Makalah Desain Penelitian
Makalah Desain Penelitian
Makalah Desain Penelitian
MAKALAH
DISUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH
Metodologi Penelitian
Yang dibina oleh Prof.Dra.Herawati Susilo, M.Sc.,Ph.D.
oleh:
Kelompok 4/Kelas A
Arei Laxmie Nur G.
140341605233
Arif Afandi
140341604048
140341605206
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kelompok 4 panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah yang
berjudul Desain Penelitian dengan tepat waktu.
Pada kesempatan ini kelompok 4 mengucapkan terima kasih kepada Ibu
Prof.Dra.Herawati Susilo, M.Sc.,Ph.D. selaku dosen pembimbing matakuliah
Metodologi Penelitian Universitas Negeri Malang dan seluruh anggota kelompok 4
yang telah berpartisipasi dalam menuntaskan makalah ini.
Kelompok 4 menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari
sempurna. Oleh karena itu, kelompok 4 mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun demi perbaikan makalah ini di masa yang akan datang. Akhir kata
kelompok 4 mengucapkan terima kasih.
Penyusun,
DAFTAR ISI
SAMPUL...............................................................................................................................
i
KATA PENGANTAR............................................................................................................
ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...........................................................................................................
B. Rumusan Masalah......................................................................................................
C. Tujuan........................................................................................................................
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A.
B.
C.
D.
E.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkembangan zaman yang begitu pesat seperti saat ini diikuti pula dengan
pesatnya perkembangan intelektual manusia. Banyak sekali pengetahuan yang perlu
untuk dikembangkan lagi menjadi sebuah ilmu pengetahuan baru yang dapat
dimanfaatkan bagi kemaslahatan manusia. Berbagai cara digunakan untuk
mengembangkan pengetahuan ataupun mencari ilmu pengetahuan baru. Salah satu
cara untuk mengembangkan pengetahuan tersebut adalah penelitian.
Penelitian sendiri tidak dapat dipisahkan dari tahap-tahap perkembangan
kehidupan manusia, khususnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Pentingnya suatu penelitian dan hubungannya dengan berbagai hal dalam kehidupan
mengakibatkan penelitian harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan
berdasarkan etika kebenaran. Sehingga setiap pedoman yang sistematis menjadi
perhatian utama agar penelitian yang mandiri, subjekif, dan kritis dapat dilaksanakan
dengan baik.
Dalam melakukan penelitian salah satu hal yang penting ialah membuat
desain penelitian. Desain penelitian bagaikan sebuah peta jalan bagi peneliti yang
menuntun serta menentukan arah berlangsungnya proses penelitian secara benar dan
tepat sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Tanpa desain yang benar seorang
peneliti tidak akan dapat melakukan penelitian dengan baik karena yang bersangkutan
tidak mempunyai pedoman arah yang jelas. Manfaat desain penelitian akan dirasakan
oleh semua pihak yang terlibat dalam proses penelitian, karena dapat digunakan
sebagai pedoman dalam melakukan proses penelitian.
Selain itu, agar sebuah penelitian memiliki batasan-batasan dan dapat disusun
secara terstruktur dan terkonsep dengan baik, maka diperlukan sebuah metode
penelitian. Mengingat betapa pentingnya desain dan metode penelitian bagi sebuah
penelitian, maka kelompok kami akan membahas mengenai Desain dan Metode
Penelitian dalam Makalah ini.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah desain perencanaan dan pelaksanaan penelitian?
2. Apa sajakah jenis desain penelitian?
3. Bagaimanakah bentuk dan isi desain penelitian?
4. Bagaimanakah ruang lingkup desain penelitian?
C. Tujuan
Tujuan disusunnya makalah ini adalah sebagai berikut.
1. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami pengertian dari desain
perencanaan dan pelaksanaan penelitian.
2. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami jenis-jenis desain penelitian.
3. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami bentuk dan isi desain
penelitian.
4. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami ruang lingkup desain
penelitian.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
sampai
3. Desain Kausal
Desain kausal berguna untuk menganalisis hubungan-hubungan antara satu
variabel dengan variabel lainnya atau bagaimana suatu variabel mempengaruhi
variabel lainnya. Sifah hubungan yang mungkin terjadi di antara variabel-variabel ini
dapat dibedakan atas tiga, yaitu simetri, asimetri dan timbal balik.
diajukan dan metode penelitian yang digunakan. Judul penelitian harus menunjukkan
variabel (objek penelitian) atau variabel-variabel yang diteliti. Untuk merumuskan
judul yang baik, perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut:
a.
b.
c.
d.
e.
f.
a. Keterjangkauan
b. Ketersedian datal
c. Signifikansi judul yang dipilih
2. Penentuan masalah penelitian
Masalah penelitian itu merupakan pedoman kegiatan penelitian. Dalam
penelitian, masalah berperan untuk mengarahkan kegiatan penelitian. Tanpa rumusan
masalah, peneliti akan kesulitan dalam pelaksanaan dan penulisan penelitiannya.
Beberapa syarat yang harus diperhatikan dalam perumusan masalah yaitu:
a. Berhubungan dengan judul;
b. Sesuai dengan tujuan penelitian;
c. Mengembangkan atau memperluas cara-cara pengujian suatu teori;
d. Memberikan sumbangan terhadap metodelogi penenelitian; dan
e. Menunjukan variabel-variabel yang diteliti.
3. Penentuan tujuan penelitian
Tujuan penelitian dapat mengarahkan peneliti untuk mencapai sasaran dan
target yang ingin dicapai. Tujuan penelitian terdiri dari tujuan utama dan tujuan
pelengkap. Tujuan utama sangat erat kaitannya dengan judul dan masalah penelitian,
sedangkan tujuan pelengkap atau sekunder sangat tergantung pada keinginan pribadi
seorang peneliti, dengan kata lain lebih bersifat subjektif bagi peneliti.
4. Penentuan hipotesis
Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap permasalahan yang akan diteliti
dan harus diuji kebenarannya dalam penelitian. Ada beberapa syarat yang harus
dipenuhi dalam merumuskan hipotesis yang baik, antara lain yaitu sebagai berikut:
a. Hipotesis yang baik harus searah dan mendukung judul, masalah, dan tujuan
penelitian;
b. Hipotesis harus dapat diuji dengan data empiris;
c. Hipotesis harus bersifat spesifik
Dalam statistik dikenal ada dua macam hipotesis yaitu:
a. Hipotesis nol (H0): hipotesis yang menyatakan adanya kesamaan dan tidak ada
perbedaan atau tidak ada pengaruh antara variabel yang satu dengan variabel yang
lain.
b. Hipotesis alternatif (Ha): hipotesis yang menyatakan adanya ketidaksamaan atau
adanya perbedaan dan saling mempengaruhi antara variabel satu dengan variabel
yang lain.
5. Penentuan populasi dan sampel penelitian
harus diperhatikan dalam menentukan populasi dan sampel penelitian adalah:
a. Tentukan populasi di daerah penelitian;
b. Tentukan jumlah sampel yang akan diteliti; dan
c. Tentukan metode pengambilan sampel.
6. Penentuan teknik pengumpulan data
Teknik pengumpulan data terdiri:
a. Observasi;
b. Wawancara;
c. Angket;
d. Studi dokumentasi; dan
e. Studi literatur.
proposisi baru yang merupakan proposisi yang berlaku umum. Proposisi yang berlaku
umum ini disebut dengan teori. Langkah inilah yang disebut dengan pembuatan
generalisasi dan kesimpulan dari data. Dalam usulan penelitian (proposal), semua hal
di atas disajikan serba ringkas, tetapi jelas.
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
B. Saran
DAFTAR RUJUKAN
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
PT. Rineka Cipta.
Margono, S. 2005. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT. Asdi
Mahastya.