Proses Keperawatan
Proses Keperawatan
Proses Keperawatan
PROSES KEPERAWATAN
oleh
Vita Nur hafidzoh
( 152310101115)
(152310101262)
Kurnia Rahmawati
(152310101312)
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah untuk tugas Ilmu Keperawatan Dasar IIA ini, tentang
proses keperawatan.
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan
dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk
itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena
itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca
agar kami dapat memperbaiki makalah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah tentang proses keperawatan ini
dapat memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.
DAFTAR ISI
Kata pengantar................................................................................................. i
Daftar isi........................................................................................................... ii
Bab 1: Pendahuluan.......................................................................................... 1
1.1 Latar belakang................................................................................. 1
1.2 Rumusan masalah............................................................................ 2
1.3 Tujuan dan manfaat......................................................................... 2
Bab 2: Pembahasan........................................................................................... 3
2.1 Pengertian proses keperawatan....................................................... 3
2.2 Manfaat proses keperawatan........................................................... 3
2.3 Tujuan proses keperawatan............................................................
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Proses keperawatan memberikan metode untuk membantu peserta didik
atau perawat mengembangkan pola berfikir yang mengarah pada penilaian
klinis yang tepat. Proses keperawatan mengarahkan peserta didik dan praktisi
dalam menerapkan pengetahuan yang mendasar ke dalam praktik. Selama
melaksanakan proses keperawatan itu sendiri, perawat perlu menggunakan
dasar pengetahuan yang komprehensif untuk mengkaji kesehatan klien,
membuat penilaian yang bijaksana dan mendiagnosa, mengidentifikasi hasil
akhir kesehatan klien, serta merencanakan, menerapkan dan mengevaluasi
tindakan keperawatan yang tepat.
Kebutuhan klien yang holistik dan unik menuntut kemampuan perawat
yang tepat dalam menganalisis kebutuhan klien. Kemampuan analisis yang
rendah dapat menimbulkan salah interpresentasi dalam pemenuhan kebutuhan
klien. Karenanya, untuk mewujudkan semua itu, perawat harus memiliki 5
aspek yaitu : aspek biologis, psikologis, sosial, spriritual, dan kultural secara
keseluruhan. lima aspek tersebut harus dipelajari oleh setiap perawat. Dalam
menguasai kelima aspek tersebut perawat akan mampu mengatasi berbagai
hambatan dan kesulitan di dalam memberikan asuhan keperawatan kepada
klien.
Tujuan asuhan keperawatan dapat dicapai oleh usaha bersama dari semua
anggota tim kesehatan dan pasien atau keluarga. Asuhan keperawatan
merupakan bentuk layanan keperawatan profesional kepada klien dengan
menggunakan metodologi proses keperawatan. asuhan kepeerawatan diberikan
untuk memenuhi kebutuhan hidup dasar klien pada tingkatan semua usia dan
tingkatan fokus. Oleh karena itu, dalam menetapkan tujuan dan rencana
asuhan keperawatan, perawat harus melibatkan klien dan keluarga. Upaya
melibatkan klien dan keluarga dalam tujuan asuhan keperawatan mempunyai
beberapa manfaat.
BAB 2
PEMBAHASAN
Sementara itu manfaat yang didapat klien dari pemberian asuhan keperawatan
dengan pendekatan proses keperawatan adalah:
Mendapatkan asuhan keperawatan yang sesuai dengan situasi dan
kondisinya.
Mendapatkan asuhan keperawatan yang berkualitas dan sesuai dengan
standart.
Mendapatkan asuhan keperawatan yang berkesinambungan.
Mendapatkan asuhan keperawatan yang efektif dan efisien dengan
partisipasi aktif dari klien.
PENGKAJIAN
EVALUASI
DIAGNOSA
PERENCANAA
N
1. Pengkajian
IMPLEMENTA
Pengkajian adalah proses
mengumpulkan
data relevan yang continue
SI
tentang respon manusia, status kesehatan, kekuatan dan masalah
klien.Wawancara, observasi langsung dan pengukuran juga perlu
dilakukan untuk memperoleh data subyektif dan obyektif.Data merupakan
dasar komponen proses keperawatan. Pengumpulan data bersifat
berkesinambungan selama melakukan proses keperawatan, agar data baru
tidak mengubah komponen lain, data juga harus didokumentasikan.
Proses pengkajian mencakup 4 kegiatan:
1. Pengumpulan data
2. Penyusunan data
3. Validasi data
4. Pencatatan data
Tujuan pengkajian :
1.
2.
3.
4.
2. Diagnosa Keperawatan
4. Implementasi
Implementasi adalah melaksanakan order keperawatan yang disusun
dalam rencana oleh klien, perawat atau orang lain. Dalam menjalankan
tanggung jawab implementasi merupakan kerjasama yang terjalin antara
perawat dengan tenaga kesehatan lainnya.Keselamatan fisik dan psikologis
klien dipertimbngkan dan dilindungi.Setiap tindakan dilakukan dengan
terampil
dan
efisien
serta
mencakup
pengkajian
terlalu gemuk,
Mengimplementasian strategi keperawatan.
Setelah mengkaji ulang klien serta menentukan kebutuhan bantuan,
perawat mengimplementasikan strategi yang direncanakan. Aktivias
yang dilakukan mencakup komunikasi, melakukan pertolongan sesuai
kebutuhan, melakukan edukasi/konseling, bertindak sebagai advokad,
change agent, memimpin dan mengelola. Selain itu juga melakukan
dan
treatmen, data tentang pasien juga harus lengkap, akurat dan terbaru
untuk perawat serta tim kesehatan lain.
Tindakan keperawatan yang telah dilakukan harus dikomunikasikan
secara verbal dan tertulis.Jika keadaan klien berubah cepat, maka
kepala ruang dan dokter harus segera diberi tahu secara verbal. Laporan
verbal juga diberikan kepada perawat lain pada waktu terjadi pertukaran
dinas atau pasien dipindahkan ke ruangan lain.
5. Evaluasi
Evaluasi adalah membandingkan status kesehatan klien saat ini
dengan hasil klien yang diharapkan dan menentukan kemajuan klien atau
kurangnya kemajuan @ea rah pencapaian hasil.Perawat melakukan
penilaian evaluative berkesinambungan yang menggambarkan respon atau
reaksi klien terhadap setiap tindaakan keperawatan dan hasilnya. Evaluasi
memberikan
data
yang
dapat
digunakan
untuk
mengubah
atau
perawat
untuk
memperbaiki
setiap
kekurangan
dan
Perpektif historis.
Pendekatan terhadap evaluasi kualitas.
Struktur dimana pasien dirawat.
Proses keperawatan.
Outcome.
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Proses keperawatan adalah metode dimana suatu konsep diterapkan dalam
praktek keperawatan. Hal ini disebut sebagai suatu pendekatan problemsolving yang merupakan suatu mobilitas pemecahan masalah yang didasari
oleh metode ilmiah yang memperlukan ilmu, teknik, dan ketrampilan
interpersonal untuk memenuhi kebutuhan pasien.
. Tujuan asuhan keperawatan dapat dicapai oleh usaha bersama dari semua
anggota tim kesehatan dan pasien atau keluarga. Tahap-tahap proses
keperawatan sendiri dibagi menjadi lima yaitu: pengkajian, diagnosa
keperawatan,
DAFTAR PUSTAKA
Sumijatun. 2010. Konsep dasar menuju keperawatn profesional. Jakarta: Trans
Info Media.