Rks - RKJM (Empat Tahunan) SMK Yappan 2018

Unduh sebagai rtf, pdf, atau txt
Unduh sebagai rtf, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 41

RENCANA KERJA JANGKA

MENENGAH

(RKJM)
SMK YAPPAN PASIR
PENGARAIAN
JL. KUBU MANGGIS DESA PEMATANG
BERANGAN PASIR PENGARIAN KEC. RAMBAH
KAB. ROKAN HULU
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN
OLAHRAGA KAB. ROKAN HULU
SMK YAPPAN PASIR PENGARAIAN
TAHUN 2018

RENCANA KERJA JANGKA


MENENGAH
(RKJM)
SMK YAPPAN Pasir Pengaraian
TAHUN PELAJARAN 2016/2017 – 2019/2020
Disusun Oleh Kelompok Kerja RKS RKJM
Yang terdiri dari :
No Nama Jabatan Tanda Tangan
1. RESKA SUSANTI, S.Pd Wakasek (Ketua)
2. ZULFIKAR, S.Pd Guru (Anggota)
3. RAMA PRANADA, SH Guru (Anggota)
4. SINTA, S.Pd Guru / TU
(Anggota)
5. TATI HERIATI, Komite Sekolah
(Anggota)

Disetujui Pasir Pengaraian, Juli 2018


Kepala Sekolah Ketua Tim Penyusun RKJM

ANDRI SAPUTRA, S.Sos RESKA SUSANTI, S.Pd


NIP. NIP

2
Disyahkan di Pasir Pengaraian, Juli 2018 Diketahui
Ketua Yayasan Pengawas Pembina
YAPPAN Rokan Hulu

IFFIANDI, S.Si.MM MUKHLIS, SE


NIP. NIP.

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan Kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan segala Rahmat dan Hidayahnya kepada kami semua, sehingga kami
dapat menyusun dan menyelesaikan Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM)
SMK YAPPAN Pasir Pengaraian untuk jangka menengah dan jangka panjang .

Kami semua menyadari bahwa RKJM SMK YAPPAN Pasir Pengaraian


yang kami susun masih sangat jauh dari sempurna, untuk itu dengan penuh
kerendahan hati kami mengharapkan masukan, kritik maupun saran dari berbagai
pihak yang berkompeten dan berkepentingan terhadap kemajuan pendidikan,
khususnya di SMK YAPPAN Pasir Pengaraian, untuk perbaikan penyusunan
RKJM di masa yang akan datang .

Tak lupa kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak
yang telah ikut meluangkan waktu, tenaga atau sumbangan pemikiran-
pemikirannya dalam proses penyusunan RKJM SMK YAPPAN Pasir Pengaraian
ini .

Akhirnya kami berharap semoga RKJM ini dapat menjadi pedoman


penyelenggaraan pendidikan di SMK YAPPAN Pasir Pengaraian untuk Tahun
Pelajaran 2018/2019 dan juga untuk kurun waktu 4 (empat) tahun ke depan,
sehingga Visi dan Misi SMK YAPPAN Pasir Pengaraian dapat dicapai/di
wujudkan dengan baik .

3
Pasir Pengaraian, Juli 2018

Tim Penyusun

DAFTAR ISI

Halaman Judul .....................................................................................................i


Halaman Pengesahan ...........................................................................................ii
Kata Pengantar .....................................................................................................iii
Daftar Isi ..............................................................................................................iv

BAB I : PENDAHULUAN .............................................................................1


A.......................................................................................................................La
tar Belakang dan Sejarah Berdirinya Sekolah..................................................1
B.......................................................................................................................Tu
juan dan Manfaat RKJM ................................................................................1
C.......................................................................................................................La
ndasan Hukum ................................................................................................2

BAB II : VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH ........................................3


A.......................................................................................................................Vi
si Sekolah .......................................................................................................3
B.......................................................................................................................M
isi Sekolah ......................................................................................................3
C.......................................................................................................................Tu
juan Sekolah ...................................................................................................3

BAB III : PROFIL SEKOLAH .....................................................................5

BAB IV : HARAPAN ......................................................................................8

BAB V : PROGRAM KERJA SEKOLAH ...................................................11


A.......................................................................................................................Sa
saran ...............................................................................................................11
B.......................................................................................................................Pr
ogram .............................................................................................................12
C.......................................................................................................................In
dikator Keberhasilan .....................................................................................13

4
D.......................................................................................................................K
egiatan ............................................................................................................15
E.......................................................................................................................Ja
dwal Kegiatan ................................................................................................17
F........................................................................................................................Pe
nanggung Jawab .............................................................................................19

BAB VI : RENCANA ANGGARAN SEKOLAH...........................................28

BAB VII : PENUTUP .....................................................................................59


Kesimpulan ..........................................................................................................59

5
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang dan Sejarah Berdirinya SMK YAPPAN Pasir Pengaraian

SMK YAPPAN Pasir Pengaraian didirikan pada tahun 2016, berlokasi di


Jl.Rokan No.5 Rt.1/Rw.1 Kelurahan Pasir Pengaraian Kec. Rambah Kab. Rokan
Hulu Gedung Sementara dan di Jln. Kubu Manggis Desa Pematang Berangan
Kec. Rambah Kab. Rokan Hulu. Pada mulanya sekolah ini didirikan sebagai
sekolah menengah kejuruan yang berkomitmen untuk mencetak tenaga yang
profesional dan berkompeten dalam dunia kesehatan dan industri.

Perkembangan di dunia Kesehatan & Industri cukup berkembang dengan


pesat seiring dengan perkembangan zaman & kemajuan teknologi. Lapangan
pekerjaan juga terbuka lebar bagi tamatan SMK/Perguruan Tinggi Kesehatan
khususnya Kefarmasian & Kimia Industri. SMK YAPPAN Pasir Pengaraian,
Kompetensi Keahlian Farmasi & Kimia Industri dapat bersaing di era global.
SMK YAPPAN Pasir Pengaraian menjadi salah satu barometer Kefarmasian &
Kimia Industri di Pasir Pengaraian Kec. Rambah Kab. Rokan Hulu dan
sekitarnya. Dengan biaya pendidikan yang seminimal mungkin disertai
pendidikan dan pelatihan yang diberikan kepada siswa didik dihharapkan siswa
akan siap dan mampu bersaing dalam merebut pasar kerja dunia industri tingkat
menengah baik didalam negeri maupun diluar negeri.

Sesuai dengan peraturan yang ada bahwa menyusun perencanaan/program


sekolah untuk jangka waktu yang akan datang merupakan suatu keharusan yang
tidak bisa ditawar-tawar lagi, untuk hal tersebut Sekolah mencoba menyusun
Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) yang salah satunya diimplentasikan
dalam Program/Rencana Kerja Sekolah (RKS) untuk jangka satu tahun kedepan,
dengan harapan kegiatan-kegiatan rutin sekolah dan kegiatan-kegiatan
pengembangan sekolah dapat lebih terprogram dan jelas arah tujuannya

B. Tujuan dan Manfaat RKS

1. Manfaat Penyusunan RKS


Penyusunan RKS/RKM merupakan suatu hal yang sangat penting, karena
RKS/M dapat digunakan
sebagai:
1.1. Pedoman kerja (kerangka acuan) dalam mengembangkan
sekolah/madrasah;
1.2. Dasar untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan
pengembangan sekolah/madrasah; serta
1.3. Bahan acuan untuk mengidentifikasi dan mengajukan sumberdaya
pendidikan yang diperlukan untuk pengembangan sekolah/madrasah.
2. Tujuan Penyusunan RKS
Tujuan utama penyusunan RKS/M adalah agar sekolah/madrasah dapat
mengetahui secara rincitindakan-tindakan yang harus dilakukan agar tujuan,
kewajiban, dan sasaran pengembangan sekolah/madrasah dapat dicapai.
RKS/M juga menjamin bahwa semua program dan kegiatan yang dilakukan
untuk mengembangkan sekolah / madrasah sudah memperhitungkan harapan-
harapan pemangku kepentingan dan kondisi nyata sekolah/ madrasah. Oleh
sebab itu, proses penyusunan RKS/M harus melibatkan semua pemangku
kepentingan.
Ciri-ciri Rencana Kerja Sekolah/Madrasah (RKS/M) yang baik, adalah:
1. Terintegrasi, yakni mencakup perencanaan keseluruhan program yang
akan dilaksanakan oleh sekolah/madrasah;
2. Multi-tahun, yaitu mencakup periode empat tahun;
3. Dimutakhirkan, artinya setiap tahun terus diperbaharui sesuai dengan
perkembangan terakhir;
4. Multi-sumber, yaitu mengindikasikan jumlah dan sumber dana masing-
masing program. Misalnya dari BOS, APBD Kabupaten/Kab, sumbangan
dari masyarakat atau sumber lainnya;
5. Disusun secara partisipatif oleh kepala sekolah/madrasah, komite sekolah/
madrasah dan dewan pendidik dengan melibatkan pemangku kepentingan
lainnya;
6. Pelaksanaannya dimonitor oleh komite sekolah/madrasah dan pemangku
kepentingan yang lainnya.

