RPP SD KELAS 4 - Indahnya Keragaman
RPP SD KELAS 4 - Indahnya Keragaman
RPP SD KELAS 4 - Indahnya Keragaman
Perangkat Pembelajaran
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
IPA
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Mengidentifikasi macam-macam gaya, antara lain: gaya otot, gaya listrik, gaya
magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan.
4.3 Mendemonstrasikan manfaat gaya dalam kehidupan sehari-hari, misalnya gaya
otot, gaya listrik, gaya magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan.
Indikator
Menjelaskan pengertian gaya dengan tepat.
Menjelaskan pengertian gaya otot dan pengaruhnya terhadap benda.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah mencermati teks bacaan yang disajikan, siswa mampu menemukan
informasi tentang suku bangsa di Indonesia dengan benar.
2. Setelah membaca teks, siswa mampu menyebutkan informasi baru mengenai suku
bangsa di Indonesia dengan tepat.
3. Setelah berdiskusi, siswa mampu menuliskan kata sulit dalam bacaan dan mampu
menjelaskan artinya dengan tepat.
4. Setelah berdiskusi, siswa mampu menjelaskan dan menuliskan pokok pikiran
setiap paragraf dalam bacaan dengan benar.
5. Setelah melakukan percobaan, siswa mampu menjelaskan pengertian gaya dengan
tepat.
6. Setelah melakukan pengamatan dan diskusi, siswa mampu menjelaskan
pengertian gaya otot dan pengaruhnya terhadap benda dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Suku bangsa yang ada di Indonesia.
Menuliskan kata sulit dalam bentuk tabel dan dapat memahami artinya.
Pokok pikiran dalam setiap paragraf dalam teks bacaan.
Pengaruh gaya terhadap benda.
Macam-macam gaya.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Keragaman Suku Bangsa dan Agama di
Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Mengamati & Menanya 35 menit
Siswa membaca teks dan mengamati gambar pada x 30 JP
buku siswa sebagai pembuka kegiatan pembelajaran.
Guru menunjuk beberapa siswa untuk menjawab
pertanyaan pada Buku Siswa.
Siswa menjawab pertanyaaan tersebut untuk
menstimulus rasa ingin tahu siswa tentang topik
yang akan dipelajari.
Siswa membaca teks tentang suku bangsa yang ada
di Indonesia.
Mengekplorasi
Siswa membuat daftar kata sulit dari teks bacaan,
selanjutnya mencari artinya dari Kamus Besar
Bahasa Indonesia lalu menuliskan dalam buku
catatannya. Contoh:
Slogan artinya kalimat pendek yang menarik dan
mudah diingat. Sensus penduduk adalah
penghitungan jumlah penduduk dalam jangka waktu
tertentu oleh pemerintah. Adat artinya aturan atau
kebiasaan yang telah dilakukan sejak dahulu.
Siswa berdiskusi kelompok untuk melengkapi tabel
kata-kata sulit dan artinya dari teks bacaan pada
Buku Siswa. Hasil pekerjaan ini dapat digunakan
untuk bahan tanya jawab antarsiswa.
Mengasosiasi
Siswa berdiskusi untuk menemukan pokok pikiran
setiap paragraf dalam bacaan.
Guru menunjuk beberapa siswa untuk membacakan
hasil diskusi kelompok mereka.
Siswa mengamati gambar beberapa alat transportasi
tradisional menggunakan tenaga hewan dari berbagai
daerah di Indonesia.
Siswa menceritakan alat transportasi tradisional yang
pernah ditemui, baik di daerahnya sendiri maupun
dari daerah lain.
Siswa menjawab pertanyaan pada buku siswa.
Jawaban yang diharapkan adalah: saat kuda atau
kerbau menarik bendi atau pedati, maka bendi atau
pedati akan bergerak (berpindah tempat).
Mengekplorasi
Siswa melakukan percobaan gaya pada benda-benda
di sekitarnya.
Siswa menuliskan hasil percobaan dalam tabel
pengamatan.
Catatan: Gaya dapat menyebabkan benda berpindah
tempat. Gaya juga dapat menyebabkan perubahan
bentuk benda.
Siswa menuliskan bentuk-bentuk gaya yang telah
dilakukan atau dilihat, lalu membacakannya di depan
kelas.
Mengamati
Siswa mengamati gambar pada Buku Siswa, lalu
menentukan macam gaya yang bekerja beserta
pengaruhnya terhadap benda.
Jawaban yang diharapkan adalah sebagai berikut. -
Mobil pada gambar dapat bergerak karena didorong
menggunakan kekuatan otot.
- Lampu dapat menyala karena ada aliran listrik.
- Jarum dapat menempel karena tarikan gaya
magnet.
- Buah jatuh dari pohon karena tarikan dari bumi.
- Lemari mudah digeser dengan bantuan keset/kain
yang diletakkan di bawah lemari.
Siswa mengamati gambar-gambar kegiatan yang
menggunakan gaya otot. Selanjutnya siswa
menjelaskan pengertian gaya otot dan pengaruh gaya
otot terhadap benda.
Mengekplorasi
Disuksi tentang :
- Gaya otot adalah gaya yang dihasilkan oleh otot
makhluk hidup, baik manusia atau hewan.
- Pengaruh gaya otot terhadap benda: benda
berpindah tempat atau berubah bentuk).
IPA
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Mengidentifikasi macam-macam gaya, antara lain: gaya otot, gaya listrik, gaya
magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan.
4.3 Mendemonstrasikan manfaat gaya dalam kehidupan sehari-hari, misalnya gaya
otot, gaya listrik, gaya magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan.
Indikator
Mengenal contoh-contoh pemanfaatan gaya otot dalam kehidupan sehari-hari
dengan benar.
Melakukan percobaan yang melibatkan gaya otot.
Menemukan contoh-contoh pemanfaatan gaya otot dalam kehidupan sehari-hari.
SBdP
Kompetensi Dasar (KD)
3.2 Mengetahui tanda tempo dan tinggi rendah nada.
4.2 Menyanyikan lagu dengan memperhatikan tempo dan tinggi rendah nada
Indikator
Menemukan naik turunnya nada pada lagu “Apuse”.
Menyanyikan lagu “Apuse” sesuai dengan naik turunnya nada pada lagu “Apuse”.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah menyanyikan lagu “Apuse”, siswa mampu menemukan naik turunnya
nada pada lagu “Apuse” dengan tepat.
2. Setelah berlatih, siswa mampu menyanyikan lagu “Apuse” sesuai dengan naik
turunnya nada pada lagu “Apuse” dengan percaya diri.
3. Setelah berdiskusi, siswa mampu mengenal contoh-contoh pemanfaatan gaya otot
dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.
4. Setelah membaca kembali teks “Suku Bangsa di Indonesia”, siswa mampu
menuliskan pengetahuan yang sudah diketahui dan pengetahuan yang baru
diperoleh dari bacaan dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Lagu “Apuse”.
Tanda tempo dan tinggi rendah nada dalam lagu “Apuse”.
Melakukan percobaan yang melibatkan gaya otot.
Contoh-contoh pemanfaatan gaya otot dalam kehidupan sehari-hari.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
F. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN
Sumber Belajar
Buku Guru, Cetakan Ke-3 (Edisi Revisi), Tema 7 : Indahnya Keragaman, Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud, Jakarta: 2016.
Buku Siswa, Cetakan Ke-3 (Edisi Revisi), Tema 7 : Indahnya Keragaman, Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud, Jakarta: 2016.
Media/Alat Belajar
Notasi angka dan syair lagu“Apuse”.
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Keragaman Suku Bangsa dan Agama di
Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Mengamati 35 menit
Siswa mencermati not dan syair lagu “Apuse”. x 30 JP
Guru memberi contoh menyanyikan lagu “Apuse”.
Mengekplorasi
Siswa menyanyikan lagu “Apuse” bersama dengan
teman-temannya.
Siswa berdiskusi mengenai naik turunnya nada pada
lagu “Apuse”.
Diskusi dapat dilakukan dalam kelompok-kelompok
kecil. Selanjutnya, tiap-tiap kelompok membacakan
hasil diskusinya untuk dibandingkan dengan hasil
diskusi kelompok-kelompok lain.
Mengasosiasi
Siswa menceritakan hasil diskusi kelompok di depan
kelas secara bergantian.
Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang
kegiatan yang menggunakan gaya otot.
Mengekplorasi
Siswa melakukan percobaan yang melibatkan gaya
otot.
Siswa berdiskusi untuk mencari contohcontoh
pemanfaatan gaya otot dalam kehidupan sehari-hari.
Mengkomunikasikan
Siswa membaca kembali teks “Suku Bangsa di
Indonesia”. Selanjutnya siswa menuliskan
pengetahuan yang sudah diketahui dan pengetahuan
yang baru diperoleh dari bacaan.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
PPKn
Kompetensi Dasar (KD)
1.4 Mensyukuri berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
2.4 Menampilkan sikap kerjasama dalam berbagai bentuk keragaman suku bangsa,
sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan
3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.
4.4 Menyajikan berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan Indonesia; serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
Indikator
Mengenal keadaan pulau-pulau di Indonesia.
Memahami hubungan antara banyaknya suku bangsa dengan kondisi wilayah di
Indonesia.
