Ojt - 141066 Sulhan Sauri (Contoh Laporan)

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 38

LAPORAN PELAKSANAAN

ON THE JOB TRAINING


OS 1 Telkom 2014
(SATYA)

Penyediaan Tools Profil Pelanggan Corporate dan Customer


Base per AM berbasis Microsoft Excel Dalam Peningkatan
Management Account

Disusun oleh:

SULHAN SAURI NASUTION


NIK: 141066
National Account Management Division
TELKOMSEL
2014

DAFTAR ISI
DAFTAR ISI........................................................................................................... i
Bab I

Pendahuluan ............................................................................................1

1.1

Latar Belakang ..........................................................................................1

1.1.1

Alasan On the Job Training dilaksanakan di Telkomsel...........................1

1.1.2

Alasan pemilihan topik .............................................................................2

1.2

Perumusan Masalah ..................................................................................3

1.3

Tujuan OJT ...............................................................................................3

1.4

Manfaat Penelitian ....................................................................................4

Bab II Pelaksanaan OJT ....................................................................................5


2.1

Struktur Organisasi ...................................................................................5

2.2

Job Description .........................................................................................7

2.2.1

Account Planning ......................................................................................8

2.2.2

Account Selling .........................................................................................8

2.2.3

Account Relation .......................................................................................9

2.3

Timeline pelaksanaan OJT ......................................................................10

2.3.1

Timeline pengerjaan profil perusahaan ...................................................10

2.3.2

Timeline pengerjaan macro excel untuk data CB eksisting ....................10

Bab III Pembahasan Masalah ...........................................................................12


3.1

Identifikasi Masalah ................................................................................12

3.2

Pembahasan .............................................................................................12

3.2.1

Membuat Standar profil perusahaan ......................................................13

3.2.2

Pengerjaan tools customer base berbasis macro excel unruk data CB ...21

Bab IV Kesimpulan dan Saran .........................................................................24


4.1

Kesimpulan .............................................................................................24

4.2

Saran .......................................................................................................24

DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................25


LAMPIRAN ..........................................................................................................26

Page i

BAGAIMANA

meningkatkan
Page ii

management account Telkomsel ?

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.1.1 Alasan On The Job Training dilaksanakan di Telkomsel
Telkom Group adalah sekumpulan perusahaan yang bergerak dibidang
telekomunikasi dan penyedia layanan jaringan telekomunikasi yang mana
mayoritas sahamnya dimiliki oleh pemerintah. PT Telkomsel yang tergabung
dalam Telkom Group, kini telah menjadi operator selular terbesar ke-6 di dunia
berdasarkan jumlah pelanggan dan pemimpin pasar dalam industri telekomunikasi
di Indonesia yang melayani lebih dari 131 juta pelanggan. Didukung 69.000 BTS,
Telkomsel menyediakan cakupan jaringan terbesar di Indonesia, mencapai hampir
seluruh penduduk Indonesia. Sebagai pelopor dalam pengembangan industri
telekomunikasi seluler di Indonesia dan memasuki tahap lanjutan dari layanan
mobile broadband, Telkomsel menyediakan layanan selular melalui GSM Dual
Band (900 & 1800), GPRS, Wi-Fi, EDGE, 3G, HSDPA, dan jaringan HSPA+ di
seluruh Indonesia, dan pengujian teknologi LTE. Untuk melayani kebutuhan
pelanggan, Telkomsel didukung oleh call center 24 jam dan 410 pusat layanan di
seluruh Indonesia.
PT Telkomsel terus melakukan inovasi bukan hanya pada produk utama,
kartuHalo, simPATI, dan Kartu As, namun dari juga sumber daya yang dimiliki.
Salah satunya melalui Corporate dan Community Account Management(CCAM),
Corporate Solution Business (CBS) PT Telkomsel menjadi produk andalan untuk
korporat di Indonesia. Dengan mengusung kartuHalo sebagai komponen dasar
layanan, CBS siap melengkapi solusi bisnis perusahaan di Indonesia.
Untuk mendukung kemajuan bisnis Telkomsel yang notabene termasuk dalam
Telkom Group tersebut, maka peserta On The Job Training (OJT) tahun 2014
diberi kesempatan untuk berkontribusi di PT Telkomsel sekaligus sebagai bentuk
pembinaan kepada peserta OJT yang akan membentuk karyawan-karyawan

Page 1

berkompeten dan mampu bersaing di masa depan. Penempatan di PT Telkomsel


merupakan salah satu bentuk penerapan konsep sinergi PT Telkom, sehingga
kedepannya seluruh telkom group akan saling menguatkan sisi bisnisnya masingmasing dalam koridor mencapai tujuan bisnis utama Telkom Group. Penempatan
OJT di PT. Telkomsel disesuaikan dengan kebutuhan sumber daya di setiap divisi
yang ada di PT Telkomsel. Dalam hal ini penulis ditempatkan di Corporate and
Communication Account Managent Group

di divisi National Account

Management (NAM). Dalam divisi NAM terdiri dari beberapa Account Manager
yang mempunyai tugas utama untuk menjual produk khusus ke perusahaanperusahaan yang bersifat nasional dan strategis.
1.1.2 Alasan Pemilihan Topik
Topik yang dipilih penulis dalam laporan OJT ini adalah untuk meningkatkan
efisiensi dalam hal management data account yang penting dalam menunjang
pekerjaan Account Manager. Topik ini dipilih karena ketatnya persaingan di
bidang

Telekomunikasi

khususnya

dalam

bisnis

operator

telekomunikasi.Telkomsel senantiasa meningkatkan kemampuan management


account (pelanggan corporate) agar produk telkomsel menjadi pilihan layanan
utama yang digunakan oleh pelanggan corporate.
Selain berhubungan langsung dengan pelanggan terkait , di sisi internal
seharusnya juga diperkuat dengan berbagai data yang menunjang kegiatan
penjualan dan dibutuhkan management yang baik pula. Sehingga dalam
meningkatkan efisensi management data Account Manager khusus dalam internal
divisi NAM, maka penulis di fokuskan untuk mengumpulkan informasi profil
perusahaan dan mendesign konsep penyediaannya sehingga memberikan value
efisiensi dan fungsionalitas yang tetap berlangsung untuk kedepannya. Profil
dibuat sedemikian dengan format standar tertentu. Lebih lanjut akan diuraikan
pada bab pembahasan.

