan audit dilaksanakan secara sistimatik terhadap pekerjaan yang menjadi

obyek audit oleh personil independen yang mempunyai kompetensi kerja audit,
dengan tujuan untuk....

Pilih salah satu:

a. menilai kompetensi petugas K3

b. mengetahui keefektifan SMK3 

c. memenuhi persyaratan administrasi
d. mewujudkan program K3

e. meminimalisir temuan-temuan
Program audit lengkap dengan jadwalnya yang dilaksanakan secara berkala, harus
didasarkan pada hasil dari....

Pilih salah satu:

a. rekomendasi pakar tentang K3
b. identifikasi bahaya organisasi
c. kebijakan pemerintah tentang K3
d. analisa lapangan dari konsultan

e. penilaian resiko dari aktifitas organisasi 

Identifikasi potensi sumber bahaya dilakukan dengan mempertimbangkan....

Pilih salah satu:

a. jenis kecelakaan dan penyakit akibat kerja 

b. umur rata-rata pekerja dan riwayat kesehatan
c. jumlah pekerja yang ada pada proyek
d. biaya yang dialokasikan perusahaan untuk K3

e. kebijakan direksi perusahaan

Organisasi harus mengontrol seluruh aktifitas-aktifitas sesuai dengan identifikasi

resiko yang telah disusun. Hal ini bisa ditempuh dengan jalan....

Pilih salah satu:

a. membuat laporan mengenai resiko
b. membuat work breakdown structure
c. membuat rincian tentang jenis pekerjaan

d. menyusun kriteria-kriteria operasi dalam prosedur 

e. memberikan penyuluhan kepada pekerja