IPS
Kompetensi Dasar (KD)
3.2 Mengidentifikasi keragaman sosial, ekonomi, budaya,etnis, dan agama di
provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
4.2 Menyajikan hasil identifikasi mengenai keragaman sosial, ekonomi, budaya,
etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia; serta
hubungannya dengan karakteristik ruang.
Indikator
Mengenal suku bangsa yang ada di Indonesia.
Membuat suatu permainan untuk mengenali suku bangsa di Indonesia.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah berdiskusi, siswa mampu mengenal keadaan pulau-pulau di Indonesia
dengan benar.
2. Setelah berdiskusi, siswa mampu memahami hubungan antara banyaknya suku
bangsa dengan kondisi wilayah di Indonesia dengan benar.
3. Setelah membaca teks, siswa mampu menuliskan informasi baru yang terdapat
dalam teks dengan tepat.
4. Setelah melakukan permainan, siswa mampu mengenal suku bangsa yang ada di
Indonesia dengan benar.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Keadaan pulau-pulau yang ada di Indonesia.
Informasi baru tentang faktor penyebab keragaman masyarakat Indonesia.
Mengenali tentang keragaman suku bangsa di Indonesia
Permainan untuk mengenali suku bangsa di Indonesia.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Keragaman Suku Bangsa dan Agama di
Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Mengamati 35 menit
Siswa mengamati peta kepulauan Indonesia. x 30 JP
Mengekplorasi
Siswa berdiskusi mengenai keadaan pulau-pulau
yang ada di Indonesia hubungannya dengan kondisi
daerah dan penduduk.
Hasil yang diharapkan adalah siswa dapat
menjelaskan bahwa dengan kondisi antarpulau yang
berjauhan berakibat pada kondisi setiap daerah dan
penduduknya berbeda-beda.
Siswa menyampaikan hasil diskusi di depan
kelompok lain.
Siswa berdiskusi mengenai hubungan antara
banyaknya suku bangsa dengan kondisi wilayah di
Indonesia.
Siswa menyampaikan hasil diskusi di depan
kelompok lain.
Mengamati
Siswa membaca teks tentang faktor penyebab
keragaman masyarakat Indonesia.
Mengekplorasi
Siswa berdiskusi mengenai informasi baru yang
diperoleh dari teks bacaan.
Siswa mencermati teks bacaan tentang keragaman
suku bangsa di Indonesia. Siswa tidak dituntut untuk
menghapalkan semua nama suku bangsa. Namun,
setidaknya siswa mengetahui suku-suku bangsa di
daerah tempat tinggalnya.
Mengasosiasi
Siswa melakukan permainan seperti dalam Buku
Siswa untuk mengenali suku bangsa di Indonesia.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
PPKn
Kompetensi Dasar (KD)
1.4 Mensyukuri berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
2.4 Menampilkan sikap kerjasama dalam berbagai bentuk keragaman suku bangsa,
sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan
3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.
4.4 Menyajikan berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan Indonesia; serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
Indikator
Menyebutkan kegiatan yang dapat mencegah punahnya bahasa daerah dengan
benar.
Mengenal keragaman bahasa daerah.
Menjelaskan tindakan untuk mencegah punahnya bahasa daerah.
IPS
Kompetensi Dasar (KD)
3.2 Mengidentifikasi keragaman sosial, ekonomi, budaya,etnis, dan agama di
provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
4.2 Menyajikan hasil identifikasi mengenai keragaman sosial, ekonomi, budaya,
etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia; serta
hubungannya dengan karakteristik ruang.
Indikator
Mengidentifikasi keragaman bahasa daerah di Indonesia dengan benar
Mengenal keragaman bahasa daerah.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah berdiskusi, siswa mampu mengidentifikasi keragaman bahasa daerah di
Indonesia dengan benar
2. Setelah membaca teks, siswa mampu menyebutkan ide pokok dan informasi baru
dari teks bacaan tersebut dengan tepat.
3. Setelah berdiskusi kelompok, siswa mampu menyebutkan kegiatan yang dapat
mencegah punahnya bahasa daerah dengan benar.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Mengenal bahasa daerah.
Menemukan ide pokok dan informasi baru dalam bacaan.
Mengenal keragaman bahasa daerah.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
F. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN
Sumber Belajar
Buku Guru, Cetakan Ke-3 (Edisi Revisi), Tema 7 : Indahnya Keragaman, Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud, Jakarta: 2016.
Buku Siswa, Cetakan Ke-3 (Edisi Revisi), Tema 7 : Indahnya Keragaman, Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud, Jakarta: 2016.
Media/Alat Belajar
Lingkungan.
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Keragaman Suku Bangsa dan Agama di
Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Mengekplorasi 35 menit
Siswa melakukan diskusi kelompok mengenai x 30 JP
bahasa daerah yang digunakan oleh anggota
kelompok.
Siswa membuat laporan tertulis dari hasil diskusi.
Guru membimbing siswa untuk menemukan kata-
kata dari bahasa daerah untuk memperkaya
perbendaharaan kata siswa.
Mengamati
Siswa membaca teks bacaan tentang bahasa daerah
di Indonesia yang terancam punah.
Mengekplorasi
Siswa berdiskusi dengan teman sebangku mengenai
ide pokok dan informasi baru yang terdapat dalam
bacaan.
Siswa membuat laporan hasil diskusi dalam bentuk
tabel.
Guru menyampaikan pesan kepada siswa agar selalu
menjaga kelestarian bahasa daerah. Salah satu
caranya, dengan menggunakan bahasa daerah dalam
percakapan sehari-hari.
Guru mengajak siswa bertanya jawab mengenai
macam-macam bahasa daerah.
Mengamati
Siswa membaca teks pada Buku Siswa tentang
ragam bahasa daerah di Indonesia. Siswa tidak harus
menghafal seluruh ragam bahasa daerah, tetapi
sebaiknya siswa mengetahui ragam bahasa daerah
yang digunakan di daerah tempat tinggalnya.
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan bahasa daerah di Indonesia yang
belum dibahas dalam teks.
Mengekplorasi
Siswa berdiskusi kelompok mengenai kegiatan yang
dapat mencegah punahnya bahasa daerah.
Siswa membacakan hasil diskusi di depan kelas
secara bergantian.
Mengkomunikasikan
Guru menyampaikan pesan bahwa tindakan nyata
untuk melestarikan bahasa daerah perlu dilakukan
setiap siswa.
Guru meminta siswa menuliskan sebuah cerita
rakyat menggunakan bahasa daerah.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
H. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
• Berdiskusi mengenai bahasa daerah yang digunakan siswa.
Bentuk Penilaian: Kinerja
Instrumen Penilaian: Rubrik
KD IPS 3.2 dan 4.2.
Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Aspek Bimbingan
(4) (3) (2)
(1)
Keaktifan Keaktifan Menunjukkan Menunjukkan Sama sekali
Menunjukkan antusiasme keaktifan tidak
antusiasme dan tetapi tidak hanya jika menunjukkan
aktif dalam aktif dalam ditanya. keterlibatan
diskusi. diskusi dalam
kegiatan
diskusi.
Keterampilan Pengucapan Pengucapan Pengucapan Pengucapan
berbicara kalimat secara kalimat di kalimat tidak kalimat secara
dalam keseluruhan beberapa begitu jelas keseluruhan
berdiskusi jelas, tidak bagian jelas tapi masih betulbetul
menggumam dan dapat bisa ditangkap tidak jelas,
dan dapat dimengerti. maksudnya menggumam
dimengerti oleh dan tidak
pendengar. dapat
dimengerti.
Keterampilan Menggunakan Menggunakan Menggunakan Tidak
dalam bahasa baku, bahasa baku, bahasa baku, menggunakan
membuat mudah mudah dapat bahasa baku,
laporan dipahami dan dipahami dan dipahami dan mudah
tertulis runtut. Tulisan runtut. Tulisan kurang runtut. dipahami dan
rapi dan kurang rapi. Tulisan runtut. Tulisan
mudah dibaca. kurang rapi. tidak rapi.
PPKn
Kompetensi Dasar (KD)
1.4 Mensyukuri berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
2.4 Menampilkan sikap kerjasama dalam berbagai bentuk keragaman suku bangsa,
sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan
3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.
4.4 Menyajikan berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan Indonesia; serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
Indikator
Mengidentifikasi keragaman agama di Indonesia dengan benar.
Mengenali tempat ibadah, kitab suci, dan hari besar agama-agama yang ada di
Indonesia.
SBdP
Kompetensi Dasar (KD)
3.2 Mengetahui tanda tempo dan tinggi rendah nada.
4.2 Menyanyikan lagu dengan memperhatikan tempo dan tinggi rendah nada
Indikator
Mencermati notasi angka dan syair lagu “Satu Nusa Satu Bangsa”
Mengetahui tempo serta tinggi rendah nada dalam lagu “Satu Nusa Satu Bangsa”.
Menyanyikan lagu “Satu Nusa Satu Bangsa” sesuai dengan nada.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah mencermati notasi dan syair sebuah lagu, siswa mampu mengetahui tempo
serta tinggi rendah nada dalam lagu tersebut dengan tepat.
2. Setelah permainan alat musik, siswa mampu menyanyikan lagu sesuai dengan
nada yang benar dengan percaya diri.
3. Setelah berdiskusi, siswa mampu mengidentifikasi keragaman agama di Indonesia
dengan benar.
