Makalah Patofisiologi
Makalah Patofisiologi
Makalah Patofisiologi
Disusun Oleh :
TEGUH PENTANA 16330107
Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA
sehingga tugas makalah Patofisiologi ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa
saya juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah
berkontribusi dengan memberikan sumbangan ide pikirannya.
Dan harapan saya semoga tugas makalah Patofisiologi ini dapat
menambah pengetahuan bagi pembaca. Untuk ke depannya dapat memperbaiki
maupun menambah isi makalah Patofisiologi agar menjadi lebih baik lagi.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman saya, saya yakin
masih banyak kekurangan dalam tugas makalah Patofisiologi. Oleh karena itu
saya sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.
Penyusun
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
BAB 1I PEMBAHASAN
A. Sistem Pencernaan Manusia
B. Penyakit/ Kelainan Pada Sistem Pencernaan Manusia
C. Kanker usus pada manusia
BAB 1II KESIMPULAN
A. Kesimpulan
B. Kritik dan Saran
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dewasa ini, presentasi kasus-kasus penyakit yang berdampak pada
gangguan saluran pencernaan mulai mengalami peningkatan. Kecukupan nutrisi
tubuh berpengaruh besar terhadap produktivitas dan hal itu sangat berkaitan erat
dengan fungsi kerja saluran pencernaan. Saluran pencernaan yang berfungsi
secara optimal akan mampu memaksimalkan nilai pemanfaatan ransum melalui
proses pencernaan dan penyerapan nutrisi.
Kerugian utama adanya gangguan pada organ dan saluran pencernaan
tentunya berupa terganggunya penyerapan nutrisi. Gangguan pencernaan akibat
kesalahan makanan misalnya akan menyebabkan saluran pencernaan tidak dapat
bekerja dengan baik. Hal lain berakibat pada terjadinya immunosuppresif.
Saluran pencernaan pada hewan terdiri atas organ-organ yang meliputi
mulut, tenggorokan, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, rektum, dan
anus. Namun, sistem pencernaan juga melibatkan organ-organ yang berada di luar
saluran pencernaan, seperti hati, kantung empedu, dan pankreas.
Penyebab terjadinya gangguan atau kelainan pada sistem pencernaan
makanan dapat diakibatkan oleh beberapa hal, seperti pola makan yang salah,
kurang mengonsumsi sayuran,gaya hidup yang tidak sehat, dan lain-lain.
Pada dasarnya, semua makhluk hidup harus memenuhi kebutuhan
energinya dengan cara mengkonsumsi makanan. Makanan tersebut kemudian
diuraikan dalam sistem pencernaan menjadi sumber energi, sebagai komponen
penyusun sel dan jaringan tubuh, dan nutrisi yang membantu fungsi fisiologis
tubuh.
Proses pencernaan makanan pada manusia melibatkan alat-alat pencernaan
makanan yang kita makan. Alat pencernaan makanan dapat di bedakan atas
saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. Saluran pencernaan manusia
memanjang dari mulut sampai anus, terdiri dari mulut (kaum olis), kerongkongan
(esofagus), lambung (ventlikulus), usus halus (intestinum), usus besar (kolon),
dan anus. Kelenjar pencernaan menghasilkan enzim-enzim yang membantu proses
pencernaan kimiawi. Kelenjar air liur, kelenjar getah lambung, hati (hepar), dan
pankreas
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan gangguan sistem pencernaan ?
2. Hormon apa sajakah yang membantu mengatur pencernaan ?
3. Apa sajakah penyakit atau kelainan yang berhubungan dengan sistem
pencernaan manusia?
4. Bagaimanakah terjadinya kanker usus pada manusia?
C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian dari gangguan system pencernaan.
2. Mengetahui hormon apa saja yang mengatur pencernaan.
3. Mengetahui penyakit yang disebabkan oleh gangguan sistem pencernaan
beserta penyebabnya.
4. Mengetahui terjadinya kanker usus pada manusia
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
Dalam berbagai penyakit pasti ada pencegahan sebelum penyakit itu sudah
semakin
• Seorang individu akan perlu untuk mengkonsumsi tidak kurang dari delapan
gelas air dalam rangka untuk mempertahankan sistem pencernaan yang sehat.
• Mempertahankan diet bergizi adalah kunci untuk mencegah masalah
pencernaan. Tetap jelas dari mengkonsumsi produk makanan goreng dan
benar-benar pedas. Makan banyak buah-buahan dan sayuran dan menghindari
makanan yang memberi Anda alergi.
• Gastroparesis diabetes merupakan penyakit di mana sistem pencernaan
biasanya membutuhkan waktu yang relatif lebih lama dari biasanya untuk
menyelesaikan proses pencernaan dan mengosongkan isinya. Individu yang
diabetes cenderung lebih rentan untuk mendapatkan penyakit ini.
• Para peneliti telah menunjukkan bahwa stres emosional adalah salah satu
masalah yang menyebabkan masalah pencernaan. Mengungkap cara untuk
menghilangkan stres dalam kehidupan sehari-hari juga dapat membantu
dalam mengurangi masalah pencernaan.
• Enzim sangat penting dalam proses pencernaan karena mereka menyerap dan
memanfaatkan semua makanan untuk melaksanakan kegiatan setiap hari dari
tubuh. Pabrikan dari enzim dapat dikurangi sebagai akibat dari kebiasaan
makan yang tidak cukup mengunyah dan serampangan. Hal ini dapat
mengakibatkan gangguan pencernaan.
• Dengan beragam besar implan tulang belakang yang diproduksi oleh berbagai
organisasi, implan ini inovatif diciptakan oleh Technology Pioneer Bedah.
• Sebuah sistem pencernaan yang buruk dapat menjadi sangat menegangkan
dan dampak yang well-being. Stick untuk diet yang baik untuk memastikan
sistem anda menghasilkan jumlah yang diperlukan enzim.
B.Kritik dan Saran
Dalam penyusunan makalah ini, Tim penyusun merasa masih
banyak kekurangan. Untuk itu kritik dan saran dari pembaca
sangat diharapkan.
DAFTAR PUSTAKA