Page 2

Selain itu hal yang akan diangkat dalam penulisan ini adalah pembuatan tools
berbasis Macro Excel untuk kemudahan rekapitulasi data invoice dari masingmasing Account Manager yang sampai saat ini dinilai belum begitu efektif dalam
pengerjaannya.
1.2 Perumusah Masalah
Perumusan masalah yang akan dibahas pada makalah ini adalah untuk
meningkatakan efisensi management account di divisi NAM khususnya untuk
masing-masing Account Manager(AM . Beberapa masalah yang ada pada internal
divisi diantaranya:
1. Peluang bisnis apa saja yang ada dapat ditingkatkan pada perusahaanperusahaan yang telah menjadi klien PT Telkomsel?
2. Bagaimana

divisi

NAM

mampu

meningkatkan

pengelolaan

accountnya masing-masing?

1.3 Tujuan OJT


Tujuan OJT dibagi menjadi dua bagian yakni tujuan umum dan tujuan
khusus.Tujuan OJT secara umum adalah memberi peningkatan efisiensi
management di internal divisi NAM. Secara khusus berdasarkan perumusan
masalah adalah:
1. Membuat corporate profile untuk seluruh korporasi yang telah menjadi
pelanggan corporate PT Telkomsel dari segala sumber informasi baik dari
website resmi perusahaan, blog, maupun dari account manager.
2. Membuat tools dalam mempermudah rekap data pelanggan untuk
kebutuhan invoice bagi keperluan masing-masing account manager.

Page 3

1.4 Manfaat OJT


Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari On The Job training ini terdiri dari :
1. Manfaat OJT untuk Telkomsel khususnya divisi National Account
Management:
a. Divisi NAM mampu memperoleh data terkait informasi
perusahaan yang dapat menjadi peluang bisnis bagi PT Telkomsel
sekaligus memberikan peningkatan dalam mengontrol account
yang di handle masing-masing account manager
b. Memberikan kemudahan bagi Account Manager dalam membuat
database invoicenya.
c. Mendapatkan sumber daya tambahan untuk membantu dan
berkontribusi dalam menyelesaikan tugas dan tanggung jawab
departemennya.
d. Mendapatkan ide- ide baru dari peserta OJT dalam meningkatkan
kemampuan pengelolaan account per AM.
2. Manfaat OJT untuk peserta OJT
a. Berlatih dalam menjual produk khusus untuk pelanggan corporate
b. Mampu memahami proses bisnis secara end to end khususnya yang
berkaitan dengan fungsi account maanagement
c. Berlatih untuk mengenal budaya lingkungan kerja Telkomsel
d. Mampu menuangkan ide yang terkait dengan divisi NAM

Page 4

BAB II
PELAKSANAAN OJT
Sebagai bahan evaluasi pertama, dalam bab ini akan dipaparkan mengenai seluruh
kegiatan pelaksanaan On The Job Training di Telkomsel pada tanggal 12 Mei
2014 sampai dengan 5 September 2014.
2.1 Struktur Organisasi
Dalam mencapai tujuan perusahaan, PT Telkomsel selalu membentuk pondasi
yang kuat dan bisnis management yang kompetitif sehingga tetap mampu bersaing
dalam dunia bisnis khususnya di bidang telekomunikasi. Sebagai bentuk
penerapannya terlihat dari transformasi yang dilakukan PT Telkomsel di Tahun
2013 yang dikenal sebagai Telkomsel 2.0 sebagai komitmen dalam perubahan
bisnis, organisasi, budaya sebagai strategi dalam mengahdapi persaingan dimasa
mendatang. Berikut adalah struktur organisasi yang telah ditetapkan Telkomsel
di Tahun 2013 sebagai sebagai bagian dari Transormasi tersebut.

Gambar 2.1 Struktur Organisasi PT. Telkomsel

Page 5

Dalam mendukung konsep sinergi Telkom Group, maka di tahun 2014 peserta On
The Job Training Telkom diberi kesempatan untuk memberikan kontribusi dan
idenya di dalam perusahaan yang ada pada Telkom Group. Dan penempatan OJT
seluruh peserta OS 1 Telkom 2014 kini di tempatkan di PT Telkomsel Jakarta
sebagai bentuk awal dari penerapan program sinergi tersebut.
Divisi National Account Management berada dalam dalam Corporate and
Community Account Management Group yang merupakan bagian dari Direktorat
Sales.Berikut struktur organisasi yang ada pada Corporate and Community
Account Management Group:

Gambar 2.2 Struktur Corporate and Community Account Management

Page 6

Adapun tanggung jawab fungsi kerja Corporate and Community Account Mangement
Group diantaranya:
1. Memimpin pengembangan strategi, rencana tahunan, dan anggaran untuk fungsi
strategic corporate account sales.
2. Memimpin pengembangan strategi, rencana tahunan, dan anggaran untuk fungsi
corporate account management.
3. Memastikan adanya kebijakan dan pedoman untuk mengatur fungsi corporate
account sales baik ditingkat nasional maupun di area.
4. Memastikan bahwa kegiatan corporate account management comply dengan
hukum dan peraturan yang terkait.
5. Memimpin penyusunan prosedur standar penjualan dan pelayanan corporate
accounts serta memastikan compliance dan quality assurance.

Hasil yang diharapkan dari Departement ini diantaranya :


1. Strategic national corporate and community account service.
2. Keseluruhan strategi, rencana tahunan, dan anggaran untuk CCAM.
3. Kebijakan dan pedoman untuk fungsi CCAM.
4. Ekosistem yang diperlukan untuk CCAM.