4. Setelah membaca teks, siswa mampu menuliskan gagasan pokok dan pengetahuan
baru dalam bacaan dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Notasi angka dan syair lagu “Satu Nusa Satu Bangsa”.
Menyanyikan lagu “Satu Nusa Satu Bangsa”.
Mengenali tempat ibadah, kitab suci, dan hari besar agama-agama yang ada di
Indonesia.
Gagasan pokok dan pengetahuan baru dalam bacaan.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Keragaman Suku Bangsa dan Agama di
Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Guru mengingatkan kembali mengenai keragaman 35 menit
bahasa dan suku bangsa di Indonesia (misalnya x 30 JP
dengan bertanya jawab). Guru tetap menekankan
rasa persatuan meskipun kondisi siswa berasal dari
berbagai suku.
Mengamati
Siswa diajak membaca notasi angka/ notasi balok
dan syair lagu “Satu Nusa Satu Bangsa”.
Mengekplorasi
Salah satu siswa memainkan alat musik, misalnya
pianika untuk memudahkan siswa menyanyikan lagu
“Satu Nusa Satu Bangsa” sesuai dengan nada yang
benar.
Guru mengarahkan siswa tentang tanda-tanda tempo
dalam sebuah lagu, ada tanda tempo cepat, tanda
tempo sedang, dan tanda tempo lambat.
Guru membimbing siswa menyanyikan lagu “Satu
Nusa Satu Bangsa” sesuai dengan tanda tempo yang
sesuai.
Mengamati
Siswa membaca teks tentang keragaman agama di
Indonesia.
Siswa diajak bertanya jawab tentang keragaman
agama di Indonesia.
Mengekplorasi
Siswa berdiskusi mengenai tempat ibadah, kitab
suci, dan hari besar agama-gama yang ada di
Indonesia.
Siswa menuliskan tempat ibadah, kitab suci, dan hari
besar agama-agama yang ada di Indonesia dalam
sebuah peta pikiran.
Guru menjelaskan kepada siswa bahwa setiap siswa
memiliki hak untuk menjalankan ibadah sesuai
dengan agama masing-masing.
Siswa membaca kembali teks bacaan berjudul
“Keragaman Agama di Indonesia.
Mengasosiasi
Siswa menuliskan gagasan pokok dan pengetahuan
baru dalam bacaan "Keragaman agama di
Indonesia".
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
H. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
• Menyanyikan lagu “Satu Nusa Satu Bangsa”
Bentuk Penilaian: Kinerja
Instrumen Penilaian: Rubrik
KD SBdP 3.2 dan 4.2.
Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Aspek Bimbingan
(4) (3) (2)
(1)
Kesesuaian Dari awal Ada banyak Ada sedikit Tidak ada
nada dengan hingga akhir kesesuaian kesesuaian kesesuaian
notasi pada lagu dengan notasi dengan notasi sama sekali
lagu. dinyanyikan pada lagu. pada lagu. dengan notasi
sudah sesuai pada lagu.
dengan
notasinya.
Ketepatan Lagu Ada satu kali Ada dua kali Ada tiga kali
tempo lagu dinyanyikan kesalahan kesalahan kesalahan
dari awal sesuai tempo tempo lagu tempo pada tempo pada
hingga akhir dari awal yang lagu yang lagu yang
hingga akhir. dinyanyikan. dinyanyikan. dinyanyikan.
Kesesuaian Syair lagu Ada satu syair Ada beberapa Ada banyak
dengan syair dapat yang tidak syair yang syair yang
lagu. dilantunkan dapat tidak dapat tidak dapat
dengan dinyanyikan. dinyanyikan. dinyanyikan.
sempurna dari
awal hingga
akhir.
Percaya diri Badan berdiri Badan berdiri Posisi tubuh Posisi tubuh
saat tampil tegak, rileks, tegak tapi tidak tegak, tidak tegak,
bernyanyi. pandangan terlihat pandangan ke pandangan
menyapu tegang, satu arah, menunduk,
seluruh pandangan suara kurang suara lirih.
penonton, hanya ke satu jelas.
suara terdengar arah, suara
jelas. jelas.
SBdP
Kompetensi Dasar (KD)
3.2 Mengetahui tanda tempo dan tinggi rendah nada.
4.2 Menyanyikan lagu dengan memperhatikan tempo dan tinggi rendah nada
Indikator
Mengidentifikasi syair lagu daerah beserta notasi angkanya.
Menyanyikan lagu sesuai dengan nada dan tempo lagu daerah.
Dengan mencermati syair lagu daerah beserta notasi angkanya, siswa mampu
menyanyikannya.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah membaca teks, siswa mampu menyebutkan kata sulit, gagasan pokok
dalam setiap paragraf, dan informasi baru dalam teks bacaan dengan benar.
2. Setelah berlatih, siswa mampu menceritakan cerita rakyat dengan bahasa
daerahnya secara bergantian di depan kelas dengan rasa percaya diri.
3. Setelah mencermati notasi lagu, siswa mampu menyanyikan lagu sesuai dengan
nada dan tempo lagu tersebut dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Menemukan kata sulit, gagasan pokok dalam setiap paragraf, dan informasi baru
dalam teks bacaan.
Cerita rakyat yang dibuat dengan bahasa daerah.
Syair lagu daerah beserta notasi angkanya
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Mengekplorasi
Siswa secara mandiri menemukan kata sulit,
gagasan pokok dalam setiap paragraf, dan informasi
baru dalam teks bacaan.
Beberapa siswa membacakan hasil kegiatan di atas.
Mengasosiasi
Siswa menceritakan cerita rakyat yang dibuat
dengan bahasa daerahnya secara bergantian di depan
kelas.
Guru menjelaskan kepada siswa bahwa bahasa
daerah juga dapat dipelajari dari berbagai lagu
daerah.
Siswa diajak bertanya jawab mengenai nama-nama
lagu daerah di Indonesia.
Mengamati
Siswa mengamati tabel lagu daerah di Indonesia
yang ada dalam teks pada Buku Siswa.
Siswa tidak harus menghafalkan seluruh judul lagu
daerah pada tabel. Siswa dapat hanya menghafalkan
judul lagu daerahnya dan daerah terdekat dari tempat
tinggalnya.
Mengekplorasi
Guru meminta beberapa siswa menyanyikan lagu
daerah yang dikenal secara bergantian.
Siswa mencermati notasi lagu “Bubuy Bulan” dan
“Ampar-Ampar Pisang”.
Mengasosiasi
Siswa menyanyikan lagu “Bubuy Bulan” dan
“Ampar-Ampar Pisang”.
IPA
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Mengidentifikasi macam-macam gaya, antara lain: gaya otot, gaya listrik, gaya
magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan.
4.3 Mendemonstrasikan manfaat gaya dalam kehidupan sehari-hari, misalnya gaya
otot, gaya listrik, gaya magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan.
Indikator
Menjelaskan manfaat gaya listrik dengan benar.
Menuliskan pengetahuan baru tentang listrik statis dan listrik dinamis dengan
rinci.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah mencermati teks bacaan yang disajikan, siswa mampu menyebutkan
informasi baru tentang Urang Kanekes, si suku Baduy dengan tepat.
2. Setelah membaca teks, siswa mampu menyebutkan kata-kata sulit dan menuliskan
gagasan pokok setiap paragraf dalam teks dengan benar.
3. Setelah berdiskusi, siswa mampu menjelaskan manfaat gaya listrik dengan benar.
4. Setelah membaca teks, siswa mampu menuliskan pengetahuan baru tentang listrik
statis dan listrik dinamis dengan rinci.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Informasi baru tentang urang kanekes, si suku Baduy.
Melakukan percobaan untuk mengetahui adanya listrik statis.
Listrik statis dan listrik dinamis.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Indahnya Keragaman Budaya Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Mengamati 35 menit
Siswa membaca teks ”Urang Kanekes, si Suku x 30 JP
Baduy”.
Guru mengajak siswa bertanya jawab berkaitan
dengan bacaan yang telah dibaca siswa untuk
mengetahui tingkat pemahaman siswa.
Mengekplorasi
Siswa membentuk kelompok dan berdiskusi tentang
kata sulit dan pokok pikiran dalam teks.
Siswa membuat daftar kata-kata sulit dari teks
bacaan, selanjutnya mencari artinya dari Kamus
Besar Bahasa Indonesia lalu menuliskan dalam buku
catatannya.
Siswa menuliskan pokok pikiran dari setiap paragraf
dalam teks.
Guru menunjuk seorang siswa sebagai wakil setiap
kelompok untuk membacakan hasil diskusi
kelompok secara bergantian.
Guru mengingatkan kembali tentang suku Baduy
Luar yang telah mengenal teknologi dan alat
elektronik.
Guru meminta siswa mengamati alat elektronik yang
ada di dalam kelas, misalnya bohlam.
Mengekplorasi
Siswa berdiskusi tentang faktor yang menyebabkan
lampu bohlam menyala.
Siswa melakukan percobaan untuk mengetahui
adanya listrik statis.
Guru menjelaskan penyebab timbulnya listrik statis.
Mengamati
Siswa membaca teks tentang listrik statis dan listrik
dinamis.
Guru menjelaskan istilah listrik statis dan listrik
dinamis.
Mengasosiasi
Selanjutnya siswa menuliskan pengetahuan baru
tentang listrik statis dan listrik dinamis.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
IPA
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Mengidentifikasi macam-macam gaya, antara lain: gaya otot, gaya listrik, gaya
magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan.
