DEFINISI KOMUNIKASI Bu Yuni NEW
DEFINISI KOMUNIKASI Bu Yuni NEW
DEFINISI KOMUNIKASI Bu Yuni NEW
DEFINISI KOMUNIKASI
pertukaran informsi : untuk menguatkan sikap dan tingkah laku orang lain : serta
proses di mana dua orang atau ebih membentuk atau melakukan pertukaran
informasi dengan satu saa lainnya yang pada gilirannya akan tiba pada saling
sebuah proses penyesuaian dan adaptasi yang dinamis antara du orang atau lebih
dan perhatian.
merupakan penyampaian informasi dalam sebuah interaksi tatap muka yang berisi
mengubah sikap dan perilaku. Menurut onong yang dikutip suprapto, T (2002),
dengan syaarat:
pribadi yang layak bagi situasi kelompok dimana komunikan berada pada
siapa diri kita dan itu hanya bisa kita peroleh lewat informasi yang
dirinya eksis. Inilah yang disebut aktualisasi diri atau pernyataan eksistensi
kondisi apa.
c. Fungsi Komunikasi Ritual
Sering dilakukan secara kolektif. Suatu komunitas sering melakukan
perilaku kebiasaan.
10. Dapat membujuk atau memaksa orang lain agar berpebdapat
2. Tujuan Komunikasi
1. Perubaan sikap
Seorang komunikan setelah menerima pesan kemudian sikapnya
berubah ,baik positif maupun negatif. Dalam berbagai situasi kita berusaha
memengaruhi sikap orang lain dan berusaha agar orang lain bersikap
C. BENTUK KOMUNIKASI
1. Agresif communication
Komunikasi ini dapat mengurangi hak orang lain dan untuk cenderung
merendahkan atau mengendalikan atau menghukum orang lain. Ciri-ciri dari jenis
Komunikasi ini merupakan lawan dari komunikasi agresif dimana orang tersebut,
3. Assertive Communication
Komunikasi asertif adalah komunikasi yang terbuka, menghargai diri sendiri dan
D. PROSES KOMUNIKASI
Setiap perilaku komunikasi akan melakukan 4 tindakan yaitu membentuk,
ide atau gagasan. Ini terjdi dari benak kepala seseorang melalui proses kerja sistem
syaraf. Pesan yang telah terbentuk kemudian disampaikan oleh orang lain baik
secara langsung atau tidak langsung. Pesan yang diterimanya akan diolah melalui
menimbulkan tanggapan atau reaksi dari orang lain. Apabila ini terjadi maka orang
sosial budaya, emosi, jenis kelamin, pengetahuan, peran dan hubungan, lingkungan
dan jarak
dilingkungannya, baik yang ada dalam individu yang bersangkutan maupun yang
suatu ide atau tingkah laku. Nilai yang dimiliki seseorang akan mencerminkan
kebutuhan atau keinginan yang dimiliki, budaya dan refleksi sosial yang
Faktor keempat adalah latar belakang sosial budaya. Budaya yang dipunyai
seseorang akan membentuk pandangan umum dan persepsi yang dimilikinya tentang
Faktor kelima adalah pengetahuan seseorang yang juga sangat menentukan berhasil
tidaknya suatu proses komunikasi oleh karena itu, wajar jika semakin tinggi
perkembangan dan pendidikan seseorang akan semakin kompleks pula bahasa yang
Faktor keenam adalah peran dan pola hubungan yang dipunyai seseorang. Artinya,
kita harus mampu mengidentifikasi peran dan pola hubungan seperti yang dimiliki
lawan bicara. Sehingga, komunikasi yang efektif dapat diciptakan ketika pelaku
lingkungan, pada dasarnya setiap kejadian yang kita alami selalu terdapat
stimulus dan respon. Kejadian yang ada menutut kita untuk menerjemahkan ke
dalam proses pikir kita berupa proses belajar dengan menggunakan komunikasi
intrapersonal, dimana dalam jiwa manusia terdiri atas kumpulan bermacam-
Model) yang kini dikenal dengan komunikasi publik (public speaking) atau
pidato.
3 unsur utama dalam model aristotelles adalah sebagai berikut
a. Pembicara (Speaker)
b. Pesan (Messange)
c. Pendengar (Listener)
3. Model Lasswell
Model ini umumnya digunakan dalam momunitas massa. Sumber
pakar untuk menganalisa dan mengawasi pesan yang akan disampaikan sebelum
berkaitan dengan keakuratan sebuah pesan. Pesan akan diterima oleh penerima
yang berkompleks dengan menghadirkan tiga model. Model yang pertama adalah
unsur yaitu sumber (source), pesan (message) dan sasaran (destination). Model ini
pandangan model ini pesan yang disampaikan akan ditanggapi baik dan buruk
dikenal sebagai model SMCR yaitu kepanjangan dari Source (sumber, Message
sumber adalah pihak ynag menciptakan suatu pesan dalam bentuk apapun.
8. Model DeFleur
Moedl ini merupakan suatu model perluasan dari model-model yang sudah
ada dengan menambahkan perangkat media masa dan perangkat umpan balik.
dan sasaran (destination) adalah sebagai fase-fase yang terpisah dari komunikasi
masa.
G. SYARAT KOMUNIKASI
oleh posisi dan kedudukan strata sosio kultural tertentu sangat mempengaruhi
2. Konteks
3. Isi (content)
Merupakan inti dari kegiatan komunikasi. Isi materi sebaiknya bersifat menarik
untuk diikuti atau disimak. Suryani (2006), berpendapatan bahwa isi yang
4. Kejelasan (Klariti)
tidak menyimpang dari topik tujuan komunikasi yang telah ditetapkan. Satuan
acara pembelajaran merupakan salah satu cara agar penyampaian pesan tidak
DAFTAR PUSTAKA
Jakarta:salemba medika