Soal Uas Maternitas Diii 2016

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 3

SOAL UAS MATERNITAS

PRODI DIII KEPERAWATAN SEMARANG


Pengampuh : Elisa, Skep. Ns. Mkep

1. Seorang perempuan berusia 34 tahun, P2A0 datang ke puskesmas untuk konsultasi KB


setelah melahirkan. Hasil pengkajian, anak pertama melalui SC karena ibu tidak kuat
mengedan. TD: 150/90 mmHg.
Apakah anjuran metode KB yang tepat untuk pasien diatas?
a. Pil
b. implant
c. Suntik
d. IUD
e. MOW

2. Seorang perempuan umur 28 tahun, memiliki satu anak usia 2 bulan, aktif menyusui.
Hasil pengkajian didapatkan data ingin mengikuti program KB yang dapat menjaga jarak
kehamilan 2 tahun dan tidak mengganggu produksi ASI tetapi tidak ingin dipasang spiral.
Siklus menstruasi tidak teratur, ada riwayat varises jalan lahir, tidak ada riwayat infeksi
pada panggul
Manakah metode kontrasepsi yang disarankan pada pasien tersebut?
a. Suntik
b. Pil
c. IUD
d. Implant
e. MAL

3. Seorang perempuan umur 25 tahun, memiliki satu anak usia 1 bulan, aktif menyusui.
Klien belum mestruasi, ingin mengikuti KB yang tidak mengganggu produksi ASI , klien
ingin metode kontrasepsi MAL.
Manakah yang kurang tepat untuk disarankan pada pasien tersebut?
a. Menyusui hanya sampai 6 bulan
b. Minimal frekuensi menyusi 8 kali /24 jam
c. Tiap menyusui dengan mengosongkan kedua mammae
d. Bila telah menstruasi menggunakan kondom saat masa subur
e. Ajarkan pada klien cara menghitung masa subur

4. Seorang perempuan berusia 34 tahun, G5 P3 A2 datang ke puskesmas untuk konsultasi


KB setelah melahirkan nanti. Hasil pengkajian, anak ketiga melalui SC karena ibu tidak
kuat mengedan. TD: 150/90 mmHg, nadi : 84 kali/ menit, suhu : 370C, frekuensi nafas :
20 kali/menit
Apakah anjuran metode KB yang tepat untuk pasien diatas?
a. Pil
b. implant
c. Suntik
d. IUD
e. MOW

5. Seorang perempuan berusia 24 tahun, G0P0, menikah 1 bulan yang lalu, datang ke
Poliklinik hendak berkonsultasi tentang KB, Dari Hasil anamnesa didapatkan data klien
ingin menunda kehamilan. Hasil pemeriksan fisik didapatkan pembesaran struma. TD:
150/90 mmHg, nadi : 84 kali/ menit, suhu : 36,50C, frekuensi nafas : 20 kali/menit
Apakah anjuran metode KB yang tepat untuk pasien diatas?
a. Pil
b. implant
c. Suntik
d. IUD
e. Kondom

6. Seorang perempuan usia 25 tahun, P1A0 datang ke poliklinik karena ingin menggunakan
KB IUD sesuai hasil konseling sebelumnya. Selanjutnya klien dilakukan dilakukan
pemasangan IUD tipe copper T. Sebelum pulang klien menanyakan kapan harus
melakukan kontrol.
Apakah informasi yang dapat diberikan pada kasus tersebut?
a. 3 hari setelah pemasangan
b. 1 minggu setelah pemasangan
c. 2 minggu setelah pemasangan
d. 1 bulan setelah pemasangan
e. Jika ada keluhan.

7. Sepasang suami istri datang ke poliklinik. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa lama
menikah 2 tahun, belum dikaruniai keturunan. Pasangan tersebut sangat menginginkan
anak dalam kehidupan keluarga.
Apakah pengkajian yang harus ditanyakan kepada pasangan suami istri tersebut?
a. Frekuensi hubungan seksual
b. Riwayat penyakit panggul
c. Riwayat menstruasi
d. Gangguan menstruasi
e. Alat kontrasepsi yang digunakan

8. Seorang wanita 50 tahun datang ke poliklinik kandungan dengan diagnose menopause.


Hasil pengkajian menunjukkan bahwa klien mengeluh sering tidak bisa menahan kencing.
Apakah tindakan yang dapat dilakukan untuk mengatasi keluhan pada kasus tersebut?
a. latihan tehnik relaksasi
b. gunakan pembalut
c. latihan kegel
d. minum air dingin
e. menghindari alcohol

9. Seorang perempuan usia 30 tahun datang ke poliklinik kandungan saat ini mengeluh nyeri
hebat sampai pingsan pada saat menstruasi, menstruasi sering tidak teratur dengan
perdarahan yang banyak dan lama saat menstruasi, aktifitas sering terganggu, keadaan
umum lemah.
Apakah diagnosa keperawatan utama pada pasien tersebut?
a. Nyeri
b. Intoleransi aktifitas
c. Perdarahan
d. Kecemasan
e. Kelelahan

10. Seorang perempuan berusia 45 tahun P4 A0, datang ke Klinik dengan keluhan
menstruasinya sudah tidak teratur lagi, mudah berdebar-debar, dan ia merasa malas
berhubungan seksual dengan suaminya karena sering merasa nyeri.
Apakah anjuran yang dapat diberikan pada klien tersebut?
a. Aroma terapi
b. Kegel exercise
c. Sanggama terjadual
d. Menggunakan krim/ jelly
e. Menambah frekuensi sanggama

Anda mungkin juga menyukai