4.3 Mendemonstrasikan manfaat gaya dalam kehidupan sehari-hari, misalnya gaya
otot, gaya listrik, gaya magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan.
Indikator
Membedakan pengertian listrik statis dan listrik dinamis dengan bahasa sendiri.
Menjelaskan penyebab alat-alat elektronik dapat digunakan sesuai fungsinya.
Menuliskan pengertian listrik statis dan listrik dinamis dengan bahasa sendiri dan
memberikan contoh gejala lain listrik statis.
SBdP
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Mengetahui gerak tari kreasi daerah.
4.3 Meperagakan gerak tari kreasi daerah.
Indikator
Menjelaskan pola lantai tarian daerah.
Memperagakan pola lantai gerakan tarian daerah.
Mengetahui formasi serta arah gerakan selama peragaan tari.
Mampu melakukan gerakan demi gerakan tari hingga selesai.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah mengamati pertunjukan tarian daerah, siswa mampu menjelaskan pola
lantai dengan benar.
2. Setelah pertunjukan tarian daerah, siswa dapat memperagakan pola lantai gerakan
tarian daerah yang diamatinya dengan percaya diri.
3. Setelah membaca teks, siswa mampu menemukan informasi baru dengan benar.
4. Setelah menuliskan, siswa dapat membedakan pengertian listrik statis dan listrik
dinamis dengan bahasa sendiri secara tepat.
5. Setelah mencermati gambar alat-alat elektronik, siswa mampu menjelaskan
penyebab alat-alat elektronik dapat digunakan sesuai fungsinya dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Formasi serta arah gerakan selama peragaan tari.
Informasi baru dari teks bacaan.
Pengertian listrik statis dan listrik dinamis.
Nama-nama alat elektronik beserta fungsinya.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
F. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN
Sumber Belajar
Buku Guru, Cetakan Ke-3 (Edisi Revisi), Tema 7 : Indahnya Keragaman, Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud, Jakarta: 2016.
Buku Siswa, Cetakan Ke-3 (Edisi Revisi), Tema 7 : Indahnya Keragaman, Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud, Jakarta: 2016.
Media/Alat Belajar
Gambar tarian daerah, alat-alat elektronik.
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Indahnya Keragaman Budaya Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Mengamati 35 menit
Guru membimbing siswa mengamati pertunjukan x 30 JP
atau peragaan tarian daerah.
Siswa mengamati pola lantai tarian (formasi serta
arah gerak penari) selama peragaan tari.
Selanjutnya, siswa menggambar pola lantai tarian
hasil pengamatannya.
Guru membimbing siswa untuk melakukan gerakan
demi gerakan tari hingga selesai.
Siswa membaca teks tentang pola lantai gerak tari.
Guru membimbing siswa untuk memperoleh
informasi baru dari teks bacaan.
Mengekplorasi
Siswa mengamati gambar tari Legong dan tari
Saman. Selanjutnya, siswa menuliskan pola lantai
dari kedua tarian tersebut.
Guru menceritakan kepada siswa tentang kipas
sebagai penunjang gerak pada tari Legong.
Selanjutnya, guru membahas manfaat kipas dalam
kehidupan sehari-hari. Guru menunjukkan alat
elektronik yang memiliki fungsi sama dengan kipas
yaitu kipas angin atau pendingin ruangan.
Siswa mengidentifikasi sumber gaya yang dapat
menyebabkan kipas angin dan pendingin ruangan
(AC: air conditoner) dapat bekerja. (Jawaban yang
diharapkan: kedua alat tersebut bekerja dengan
menggunakan energi listrik).
Mengasosiasi
Guru menuliskan pengertian listrik statis dan listrik
dinamis dengan bahasa sendiri dan memberikan
contoh gejala lain listrik statis.
Guru meminta siswa membacakan tulisannya secara
bergantian.
Siswa mencermati gambar alat-alat elektronik,
seperti lampu senter, kipas angin, setrika, dan lemari
pendingin.
Mengasosiasi
Selanjutnya, siswa secara berkelompok berdiskusi
mengenai penyebab alatalat elektronik dapat
digunakan sesuai fungsinya.
Siswa secara berkelompok pula mencari informasi
nama-nama alat elektronik beserta fungsinya. Siswa
dapat mengamati lingkungan rumah atau sekolah
untuk menemukan alat-alat tersebut. Hasilnya ditulis
dalam tabel.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
PPKn
Kompetensi Dasar (KD)
1.4 Mensyukuri berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
2.4 Menampilkan sikap kerjasama dalam berbagai bentuk keragaman suku bangsa,
sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan
3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.
4.4 Menyajikan berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan Indonesia; serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
Indikator
Menjelaskan tentang bentuk, bahan pembuat, dan keunikan dari rumah adat
daerah.
Menceritakan daerah asal dan keunikan dari setiap rumah adat.
IPS
Kompetensi Dasar (KD)
3.2 Mengidentifikasi keragaman sosial, ekonomi, budaya,etnis, dan agama di
provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
4.2 Menyajikan hasil identifikasi mengenai keragaman sosial, ekonomi, budaya,
etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia; serta
hubungannya dengan karakteristik ruang.
Indikator
Mencari informasi tentang daerah asal rumah adat tersebut serta keunikannya.
Menceritakan daerah asal dan keunikan dari setiap rumah adat.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah membaca teks tentang rumah adat suku Manggarai, siswa mampu
menuliskan pengetahuan baru dari teks yang telah dibaca dengan benar.
2. Setelah berdiskusi kelompok, siswa mampu menjelaskan tentang bentuk, bahan
pembuat, dan keunikan dari rumah adat daerah mereka dengan tepat.
3. Setelah mengamati gambar beberapa rumah adat di Indonesia, siswa mampu
menceritakan daerah asal dan keunikan dari setiap rumah adat dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Teks tentang rumah adat suku Manggarai.
Bentuk, bahan pembuat, dan keunikan dari rumah adat.
Gambar beberapa rumah adat di Indonesia.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
F. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN
Sumber Belajar
Buku Guru, Cetakan Ke-3 (Edisi Revisi), Tema 7 : Indahnya Keragaman, Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud, Jakarta: 2016.
Buku Siswa, Cetakan Ke-3 (Edisi Revisi), Tema 7 : Indahnya Keragaman, Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud, Jakarta: 2016.
Media/Alat Belajar
Lingkungan sekitar, gambar rumah adat.
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Indahnya Keragaman Budaya Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Mengamati 35 menit
Siswa membaca teks tentang rumah adat suku x 30 JP
Manggarai.
Siswa bersama teman sebangku menuliskan
pengetahuan baru dari teks yang telah dibaca.
Siswa diajak bertanya jawab mengenai rumah adat di
daerah tempat tinggal siswa.
Mengekplorasi
Siswa berdiskusi kelompok tentang bentuk, bahan
pembuat, dan keunikan dari rumah adat daerah
mereka.
Setiap wakil kelompok menceritakan hasil diskusi
kelompok di depan kelas.
Siswa mencermati teks bacaan tentang keragaman
rumah adat di Indonesia.
Siswa tidak harus menghafalkan seluruh nama
rumah adat ini.
Mengasosiasi
Guru membimbing siswa mengamati gambar
beberapa rumah adat di Indonesia.
Siswa secara berkelompok mencari informasi
tentang daerah asal rumah adat tersebut serta
keunikannya.
Mengkomunikasikan
Siswa menceritakan daerah asal dan keunikan dari
setiap rumah adat di depan kelas secara bergantian.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
• Tugas mencari informasi tentang asal daerah dan keunikan rumah adat.
Bentuk Penilaian: Kinerja
Instrumen Penilaian: Rubrik
KD Bahasa Indonesia 3.7 dan 4.7.
Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Aspek Bimbingan
(4) (3) (2)
(1)
Pengetahuan Dapat Tidak dapat Dapat Tidak dapat
tentang menuliskan menuliskan menuliskan menuliskan
rumah adat dengan tepat dengan tepat dengan tepat dengan tepat
asal daerah asal daerah asal daerah asal daerah
dari rumah dari umah dari rumah dari rumah
adat yang adat yang adat yang adat yang
ditampilkan ditampilkan ditampilkan ditampilkan
pada gambar pada gambar pada gambar pada gambar
dan tetapi tetap dan
mengapresiasi mengapresiasi mengapresiasi mengapresiasi
positif positif negatif negatif
keunikannya. keunikannya. keunikannya. keunikannya.
Keterampilan Alur cerita Alur cerita Alur cerita Alur cerita
membuat yang yang yang yang
laporan disampaikan disampaikan disampaikan disampaikan
tertulis sudah runtut, sudah runtut, sudah runtut, belum runtut,
menggunakan beberapa beberapa beberapa
bahasa baku, bagian belum bagian belum bagian belum
tulisan rapi menggunakan menggunakan menggunakan
dan mudah bahasa baku, bahasa baku, bahasa baku,
dipahami. tulisan rapi tulisan belum tulisan belum
dan mudah rapi tetapi rapi dan sulit
dipahami. dapat dipahami.
dipahami.
PPKn
Kompetensi Dasar (KD)
1.4 Mensyukuri berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
2.4 Menampilkan sikap kerjasama dalam berbagai bentuk keragaman suku bangsa,
sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan
3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.
