Sistem Komunikasi Serat Optik - p4
Sistem Komunikasi Serat Optik - p4
Sistem Komunikasi Serat Optik - p4
PERTEMUAN 4
Ada tiga macam dispersi pada serat, yang disebabkan oleh tiga mekanisme yang berbeda, yaitu : Dispersi Antar Mode (intermodal dispersion) Cahaya dari sumber masuk ke dalam serat optik multimode dirambatkan dalam beberapa mode. Setiap mode menempuh alur yang berbeda-beda, ada yang merambat sejajar sumbu inti dan ada pula yang merambat zigzag. Dengan demikian Jarak yang ditempuh oleh tiap mode akan berbeda-beda. Jarak terpendek adalah yang sejajar dengan sumbu inti. Karena kecepatan tiap mode sama, maka tiap mode akan mempunyai waktu tempuh yang berbeda.
Dispersi
Contoh : garis tengah inti = 50m, n inti= 1,484, n cladding = 1,47, oanjang gelombang yang digunakan 850 nm, Jumlah modus = ??
Jadi selisih maksimum keterlambatan waktu antara mode terendah dan tertinggi :
Z = panjang Fiber Optik = Perbedaan Indeks bias core dan cladding n1= indeks bias core c = kecepatan cahaya
Dispersi intermodal disebut juga pelebaran pulsa. Dispersi intermodal bergantung pada panjang gelombang, efeknya pada distorsi sinyal meningkat sebanding dengan lebar spektrum dari sumber optik.
Dispersi kromatis
Cahaya dengan panjang gelombang yang berbeda akan mengalami derajat pembiasan yang berbeda Sumber optik (LED dan laser) membangkitkan cahaya dengan kisaran panjang gelombang tertentu sehingga komponen panjang gelombang akan merambat dengan kecepatan yang sedikit berbeda pulsa cahaya akan memuai dispersi kromatik Dispersi kromatik merupakan kombinasi dispersi material dan dispersi bumbung gelombang Dispersi material disebabkan struktur atom dari
Sumber Optik : (Light Emitting Diode) dan LASER (Light Amplification by Stimulated Emission of Radiation).
Beberapa karakteristik yang harus dipenuhi oleh sumber optik adalah sbb : Ukuran dan konfigurasi kompatibel dengan cahaya yang dimasukkan ke dalam serat. Mempunyai akurasi yang tinggi dalam mengkonversi sinyal listrik masukan untuk mengurangi distorsi dan derau. Cahaya yang dihasilkan berada pada panjang gelombang di mana serat mempunyai redaman dan dispersi rendah, dan di mana detektornya dapat bekerja secara efisien. Kemudahan dalam memodulasi sinyal. Cahaya yang dihasilkan harus dapat di-couple ke dalam serat dengan efisien agar menghasilkan daya optik yang cukup. Menghasilkan cahaya dengan lebar pita frekuensi yang cukup
Pita Energi
Atom dalam pendekatan modern digambarkan dengan pita-pita energi yang diskrit.
Persamaan empirin untuk menentukan energi gap quaternary alloy : Eg = 1,35 0,72y+0,12y2 Contoh soal : 1. Berapa panjang gelombang yang dihasilkan oleh Ga1-x Alx As, jika x = 0,07 2. Berapa panjang gelombang yang dihasilkan oleh
Contoh soal
TUGAS
1. 2. 1. Cara Kerja Laser diodes Jelaskan tentang splicing (penyambungan) Fusi Splicing Mechanical Splicing Jelaskan tentang Coupling Splitter Combiner