C. Landasan Hukum
a. Undang-undang No. 20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan
Nasional dalam pasal 8 dan 48
b. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 Tentang Standar
Nasional Pendidikan dalam Pasal 49 dan 53
c. Permendiknas No. 19 Tahun 2007 Tentang Standar Pengelolaan
Pendidikan dalam Angka 4a poin 1 dan 2
d. Kepmendiknas 129a Tahun 2004 Tentang Standar Pelayanan
Minimal Bidang Pendidikan
BAB II

VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH

A. Visi Sekolah

Visi Sekolah adalah imajinasi moral yang dijadikan dasar atau rujukan
dalam menentukan tujuan atau keadaan masa depan sekolah yang secara khusus
diharapkan oleh Sekolah. Visi Sekolah merupakan turunan dari Visi Pendidikan
Nasional, yang dijadikan dasar atau rujukan untuk merumuskan Misi, Tujuan
sasaran untuk pengembangan sekolah dimasa depan yang diimpikan dan terus
terjaga kelangsungan hidup dan perkembangannya.

Adapun visi SMK YAPPAN Pasir Pengaraian : “Menjadi tempat


pendidikan tenaga farmasi dan kimia industry tingkat dasar yang lulusannya
mampu bersaing pada tingkat nasional maupun regional”

B. Misi
1. Meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran
2. Meningkatkan kerjasama dengan pengguna (regional-nasional)
3. Melaksanakan pengabdian masyarakat
4. Melaksanakan manajemen mutu terpadu

A. Tujuan Sekolah
Berdasarkan Visi dan Misi yang telah dirumuskan dalam kurun waktu 5
tahun kedepan, tujuan yang diharapkan tercapai oleh sekolah pada tahun
2018/2019 adalah :
1) Perolehan Nilai Ujian Nasional rata-rata naik memenuhi
standar kelulusan
2) Memiliki kegiatan ekstra kurikuler yang maju dan
berprestasi disegala bidang
3) Terwujudnya disiplin yang tinggi dari seluruh warga
sekolah.
4) Terwujudanya suasana pergaulan sehari-hari yang
berlandaskan keimanan dan ketaqwaan.
5) Terwujudnya manajemen sekolah yang transparan dan
partisipatif, melibatkan seluruh warga sekolah dan kelompok kepentingan
yang terkait.
6) Terwujudnya lingkungan sekolah yang bersih, indah, resik
dan asri.
7) Mempersiapkan peserta didik agar mampu bekerja pada
bidang tertentu dan dapat mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai
kejuruannya.
8) Mempersiapkan peserta didik agar menjadi manusia
produktif, mampu bekerja mandiri, mengisi lowongan pekerjaan yang ada di
DU/DI sebagai tenaga kerja tingkat menengah, sesuai dengan kompetensi
sikap profesional dalam bidang keahlian yang diminatinya.

B. Rencana Strategis
Sasaran sekolah pada tahun pelajaran 2018/2019 sebagai berikut ;
1. Sekolah memiliki standar kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP)
sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan
2. Sekolah memiliki perangkat pembelajaran lengkap yang meliputi kalender
pendidikan, program tahunan, program semester, silabus, dan lain lain, untuk
semua tingkat kelas
3. PAKEM mampu dilaksanakan dan dirasakan manfaat oleh
warga Belajar
4. Sekolah mampu mengembangkan strategi penilaian
5. Sekolah memiliki standar pengembangan bahan dan sumber pembelajaran
6. Sekolah memiliki model pembelajaran bagi siswa berprestasi dan siswa
yang menghadapi kesulitan belajar
7. Sekolah dapat meningkatkan profesionalisme dalam kinerja
sebagai tenaga edukatif
8. Pencapaian hasil rata-rata Nilai Ujian Nasional minimal
memenuhi standar kelulusan
9. Sekolah mampu meningkatkan kedisiplinan siswa.
10. Sekolah mampu mengembangkan prestasi non akademik siswa melalui
kegiatan ekstrakurikuler.
11. Sekolah mampu mengembangkan kompetensi kepala sekolah, guru dan
karyawan sekolah, sesuai dengan tugas dan keahliannya
12. Sekolah mampu mengembangkan system monitoring dan evaluasi kinerja
ketenagaan
13. Sekolah mampu mengoptimalkan penggalangan dana dari orangtua/ wali
siswa
14. Sekolah mampu memberdayakan fasilitas dan potensi sekolah
15. Sekolah mampu mengadakan dan merawat perpustakaan, laboratorium
komputer, laboratorium Farmasi dan Kimia Industri, UKS, dapur dan lapangan
olah raga .
16. Sekolah mampu mengadakan dan menginventarisir sarana pendidikan
17. Sekolah mampu memenuhi/ melengkapi kebutuhan media pembelajaran
18. Sekolah mampu menciptakan/mengembangkan kondisi lingkungan
sekolah yang aman nyaman dan menyenangkan
19. Sekolah memiliki pengembangan administrasi sekolah
20. Sekolah mampu mencapai SPM (Standar Pelayanan Minimal)
BAB III

PROFIL SEKOLAH

Profil sekolah merupakan gambaran yang jelas dan rinci tentang kondisi
sekolah saat ini, serta perbandingannya dengan tahun-tahun sebelumnya. Dengan
profil sekolah ini maka bisa diketahui bagian-bagian yang mengalami perbaikan
atau peningkatan, bagian yang masih tetap, dan bagian yang mengalami
penurunan dibandingkan dengan kondisi sekolah pada tahun-tahun sebelumnya.
Dalam profil Sekolah ini terdapat 9 komponen/ kategori, yang akan diuraikan
sebagai berikut:

1. Kurikulum dan Pembelajaran


1.1. Sekolah belum mempunyai Dokumen KTSP dan Kurikulum 20013
secara lengkap (baru 80%)
1.2. Setiap guru memiliki rencana pelaksanaan pembelajaran,
1.3. Silabus revisi sekolah belum terbentuk
1.4. Hampir 60% sudah mengajar sesuai PAKEM Pembelajaran aktif,
kreatif, efektif dan menyenangkan
1.5. 60 % guru sudah melakukan proses penilaian secara integral
komprehensif
1.6. Perlunya peningkatan peran atau keterlibatan komite
1.7. Kegiatan pembelajaran sudah berjalan tetapi administrasi belum
lengkap
1.8. Literatur standar sudah dimiliki sekolah sebagai pegangan guru
1.9. Pelaksanaan KBM baik dan sesuai ketentuan, muatan lokal sesuai
dengan kondisi.
1.10. 60% guru menggunakan media, alat peraga dan atau alat bantu
yang disesuaikan dengan materi
1.11. Rasio jumlah buku sesuai dengan jumlah siswa
1.12. Guru menggunakan buku sesuai yang digunakan siswa
1.13. Guru belum melakukan PTK (dokumen belum ada)
1.14. Sekolah mempunyai jadwal pelajaran dan jadwal remedial sesuai
mata pelajaran
1.15. Sekolah belum memiliki perpustakaan sebagai penunjang kegiatan
pembelajaran
1.16. Sekolah sudah melaksanakan PBM keagamaan dengan praktek
langsung
1.17. Sekolah belum opimal dalam melaksanakan pendidikan kecakapan
hidup secara optimal
1.18. Sekolah kurang memiliki kesempatan untuk mengikutsertakan guru
dalam mengikuti pelatihan kecakapan hidup
1.19. Rata-rata kehadiran guru 95%
1.20. Guru melaksanakan evaluasi sebagai umpan balik guna perbaikan
PBM

2. Administrasi dan Manajemen Sekolah


2.1. Sekolah mempunyai program tetapi belum lengkap
2.2. Sekolah memiliki peraturan untuk memberikan penghargaan dan
sanksi tetapi belum optimal
2.3. Laporan akhir tahun pelajaran yang lalu ada dan baik
2.4. Program kerja kepala sekolah lengkap
2.5. Kepala sekolah melakukan evaluasi terhadap program yang telah
dibuat
2.6. Kepala sekolah melibatkan semua pihak dalam pengambilan
keputusan yang terkait dengan pengembangan sekolah
2.7. Sekolah memiliki program pembinaan guru
2.8. Sekolah memiiki catatan surat masuk dan keluar
2.9. Sekolah memiliki administrasi yang masih kurang lengkap