4.4 Menyajikan berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan Indonesia; serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
Indikator
Mengidentifikasi nama, keunikan dan penggunaan pakaian adat yang ada di
daerah mereka tinggal dengan rinci.
Menjelaskan keunikan dari setiap pakaian adat yang diamatinya dengan tepat.
IPS
Kompetensi Dasar (KD)
3.2 Mengidentifikasi keragaman sosial, ekonomi, budaya,etnis, dan agama di
provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
4.2 Menyajikan hasil identifikasi mengenai keragaman sosial, ekonomi, budaya,
etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia; serta
hubungannya dengan karakteristik ruang.
Indikator
Mengidentifikasi tindakan melestarikan pakaian adat di Indonesia.
Menjelaskan hasil identifikasi teks tentang keunikan pakaian adat wanita
Minangkabau
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah berdiskusi, siswa mampu menuliskan nama, keunikan dan penggunaan
pakaian adat yang ada di daerah mereka tinggal dengan rinci.
2. Setelah mengamati beberapa gambar pakaian adat, siswa mampu menuliskan
keunikan dari setiap pakaian adat yang diamatinya dengan tepat.
3. Setelah berdiskusi, siswa dapat menjelaskan tindakan untuk melestarikan pakaian
adat di Indonesia dengan benar.
4. Setelah pembiasaan dan praktik, siswa mampu melakukan tindakan melestarikan
pakaian adat di Indonesia dengan tepat.
5. Setelah membaca teks tentang keunikan pakaian adat wanita Minangkabau, siswa
mampu menuliskan gagasan pokok dan informasi baru dari teks bacaan dengan
benar.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Nama, keunikan dan penggunaan pakaian adat yang digunakan di daerah mereka.
Teks tentang Keunikan pakaian adat wanita Minangkabau
Gagasan pokok dan informasi baru dari teks bacaan.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Indahnya Keragaman Budaya Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Mengekplorasi 35 menit
Siswa melakukan diskusi kelompok mengenai x 30 JP
pakaian adat yang digunakan di daerah mereka.
Siswa membuat laporan tertulis mengenai nama,
keunikan dan penggunaan pakaian adat yang ada di
daerah mereka tinggal.
Mengamati
Siswa membaca teks tentang ragam pakaian adat di
Indonesia.
Siswa diajak bertanya jawab mengenai isi teks,
misalnya adanya perbedaan pakaian adat di setiap
daerah di Indonesia disebabkan oleh adanya
perbedaan kondisi geografis wilayah Indonesia.
Mengasosiasi
Siswa mencermati gambar beberapa pakaian adat
dari berbagai daerah di Indonesia.
Siswa menuliskan keunikan dari setiap pakaian adat
yang diamati.
Siswa membacakan keunikan dari pakaian adat yang
diamatinya.
Siswa diminta membuat kesimpulan dari kegiatan
tersebut. Kesimpulan yang diharapkan: pakaian adat
yang ada di Indonesia sangat beragam dan
keragaman itu merupakan kekayaan yang dimiliki
bangsa Indonesia.
Mengekplorasi
Siswa berdiskusi kelompok mengenai tindakan
untuk melestarikan pakaian adat di Indonesia.
Siswa membacakan hasil diskusi di depan kelas
secara bergantian.
Mengasosiasi
Guru menekankan kepada siswa mengenai beberapa
contoh tindakan untuk melestarikan pakaian adat.
Tindakan itu antara lain: mengabadikan foto atau
gambar pakaian adat, memakainya dalam kehidupan
seharihari, tetapi dengan modifikasi agar nyaman
dipakai serta memakai pakaian adat dalam perayaan
hari kemerdekaan.
Menanya
Guru memberi pertanyaan kepada siswa mengenai
letak geografis daerah Minangkabau.
Siswa membaca teks tentang Keunikan pakaian adat
wanita Minangkabau.
Mengekplorasi
Siswa berdiskusi dengan teman sebangku mengenai
gagasan pokok dan informasi baru dari teks bacaan.
Siswa membacakan hasil diskusi di depan kelas.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
• Berdiskusi untuk menentukan gagasan pokok dan menuliskan informasi baru dari
teks.
Bentuk Penilaian: Kinerja
Instrumen Penilaian: Rubrik
KD Bahasa Indonesia 3.7 dan 4.7.
Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Aspek Bimbingan
(4) (3) (2)
(1)
Kemampuan Dapat Dapat Dapat Dapat
menentukan menentukan menentukan menentukan menentukan
gagasan pokok dengan benar dengan benar dengan benar dengan benar
tiap paragraf gagasan pokok gagasan gagasan gagasan
dari minimal 4 pokok dari 3 pokok dari 2 pokok dari 1
paragraf. paragraf. paragraf. paragraf.
Kemampuan Dapat Dapat Dapat Tidak dapat
menjelaskan menjelaskan menjelaskan menjelaskan menjelaskan
informasi baru dengan tepat dengan tepat 2 dengan tepat 1 dengan tepat
dari teks minimal 3 informasi baru informasi baru informasi baru
informasi baru dari teks. dari teks. dari teks.
dari teks.
Keaktifan Menunjukkan Menunjukkan Menunjukkan Sama sekali
antusiasme dan antusiasme keaktifan tidak
aktif dalam tetapi tidak hanya jika menunjukkan
diskusi. aktif dalam ditanya. keterlibatan
diskusi. dalam
kegiatan
diskusi.
Keterampilan Menggunakan Menggunakan Menggunakan Tidak
dalam bahasa baku, bahasa baku, bahasa baku, menggunakan
membuat mudah mudah dapat bahasa baku,
laporan tertulis dipahami dan dipahami dan dipahami dan mudah
runtut. Tulisan runtut Tulisan kurang runtut. dipahami dan
rapi dan kurang rapi. Tulisan runtut. Tulisan
mudah dibaca. kurang rapi. tidak rapi.
PPKn
Kompetensi Dasar (KD)
1.4 Mensyukuri berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
2.4 Menampilkan sikap kerjasama dalam berbagai bentuk keragaman suku bangsa,
sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan
3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.
4.4 Menyajikan berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan Indonesia; serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
Indikator
Mengidentifikasi tentang keragaman kesenian daerah di Indonesia
Memaparkan berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia.
SBdP
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Mengetahui gerak tari kreasi daerah.
4.3 Meperagakan gerak tari kreasi daerah.
Indikator
Mengenal jenis-jenis tarian daerah Indonesia.
Mengenal alat musik dan jenis tari yang ada di Indonesia.
Menceritakan gerakan tangan, kaki, dan kepala saat menari.
Mempraktikkan gerak tangan, kaki, dan kepala saat menari.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah membaca teks tentang keragaman kesenian daerah di Indonesia, siswa
mampu menyebutkan beberapa nama tari daerah Indonesia dengan benar.
2. Setelah melihat peragaan tari, siswa dapat menjelaskan gerakan tangan, kaki, dan
kepala saat menari dengan tepat.
3. Setelah bimbingan guru, siswa mampu mempraktikkan gerak tangan, kaki, dan
kepala saat menari dengan berani dan percaya diri.
4. Setelah berdiskusi, siswa mampu menuliskan gagasan pokok setiap paragraf
dalam teks dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Teks bacaan tentang keragaman kesenian daerah di Indonesia
Gagasan utama dari setiap paragraf dalam bacaan.
Menuliskan hasil diskusi mereka dalam sebuah peta pikiran.
Alat musik dan jenis tari yang ada di Indonesia.
Praktik gerak tangan, kaki, dan kepala saat menari.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Indahnya Keragaman Budaya Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Menanya 35 menit
Siswa diajak bertanya jawab mengenai kesenian x 30 JP
Indonesia yang beragam. Keragaman itu antara lain
meliputi tarian, alat musik, upacara adat, dan seni
pertunjukan.
Mengamati
Siswa mencermati teks bacaan tentang keragaman
kesenian daerah di Indonesia.
Siswa melakukan permainan untuk mengenal alat
musik dan jenis tari yang ada di Indonesia.
Siswa mencermati pementasan tarian daerah melalui
video atau media audiovisual lainnya. Setelah itu,
siswa menuliskan gerakan tangan, kaki dan kepala
penari.
Mengasosiasi
Guru membimbing siswa untuk mengenali gerakan
tangan, kaki, dan kepala saat menari.
Mengekplorasi
Siswa mempraktikkan gerakan tangan, kepala, dan
kaki dalam tarian.
Guru menekankan bahwa dengan mempelajari tarian
daerah menunjukkan rasa cinta terhadap budaya
bangsa.
Siswa membaca cermat bacaan berjudul “Cinta
Tanah Air, Anak PAUD Aceh Tampilkan Tarian
Jawa”.
Siswa secara berkelompok berdiskusi mengenai
gagasan utama dari setiap paragraf dalam bacaan
tersebut.
Mengkomunikasikan
Siswa menuliskan hasil diskusi mereka dalam
sebuah peta pikiran.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
SBdP
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Mengetahui gerak tari kreasi daerah.
4.3 Meperagakan gerak tari kreasi daerah.
Indikator
Mengetahui fungsi alat musik dalam pementasan tari.
Memperagakan tari diiringi dengan alat musik.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah membaca teks, siswa mampu menjelaskan arti kata sulit dalam teks.