2.2 Job Description


Fungsi kerja Divisi National Account Management secara umum dapat dibagi
menjadi tiga bagian utama yaitu : Planning, Selling dan Relation terkait dangan
pelanggan - pelanggan korporasi yang bersifat nasional dan strategis. Dalam
mempermudah management varian dari pelanggan-pelanggan korporasi, divisi ini
dibagi menjadi tiga departemen yaitu National Acccount Management 1 (NAM
1), National Acccount Management 2 (NAM 2), National Acccount Management
3 (NAM 3). Berikut penjabaran fungsi kerja dari NAM 1, NAM 2, dan NAM 3
yang dibagi dalam tiga bagian besar tanggung jawab yang telah disebutkan
sebelumnya.
Berdasarkan pada keputusan Direktur Perseroan NoNo: 038/HR.03/HC00/XI/2013 tentang penetapan uraian fungsi pada struktur organisasi kantor pusat
menjelaskan bahwa tanggung jawab dan fungsi kerja National Account
Mangement diantaranya sebagai berikut:
Page 7

2.2.1 Account Planning


Adapun tanggung jawab NAM 1, NAM 2, dan NAM 3 dalam fungsi kerja sebagai
account planning diantaranya:
1. Merencanakan program kerja dan menentukan target tahunan untuk setiap
pelanggan national account dan strategic yang menjadi tanggung jawabnya dan
menyelesaikannya pertiga bulan.

2. Mengestimasikan dan memproyeksikan kebutuhan pelanggan serta potensial


jumlah pembelian dengan menghubungkan data-data yang siap pakai seperti
jumlah karyawan, profil perusahaan, dan tren masa depan.

3. Membuat perencanaan dan solusi atas kebutuhan pelanggan nasional dan strategis
berdasarkan konsep keseluruhan dari aplikasi, product service dan business
solution.

4. Membuat perencanaan dan mengidentifikasi kebutuhan account account


perusahaan yang dikelolanya melalui pengetahuan tentang konsep, kelebihan dan
keuntungan dari setiap service dan business solutions.

5. Meningkatkan customer base dan revenue melaui metode prospek dengan jumlah
prospek berkualitas yagn menjadi pelangggan national account dan strategis.

6. Menyususn rencacna startegi dan antisipasi berdasrkan kekuatan kompetitor ,


denga menggunakan analisa sdata kompetitor yang sesuai.

7. Memberikan masukan kepada fungsi terkait mengenai kebutuhan pasar, target


pelanggan strategis, value postion di segmen pelanggan national account dan
strategic.

2.2.2 Account Selling


Adapun tanggung jawab NAM 1, NAM 2, dan NAM 3 dalam fungsi kerja sebagai
account seliing diantaranya:
1. Melakukan penjualan produk service dan solusi bisnis kepada pelanggan
korporasi yang dikategorikan national account dan strategis.
2. Melakukan presentasi , negosiasi dan menentukan pre-order feasibilty, estimasi
harga , mengembangkan SLA dan provisioning plans secara khusus untuk
perusahaan perusahaan tertentu.
3. Membangun kemampuan dan kepercayaan bahwa produk service dan business
solutions yang diberikan akan bermanfaat dan membantu meningkatkan
efektifitas bisnis bagi pelanggan national account dan strategic.

Page 8

4. Menetapkan discount per account secara nasional sejalin dengan koridor


kebijakan yang telah dibuat.
5. Menetapkan jangka waktu kerjasama untuk pricing dan discount setiap service
dan business soutions yang disepakati dengan pelanggan nasional account dan
strategis.
6. Menginformasikan secara rinci servis dan solusi bisnis dalam hal manfaat dan
penggunaannya kepada pelanggan national account dan strategic.
7. Menjalankan hak ddan kewajiban seperti yang tercantum pada perjanjian
kerjasama atau SLA kepada tiap pelanggan national account dan strategis.
8. Melakukan Closing Sales melalui proses tender maupun pennjujkan langsing
9. Mensosialisasikan PKS nasional yang telah disepakati oleh pelanggan national
account dan stategis kepada Regional Account Management.
10. Mengevaluasi prosess penjualan di pelanggan nasional account dan strategis.

2.2.3 Account Relation


Adapun tanggung jawab NAM 1, NAM 2, dan NAM 3 dalam fungsi kerja sebagai
Account Planning diantaranya:
1. Membina hubungan jangka panjang dengan pelanggan national account dan
strategis melalui pemberian informasi atas keunikan titik jual Telkomsel terhadap
servis dan solusi bisnis yang ditawarkan, bekerjasana dengan fungsi Regional
Account Management terkait.
2. Meningkatkan kinerja dengan terus mencari cara-cara peningkatan, produk
tambahan, servis dan sistem untuk memenuhi cara-cara peningkatan , produk
tambahan, servis dan sistem untuk memenuhi bisnis objektif pelanggan pelanggan national account dan strategic , bekerjasana dengan fungsi Regional
Account Management terkait.
3. Mengenali peluang bisnis tambahan dan membangun hubungan saling membantu
melalui pembinaaan hubungan dengann seluruh lini organisasi yang berpengaruh
4. Menggunakan sistem dan database secara optimal sehingga mampu membangun
business relationship management dengan pelanggan national account dan
srategis.
5. Menerima dan menangani keluhan serta menindaklanjuti pelanggan-pelanggan
national account dan strategis menyangkut produk dan layanan yang diberikan.
6. Memonitor usage pelanggan startegis korporasi secara periodik.

Page 9

7. Membuat program sales dan customer loyalty untuk pelanggan pelanggan


national account dan strategis berkoordiansi dengan fungsi terkait.

Untuk lebih memahami proses kerja dari keseluruhan divisi AM yang telah disebutkan
sebelumnya yang terdiri dari selling , planning, dan relatiom, maka ditahap awal peserta
dibekali dengan beberapa penugasan sebagai berikut:

1. Mempelajari produk-produk corporate yang kemudian disebut sebagai


Corporate Solution Business (CBS).
2. Membuat corporate profiling untuk seluruh perusahaan yang telah menjadi
klien PT Telkomsel.

3. Mengumpulkan data terkait data sales, churn, net add dan customer base.
4. Mengikuti beberapa kegiatan bertemu langsung dengan pelanggan Corporate
sebagai gambaran proses yang ada di lapangan.