3. Organisasi dan Kelembagaan


3.1. Dokumen dan bagan sekolah lengkap
3.2. Sekolah memiliki peraturan khusus di luar peraturan pemerintah
3.3. Sekolah melakukan kerjasama dengan lembaga kependidikan dan
non kependidikan lainnya dalam peningkatan mutu pendidikan

4. Sarana dan Prasarana


4.1. Sekolah telah memiliki tanah dan bangunan yang memadai
4.2. Sekolah belum mempunyai ruang wakil kepala sekolah
4.3. Sekolah belum memiliki ruang multimedia
4.4. Kondisi bangunan sekolah kurang baik
4.5. Fasilitas ruangan dan perabot yang ada, 80% dalam kondisi baik
4.6. Tidak tersedia fasilitas ruang dan penunjang perpustakaan belum
lengkap
4.7. Kelengkapan alat laboratorium ada
4.8. Sekolah belum memiliki lab komputer
4.9. Sekolah memiliki instalasi listrik dan akses jalan yang kurang baik
4.10. Sekolah belum memiliki sarana air bersih.
4.11. Ruangan di sekolah mempunyai sanitasi yang baik
4.12. Sarana tempat sampah masih kurang
4.13. WC guru dan siswa belum sesuai rasio
4.14. Kondisi WC rusak
4.15. Sekolah memiliki sarana penunjang administrasi
4.16. Sekolah memiliki sarana olahraga, dan belum memiliki sarana
kesenian dan keagamaan
4.17. Semua komponen terlibat dalam membantu manajemen sarana dan
prasarana

5. Ketenagaan
5.1. 75% guru S1 dan mempunyai kelayakan mengajar
5.2. 60% guru mengajar sesuai bidangnya, yang tidak sesuai mengikuti
pelatihan agar memiliki kemampuan sesuai bidang studi yang diajarkan
5.3. Tenaga penunjang belum memadai (tidak adanya tenaga teknis
laboran)
5.4. Sekolah memberikan penghargaan kinerja karyawan dengan
memberikan kesempatan dan kepercayaan untuk berkembang.
5.5. Manajemen ketenagaan dilakukan dengan peran serta guru, kepala
sekolah, komite dan Dindik
5.6. Sekolah memberikan kesempatan mengembangkan karir bagi
tenaga non guru
5.7. Kemampuan guru dalam mengoperasikan komputer baru 90%

6. Pembiayaan dan Pendanaan


6.1. Pembiayaan diperoleh dari partisipasi masyarakat dan pemerintah
6.2. Alokasi dana untuk peningakatan mutu masih kurang
6.3. Sekolah dengan anggaran terbatas untuk program peningkatan
mutu guru
6.4. Sekolah belum optimal dalam pemberian beasiswa bagi siswa
berprestasi dan keluarga miskin
6.5. RKAS (Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah) dalam tiga
tahun terakhir terealisasi dengan baik
6.6. Alokasi RKAS sudah direalisasi
6.7. Manajemen pengelolaan keuangan baik dan terbuka
6.8. Sekolah melaksanakan program dan SPJ dengan baik

7. Peserta Didik
7.1. Sekolah menampung lulusan SMP dan MTs di sekitar sekolah dan
daerah lainnya
7.2. Sekolah memberikan bantuan berupa subsidi silang dan
pembebasan biaya sekolah
7.3. Sekolah melakukan pembimbingan bagi siswa yang kurang siap
7.4. Sekolah memberikan kesempatan pada siswa untuk
mengembangkan bakat dan minatnya melalui pengembangan diri
7.5. Manajemen peserta didik dilaksanakan disekolah dengan baik
7.6. Proses PSB dilaksanakan dengan baik
7.7. Penerimaan siswa sesuai robel yang ada
7.8. Prosentase kehadiran siswa di atas 90%
7.9. Angka drop out 0%
7.10. Siswa mengulang 0%
7.11. siswa melanjutkan ke jenjang lebih tinggi belum ada.
7.12. Siswa SMK YAPPAN Pasir Pengaraian baru berprestasi di tingkat
kecamatan dan kabupaten.
7.13. Program pengembangan minat, bakat, dan kreativitas belum
optimal
7.14. Sekolah sudah membuat program layanan bimbingan konseling
7.15. Rata-rata nilai siswa sesuai standar KKM yang telah ditentukan
7.16. Rata-rata nilai UN dan ujian sekolah di atas rata-rata standar
minimal kelulusan (belum melakukan UN)
7.17. Prosentase kelulusan belum meluluskan

8. Peran Serta Masyarakat


8.1. Sekolah belum optimal melibatkan orang tua dalam penyusunan
program sekolah
8.2. Pekerjaan orang tua mayoritas petani
8.3. Penghasilan mayoritas orang tua di bawah Rp.1.000.000,-
8.4. Mayoritas orang tua berada di kelompok ekonomi lemah.
8.5. Pemahaman komite sekolah cukup baik dan perlu ditingkatkan
8.6. Keorganisasian komite yang ada sudah cukup baik
8.7. Fungsi dan peran komite sekolah sebagai pemberi pertimbangan
sudah berjalan baik
8.8. Dukungan komite cukup baik
8.9. Komite sekolah telah melaksanakan fungsi pengontrol
8.10. Komite sekolah telah melaksanakan fungsi penghubung
8.11. Komite sekolah telah melaksanakan fungsi fasilitator
pengembangan sekolah
8.12. Masyarakat telah memberikan bantuan untuk pengembangan
sekolah walaupun masih sangat kurang.
8.13. Hubungan masyarakat dengan sekolah berjalan baik

9. Lingkungan dan Budaya Sekolah


9.1. Seluruh warga sekolah belum optimal menjaga lingkungan sekolah
6.2. Sekolah belum memiliki pagar dan taman sekolah yang berguna
sebagai peningkatan kenyamanan dan keamanan.
6.3. Sekolah perlu meningkatkan kerjasama dengan stakeholder dalam
mengembangkan kegiatan

Profil sekolah di atas telah kami usahakan penyusunannya dilakukan dengan


seksama dan seobjektif mungkin. Besar harapan kami, tentunya informasi yang
ada dalam profil sekolah ini berguna untuk membantu kami selaku pemangku
kepentingan dalam menyusun Rencana Kerja Jangka Menengah yang didasarkan
pada kondisi nyata sekolah kami.
BAB IV
HARAPAN

Setelah profil sekolah kami susun, maka gambaran kondisi sekolah bisa
diketahui dengan jelas bagian-bagian yang mengalami perbaikan atau
peningkatan, bagian yang masih tetap, dan bagian yang mengalami penurunan
dibandingkan dengan kondisi sekolah pada tahun-tahun sebelumnya. Kondisi
nyata sekolah yang diuraikan pada bab sebelumnya menjadi sumber gagasan bagi
kami untuk penyusunan harapan-harapan yang dapat membuat keberadaan
sekolah ini menjadi lebih baik dan mengalami peningkatan di berbagai bidang.
Berikut ini kami uraikan harapan-harapan per komponen/kategori
berdasarkan kondisi nyata yang ada di sekolah kami.

1. Kurikulum dan Pembelajaran


1.1. Dokumen KTSP dan Kurikulum 2013 ada
1.2. Seluruh komponen sekolah memahami KTSP dan Kurikulum 2013
1.3. Dokumen silabus sekolah ada
1.4. Dokumen RPP ada dan dibuat oleh sendiri
1.5. 60% guru mengajar sesuai PAKEM
1.6. Dipertahankan sistem evaluasi yang telah berjalan
1.7. Dipertahankan peran guru dan Kepala sekolah dan ditingkatkannya
peran komite sekolah
1.8. Kegiatan ekstrakulikuler berjalan dengan dilengkapi administrasi
yang baik
1.9. Literatur untuk guru perlu ditambah untuk meningkatkan metode
dan pengetahuan guru.
1.10. Pelaksanaan tetap berjalan dengan baik sesuai ketentuan
1.11. Rasio buku dan siswa tetap sesuai dengan jumlah siswa
1.12. Kesesuaian buku guru dan siswa tetap dijaga baik agar prose KBM
baik
1.13. Jadwal pelajaran dan jadwal remedial tetap ada
1.14. 60% siswa memanfaatkan perpustakaan untuk menunjang kegiatan
pembelajaran
1.15. Kegiatan PBM kegamaan berjalan dengan baik dengan lebih
mengefektifkan pada praktek.
1.16. Pemberian materi kecakapan hidup di setiap pelajaran
1.17. Semua guru memahami kecakapan hidup bagi siswanya
1.18. Kehadiran guru di atas 95%
1.19. Guru memahami prinsip-prinsip penilai berbasis kelas