2. Setelah membaca teks, siswa mampu mengidentifikasi ide pokok dan informasi
baru dari teks bacaan tersebut dengan benar.
3. Setelah pengamatan teks, siswa dapat mengetahui fungsi alat musik dalam
pementasan tari.
4. Setelah berlatih, siswa mampu memperagakan tari diiringi dengan alat musik
dengan percaya diri.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Gagasan pokok setiap paragraf dan informasi baru dari teks.
Fungsi alat musik dalam pementasan tari.
Praktik tari yang diiringi dengan alat musik.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Indahnya Keragaman Budaya Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Mengamati 35 menit
Siswa membaca teks tentang musik garantung yang x 30 JP
berasal dari Sumatera Utara.
Siswa selanjutnya menuliskan kata-kata sulit,
gagasan pokok setiap paragraf, serta informasi baru
dari teks yang telah dibacanya.
Mengasosiasi
Guru membimbing siswa untuk menemukan kata-
kata sulit serta membahas artinya. Arti kata-kata sulit
dapat dicari dari Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Siswa membuat laporan tertulis dan
mengumpulkannya kepada Bapak atau Ibu Guru.
Siswa diajak bertanya jawab mengenai penyajian
tarian tradisional untuk mengarahkan pada
pemahaman bahwa penyajian tarian tradisional
biasanya diiringi dengan musik. Guru menjelaskan
beberapa jenis alat musik serta daerah asalnya.
Mengamati
Selanjutnya siswa mencermati gambar beberapa alat
musik tradisional. Dalam pengamatan ini, siswa
diminta menceritakan pengalamannya berkaitan
dengan alat musik daerah. Sebagai contoh: nama alat
musik yang dikenal, apakah pernah melihat
langsung, apakah pernah memainkan, apakah pernah
melihat orang memainkan alat musik itu,
tanggapannya terhadap suara alat musik itu.
Menanya
Guru menanyakan kepada siswa mengenai alat
musik yang biasanya digunakan untuk mengiringi
tari daerah di daerah mereka.
Mengekplorasi
Siswa memperagakan salah satu tari daerah dengan
diiringi alat musik daerah.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
IPA
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Mengidentifikasi macam-macam gaya, antara lain: gaya otot, gaya listrik, gaya
magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan.
4.3 Mendemonstrasikan manfaat gaya dalam kehidupan sehari-hari, misalnya gaya
otot, gaya listrik, gaya magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan.
Indikator
Menjelaskan tentang gaya magnet.
Menjelaskan tentang gaya gravitasi dengan tepat.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah mencermati teks bacaan yang disajikan, siswa mampu menuliskan kata
sulit dan artinya dari teks bacaan dengan cermat.
2. Setelah berdiskusi, siswa mampu menuliskan pokok pikiran setiap paragraf dalam
bacaan dengan rinci.
3. Setelah melakukan percobaan, siswa mampu menjelaskan tentang gaya magnet
dengan tepat.
4. Setelah melakukan percobaan, siswa mampu menjelaskan tentang gaya gravitasi
dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Pokok pikiran dalam setiap paragraf dalam teks bacaan.
Gaya magnet.
Melakukan percobaan gaya gravitasi.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Indahnya Persatuan dan Kesatuan
Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Mengamati 35 menit
Siswa membaca teks berjudul ”Supaya Tetap x 30 JP
Rukun, Mari Lakukan Sikap Ini”.
Mengekplorasi
Siswa berdiskusi membuat daftar kata sulit dari teks
bacaan, selanjutnya mencari artinya dari Kamus
Besar Bahasa Indonesia lalu menuliskan dalam buku
catatannya.
Siswa berdiskusi untuk menentukan pokok pikiran
setiap paragraf dalam bacaan.
Guru menunjuk beberapa siswa untuk membacakan
hasil diskusi kelompok mereka.
Guru membimbing agar adanya perbedaan pendapat
antarkelompok siswa dapat memperkaya wawasan
siswa.
Mengekplorasi
Siswa melakukan percobaan untuk mengamati
benda-benda yang dapat ditarik oleh magnet.
Siswa melanjutkan percobaan untuk mengetahui
interaksi dua buah magnet.
Mengasosiasi
Siswa berdiskusi untuk membahas hal-hal yang
berhubungan dengan hasil percobaan.
Guru membimbing siswa untuk membuat
kesimpulan percobaan berdasarkan data hasil
pengamatan.
Guru menjelaskan cara kerja alat yang menggunakan
magnet, misalnya kompas.
Mengekplorasi
Siswa melakukan percobaan untuk membuktikan
adanya gaya gravitasi.
Siswa berdiskusi kelompok untuk membahas hasil
percobaan yang telah dilakukan.
Siswa diajak bertanya jawab untuk mengetahui
manfaat dari gaya magnet dan gaya gravitasi.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
• Melakukan percobaan tentang gaya magnet dan percobaan tentang gaya gravitasi
Bentuk Penilaian: Kinerja
Instrumen Penilaian: Rubrik
KD IPA 3.3 dan 4.3.
Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Aspek Bimbingan
(4) (3) (2)
(1)
Kerja sama Seluruh Terdapat satu Terdapat dua Terdapat lebih
anggota saling siswa yang siswa yang dari dua siswa
bekerja sama tidak mau tidak mau yang tidak
dan berbagi bekerja sama bekerja sama mau bekerja
tugas saat dan berbagi dan berbagi sama dan
melakukan tugas saat tugas saat berbagi tugas
percobaan. melakukan melakukan saat
percobaan. percobaan. melakukan
percobaan.
Sikap Seluruh Beberapa Banyak Semua
anggota Anggota anggota anggota
kelompok kelompok kelompok kelompok
terlihat terlihat bermain-main tidak serus
bersungguhsun bersungguhsu namun masih mengerjakan
gguh saat ngguh saat melakukan percobaan .
melakukan melakukan percobaan.
percobaan. percobaan.
Keterampilan Pengucapan Pengucapan Pengucapan Pengucapan
berbicara saat kata-kata kata-kata di katakata tidak katakata
membahas secara beberapa begitu jelas secara
hasil keseluruhan bagian jelas tapi masih keseluruhan
percobaan jelas, tidak dan dapat dapat tidak jelas,
menggumam dimengerti. dipahami menggumam
dan dapat maksudnya dan tidak
dimengerti. oleh dapat
pendengar. dimengerti.
IPA
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Mengidentifikasi macam-macam gaya, antara lain: gaya otot, gaya listrik, gaya
magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan.
4.3 Mendemonstrasikan manfaat gaya dalam kehidupan sehari-hari, misalnya gaya
otot, gaya listrik, gaya magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan.
Indikator
Menjelaskan hubungan antara tekstur permukaan benda dengan gaya gesek.
Menjelaskan manfaat gaya gesek dalam kehidupan sehari-hari.
SBdP
Kompetensi Dasar (KD)
3.4 Mengetahui karya seni rupa teknik tempel.
4.4 Membuat karya kolase, montase, aplikasi, dan mozaik.
Indikator
Mengetahui tentang keragaman seni yang ada di Indonesia.
Menjelaskan perbedaan dari teknik montase, kolase, mozaik, dan aplikasi.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah berdiskusi, siswa mampu menjelaskan perbedaan dari teknik montase,
kolase, mozaik, dan aplikasi dengan benar.
2. Setelah berdiskusi, siswa mampu menuliskan pengetahuan baru yang diperoleh
dari teks bacaan dengan terperinci.
3. Setelah melakukan percobaan, siswa mampu menjelaskan hubungan antara tekstur
permukaan benda dengan gaya gesek dengan tepat.
4. Setelah berdiskusi kelompok, siswa mampu menjelaskan manfaat gaya gesek
dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Keragaman seni yang ada di Indonesia.
Seni montase, kolase, mozaik,dan aplikasi.
Pengetahuan baru yang diperoleh dari teks bacaan..
Hubungan antara tekstur permukaan benda dengan gaya gesek.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Indahnya Persatuan dan Kesatuan
Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Menanya 35 menit
Guru mengajak siswa bertanya jawab tentang x 30 JP
keragaman seni rupa yang diketahui.
Mengamati
Siswa mengamati dengan cermat gambargambar
hasil karya seni montase, kolase, mozaik, dan
aplikasi pada Buku Siswa. Dalam pengamatan ini
siswa diarahkan untuk memperkirakan teknik
pembuatan setiap jenis karya pada gambar.
Dari hasil pengamatan gambar, siswa berdiskusi
tentang perbedaan dari keempat jenis seni tersebut.
Selesai berdiskusi, siswa membuat laporan tertulis
dan membacakannya di depan kelas secara
bergantian.
Siswa membaca teks berjudul “Percantik Dekorasi
Ruang dengan Seni mozaik”.
Mengekplorasi
Siswa berdiskusi tentang pengetahuan baru yang
diperoleh dari teks bacaan. Selanjutnya, siswa
membacakan hasil diskusi di depan kelas.
Siswa diajak bertanya jawab mengenai jenis-jenis
permukaan benda. Jawaban yang diharapkan yaitu
ada dua macam permukaan benda, yaitu bertekstur
kasar dan bertekstur halus.
Siswa melakukan percobaan hubungan antara tekstur
permukaan benda dengan gaya gesek
Siswa menuliskan hasil percobaan dan
menyimpulkannya dalam bentuk laporan.
Siswa berdiskusi kelompok untuk mengetahui
manfaat gaya gesek dalam kehidupan sehari-hari.