2.3 Timeline Pelaksanaan OJT


2.3.1 Timeline pengerjaan Profil Perusahaan
Berikut timeline khusus dalam pengerjaan Profil Perusahaan.

Kegiatan

W1

Pengumpulan Data
Plan
dan membuat profil
perusahaandalam
bentuk
Actual
powerpoint

Mendesign tampilan
dalam bentuk
microsoft excel

Membuat profil
perusahaan dalam
Microsoft Excel

W2

Mei
W3

W4

13

W1

W2

Juni
W3

W4

W1

W2

Juli
W3

W4

20

12

W1

W2

Agustus
W3

W4

35

September
W1

16

Plan

Actual

Plan

95

Actual

Gambar 2.3 Timeline Pengerjaan Company Profile

Page 10

Dalam pencapaian yang bisa diperoleh hingga 5 September 2014 dapat


dipaparkan sebagai berikut:
1. Pendataaan profil perusahaan yang telah diselesaikan sebanyak 95
perusahan dari total sebanyak 254 perusahaan yang terdata. Sehingga
persentasi achievement-nya adalah 37,4% . Total penyelesaian ini
dinyatakan dalam pembuatan profil di microsoft power point dan
microsoft excel.
2. Target dalam mengkonsep dan mendesign profil perusahaan tercapai
dalam waktu kurang lebih 3 minggu dari target perencanaan selama
sebulan.
3. Rata-rata penyelesaian dalam satu hari bisa dilakukan sebanyak 1 hingga 5
profil perusahaan. Namun dalam aktualnya dalam pengerjaan khususnya
terkait profil perusahaan tidak dilakukan setiap hari jam kerja.

2.3.2 Timeline pengerjaan Macro Excel untuk data CB eksisting


Berikut timeline khusus dalam pengerjaannya:
Kegiatan
Membahas
requirement

W1

W2

Agustus
W3

W4

September
W1

Plan
Actual

Mendesign
tampilan di
Microsoft
Membuat
sistem Macro
Excel

Plan
Actual
Plan
Actual
Gambar 2.4 Timeline Pengerjaan Company Profile

Dalam pencapaian yang bisa diperoleh hingga 5 September 2014 adalah seluruh
fungsi telah berjalan 80% , hanya ada satu kondisi yang belum bisa dijalankan.

Page 11

BAB III
PEMBAHASAN MASALAH
3.1 Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah pada divisi National Account Management adalah cara-cara
dalam menciptakan peningkatan efisiensi dalam pengelolaan account yang di
handle oleh AM. Dalam mempermudah analisis permasalahan , penulis pada
awalnya melakukan identifikasi masalah dengan melihat dari tiga bagian umum
proses kerjanya yang telah dijelaskan sebelumnya yaitu bagian planning, selling
dan relation. Setelah itu membuat konsep solusi yang diberikan dengan
mempertimbangkan

kemudahan,

simplicity

dan

realistis

sehingga

dapat

diimplementasikan di dalam divisi National Account Management hingga masa


OJT berakhir (11 November 2014).
Penulis mengidentifikasi beberapa masalah dalam usaha memberikan peningkatan
pengelolaan account yang menjadi pelanggan Telkomsel eksisting hingga saat ini,
yang terdiri dari
1. Tidak adanya data profil perusahaan yang tersedia secara komprehensif
baik itu informasi umum sebuah perusahaan maupun dalam meng-update
profil pelanggan corporate.
2. Proses dalam mengidentifikasi nomor-nomor invoice yang akan
diinformasikan ke tim billing dalam kasus khusus misalnya hal pending
blokir dilakukan secara manual yang rentan dengan human error.

3.2 Pembahasan
Account merupakan pelanggan yang memiliki nilai startegis dan menjadi bagian
penting dalam bisnis Telkomsel khusunya. Namun ketatnya persaingan dunia
telekomunikasi membuat Telkomsel melalui

para account manager selalu

mengembangkan inovasi dan terus menerus meingkatkan kualitas dalam memberi


layanan dan solusi bagi pelanggan corporate . Beberapa upaya yang dilakukan
penulis dalam peningkatan pengelolaan pelanggan korporate diantaranya:

Page 12

3.2.1 Membuat Standarisasi Profil perusahaan beserta tools berbasis


Microsoft Excel
PT Telkomsel kini memiliki 254 pelanggan coporate yang dikategorikan sebagai
korporasi yang bersifat nasional dan strategis. Dalam hal ini, Pelanggan Corporate
dibedakan menjadi dua yaitu:
1. Corporate Executive
Dalam kategori Corporate Eksekutif , metode pembayarannya akan
dilakukan oleh perusahaan melalui PIC-nya terkait penggunaan layanan
Telkomsel. Karyawan perusahaan tersebut yang masuk dalam kategori ini
akan mendapatkan benefit sesuai dengan perjanjian kontrak kesepakatan
antara Telkomsel dan perusahaan tersebut.
2. Corporate Bisnis
Karyawan individual di suatu perusahaan tertentu bisa mendapatkan
kesempatan menjadi pelanggan korporat. Syaratnya adalah dengan
mendaftarkan dirinya ke Grapari namun dalam pembayaran dilakukan
secara individual bukan dibayarkan oleh perusahaan. Alamat tetap harus
menggunakan alamat kantor dan untuk benefitnya adalah adalah
mendapatkan service layanan dari account manager.
Metode yang digunakan untuk membuat profil sebuah perusahaan adalah dengan
cara mencari dan mengambil informasi dari website resmi perusahaan, annual
report, artikel mengenai perusahaan terkait, blog, website idx, dan informasi dari
account manager. Berikut paparan dari standardisasi isi dokumen company profile
yang telah disepakati:
1. Sekilas tentang perusahaan
Beberapa hal yang perlu diketahui dari sebuah perusahaan diantaranya mengenai
tanggal berdirinya perusahaan, nama perusahaan pertama kali berdiri, jumlah
karyawan yang dimiliki, sejarah dari perusahaan.

