Regulasi TKRS
Regulasi TKRS
Regulasi TKRS
TKRS 3.2 1 Ada regulasi yang mengatur pertemuan di setiap dan antar tingkat di
RS
2 Ada regulasi komunikasi efektif antar profesional pemberi asuhan /
PPA dan antar unit / instansi/ departemen pelayanan (lihat juga
MKE 1 EP 1 dan SKP 2)
TKRS 3.3 1 RS memiliki regulasi proses perencanaan dan pelaksanaan
rekruimen, pengembangan staff serta kompensasi yang melibatkan
kepala bidang/divisi dan kepala unit pelayanan
TKRS 6.2 1 Direktur Rs menentukan pelayanan yang akan diberikan oleh dokter
praktek mandiri dari luar RS
TKRS 7 1 RS mempunyai regulasi pemilihan teknologi medis dan obat sesuai
dengan a) dan b) yang ada dimaksud dan tujuan serta regulasi
penggunaan teknologi medik dan obat baru yang masih dalam taraf
uji (trial) sesuai dengan 1) sampai dengan 3) yang ada dimaksud
dan tujuan serta memiliki tim penapisan teknologi bidang kesehatan
TKRS 7.1 1 RS mempunyai regulasi tentang pengelolaan pengadaan alat
kesehatan, bahan habis pakai dan obat yang beresika termasuk
vaksin dengan memperhatikan alur rantai distribusi sesuai peraturan
perundang-undangan (lihat juga PKPO 2)
TKRS 8 1 Ada penetapan struktur organisasi dan tata kerja RS sampai dengan
unit pelayanan
TKRS 9 1 Ada regulasi tentang jabatan, uraian tugas, tanggung jawab dan
wewenang untuk setiap kepala unit pelayanan dan termasuk bila ada
koordinator pelayanan, yang tertuang di dalam pedoman
pengorganisasian unit pelayanan tersebut (lihat juga AP 5.1 EP 1,
AP 6.1 EP 1, PKPO 1 EP 1 dan PKPO 1.1)
TKRS 12.2 1 RS mempunyai sistem pelaporan bila terjadi dilema etis dalam
asuhan pasien dan dalam pelayanan non klinis (lihat juga TKRS 12
EP 1;TKRS 12. 2 EP 1).
TKRS 13.1 1 Direktur RS menetapkan regulasi pengaturan sistem menjaga
kerahasiaan, sederhana dan mudah diakses oleh pihak yang
mempunyai kewenangan untuk melaporkan masalah yang terkait
dengan budaya keselamatan dalam RS secara tepat waktu.
TKRS
Telusur