2. Administrasi dan Manajemen Sekolah


2.1. Program sekolah ada dan baik
2.2. Peraturan ada dan dilaksanakan dengan baik
2.3. Laporan akhir tahun selalu ada
2.4. Program kepala sekolah selalu ada
2.5. Evaluasi kerja tetap ada
2.6. Kinerja kepala sekolah semakin baik
2.7. Keterlibatan semua pihak dalam pengembangan sekolah
2.8. Catatan surat masuk keluar selalu ada
2.9. Administrasi sekolah ada dan lengkap
3. Organisasi dan Kelembagaan
3.1. Dokumen dan bagan sekolah selalu ada
3.2. Peraturan khusus selalu ada
3.3. Perlu dilakukan peningkatan kerjasama dengan lembaga lain

4. Sarana dan Prasarana


4.1. Tanah dan bangunan tetap ada dan kondisi baik
4.2. Adanya ruang wakil kepala sekolah
4.3. Diharapkan tersedia ruang multimedia yang baik
4.4. Kondisi sekolah tetap baik
4.5. 70% fasilitas ruangan ada, lengkap dan baik
4.6. Fasilitas penunjang perpustakaan lengkap
4.7. Laboratorium Farmasi yang lengkap
4.8. Laboratorium komputer diharapkan ada serta
4.9. Sekolah memiliki Instalasi listrik yang baik dan akses jalan yang
baik
4.10. Sarana air bersih tetap baik.
4.11. Sanitasi yang baik dipertahankan
4.12. Tempat sampah ada
4.13. WC guru dan murid ada dengan kondisi dan sesuai rasio
4.14. Sarana penunjang administrasi ditambah
4.15. Sarana yang ada perlu diperluas dan ditambah
4.16. Keterlibatan komponen sekolah harus dijaga

5. Ketenagaan
5.1. 95% guru S1
5.2. 70% Guru mengajar sesuai bidang studi dan kelayakaannya
5.3. Diadakannya pelatihan Kurikulum (KTSP) dan Kurikulum 2013,
PBM, Metode Mengajar dan Pengembangan Sistem Penilaian
5.4. Seluruh tenaga pendukung ada
5.5. Pembinaan guru selalu dilakukan
5.6. Pemberian penghargaan selalu ada.
5.7. Pemgembangan karir bagi non guru selalu ada
5.8. Guru mampu mengoperasikan komputer

6. Pembiayaan dan Pendanaan


6.1. Pembiayaan sekolah ditingkatkan
6.2. Alokasi dana untuk peningkatan mutu meningkat
6.3. Meningkatkan anggaran untuk program peningkatan mutu guru
6.4. Pemberian beasiswa lebih banyak
6.5. RKAS selalu direalisasi dengan baik
6.6. Adanya peningkatan RKAS
6.7. Manajemen keuangan ada dengan baik

7. Peserta Didik
7.1. Sekolah menampung lulusan SMP dan MTs
7.2. Sekolah tetap membantu siswa yang kurang mampu
7.3. Adanya pembimbingan bagi siswa yang kurang siap
7.4. Adanya pengembangan diri bagi siswa untuk mengembangkan
bakat
7.5. Adanya manajemen pengelolaan peserta didik yang baik
7.6. Proses PSB tetap baik
7.7. Penerimaan siswa tetap sesuai rombel
7.8. Prosentase kehadiran siswa 100%
7.9. Angka drop out 0%
7.10. Angka mengulang 0%
7.11. 80% siswa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi
7.12. Prestasi dipertahankan dan ditingkatkan sampai ke tingkat
nasional
7.13. Program pengembangan siswa belum berjalan secara optimal
7.14. Optimalisasi pelayanan BK
7.15. Adanya peningkatkan nilai KKM
7.16. Nilai UN dan US meningkat minimal di atas rata-rata standar
kelulusan
7.17. Prosentase kelulusan 100%

8. Peran Serta Masyarakat


8.1. Adanya keterlibatan secara optimal dari orang tua dalam
penyusunan program sekolah
8.2. Pekerjaan orang tua heterogen
8.3. Penghasilan orang tua lebih baik
8.4. Komite sekolah lebih memahami perannya
8.5. Komposisi komite yang ideal
8.6. Adanya penjadwalan pertemuan dengan komite
8.7. Fungsi dan peran sebagi pemberi pertimbangan berjalan
8.8. Dukungan komite optimal
8.9. Komite sekolah optimal dalam melakukan pengontrolan
8.10. Komite sekolah optimal dalam melakukan penghubung
8.11. Komite sekolah optimal dalam melakukan fasilitator
8.12. Adanya peran serta masyarakat dalam pengembangan sekolah
8.13. Hubungan sekolah dengan masyarakat berjalan baik

9. Lingkungan dan Budaya Sekolah


9.1. Lingkungan sekolah semakin aman dan tindakan pencurian dapat
dihindari
9.2. Warga sekolah berperan optimal menjaga lingkungan sekolah
Dengan harapan-harapan tersebut maka dapat memberi arah bagi kami
untuk menjadikan sekolah ini seperti apa dalam empat tahun mendatang. Harapan
yang kami buat ini berdasarkan pertimbangan yang cukup matang mengenai
bagian-bagian yang dianggap penting dan menjadi prioritas perhatian kami.
Harapan ini tidak hanya sebagai harapan kami sebagai penyedia layanan,
tetapi juga pengguna layanan yang mengacu pada visi dan misi serta tujuan
sekolah dan bersifat realistis; sesuai dengan kondisi dan kemampuan sekolah
untuk menjangkau harapan tersebut, dengan maksud untuk melakukan
peningkatan/perbaikan sekolah (school improvement).

BAB V

PROGRAM STRATEGIS

A. SASARAN
Sasaran adalah tantangan utama yang akan dicapai sekolah/madrasah
dalam waktu 4 tahun ke depan dan telah disesuaikan dengan faktor kesiapan
sekolah/madrasah. Penetapan sasaran sekolah ini bertujuan untuk dijadikan
panduan dalam menyusun program dan kegiatan yang akan dilakukan dalam
waktu tertentu guna merealisasikan alternatif pemecahan tantangan yang telah
dirumuskan.
Berikut ini kami uraikan sasaran program kerja sekolah per-kategori:
1. Kurikulum dan Pembelajaran
a. Guru paham tentang KTSP dan Kurikulum 2013
b. Tersedianya dokumen KTSP dan Kurikulum 2013 seluruh mata
pelajaran
c. Guru mampu membuat silabus sekolah sesuai standar isi
d. Guru paham dan mampu membuat PTK
e. Meningkatnya minat baca dan pengetahuan guru
f. Meningkatnya minat baca siswa
g. Pembelian buku sebagai literatur tambahan
h. Perpustakaan yang representatif
i. Guru paham tentang kecakapan hidup

2. Administrasi dan Manajemen Sekolah


a. Administrasi guru lengkap
b. Administrasi TU lengkap

3. Organisasi dan kelembagaan


a. Peningkatan disiplin kerja karyawan (kepsek,guru,TU) dan disiplin
siswa
b. Peraturan sekolah tersedia dan terlaksana dengan baik
c. Terjalinnya kerjasama dengan stakeholder

4. Sarana dan Prasarana


a. Tersedianya ruang wakasek
b. Tersedianya ruang multimedia
c. Tersedianya fasilitas ruang yang baik dan lengkap
d. Fasilitas penunjang perpustakaan lengkap
e. Sarana dan prasarana laboratorium IPA dan komputer yang lengkap
f. Jaringan listrik dalam keadaan baik
g. Kebutuhan komputer dan printer terpenuhi
h. Terlaksananya rehabilitasi ruang kelas, TU, dan Mushola
i. Sarana kesenian lengkap

5. Ketenagaan
a. Semua guru mengikuti sertifikasi dan lolos sertifikasi
b. Terpenuhinya kebutuhan tenaga pendukung
c. Guru mampu mengoperasikan komputer dengan baik
d. Semua guru mengikuti pelatihan peningkatan materi pengetahuan
e. Semua guru pernah mengikuti pelatihan sehingga kualitasnya
meningkat
f. Kesejahteraan guru dan keryawan lainnya meningkat

6. Pembiayaan dan pendanaan


a. Peningkatan pembiayaan sekolah untuk meningkatkan kualitas
pelayanan sekolah
b. Peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembiayaan dan
pendanaan sekolah
c. Tersusunnya RKAS tepat waktu

7. Peserta Didik
a. Meningkatnya prestasi siswa dan sekolah
b. Siswa baru yang berprestasi dan lebih berkualitas
c. Pembimbingan khusus bagi siswa bermasalah dapat dilakukan
dengan lebih baik

8. Peran serta Masyarakat


a. Tersedianya program kehumasan
b. Keterlibatan komite sekolah kembali aktif sesuai dengan fungsinya
c. Hubungan sekolah dengan komite sekolah lebih baik
d. Terjalinnya kerja sama dengan lembaga masyarakat

9. Lingkungan dan Budaya Sekolah


a. Pemagaran sekolah
b. Pembuatan taman sekolah
c. Menanamkan kesadaran perluinya partisipasi masyarakat dan
stekholder sekolah uintuik terciptanya lingkungan yang aman.