Page 13

Telah ada wacana salah satu jenis produk korporasi kedepannya akan
mememberikan layanan SMS ucapan ulang tahun baru khusus perusahaan terkait
dan pengembangannya yang masih diproses lebih lanjut. Maka untuk itu perlu
diketahui data informasi berupa tanggal berdirinya sebuah perusahaan sebagai
trigger dari pengiriman pesan tersebut.
Selanjutnya, dibutuhkan informasi jumlah pelanggan yang ada pada perusahaan
tersebut agar divisi NAM khususnya mampu memetakan berapa jumlah karyawan
yang sudah menjadi pelanggan telkomsel dan berapa banyak peluang karyawan
yang masih bisa di tawarkan produk telkomsel sehingga setiap AM khususnya
kedepannya akan mengatahui potensi yang ada dibandingkan customer base yang
dimiliki. Sebagai tambahan disediakan pula komposisi karyawan baik secara umur
maupun jenjang pendidikannya.
Kemudian informasi lainnya yaitu mengenai sejarah,berita terbaru yang dimiliki,
produk atau brand yang dihasilkan dan area wilayah kerja perusahaan terkait.
2. Visi dan Misi
Mendata visi dan misi perusahaan menjadi salah satu point penting yang harus
dilakukan. Dengan kebutuhan akan produk korporasi tertenu dari perusahaan
terkait seorang account manager dapat mengaitkan penawaran produknya sejalan
dengan tujuan perusahaan.

3. Dewan direksi
Terkadang project yang dilakukan account manager dengan perusahaan terkait
sering sekali mengalami kendala mengenai keputusan dan respon dari perusahaan
apakah akan jadi diimplemantasikan atau tidak. Salah satu cara untuk
memperlancar urusan account manager dan percepatan project berjalan
dibutuhkan relasi ke arah direksi sehingga data mengenai direksi perusahaan

Page 14

terkait sudah sebaiknya diketahui oleh account manager baik dari nama , profil ,
latar belakang pendidikan dan posisi jabatannya.
4. Lini bisnis dan anak perusahaan
Pada umumnya perusahaaan yang bersifat nasional memiliki beberapa anak
perusahaan yang tentu saja fungsi kerjanya umumnya berbeda-beda. Diperlukan
adanya suatu data nama perusahaan yang ada pada lingkungan group perusahaan
tersbut beserta lini bisnis yang dijalankan masing-masing perusahaan sehingga
lebih mengetahui pemetaan produk yang sesuai dengan perusahaan tersebut.
5. Laporan keuangan
Dengan data laporan keuangan yang ada pada perusahaan membantu analisis
menganai kesanggupan pendanaan terhadap layanan yang diberikan telkomsel,
sehingga apabila perusahaan di dapati tidak bisa membayar tagihan di saat jatuh
tempo akibat kondisi keuangan perusahaan ,maka account manager lebih mampu
memberikan adjustment utnuk perusahaan tersebut.
Selain itu dengan mengetahui kondisi keuangan perusahaan , divisi NAM mampu
menjadi bagian pertimbangan dalam menentuakan account tersebut masih bisa
ditetapkan sebagai account nasional.
Infomasi yang akan dicantumkan untuk lebih lanjut adalah:
1. Mengenai data project yang ada pada masing-masing perusahaan
2. Informasi data keuangan Telkomsel yang menjadi nasabah dalam suatu
bank tertentu
3. Jumlah Customer Base, Revenue update secara berkala.
4. Informasi Posisi kompetitor Telkomsel
Perlu diketahui pengumpulan data profil perusahaan dilakukan dahulu dalam
bentuk microsoft power point dan kemudian sebagai tools mempermudah dalam
proses update dan tampilan yang lebih menarik , penulis melakukannya dalam
bentuk Microsoft Excel.Untuk contoh hasil data profil perusahaan yang telah
dibuat dapat dilihat pada lampiran.

Page 15

Berikut konsep langkah-langkah yang dilakukan dalam pembuatan design di


Microsoft Excel:
1. Membuat Database profil pelanggan dalam border range yang ditentukan,
kemudian memberi nama identifikasi range border masing-masing profile
dengan menggunakan fitur Define Name.

Sebagai contoh kita mendefine nama untuk range pofile A dengan nama allianz
seperti gambar di bawah ini:

2. Membuat design tampilan yang diinginkan dilakukan pada sheet yang


berbeda dengan database. Dalam Hal ini penulis ingin menggunakan

Page 16

button pemilihan perusahaan lalu ketika dipilih akan memunculkan


perusahaan yang dimaksud dengan mengimport informasi yang ada pada
list database yang dibuat.

3. Membuat sheet khusus untuk list perusahaan yang akan berfungsi sebagai
mengatahui urutan nama perusahaan yang diinginkan sekaligus agar pada
button muncul list perusahaan seperti yang ada pada sheet ini.

Page 17

4. Lalu dibutuhkan fungsi choose untuk penerapannya dengan logika


sederhananya sebagai berikut:

a. Ketika pada pengisian format control dilakukan pendefinsian cell


linknya dalam contoh gambar diatas cell linknya ada di L4.
b. Kemudian jika diperhatikan pemilihan ALLIANZ GROUP akan
menghasilkan angka 6, muncul angka 6 ternyata menunjukkan urutan list
perusahaan yang ada pada sheet lain.
c. Lalu ditentukanlah angka 6 ini sebagai data picture yang berisikan
Profile A.

d. Seperti yang ditunjukkan dalam gambar diatas , terlebih dahulu


menentukan cell yang akan merefer angka 6 menjadi profile A dimana
dalam hal ini cell L4. Lalu mendefine nama dari cell tersebut dalam hal
ini viewprofile.

Page 18

e. Kemudian pada sheet database, copy profile A dan lakukan paste


picture link, dan paste diarea yang diinginkan. Kemudian gambar
profile A dibuat menjadi =viewprofile seperti gambar dibawah:

f. Sebagai langkah terakhir pada cell link digunakan fungsi

choose

dengan ketentuan: =CHOOSE(tetap menggunakan cell yang sudah


ditentukan, urutan nama database yang akan ditampilkan) Dalam hal
ini ada define nama allianz sebagai urutan nomor 6, maka ketika
dilakukan pemilihan nama allianz , cell link akan menunjukkan angka
6 dan angka 6 tesebut direfer ke database yang bernama allianz dan
hasilnya pun telah selesai.