Beberapa manfaat gaya gesek dalam kehidupan
sehari-hari antara lain sebagai berikut.
- Benda dapat mudah dipegang karena adanya
gaya gesek.
- Ban mobil dibuat dari bahan karet dan
permukaannya beralur-alur agar tidak tergelincir.
- Rem digunakan untuk menghentikan sepeda
atau kendaraan bermotor.
- Ampelas digosokkan ke permukaan kayu agar
halus.
- Gergaji digosok-gosokkan pada kayu agar
terpotong.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
PPKn
Kompetensi Dasar (KD)
1.4 Mensyukuri berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
2.4 Menampilkan sikap kerjasama dalam berbagai bentuk keragaman suku bangsa,
sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan
3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.
4.4 Menyajikan berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan Indonesia; serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
Indikator
Mampu mengenali arti penting memahami keragaman ekonomi dalam masyarakat
Indonesia.
Mampu Memaparkan arti penting memahami keragaman ekonomi dalam
masyarakat Indonesia.
IPS
Kompetensi Dasar (KD)
3.2 Mengidentifikasi keragaman sosial, ekonomi, budaya,etnis, dan agama di
provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
4.2 Menyajikan hasil identifikasi mengenai keragaman sosial, ekonomi, budaya,
etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia; serta
hubungannya dengan karakteristik ruang.
Indikator
Menyebutkan keragaman ekonomi di Indonesia.
Menjelaskan arti penting memahami keragaman ekonomi dalam masyarakat
Indonesia.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah membaca teks, siswa mampu menyebutkan keragaman ekonomi di
Indonesia dengan benar.
2. Setelah berdiskusi, siswa mampu menjelaskan pengetahuan baru yang dapat
diperoleh dari teks bacaan dengan tepat.
3. Setelah membaca teks, siswa mampu menjelaskan arti penting memahami
keragaman ekonomi dalam masyarakat Indonesia dengan tepat.
4. Setelah membaca teks, siswa mampu menuliskan informasi-informasi penting
yang termuat dalam teks dengan terperinci.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Teks tentang aktivitas ekonomi di beberapa bidang.
Keragaman ekonomi di Indonesia.
Pengetahuan baru yang dapat diperoleh dari teks bacaan.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Mengamati
Untuk memperluas wawasan, siswa membaca teks
tentang keragaman ekonomi pada bidang pertanian,
peternakan, perikanan, dan kehutanan di Indonesia.
Mengekplorasi
Siswa berdiskusi mengenai pengetahuan baru yang
dapat diperoleh dari teks bacaan.
Siswa menyampaikan hasil diskusi di depan
kelompok lain.
Guru mengajak siswa bertanya jawab mengenai
pekerjaan orang tua mereka. Guru menjelaskan
beberapa aktivitas ekonomi yang berhubungan
dengan pekerjaan yang disebutkan. Sebagai contoh
aktivitas ekonomi di bidang peternakan berhubungan
dengan pekerjaan sebagai peternak sapi, peternak
ayam, pemasok pakan, dan sebagainya.
Siswa diarahkan untuk memahami bahwa keragaman
ekonomi dapat dilihat di antara keluarga siswa satu
kelas. Ada keluarga yang memiliki aktivitas sama,
tetapi ada yang berbeda. Meskipun berbeda, siswa
diharapkan tetap dapat menjaga kesatuan di antara
siswa.
Mengamati
Siswa membaca teks mengenai arti penting
memahami keragaman ekonomi dalam masyarakat
Indonesia.
Siswa menuliskan informasi-informasi penting yang
termuat dalam teks. Selanjutnya, siswa
membacakannya di depan guru dan teman-
temannya.
PPKn
Kompetensi Dasar (KD)
1.4 Mensyukuri berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
2.4 Menampilkan sikap kerjasama dalam berbagai bentuk keragaman suku bangsa,
sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan
3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.
4.4 Menyajikan berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan Indonesia; serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
Indikator
Menjelaskan sikap toleransi yang dapat diterapkan di lingkungan sekolah.
Menerapkan sikap toleransi di sekolah.
Membuat laporan tertulis dari hasil diskusi.
IPS
Kompetensi Dasar (KD)
3.2 Mengidentifikasi keragaman sosial, ekonomi, budaya,etnis, dan agama di
provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
4.2 Menyajikan hasil identifikasi mengenai keragaman sosial, ekonomi, budaya,
etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia; serta
hubungannya dengan karakteristik ruang.
Indikator
Menyebutkan aktivitas ekonomi yang dilakukan setiap keluarga siswa.
Menjelaskan aktivitas ekonomi yang dilakukan setiap keluarga siswa.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah mencermati teks, siswa mampu menuliskan informasi-informasi penting
dalam teks tersebut dengan benar.
2. Setelah berdiskusi kelas, siswa mampu menyebutkan aktivitas ekonomi yang
dilakukan setiap keluarga siswa dengan benar.
3. Setelah berdiskusi kelompok, siswa mampu menjelaskan sikap toleransi yang
dapat diterapkan di lingkungan sekolah dengan tepat.
4. Setelah motivasi dari diri sendiri, siswa mampu menerapkan sikap toleransi di
sekolah dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Teks bacaan mengenai aktivitas ekonomi di bidang pertambangan, perdagangan,
industri, dan jasa.
Membuat laporan tertulis dari hasil diskusi.
Menulis informasi baru dari teks.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
F. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN
Sumber Belajar
Buku Guru, Cetakan Ke-3 (Edisi Revisi), Tema 7 : Indahnya Keragaman, Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud, Jakarta: 2016.
Buku Siswa, Cetakan Ke-3 (Edisi Revisi), Tema 7 : Indahnya Keragaman, Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud, Jakarta: 2016.
Media/Alat Belajar
Teks bacaan
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Indahnya Persatuan dan Kesatuan
Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Menanya 35 menit
Dengan bertanya jawab, guru mengingatkan kembali x 30 JP
mengenai empat macam aktivitas ekonomi yang
telah dipelajari di Pembelajaran 3, yaitu di bidang
pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan.
Mengamati
Siswa mencermati teks bacaan mengenai aktivitas
ekonomi di bidang pertambangan, perdagangan,
industri, dan jasa.
Siswa menuliskan informasi-informasi penting
dalam teks.
Mengekplorasi
Siswa melakukan diskusi kelas untuk membahas
aktivitas ekonomi yang dilakukan setiap keluarga
siswa.
Siswa membuat laporan tertulis dari hasil diskusi. •
Diskusi kelas ini berguna untuk memperkaya
wawasan siswa tentang aktivitas ekonomi yang ada
di sekitar mereka.
Mengamati
Guru mengarahkan siswa untuk mengenal sikap
toleransi.
Siswa diajak bertanya jawab tentang manfaat
toleransi dalam masyarakat.
Siswa mencermati teks” Sikap Toleransi terhadap
Keragaman” tentang bentuk sikap toleransi terhadap
Keragaman suku, budaya, agama, ras, dan gender.
Siswa menuliskan informasi baru dari teks yang
telah dibaca.
Mengekplorasi
Siswa berdiskusi kelompok mengenai sikap toleransi
yang dapat diterapkan di lingkungan sekolah.
Seorang wakil siswa membacakan hasil diskusi di
depan kelas.
Mengkomunikasikan
Guru berpesan kepada siswa untuk mengembangkan
sikap toleransi seperti yang telah dibahas dalam
diskusi.
Guru menekankan bahwa sikap toleransi dapat
menjaga persatuan dan kesatuan siswa di sekolah.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
H. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
• Berdiskusi mengenai aktivitas ekonomi yang dilakukan keluarga siswa
Bentuk Penilaian: Kinerja
Instrumen Penilaian: Rubrik
KD IPS 3.2 dan 4.2.
Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Aspek Bimbingan
(4) (3) (2)
(1)
Keaktifan Menunjukkan Menunjukkan Menunjukkan Sama sekali
antusiasme dan antusiasme keaktifan tidak
aktif dalam tetapi tidak hanya jika menunjukkan
diskusi. aktif dalam ditanya. keterlibatan
diskusi. dalam
kegiatan
diskusi.
Keterampilan Pengucapan Pengucapan Pengucapan Pengucapan
berbicara kalimat secara kalimat di kalimat tidak kalimat secara
dalam keseluruhan beberapa begitu jelas keseluruhan
berdiskusi jelas, tidak bagian jelas tapi masih betulbetul
menggumam dan dapat bisa tidak jelas,
dan dapat dimengerti. dimengerti menggumam
dimengerti. maksudnya. dan tidak
dapat
dimengerti.
Keterampilan Menggunakan Menggunakan Menggunakan Tidak
dalam bahasa baku, bahasa baku, bahasa baku, menggunakan
membuat mudah mudah dapat bahasa baku,
laporan dipahami dan dipahami dan dipahami dan mudah
tertulis runtut. Tulisan runtut. Tulisan kurang runtut. dipahami dan
rapi dan kurang rapi. Tulisan runtut. Tulisan
mudah dibaca. kurang rapi. tidak rapi.
PPKn
Kompetensi Dasar (KD)
1.4 Mensyukuri berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
2.4 Menampilkan sikap kerjasama dalam berbagai bentuk keragaman suku bangsa,
sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan
3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.
4.4 Menyajikan berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan Indonesia; serta hubungannya
dengan karakteristik ruang.