B. PROGRAM
Merumuskan program adalah menggabungkan alternatif-alternatif
pemecahan tantangan utama yang memiliki karakteristik yang saling mendukung,
saling tergantung, atau saling berkaitan
Berikut ini kami uraikan program sekolah per-kategori:
1. Kurikulum dan Pembelajaran
a. Pengaturan waktu dan penggalangan dana
b. Raker pembuatan KTSP dan Kurikulum 2013, Silabus dan RPP
c. Wokshop peningkatan kompetensi guru dan PTK
d. Pengadaan buku literatur
e. Penambahan buku-buku yang menarik
f. Penugasan studi literatur di perpustakaan
g. Workshop peningkatan pemahaman guru mengenai kecakapan
hidup

2. Administrasi dan Manajemen Sekolah


a. Pengadaan Administrasi Guru dan TU
b. Sosialisasi pentingnya administrasi guru dan TU
c. Latihan dan pembinaan pembuatan administrasi yang baik
3. Organisasi dan kelembagaan
a. Sosialisasi pentingnya disiplin kerja
b. Penerapan sanksi yang mendidik
c. Pembuatan peraturan sekolah
d. Penerapan peraturan sekolah
e. Peningkatan kerjasama dengan stakeholder

4. Sarana dan Prasarana


a. Pembangunan ruang wakasek
b. Pembangunan ruang multimedia
c. Pengadaan perabot pengganti
d. Perbaikan perabot rusak
e. Pendataan, pembuatan, pengajuan proposal dan pengadaan fasilitas
penunjang perpustakaan
f. Pendataan, pembuatan, pengajuan proposal dan pengadaan sarana
dan prasarana laboratorium Farmasi dan Kimia Industri
g. Pengajuan tenaga lab Farmasi dan Kimia Industri dan pelatihan
bagi tenaga lab Farmasi dan Kimia Industri
h. Pengajuan dan pemasangan jaringan internet dan pengawasan
dalam penggunaannya.
i. Pengajuan dan pelaksanaan perbaikan jaringan listrik
j. Pendataan, pengajuan, pemasangan, dan perawatan printer dan
komputer
k. Pembentukan panitia, pembuatan proposal, pencarian dana dan
pelaksanaan rehabilitasi masjid
l. Pendataan, pembuatan proposal, pencarian dana dan pemenuhan
sarana kesenian

5. Ketenagaan
a. Pelatihan peningkatan kompetensi guru
b. Identifikasi kebutuhan tenaga pendukung
c. Pelatihan TIK bagi guru
d. Pencarian informasi pelatihan dan peningkatan mutu guru.
e. Mengikutsertakan guru dan karyawan dalam pelatihan peningkatan
kompetensi
f. Peningkatan kesejahteraan guru dan karyawan lainnya

6. Pembiayaan dan pendanaan


a. Peningkatan pembiayaan sekolah untuk meningkatkan kualitas
pelayanan sekolah
b. Sosialisasi program sekolah dan pentingnya partisipasi masyarakat
dalam pembiayaan dan pendanaan program sekolah tersebut
c. Penyusunan RKAS

7. Peserta Didik
a. Peningkatan prestasi siswa dan sekolah
b. Sistem penjaringan siswa berprestasi
c. Peningkatan sistem seleksi
d. Peningkatan kualitas bimbingan dan penyuluhan
8. Peran serta Masyarakat
a. Pembuatan program kehumasan
b. Membentuk atau mengoptimal komite sekolah
c. Sosialisasi program sekolah dan peran komite
d. Menciptakan hubungan yang harmonis dengan komite
e. Mengikutsertakan komite dalam menjalankan program sekolah
f. Pertemuan dengan komite sekolah
g. Kerjasama dengan lembaga masyarakat

9. Lingkungan dan Budaya Sekolah


a. Pembuatan pagar sekolah
b. Pembuatan taman sejkolah
c. Menanamkan kesadaran perlunya keterlibatan masyarakat dan
warga sekolah untuk terciptanya lingkungan yang aman.

C. INDIKATOR KEBERHASILAN
Indikator keberhasilan program adalah ukuran yang digunakan untuk
menilai apakah program yang dirumuskan berhasil atau tidak. Apabila indikator
keberhasilan telah dapat dicapai, maka program dapat dikatakan berhasil;
sebaliknya apabila indikator keberhasilan belum dapat dicapai, maka program
dapat dikatakan belum berhasil. Indikator harus ditentukan agar program yang
ditetapkan dapat diukur keberhasilannya. Indikator keberhasilan setiap program
bisa berkaitan dengan proses dan dapat juga berkaitan langsung dengan hasil
akhir. Indikator keberhasilan dapat bersifat kuantitatif atau kualitatif, yang penting
dapat diukur dan dirumuskan secara spesifik, operasional, dan dalam bentuk
kalimat pernyataan.
Berikut ini kami uraikan indikator keberhasilan program sekolah per-
kategori:
1. Kurikulum dan Pembelajaran
a. Seluruh guru memahami KTSP dan Kurikulum 2013
b. Tersedianya dokumen KTSP dan Kurikulum 2013 secara lengkap
c. Guru mampu membuat dokumen KTSP dan Kurikulum 2013,
terutama silabus dan RPP
d. Tersedianya literatur tambahan
e. Tersedianya buku-buku yang menarik
f. Adanya guru yang berprestasi
g. Guru mampu melaksanakan PTK
h. Jam mengajar guru maksimal 24 jam
i. Tersedianya ruang perpustakaan yang luas dan representatif
j. Tersedianya buku-buku menarik
k. Jumlah kunjungan siswa ke perpustakaan meningkat
l. Guru memahami kecakapan hidup

2. Administrasi dan Manajemen Sekolah


a. Semua guru memiliki administrasi yang baik
b. Adminitrasi ketatausahaan berjalan baik
c. Sistem kearsipan dapat dipahami oleh guru dan TU

3. Organisasi dan kelembagaan


a. Terselenggaranya sosialisasi pentingnya disiplin kerja
b. Peraturan sekolah terbentuk
c. Peraturan sekolah dapat diterapkan dengan baik
d. Seluruh guru berperan dalam penegakan peraturan sekolah
e. Terjalinnya kerja sama dengan lembaga lain
f. Perhatian stakeholder terhadap sekolah meningkat

4. Sarana dan Prasarana


a. Tersedianya ruang wakasek
b. Tersedianya ruang multimedia
c. Penggantian dan perbaikan perabot rusak
d. Fasillitas penunjang perpustakaan dilengkapi
e. Sarana dan prasarana laboratorium IPA dilengkapi
f. Guru mampu menggunakan lab bahasa
g. Laboran terampil menggunakan lab bahasa
h. Terpasangnya jaringan internet dan penggunaannya yang sesuai
i. Jaringan listrik tidak mengalami gangguan
j. Lengkapnya sarana listrik di kelas
k. Komputer dan printer tersedia sesuai kebutuhan
l. Terkumpulnya dana dan selesainya pembangunan/rehabilitasi
mushola/masjid
m. Terkumpulnya dana dan terpenuhinya kebutuhan sarana kesenian
5. Ketenagaan
a. Kompetensi guru meningkat
b. Terpenuhinya kebutuhan tenaga pendukung
c. Guru mampu menguasai ICT atau TIK
d. Semua guru mengikuti pelatihan
e. Kesejahteraan guru dan karyawan lainnya meningkat

6. Pembiayaan dan pendanaan


a. Tersusunnya RKABS tepat waktu

7. Peserta Didik
a. Jumlah siswa baru meningkat
b. Prestasi siswa dan sekolah meningkat
c. Banyak siswa baru yang memiliki prestasi
d. Siswa dan orang tua merasa puas dengan pembimbingan sekolah
e. Terjaringnya siswa baru yang berkualitas

8. Peran serta Masyarakat


a. Terbuatnya program kehumasan
b. Terbentuknya komite yang sinergis dengan sekolah dan memiliki
kemauan dan perhatian yang lebih untuk kemajuan sekolah
c. Komite memahami tugas dan perannya
d. Hubungan komite dan sekolah berjalan secara sinergi
e. Komite selalu terlibat dalam program-program yang dijalankan
sekolah
f. Adanya pertemuan rutin dengan komite
g. Lembaga masyarakat terlibat kerjasama dengan sekolah

9. Lingkungan dan Budaya Sekolah


a. Terselesaikannya pembuatan pagar sekolah
b. Terselesiakannya [embuatan taman sekolah
c. Tertanamnya kesadaran perlunya keterlibatan masyarakat dan
warga sekolah untuk terciptanya lingkungan yang aman.