Page 19

Berikut hasil design dan fungsi yang telah selesai dilakukan:

Gambar 3.1 Tampilan Company profil

3.3.2 Pengerjaan Tools Customer Base berbasis Macro excel untuk data CB
Penjualan Kartu Halo menjadi tugas utama seorang AM. Ketika perjanjian
kerjasama untuk projek tertentu telah dilakukan pihak Telkomsel dengan
perusahaan terkait maka seorang AM akan melakukan proses aktivasi nomor baru

Page 20

dengan dibantu ke account support sesuai dengan request yang telah disepakati.
Setelah aktif maka setiap AM jug berperan dalam mengupdate data nomor-nomor
yang aktif. Jika ada request terkait deaktif, port in (nomor baru dari regular
menjadi corporate), maupun port out (nomor corporate menjadi regular). Juga
harus dilakukan pendataan.
Berikut skema logik yang harus di lakukan:

Gambar 3.2 skema rating billing BC 16

Keterangan:
1. Perhitungan rating yang digunakan adalah BC 16 , jadi perhitungan
invoice akan dihitung dari range tanggal 16 hingga tanggal 15 bulan
selanjutnya Dan hasilnya akan selalu dikeluarkan pada per tanggal 16.
2. Ketika ada nomor aktif maupun port in maka AM akan memasukkan
sebagai penambahan data invoicenya
3. Sedangkan untuk kondisi deaktif dan port out pada bulan berjalan di saat
pendataan inovice data nomor tersebut masih akan ada dan akan di take
out pada bulan berikutnya.
4. Nomor yang deaktif dan port out yang sudah di take out ada kemungkinan
bisa aktif kembali dengan rentang 6 bulan. Jika nomor tersebut diaktifkan
Page 21

kembali maka nomor tersebut harus bisa kembali dimasukkan dalam list
invoice AM.
Berikut Data Form Input yang akan dilakukan per AM.

Gambar 3.3 Format input data

Data akan diinput manual dengan field yang dibutuhkan adalah MSISDN,
STATUS dan TANGGAL. Setiap AM akan selalu melakukan aktiviti input di row
selanjutnya sehingga data input sudah menunjukkan aktivitity history. Dalam Hal
mempermudah membuat list nomor-nomor yang harus masuk dalam tagihan
tertentu

sampai

saat

ini

masih

dilakukan

secara

manual

dengan

mempertimbangkan tanggal dan statusnya. Dengan demikian Macro Excel


diajadikan pilihan oleh penulis untuk memberikan kemudahan men-generate datadata MSISDN yang tergolong dalam invoice bulan tertentu.
Berikut adalah contoh tampilan form generate data tagihan pada bulan Maret:

Page 22

Gambar 3.4 Tampilan data CB khusus bulan Maret

Setiap AM nantinya diharapkan tinggal menekan button GENERATE DATA


MARET dan secara otomatis data akan tersedia dengan segala kriteria dan
kondisi status MSISDN-nya. Dengan adanya tools ini dapat mempermudah AM
juga dalam menginfokan data nomor untuk keperluan pending blockir di sisi
billing.
Pending blockir terjadi apabila dalam sistem billing terjadi keterlambatan dalam
melakukan data invoice sehingga belum dapat ditagihkan ke pelanggan. Namun
secara network apabila pelanggan tidak membayarkan tagihannya dalam rentang
waktunya, maka nomor tersebut akan di blok secara otomatis dan tidak bisa
menikmati seluruh layanan. Untuk mencegah hal ini terjadi maka setiap AM akan
melakukan whitelist nomor-nomor yang akan dilakukan pending blockir dan
dengan tools ini AM lebih mudah melakukan membuat data whitelist-nya.

Untuk contoh program Macro excel yang telah dibuat dapat dilihat pada lampiran

Page 23

BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari hasil pelaksanaan OJT yang telah dilakukan, maka dapat ditarik beberapa
kesimpulan diantaranya sebagai berikut:
1. Mengumpulkan informasi data perusahaan merupakan salah satu point
penting untuk meraih potensi bisnis namun dibutuhkan pengelolaan yang
baik pula.Dengan adanya tools profil perusahaan memberikan template
yang akan memberikan informasi tersaji secara komprehensif.
2. Secara umum penyelesaian pengerjaan profil perusahaan dengan data
terbarunya sebanyak 95 perusahaan (pencapaian 37,4 % dari total
perusahaan)
3.

Secara umum penyelesaian pengerjaan macro untuk kebutuhan pendataan


customer base sebesar 80% , hanya mekanisme take out MSISDN yang
deaktif yang belum terselesaikan.

3.2 Saran
Saran- saran yang perlu dilakukan untuk selanjutnya adalah:
1. Account manager turut berperan dalam pembuatan dan megupdate profil
perusahaan yang di handle untuk keberlangsungannya.
2. Penambahan informasi statistik profil perusahaan yang lebih terperinci
dengan mengaitkan data Telkomsel
3. Sebaiknya untuk data Customer Base di kembangkan lagi di CIS(
Corporate Information System)

Page 24

DAFTAR PUSTAKA
Buku:
Anonim. 2014. All CBS product Proposal Bahasa02062014

Peraturan:
Keputusan Direktur Perseroan No: 038/HR.03/HC-00/XI/2013 tentang Penetapan
UraianFungsi pada Struktur Organisasi Kantor Pusat
Presentasi:
http://www.slideshare.net/andryrsukma/account-management-oleh-ars

video:
How to create an interactive chart in Excel Tutorial,
http://www.youtube.com/watch?v=rPwzdmTqJrc