Indikator
Menyebutkan perlunya bersikap toleransi dalam kehidupan sehari-hari.
Mengetahui arti penting sikap toleransi.
SBdP
Kompetensi Dasar (KD)
3.4 Mengetahui karya seni rupa teknik tempel.
4.4 Membuat karya kolase, montase, aplikasi, dan mozaik.
Indikator
Menjelaskan karya seni rupa teknik tempel.
Membuat karya seni montase dan kolase dengan serasi.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah kerja kelompok, siswa dapat membuat karya seni montase dan kolase
dengan serasi.
2. Setelah membaca teks, siswa mampu menyebutkan perlunya bersikap toleransi
dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
3. Setelah berdiskusi, siswa mampu menjelaskan informasi penting dari teks bacaan
tersebut kemudian ditulis dalam sebuah peta konsep dengan benar.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Seni montase dan kolase.
Sikap toleransi.
Informasi penting dalam teks yang dibaca.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Indahnya Persatuan dan Kesatuan
Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Mengasosiasi 35 menit
Guru mengingatkan kembali tentang pengertian dan x 30 JP
langkah-langkah membuat karya seni montase dan
kolase. Siswa diberi pertanyaan agar dapat
membedakan kedua jenis seni tersebut.
Mengekplorasi
Siswa secara berkelompok membuat salah satu karya
seni montase atau kolase.
Mengasosiasi
Setelah selesai membuat seni montase dan kolase,
siswa maju ke depan kelas sambil menunjukkan
hasil karya mereka. Siswa lain diminta memberikan
komentar dan masukan atas karya yang ditunjukkan.
Mengamati
Siswa membaca teks tentang sikap toleransi.
Siswa diajak bertanya jawab tentang perlunya
bersikap toleransi.
Mengekplorasi
Siswa secara berkelompok berdiskusi
mengumpulkan informasi penting dalam teks yang
dibaca.
Kumpulan informasi kemudian disusun dan ditulis
dalam sebuah peta.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
• Membuat kolase
Bentuk Penilaian: Kinerja
Instrumen Penilaian: Rubrik
KD SBdP 3.4 dan 4.4.
Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Aspek Bimbingan
(4) (3) (2)
(1)
Gagasan Hasil karya Hasil karya Hasil karya Hasil karya
menunjukkan sesuai tema sesuai tema menjiplak ide
hasil dari ide dan tidak tetapi orang lain dan
yang sama dengan menjiplak ide tidak sesuai
cemerlang karya orang orang lain tema
(lain daripada lain
yang lain) dan
sesuai tema
Komposisi Komposisi Salah satu dari Dua Komposisi
warna, tekstur komposisi komponen warna, tekstur
bahan, dan warna, tekstur dari bahan, dan
bidang bahan, dan komposisi bidang
membuat bidang warna, tekstur membuat
karya terlihat membuat bahan, dan karya terlihat
menarik karya terlihat bidang tidak menarik
kurang membuat
menarik karya terlihat
kurang
menarik
Teknik Kreatif dalam Kreatif dalam Ada bahan Penggunaan
(penggunaan menggunakan menggunakan dan atau alat bahan dan alat
bahan dan alat) bahan dan alat salah satu dari yang tidak dilakukan
sehingga bahan atau digunakan sekedarnya
menghasilkan alat sehingga sehingga hasil sehingga
karya yang menghasilkan karya kurang karya yang
menarik. karya yang menarik. dihasilkan
menarik. tidak menarik
SBdP
Kompetensi Dasar (KD)
3.4 Mengetahui karya seni rupa teknik tempel.
4.4 Membuat karya kolase, montase, aplikasi, dan mozaik.
Indikator
Mengidentifikasi karya seni rupa teknik tempel.
Membuat karya seni mozaik dan aplikasi.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah kerja kelompok, siswa mampu membuat karya seni mozaik dan aplikasi
dengan baik.
2. Setelah berdiskusi siswa mampu membuat laporan tertulis dengan benar.
3. Setelah mencermati teks, siswa mampu menuliskan kata sulit beserta artinya,
gagasan pokok dalam setiap paragraf, dan menyusun informasi penting dari teks
bacaan dengan benar.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Karya seni mozaik dan aplikasi.
Kata-kata sulit dalam teks bacaan.
Gagasan pokok dari setiap paragraf dan informasi penting dalam teks.
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Pembelajaran berbasis penyingkapan (discovery).
Metode : Penugasan, diskusi, tanya jawab, unjuk kerja, ceramah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit
berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing.
Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu
tentang ” Indahnya Persatuan dan Kesatuan
Negeriku”.
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti Menanya 35 menit
Siswa diajak bertanya jawab untuk mengingatkan x 30 JP
kembali tentang seni mozaik dan aplikasi. Siswa
diharapkan dapat menyebutkan perbedaan kedua
jenis seni tersebut.
Mengekplorasi
Siswa secara berkelompok membuat salah satu dari
karya seni mozaik atau aplikasi.
Setelah selesai membuat seni mozaik dan aplikasi,
siswa maju ke depan kelas sambil menunjukkan
hasil karya mereka. Siswa lain memberikan apresiasi
dan masukan atas karya yang ditunjukkan.
Mengamati
Siswa membaca teks yang berjudul “Ki Hajar
Dewantara, Bapak Pendidikan Indonesia”.
Siswa secara berkelompok berdiskusi untuk mencari
arti kata-kata sulit dalam teks bacaan.
Mengasosiasi
Selanjutnya siswa juga berdiskusi tentang gagasan
pokok dari setiap paragraf dan mengumpulkan
informasi penting dalam teks yang dibaca.
Siswa menyusun semua hasil diskusi dalam sebuah
laporan tertulis dan dikumpulkan kepada guru.
Penutup Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
Melakukan penilaian hasil belajar
Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
• Membuat Kolase
Bentuk Penilaian: Kinerja
Instrumen Penilaian: Rubrik
KD SBdP 3.4 dan 4.4.
Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Aspek Bimbingan
(4) (3) (2)
(1)
Gagasan Hasil karya Hasil karya Hasil karya Hasil karya
menunjukkan sesuai tema sesuai menjiplak ide
hasil dari ide dan tidak tema tetapi orang lain dan
yang sama dengan menjiplak ide tidak sesuai
cemerlang karya orang
(lain daripada lain orang lain tema
yang lain) dan
sesuai tema
Komposisi Komposisi Salah satu dari Dua Komposisi
warna, tekstur komposisi komponen warna, tekstur
bahan, dan warna, tekstur dari bahan, dan
bidang bahan, dan komposisi bidang
membuat bidang warna, tekstur membuat
karya terlihat membuat bahan, dan karya terlihat
menarik karya terlihat bidang tidak menarik
kurang membuat
menarik karya terlihat
kurang
menarik
Teknik Kreatif dalam Kreatif dalam Ada bahan Penggunaan
(penggunaan menggunakan menggunakan dan atau alat bahan dan alat
bahan dan alat salah satu dari yang tidak dilakukan
bahan dan alat)
sehingga bahan atau digunakan sekedarnya
menghasilkan alat sehingga sehingga hasil sehingga
karya yang menghasilkan karya kurang karya yang
menarik. karya yang menarik. dihasilkan
menarik. tidak menarik
2
No Bahasa Daerah yang Digunakan Banyaknya
Dari hasil kegiatan pada Pembelajaran 1 dan Pembelajaran 2, siswa menyiapkan sebuah
presentasi. Presentasi memuat hal-hal berikut:
• Keragaman latar belakang daerah asal, suku bangsa, bahasa daerah, dan aktivitas
ekonomi dalam keluarga.
• Pengaruh keragaman bagi kehidupan warga sekolah.
• Cara menciptakan kenyamanan bagi kehidupan warga sekolah dalam keragaman.
Presentasi
Secara bergiliran, siswa mempresentasikan hasil kerja kelompoknya masingmasing. Guru
meminta siswa untuk menyampaikan presentasi dengan bahasa yang jelas dan mudah
dimengerti. Presentasi juga disampaikan dengan suara yang lantang tetapi tidak berteriak.
Sebaiknya, semua anggota kelompok ikut berperan serta dengan membagi tugas di antara
semua anggota kelompok. Ada yang memegang alat bantu presentasi, misalnya montase
yang telah dibuat. Beberapa anggota dapat bergantian dalam menyampaikan presentasi
secara berkelanjutan.
Saat satu kelompok melakukan presentasi, kelompok-kelompok lain memerhatikan dengan
baik. Sebelum diberi kesempatan untuk bertanya, semua siswa diminta untuk duduk dengan
tenang. Saat diberi kesempatan untuk bertanya atau memberi masukan, siswa diminta
menyampaikan pertanyaan atau masukan dengan jelas.
Melakukan Refleksi
Pada pertemuan penutup tema ini, siswa melakukan kegiatan refleksi dengan langkah-
langkah berikut:
1. Menuliskan kejadian-kejadian yang telah siswa lalui selama satu minggu terakhir
ini.
2. Menuliskan kesan terhadap pengalaman tersebut (puas atau tidak puas dan senang
atau tidak senang).
3. Menuliskan rencana perbaikan untuk kegiatan serupa yang akan datang.
4. Tulisan hasil refleksi ini, selanjutnya dipajang di ruang kelas siswa agar bisa
dipelajari dan dipahami oleh seluruh siswa