D. KEGIATAN
Kegiatan adalah tindakan-tindakan yang akan dilakukan di dalam program.
Kegiatan perlu dirumuskan dari setiap program dengan mengacu pada indikator
keberhasilan yang telah ditetapkan sehingga program dapat dicapai. Kegiatan bisa
diambil dari alternatif pemecahan yang telah ditetapkan sebelumnya. Perumusan
kegiatan dilakukan dengan cara membuat daftar kegiatan yang terkait dengan
program tersebut. Kegiatan yang baik adalah yang mengarah pada pencapaian
indikator keberhasilan yang telah dirumuskan, dan dapat diperkirakan biaya atau
anggarannya.
Berikut ini kami uraikan daftar kegiatan sekolah per-kategori:
1. Kurikulum dan Pembelajaran
a. Pelatihan pembuatan KTSP
b. Pelaksanaan pembuatan KTSP
c. Mengadakan MGMP internal dan ekternal
d. Mengadakan workshop internal kompetensi guru
e. Pengadaan literatur tambahan
f. Mengikutsertakan guru dalam lomba-lomba
g. Pelatihan PTK
h. Pengadaan buku-buku tambahan
i. Penugasan studi literatur di perpustakaan
j. Mengikutsertakan guru dan atau mengadakan kegiatan pelatihan
kecakapan hidup

2. Administrasi dan Manajemen Sekolah


a. Rapat koordinasi guru dan karyawan
b. Pengadaan administrasi Guru
c. Pengadaan administrasi TU / Sekolah
d. Pelatihan pembuatan administarsi

3. Organisasi dan kelembagaan


a. Sosialisasi dan Pembinaan pentingnya disiplin kerja
b. Raker pembuatan peraturan sekolah
c. Penerapan peraturan sekolah
d. Meningkatkan intensitas komunikasi dengan stakeholder
Peningkatan kerjasama dengan stakeholder
e. Menjajagi kerja sama dengan lembaga lain

4. Sarana dan Prasarana


a. Pengerjaan pembangunan ruang wakasek
b. Pengerjaan pembangunan ruang multimedia
c. Penggantian/perbaikan perabot rusak
d. Pendataan kebutuhan, pembuatan dan pengajuan proposal,
melengkapi fasilitas penunjang perpustakaan
e. Pendataan kebutuhan, pembuatan dan pengajuan proposal,
melengkapi sarana dan prasarana lab IPA
f. Pangadaan lab komputer dan perlengkapannya
g. Pengajuan dan pemasangan jaringan internet dan pengawasan
penggunaannya
h. Pengajuan perbaikan jaringan listrik
i. Pengajuan dan pemasangan komputer dan printer serta
perawatannya
j. Pembentukan panitia rehab, pembuatan proposal, pencarian dana
dan pelaksanaan pembangunan
k. Pendataan, pembuatan proposal, pencarian dana dan pemenuhan
kebutuhan sarana kesenian

5. Ketenagaan
a. Pelatihan komputer
b. Pengajuan tambahan tenaga pendukung
c. Pencarian informasi pelatihan dan mengikutsertakan guru dalam
pelatihan dan peningkatan mutu.
d. Pelatihan materi bagi guru
e. Mengikutsertakan guru dalam pelatihan kompetensi guru
f. Mengupayakan peningkatan kesejahteraan guru

6. Pembiayaan dan pendanaan


a. Peningkatan pembiayaan sekolah untuk meningkatkan kualitas
pelayanan sekolah
b. Sosialisasi program sekolah dan pentingnya partisipasi masyarakat
dalam pembiayaan dan pendanaan program sekolah tersebut
c. Penyusunan RKAS

7. Peserta Didik
a. Menyiapkan perangkat tes seleksi masuk yang berbobot
b. Seleksi masuk bagi siswa baru
c. Meningkatkan kualitas bimbingan dan penyuluhan
d. Peningkatan prestasi akademik
e. Peningkatan prestasi non akademik

8. Peran serta Masyarakat


a. Penyusunan program kehumasan
b. Mengundang semua orang tua siswa
c. Membentuk atau mengukuhkan pengurus komite sekolah
d. Sosialisasi program sekolah
e. Menciptakan hubungan yang harmonis antara komite dan sekolah
f. Melibatkan komite dalam program-program sekolah
g. Pertemuan dengan komite
h. Menjalin kerjasama dengan lembaga masyarakat

9. Lingkungan dan Budaya Sekolah


a. Selasainya pembuatan pagar sekolah
b. Selesainya Pembuiatan taman sejkolah
c. Tertanamkan kesadaran perlunya keterlibatan masyarakat dan
warga sekolah untuk terciptanya lingkungan yang aman.

E. JADWAL KEGIATAN
Jadwal adalah alokasi waktu suatu program dan kegiatan tertentu yang
akan dilaksanakan. Tujuan penyusunan jadwal program dan kegiatan ini adalah
untuk mempermudah pelaksana dalam menentukan urutan kegiatan dan mengatur
penggunaan sumberdaya dan dana yang dimiliki sekolah/madrasah. Dengan
demikian alur kegiatan dan keuangan sekolah/madrasah dapat dikontrol dengan
lebih efektif.
Berikut ini kami tampilkan kegiatan sekolah:

TABEL JADWAL KEGIATAN

N SASARAN PROGRAM JADWAL KEGIATAN


O THN THN THN THN
. 1 2 3 4
1 Dokumen KTSP dan Pengaturan waktu
Kurikulum 2013 seluruh dan penggalangan
mata pelajaran dana

2 Dokumen KTSP dan Pembuatan KTSP


Kurikulum 2013 seluruh dan Kurikulum
mata pelajaran 2013
3 Dokumen KTSP dan Pembuatan KTSP
Kurikulum 2013 dan Kurikulum
seluruh mata pelajaran 2013
4 Seluruh guru Peningkatan
kompetensi guru
5 Seluruh Guru Peningkatan
kompetensi guru
6 Buku Pengadaan buku
literature
7 Guru Peningkatan
kompetensi guru
8 Perpustakaan Perluasan
perpustakaan
9 Buku Penambahan buku-
buku yang menarik
10 Penugasan studi
literatur di
perpustakaan

11 Guru Pemahaman guru


mengenai
kecakapan hidup
meningkat
12 proposal pelatihan guru Pembuatan rencana
pelatihan
13 Guru dan TU Pengadaan
Administrasi
14 Guru dan TU Pembinaan
Penyusnan
Administrasi
15 Staf TU Pengadaan
16 Guru dan TU Peningkatan
displin kerja
17 Guru, TU, dan Siswa Pembuataan
peraturan sekolah
yang lebih baik
18 Guru, TU, dan Siswa Penerapaan
peraturan sekolah
19 Seluruh guru dan Pembinaan
karyawan
20 Ruang wakasek Pembangunan
ruang wakasek
21 Ruang multimedia Pembangunan
ruang multimedia
22 Perabot Pengadaan perabot
pengganti
23 Perbaikan perabot
rusak
24 Pendataan
25 Pembuatan
Fasilitas penunjang Proposal
26 perpustakaan Pengajuan proposal
27 Pengadaan fasilitas
penunjang
28 Sarana dan prasarana Pendataan
laboratorium
29 Pembuatan
Proposal
30 Pengajuan proposal
31 Pengadaan sarana
dan prasarana lab
IPA
32 Sarana dan prasarana Pendataan
Komputer
33 Pembuatan
Proposal
34 Pengajuan proposal
35 Pengadaan sarana
dan prasarana lab
Komputer
36 Pengajuan jaringan
internet
37 Internet Pemasangan
jaringan internet
38 Pengawasan
39 Guru Pelatihan komputer
40 Pengajuan
Jaringan listrik perbaikan
41 Perbaikan
42 Pendataan
43 Pengajuan
Komputer dan printer
44 Pemasangan
45 Perawatan
46 Pembentukan
Panitia rehabilitasi panitia
47 masjid Pembuatan
proposal
48 Panitia pembangunan/ Pencarian dana
rehabilitasi mushola
masjid
49 Pendataan
50 Pembuatan
Sarana kesenian proposal
51 Pencarian dana
52 Sekolah mempunyai Pelatihan
guru yang dapat Workhsop
mengajar dengan
menggunakan model
pembelajaran yang
menarik (PAKEM atau
CTL)
53 Sekolah mempunyai Pembuatan
program kehumasan program
kehumasan
54 Guru Sosialisasi pola
kerjasama
55 Pelayanan sekolah Peningkatan
pelayanan sekolah