Page 25

LAMPIRAN
1. Contoh Dokumen Profil Perusahaan
- cover

- sekilas mengenai perusahaan

Page 26

- visi dan misi

Page 27

- dewan direksi

Page 28

Page 29

- lini bisnis

Page 30

- laporan keuangan

2. Visual basic Macro Excel


Generate data CB bulan Agustus
Sub Agustus()
'
' Agustus Macro
'
'
Range("G9:I9").Select
Range(Selection, Selection.End(xlDown)).Select
Selection.ClearContents
Sheets("temp").Select
ActiveSheet.Range("$G$8:$I$427").AutoFilter Field:=3
ActiveSheet.Range("$G$8:$I$427").AutoFilter Field:=1
ActiveSheet.Range("$G$8:$I$427").AutoFilter Field:=2
ActiveWindow.ScrollRow = 2
ActiveWindow.ScrollRow = 3
ActiveWindow.ScrollRow = 5
ActiveWindow.ScrollRow = 8
ActiveWindow.ScrollRow = 12
ActiveWindow.ScrollRow = 15
ActiveWindow.ScrollRow = 21
ActiveWindow.ScrollRow = 27
ActiveWindow.ScrollRow = 34
ActiveWindow.ScrollRow = 42
ActiveWindow.ScrollRow = 49
ActiveWindow.ScrollRow = 58
ActiveWindow.ScrollRow = 67
ActiveWindow.ScrollRow = 76
ActiveWindow.ScrollRow = 85

Page 31

ActiveWindow.ScrollRow = 95
ActiveWindow.ScrollRow = 104
ActiveWindow.ScrollRow = 114
ActiveWindow.ScrollRow = 120
ActiveWindow.ScrollRow = 129
ActiveWindow.ScrollRow = 135
ActiveWindow.ScrollRow = 143
ActiveWindow.ScrollRow = 150
ActiveWindow.ScrollRow = 155
ActiveWindow.ScrollRow = 161
ActiveWindow.ScrollRow = 164
ActiveWindow.ScrollRow = 170
ActiveWindow.ScrollRow = 175
ActiveWindow.ScrollRow = 178
ActiveWindow.ScrollRow = 184
ActiveWindow.ScrollRow = 189
ActiveWindow.ScrollRow = 193
ActiveWindow.ScrollRow = 198
ActiveWindow.ScrollRow = 202
ActiveWindow.ScrollRow = 207
ActiveWindow.ScrollRow = 212
ActiveWindow.ScrollRow = 218
ActiveWindow.ScrollRow = 222
ActiveWindow.ScrollRow = 228
ActiveWindow.ScrollRow = 233
ActiveWindow.ScrollRow = 238
ActiveWindow.ScrollRow = 243
ActiveWindow.ScrollRow = 251
ActiveWindow.ScrollRow = 257
ActiveWindow.ScrollRow = 260
ActiveWindow.ScrollRow = 265
ActiveWindow.ScrollRow = 268
ActiveWindow.ScrollRow = 272
ActiveWindow.ScrollRow = 276
ActiveWindow.ScrollRow = 281
ActiveWindow.ScrollRow = 285
ActiveWindow.ScrollRow = 289
ActiveWindow.ScrollRow = 293
ActiveWindow.ScrollRow = 296
ActiveWindow.ScrollRow = 298
ActiveWindow.ScrollRow = 301
ActiveWindow.ScrollRow = 303
ActiveWindow.ScrollRow = 308
ActiveWindow.ScrollRow = 309
ActiveWindow.ScrollRow = 311
ActiveWindow.ScrollRow = 314
ActiveWindow.ScrollRow = 318
ActiveWindow.ScrollRow = 320
ActiveWindow.ScrollRow = 323
ActiveWindow.ScrollRow = 328
ActiveWindow.ScrollRow = 331
ActiveWindow.ScrollRow = 333
ActiveWindow.ScrollRow = 334
ActiveWindow.ScrollRow = 336
ActiveWindow.ScrollRow = 338
ActiveWindow.ScrollRow = 339
ActiveWindow.ScrollRow = 340
ActiveWindow.ScrollRow = 341
ActiveWindow.ScrollRow = 343
ActiveWindow.ScrollRow = 344
ActiveWindow.ScrollRow = 345
ActiveWindow.ScrollRow = 346
ActiveWindow.ScrollRow = 347
ActiveWindow.ScrollRow = 349
ActiveWindow.ScrollRow = 350
ActiveWindow.ScrollRow = 353
ActiveWindow.ScrollRow = 354
ActiveWindow.ScrollRow = 356
ActiveWindow.ScrollRow = 357
ActiveWindow.ScrollRow = 359
ActiveWindow.ScrollRow = 360
ActiveWindow.ScrollRow = 362
ActiveWindow.ScrollRow = 363

