Bab 1 Senam Lansia
Bab 1 Senam Lansia
Bab 1 Senam Lansia
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
tekanan darah adalah 120-140 mmHg untuk sistolik dan 80-90 mmHg untuk
140/90 mmHg.
Menurut data WHO diseluruh dunia tahun 2015 sekitar 1,13 milyar
orang menderita hipertensi. Hal tersebut bisa diartikan bahwa 1 dari 3 orang
dunia setiap tahun menunjukan angka yang terus meningkat (World Health
Statistic, 2015).
hipertensi yaitu lebih dari 34,1 % dari jumlah hipertensi yang ada di
2017, jumlah kasus hipertensi tahun 2017 mengalami peningkatan dari tahun
dari 144,539 orang usia 18 tahun yang dilakukan pengukuran tekanan darah
Purbalingga, 2017).
serangan jantung, gagal jantung dan merupakan penyebab utama gagal ginjal
kronik. Akibat lain yang ditimbulkan tekanan darah yang selalu tinggi adalah
asupan garam yang berlebih, menghindari stres, mengatur pola makan (diet
gaya hidup yang kurang sehat dan meningkatkan aktivitas fisik. Aktivitas
fisik atau olahraga secara teratur, terbukti dapat menurunkan tekanan darah
tekanan darah adalah olahraga yang berbentuk senam. Ada 5 macam jenis
senam yaitu (senam aerobik, senam artistik, senam irama, senam trampoline
dan senam akrobatik). Salahsatu senam tersebut yang bisa menurunkan atau
menstabilkan tekanan darah adalah senam irama, senam irama itu sendiri
banyak jenisnya salah satunya adalah senam lansia, Senam ini cocok
merupakan senam yang gerakannya ringan dan bisa dilakukan oleh siapapun
(Sari, 2017).
Senam ini dapat dilakukan dengan frekuensi latihan 3-5 kali dalam
satu minggu dan dengan lama durasi latihan 20-60 menit dalam satu kali
mengurangi beban kerja otot jantung dan menurunkan cardiac output, yang
2014).
Dari hasil penelitian tersebut senam lansia dapat menurunkan tekanan darah
5-7 mmHg.
berjenis kelamin perempuan dan 9 berjenis kelamin laki laki. Dengan rentan
ketidak setabilan tekanan darah dan dari buku agenda dapat diketahui bahwa
dan cek kesehatan yang rutin dilakukan setiap bulan dengan frekuensi 1 kali
dalam 1 bulan. Hal tersebut kurang sejalan dengan beberapa teori bahwa
menurut Sari, 2017. Kegiatan aktivitas fisik dimana senam lansia adalah
salah satu aktivitas fisik yang mampu mengontrol tekanan darah yang
dengan frekuensi 2-5 kali dalam 1 minggu dengan waktu 15-60 menit untuk
Kabupaten Purbalingga.
B. RUMUSAN MASALAH
perlunya untuk menjaga kesehatan dan kestabilan tekanan darah maka penulis
Kabupaten Purbalingga.
C. TUJUAN PENELITIAN
1. Tujuan Umum
Kabupaten Purbalingga.
2. Tujuan Khusus
D. MANFAAT PENELITIAN
1. Manfaat Teoritis
akan datang.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Peneliti
b. Bagi Responden
E. KEASLIAN PENELITIAN
Table 1.1
Keaslian Penelitian