66 Prestasi siswa Peningkatan


prestasi siswa dan
sekolah
57 Investor Membuat program
sekolah yang
memiliki daya tarik
58 Menjalin kerjasama
dengan stakeholder
59 Stakeholder Komunikasi yang
intensif dengan
stakeholder
60 RKABS Penyusunan
RKABS
61 Pencarian
informasi pelatihan
Guru
dan peningkatan
mutu guru.
62 Mengikutserta-kan
guru dalam
Guru
pelatihan dan
peningkatan mutu.
63 Promosi Sekolah Publikasi sekolah
64 Guru Peningkatan
kompetensi guru

65 Siswa Sistem penjaringan


siswa berprestasi
66 Guru Pelatihan
mengemas
program
67 Guru Perencanaan
program
68 Guru Pelaksanaan
program
69 Guru Peningkatan
kualitas bimbingan
dan penyuluhan
70 Guru Peningkatan
kualitas bimbingan
dan penyuluhan
71 Guru Peningkatan
kesejahteraan guru
72 Siswa baru yang lebih Meningkatkan
berkualitas sistem seleksi
73 Guru Pelatihan
kompetensi guru
74 Komite sekolah Membentuk komite
sekolah yang baru
75 Sosialisasi program
sekolah dan peran
komite
76 Menciptakan
hubungan yang
Komite sekolah harmonis
77 Mengikutserta-kan
komite dalam
menjalankan
program sekolah
78 Komite sekolah Pembentukan
Komite sekolah
79 Komite sekolah Pertemuan dengan
komite sekolah
80 Lembaga masyarakat Kerjasama dengan
lembaga
masyarakat
81 Teselesaikannya pagar Pembuatan pagar
sekolah dan pembuatan sekolah dan taman
taman sekolah sekolah

82 Menanamkan kesadaran Peningkatan


perlunya partisipasi partisipasi
masyarakat dan masyarakat dan
stekholder sekolah stekholder sekolah
uintuik terciptanya uintuik terciptanya
lingkungan yang aman lingkungan yang
aman

F. PENANGGUNG JAWAB
Setelah program dirumuskan, maka perlu ditentukan siapa penanggung
jawab program. Penanggung jawab program adalah perseorangan yang ditunjuk
untuk mengkoordinir pelaksanaan program sesuai dengan bidangnya.
Berikut ini kami uraikan mengenai penanggung jawab tiap program
sekolah yang akan dilaksanakan:

TABEL PENANGGUNG JAWAB PROGRAM

NO PROGRAM PENANGGUNG JAWAB


PROGRAM
1 Pembuatan KTSP dan Kurikulum 2013 Kaur Kurikulum
2 Pembuatan KTSP dan Kurikulum 2013 Kaur Kurikulum
3 Peningkatan kompetensi guru Kaur Kurikulum
4 Peningkatan kompetensi guru Kepsek dan Kaur
Kurikulum
5 Pengadaan buku literature Kepala Sekolah
6 Peningkatan kompetensi guru Kaur kurikulum

7 Peningkatan kompetensi guru Kaur kurikulum


8 Perluasan perpustakaan Kepala Sekolah
9 Penambahan buku-buku yang menarik Pembina OSIS
10 Penugasan studi literatur di Guru Bahasa Indonesia
perpustakaan
11 Pemahaman guru mengenai kecakapan Kaur kurikulum
hidup meningkat
12 Pembuatan rencana pelatihan Kepala sekolah
13 Pengadaan Administrasi Kaur TU dan Kurikulum
14 Pembinaan Penyusnan Administrasi Kaur TU dan Kurikulum
15 Pengadaan Kaur TU/Kurikulum
16 Peningkatan displin kerja Kepsek
17 Pembuataan peraturan sekolah yang Kepsek dan Wakasek
lebih baik
18 Penerapaan peraturan sekolah Kepsek dan Wakasek
19 Pembinaan Kepsek
20 Pembangunan ruang wakasek Wakasek
21 Pembangunan ruang multimedia Wakasek

22 Pengadaan perabot pengganti Wakasek


23 Perbaikan perabot rusak PKS Sarana Prasarana
24 Pendataan Perpustakaan Kaur kesiswaan
25 Pembuatan Proposal Perpustakaan PKS Sarana Prasarana
26 Pengajuan proposal Perpustakaan PKS Sarana Prasarana
27 Pengadaan fasilitas penunjang PKS Sarana Prasarana
Perpustakaan
28 Pendataan Lab IPA Pembina OSIS
29 Pembuatan Proposal Lab IPA PKS Sarana Prasarana
30 Pengajuan proposal Lab IPA PKS Sarana Prasarana
31 Pengadaan sarana dan prasarana Lab PKS Sarana Prasarana
IPA
32 Pendataan Lab Komputer Wakasek
33 Pembuatan Proposal Komputer PKS Sarana Prasarana
34 Pengajuan proposal Lab Komnputer PKS Sarana Prasarana
35 Pengadaan sarana dan prasarana Lab PKS Sarana Prasarana
Komputer
36 Pengajuan jaringan internet Guru TIK
37 Pemasangan jaringan internet PKS Sarana Prasarana
38 Pengawasan PKS Sarana Prasarana
39 Pelatihan computer PKS Sarana Prasarana

40 Pengajuan perbaikan Wakasek


41 Perbaikan PKS Sarana Prasarana
42 Pendataan Guru TIK
43 Pengajuan PKS Sarana Prasarana
44 Pemasangan PKS Sarana Prasarana
45 Perawatan PKS Sarana Prasarana
46 Pembentukan panitia Wakasek
47 Pembuatan proposal Wakasek
48 Pencarian dana Wakasek
49 Pendataan Guru kesenian
50 Pembuatan proposal PKS Sarana Prasarana
51 Pencarian dana PKS Sarana Prasarana
52 Pelatihan Workhsop Kurikulum
53 Pembuatan program kehumasan Kepsek dan Kaur Humas
54 Sosialisasi pola kerjasama Kepsek
55 Peningkatan pelayanan sekolah Kaur kesiswaan
66 Peningkatan prestasi siswa dan sekolah Kaur kurikulum
57 Membuat program sekolah yang Pembina OSIS
memiliki daya tarik
58 Menjalin kerjasama dengan stakeholder Kepala sekolah

59 Komunikasi yang intensif dengan Kepala sekolah


stakeholder
60 Penyusunan RKABS Kepsek dan wakasek

61 Pencarian informasi pelatihan dan Kaur kurikulum


peningkatan mutu guru.
62 Mengikutserta-kan guru dalam Kaur kurikulum
pelatihan dan peningkatan mutu.
63 Publikasi sekolah Kepsek dan Wakasek
64 Peningkatan kompetensi guru KepSek wakasek
65 Sistem penjaringan siswa berprestasi Kaur kesiswaan
66 Pelatihan mengemas program Kesiswaan
67 Perencanaan program Kesiswaan
68 Pelaksanaan program Kesiswaan
69 Peningkatan kualitas bimbingan dan Koordinator guru BP
penyuluhan
70 Peningkatan kualitas bimbingan dan Koordinator guru BP
penyuluhan
71 Peningkatan kesejahteraan guru Kepala sekolah

72 Meningkatkan sistem seleksi Kepsek, Wakasek


Kurikulum
73 Pelatihan kompetensi guru Kaur kurikulum

74 Membentuk komite sekolah yang baru Kepsek dan Wakasek


75 Sosialisasi program sekolah dan peran Kepala sekolah
komite
76 Menciptakan hubungan yang harmonis Wakasek
77 Mengikutserta-kan komite dalam Wakasek
menjalankan program sekolah
78 Pembentukan Komite sekolah Kepsek, Wakasek
79 Pertemuan dengan komite sekolah Kepsek, Wakasek
80 Kerjasama dengan lembaga masyarakat Wakasek
81 Pembuatan pagar sekolah dan taman Wakasek
sekolah
82 Peningkatan partisipasi masyarakat dan Wakasek
stekholder sekolah uintuik terciptanya
lingkungan yang aman
BAB VI
RENCANA PEMBIAYAAN

Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS)


Tahun Pelajaran ke-1

Sekolah : SMK YAPPAN Pasir Pengaraian


Kecamatan : Rambah
Kabupaten/Kota : : Rokan Hulu (dalam rupiah)