Page 32

ActiveWindow.ScrollRow = 364
ActiveWindow.ScrollRow = 365
ActiveWindow.ScrollRow = 366
ActiveWindow.ScrollRow = 368
ActiveWindow.ScrollRow = 369
ActiveWindow.ScrollRow = 371
ActiveWindow.ScrollRow = 372
ActiveWindow.ScrollRow = 373
ActiveWindow.ScrollRow = 375
ActiveWindow.ScrollRow = 377
ActiveWindow.ScrollRow = 378
ActiveWindow.ScrollRow = 380
ActiveWindow.ScrollRow = 381
ActiveWindow.ScrollRow = 382
ActiveWindow.ScrollRow = 383
ActiveWindow.ScrollRow = 384
ActiveWindow.ScrollRow = 385
ActiveWindow.ScrollRow = 386
ActiveWindow.ScrollRow = 387
ActiveWindow.ScrollRow = 388
ActiveWindow.ScrollRow = 389
ActiveWindow.ScrollRow = 390
ActiveWindow.ScrollRow = 391
Range("G406:I406").Select
Range(Selection, Selection.End(xlDown)).Select
Selection.ClearContents
ActiveWindow.SmallScroll Down:=3
Sheets("filter aktif").Select
Range("G9:I9").Select
Range(Selection, Selection.End(xlDown)).Select
Selection.ClearContents
Sheets("INPUT DATA").Select
Range("G9:I9").Select
Range(Selection, Selection.End(xlDown)).Select
Selection.Copy
Sheets("temp").Select
Range("G406").Select
ActiveSheet.Paste
ActiveWindow.ScrollRow = 395
ActiveWindow.ScrollRow = 394
ActiveWindow.ScrollRow = 390
ActiveWindow.ScrollRow = 387
ActiveWindow.ScrollRow = 383
ActiveWindow.ScrollRow = 379
ActiveWindow.ScrollRow = 375
ActiveWindow.ScrollRow = 369
ActiveWindow.ScrollRow = 364
ActiveWindow.ScrollRow = 361
ActiveWindow.ScrollRow = 358
ActiveWindow.ScrollRow = 354
ActiveWindow.ScrollRow = 350
ActiveWindow.ScrollRow = 347
ActiveWindow.ScrollRow = 343
ActiveWindow.ScrollRow = 339
ActiveWindow.ScrollRow = 337
ActiveWindow.ScrollRow = 334
ActiveWindow.ScrollRow = 332
ActiveWindow.ScrollRow = 328
ActiveWindow.ScrollRow = 325
ActiveWindow.ScrollRow = 323
ActiveWindow.ScrollRow = 319
ActiveWindow.ScrollRow = 314
ActiveWindow.ScrollRow = 311
ActiveWindow.ScrollRow = 306
ActiveWindow.ScrollRow = 303
ActiveWindow.ScrollRow = 299
ActiveWindow.ScrollRow = 297
ActiveWindow.ScrollRow = 293
ActiveWindow.ScrollRow = 288
ActiveWindow.ScrollRow = 285
ActiveWindow.ScrollRow = 283
ActiveWindow.ScrollRow = 279
ActiveWindow.ScrollRow = 273

Page 33

ActiveWindow.ScrollRow = 268
ActiveWindow.ScrollRow = 264
ActiveWindow.ScrollRow = 258
ActiveWindow.ScrollRow = 252
ActiveWindow.ScrollRow = 247
ActiveWindow.ScrollRow = 242
ActiveWindow.ScrollRow = 237
ActiveWindow.ScrollRow = 232
ActiveWindow.ScrollRow = 227
ActiveWindow.ScrollRow = 222
ActiveWindow.ScrollRow = 217
ActiveWindow.ScrollRow = 209
ActiveWindow.ScrollRow = 202
ActiveWindow.ScrollRow = 197
ActiveWindow.ScrollRow = 191
ActiveWindow.ScrollRow = 186
ActiveWindow.ScrollRow = 181
ActiveWindow.ScrollRow = 176
ActiveWindow.ScrollRow = 171
ActiveWindow.ScrollRow = 166
ActiveWindow.ScrollRow = 161
ActiveWindow.ScrollRow = 157
ActiveWindow.ScrollRow = 151
ActiveWindow.ScrollRow = 147
ActiveWindow.ScrollRow = 141
ActiveWindow.ScrollRow = 137
ActiveWindow.ScrollRow = 130
ActiveWindow.ScrollRow = 125
ActiveWindow.ScrollRow = 120
ActiveWindow.ScrollRow = 113
ActiveWindow.ScrollRow = 109
ActiveWindow.ScrollRow = 103
ActiveWindow.ScrollRow = 98
ActiveWindow.ScrollRow = 94
ActiveWindow.ScrollRow = 88
ActiveWindow.ScrollRow = 85
ActiveWindow.ScrollRow = 80
ActiveWindow.ScrollRow = 74
ActiveWindow.ScrollRow = 68
ActiveWindow.ScrollRow = 63
ActiveWindow.ScrollRow = 59
ActiveWindow.ScrollRow = 53
ActiveWindow.ScrollRow = 49
ActiveWindow.ScrollRow = 43
ActiveWindow.ScrollRow = 38
ActiveWindow.ScrollRow = 34
ActiveWindow.ScrollRow = 30
ActiveWindow.ScrollRow = 26
ActiveWindow.ScrollRow = 23
ActiveWindow.ScrollRow = 20
ActiveWindow.ScrollRow = 17
ActiveWindow.ScrollRow = 15
ActiveWindow.ScrollRow = 13
ActiveWindow.ScrollRow = 10
ActiveWindow.ScrollRow = 9
ActiveWindow.ScrollRow = 8
ActiveWindow.ScrollRow = 7
ActiveWindow.ScrollRow = 5
ActiveWindow.ScrollRow = 4
ActiveWindow.ScrollRow = 3
ActiveWindow.ScrollRow = 2
ActiveWindow.ScrollRow = 1
ActiveSheet.Range("$G$8:$I$427").AutoFilter Field:=3, Operator:= _
xlFilterValues, Criteria2:=Array(1, "1/31/2014", 1, "2/28/2014", 1, "3/31/2014", 1, _
"4/30/2014", 1, "5/31/2014", 1, "6/30/2014", 1, "7/31/2014", 2, "8/1/2014", 2, "8/2/2014" _
, 2, "8/3/2014", 2, "8/4/2014", 2, "8/5/2014", 2, "8/6/2014", 2, "8/7/2014", 2, "8/8/2014", _
2, "8/9/2014", 2, "8/10/2014", 2, "8/11/2014", 2, "8/12/2014", 2, "8/13/2014", 2, _
"8/14/2014", 2, "8/15/2014", 0, "12/31/2013")
ActiveSheet.Range("$G$8:$I$427").AutoFilter Field:=1, Criteria1:="<>"
ActiveSheet.Range("$G$8:$I$427").AutoFilter Field:=2, Criteria1:="=aktif", _
Operator:=xlOr, Criteria2:="=port in"
Range("G406:I406").Select
Range(Selection, Selection.End(xlDown)).Select

Page 34

Application.CutCopyMode = False
Selection.Copy
Sheets("filter aktif").Select
Range("G9").Select
ActiveSheet.Paste
Range("G9:I9").Select
Range(Selection, Selection.End(xlDown)).Select
Application.CutCopyMode = False
Selection.Copy
Sheets("AUG").Select
Range("G9").Select
ActiveSheet.Paste
Range("H2").Select
End Sub

Page 35

Anda mungkin juga menyukai