PENDAPATAN BELANJA
No Uraian Jumlah No Uraian Jumlah
. .
I. SISA TAHUN LALU I PROGRAM SEKOLAH
2.1 Pengembangan
Kompetensi Lulusan
(bid akademik dan
non akademik)
II. PENDAPATAN RUTIN 2.2 Pengembangan
Standar Isi
1. Belanja Pegawai 2.3 Pengembangan
Standar Proses
2. Belanja Barang 2.4 Pengembangan
Standar Pend dan
Tenaga Kependidikan
3 Belanja Pemeliharaan 2.5 Pengembangan
Sarana dan Prasana
4. Belanja Lain-Lain 2.6 Pengembangan
Standar Pengelolaan
III BANTUAN OPERASIONA 2.7 Pengembangan
SEKOLAH Standar Pembiayaan

1. BOS 2.8 Pengembangan dan


Implementasi Sistem
Penilaian
2. Pemda Kab/Kota

3. Pemda Provinsi

II BELANJA LAIN
1.1 1.1. Belanja
Pegawai
III BANTUAN 1.2 1.2. Belanja
Barang
1. Dana Dekonsentrasi 1.3 1.3. Belanja
Pemeliharaan
2. Dana Tugas 1.4 1.4. Belanja Lain-
Pembantuan Lain
3. Dana Alokasi Khusus

4. Lain-lain

PENDAPATAN BELANJA
No Uraian Jumlah No Uraian Jumlah
. .
IV SUMBER PENDAPATAN LAIN
1. Donatur
2. Usaha Sekolah
3. Komite
Sisa Lebih Anggaran Tahun
V Lalu

Jumlah Pendapatan Jumlah Belanja


Jumlah Defisit 0

Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS)


Tahun Pelajaran ke-2

Sekolah : SMK YAPPAN Pasir Pengaraian


Kecamatan : Rambah
Kabupaten/Kota : : Rokan Hulu (dalam rupiah)

PENDAPATAN BELANJA
No Uraian Jumlah No Uraian Jumlah
. .
I. SISA TAHUN LALU I PROGRAM SEKOLAH
2.1 Pengembangan
Kompetensi Lulusan
(bid akademik dan
non akademik)
II. PENDAPATAN RUTIN 2.2 Pengembangan
Standar Isi
1. Belanja Pegawai 2.3 Pengembangan
Standar Proses
2. Belanja Barang 2.4 Pengembangan
Standar Pend dan
Tenaga Kependidikan
3 Belanja Pemeliharaan 2.5 Pengembangan
Sarana dan Prasana
4. Belanja Lain-Lain 2.6 Pengembangan
Standar Pengelolaan
III BANTUAN OPERASIONA 2.7 Pengembangan
SEKOLAH Standar Pembiayaan

1. BOS 2.8 Pengembangan dan


Implementasi Sistem
Penilaian
2. Pemda Kab/Kota

3. Pemda Provinsi

II BELANJA LAIN
1.1 1.1. Belanja
Pegawai
III BANTUAN 1.2 1.2. Belanja
Barang
1. Dana Dekonsentrasi 1.3 1.3. Belanja
Pemeliharaan
2. Dana Tugas 1.4 1.4. Belanja Lain-
Pembantuan Lain
3. Dana Alokasi Khusus

4. Lain-lain

PENDAPATAN BELANJA
No Uraian Jumlah No Uraian Jumlah
. .
IV SUMBER PENDAPATAN LAIN
1. Donatur
2. Usaha Sekolah
3. Komite
Sisa Lebih Anggaran Tahun
V Lalu

Jumlah Pendapatan Jumlah Belanja


Jumlah Defisit 0

Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS)


Tahun Pelajaran ke-3

Sekolah : SMK YAPPAN Pasir Pengaraian


Kecamatan : Rambah
Kabupaten/Kota : : Rokan Hulu (dalam rupiah)
PENDAPATAN BELANJA
No Uraian Jumlah No Uraian Jumlah
. .
I. SISA TAHUN LALU I PROGRAM SEKOLAH
2.1 Pengembangan
Kompetensi Lulusan
(bid akademik dan
non akademik)
II. PENDAPATAN RUTIN 2.2 Pengembangan
Standar Isi
1. Belanja Pegawai 2.3 Pengembangan
Standar Proses
2. Belanja Barang 2.4 Pengembangan
Standar Pend dan
Tenaga Kependidikan
3 Belanja Pemeliharaan 2.5 Pengembangan
Sarana dan Prasana
4. Belanja Lain-Lain 2.6 Pengembangan
Standar Pengelolaan
III BANTUAN OPERASIONA 2.7 Pengembangan
SEKOLAH Standar Pembiayaan

1. BOS 2.8 Pengembangan dan


Implementasi Sistem
Penilaian
2. Pemda Kab/Kota

3. Pemda Provinsi

II BELANJA LAIN
1.1 1.1. Belanja
Pegawai
III BANTUAN 1.2 1.2. Belanja
Barang
1. Dana Dekonsentrasi 1.3 1.3. Belanja
Pemeliharaan
2. Dana Tugas 1.4 1.4. Belanja Lain-
Pembantuan Lain
3. Dana Alokasi Khusus

4. Lain-lain

PENDAPATAN BELANJA
No Uraian Jumlah No Uraian Jumlah
. .
IV SUMBER PENDAPATAN LAIN
1. Donatur
2. Usaha Sekolah
3. Komite
Sisa Lebih Anggaran Tahun
V Lalu

Jumlah Pendapatan Jumlah Belanja


Jumlah Defisit 0

Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS)


Tahun Pelajaran ke-4

Sekolah : SMK YAPPAN Pasir Pengaraian


Kecamatan : Rambah
Kabupaten/Kota : : Rokan Hulu (dalam rupiah)

PENDAPATAN BELANJA
No Uraian Jumlah No Uraian Jumlah
. .
I. SISA TAHUN LALU I PROGRAM SEKOLAH
2.1 Pengembangan
Kompetensi Lulusan
(bid akademik dan
non akademik)
II. PENDAPATAN RUTIN 2.2 Pengembangan
Standar Isi
1. Belanja Pegawai 2.3 Pengembangan
Standar Proses
2. Belanja Barang 2.4 Pengembangan
Standar Pend dan
Tenaga Kependidikan
3 Belanja Pemeliharaan 2.5 Pengembangan
Sarana dan Prasana
4. Belanja Lain-Lain 2.6 Pengembangan
Standar Pengelolaan
III BANTUAN OPERASIONA 2.7 Pengembangan
SEKOLAH Standar Pembiayaan

1. BOS 2.8 Pengembangan dan


Implementasi Sistem
Penilaian
2. Pemda Kab/Kota

3. Pemda Provinsi
II BELANJA LAIN
1.1 1.1. Belanja
Pegawai
III BANTUAN 1.2 1.2. Belanja
Barang
1. Dana Dekonsentrasi 1.3 1.3. Belanja
Pemeliharaan
2. Dana Tugas 1.4 1.4. Belanja Lain-
Pembantuan Lain
3. Dana Alokasi Khusus

4. Lain-lain

PENDAPATAN BELANJA
No Uraian Jumlah No Uraian Jumlah
. .
IV SUMBER PENDAPATAN LAIN
1. Donatur
2. Usaha Sekolah
3. Komite
Sisa Lebih Anggaran Tahun
V Lalu

Jumlah Pendapatan Jumlah Belanja


Jumlah Defisit 0

BAB VII
PENUTUP
Program/kegiatan yang telah kami susun dan kami rencanakan di awal
tahun, telah kami usahakan untuk dapat terrealisasi sesuai dengan yang kami
harapkan. Akan tetapi semuanya tentu tidak akan berjalan dengan mudah dan
mulus sesuai keinginan. Pada pelaksanaannya di lapangan banyak ditemukan
kendala baik yang bersifat teknis maupun non teknis. Ada kalanya program yang
telah direncanakan untuk terrealisasi pada tahun pertama, ternyata kondisinya
bertolak belakang dengan yang diharapkan, sehingga dengan berbagai
pertimbangan akhirnya program/kegiatan tersebut harus kami tunda
pelaksanaannya.
Demikian juga untuk program/kegiatan yang sebenarnya oleh kami
sebagai pihak sekolah telah direncanakan di tahun ke-dua, ke-tiga atau ke-empat,
ternyata realisasinya berjalan lebih cepat dari yang diharapkan yaitu pada tahun
pertama.
Kami menyadarai bahwa apa yang direncanakan tidak harus selalu
terlaksana sesuai dengan jadwal yang telah kami susun. Rencana
program/kegiatan yang kami susun berguna dalam memberikan petunjuk dan
penuntun bagi kami dalam menjalankan program/kegiatan di sekolah kami.
Sehingga ke mana arah sekolah ini akan melangkah, bisa terarah dengan jelas.

Anda mungkin juga menyukai